Anda di halaman 1dari 10

PEMBUKA

Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini memaparkan peraturan yang mengikat pihak pelaksana dan peserta
Sayembara Desain Kawasan MTQ di Rumbia, Kabupaten Bombana. Peraturan tersebut telah
mengikuti peraturan perundang-undangan yang berlaku. Penyelenggara sayembara ini dikerjakan
oleh Badan Perencanaan Pembangunan (Bappeda) Kabupaten Bombana, dan dikung oleh Ikatan
Arsitektur Indonesia (IAI) Daerah Sulawesi Tenggara.

DAFTAR ISI
A. PENDAHULUAN
1. Gambaran Umum Ibukota Rumbia.
2. Gagasan pembangunan Kawasan MTQ.
B. UMUM
1. Persyaratan Desain Kawasan MTQ.
2. Ruang Lingkup Sayembara.
3. Hadiah Sayembara.
4. Jadwal Sayembara.
C. KHUSUS
1. Persyaratan Peserta Sayembara.
2. Pendaftaran Peserta Sayembara.
3. Pemasukan Karya Sayembara.
4. Identitas Peserta dan Karya Sayembara.
5. Batas Waktu Penyerahan Karya Sayembara.
6. Diskualifikasi Peserta dan Karya Sayembara.
7. Panitia Pelaksana.
8. Juri.
9. Kriteria Penilaian.
10. Hasil Penjurian.
11. Pameran.
12. Hak cipta.
D. LAMPIRAN

A.

PENDAHULUAN

1.

Gambaran Umum Rumbia Ibukota Rumbia

Rumbia merupakan ibu kota Kabupaten Bombana, Provinsi Sulawesi Tenggara, yang meliputi 2
(dua) Kecamatan yaitu :
a) Kecamatan Rumbia, dengan luas wilayah 57,49 km dan terdiri dari 5 desa/kelurahan,
memiliki jumlah penduduk 10.710 jiwa (BPS, 2010).
b) Kecamatan Rumbia Tengah, dengan luas wilayah 21,11 km dan terdiri dari 5 (lima)
desa/kelurahan. memiliki jumlah penduduk 6.356 jiwa (BPS, 2010).
Sebagai ibukota Kabupaten Bombana yang merupakan pemekaran dari Kabupaten Buton pada
tahun 2003, Rumbia masih dalam tahapan pengembangan tata ruang kota. Salah satu elemen ruang
kota yang dibutuhkan di Rumbia saat ini adalah tersedianya ruang terbuka publik (public open space)
yang representatif sebagai salah satu pusat aktivitas masyarakat Rumbia dan sekitarnya, dan juga
dapat menjadi salah satu titik awal perkembangan ruang kota.

2.

Gagasan Perancangan Kawasan MTQ di Rumbia

Pelaksanaan MTQ Tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara XXVI yang akan diselenggarakan di
Rumbia pada tahun 2014 akan menjadi momen strategis dalam pengembangan dan penataan ruang
kota Rumbia. Dimana salah satu persiapan Rumbia sebagai tuan rumah MTQ Tingkat Provinsi
Sulawesi Tenggara XXVI adalah mempersiapkan suatu kawasan sebagai arena MTQ yang terletak di
pusat kota Rumbia dan desainnya akan diperoleh melalui proses sayembara yang terbuka untuk
umum.
Perencanaan kawasan arena MTQ ini bersifat berkelanjutan (sustainable), sehingga setelah
pelaksanaan MTQ nanti, kawasan ini masih dapat terus berfungsi sebagai salah satu ruang terbuka
publik dan pusat aktivitas warga Rumbia dan sekitarnya.

B.

UMUM

1.

Kriteria Desain Kawasan MTQ.

a.

Site Plan Kawasan


Beberapa kriteria yang harus dipertimbangkan dalam perancangan site plan kawasan, yaitu :
1. Kejelasan zonasi pada desain site plan kawasan.
2. Keselarasan dan keserasian desain dengan kondisi lingkungan sekitarnya, terutama dengan
Mesjid Raya.
3. Pola dan jalur sirkulasi yang berorientasi dan ramah bagi pejalan kaki (pedestrian oriented),
salah satunya adalah dengan penyediaan jembatan penghubung/penyeberangan pejalan
kaki dari site kawasan MTQ ke site Mesjid Raya.
4. Kejelasan dan kemudahan aksesbilitas pada site dan adanya hierarki pada pintu
masuk/gerbang (entrance) site.
5. Desain area parkir kendaraan yang proporsional dan terintegrasi pada site.

b.

Desain Elemen Bangunan dan Elemen Lanskap

c.

1. Penerapan arsitektur Islam yang dipadu dengan arsitektur modern dan arsitektur lokal
(kearifan lokal) dalam desain bangunan, gerbang, sculpture dan elemen-elemen estetika
lainnya.
2. Desain panggung utama (panggung tilawah) dan tribun utama bersifat permanen dan multi
fungsi, sehingga tetap dapat digunakan untuk berbagai kegiatan lain selain kegiatan MTQ.
Program Ruang Kawasan
1. Zona arena kegiatan MTQ (panggung utama/ panggung tilawah, tribun utama, tribun
penonton, plaza utama, dll)
2. Zona pameran (ekshibition)
3. Zona aktivitas pendukung (area parkir, information center, area PKL, dll)

2.

Ruang Lingkup Sayembara


Sayembara Desain Kawasan MTQ ini terbuka untuk umum. Dari para peserta, pihak
penyelenggara sayembara ini mengharapkan masukan berupa :
1. Konsep desain kawasan yang terpadu.
2. Desain kawasan yang kontekstual, berkelanjutan, kreatif dan inovatif.

3.

Hadiah Sayembara
1. Rp. 25.000.000,- (Juara 1)
2. Rp. 15.000.000,- (Juara 2)
3. Rp. 10.000.000,- (Juara 3)

4.

Jadwal Sayembara
Pengumuman Sayembara
Pendaftaran Peserta Sayembara
Batas akhir pemasukan karya
Evaluasi dan Penjurian
Pengumuman hasil penjurian
Presentasi 3 besar dan penyerahan hadiah
sayembara
*) Menyesuaikan dengan jadwal Bupati Bombana

C.
1.

14 September 4 Oktober 2012


14 September 3 November 2012
19 November 2012
20 - 21 November 2012
22 November - 6 Desember 2012
9 Desember 2012 *

KHUSUS
Persyaratan Peserta
Sayembara ini bersifat terbuka.
Sayembara ini dapat diikuti peserta perorangan maupun kelompok.
Tiap peserta perorangan maupun kelompok dapat memasukkan lebih dari 1 karya.
Anggota Panitia Penyelenggara Sayembara, Tim Juri, dan seluruh staf Pemerintah Kabupaten
Bombana tidak diperbolehkan mengikuti sayembara ini.

2.

Tata Cara Pendaftaran Peserta


Formulir Pendaftaran dan KAK (TOR) dapat diperoleh langsung di Sekretariat Panitia
Sayembara atau dapat diakses melalui website Pemerintah Kabupaten Bombana

http://bombanakab.go.id/

3.

Pengembalian formulir pendaftaran dilakukan di Sekretariat Panitia Sayembara atau dapat


melalui email bappedabombana@yahoo.co.id
Para peserta tidak dipungut biaya pendaftaran untuk mengikuti sayembara ini.

Tata Cara Pemasukan Karya Sayembara


Karya sayembara disajikan dalam lembar gambar dengan rincian sebagai berikut :
1. Konsep Desain
Berupa penjelasan/narasi ide dan konsep desain, serta gambar-gambar skematik.
Penyajiannya dalam kertas ukuran A3.
2. Gambar Desain
Gambar desain disajikan minimal dalam ukuran kertas A3 (skala menyesuaikan) atau kertas
A0, A1, A2, A3 yang disambung apabila dipandang perlu dalam gambar yang ditampilkan
membutuhkan kertas yang lebih besar sehingga memudahkan penyajian dan penyampaian
desain dalam presentasi arsitektur, yang terdiri dari :
Site plan kawasan minimal 1 lembar (dapat ditambahkan beberapa detail);
Gambar potongan kawasan minimal 4 lembar (dapat ditambahkan beberapa detail);
Gambar tampak 4 sisi kawasan minimal 4 lembar (dapat ditambahkan beberapa detail);
Gambar perspektif 3 dimensi kawasan minimal 5 lembar (dapat ditambahkan beberapa
detail);
Gambar-gambar detail elemen lanskap dan elemen arsitektural lainnya yang sesuai
dengan konsep desain yang ditonjolkan, seperti : desain panggung utama, tribun utama,
gerbang/entrance, jembatan penyeberangan, lampu taman, jalur pedestrian, plaza, dan
berbagai elemen estetika lainnya yang dianggap perlu ditampilkan. Semakin banyak detail
dan semakin lengkap detail akan memberikan nilai tambah dalam proses penyampaian
ide dan gagasan.
3. File desain dalam bentuk CD (soft copy) yang berisi :
File gambar (drawing file) sesuai dengan program yang digunakan (3DS Max, Archi CAD,
Auto CAD, Sketch Up, Photo Shop, Corel Draw, dll).
Gambar foto (JPEG, Bitmap, PNG) dengan resolusi gambar minimal 300 dpi (highresolution).
4. Pemasukan karya sayembara dapat diantar langsung ke alamat Sekretariat Panitia
Sayembara. Atau dapat juga dikirimkan melalui jasa pengiriman (PT. Pos Indonesia, TIKI, dll)
yang ditujukan ke alamat Sekretariat Panitia Sayembara.
Gambar-gambar pada tiap Iembar disajikan dalam posisi landscape dan diberi nomor sesuai
urutannya di sudut kanan bawah. Selanjutnya seluruh gambar dimasukkan ke dalam amplop
besar berukuran A3.

4.

Identitas Peserta dan Karya Sayembara


Untuk menjaga anonimitas, para peserta tidak boleh membubuhkan apapun pada tiap
lembar gambar kecuali judul dan nomor gambar. Para peserta juga tidak boleh
membubuhkan tanda apapun pada amplop besar yang berisi lembarlembar gambar.
Identitas para peserta harus diketik dalam kertas berukuran folio dan ditandatangi oleh yang
bersangkutan atau oleh pimpinan apabila peserta merupakan kelompok. Identitas tersebut
kemudian dimasukkan ke dalam amplop berukuran folio bersama dengan bukti identitas,
yaitu fotocopy KTP/SIM yang masih berlaku. Amplop tersebut kemudian dimasukkan ke
dalam amplop besar berukuran A3 yang berisi lembar gambar-gambar. Pada amplop
berukuran folio tersebut juga tidak boleh dibubuhkan apapun.
Pelanggaran atas peraturan ini akan mengakibatkan diskualifikasi karya peserta yang
bersangkutan.

5.

Batas Waktu Penyerahan Karya Sayembara


Penyerahan Karya Sayembara paling lambat diterima panitia pelaksana sayembara di
Sekretariat Panitia Sayembara pada hari Senin, 19 November 2012, pukul 14.00 WITA.

6.

Diskualifikasi Peserta dan Karya Sayembara


Peserta yang memasukkan karya dengan tidak mematuhi ketentuan seperti yang tertera
dalam tata-cara pemasukan karya sayembara akan terkena diskualifikasi sehingga hasil
karyanya tidak akan dinilai oleh para juri.
Peserta yang tidak dilengkapi bukti identitas sebagaimana yang tertera dalam identitas
peserta dan karya sayembara juga akan terkena diskualifikasi sehingga hasil karyanya tidak
akan dinilai oleh para juri.
Panitia berhak membatalkan/memutuskan status pemenang secara sepihak apabila di
kemudian hari ditemukan penyimpangan dalam bentuk apapun yang dilakukan oleh
pemenang.

7.

Panitia Pelaksana
Panitia Pelaksana Sayembara ini adalah Badan Perencaaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA)
Kabupaten Bombana yang didukung oleh Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Daerah Sulawesi
Tenggara. Seluruh kegiatan penyelenggaraan sayembara ini dikoordinasikan oleh sekretariat
yang beralamat di :
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA)
Kabupaten Bombana
Kompleks Perkantoran Bukit Langkapa, Kode Pos 93771
Rumbia

8.

Juri
1. Alim Bahri ST., IAI (Ketua Ikatan Arsitek Indonesia Daerah Sultra)
2. A. Muslimin MS., ST., IAI. (Kepala Bidang Fisik & Prasarana Bappeda Kabupaten Bombana)
3. La Nuzuru, S.Ag. (Unsur Kementerian Agama Kabupaten Bombana)

9.

Kriteria Penilaian
Kriteria penilaian meliputi:
1. Keaslian
2. Keunikan
3. Value
4. Kelayakan realisasi
5. Konsep ramah lingkungan.

10. Hasil Penjurian


Peserta yang dinyatakan sebagai 3 (tiga) besar wajib mempresentasikan karyanya di depan
Bapak Bupati Bombana dan tim juri, yang selanjutnya akan langsung ditetapkan pemenang
pertama, ke dua, dan ke tiga.
11. Hak Cipta.
Hak cipta karya pemenang pertama, ke dua, dan ke tiga dalam sayembara ini menjadi milik
Pemerintah Kabupaten Bombana.
Hak cipta karya para peserta lainnya tetap dimiliki yang bersangkutan. Akan tetapi pihak
Pemerintah Kabupaten Bombana berhak memakai karya-karya tersebut untuk kepentingan
publikasi dan pameran.

D.

LAMPIRAN
Foto udara lokasi rencana site kawasan MTQ.
Gambar bentuk Site dan dimensi rencana site Kawasan MTQ.
Foto KOndisi Existing site kawasan MTQ.

Rumbia, September 2012

LAMPIRAN
1. FOTO UDARA

2. Dimensi DSite

3. Foto Kondisi Existing di sekigtar site kawasan MTQ.

Anda mungkin juga menyukai