BANGUN RUANG SISI DATAR

BALOK

Balok adalah sebuah bangun ruang tiga dimensi yang terdiri dari 3 pasang persegi panjang
yang saling kongruen.

Sebuah balok memiliki 12 rusuk yang terbagi dalam 3 jenis, yaitu 4 rusuk panjang / length
(p), 4 rusuk lebar / depth (l), dan 4 rusuk tinggi / height (t).

Panjang / Length : Rusuk yang terpanjang dari sisi alas balok

Lebar / Depth : Rusuk yang terpendek dari sisi alas balok
Tinggi / Height : Rusuk yang tegak lurus dengan panjang dan lebar

Ada 9 unsur dalam sebuah balok, yaitu volume, luas permukaan, diagonal bidang, diagonal
ruang, bidang diagonal, luas sisi, keliling sisi, dan keliling bangun.

Volume : Banyaknya ruang dalam balok. (P x L x T)

Luas Permukaan : Luas permukaan keenam sisi balok (2(P x L + P x T + L x T))

Diagonal Bidang : Sebuah garis diagonal yang membelah sisi balok

Depan dan Belakang : √(P² + T²)
Kiri dan Kanan : √(L²+T²)
Atas dan Bawah : √(P²+L²)

Diagonal Ruang : b-h

Diagonal Bidang Kanan : b-g

Diagonal Ruang : Garis diagonal yang membelah bagian ruang balok : √(P²+L²+T²)
Bidang Diagonal : Sebuah bidang datar yang dibentuk dari garis diagonal bidang dan sisi.

BD1 : √(P² + T²) x L

BD2 : √(L²+T²) x P
BD3 : √(P²+L²) x T

Luas Sisi : Luas permukaan 1 sisi

Depan dan Belakang : P x T
Kiri dan Kanan : L x T
Atas dan Bawah : P x L
Bidang Diagonal 2
Keliling Sisi : Panjang keliling 1 sisi
Depan dan Belakang : 2 (P + T)
Kiri dan Kanan : 2 (L + T)
Atas dan Bawah : 2 (P + L)

Keliling Bangun : Panjang keliling seluruh bangun ruang : 4 (P + L + T)

Jaring – Jaring Balok adalah sebuah gambaran datar yang bila disusun akan membentuk balok

Beberapa contoh jaring-jaring balok

Jaring – jaring balok terdiri dari 3 pasang persegi panjang yang saling kongruen.
 LIMAS

Limas adalah sebuah bangun ruang tiga dimensi yang terdiri dari sebuah alas bangun
datar sisi datar (bukan lingkaran) dan sisi miring yang selalu berbentuk segitiga.
Banyaknya rusuk limas tergantung dari bentuk alasnya, misalkan untuk alas yang
memiliki rusuk sejumlah n, limas akan memiliki rusuk sebanyak 2n.
Banyaknya sisi limas juga tergantung dari bentuk alas. Untuk alas yang bersegi n,
limas akan memiliki sisi sejumlah n + 1.
Jumlah titik sudut limas juga mengikuti rumus yang sama dengan sisi limas. Untuk
alas dengan n titik sudut, titik sudut limas yang dibentuk adalah n + 1.

Limas segi tiga Limas segi empat

Limas segi lima Limas segi enam

Limas memiliki 8 aspek, yaitu luas alas, luas sisi miring, luas permukaan, luas bidang
diagonal, volume, tinggi limas, tinggi sisi miring, dan panjang garis antara titik puncak dengan
sudut alas.
Untuk contoh digunakan limas segi empat

Luas alas : AB x BC
(Rumus yang digunakan berbeda untuk tiap jenis alas)

Luas sisi miring : AB x FT x ½

(FT = √(TB² – FB²), dengan FB = ½ AB)

Luas permukaan : Luas alas + Luas seluruh sisi miring

Luas bidang diagonal : TE x FE x ½

(FE = ½ AB)
Volume : 1/3 X Luas alas x tinggi : 1/3 x AB x CD x TE

Tinggi Limas : TE, dapat dicari dengan TE = √(TB² – EB²), dengan EB = ½ BD

Tinggi Sisi Miring = FT, dapat dicari dengan FT = √(TB² – FB²), dengan FB = ½ AB

Panjang garis penghubung titik puncak dengan titik sudut alas = TA = TB = TC = TD

Dapat dicari dengan TB = √(TE² + BE²)

Panjang rusuk limas : Keliling alas + n x panjang garis antara titik puncak dengan titik sudut alas

Jaring-jaring limas adalah gambaran bangun datar yang jika disusun membentuk limas. Bentuk
jaring-jaring limas berbeda-beda tergantung pada bentuk alasnya, tapi jumlah sisinya selalu
mengikuti rumus n + 1. (n = banyak segi alas)

Jaring – jaring limas segi empat Jaring-jaring limas segi tiga

Jaring-jaring limas segi enam Bagian-bagian limas segi empat dan limas segi lima
 SOAL
1. Diketahui sebuah balok dengan panjang 18 cm dan lebar 16 cm. Jika volume balok itu
adalah 4.032 cm³, hitunglah :
A. Tinggi balok
B. Luas permukaan balok
C. Panjang diagonal ruang

2. Ada sebuah balok dengan AB 15 cm, BF 8 cm, dan BC 6 cm. Hitunglah :

A. Panjang diagonal DG, BG, dan FH.
B. Luas bidang diagonal ABGH
C.Keliling balok

3. Diketahui sebuah limas segi empat dengan AB = 30 cm dan BC = 16 cm. Tinggi limas adalah
15 cm. Hitunglah :
A. Luas alas limas
B. Volume limas
C. Luas sisi miring TBC
D. Luas permukaan limas

4. Ada sebuah limas dengan alas berbentuk persegi. TE = 24 cm, TB = 25 cm. Hitunglah :
A. Sisi alas persegi
B. Luas bidang diagonal TFE
C. Panjang seluruh rusuk limas

Kunci Jawaban :
1. Tinggi 14 cm, Luas permukaan 1.528 cm², diagonal ruang 2√194 cm
2. DG 17 cm, BG 10 cm, FH 3√29 cm, ABGH 150 cm², keliling 116 cm
3. Luas alas 480 cm², volume 2400 cm³, TBC 61.08 cm², luas permukaan 729.66 cm²
4. Sisi alas 7√2 cm, TFE 42√2 cm², panjang rusuk (100 + 28√2 cm
5. Volume 6.912 cm³, luas permukaan (1504 + 192 √10 + 192√17) cm², DF 20√2 cmm, KL 68
cm