Anda di halaman 1dari 7

02 Juli 2015 Kemendes

Launching 12.000
Fasilitator eks PNPM
Mandiri Perdesaan
Menjadi Tenaga
Pendamping Desa

Roadmap
PENDAMPING
DESA

SAAT INI 12.000 TENAGA PENDAMPING DESA DI


SEJUMLAH LOKASI DI INDONESIA TELAH AKTIF KEMBALI.
Mereka mengemban misi pengakhiran PNPM Mandiri
Perdesaan, sekaligus menyongsong pendampingan
implementasi UU Desa. Pelaksanaan pendampingan
masyarakat desa, pada tahap awal akan dilaksanakan
awal Juli 2015. Diharapkan, akhir Juli 2015, seluruh
wilayah di tanah air telah diisi oleh Pendamping Desa

Publishing : bnpd_indonesia

Suyana
BNPD JATENG

Roadmap Lanjutan

Nov Des 2015


Pelatihan PD
5 hr efektif,
Materi :
- UU Desa
- Permendes No.
1 5 Th 2015
- Permendagri No.
111 114 Thn
2014
- Pengadaan
Barang/Jasa
- Pemberdayaan
Masyarakat

Triwulan ke-4,
2015
Rekrutmen PD

Untuk mengisi
kekurangan
Pendamping

Suyana Koordinator BNPD Jateng

31 Des 2015
Kontrak Kerja
Pendamping
TA. 2016,
periode
Januari
Maret 2016

31 Maret 2016, Surat


Dirjen PPMD No. 749
Ttg Kontrak Kerja
Pendamping :

- Eks PNPM = 2 bln


- Hasil Seleksi = 9 bln

Roadmap Pendamping Desa


1. Tanggal 31 Desember 2014, PNPM Berakhir.
PNPM Mandiri merupakan kelanjutan dari Program Pengembangan Kecamatan yang
dimulai tahun 1998 telah resmi berakhir sejak di Kemendagri yakni sejak tanggal 31
Desember 2014, ditandai dengan Berita Acara Serah Terima dari Kemendagri dan
Kemendesa PDTT Nomor: 100/1694/SJ dan Nomor: 01/BA/M-DPDTT/IV/2015
tanggal 7 Februari 2015 Perihal Penyerahan Pembiayaan, Pegawai dan Dokumen.
2. Tanggal 28 Januari 2015 ditetapkan Permendes No. 3 Tahun 2015 Tentang
Pendampingan Desa; diundangkan di Jakarta tanggal 30 Januari 2015.
Pasal 4 9 :
Pendampingan Desa dilaksanakan oleh pendamping yang terdiri atas :
a. Tenaga Pendamping Profesional, meliputi :
- Pendamping Desa yang berkedudukan di Kecamatan
- Pendamping Teknis, berkedudukan di Kabupaten
- Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat, berkedudukan di Pusat dan Provinsi.
b. Kader Pemberdayaan Masyarakat Desa yang berkedudukan di desa
c. Pihak ketiga.
Pasal 11 :
Pendamping Desa bertugas mendampingi desa dalam
pembangunan desa dan pemberdayaan masyarakat desa.

penyelenggaraan

Pasal 23 :
(1) Rekrutmen Pendamping Desa, Pendamping Teknis dan
Pemberdayaan Masyarakat dilakukan secara terbuka.
(2) Rekrutmen dilaksanakan di daerah dan ditetapkan oleh Menteri.

Tenaga

Ahli

Pasal 27 :
(1) Tenaga pendamping professional harus memiliki sertifikasi kompetensi yang
diterbitkan oleh lembaga sertifikasi profesi
(2) Sertifikasi kompetensi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diterapkan secara
bertahap.
Pasal 30 :
(1) Pendamping desa, pendamping teknis dan tenaga ahli pemberdayaan
masyarakat diberlakukan evaluasi kinerja.
Pasal 33 (Ketentuan Peralihan) :
Pasa saat Peraturan Menteri ini berlaku, tenaga Pendamping Profesional yang belum
memiliki sertifikat kompetensi yang diterbitkan oleh lembaga sertifikasi profesi
sebagaimana dimaksud pada Pasal 27 ayat (1) masih tetap dapat menjalankan
tugasnya selama dua (2) tahun terhitung sejak Peraturan Menteri ini mulai berlaku.

Suyana Koordinator BNPD Jateng

3. Tanggal 19 Juni 2015, terbit Surat Kemendes PDTT Nomor B. 046/DPPMD/06/2015


Perihal : Penempatan Kembali Fasilitator PNPM Mandiri Perdesaan. Surat tersebut
dilampiri TOR Pendamping.
Dalam TOR Pendamping disebutkan bahwa :
Bagi calon Pendamping Desa/Pendamping Teknis yang berasal dari eks
pelaku PNPM Mandiri Perdesaan yang akan dimobilisasi ke lokasi tugas
semula harus mampu membuktikan dokumen kontrak kerja dengan Satker
Dekonsentrasi PNPM Mandiri Perdesaan sampai masa kerja Desember 2014;
Artinya, bagi yang memenuhi syarat dan di-SPT-kan oleh Satker secara
otomatis telah menjadi Pendamping Desa/Pendamping Teknis.
Bagi calon pendamping desa yang mendaftar baru (tidak termasuk pelaku
PNPM Mandiri Perdesaan), pada saat melakukan pendaftaran usia maksimal
yaitu 45 tahun;
Seseorang yang dikontrak sebagai pendamping desa dinyatakan mampu
mendampingi masyarakat desa sampai dengan usia telah genap 60 tahun.
4. Tanggal 2 Juli 2015, Kemendes PDTT ME-LAUNCHING 12.000 PENDAMPING DESA di
Jakarta, sebagai implementasi cita-cita UU No. 6 tahun 2014 tentang Desa.
SAAT INI 12.000 TENAGA PENDAMPING DESA DI SEJUMLAH LOKASI DI INDONESIA
TELAH AKTIF KEMBALI. Mereka mengemban misi pengakhiran PNPM Mandiri
Perdesaan, sekaligus menyongsong pendampingan implementasi UU Desa.
Pelaksanaan pendampingan masyarakat desa, pada tahap awal akan dilaksanakan
awal Juli 2015. Diharapkan, akhir Juli 2015, seluruh wilayah di tanah air telah diisi
oleh Pendamping Desa.
12.000 PENDAMPING DESA adalah jumlah Fasilitator Eks PNPM Mandiri Perdesaan
seluruh Indonesia.
5. November - Desember 2015, telah dilakukan Pelatihan bagi Pendamping Desa
selama 6 (enam) hari atau 5 (lima) hari efektif dengan materi :
- UU No. 6 Tahun 2014 Tentang Desa beserta Peraturan Pelaksanaannya;
- Permendes No. 1 Tahun 2015 Tentang Pedoman Kewenangan Berdasarkan Hak
Asal Usul dan Kewenangan Lokal Berskala Desa;
- Permendes No. 2 Tahun 2015 Tentang Pedoman Tata Tertib dan Mekanisme
Pengambilan Keputusan Musdes;
- Permendes No. 3 Tahun 2015 Tentang Pendampingan Desa
- Permendes No. 4 Tahun 2015 Tentang Pendirian, Pengurusan & Pengelolaan dan
Pembubaran BUMDes;
- Permendes No. 5 Tahun 2015 Tentang Penetapan Prioritas Penggunaan Dana
Desa Tahun 2015.
- Permendagri No. 111 Tahun 2014 Tentang Pedoman Teknis Peraturan di Desa
- Permendagri No. 113 Tahun 2014 Tentang Pengelolaan Keuangan Desa
- Permendagri No. 114 Tahun 2014 Tentang Pedoman Pembangunan Desa
- Perpajakan dan Pengadaan Barang & Jasa;
Suyana Koordinator BNPD Jateng

- Materi Pemberdayaan Masyarakat.


Narasumber adalah Tenaga Ahli dari Eks Fasilitator Kabupaten PNPM Mandiri
Perdesaan yang telah di TOT.

6. Triwulan keempat tahun 2015, dilaksanakan Rekrutmen Pendamping Desa.


Tujuan Rekrutmen adalah untuk memenuhi kekurangan kuota pendamping desa,
dikarenakan kebutuhan Pendamping Desa lebih besar dari jumlah pendamping dari
eks PNPM Mandiri Perdesaan.
Kaitannya dengan proses rekrutmen, Satker Bapermasdes provinsi melakukan
pendataan tentang :
- Kebutuhan/kuota Pendamping Desa
- Jumlah Pendamping Desa dari eks PNPM Mandiri Perdesaan
- Kebutuhan Pendamping Desa yang baru
7. Tanggal 31 Desember 2015, keluar surat dari Dirjen PPMD Kemendes No :
2195/DPPMD.I/DIT.V/XII/2015 Perihal : Kontrak Kerja Pendamping TA. 2016,
Ditindaklanjuti dengan Surat Perintah Tugas (SPT) oleh Bapermasdes Provinsi kepada
pendamping desa.
Jumlah Pendamping Desa yang ditugaskan meliputi :
a. Seluruh Pendamping Desa eks PNPM Mandiri Perdesaan yang bertugas (aktif)
sampai dengan 31 Desember 2015, dengan ketentuan :
- Fasilitator Kabupaten Pemberdayaan ditugaskan menjadi TA Pemberdayaan
Masyarakat Desa;
- Fasilitator Teknik Kabupaten ditugaskan menjadi Tenaga Ahli Infrastruktur;
- Fasilitator Keuangan Kabupaten ditugaskan sebagai Tenaga Ahli
Pembangunan Partisipatif;
- Fasilitator PPU Kabupaten ditugaskan sebagai Tenaga Ahli Pemberdayaan
Ekonomi Desa;
- Fasilitator Kecamatan (Teknik dan Pemberdayaan) ditugaskan sebagai
Pendamping Desa;
- Usia pendamping sampai dengan 31 Desember 2016 kurang dari 60 (enam
puluh) tahun;
- Hasil Evaluasi Kinerja periode triwulan-4 TA. 2015 minimal mendapatkan nilai
C.
b. (ditambah) Pendamping Desa baru dari hasil rekrutmen.
Semuanya untuk masa kerja 3 (tiga) bulan, periode 2 Januari s/d 31 Maret 2016
dengan tugas melakukan pendampingan pelaksanaan UU No.6 Tahun 2014 Tentang
Desa.

Suyana Koordinator BNPD Jateng

8. Tanggal 31 Maret 2016, terbit surat dari Dirjen PPMD Kemendes Nomor :
749/DPPMD/III/2016 Perihal : Kontrak Kerja Tenaga Pendamping Tahun Anggaran
2016 yang ditujukan kepada Kepala BPMD Provinsi.
Poin 3 : Berkenaan dengan kebutuhan pendampingan penyaluran dan penggunaan
dana desa tahap I Tahun Anggaran 2016, disampaikan Satker P3MD
Provinsi melakukan perpanjangan kontrak kerja bagi tenaga pendamping
tingkat kabupaten (Tenaga Ahli Kabupaten/Kota) dan kecamatan
(Pendamping Desa) yang dimobilisasi terhitung 1 Juli 2015 dan belum
mengikuti seleksi terbuka tahun 2015, terhitung sejak 1 April s.d. 31 Mei
2016.
Poin 4 : Khusus bagi tenaga pendamping yang sudah mengikuti seleksi terbuka dan
telah dinyatakan lolos seleksi baik TA, PD maupun PLD diperpanjang
kontraknya sampai dengan 31 Desember 2016.
Poin 8 : Bagi tenaga pendamping yang belum mengikuti seleksi terbuka dan akan
berakhir masa kontraknya pada tanggal 31 Mei 2016 sebagaimana diatur
pada poin 3 di atas, dapat mengikuti proses seleksi terbuka tenaga
pendamping tahun 2016 yang ketentuan, system dan mekanisme serta
panduan rekrutmen akan disampaikan kemudian.

Masalah
Surat dari Dirjen PPMD Kemendes Nomor : 749/DPPMD/III/2016 ini telah menimbulkan
dikotomi pendamping desa, inkonsistensi regulasi/kebijakan, meng anak tirikan
pendamping desa dari eks PNPM Mandiri Perdesaan yang telah ditugaskan mulai 1 Juli 2015
sehingga telah menimbulkan keresahan dan ketidak-nyamanan pendamping dalam
melaksanakan tugas yang muaranya akan merugikan masyarakat dalam implementasi UU
No. 6 Tahun 2014 Tentang Desa.
Sedangkan pendamping desa dari pendamping eks PNPM Mandiri Perdesaan :
2 Juli 2015, telah dilaunching menjadi Pendamping Desa oleh Kemendes;
Mulai 1 Juli 2015 s.d. 31 Maret 2016, telah melaksanakan tugas pendampingan desa
dalam implementasi UU No. 6 Tahun 2014 Tentang Desa;
Selama menjalankan tugas, telah diberikan pelatihan selama 6 hari atau 5 hari efektif
tentang implementasi UU No. 6 Tahun 2014 beserta peraturan pelaksanaannya;
Dalam melaksanakan tugas, kinerjanya selalu dilakukan evaluasi setiap 3 (tiga) bulan;
Seleksi terbuka yang dilaksanakan akhir tahun 2015, adalah untuk pemenuhan
pendamping pada lokasi yang masih kosong.
Sedangkan pendamping eks PNPM Mandiri Perdesaan telah aktif sebagai
pendamping desa.

Suyana Koordinator BNPD Jateng

Jikalau diwajibkan mengikuti seleksi terbuka, mestinya diinformasikan dan


dilaksanakan bersamaan dengan Pendamping Desa yang baru.
Pendamping Desa dari pendamping eks PNPM Mandiri Perdesaan telah ditugaskan
satker provinsi untuk membantu proses seleksi terbuka tahun 2015 dan memberikan
pembekalan kepada pendamping desa (TA dan PD) yang baru, walaupun hanya satu
hari.
Satker provinsi dalam penempatan lokasi tugas pendamping desa, selalu
mengedepankan komposisi pendamping desa dari pendamping eks PNPM Mandiri
Perdesaan dan hasil seleksi terbuka 2015 agar dapat lebih bersinergi.
Karena pendamping desa hasil seleksi terbuka tahun 2015 belum mendapatkan
pelatihan pra tugas, di lokasi tugas Pendamping Desa dari pendamping eks PNPM
Mandiri Perdesaan dimita oleh satker untuk selalu memberikan On the Job Training
kepada mereka dan itu kita lakukan dengan semangat kebersamaan agar dapat lebih
optimal dalam mendampingi masyarakat.
Lalu
Masih perlukah .
Pendamping Desa dari pendamping eks PNPM Mandiri Perdesaan yang telah
dilounching, ditempatkan, dilatih dan bertugas mulai 1 Juli 2015
mendampingi implementasi UU Desa mulai 1 Juli 2015,
Harus diseleksi lagi ???
Jika YA .. Untuk apa ???
Mestinya cukup dilakukan evaluasi kinerja seperti
Permendes No. 3 Tahun 2015 Pasal 30.

diamantkan dalam

Rekomendasi
Merevisi surat dari Dirjen PPMD Kemendes Nomor : 749/DPPMD/III/2016 Tanggal 31
Desember 2015 Perihal : Kontrak Kerja Tenaga Pendamping Tahun Anggaran 2016, sebagai
berikut :
1. Kontrak seluruh pendamping desa diperpanjang sampai dengan 31 Desember
2016
2. Melakukan evaluasi kinerja bagi seluruh pendamping desa (TA dan PD) yang
sudah ditempatkan, tidak perlu dilakukan seleksi ulang.
3. Seleksi terbuka dilaksanakan hanya untuk mengisi kekurangan pendamping.

Suyana Koordinator BNPD Jateng

Anda mungkin juga menyukai