Anda di halaman 1dari 17

Ukuran Statistik

1.
Pendahuluan
Ukuran Statistik :
1.
Ukuran Pemusatan
Bagaimana, di mana data berpusat?

Rata-Rata Hitung = Arithmetic Mean

Median

Modus

Kuartil, Desil, Persentil


2.
Ukuran Penyebaran
Bagaimana penyebaran data?

Ragam, Varians

Simpangan Baku
Ukuran Statistik nantinya akan mencakup data :
1. Ungrouped Data
2. Grouped Data
Ungrouped Data
Grouped Data

:
:

Data yang belum dikelompokkan


Data yang telah dikelompokkan
Tabel Distribusi Frekuensi

Contoh Ungrouped Data


:
Data Nilai Statistika 10 orang mahasiswa FE-GD
78
62
34
57
67
55
75
73
Contoh Grouped Data
Kelas
Nilai< 40
60 Nilai 80
40 Nilai 60
Nilai >80
Jumlah

89
56

Frekuensi
15
30
30
25
100

2. Ukuran Pemusatan
2.1.
Rata-Rata Hitung
Notasi :
: rata-rata hitung populasi
x : rata-rata hitung populasi
a. Rata-Rata Hitung untuk Ungrouped Data

n
xi

xi
i 1

dan

N
: rata-rata hitung populasi
: ukuran Populasi
: rata-rata hitung sampel
: ukuran Sampel
: data ke-i

x
i 1

Contoh :
Misalkan diketahui Di kota A hanya terdapat 6 PTS, masing-masing tercatat mempunyai
banyak mahasiswa sebagai berikut : 850, 1100, 1150, 1250, 750, 900
Berapakah rata-rata banyak mahasiswa PTS di kota A?
Rata-Rata Populasi atau Sampel ?
Jawab:
=

6000
= 1000
6

b. Rata-Rata untuk Grouped Data


Nilainya merupakan pendekatan
Biasanya berhubungan dengan rata-rata hitung sampel
n

f x
i 1
n

f
i 1

sehingga :

f x
i

i 1

x : rata-rata hitung sampel

n : ukuran Sampel
fi : frekuensi di kelas ke-i
xi : Titik Tengah Kelas ke-i
Kelas
Titik Tengah Kelas Frekuensi (fi)
(xi)
16-23
19.5
10
24-31
27.5
17
32-39
35.5
7
40-47
43.5
10
48-55
51.5
3
56-63
59.5
3
50
Jumlah ()
Jawab : x =

fi xi
195
467.5
248.5
435
154.5
178.5
1679

1679
= 33.58
50

Selain dengan rumus tersebut, dapat dicari dengan suatu nilai dugaan (M)
n

xM

fd
i

i 1

di : TTKi (xi) - M
Kelas
Titik Tengah Kelas M
(xi)
16-23
19.5
39.5
24-31
27.5
39.5
32-39
35.5
39.5
40-47
43.5
39.5
48-55
51.5
39.5
56-63
59.5
39.5
Jumlah ()

n
di

Frekuensi(fi)

fi di

-20
-12
- 4
4
12
20
0

10
17
7
10
3
3
50

-200
-204
-28
40
36
60
-296

Jawab :
n

xM
Catt :

fd
i

i 1

= 39.5

295
39.5 5.92 3358
.
50

Bagaimana menentukan M?

Tidak ada cara khusus! M dapat ditentukan sembarang !


atau
M dapat ditentukan dengan Titik Tengah Kelas (xi)
k

jika banyak kelas (k) ganjil maka ambil (xi) pada kelas ke (kelas yang di tengah 2
tengah)
jika banyak kelas (k) genap maka gunakan (xi) pada kelas ke

k
k
dan kelas ke
+1
2
2

selanjutnya kedua nilai (xi) tersebut dibagi dua

2.2 Modus
Nilai yang paling sering muncul
Nilai yang frekuensinya paling tinggi
a. Modus untuk Ungrouped Data

Contoh :
Rp.

Sumbangan PMI warga Depok


7500 8000 9000 8000 3000 5000
Modus : Rp. 8000

8000

Bisa terjadi data dengan beberapa modus (multi-modus)


Bisa terjadi data tanpa modus
b. Modus untuk Grouped Data
Kelas Modus : Kelas di mana Modus berada
Kelas dengan frekuensi tertinggi

d1

d1 d 2

Modus = TBB Kelas Modus + i

di mana :
TBB : Tepi Batas Bawah
d1 : Beda Frekuensi Kelas Modus dengan Frekuensi Kelas sebelumnya
d2 : Beda Frekuensi Kelas Modus dengan Frekuensi
Kelas sesudahnya
i : interval kelas
Kelas
Frekuensi (fi)
16-23
24-31
32-39
40-47
48-55
56-63
Jumlah ()

10
17
7
10
3
3
50

Kelas Modus = 24 - 31
TBB Kelas Modus = 23.5
i=8
frek. kelas Modus = 17
frek, kelas sebelum kelas Modus = 10
frek. kelas sesudah kelas Modus = 7
d1 = 17 - 10 = 7
d2 = 17 - 7 = 10

= 23.5 + 8
=
Modus = 23.5 + 8
17
7 10
23.5 + 8 (0.41176...) = 23.5 + 3.2941...=

26.7941... 27
2.3
a.

Median, Kuartil, Desil dan Persentil


Median untuk Ungrouped Data

Median
Nilai yang membagi gugus data yang telah tersortir (ascending) menjadi 2
bagian yang sama besar
Letak Median

Letak Median dalam gugus data yang telah tersortir

Letak Median =

n 1
2

n : banyak data

Jika banyak data (n) ganjil dan tersortir, maka:


Median = Data ke

n 1
2

Jika banyak data (n) genap dan tersortir, maka:


Median = [Data ke-

n
n
+ Data ke-( +1)] : 2
2
2

Contoh 1 :
Tinggi Badan 5 mahasiswa :
1.75
1.78
Sorted :1.60 1.73
1.75 1.78
n=5

Letak Median =

1.60
1.78 meter

1.73

1.78 meter

51
6
=
=3
2
2

Median = Data ke-3 = 1.75


Contoh 2 :
Tinggi 6 mahasiswa
n= 6
Letak Median

: 1.60

1.73

1.75 1.78

1.78

1.80 meter (Sorted)

61
7
=
= 3.5
2
2

Median = (Data ke 3 + Data ke 4) : 2 = (1.75 + 1.78) : 2 = 3.53 : 2 = 1.765


b.
Median, Kuartil, Desil dan Persentil untuk Grouped Data
Nilainya merupakan pendekatan
b.1. Median
Median

Nilai yang membagi gugus data yang telah tersortir (ascending)


menjadi 2 bagian yang sama besar

Letak Median =

n
2

n : banyak data

Kelas Median : Kelas di mana Median berada


Kelas Median didapatkan dengan membandingkan Letak Median dengan Frekuensi
Kumulatif

TBB Kelas Median + i

Median =

TBA Kelas Median - i

Median =

fM

atau

di mana :

s'

fM

TBB
s

: Tepi Batas Bawah


: selisih antara Letak Median dengan Frekuensi Kumulatif
sebelum kelas Median

TBA
s

: Tepi Batas Atas


: selisih antara Letak Median dengan Frekuensi Kumulatif
sampai kelas Median
: interval kelas
: Frekuensi kelas Median

i
fM
Contoh 3 :

Kelas Median

Kelas

Frekuensi

Frek. Kumulatif

16 - 23
24 - 31
32 - 39
40 - 47
48 - 55
56 - 63

10
17
7
10
3
3
50

10
27
34
44
47
50
----

interval = i = 8
Letak Median =

n
50
=
= 25
2
2

Median = Data ke-25 terletak di kelas 24-31


Kelas Median = 24 - 31
TBB Kelas Median = 23.5
dan

TBA Kelas Median = 31.5

f M = 17
Frek. Kumulatif sebelum Kelas Median = 10
Frek. Kumulatif sampai Kelas Median = 27
Median=

TBB Kelas Median + i

s = 25 - 10 = 15
s = 27 - 25 = 2

fM

23.5 + 8

23.5 + 7.0588...

= 23.5 + 8 (0.8823...)
= 30.5588... 30.6

s'

fM

TBA Kelas Median - i

Median=

b.2

15

17

17

31.5 - 8

= 31.5 - 8 (0.1176...)

31.5 - 0.9411..

= 30.5588... 30.6

Nilai yang membagi gugus data yang telah tersortir (ascending)


menjadi 4 bagian yang sama besar

Kuartil

Kuartil

Letak Kuartil ke-1

n
4

Letak Kuartil ke-2

2n
n
=
4
2

Letak Kuartil ke-3

3n
4

Letak Median
n : banyak data

Kelas Kuartil ke-q : Kelas di mana Kuartil ke-q berada


Kelas Kuartil ke-q didapatkan dengan membandingkan Letak Kuartil ke-q dengan
Frekuensi Kumulatif

Kuartil ke-q

TBB Kelas Kuartil ke-q + i


fQ

TBA Kelas Kuartil ke-q - i


fQ

atau
Kuartil ke-q
di mana :

s'

q
TBB
s

: 1,2 dan 3
: Tepi Batas Bawah
: selisih antara Letak Kuartil ke-q dengan Frekuensi Kumulatif
sebelum kelas Kuartil ke-q

TBA
s

: Tepi Batas Atas


: selisih antara Letak Kuartil ke-q dengan Frekuensi Kumulatif
sampai kelas Kuartil ke-q

i
: interval kelas
f Q : Frekuensi kelas Kuartil ke-q
Contoh 4 : Tentukan Kuartil ke-3
Kelas

Frekuensi

Frek. Kumulatif

16 - 23
24 - 31
32 - 39
40 - 47
48 - 55
56 - 63

10
17
7
10
3
3
50

10
27
34
44
47
50
----

Kelas Kuartil ke-3


interval = i = 8
Letak Kuartil ke-3 =

3n
3 50
=
= 37.5
4
4

Kuartil ke-3 = Data ke-37.5 terletak di kelas 40 - 47


Kelas Kuartil ke-3 = 40 - 47
TBB Kelas Kuartil ke-3 = 39.5
dan
TBA Kelas Kuartil ke-3 = 47.5
f Q = 10

Frek. Kumulatif sebelum Kelas Kuartil ke-3 = 34


Frek. Kumulatif sampai Kelas Kuartil ke-3 = 44
Kuartil ke-3

Kuartil ke-3

b.3
Desil

s = 37.5 - 34 = 3.5
s = 44 - 37.5 = 6.5

TBB Kelas Kuartil ke-3 + i


fQ

39.5 + 8

= 39.5 + 8 (0.35)

39.5 + 2.8

= 42.3

TBA Kelas Kuartil ke-3 - i


fQ

47.5 - 8

47.5 - 5.2

Nilai yang membagi gugus data yang telah tersortir (ascending)

3.5

10

s'

6.5

10

= 47.5 - 8 ( 0.65)
= 42.3

Desil

menjadi 10 bagian yang sama besar


n
10
5n
n
=
=
10
2
9n
=
10

Letak Desil ke-1

Letak Desil ke-5


Letak Desil ke-9

Letak Median
n : banyak data

Kelas Desil ke-d : Kelas di mana Desil ke-d berada


Kelas Desil ke-d didapatkan dengan membandingkan Letak Desil ke-d dengan Frekuensi
Kumulatif
Desil ke-d

fD

TBB Kelas Desil ke-d + i

TBA Kelas Desil ke-q - i

atau
Desil ke-d

di mana :

s'

fD

: 1,2,3...9

TBB
s

: Tepi Batas Bawah


: selisih antara Letak Desil ke-d dengan Frekuensi Kumulatif
sebelum kelas Desil ke-d

TBA
s

: Tepi Batas Atas


: selisih antara Letak Desil ke-d dengan Frekuensi Kumulatif
sampai kelas Desil ke-d

i
fD

: interval kelas
: Frekuensi kelas Desil ke-d

Contoh 5: Tentukan Desil ke-9


Kelas

Frekuensi

Frek. Kumulatif

16 - 23
24 - 31
32 - 39
40 - 47
48 - 55
56 - 63

10
17
7
10
3
3
50

10
27
34
44
47
50
----

Kelas Desil ke-9


interval = i = 8

Letak Desil ke-9 =

9n
9 50
=
= 45
10
10

Desil ke-9 = Data ke-45 terletak di kelas 48 - 55


Kelas Desil ke-9 = 48 - 55
TBB Kelas Desil ke-9 = 47.5

dan

TBA Kelas Desil ke-9 = 55.5

fD=3

Frek. Kumulatif sebelum Kelas Desil ke-9 = 44


Frek. Kumulatif sampai Kelas Desil ke-9 = 47
Desil ke-9

Desil ke-9

b.4

s = 45 - 44 = 1
s = 47 - 45 = 2

fD

TBB Kelas Desil ke-9 + i

47.5 + 8

47.5 + 2.66... =

TBA Kelas Desil ke-9 - i

55.5 - 8

= 47.5 - 8 ( 0.666...)

55.5 -5.33...

= 50.166...

= 47.5 + 8 (0.333...)
50.166...
s'

fD

Persentil

Persentil

Letak Persentil ke-1

Nilai yang membagi gugus data yang telah tersortir (ascending)


menjadi 100 bagian yang sama besar
=

n
100

Letak Persentil ke-50 =

50n
n
=
Letak Median
100
2

Letak Persentil ke-99 =

99 n
10

n : banyak data

Kelas Persentil ke-p : Kelas di mana Persentil ke-p berada


Kelas Persentil ke-p didapatkan dengan membandingkan Letak Persentil ke-p dengan
Frekuensi Kumulatif
Persentil ke-p

fP

TBB Kelas Persentil ke-p + i

atau

10

Persentil ke-p =

di mana :

s'

fP

TBA Kelas Persentil ke-p - i

: 1,2,3...99

TBB
s

: Tepi Batas Bawah


: selisih antara Letak Persentil ke-p dengan Frekuensi
Kumulatif sebelum kelas Persentil ke-p

TBA
s

: Tepi Batas Atas


: selisih antara Letak Persentil ke-p dengan Frekuensi
Kumulatif sampai kelas Persentil ke-p

i
fP

: interval kelas
: Frekuensi kelas Persentil ke-p

Contoh 6: Tentukan Persentil ke-56


Kelas

Frekuensi

Frek. Kumulatif

16 - 23
24 - 31
32 - 39
40 - 47
48 - 55
56 - 63

10
17
7
10
3
3
50

10
27
34
44
47
50
----

Kelas Persentil ke-56


interval = i = 8
Letak Persentil ke-56 =

56n
56 50
=
= 28
100
100

Persentil ke-56 = Data ke-28 terletak di kelas 32 - 39


Kelas Persentil ke-56 = 32 - 39
TBB Kelas Persentil ke-56 = 31.5

dan

TBA Kelas Persentil ke-56 = 39.5

fP=7
Frek. Kumulatif sebelum Kelas Persentil ke-56 = 27
Frek. Kumulatif sampai Kelas Persentil ke-56 = 34

s = 28 - 27 = 1
s = 34 - 28 = 6

11

Persentil ke-26 =

Persentil ke-26=

fP

TBB Kelas Persentil ke-56 + i


1

31.5 + 8

31.5 + 1.142.. = 32.642...

= 31.5 + 8 (0.142...)
s'

fP

TBA Kelas Persentil ke-56 - i


6

39.5 - 8

39.5 - 6.857... = 32.642...

= 39.5 - 8 (0.857...)

UKURAN STATISTIK
Rata-Rata Tertimbang (Weighted Mean)
Dalam beberapa kasus setiap nilai diberi beban, misalnya pada kasus perhitungan Indeks
Prestasi, Nilai Penjualan Barang, dll
n

xB

Bx
i 1
n

B
i 1

Di mana

xB :
Bi :
xi :
n:

i i

rata-rata tertimbang
beban ke-i
data ke-i
banyak data

Contoh 1 :
Berikut adalah Transkrip Akademik seorang mahasiswa
Mata Kuliah
Nilai
Angka
Mutu
Mutu ( xi )
Pancasila
B
3
Teori Ekonomi
A
4
Bahasa Inggris
C
2
Manajemen
A
4
14

SKS (
Bi )
2
4
3
3
12

Bi xi
6
16
6
12
40

12

Bx

i i

i 1
n

Indeks Prestasi = x B

40
= 3.33
12

i 1

Rata-Rata Geometrik (Geometric Mean)


Rata-rata geometrik digunakan untuk menghitung rata-rata laju pertumbuhan (growth rate),
misalnya : pertumbuhan penduduk, penjualan, tingkat bunga dll.
G n x1 x2 x3 xn

atau
log x 1 log x 2 log x 3 log x n
log G =
n
G = antilog (log G)
G
: rata-rata geometrik
xi
:
data ke-i
n
:
banyak data

ingat
Di mana

Contoh 2 :
Data pertumbuhan suku bunga dalam 5 hari kerja :
1.5
2.3
3.4
1.2
2.5
%
log
x

log x 2 log x 3 log x 4 log x 5


1
G n x1 x2 x3 xn = log G =
5

log 1.5 log 2.3 log 3.4 log 1.2 log 2.5
5
0.176... 0.361...0.531...0.079...0.397...
=
5
15464
.
...
=
= 0.30928....
5

G
= antilog 0.30928... = 2.03837....
Bandingkan dengan rata-rata hitung
n

x
i 1

1.5 2.3 3.4 1.2 2.5


10.9
=
= 2.18
5
5

UKURAN PENYEBARAN
1
Ragam = Varians (Variance) dan Simpangan Baku = Standar Deviasi (Standard
Deviation)
a.
Ragam dan Simpangan Baku untuk Ungrouped Data
POPULASI :
N

(x
i 1

atau

N xi ( xi ) 2
2

i 1

i 1

13

dan

SAMPEL :
n

s2

( xi x ) 2
i 1

atau

s2

n 1
dan

xi :
:
:
:

data ke-i
rata-rata populasi
ragam populasi
simpangan baku populasi

N:

ukuran populasi

n xi 2 ( xi )2
i 1

i 1

n(n 1)

s2

x:

rata-rata sampel
s:
ragam sampel
s:
simpangan baku
sampel
n:
ukuran sampel

Contoh 3 :
Data Usia 5 mahasiswa :
18
19
20
21
22
tahun
a.
Hitunglah
, dan (anggap data sebagai data populasi)
b.
Hitunglah
x , s dan s (data adalah data sampel)
Jawab :
xi
atau x
( xi -) atau ( xi - ( xi -) atau ( x i xi 2
x)
x )
18
20
-2
4
324
19
20
-1
1
361
20
20
0
0
400
21
20
1
1
441
22
20
2
4
484
100
-----------10
2010

POPULASI :

N=5
n

(x
i 1

) 2

100
= 20
5

10
=2
5

N xi 2 ( xi ) 2
i 1

i 1

(5 2010) 100 2 10050 10000 50


=2

25
25
52

14

2 =

2 = 1.414...

SAMPEL :
n

100
=2
x
5

n=5

s
2

i 1

i 1

n xi 2 ( xi )2

s
2

(x
i 1

x)2

n 1

10
= 2.5
4

(5 2010) 100 2 10050 10000 50


= 2.5

5 4
20
20

n( n 1)
s s = 2.5 =1.581...
b.
Ragam dan Simpangan Baku untuk Grouped Data
2

POPULASI :
k

( xi ) 2

i 1

dan

SAMPEL :
k

s2
xi :
fi :
k :
x:
:
:
s:
:
s:
N:
n:

f
i 1

( xi x ) 2

dan

s2

n 1
Titik Tengah Kelas ke-i
frekuensi kelas ke-i
banyak kelas
rata-rata sampel
rata-rata populasi
ragam populasi
ragam sampel
simpangan baku populasi
simpangan baku sampel
ukuran populasi
ukuran sampel

15

Contoh 4 :
Rata -Rata ( atau x ) =
Kelas

TTK
xi

Frek
.
fi

16 - 23 19.5 10
24 - 31 27.5 17
32 - 39 35.5 7
40 - 47 43.5 10
48 - 55 51.5 3
56 - 63 59.5 3
----- 50

POPULASI : N = 50
k

i 1

( xi ) 2

1679
= 33.58
50

f i xi

atau

195
467.5
248.5
435
154.5
178.5
1679

33.58
33.58
33.58
33.58
33.58
33.58
----

( xi -)
atau ( x i x)
-14.08
-6.08
1.92
9.92
17.92
25.92
----------

( xi -)
atau ( xi x )
198.2464
36.9664
3.6864
98.4064
321.1264
671.8464
-----------

f i ( xi -)
atau
f i ( xi - x )
1982.4640
628.4288
25.8048
984.0640
963.3792
2015.5392
6599.68

6599.68
= 131.9936
50

= 131.9936 = 11.4888....
SAMPEL :
2

s
2

f
i 1

s s =
2

( xi x ) 2
n 1

6599.68
= 134.6873....
49

134.6873... = 11.6054....

2
Koefisien Ragam
Koefisien Ragam = Koefisien Varians
Semakin besar nilai Koefisien Ragam maka data semakin bervariasi, keragamannya data
makin tinggi.

Untuk Populasi

Koefisien Ragam = 100%

Untuk Sampel

Koefisien Ragam =

Contoh :
x = 33.58
Koefisien Ragam =

s = 11.6054

s
100%
x

16

s
100%
x

11.6054
100%
33.58

= 34.56 %

17

Anda mungkin juga menyukai