Anda di halaman 1dari 13

PENENTUAN & PENGHITUNGAN LUAS

Luas adl : jumlah areal yg terproyeksi pada bid. datar dan dikelilingi oleh garis-2 batas
A B

Permukaan tanah
D C

ABCD adl luasan di permk tanah


Q

P R

Bidang proyeksi
S

PQRS adl proyeksinya pada bid datar jadi luas yg dimaksud adl luas PQRS

Bidang datar / horizontal

DASAR PENENTUAN LUAS


Luas suatu daerah, garis batasnya dapat berupa garis lurus, garis lengkung (beraturan), garis lekuk-lekuk (tak beraturan) atau kombinasi dari tiganya.
B B

C
A

D
E

Dibatasi grs-2 lurus

Dibatasi grs-2 lengkung (beraturan)

Dibatasi grs lekuk-2 (tdk beraturan)

Berdasarkan cara mendapatkan datanya, penentuan luas dapat dibedakan :


1. Cara Numeris Data diperoleh langsung dari lapangan, data dpt berupa jarak, sudut atau koordinat
2. Cara Grafis Data atau ukuran-2 diperoleh dari peta 3. Cara Grafis-Mekanis Pengukuran luas dari peta dgn menggunakan alat PLANIMETER 4. Cara Grafis-Numeris Kombinasi cara 1 dan cara 2.

Bila daerahnya dibatasi oleh garis-garis lurus, maka bentuk-bentuk geometri yang dipakai sebagai bentuk dasar hitungan luas adalah segitiga dan / atau trapesium.

Luas Segitiga Sembarang


C

Ada beberapa rumus luas bentuk segitiga :


a

tc
D

1.
B

L s(s a)(s b)(s c)


(dikenal sbg Rumus S)

Dimana :

1 s (a b c) 2
a, b dan c adalah panjang sisi-sisi segitiga.

tc
D

2. 2 L = a.b.sin 2 L = b.c.sin 2 L = a.c.sin


B

. dan adalah sudut ukuran yang diapit antara dua sisi segitiga yang diukur

3. 2 L = c.tc 2 L = b.tb 2 L = a.ta


ta , tb dan tc adalah garis-garis tinggi segitiga

Luas Segitiga Siku-siku


B

2 L = a.b
A

L = a.b

Luas Trapesium Sembarang & Siku-2


D C D C

t
A B

2 L = t ( AB + CD)

2 L = AD ( AB + CD)

Metode Penentuan Luas


Ada beberapa metoda, antara lain :
1. Metoda Segitiga 2. Metoda Trapesium (biasanya dikombinasikan dengan metoda segitiga) 3. Metoda Juluran

4. Metoda Simpson
5. Metoda Koordinat Cara 1 dan 2 adl diterapkan utk luasan yg dibatasi oleh garis-2 lurus
Cara 3 dan 4 adl diterapkan utk luasan yg dibatasi

oleh garis-2 lengkung

Cara 5 adl diterapkan utk luasan yg dibatasi oleh garis-2 lurus

dgn titik sudutnya mempunyai koordinat

Metode JULURAN
M2 M1 M4 M3 L2

M5
L3

M6 L5

t1
A

L1

t2

t3

t4

L4

t5

t6

M7 L6 b

t7
B

Metoda ini disebut juga metoda offset


Rumus dasar yg dipakai adl rumus trapesium Rumus umum sbb :

L = b ( t1 + t2 + t3 + . + tn-1 + tn )

Metode SIMPSON
M2 M1 M4 M3 L2 M5 L3 M6 L5 M7 L6 b

t1
A

L1

t2

t3

t4

L4

t5

t6

t7
B

Metoda Simpson adl pengembangan/penyempurnaan dari metoda Juluran


Metoda Simpson lebih teliti drpd metoda Juluran Rumus umum sbb :

L = b/3{(t1 + tn) + 2(t3 + t5 + tn-2) + 4(t2 + t4 + tn-1)}

Metode KOORDINAT
Metoda ini diterapkan pada daerah yang dibatasi oleh garisgaris lurus dan titik-titik batasnya telah diketahui koordinatnya ( X,Y )
Y
B(X2,Y2) C(X3,Y3) A(X1,Y1)

y2 y1
E(X5,Y5)

y3

D(X4,Y4)

y5
x1 A x2 x5 x3 x4 B E C

y4
D

Rumus umum sbb : 1. 2 L =

n 1, 2,......

(y x
n

+ yn+1) (xn+1 - xn)

2. 2 L =

n 1, 2,......

(yn-1 yn+1) + xn+1) (yn Yn+1)

3. 2 L =

n 1, 2,......

(x

4. 2 L =

n 1, 2,......

(xn+1 xn-1)

(Dikumpulkan paling lambat minggu depan sebelum kuliah dimulai) SOAL 1 Di atas sebuah peta dengan skala 1 : 1.000 diukur panjanganpanjangan dalam satuan cm (lihat gambar di bawah) untuk menentukan luasnya. Tentukan luas sebenarnya luasan tersebut ! (dalam satuan Ha)
B A C 3,6 3 M 5,1 K 5,7 J 5,7 I 5,2 5,6 N 2,5 3 O 3 P 6,1 5,5 D E 2,9 3 F 2,8 Q 3 G 2,5 H

T U G A S II

2,7
L 3

3,4

5,8

SOAL 2
Y
F(X6,Y6)

G(X6,Y6)
A(X1,Y1)

Dari hasil perhitungan poligon diperoleh data koord sbb :


B(X2,Y2)

E(X5,Y5)
C(X3,Y3)

D(X4,Y4)

Titik A B C D E F G Catatan : X = digit

X (m) 22X 236 227 10X 47 101 112

Y (m) 20X 157 110 6X 123 178 221

terakhir no. Mhs.

Hitung luas ABCDEF !!!

Anda mungkin juga menyukai