KEBIJAKAN AKREDITASI
FKTP
KAMIS, 14 JANUARI 2016
PUSKESMAS KINTAMANI I
Penguatan
Yankes
Program
Peningkatan Akses
Peningkatan Mutu
Regionalisasi Rujukan
Indikator
Jml Kecamatan yg
memiliki minimal 1
Puskesmas yg
tersertifikasi akreditasi
Jml Kab/Kota yg
memiliki minimal 1
RSUD yg terakreditasi
Jaminan
Kesehatan
Nasional
Program
Benefit
Sistem pembiayaan:
asuransi azas gotong
royong
Kendali Mutu & Kendali
Biaya
Sasaran: PBI dan Non
PBI
Tanda
kepesertaan
KIS Kartu BPJS
Indikator:
Total coverage
3
Indikator
Status Awal
Target
2019
306
24
17,0
28,0
245
0,46 (2014)
<0,50
212 (2013)
300
25,8 (2013)
23,4
15,4 (2013)
15,4
7,2 (2013)
5,4
0 (2014)
5.600
10 (2014)
481
4
71,2 (2013)
95,0
Mendukung pencapaian
Indikator
Kesehatan
3
AKREDITASI
FASILITAS KESEHATAN TINGKAT
PERTAMA
Dasar Hukum:
UU RI No. 8 tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen;
UU RI No. 25 tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;
UU RI No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan;
UU RI No. 20 tahun 2014 tentang Standarisasi dan
Penilaian Kesesuaian
UU RI No. 23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah;
Perpres No. 111 tahun 2013 tentang Perubahan atas
Peraturan Presiden Nomor 12 tahun 2013 tentang Jaminan
Kesehatan.
Perpres N0 2 tahun 2015 tentang RPJMN 2015 -2019
Permenkes No. 71 tahun 2013 tentang Pelayanan
Kesehatan pada JKN
Permenkes No. 9 tahun 2014 tentang Klinik
Permnekes No. 75 tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan 7
Masyarakat
AKREDITASI
FASILITAS KESEHATAN TINGKAT
PERTAMA
Definisi:
Pengakuan
10
KATEGORI KELULUSAN
AKREDITASI FKTP
HAL
PUSKESMAS
KLINIK
DPM
Kategori
Tingkat
kelulusan
Terakreditasi
Dasar
Terakreditasi
Madya
Terakreditasi
Utama
Terakreditasi
Paripurna
Terakreditasi
Tidak
Terakreditasi
Terakreditasi
Tidak
terakreditasi
Jumlah
Elemen
Penilaian
802 elemen
penilaian (EP)
503 elemen
penilaian
207 elemen
penilaian
11
12
13
Mekanisme akreditasi
9. Penerbitan sertifikat
4. Meneruskan
Permohonan ke komisi
3.
Meneruskan
permohonan
Sesudah
chek
kesiapan
2. Check
Kesiapan
Fasyankes
Dinkes
Prov
Komisi
Akreditasi
5. Menugaskan koordinator ut
Membentuk tim surveior
8. Meneruskan
Rekomendasi hasil survei
Koordinator
Surveior di
Provinsi
6. Survei akreditasi
10. Menyerahkan
sertifikat ke fasyankes
1. Mengajukan
Permohonan
Fasyankes
akreditasi
15
7. Rekomendasi
Hasil survei
90 EP
Bab III. Peningkatan Mutu Puskemsas (PMP) dengan 32 EP
Bab IV. Program Puskesmas yang Berorientasi Sasaran (PPBS)
dengan 53 EP
Bab V. Kepemimpinan dan Manajemen Program Puskesmas
151 EP
Bab VIII. Manajemen Penunjang Layanan Klinis (MPLK) dengan
172 EP
Bab IX. Peningkatan Mutu Klinis dan Keselamatan Pasien (PMKP)
dengan 59 EP
16
STANDAR AKREDITASI
PUSKESMAS
BAB I. Penyelenggaraan
Kriteria
1.1.1
Di Puskesmas ditetapkan jenis-
dengan melakukan pertemuan dengan tokohtokoh masyarakat dan sektor terkait dan
kegiatan survei mawas diri, serta
memperhatikan data surveilans untuk
kemudian dilakukan analisis kesehatan
komunitas (community health analysis) yang
menjadi bahan untuk penyusunan rencana
Puskesmas.
Elemen Penilaian:
berdasarkan prioritas
Tersedia informasi tentang jenis pelayanan dan
jadwal pelayanan.
Ada upaya untuk menjalin komunikasi dengan
masyarakat.
Ada Informasi tentang kebutuhan dan harapan
masyarakat yang dikumpulkan melalui survey
atau kegiatan lainnya.
Ada perencanaan Puskesmas yang disusun
berdasarkan analisis kebutuhan masyarakat
dengan melibatkan masyarakat dan sektor terkait
yang bersifat komprehensif, meliputi promotif,
preventif, kuratif, dan rehabilitatif.
Pimpinan Puskesmas, Penanggungjawab, dan
Pelaksana Kegiatan menyelaraskan antara
Kriteria
1.1.2
Dilakukan pembahasan bersama