Bus System
Bus System
OLEH :
Puji syukur kami panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa, karena
berkat dan rahmatnya NYA kami dapat menyelesaikan makalah yang membahas
tentang BUS SYSTEM.
Kami harap makalah yang kami buat dapat memberikan manfaat bagi
semua pembaca untuk memberi wawasan dan pengetahuan tentang BUS
SYSTEM, jenis-jenisnya , kegunaan,serta hal lainnya yang masih berkaitan.
Kami menyadari bahwa makalah yang kami buat masih jauh dari
sempurna. Untuk itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya
membangun dan tidak lupa kami ucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang
ikut membantu dalam penyusunan tugas ini.
Penyusun
hal
Kata Pengantar ............................................................................................ ii
Daftar isi ............................................................................................ iii
Abstrak ............................................................................................ v
Bab I Pendahuluan ......................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah .............................................................................. 2
1.3 Tujuan ............................................................................................ 2
Bab II Pembahasan ......................................................................................... 2
2.1. Pengertian Bus System ...................................................................... 3
2.2. Struktur Bus System .......................................................................... 4
2.3. Jenis-Jenis Bus ..................................................................................... 9
2.3.1 Jenis Saluran Bus........................................................................10
2.3.2 Jenis Bus Pada PC......................................................................10
2.3.3 Port............................................................................................ 12
2.4. Karakteristik Bus ................................................................................. 13
2.5. Lebar Bus.............................................................................................. 14
Bab III Penutup .................................................................................................15
3.1 Kesimpulan ............................................................................................15
Daftar pustaka
Gambar 1. Skema PC
Suatu sistem bus biasanya berisi dari sekitar 50 sampai ratusan saluran yang
terpisah. Masing-masing lintasan ditandai dengan arti atau fungsi. Walaupun ada
banyak rancangan bus yang berbeda, pada bus manapun saluran dapat
digolongkan menjadi tiga golongan fungsional : data, alamat, dan saluran kontrol.
Sebagai tambahan, terdapat saluran distribusi yang memberikan kebutuhan daya
bagi modul yang terhubung.
Saluran data menyediakan suatu lintasan bagi pergerakan data antara modul
sistem. Secara kolektif, saluran-saluran ini disebut bus data. Bus data dapat terdiri
dari 32 sampai ratusan saluran terpisah, sejumlah saluran yang menjadi
acuandikenal sebagai lebar bus data. Karena masing-masing saluran dapat
membawa hanya 1 bit pada satu waktu, sejumlah saluran menentukan berapa
banyak bit dapat ditransfer pada waktu tertentu. Lebar bus data adalah faktor
pokok dalam menentukan keseluruhan kinerja sistem.
Saluran-saluran alamat digunakan untuk menandakan sumber atau tujuan dari
data pada bus data. Lebar alamat bus menentukan kapasitas memori maksimum
sistem. Selain itu saluran alamat biasanya juga digunakan memberikan alamat port
I/O. Umumnya bit-bit berorder tinggi digunakan untuk memilih modul tertentu
Operasi bus adalah sebagai berikut. Jika suatu modul akan mengirimkan
data ke modul lain, maka modul itu harus melakukan dua hal:
1. memperoleh penggunaan bus
2. memindahkan data dari bus
Jika sebuah modul akan meminta data dari modul lain maka modul itu
harus :
1. memperoleh penggunaan bus
2. memindahkan suatu permintaan untuk modul yang lain melalui
kontrol dan saluran alamat yang sesuai.
Secara Fisik sistem bus merupakan sejumlah konduktor listrik paralel.
Dalam penyusunan bus klasik, kondutor-kondutor ini berupa saluran logam yang
berakhir pada kartu atau papan. Bus melintasi seluruh komponen sistem, yang
masing-masingnya disambungkan ke beberapa atau semua saluran bus.
Hierarki Multiple-Bus
Jika sebagian besar perangkat dihubungkan ke bus, maka akan terjadi
penurunan kinerja,Penyebabnya :
- secara umum, semakin banyak perangkat dihubungkan dengan bus,
semakin besar panjang bus dan karenanya akan semaki besara delay
prograsinya. Delay ini menentukan waktu yang diperlukan oleh perangkat
untuk mengkoordinasikan penggunaan bus. Pada saat kontrol bus
melintasi suatu perangkat ke perangkat lainnya, dealy prograsinya ini akan
sangat mempengaruhi kinerja.
- Bus mungkin mengalami kemacetan bagi yang lain karena semakin
besarnya permintaan transfer data yang hampir mendekati kapasitas bus.
Bus Lokal
Prosesor Cache
Pengontrol
I/O lokal
Memori
Utama
Bus System
Bus System
Bus lokal
Prosesor Cache/jembat
an
Bus system
Bus Perluasan
Bus I/O
Bus
Prosesor Bus
Prosesor
Cache Eksternal
CPU
2.3.3 Port
Port merupakan komponen yang terpasang pada case. Port adalah colokan
yang terpasang di bagian belakang case yang berfungsi sebagai penghubung
antara komponen di dalam unit sistem dengan peranti di luar, sebagai contoh, port
memungkinkan kiata menghubungkan kamera digital, monitor dan mouse ke unit
system.
Agama : Hindu
Email : turusdi.info@gmail.com
www.facebook.com/turusdi