B.

ANALISA DATA DAN PERMASALAHAN

Analisa data merupakan proses menentukan masalah kesehatan dengan
mengkaitkan berbagai data yang mendukung terhadap timbulnya suatu
permasalahan kesehatan di Kp. Sengir Desa Baros.
Tabel 2.5
Analisa Data dan Permasalahan
Kp. Sengir Desa Baros Bulan Januari Tahun 2016
No
Masalah
Data Penunjang
1. Rendahnya kesadaran warga mengenai a. Tidak tersedianya pipa pembuangan
pembuangan air limbah rumah tangga.
air
limbah
sehingga
warga
membuang air limbah tersebut di
pekarangan rumah.
b. Kurangnya
kesadaran
warga
mengenai dampak limbah rumah
tangga yang dapat mencemari
sumber air.
2. Kurangnya ketersediaan tempat sampah a. 62% warga tidak memiliki tempat
baik di luar maupun di dalam rumah
sampah diluar rumah.
serta rendahnya kesadaran warga untuk b. 52% warga tidak memiliki tempat
membuang sampah di tempatnya.
sampah didalam rumah.
c. Tidak adanya tempat pembuangan
sementara.
d. Lahan yang terbatas.
3.

4.

Rendahnya kesadaran warga akan a. 86% warga berprilaku kurang baik

pentingnya perilaku hidup bersih dan
dalam kebiasaan menggosok gigi
sehat, dengan melakukan kegiatan rutin
dan 38% warga berprilaku kurang
berupa mencuci tangan pakai sabun dan
baik dalam melakukan cuci tangan
menggosok gigi.
pakai sabun.
b. Masyarakat
kurang
mengerti
tentang pentingnya cuci tangan
memakai sabun dan menggosok
gigi.
c. Kebiasaan masyarakat yang ratarata hanya mencuci tangan apabila
tangan mereka terlihat kotor.
d. Kebiasaan masyarakat menggosok
gigi hanya pada saat mandi pagi dan
sore.
Kebiasaan merokok
a. Masyarakat
kurang
mengerti
mengenai dampak merokok di
dalam rumah
b. 66% warga khususnya laki-laki
terbiasa merokok didalam rumah

16

C. PERENCANAAN
Setelah ditemukan masalah kesehatan masyarakat, maka langkah selanjutnya adalah menyusun prioritas masalah. Hal ini dapat
dilakukan dengan menggunakan berbagai pendekatan, salah satunya sebagai berikut :
1. Penentuan Prioritas
Kemampuan tenaga
kesehatan masyarakat
untuk mempengaruhi
dalam penyeselain
masalah

Ketersedian keahlian
relevan

Konsekuensi jika
masalah tak
terselesaikan

Percepatan
penyelesaian masalah
yang dapat dicapai

Jumlah nilai

Prioritas

Motivasi masyarakat
dalam menyelesaian

15

masalah

Pengelolaan
Sampah
Kebiasaan Cuci
Tangan dan
Menggosok gigi
Ketersedian
SPAL
Penggunaan
Tembakau

Kesadaran akan
adanya masalah
kesehatan

Masalah kesehatan

Tabel 2.6

10

14

24

76

10

15

14

24

16

74

15

10

14

60

15

10

53

Penentuan Prioritas Kp. Sengir Desa Baros Bulan Januari Tahun 2016

17

2. Tujuan dan Sasaran

Pada fase perencanaan, pertama-tama perlu ditetapkan tujuan dan
sasaran intervensi. Tujuan dibuat untuk menentukan target keberhasilan
suatu program di komunitas. Tujuan ini terdiri dari beberapa tujuan jangka
pendek (selama praktik di Desa Baros Kp. Sengir) untuk mencapai tujuan
jangka panjang yang menunjukan sejauh mana permasalahan dapat diatasi.
a. Pengolahan Sampah
Terwujudnya perilaku masyarakat mengenai pentingnya kesehatan dan
kebersihan lingkungan disekitar khususnya warga Kp. Sengir dan
memberikan kesadaran pada masyarakat sehingga masyarakat dapat
berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan kesehatan di masyarakat.
b. PHBS (Cuci tangan dan Menggosok Gigi)
Terwujudnya

kesehatan

dan

kebersihan

lingkungan

disekitar

khususnya pada anak-anak sekolah dasar agar meraka memahami

kesehatan dan kebersihan dirinya untuk bisa memberikan contoh
kepada keluarganya yang dirumah
c. Ketersedian SPAL
Menciptakan kebersihan dan kesehatan terhadap bahaya limbah cair
yang

mengalir

melalui

selokan/sungai/laut

serta

masyarakat

memahami akan bahaya limbah cair itu sendiri.

d. Penggunaan tembakau
Terwujudnya perilaku kesehatan yang dilakukan atas kesadaran
sehingga dirinya atau anggota keluarga lainnya dapat tertolong dari
bahaya asap rokok.
3. Strategi Intervensi
Strategi intervensi dalam praktik kesehatan masyarakat meliputi
proses kelompok, Health Education, Partnership tenaga kesehatan
masyarakat/kemitraan, dan kolaborasi. Untuk mempermudahkan sebelum
melakukan intervensi maka dari itu, dibuat suatu perencanaan atau plan of
action (POA) agar implementasi dapat dilakukan secara tepat dan sesuai
harapan.
Tabel 2.7
Plan Of Action (POA) Kegiatan PKMD
Kp. Sengir Desa Baros Bulan Januari Tahun 2016

18

Masalah
No
1

Kategori

Kesadaran Untuk
Membuang Sampah

Tujuan jangka
panjang

Sasaran
mampu
melaksankan membuang
sampah pada tempatnya
serta
dapat
memilih
sampah yang dapat diolah
kembali oleh masyarakat
sehingga
terciptanya
lingkungan yang bersih
dan sehat.
Tujuan jangka
Sasaran dapat memahami
pendek
penting
membuang
sampah pada tempatnya
serta
dampak
yang
diakibatkan
oleh
membuang sampah tidak
pada tempatnya.
Strategi
Peningkatkan kesadaran
dan
pemahaman
masyarakat mengenai cara
mengolah
lingkungan
supaya bersih dari sampah
dimulai dari pemilihan
dan
pengelompokan
sampah.
Kegiatan
a. Penyuluhan
mengenai
cara pemilihan sampah
organi dan non organik,
b. melakukan gotong royong
bersama seluruh warga
masyarakat Kp. Sengir
c. Penempatan tong sampah
di dua titik yaitu titik
musholah
atas
dan
musholah lebak.
Penanggung
Bpk.
Bai
(Tokoh
jawab
Masyarakat Kp. Sengir)
Waktu

a. Selasa, 26 Januari 2016

untuk
kegiatan
penyuluhan
b. Minggu, 31 Januari 2016

19

PHBS (Cuci Tangan

Pakai Sabun dan Cara
Menggosok Gigi Yang
Benar)
Terciptanya
kepedulian
masyarakat mengenai
hidup yang sehat dan
bersih

Menciptakan
agar
masyarakat
membudayakan
Perilaku Hidup Bersih
dan sehat
Meningkatkan
kesadaran
dan
pemahaman
dalam
PHBS
melalui
kebersihan
dan
kesehatan diri
Penyuluhan
Cuci
Tangan Pakai Sabun
dan Cara menggosok
gigi dengan benar
untuk
menciptakan
kebersihan
dan
kesehatan diri

Kelompok 5

Kamis, 28 Januari
2016 untuk kegiatan
penyuluhan

Tempat

Biaya

untuk kegiatan gotong

royong dan peletakan tong
sampah di dua titik yaitu
di musholah atas dan
musholah lebak
Kampung Sengir RT 13
RW 03
Rp 360.000,-

20

SD Sengir
Snack : Rp 35.000,-