Anda di halaman 1dari 22

PROGRAM KERJA

KEPALA PROGRAM STUDI


TEKNIK MESIN
TAHUN PELAJARAN 2015/2016

SMK Islam Taruna 1 Krembung


Jl. Raya Krembung No.5-7 Krembung Telp. 031 885 1483

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT patut dipanjatkan, atas Rahmat dan
hidayah-NYA yang senantiasa menyertai kita semua, Amin.
Syukur Alhamdulillah Tahun Pelajaran 2014/2015 telah berakhir dengan
selamat dan sukses dan kita masuk pada Tahun Pelajaran 2015/2016. Semua
ini bisa terlaksana

karena partitsipasi, kerjasama, bantuan dan doa restu

dari semua pihak. Begitu pula sampai saat ini dengan bekal, petunjuk saran
dan pengarahan bapak kepala SMK Islam Taruna 1 Krembung, kami dapat
menyelesaikan program Program Studi Keahlian sekalipun sangat sederhana
dan masih banyak kekuranganya
Sesuai dengan keterbatasan kemampuan kami, tentu saja banyak
kekurangan dan kelemahanya. Oleh karena itu teguran, kritik, dan saran
yang bersifat membangun dari berbagai pihak sangat diharapkan.
Atas segala bantuan, doa dan restu para teman sejawat, disampaikan terima
kasih.

Krembung, 22 Juli 2015


Mengetahui
Kepala Sekolah,

Kasan Huda, SE

Kepala Program Studi


Teknik Mesin

Ganjar Budiaji, S.Pd.

BAB I
PENDAHULUAN
A.

DASAR
1. Surat Keputusan Kepala SMK Islam Taruna 1 Krembung Nomor : 044 /SMK
Islam Taruna 1 Krembung/VII/2015 tanggal 19 Juli 2015 tentang
pembagian tugas guru dalam kegiatan proses belajar mengajar, guru
pembimbing dan konseling, wali kelas dan guru pembina tahun Pelajaran
2015/2016
2. Surat keputusan kepala SMK Islam Taruna 1 Krembung Nomor :. 045 /SMK
Islam Taruna 1 Krembung/RAT/2015 tanggal 25 Juli 2015 tentang
penetapan wakil kepala sekolah, Guru pembina dan Koordinator BP/BK.
3. Bahwa dalam memperlancarkan pelaksanaan tugas kepala sekolah.,maka
Kepala Program Studi dipandang perlu menyusun kerja tahunan sebagai
pedoman kerja untuk membantu sebagian tugas-tugas Kepala Sekolah
4. Program kerja kepala SMK Islam Taruna 1 Krembung Tahun Pelajaran
2015/2016
5. Undang- Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang sistem Pendidikan
Nasional
6. Kalender pendidikan tahun Pelajaran 2015/2016 dari Dinas Pendidikan
Provinsi Jawa Timur
7. Sesuai Hasil keputusan rapat pada tanggal 19 Juli 2015 tentang
pembagian tugas guru SMK Islam Taruna 1 Krembung Tahun Pelajaran
2015/2016

B.

MAKSUD DAN TUJUAN


1. Maksud
Sebagai pedoman kerja Kepala Program Studi Teknik Mesin dalam
melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya selama Tahun Pelajaran
2015/2016

2. Tujuan
a. Untuk mengetahui rencana dan program kerja yang akan di
laksanakan sehingga dapat mencapai tujuan yang optimal.
b. Sebagai

bahan

masukan

bagi

penyusunan

program

dan

pertimbangan kepala sekolah dalam menetapkan kebijaksanaan serta


langkahlangkah pengembangan sekolah selanjutnya.
c. Agar dapat melaksakan tugas secara rinci, efektif dan efisien sesuai
dengan bidang tugas Kepala Program Studi Teknik Mesin.
C.

RUANG LINGKUP DAN SASARAN


1. Ruang lingkup
Adapun ruang lingkup rencana dan program kerja tahunan, selama Tahun
Pelajaran 2015/2016 Kepala Program Teknik Mesin adalah :
a. Program umum
b. Program khusus
c. Program jangka pendek
d. Program jangka panjang
2. Sasaran
Sasaran dari program tahunan Kepala Program Studi Teknik Mesin adalah
untuk membantu sebagian tugas-tugas kepala sekolah dalam kelancaran
kegiatan proses belajar mengajar di SMK Islam Taruna 1 Krembung

BAB II
PROFIL PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK MESIN

A. Visi Program Studi Keahlian


Terwujudnya Program Keahlian Teknik Mesin sebagai pencetak Sumber
Daya Manusia (SDM) profesional tingkat menengah di bidangnya yang
berkepribadian dan mampu saing di Era Global serta berwawasan
lingkungan

B. Misi Program Studi Keahlian


1. Mendidik dan melatih peserta didik menjadi tenaga kerja terampil,
kreatif, dan berkarakter di bidang teknik mesin.
2. Mewujudkan lingkungan pembelajaran yang kondusif, komunikatif,
terbuka dalam proses pembelajaran.
3. Membentuk peserta didik yang berkepribadian dan mampu
mengembangkan diri.
4. Berperan aktif melestarikan lingkungan.

C. Tujuan Program Studi Keahlian


Sekolah Menengah kejuruan (SMK) Kompetensi Keahlian Teknik Pemesinan
bertujuan untuk membekali peserta didik dengan keterampilan,
pengetahuan dan sikap agar kompeten:
1. Menggunakan alat ukur dasar dan mekanik presisi.
2. Menerapkan kesehatan dan keselamatan kerja.
3. Menggunakan perkakas tangan dan bertenaga

4. Membaca gambar teknik.


5. Melaksanakan pekerjaan mesin bubut, frais, dan gerinda.
6. Mengoperasikan mesin CNC/NC.

D. Struktur Organisasi Program Keahlian Teknik Mesin

Ketua Program Keahlian


GANJAR BUDIAJI, S.Pd.
Bendahara
Yolanda
Vriastari, S.Pd.
Kepala Bengkel
Sueb Dahroni,
BE

Sekretaris
Gunawan, ST.
Toolman
Bambang
Guru

E. Uraian Tugas Dan Wewenang


1. Ketua Kompetensi Keahlian :
a. Tanggung jawab
Bertanggung jawab kepada Kepala Sekolah atas terlaksananya
pemelajaran produktif dan pengelolaan bengkel
b. Wewenang
Merencanakan dan melaksanakan seluruh kegiatan pembelajaran
produktif di kompetensi keahlian teknik pemesinan
c. Tugas
Menyusun program kerja dan mengkoordinasi pelaksanaannya,
yang meliputi :
1) Bersama Waka. Pengajaran menyusun jadwal kegiatan
pemelajaran produktif

2) Membuat tata-tertib bengkel


3) Membuat daftar kebutuhan bahan dan alat pemelajaran produktif
sebagai acuan dalam merumuskan penyusunan RAPBS
4) Melaksanakan Maintenance & Repair sarana prasarana
pemelajaran produktif
5) Melaksanakan pengembangan bengkel
2. Kepala Bengkel
a. Tanggung jawab
Bertanggung jawab kepada Kepala Sekolah dan Ketua Kompetensi
Keahlian atas pengelolaan bengkel
b. Wewenang
Merencanakan kebutuhan peralatan seluruh kegiatan pemelajaran
produktif/praktik
c. Tugas
1) Merencanakan jadwal penggunaan bengkel
2) Membuat daftar dan memonitoring inventarisasi bengkel
3) Mengatur lay-out mesin dalam bengkel
4) Merencanakan dan mengkoordinasikan perbaikan peralatan
5) Merekomendasikan perbaikan dan penataan fisik bangunan
bengkel kepada Kepala Sekolah
6) Menyusun kebutuhan bahan dan peralatan bengkel
7) Menyampaikan pelaporan rutin kondisi bengkel kepada ketua
Kompetensi Keahlian
3. Sekretaris

a. Tanggung jawab
Bertanggung jawab kepada ketua kompetensi keahlian di bidang
administrasi
b. Tugas
1) Membantu ketua kompetensi keahlian dalam
mendokumentasikan hasil rapat pada kompetensi keahlian
2) Membantu ketua kompetensi keahlian dalam pelaksanaan
program yang berkaitan dengan pengendalian dokumen
kompetensi keahlian teknik pemesinan
3) Membantu ketua kompetensi keahlian dalam penyampaian
tertulis kepada personil / guru pada kompetensi keahlian teknik
pemesinan
4. Bendahara
a. Tanggung jawab
Bertanggung jawab kepada ketuakompetensi keahlian atas
pengelolaan keuangan
b. Tugas
1) Membantu ketua kompetensi keahlian dalam menyusun daftar
barang dan jasa yang dibutuhkan
2) Membantu ketua kompetensi keahlian dalam melaksanakan
pembelian barang dan jasa yang diperlukan
3) Membuat dokumen atas pengelolaan keuangan kompetensi
keahlian teknik pemesinan
4) Membantu ketua kompetensi keahlian atas penyimpanan
keuangan kompetensi keahlian teknik pemesinan

5. Toolman
a. Tanggung jawab
1) Bertanggung jawab ketua kompetensi keahlian atas
pembelanjaan dan pengelolaan bahan praktik
2) Bertanggung jawab kepala bengkel dan ketua kompetensi
keahlian atas perawatan dan perbaikan alat/mesin di bengkel
3) Bertanggung jawab kepada ketua kompetensi keahlian atas
pengelolaan peralatan bengkel
b. Tugas
1) Membantu ketua kompetensi keahlian dalam
pembelian/pembelanjaan bahan-bahan yang dibutuhklan dalam
pemelajaran praktik
2) Membantu ketua kompetensi keahlian dalam pengelolaan dan
inventarisasi bahan-bahan praktik
3) Membuat dokumen atas pengelolaan bahan-bahan praktik
4) Membantu kepala bengkel dalam menyusun jadwal perawatan
dan perbaikan alat / mesin
5) Membantu kepala bengkel dalam melaksanakan perawatan dan
perbaikan alat / mesin
6) Membuat dokumen atas pelaksanaan perawatan dan perbaikan
alat / mesin
7) Melaksanakan inventarisasi peralatan bengkel
8) Melaksanakan pelayanan peminjaman peralatan selama proses
pemelajaran praktik

9) Melaksanakan pengecekan, perawatan dan perbaikan peralatan


di bengkel
10)

Membantu kepala bengkel melakukan penataan peralatan

bengkel
11)

Menjaga kondisi bengkel selalu dalam kondisi bersih

6. GURU MATA PELAJARAN PRAKTIK


a. Tanggung Jawab
1. Merencanakan pemanfaatan Bengkel sekolah
2. Berkoordinasi dengan toolman untuk menyiapkan paket bahan
dan rangkaian peralatan yang siap pakai untuk kegiatan praktek
3. Bersama

toolman

mengoordinir

penataan

ruang

Bengkel

berdasarkan desain yang dibuat Kepala Bengkel


b. Tugas
1. Membuat daftar dan merencanakan kebutuhan bahan peralatan
dan suku cadang Bengkel
2. Memanfaatkan katalog sebagai acuan dalam merencanakan
bahan, peralatan, dan suku cadang Bengkel
3. Mengatur penyimpanan bahan, peralatan perkakas dan suku
cadang Bengkel.
4. Mencatat

bahan,

peralatan,

dan

fasilitas

Bengkel

dengan

memanfaatkan peralatan teknologi informasi dan komunikasi


(TIK)
5. Mengatur tata letak bahan, peralatan, dan fasilitas Bengkel
6. Menyiapkan penuntun kegiatan praktek

BAB III
PROGRAM KERJA
Di dalam penyusunan program kerja Kepala Program Studi Teknik Mesin
dapat kami kemukakan sebagai berikut:
A. Program Umum
1. Membantu Kepala Sekolah dalam mengelola dan mengkoordinasikan
pelaksanaan Kegiatan Pembelajaran pada Program Keahlian masingmasing.
2. Menyusun dan mengkoordinasikan pembuatan jadwal pembelajaran
dengan Wakil Kepala Sekolah Kurikulum sesuai

dengan Program

Keahlian Teknik Mesin


3. Melakukan monitoring dan evaluasi proses pembelajaran.
4. Melakukan evaluasi serta verifikasi pelaksanaan diklat di Program
Keahlian Teknik Mesin.
5. Menyelenggarakan rapat koordinasi (meetting)

pembelajaran di

Program Keahlian Teknik Mesin.


B. Program Khusus
Program khusus ini dilaksanakan secara rutin yang meliputi :
1. Memeriksa

dan

menyetujui

rencana

pembelajaran

pada

program

keahliannya.
2. Memeriksa dan menyetujui rencana pengadaan bahan praktek dan
kebutuhan bahan ajar lainnya.
3. Memeriksa dan melaporkan keadaan sarana dan prasarana pada
Wakil Kepala Sekolah Sarana Prasarana (Wakasek Sarpras).
4. Menyusun kurikulum bermuatan lokal berkoordinasi

dengan Wakil

Kepala Sekolah Kurikulum (Wakasek Kurikulum).


5. Menyusun tenaga kependidikan produktif berkoordinasi dengan Wakil
Kepala Sekolah Kurikulum (Wakasek Kurikulum).

6. Menetapkan rasio kelas berdasarkan kondisi unit kerja / program


keahlian.
7. Melakukan verifikasi dan validasi kurikulum berkoordinasi dengan
Wakil Kepala Sekolah Kurikulum (Wakasek Kurikulum).
C. Program Jangka Pendek
Program jangka pendek meliputi:
1.

Perlengkapan

a.

Menyusun perangkat pembelajaran (KTSP)

b.

Menyusun jadwal pelajaran dasar kompetensi dan kompetensi


kejuruan

c.

Menyusun pembagian tugas mengajar guru-guru produktif.

2.
a.

Peralatan
Berkoordinasi

dengan

guru

praktek

mengenai

kesiapan

penggunaan bengkel.
b.

Memeriksa kesiapan ruang kelas berkoordinasi dengan waka.


Sarana dan prasarana.

c. Mengecek kesiapan peralatan praktek yang akan digunakan.


D. Program Jangka Panjang
1. Praktek Kerja Industri
2. Study Tour
3. Pemantapan ujian nasional untuk kelas XII
4. Peremajaan peralatan praktek
5. Pengusulan peralatan praktek habis pakai untuk 1 tahun pelajaran.
6. Pengecekan/perbaikan peralatan praktek minimal 6 bulan sekali.
E.

Lain-Lain
Apabila ada yang termasuk dalam susunan rencana diatas dan hal
tersebut ternyata memang perlu/diperlukan, serta anggaran masih

memungkinkan, maka hal tersebut dapat dilakukan/dilaksanakan sesuai


persetujuan kepala sekolah

BAB IV
PENUTUP
Demikian program yang dapat kami susun dengan segala kemampuan kami
yang

ada,

namun

demikian

kami

percaya

bahwa

masih

banyak

kekuranganya.
Hal tersebut terjadi karena memang keterbatasan kami. Oleh karena itu kami
mohon maaf jika ada kekurangan dalam penyusunan tersebut, serta mohon
kritik dan saran agar program untuk 1 tahun yang akan datang dapat lebih
baik lagi

Krembung, 22 Juli 2015


Mengetahui
Kepala Sekolah,

Kasan Huda, SE

Kepala Program Studi


Teknik Mesin,

Ganjar Budiaji, S.Pd.

Lampiran I

TATA TERTIB BENGKEL TEKNIK MESIN


A. KEWAJIBAN-KEWAJIBAN
1. Peserta didik harus sudah siap dengan pakaian kerja dan perlengkapan
lain yang diperlukan sebelumjam pelajaran praktek dimulai.
2. Peserta didik segera membentuk barisan yang rapi dan tertib pada
awal dan akhirjam pelajaran praktek untuk menerima
pengarahan/informasi dari guru praktek/instruktor.
3. Peserta didik harus menjaga ketertiban dan kesopanan dalam bengkel.
4. Peserta didik harus minta ijin/petunjuk dulu kepada guru
praktek/instruktor setiap hendak menggunakan mesin/alat-alat yang
berbahaya.
5. Peserta didik harus menjaga keamanan terhadap alat,bahan yang
menjadi tanggungjawabnya dan keamanan bengkel pada umumnya.
6. Peserta didik harus menjaga keselamatan kerja, baik terhadap dirinya
sendiri maupun terhadap rekan lainnya.
7. Peserta didik harus mengganti alat yang hilang/rusak yang disebabkan
kelalaian.
8. Peserta didik harus membersihkan ruangan bengkel, alatalat/perlengkapan serta mesin-mesin ang digunakan selesai praktek.
9. Peserta didik harus mentaati peraturan-peraturan lainnya yang berlaku
di SMK Islam Taruna 1 Krembung pada umumnya.
10.

Peminjaman alat/perlengkapan praktek yang diperlukan dan

kebutuhan bahan praktek harus melalui toolman atas persetujuan guru


praktek/instructor denganmemakai bon.

11.

Peserta didik harus mengembalikan peralatan yang digunakan

dalam keadaan jumlah dan kon-disinya seperti semula.

B. LARANGAN-LARANGAN
1. Peserta didik dilarang keluar masuk bengkel.-tanpa ijin guru
praktek/instrutor.
2. Peserta didik dilarang nienggunakan alat-alat/mesin tanpa
pengetahuan gurupraktek/instructor.
3. Peserta didik dilarang mencoba menggunakan alat-alat / mesin yang
belum diketahui cara pemakaiannya
4. Peserta didik dilarang membawa bahan, alat / perkakas keluar bengkel
tanpa seijin guru / instruktor.
5. Peserta didik dilarang bersendagurau/berbuat tidak tertib selama
praktek di bengkel.
6. Potong rambut bagi peserta didik putra 1 : 1 : 2 dan bagi peserta didik
putri rapi ( rambut tidak boleh di cat).
7. Pakaian yang di gunakan peserta didik bentuk dan ukurannya standart
( tidak boleh di modifikasi), termasuk sepatu hitam polos dan ikat
pinggang logo sekolah
8. Tidak boleh menggunakan berbagai macam atribut ( gelang,
kalung,cincin, dll).
9. Tidak boleh ada kuku yang panjang

C. SANKSI

1. Bagi peserta didik yang melanggar tata tertib dan peraturan tersebut
akan di kenakan sangsi berupa pembinaan dari team guru program
keahlian Teknik Kendaraan Ringan.
2. Jika pelanggaran itu dilakukan lebih dari satu kali akan dilakukan
pembinaan dengan guru wali kelas dan guru BK dengan di
koordinasikan dengan wali murid.
3. Jika pelangaran di anggap berlebihan melampaui score yang di tentuka
pihak sekolah akan di kembalikan ke orang tua deangan koordinasi
dengan wali kelas dan BK.

Anda mungkin juga menyukai