Anda di halaman 1dari 6

Bunga Mitasari, Quicker Andalan Jawa Timur

Surabaya (SurabayaPos OnLine) - RASANYA tiada waktu untuk jeda lama buat Bunga Mitasari. Latihan demi latihan langsung menghadang sesuai kembali dari Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Bola Voli Junior Jogjakarta. Bunga, demikian sapaannya, adalah quicker andalan tim voli junior Jatim yang tergabung dalam klub Petrokimia Gresik.

Ya, nggak ada waktu untuk jeda istirahat. Hanya sebentar saat usai pulang dari Jogja saja mas, ujarnya saat ditemui seusai berlatih di GOR Tridarma Gresik, Senin (17/1) sore kemarin. Hari-hari yang melelahkan memang menyelimuti dirinya. Setelah bertarung habis-habisan di kejurnas voli junior dan berhasil mempersembahkan trofi juara untuk Jawa Timur, kini Bunga sudah harus mempersiapkan diri jelang bergulirnya Proliga 2012 Pebruari mendatang. Meskipun lelah tapi tetap harus latihan mas, demi menghadapi Proliga nanti, ungkap pemain Petrokimia yang tinggal di jalan Oksigen 2D komplek Perumahan Petrokimia Gresik ini. Anak pertama dari tiga bersaudara ini menganggap dirinya harus terus mengasah kemampuannya lewat latihan, pasalnya lawan yang akan dihadapi dalam Proliga nanti bukanlah tim-tim sekelas Kejurnas, jauh lebih tangguh. Meskipun ia sendiri sudah punya modal juara ketiga bersama klub Petrokimia di Liga Bola Voli (LIVOLI) divisi utama 2011 lalu. Harapan saya, ya nanti bisa membawa Petro menjadi juara di Proliga, ungkap atlet yang bergabung dengan klub Petrokimia sejak 2008 hingga sekarang ini. Penampilan bagus yang diperlihatkan Bunga di Kejurnas Voli junior yang berakhir pada 15 Januari kemarin diharapkan bisa terulang lagi di Proliga. Meskipun ia dan rekan-rekannya sempat terseok-seok di babak penyisihan. Saya sebelum lolos ke final kemarin sempat deg-degan mas, apakah Jatim bisa lolos apa tidak, soalnya harus nunggu laga DKI versus Jogja dulu. Tapi syukur akhirnya bisa lolos dan tak menyangka pula bisa meraih juara, tambah gadis kelahiran Tuban, 28 Pebruari 1993 ini sambil tersenyum. Postur tubuh yang cukup ideal dengan tinggi 175 cm dan berat badan 57 kg menjadikan ia bebas memerankan posisi quicker dengan baik. Asisten pelatih putri Jatim Sudarto pun sempat memuji penampilan bagus yang ditunjukkan Bunga, bahkan sang asisten tersebut berujar jika ada pemilihan pemain terbaik, mungkin dialah anaknya yang pantas, dia yang menjadi nyawa permainan Jatim merengkuh kemenangan. Biasa saja mas, saya kira faktor keberuntungan saja yang menjadikan Jatim juara, tentunya tetap didukung oleh penampilan teman-teman yang bagus juga, ungkap gadis yang mengaku sejak kelas II SMP sudah mulai berminat menjadi pevoli professional ini. Bunga yang memperkuat tim voli putri Jatim di Kejurnas junior kemarin didampingi oleh lima rekan se klub Petrokimia Hani, Ari, Titik, Tata dan Norma, ia merasa senang dengan prestasi juara yang berhasil diraihnya tersebut. Pasalnya tidak sampai seminggu persiapan latihan yang dijalaninya sebelum berlaga di kejuaraan yang diikuti oleh 7 tim dari provinsi se

Indonesia tersebut. Apalagi bisa pulng dengan membawa gelar juara. Harapan ke depan dari sang quicker ini adalah bisa tampil maksimal di Proliga 2012 Pebruari mendatang dan juga di Kejuaraan daerah (Kejurda) antar klub junior yang dihelat perkiraan pada bulan Oktober nanti. Semoga saya bisa tampil bagus nanti, pungkasnya.m3 Nama : Bunga Mitasari Tempat, tgl lahir : Tuban, 28 Pebruari 1993 Alamat : Jl. Oksigen 2D komplek Perumahan Petrokimia Gresik Posisi : Quicker Postur tubuh : 175 cm / 57 kg Orang tua : Muhammad Arifin/Sri Suyatmi Pendidikan : Semester I Universitas Gresik Klub yang dibela Prestasi : Petrokimia Gresik (2008 sekarang) Tunas Muda Unesa (2007) : Juara I Kejurnas voli junior 2012 bersama Jawa Timur Juara III Livoli Divisi utama 2011 bersama Petrokimia Juara I Kejuaraan bola voli antar SMK nasional bersama Jawa Timur

Ivan Miljkovic

Dalam percaturan permainan bola voli tingkat dunia, salah satu pemain voli yang sangat terkenal adalah Ivan Miljkovic. Pemain voli putra Serbia ini merupakan motor tim waktu memenangkan medali emas Olimpiade pada tahun 2000.

Waktu itu nama negara yang dibelanya masih Yugoslavia (kini, setelah Yugoslavia terpecah menjadi beberapa Negara baru, Milkjovi menjadi warga negara Serbia, selah satu negara pecahan Yugoslavia tersebut. Miljkovic adalah salah satu pemain ofensif yang paling dominan dan mengesankan. Dia merupakan salah satu pemain terbaik di dunia dan pemain pertama dalam sejarah Liga Dunia yang menerima penghargaan Most Valuable Player empat kali, yaitu pada Liga Dunia pada tahun 2001, 2002, 2003 dan 2005. Miljkovic secara kontinyu berhasil menempatkan diri di jajaran atas daftar spiker terbaik di turnamen. Dia adalah spiker yang sangat mumpuni, memiliki dasar yang sangat kuat, dan memiliki keahlian melakukan smash dari berbagai tembakan yang berbeda dengan sangat baik. Kemampuanya memukul bola seperti sengatan listrik dengan menggunakan teknik yang sangat baik. Karir profesionalnya dimulai pada tahun 1997. Bersama dengan Andrew Gericom. Milkjovi bermain di klub Italia 'Lube Banca Macerata'. Untuk ukuran pemain yang memiliki tubuh cukup besar, Miljkovic bergerak dengan sangat lincah. Gerak kakinya sangat baik dan cepat, sehingga ia mampu menghasilkan kecepatan yang baik untuk mendekati bola dari jarak apapun. Dengan keahliannya ini, tidak mengherankan bahwa Miljkovi berhasil penghasil poin terbaik untuk timnya di pertandingan final Olimpiade 2000, ketika timnya Yugoslavia memenangkan medali emas Olimpiade. Tidak berlebihan jika dikatakan Miljkovic menjadi pemain yang menarik untuk ditonton di salah satu kompetisi internasional. Penampilannya cukup menjanjikan bahwa Miljkovic akan ada di daftar top skor sepanjang ia melanjutkan karirnya.

Milkjovi telah berada di puncak dunia selama 10 tahun, jadi kita tidak mungkin memiliki waktu bertahun-tahun untuk menonton dia di kompetisi internasional kelas atas lagi. Sehingga nikmatilah permainannya sementara Anda bisa. Miljkovic telah memainkan sebagian besar karir profesionalnya di tim klub Italia. Dia telah bermain di Serbia Partizan, Macerata dan Roma di Italia, Olympiakos di Yunani dan Fenerbahce di Turki. Dalam kehidupan pribadinya, Miljkovic berhubungan dekat dan lama dengan Zeljko Mi anovi (sejak 1997), meskipun selalu hadir rumor tentang pernikahan mereka, yang muncul dari waktu ke waktu, namunsampai saat ini mereka tidak menikah. Biografi Miljkovi Nama Nama Terkenal di Voli Lahir Tinggi Badan Posisi Tangan Pemukul Klub Nomor Kaos Sebutan

: Ivan Miljkovi : Ivan Miljkovic : 13 September 1979 di Nis, Serbia : 206 cm : Opposite : Kanan : Roma Voli, Lube Banca Macerata, Siswa Nis, Partizan Belgrade, Olympiakos Yunani, Fenerbahce Istanbul : 14 : "Ivan the Terrible"

Penghargaan di Liga Dunia, Kejuaraan Dunia dan Olimpiade: 1. Pemain dan server terbaik di Liga Dunia 2005 2. Pencetak poin terbaik di Liga Dunia (2009, 2008, 2005, 2003, 2002) 3. Pemain pertama dalam sejarah Liga Dunia yang dinobatkan sebagai MVP empat kali (2001, 2002, 2003, 2005)

Nur Widayanto

Namanya selalu identik dengan nomor punggung 11 dan tim Surabaya Samator. Label sebagai salah satu ikon Samator juga sempat tersemat padanya. Tapi kini hal tersebut tidak berlaku lagi, pada perhelatan Sampoerna Voli Proliga 2011 ini, Nur Widayanto memilih berlabuh di Semarang Bank Jateng dan siap membawa klub barunya tersebut menembus Final Four. Lahir dari keluarga yang memang menggeluti voli, Nur Widayanto sedari kecil memang diarahkan oleh keluarganya untuk berkarier di voli, dukungan terutama datang dari Sang Ayah yang juga adalah pelatih di klub tempatnya berasal yakni Vita Solo, klub yang juga menjadi saksi awal karier pria berzodiak Aries ini. Pada tahun 2004, Nur memutuskan hijrah ke Surabaya untuk berlatih bersama klub Surabaya Samator dan di sanalah bakat dan kemampuannya makin terasah. Bersama Surabaya Samator sederet prestasi gemilang pernah ditorehkannya termasuk membawa Tim Nasional Indonesia meraih medali emas SEA GAMES 2007. Sayang karena alasan pekerjaan, dia harus mengambil keputusan berat yakni meninggalkan klub yang sudah membesarkan namanya itu pada 2008. Pasca mengundurkan diri dari Surabaya Samator dan vakum dari voli nasional selama hampir 2 tahun, Nurwe - sapaan akrabnya - mengaku senang bisa kembali ke arena Proliga, apalagi ini kali pertamanya membela tempatnya bekerja sekaligus daerah sendiri. Meski senang, pria kelahiran Karanganyar Solo ini sempat diserang rasa grogi ketika menjalani laga perdananya saat melawan Yogya Yuso Gunadarma di seri Jakarta lalu. Saya berusaha kembali beradaptasi dengan atmosfir di Proliga terutama di segi mental.

photo by dok pribadi Bermain membela Semarang Bank Jateng, Nurwe mengakui beban yang dihadapinya jauh lebih berat, karena sebagai pemain sekaligus karyawan Bank Jateng, dia juga harus menunjukkan prestasi yang baik di pekerjaan maupun di voli. Menyinggung target yang dipatok oleh managemen pada Proliga 2011 ini Semarang Bank Jateng memasang target yang

tidak muluk yakni berusaha tampil maksimal di tiap laga dan masuk Final Four. Kami berusaha tampil bagus dan jika bisa menembus empat besar. ujarnya. Lebih lanjut pemain yang berposisi all round ini mengatakan bahwa materi yang dimiliki timnya tidak kalah dengan tim lain. Materi pemain yang kami miliki tidak kalah dengan tim lainnya, mungkin yang berbeda hanya pada faktor mental, tim yang siap dan unggul secara mental itu yang akan menang. Untuk mewujudkan target tersebut jalan terjal harus lebih dahulu dilalui oleh Semarang Bank Jateng, terlebih lagi ketika menjadi tuan rumah Seri Solo yang akan dihelat mulai hari ini (1517/4) di Sritex Arena, mereka harus menjamu Palembang Bank Sumsel dan Yogya Yuso Gunadarma. Di seri Solo ini target kami menyapu bersih dua pertandingan, saya optimis kami mampu mewujudkannya dan saya harap dukungan dari para supporter dapat meningkatkan motivasi kami. Jika Semarang Bank Jateng sukses melewati hadangan kedua tim tersebut, langkah mereka menuju Final Four akan semakin mulus dan tentu saja peluang menjadi kampiun pada Proliga 2011 semakin terbuka lebar. (ndy) Biodata Nama : Nur Widayanto TTL : 21 Maret 1985 Tinggi/Berat Badan : 190 cm /80 kg Posisi : Allround Hobi : Kuliner Pendidikan: - SDN Cangakan 2 - SMP Negeri 2 Karanganyar - SMA Negeri 2 Karanganyar - Politeknik Pratama Mulia - STIE Wijaya Mulya Klub: 2000-2004 Vita Solo 2005-2008 Surabaya Samator 2009- sekarang Semarang Bank Jateng Prestasi Juara II Proliga 2006 Juara I Proliga 2007 Medali Emas SEA GAMES 2007 Medali Emas PON XVII KalTim 2008

Anda mungkin juga menyukai