Anda di halaman 1dari 16

CIRI-CIRI BERPIKIR FILOSOFIS

• Konsepsional
• Interkoneksitas
• Koherensi
• Rasional
• Komprehensif
PENGERTIAN FILSAFAT ILMU
A. Robert Ackermann
(Filsafat ilmu dalam suatu segi adalah sebuah tinjauan kritis
tentang pendapat-pendapat ilmiah dewasa ini dengan
prbandingan terhadap pendapat-pendapat lampau yang telah
dibuktikan atau dalam kerangka ukuran-ukuran yang
dikembangkan dari pendapat-pendapat demikian itu.)

B. Lewis White Beck


(Filsafat ilmu mempertanyakan dan menilai metode-metode
pemikiran ilmiah serta mencoba menetapkan nilai dan pentingnya
usaha ilmiah sebagai suatu keseluruhan).

C. A. Cornelius Benyamin
(Cabang pengetahuan filsafat yang merupakan telaah sistematis
mengenai sifat dasar ilmu, khususnya metode-metodenya,
konsep-konsepnya dan praanggapan-praanggapannya, serta
letaknya dalam kerangka umum dari cabang-cabang
pengetahuan iltelektual.)
D. Michel V. Berry.
(Penelaahan tentang logika interen dari teori-teori ilmiah, dan
hubungan-hubungan antara percobaan danteori, yakni tentang
metode ilmiah.)

E. May Brodbeck
(Analisis yang netral secara etis dan filsafati, pelukisan, dan
penjelasan mengenai landasan-landasan ilmu.)

F. Stephen R. Toulmin
(Sebagai suatu cabang ilmu, filsafat ilmu mencoba pertama-tama
menjelaskan unsur-unsur yang terlibat dalam proses penyelidikan
ilmiah-prosedur-prosedur pengamanan, pola-pola perbincangan,
metode-metode penggantian dan perhitungan, peraanggapan-
peranggapan metafisis, dan seterusnya dan selanjutnya menilai
landasan-landasan bagi kesahannya dari sudut-sudut tinjauan
logika formal, metodeologi praktis, dan metafisika..)
PENGERTIAN ILMU
Kesatuan dan Interaksi

Aktivitas

ILMU
ILMU

Metode Pengetahuan
PEMAHAMAN ILMU
Sebagai Proses : Aktivitas Penelitian

Pengertian
Sebagai Prosedur : Metode Ilmiah
Ilmu

Sebagai Produk : Pengetahuan Sistematis


ILMU SEBAGAI PROSES
PENELITIAN
1. Rasional - Proses pemikiran yang
berpegang pada kaidah-kaidah
logika

ILMU 2. Kognitif - Proses mengetahui dan


SEBAGAI memjperoleh pengetahuan.
AKTIVITAS
- Mencapai kebenaran
Memperoleh pemahaman
Memberikan penjelasan .
3. Teleologis Melakukan penerapan dengan
melalui peramalan atau
pengendalian
ILMU SEBAGAI METODE
I.I. Pola
Pola prosedural
prosedural :: -- Pengamatan
Pengamatan
Percobaan
Percobaan
Pengukuran
Pengukuran
Survai
Survai
Dedukasi
Dedukasi
Analisis
Analisis
lainnya
lainnya

II.
II. Tata
Tata Langkah
Langkah :: 1)
1) Penentuan
Penentuan masalah
Perumusan
masalah
Perumusan hipotesis
hipotesis (bila
(bila
perlu)
perlu)
METODE Pengumpulan
Pengumpulan data
Penurunan
data
Penurunan kesimpulan
kesimpulan
ILMIAH pengujian
pengujian

III.
III. Berbagai
Berbagai Tehnik
Tehnik :: -- Daftar
Daftar pertanyaan
pertanyaan
Wawancara
Wawancara
Perhitungan
Perhitungan
Pemanasan
Pemanasan
Lainnya
Lainnya

-- Timbangan
Timbangan
IV.
IV. Aneka
Aneka Alat
Alat :: Meteran
Meteran
Perapian
Perapian
Komputer
Komputer
lainnya
lainnya
SYARAT ILMIAH

1. OBJEK
ILMU 2. METODE
3. SISTEMATIS
4. UNIVERSAL
OBJEK ILMU
FORMAL

OBJEK
OBJEK
ILMU
ILMU

MATERIAL
STRUKTUR PENGETAHUAN ILMIAH
i) Ide abstrak
Benda fisis
Jasad hidup
1) Objek material Gejala rohani
Peristiwa sosial
a. Objek Sebenarnya Proses tanda

2) Objek formal -- Pusat perhatian


1) Diskripsi
Preskripsi
b. Bentuk Pernyataan Eksposisi pola
Rekonstruksi
historis

PENGETA-
HUAN 1) Asas ilmiah
ILMIAH Kaidah ilmiah
c. Ragam Proposisi Teori ilmiah
1) Sistematisasi
Keumuman
Rasionalitas
d. Ciri Pokok Objektivitas
Verifiabilitas
komunalitas

e. Pembagian Sistematis
TEORI KEBENARAN
1 Kebenaran Proposisi
2 Kebenaran Koherensi
3 Kebenaran Korespondensi
4 Kebenaran Pragmatik
5 Kebenaran Performatif
6 Kebenaran Struktural Paradigmatik
Dasar Ontologis
1 Hakikat “Yang Ada” Ilmu Pengetahuan
Hakikat Objek Ilmu
Hakikat Hubungan Subjek-Objek Ilmu

Dasar Epistemologis
DASAR FILOSOFIS
2 Dasar-dasar pengetahuan
Sumber Pengetahuan
ILMU
Karakteristik Pengetahuan
Kebenaran Pengetahuan
Cara mendapatkan Pengetahuan.

Dasar Aksiologis
3 Hubungan Ilmu dengan Nilai
- Apakah Ilmu Bebas Nilai
- Apakah Ilmu Terikat Nilai
PENGGOLONGAN
ILMUA. Ilmu Teoritis
1. Ragam Ilmu
B. Ilmu Praktis

Pembagian I. Ilmu matematika


Sistematis Ilmu fisika
Pengetahuan Ilmu biologis
Ilmiah Ilmu psikologis
2. Jenis Ilmu
Ilmu sosial
Ilmu linguistik
Ilmu interdisipliner
DIMENSI ILMU
a. Dimensi ekonomik
Dimensi linguistik
Dimensi matematis
1. CABANG ILMU Dimensi politik
Dimensi psikologis
Dimensi sosiologis

DIMENSI 2. PENGETAHUAN a. Dimensi filsafat


REFLEKTIF- Dimensi logis
ILMU ABSTRAK

a. Dimensi kebudayaan
Dimensi sejarah
3. ASPEK Dimensi kemanusiaan
REALITAS Dimensi rekreasi
Dimensi sistem
Dimensi lainnya
PENGETAHUAN
ILMIAH

1.
1. DESKRIPSI
2.
2. PRESPEKTIF
3.
3. EKSPOSISI POLA
4.
4. REKONSTRUKSI HISTORIS
TINGKAT PENGETAHUAN
ILMIAH

1. DESKRIPSI
2. KAUSAL
3. NORMATIF
4. ESSENSIAL

Anda mungkin juga menyukai