Anda di halaman 1dari 5

RINGKASAN MATERI MOTOR ARUS SEARAH

1. PENGERTIAN MOTOR ARUS SEARAH


Motor arus searah adalah mesin yang mengubah energy listrik menjadi energy
mekanik melalui kopling elektromagnetik. Motor arus searah banyak sekali dipakai,
motor-motor kecil untuk aplikasi elektronik menggunakan motor arus searah seperti:
pemutar kaset, pemutar piringan magnetik di harddisk komputer, kipas pendingin
komputer, dan tentu saja mainan legendaris tamiya menggunakan motor arus searah.
Tentu saja untuk keperluan-keperluan yang berdaya besar, motor arus searah masih
dipakai pada aplikasi tertentu.
Gerak atau putaran yang dihasilkan oleh motor arus searah diperoleh dari
interaksi dua buah medan yang dihasilkan oleh bagian jangkar (armature) dan bagian
medan (field) dari motor arus searah. Pada gambar ilustrasi diatas, bagian medan
berbentuk suatu kumparan yang terhubung ke sumber arus searah. Sedangkan bagian
jangkar ditunjukkan sebagai magnet permanen (U-S), bagian jangkar ini tidak harus
berbentuk magnet permanen, bisa juga berbentuk belitan yang akan menjadi elektromagnet apabila mendapatkan sumber arus searah. Sehingga apabila motor arus searah
kita berjenis jangkar belitan, maka kita harus menyediakan dua sumber arus searah, satu
untuk bagian jangkarnya, satu lagi untuk bagian medannya. Bagian lain yang tidak kalah

penting pada motor arus searah adalah adanya komutator (comutator).

2. TIPE-TIPE MOTOR ARUS SEARAH


Motor DC Tipe Shunt
Pada motor shunt, gulungan medan (medan shunt) disambungkan secara paralel
dengan gulungan dinamo (A). Oleh karena itu total arus dalam jalur merupakan
penjumlahan arus medan dan arus dinamo. Karakter kecepatan motor DC tipe shunt
adalah :

Kecepatan pada prakteknya konstan tidak tergantung pada beban (hingga


torque tertentu setelah kecepatannya berkurang) dan oleh karena itu cocok
untuk penggunaan komersial dengan beban awal yang rendah, seperti

peralatan mesin.
Kecepatan dapat dikendalikan dengan cara memasang tahanan dalam
susunan seri dengan dinamo (kecepatan berkurang) atau dengan
memasang tahanan pada arus medan (kecepatan bertambah).

Motor DC Tipe Seri


Dalam motor seri, gulungan medan (medan shunt) dihubungkan secara seri
dengan gulungan dinamo (A). Oleh karena itu, arus medan sama dengan arus dinamo.
Karakter kecepatan dari motor DC tipe seri adalah :
Kecepatan dibatasi pada 5000 RPM
Harus dihindarkan menjalankan motor seri tanpa ada beban sebab motor
akan mempercepat tanpa terkendali.

Motor DC Tipe Kompon


Motor Kompon DC merupakan gabungan motor seri dan shunt. Pada motor
kompon, gulungan medan (medan shunt) dihubungkan secara paralel dan seri dengan
gulungan dinamo (A). Sehingga, motor kompon memiliki torque penyalaan awal yang
bagus dan kecepatan yang stabil.
Karakter dari motor DC tipe kompon/gabungan ini adalah, makin tinggi
persentase penggabungan (yakni persentase gulungan medan yang dihubungkan secara
seri), makin tinggi pula torque penyalaan awal yang dapat ditangani oleh motor ini.

3. PENGATURAN MOTOR DC
Secara umum ada tiga metode pengaturan yang sering digunakan untuk mengatur kecepatan
motor , yaitu :

1. Pengaturan arus medan (fielt current control)


Metode ini paling sering digunakan dan merupakan salah satu keuntungan yang menonjol
dari motor-motor shunt.
2. Pengaturan tahanan rangkaian jangkar (Armature circuit resistance control)
Metode ini paling umum digunakan untuk pengaturan kecepatan bagi motor arus searah seri,
sebab akan diperoleh perubahan kecepatan yang lebar karena adanya perubahan tahanan.
3. Pengaturan tegangan terminal jangkar (Armature terminal voltage control)
Cara yang paling umum digunakan dalam pengaturan tegangan terminal jangkar ini adalah
sistem ward-leonard yang merupakan himpunan genarator motor tersendiri untuk mencatu
daya kejangkar dari yang kecepatannya akan diatur.

4. MENGUBAH ARAH PERPUTARAN


Perputaran pada motor arus searah dapat diubah dengan:
1. Mengubah arus jangkar
2. Mengubah arah fluks
Catatan: komponen yang diubah hanya salah satu dari komponen diatas

Anda mungkin juga menyukai