Anda di halaman 1dari 2

Ketika manusia di dalam dunia ini, memiliki satu tugas yang selalu

harus di lakukan setiap saat dan manusia tidak bisa menolak untuk
tidak melakukan tugas ini, dan ini bukanlah pilihan, tetapi ini sebuah
kewajiban setiap makhluk hidup yang masi memiliki waktu di dalam
dunia ini. Tugas ini tak lain adalah bertahan untuk terus memiliki
waktu di waktu yang akan datang, dan inilah naluri sebagai seorang
manusia yang merupakan makhluk hidup di dunia ini, ketika malam
hari datang, terkadang manusia merasakan kebingungan, terutama
saat mendapat tekanan, seolah-olah ingin mendapat waktu lebih dihari
itu untuk menyelesaikan tekanannya, tetapi manusia tidak bisa
berusaha apa-apa dengan waktu, ketika waktu terlewat, maka waktu
sudah di lewati. Setiap detik dalam kehidupan ini, adalah suatu proses,
kesempatan bagi manusia untuk mengusahakan memiliki kesempatan
lebih di waktu yang akan datang (1 menit berikutnya, 1 jam
berikutnya, keesokan harinya, 1 minggu di depan, dst)

Ketika manusia memiliki suatu penyakit dan dia ada di rumah sakit,
dan keadaannya sangat kritis, maka dia menginginkan 1 menit di
depannya berjalan dengan baik dan dia endapan 1 menit yang lainnya,
untuk memperoleh kesempatan yang lain pada 1 menit ke depan
untuk menjadikan kondisinya lebih baik, karena itulah naluri setiap
manusia : tidak ingin kehilangan kesempatan di dalam kehidupan ini.
Mungkin saja orang itu mendapatkan 1 menit yang dia harapkan, dan
dia berusaha lebih baik untuk kondisinya, dan dia akhirnya selamat, di
awali dari kesempatan yang diperoleh orang itu 1 menit di dalam
kondisi buruk, dan dia dapat membaik dalam waktu 1 menit itu, dan
terus memperlebar kesempatannya untuk pulih, maka, kita dapat
menarik point penting dari cerita ini, bahwa, 1 menit berarti awal dari
sesuatu yang akan merubah hasilnya, pikirkan jika saat itu, orang itu
tidak mendapat 1 menitnya, maka tidak akan ada harapan untuknya
hidup lebih lama dan kondisinya akan semakin buruk.

Ketika seorang nelayan berlayar selama 59 menit di tengah laut sejauh


10 KM dri tepi pantai, maka dia akan membawa pulang 200rb rupiah
untuk seluruh ikan yang dia bawa. Tetapi seringkali orang tidak mau
menambahkan 1 menit saja untuk berusaha lebih jauh, dan tentunya
jika orang itu berlayar sejauh 1 jam tentunya lebih jauh dari 10KM,
maka dia memiliki kesempatan untuk mendapat lebih dari 200rb
rupiah, tetapi terkadang manusia hanya cukup 59menit dan tidak ingin
mencoba 1 menit yang menjadi sisa itu. maka hasilnya adalah hanya
200rb.

Semua orang memiliki kemampuan dasar yang sama pada asalnya,


karena manusia di ciptakan dari 1 sumber yang dikenal sang pencipta.
Maka manusia pada dasarnya sama dengan kemampuannya, yang
membuat manusia berbeda di masa yang akan datang adalah proses
bagaimana dia melewati masa lalunya, ketika orang itu gemar minum
susu waktu kecil, ia akan tubuh dengan postur tubuh yang tinggi dan
berkalsium tinggi, tetapi orang yang suka memakan lainnya, tentunya
akan bertumbuh dengan kriteria yang berbeda pula. Dan ketika
seseorang di besarkan di lingkungan Jawa tengah, maka dia akan
tercetak dengan model jawa tengah, lain lagi dengan yang hidup di
daerah Jawa timur dan di daerah yang lain.

Kesimpulan dari beberapa contoh di atas adalah, semua perbedaan


yang di miliki manusia, dari cara berpikir, konsep berpikir, cara hidup,
cara berjalan, postur tubuh, mental, perasaan dan unsur yang terletak
pada suatu pribadi adalah berbeda dengan yang lain, dan
sesungguhnya perbedaan itu disebabkan karena setiap manusia
memiliki proses hidup yang berbeda dengan yang lain, maka pribadi
itu dibentuk dengan suatu cara yang berbeda dengan yang lainnya,
dan itulah yang menjadikannya unik diantara dengan yang lainnya.

Pesan khusus : Buatlah prosesmu dengan gayamu sendiri, itulah yang


membuat kamu berharga dan unik. Ketika Anda berhasil membentuk
diri Anda dengan apa yang Anda punya, itulah keberhasilan tersendiri
bagi kehidupan Anda, dan itulah titik keunikan Anda dan tidak ada
orang yang memilikinya, selain Anda. Jadikanlah diri Anda seunik
mungkin.

Written By Shin

Anda mungkin juga menyukai