Perancangan Software Aplikasi Data Antropometri
Perancangan Software Aplikasi Data Antropometri
=
1
........ persamaan 2.1
1
) (
2
=
n
x x
SD ..............persamaan 2.2
SD x BKA 2 + =
.................. persamaan 2.3
SD x BKB 2 =
............persamaan 2.4
dengan;
SD = standar deviasi
x
i
= data ke-i
x
= mean data
n = jumlah data
BKA = batas kendali atas
BKB = batas kendali bawah
b. Uji Normalitas Data
Pengujian normalitas adalah pengujian tentang kenormalan distribusi data.
Uji ini merupakan pengujian yang paling banyak dilakukan untuk analisis statistik
parametrik. Penggunaan uji normalitas karena pada analisis statistik parametrik,
asumsi yang harus dimiliki oleh data adalah bahwa data tersebut terdistribusi
secara normal. Maksud data terdistribusi secara normal adalah data memusat pada
18
nilai rata-rata dan median.
Penerapan data anthropometri akan dapat digunakan jika tersedia nilai
mean (rata-rata) dan SD (Standard Deviasi) dari suatu distribusi normal (Husein,
2009). Berdasarkan nilai tersebut, maka persentil (nilai yang menunjukkan
persentase tertentu dari orang yang memiliki ukuran pada atau dibawah nilai
tersebut) bisa ditetapkan sesuai tabel probabilitas distribusi normal. Jika
diharapkan ukuran yang mampu mengakomodasikan 95% dari populasi yang ada,
maka diambil rentang 2,5th dan 97,5th percentile sebagai batas-batasnya
(Wignjosoebroto,2003). Untuk menguji kenormalan data digunakan rumus
sebagai berikut:
x
x x
c X
i
=
2
2
) (
bila ,
2
df c X < maka data dikatakan
normal.
Uji normalitas bisa pula menggunakan uji Geary dengan prosedur sebagai
berikut:
|
|
|
|
.
|
\
|
|
.
|
\
|
=
=
n
x x
n
x x
u
i
n
i
i
1
2
2
.........persamaan 2.5
( )
2661 . 0
1 n u
z
= ........persamaan 2.6
Data dikatakan berdistribusi normal jika dengan = 0,05.
Sedangkan jika data tidak normal maka data diasumsikan normal.
c. Uji Kecukupan Data
Uji kecukupan data berfungsi untuk mengetahui apakah data yang
diperoleh sudah mencukupi untuk diolah. Sebelum dilakukan uji kecukupan data
terlebih dahulu menentukan derajat kebebasan s = 0.05 yang menunjukkan
penyimpangan maksimum hasil program. Selain itu juga ditentukan tingkat
kepercayaan 95% dengan k = 2 yang menunjukkan besarnya keyakinan pengukur
akan ketelitian data Antropometri, artinya bahwa rata-rata data hasil pengukuran
diperbolehkan menyimpang sebesar 5% dari rata-rata sebenarnya (Barnes, 1980).
Rumus uji kecukupan data, yaitu:
19
( ) ( )
( )
2
2
2
/
'
i
i i
X
X X N s k
N
...persamaan 2.7
Dengan ;
k = tingkat kepercayaan
s = derajat ketelitian
x
i
= data ke-i
N = jumlah data pengamatan.
N = jumlah data teoritis
Data dianggap telah mencukupi jika memenuhi persyaratan N<N, dengan
kata lain jumlah data secara teotitis lebih kecil daripada jumlah data pengamatan
(Wignjosoebroto, 2000).
d. Perhitungan Persentil 5 dan 95
Pada penentuan dimensi rancangan fasilitas kerja pengecapan dibutuhkan
beberapa persamaan berdasarkan pendekatan Antropometri. Perhitungan nilai
persentil 5 dan persentil 95 dari setiap jenis data yang diperoleh, dilanjutkan
dengan perhitungan untuk penentuan ukuran rancangan dan pembuatan rancangan
berdasarkan ukuran hasil rancangan.
E. Penelitian Sebelumnya
Penelitian sebelumnya mengenai perancangan basis data antropometri
telah dilakukan oleh beberapa tokoh di luar negeri. R. Mollarda, et.al dari
Universitas Descartes Paris merancang basis data tentang ergonomi dalam
penelitian yang berjudul Database contents, structure, and ontology for WEAR.
The World Engineering and Antropometric Resource (WEAR) merupakan
aplikasi antropometri yang berbasis sumber daya web. Pengguna data
antropometri dapat mengakses data yang tersedia melalui portal pusat. WEAR ini
diramalkan bisa digunakan banyak orang di berbagai belahan dunia, sehingga
syarat utama dalam pembuatannya adalah mengumpulkan data-data berupa : File
data terorganisasi dari data mentah 1-D dan 3-D, metode analisis bentuk, file data
biomekanik, file data bibliografis dan sintesis file ergonomi, metode dan/atau alat
20
untuk uji kecukupan, contoh-contoh hasil desain, alat bantuan online.
Digambarkan sebagai berikut :
Gambar 4. Komponen basis data yang akan disimpan
Penelitian lainnya dilakukan oleh Carlos Ferreira, et.al dari Universidade
Tcnica de Lisboa, Portugal yang mengembangkan RAPIL-Antropometric
Software and Database pada tahun 2004. Mereka mengatakan bahwa
antropometri merupakan spesialisasi ilmu pengetahuan baru yang menyediakan
aplikasi universal paling sederhana, tidak mahal, dan memberi kemudahan untuk
menaksir ukuran, bentuk, proporsi, komposisi dan tingkat kedewasaan dari
manusia. Antropometri membantu mengetahui kesehatan, pertumbuhan, level
gerakan tubuh dan status gizi.
Pengukuran antropometri dapat digunakan pada kelompok besar populasi
seperti wanita hamil dan menyusui, janin dan bayi yang baru lahir, anak-anak,
remaja, dewasa yang overweight maupun kurus, atlet, dewasa diatas 60 tahun dan
lain sebagainya (Ferreira, et.al, 2004).
Dunia industri dan kesehatan sangat erat kaitannya dengan data
antropometri. Masih sedikit basis data antropometri yang mengakumulasi tentang
data kecacatan dan lansia (Brown,1995). Sehingga ia membangun basis data bagi
orang-orang lansia dan orang cacat untuk mendesain berbagai produk yang sesuai
dengan keadaan mereka. Fungsi alat ini adalah aplikasi Software yang
menyediakan tempat penyimpanan dan percobaan dari sejumlah besar data secara
efisien dan dengan waktu yang singkat.
21
Basis data dalam software RAPIL menyimpan banyak sekali variasi
informasi dan diorganisasikan kedalam tabel-tabel yang saling berhubungan
dimana data disimpan dalam tipe biososial, rutinitas kehidupan sehari-hari, data
antropometri, prestasi sekolah, dan maturasi/kedewasaan anak. Pada penelitian ini
data antropomteri hanya digunakan untuk menaksir status pertumbuhan anak-
anak. Hal terpenting ditunjukkan dengan adanya referensi standar pertumbuhan
untuk membandingkan hasil yang diperoleh secar nyata dengan data yang
disimpan di program.
Software antropometri lainnya adalah buatan WHO. Software ini dibuat
sebagai aplikasi global dari Standar Pertumbuhan Anak WHO untuk memonitor
pertumbuhan dan perkembangan motorik pada individu dan populasi anak usia 0-
60 bulan. Fitur software ini adalah pengukuran tiap individu anak meliputi berat
badan, tinggi badan, diameter lingkar kepala, skinfold, serta perhitungan persentil.
Output dari Software aplikasi ini adalah informasi tentang perkembangan motorik
anak dan keadaan nutrisi populasi anak yang ada dibandingkan dengan keadaan
nutrisi standar dari WHO yang digambarkan dengan kurva normal. Karena
fungsinya hanya sebagai evaluator perkembangan motorik dan keadaan gizi anak,
software antropometri dari WHO ini tidak bisa digunakan sebagai acuan untuk
menyimpan data antropometri dari kelompok individu umum.
Gambar 5. Software aplikasi antropometri dari WHO
22
Gambar 6. Fitur Antropometric Calculator dalam Software aplikasi
antropometri dari WHO
Gambar 2.7 Fitur Nutricional Survey dalam software aplikasi
antropometri dari WHO
8. Metodologi Rancang Bangun Teknologi
Metode pelaksanaan ini digunakan dalam program ini merupakan dasar
penentu agar hasil yang dicapai tidak menyimpang dari tujuan yang telah
ditentukan sebelumnya. Tahapan program dipaparkan pada Gambar 5. sebagai
berikut :
23
Gambar 6. Metodologi Pelaksanaan Program
Keterangan dari diagram aliran diatas yaitu :
a. Studi Lapangan
Tahap awal dari program ini yaitu studi lapangan. Tahap ini dilakukan untuk
mengamati keadaan kumpulan data antropometri dan penggunaannya serta
mengumpulkan data tersebut. Pengambilan data dilakukan di Laboratorium
Sistem Perancangan Kerja dan Ergonomi Jurusan Teknik Industri UNS, dan
beberapa data antropometri di universitas lain, seperti ITB dan UGM.
b. Perumusan Masalah
Permasalahan dirumuskan dari hasil studi lapangan yang telah dilakukan.
Masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini yaitu merancang program
aplikasi pengelolaan data antropometri yang berguna untuk menyimpan semua
24
kategori data antropometri sehingga dapat dimanfaatkan secara optimal saat
dibutuhkan untuk suatu kegiatan penelitian atau perancangan produk berbasis
prinsip ergonomi.
c. Tujuan Program
Tahap selanjutnya adalah menentukan tujuan penelitian. Tujuan penelitian ini
adalah program aplikasi pengelolaan data antropometri untuk keperluan
penelitian atau perancangan produk yang berbasis prinsip ergonomi. Software
ini diharapkan dapat mendeteksi uji statistik data yang meliputi uji
kenormalan, uji keseragaman, uji kecukupan, uji persentil data dan dapat
menampung semua kategori data antropometri serta dapat diperbaharui setiap
saat sesuai dengan kondisi data terbaru tanpa terjadi duplikasi.
d. Studi Pustaka
Pada tahap studi pustaka dikumpulkan berbagai referensi dan teori-teori yang
berkaitan dengan permasalahan yang ada sebagai landasan dalam tahap-tahap
program selanjutnya.
e. Identifikasi Kebutuhan Informasi Antropometri
Identifikasi kebutuhan informasi antropometri dilakukan untuk mengetahui
pemanfaatan data antropometri dalam berbagai keperluan, sejauh mana
data antropometri digunakan, dan siapa saja yang memanfaatkan data
antropometri. Tools analisis sistem yang digunakan adalah Flowchart.
f. Perancangan Database
Struktur informasi data antropometri terkait dengan teknologi adalah basis
data sebagai fondasinya, dan aplikasi informasi data antropometri sebagai
komponen utamanya. Sehingga pada tahap ini akan dirancang database yang
nantinya digunakan untuk penyimpanan data antropometri.
Adapun tahap-tahap dalam perancangan database ini yaitu :
1. Pembentukan kamus data (data dictionary)
Pada langkah ini kamus data diambil dari analisis identifikasi kebutuhan
data antropometri yang telah dibuat sebelumnya.
2. Penentuan Entitas, Atribut, dan Relationship. Ketiga hal ini merupakan
dasar perancangan database. Kemudian dari ketiga hal tersebut dibuat ER-
Diagramnya.
25
3. Normalisasi tabel
Normalisasi merupakan penguraian struktur tabel yang kompleks menjadi
bentuk normal, berdasarkan aturan ketergantungan data (Data
Dependency).
4. Menentukan relasi antar tabel
Relasi antar tabel digambarkan untuk mengetahui hubungan antara tabel-
tabel yang akan dipakai dalam program komputer.
g. Perancangan Query dan User Interface
Query adalah alat pemroses data, atau suatu alat yang digunakan untuk
mengelompokkan, mengolah, dan mengelola data dalam tatanan tertentu,
sehingga data dapat menjadi informasi. Tahap selanjutnya dilakukan
perancangan bentuk interface program yang dibuat, dengan tujuan supaya
pemakai mudah mengerti (user friendly). Dasar pembuatan interface adalah
Form, yaitu tempat dimana end-user menginput data.
h. Pembuatan Software Aplikasi
Pembuatan Software aplikasi merupakan penulisan kode program sesuai
dengan User Interface dan sistem yang telah dirancang agar basis data
antropometri dapat di akses oleh berbagai kalangan.
i. Pembuatan Laporan Akhir
Tahap terakhir dari program ini adalah pembuatan laporan akhir sebagai
bentuk pertanggung jawaban akan program yang telah selesai dikerjakan.
9. Jadwal Kegiatan
Jadwal kegiatan program ini direncanakan sebagai berikut :
Tabel 3. Jadwal Kegiatan Program
NO KEGIATAN
BULAN KE
1 2 3 4 5
1 Survey dan identifikasi masalah
2 Identifikasi kebutuhan data antropometri
3 Perancangan Basis data
4 Perancangan Query dan User Interface
5 Pembuatan Program Aplikasi
6 Finishing
7 Penyusunan laporan
26
10. Nama dan Biodata Ketua dan Anggota
a. Ketua Pelaksana Kegiatan
1. Nama Lengkap : Gustitia Putri Perdana
2. NIM/NRM : I 0306003
3. Fakulltas / Program Studi : Teknik / Teknik Industri
4. Perguruan Tinggi : Universitas SebelasMaret Surakarta
5. Waktu untuk kegiatan : 20 jam / Minggu
b. Anggota Pelaksana 1
1. Nama Lengkap : Akbar Darmawan
2. NIM/NRM : I 0406011
3. Fakulltas / Program Studi : Teknik / Teknik Mesin
4. Perguruan Tinggi : Universitas SebelasMaret Surakarta
5. Waktu untuk kegiatan : 20 jam / Minggu
c. Anggota Pelaksana 2
1. Nama Lengkap : Agung Dwi Prasetyo
2. NIM/NRM : I 0307025
3. Fakulltas / Program Studi : Teknik / Teknik Industri
4. Perguruan Tinggi : Universitas SebelasMaret Surakarta
5. Waktu untuk kegiatan : 20 jam / Minggu
11. Nama dan Biodata Dosen Pembimbing
a. Nama Lengkap dan Gelar : Irwan Iftadi, ST, M.Eng
b. Golongan Pangkat dan NIP : 19700404 199603 1 002
c. Jabatan Fungsional : Lektor Kepala
d. Jabatan Struktural : Staf Dosen
e. Fakultas/Program Studi : Teknik/Teknik Industri
f. Pergurunan Tinggi : Universitas Sebelas Maret
g. Bidang Keahlian : Kesehatan Kerja dan Ergonomi
h. Waktu untuk Kegiatan : 12 (jam/minggu)
12. Biaya Kegiatan
Berikut adalah rincian pembuatan rancang bangun teknologi mengacu
pada aktivitas pembuatan rancang bangun teknologi dengan rekapitulasi biaya: 1)
27
bahan habis pakai, 2) peralatan penunjang, 3) perjalanan, 4) dokumentasi, 5) Lain-
lain.
Tabel 4. Rincian Anggaran Biaya Kegiatan Program
No Komponen Biaya Harga Per Unit Jumlah Satuan Biaya
1 Bahan Habis Pakai
Kertas HVS 30.000 Rp 2 Rim 60.000 Rp
Tinta printer hitam 35.000 Rp 1 Box 35.000 Rp
Tinta printer warna 35.000 Rp 3 Box 105.000 Rp
Pembelian CD 3.500 Rp 4 Buah 14.000 Rp
2 Peralatan Penunjang
Jasa Tutor Programmer 1.200.000 Rp 1 bulan, 3 orang 1.200.000 Rp
Pembuatan program aplikasi 800.000 Rp 1 unit 800.000 Rp
Pembuatan Poster 300.000 Rp 1 unit 300.000 Rp
3 Perjalanan
Transportasi 400.000 Rp 3 orang 1.200.000 Rp
Survey dan pengumpulan data 400.000 Rp 400.000 Rp
4 Lain lain
Biaya Pembuatan Proposal 25.000 Rp 5 Unit 125.000 Rp
Biaya Pembuatan Laporan 25.000 Rp 5 Unit 125.000 Rp
Maintenance printer 186.000 Rp 1 Unit 186.000 Rp
Workshop dan sosialisasi 450.000 Rp 450.000 Rp
5.000.000 Rp Total
13. Lampiran
a. Daftar Pustaka
Barnes, R.M. 1980.Motion Time and Time Study Design and Measurement of
Work 7
th
ed. New York : John Wiley
Fathansyah. 2009. Buku Teks Komputer Basis Data. Bandung: Penerbit
Informatika
Ferreira,C., Vieira, F., Fragoso, I., Barrigas,C., Oliveira,C., Silva,L. 2004.
Rapil Anthropometric Software And Database. Universidade Tcnica
de Lisboa, Cruz Quebrada, Portugal. Tersedia di home. fmh. utl. pt/
~cferreira/pdf/ItaliaRapil.pdf. Diakses pada 29 Desember 2009
Joyce, S. 2008. Human Factor and Anthropometric Database
(HFAD).Tersedia di www.osd.rutgers.edu/gs/08papers/Paper08-
HFAD. Diakses pada 29 Desember 2009
Kristanto,A. 2003. Perancangan Sistem Informasi dan Aplikasinya.
Yogyakarta: GAYA MEDIA
28
Mollard,R.,Ressler,S.,Robbinete,K. 2006. Database contents, structure, and
ontology for WEAR. Paris Descartes Universit. Tersedia di
ovrt.nist.gov/people/sressler/art0895. Diakses pada 29 Desember
2009
Nurmianto, E. 2008 Ergonomi, Konsep Dasar dan Aplikasinya, Jakarta: PT.
Guna Widya
Panero, J dan Zelnik, M. 1979. Dimensi Manusia dan Ruang Interior. Jakarta:
Penerbit Erlangga
Simarmata, J. 2007. Perancangan Basis Data.. Yogyakarta : Penerbit ANDI
Sutalaksana, I.Z. 2006. Teknik Tata Cara Kerja. Laboratorium Tata Cara
Kerja dan Ergonomi. Bandung: Dept. Teknik Industri-ITB
Wignjosoebroto, S.1995. Ergonomi, Studi Gerak dan Waktu: Teknik Analisis
untuk Peningkatan Produktivitas Kerja. Jakarta: Penerbit Guna
Widya
Wignjosoebroto, S. 2000. Prinsip-Prinsip Perancangan Berbasiskan Dimensi
Tubuh (Antropometri) Dan Perancangan Stasiun Kerja. Tersedia di
http://www.its.ac.id/personal/files/pub/2830-m_sritomo-iePrinsip
Anthropometry.pdf. Diakses pada 10 Maret 2010
b. Daftar Riwayat Hidup Ketua dan Anggota Pelaksana Program
Biodata Ketua Peneliti
Nama Lengkap : Gustitia Putri Perdana
NIM : I 0306003
Jurusan : Teknik Industri
Fakultas / Universitas : Teknik / Universitas Sebelas Maret
TTL : Purworejo, 19 Januari 1988
Agama : Islam
Status : Mahasiswa
Alamat Rumah : Sumberhadi Rt 03/03 Bagung Prembun Kebumen
Pendidikan : SDN Bagung 1 1994 2000
SLTP 2 Purworejo 2000 2003
SMUN 1 Purworejo 2003 - 2006
29
Pengalaman :
Asisten Lab. Komputasi dan Simulasi Jurusan Teknik Industri UNS
(2006-2007)
Menteri Dalam Negeri BEM Fakultas Teknik UNS (2007-2008)
Asisten Lab.Optimasi dan Perancangan Sistem Informasi Jurusan
Teknik Industri UNS (2006-2007)
Juara III Lomba Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa Tingkat Jawa Tengah
(2009)
Surakarta, 29 Maret 2010
Gustitia Putri Perdana
Biodata Anggota Peneliti I
Nama : Akbar Darmawan
Tempat / Tgl Lahir : Jakarta 17 Juni 1988
NIM : I 0406011
Fak / Program Studi : Teknik / Teknik Mesin
Perguruan Tinggi : Universitas Sebelas Maret Surakarta
Agama : Islam
Alamat Rumah : Jl Cipinang Pulo Maja No13 RT002 RW011,
JAK-TIM
Pendidikan :TK Islam Bhakti III (1992-1994)
SDN 01 PG CIBESUT (1994-2000)
SLTP 255 Jakarta (2000-2003)
SMUN 54 Jakarta (2003-2006)
Pengalaman :
Staf POSDM BEM FT UNS (2006-2007)
Sekjen BEM FT UNS (2006-2007)
PIC KONTEKNAS RISTEK (2008)
Ka. Dirjen KASTRAD BEM FT UNS (2007-2008)
Ka.Dirjen Ristek KMTM Teknik Mesin UNS (2009-sekarang)
30
Asisten Divisi Operasional Perpustakaan Jurusan Teknik Mesin UNS
(2009-sekarang)
Juara III Lomba Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa Tingkat Jawa Tengah
(2009)
Surakarta, 29 Maret 2010
Akbar Darmawan
Biodata Anggota Peneliti II
Nama : Agung Dwi Prasetyo
Tempat/Tgl lahir : Cilacap, 09 November 1988
NIM : I 0307025
Fak / Program Studi : Teknik / Teknik Industri
Perguruan Tinggi : Universitas Sebelas Maret Surakarta
Agama : Islam
Alamat : Jl. Kalimantan 52, RT 01/RW VII, Gunung
Simping, Cilacap, 53224
Pendidikan : SDN Gunung Simping 01
SLTPN 1 Cilacap
SMA N 1 Cilacap
Pengalaman :
Staff bidang HRD HMTI periode 2009
Staff bidang Humas HMTI periode 2010
Asisten Laboratorium Optimasi dan Perancangan Sistem Informasi
Surakarta, 29 Maret 2010
Agung Dwi Prasetyo
31
c. Gambar desain teknologi yang akan diterapkan atau dikembangkan
Gambar 7. Rancangan Menu Utama Software Aplikasi Antropomteri
Gambar 8. Rancangan Submenu Input Data Personal
Pada software antropometri
32
Gambar 9. Rancangan Submenu Input Data Antropometri
Pada software antropometri
Gambar 10. Rancangan Submenu Kategori data dan uji statistik
Pada software antropometri