PENGKAJIAN DATA KELUARGA

Pengkajian pada tanggal: 12 April 2016

A. Data Dasar Keluarga
1. Nama Kepala Keluarga
2. Usia
3. Pendidikan
4. Pekerjaan
5. Alamat
No
.

Nama

Jenis

(akhir,dep

kelam

an)
1. Ny. Suratin

in
P

(KK) : Ny. S
: 57 tahun
: Tdk Sekolah
: Pemulung
: RT. 01/RW. 07 Kelurahan Purwodadi
Hubung

Umu

Pendidik

Pekerjaa

an

an

Istri

57 th

Tdk

Pemulun

Sekolah

Agama
Islam

6. Komposisi Keluarga
:
Keluarga Ny. S hanya terdiri 1 orang yaitu: Ny. S (KK)
7. Genogram
:

Keterangan:
: Perempuan
: Laki-laki
: Meninggal

: Tinggal serumah
: Penderita hipertensi
: Menikah

: Anak
8. Tipe Keluarga
Berdasarkan dari informasi yang telah diperoleh keluarga Ny. S
merupakan tipe keluarga single family, karena 30 tahun yang lalu
suami dari Ny. S meninggal dunia dan Ny. S menjadi seorang
janda.
9. Suku Bangsa
Keluarga Ny. S berasal dari suku yang sama yaitu suku Jawa
dengan bahasa sehari-hari bahasa Jawa.
10.
Agama

Keluarga

ini

sering

mengikuti

acara-acara

pengajian

di

lingkungan sekitar. Sesekali ikut shalat berjamaah di musholla

11.

dan ketika hari rabu malam mengikuti pengajian.

Status sosial ekonomi keluarga
Total penghasilan keluarga perbulan Rp. 300.000 Rp. 500.000
perbulan. Sumber pendapatan keluarga didapatkan dari Ny. S
hasil dari memulung. Penghasilan tersebut tidak mencukupi
untuk biaya hidup sehari-hari akan tetapi Ny. S selalu berusaha
agar dengan penghasilan tersebut cukup untuk memenuhi
kebutuhan nya sehari-hari. Keluarga tidak memiliki tabungan

12.

karena penghasilan yang tidak mencukupi dan tidak menentu.

Aktivitas Rekreasi atau Waktu Luang
Keluarga ini jarang melakukan aktivitas rekreasi, keluarga
mengikuti rekreasi hanya 1 tahun sekali bersama tetangga dan

13.

sesekali apabila ada waktu luang keluarga hanya menonton tv.

Riwayat dan tahap perkembangan keluarga
Tahap perkembangan keluarga
Ny. S adalah tahap
perkembangan keluarga usia

15.

tua. Dimana salah satu dari

pasangan sudah meninggal dunia

14.
Riwayat keluarga inti
30 tahun yang lalu suami dari Ny. S meninggal karena hipertensi.
Riwayat Keluarga Sebelumnya
Ny. S mengatakan bahwa dari garis keturunan ibu memiliki
riwayat hipertensi.

B. Lingkungan
1. Perumahan
a. Jenis rumah : Permanen
b. Luas bangunan
: 4 x 7 m2
c. Luas penerangan
: 2 x 5 m2
d. Status rumah : Milik sendiri
e. Atap rumah
: Genteng
f. Ventilasi rumah
: Ada, akan
g.
h.
i.
j.

tetapi

sangat

kurang.

Terdapat 1 buah jendela tetapi tidak pernah dibuka.

Luas ventilasi : < 10% luas lantai
Apakah cahaya dapat masuk rumah pada siang hari
: Ya
Penerangan
: Listrik
Lantai
: Bagian ruang tamu lantai keramik, kamar
tidur lantai plester dan dapur lantai tanah

k. Kebersihan rumah secara keseluruhan

: Lantai berdebu,

banyak lawa-lawa, bagian dapur dekat untuk tempat mencuci

piring di letakkan barang-barang rosokan hasil dari memulung
2. Denah Rumah
Keterangan :
RT
: Ruang tamu
HLB
KT
: Kamar tidur
RTH : Ruang tengah
KM
DP
DP
: Dapur
KM : Kamar mandi
GD : Gudang
KT
RTH

RT

GD

Depan
3. Pengelolaan Sampah
a. Keluarga memiliki tempat pembuangan sampah
b. Sampah rumah tangga diambil oleh petugas
4. Sumber Air
a. Sumber air yang digunakan oleh keluarga adalah PAM
5. Jamban Keluarga
a. Keluarga memiliki WC sendiri di dalam rumah
b. Jenis jamban keluarga adalah WC jongkok
c. Jarak antara sumber air dengan tempat penampungan tinja >
10 meter
6. Pembuangan Air Limbah
Keluarga mempunyai saluran pembuangan air limbah (air kotor)
dibelakang rumah, kondisinya kotor dan air limbah di buang ke
got.
7. Fasilitas Sosial dan Fasilitas Kesehatan
a. Keluarga ikut dalam perkumpulan sosial dalam kegiatan
dimasyarakat setempat seperti PKK, kerja bakti, setiap rabu
malam diadakan yasinan dan pengajian, dll.

b. Terdapat fasilitas pelayanan kesehatan di masyarakat seperti

posyandu, puskesmas pembantu Purwodadi.
c. Keluarga tidak memanfaatkan fasilitas kesehatan.
d. Fasilitas kesehatan yang ada dapat terjangkau oleh keluarga
dengan menggunakan kendaraan umum, tetapi keluarga tidak
pernah pergi ke pelayanan kesehatan karena keterbatasan
biaya.
8. Karakteristik Tetangga dan Komunitas
Rumah keluarga Ny. S berada di tengah perkotaan yang padat
penduduk

yang

dimana

sebagian

besar

masyarakat

di

sekelilingnya bekerja sebagai pemulung, kemudian jalan di

daerah tersebut lumayan bagus tetapi mempunyai ruang yang
sempit di karenakan masuk ke dalam gang dan hampir tidak ada
jarak antara jalan dengan tembok depan rumah. Keadaan
lingkungan sekitar, seperti sanitasi, keadaan jalan di depan
rumah, tetapi untuk saluran air (got) di depan rumah tidak ada.
Pengumpulan sampah di rumah Ny. S hanya di letakkan dalam
kantong plastik dan setiap hari diambil oleh pertugas.
9. Mobilitas geografis keluarga
Keluarga telah lama tinggal di lingkungan tersebut.
10.
Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat
Keluarga Ny. S berkomunikasi baik dengan masyarakat dan
keluarga Ny. S merupakan keluarga yang aktif berpartisipasi
dalam kegiatan bermasyarakat.
11.
Sistem pendukung keluarga
Tempat tinggal Ny. S jauh dari puskesmas sehingga Ny. S tidak
pernah berobat ke puskesmas. Ny. S pun tidak pernah ke
posyandu karena saat ada posyandu di wilayah tempat tinggalnya
Ny. S sedang bekerja.
C. Struktur keluarga
1. Pola komunikasi
Keluarga berkomunikasi menggunakan bahasa Jawa, dikarenakan
Ny. S hanya tinggal sendiri apabila ada masalah-masalah kecil
Ny. S hanya menanggung nya sendiri dan mengambil keputusan
sendiri. Dan apabila ada masalah besar saja baru keluarga
melakukan musyawarah dengan anak-anaknya.
2. Struktur kekuatan keluarga

Pengambilan keputusan keluarga diambil sendiri oleh Ny. S.

Keluarga jarang berdiskusi untuk pemecahan suatu masalah
dikarenakan Ny. S hanya tinggal sendiri dan Ny. S tidak ingin
menambah beban pemikiran anak-anaknya.
3. Struktur peran
1) Ny. S adalah kepala keluarga yang berprofesi
pemulung.
4. Struktur nilai keluarga
Keluarga menerapkan

aturan-aturan

sesuai

dengan

sebagai

norma

dilingkungan dan norma agama sehingga keluarga nantinya

dapat taat pada agama dan lingkungannya
D. Fungsi keluarga
1. Fungsi afektif
Suami dari Ny. S sudah lama meninggal dunia dan anak Ny. S
semua nya sudah menikah dan memiliki rumah sendiri sehingga
Ny. S hanya tinggal sendirian, tetapi salah satu anak dari Ny. S
bertempat tinggal di samping rumah Ny. S, sesekali anak Ny. S
datang untuk menjenguk Ny. S. Dan membantu memenuhi
kebutuhan yang diperlukan Ny. S.
2. Fungsi sosial
Keluarga Ny. S beragama Islam sehingga dalam kegiatan sosial
keagamaan aktif mengikuti kegiatan
E. Stress dan koping keluarga
1. Stressor jangka pendek dan jangka panjang
a. Jangka pendek
Ny. S tidak bisa tidur dan selalu kepikiran apabila mendapat
kabar kurang baik dari salah satu keluarga.
b. Jangka panjang
Ny. S menderita penyakit hipertensi sejak 20 tahun yang lalu
sampai sekarang dan hanya berusaha untuk mempertahankan
kesehatannya. Ny. S juga memikirkan tentang perekonomian
keluarga karena apabila ia sakit maka tidak bisa bekerja dan
tidak dapat menghasilkan uang untuk biaya hidup sehari-hari.
2. Kemampuan keluarga berespon terhadap masalah
Ny. S menanggung permasalahan nya sendiri dan tidak bisa
mendiskusikannya dengan keluarga yang lain karena Ny. S hanya
tinggal sendiri.

3. Strategi koping yang digunakan

Apabila ada masalah Ny. S

memikirkan

sendiri

untuk

menyelesaikan nya.
4. Strategi adaptasi disfungsional
Apabila Ny. S sudah merasakan pusing pada kepala dan lehernya
kaku, Ny. S istirahat dan untuk mengurangi pusingnya Ny. S
biasanya meminum toga.
5. Pemeriksaan fisik
Tanggal 12 April 2016. Jam: 16:30 WIB
JENIS PEMERIKSAAN
Keadaan umum
Kesadaran
Kepala:
Kebersihan
Kerontokan rambut
Warna
Keluhan
Mata:
Konjungtiva
Sklera
Penglihatan
Riwayat katarak
Pandangan kabur
Penggunaan kacamata
Keluhan
Mulut:
Kebersihan
Mukosa
Peradangan/ stomatitis
Gigi geligi
Lesi
Keluhan
Leher:
Pembesaran kelenjar thyroid
JVD
Kaku kuduk
Keluhan
Thorak:

Bentuk dada
Retraksi

NY. S
Baik
Composmentis
Bersih
Ada
Hitam keputih-putihan
Sakit kepala
Tidak Anemis
Tidak ikterik
Ya
Tidak
Ya
Tidak
Tidak ada keluhan

Baik
Lembab
Tidak
Masih utuh
Tidak ada
Tidak ada

Tidak ada
Tidak ada
Ada
Tidak ada
Simetris
Tidak ada
- -

Wheezing

- - - -

Ronchi

Tidak ada
(+), tidak ada pelebaran
Tidak ada

Suara jantung tambahan

Ictus cordis
Keluhan
Abdomen:
Bentuk
Nyeri tekan
Massa
Keluhan
Genetalia:
Kebersihan
Haemoroid
Keluhan
Kulit/ integument:
Kebersihan
Warna
Kelembaban
Lesi
Turgor
Akral
Gangguan pada kulit
Ekstermitas:

Kekuatan otot

Postur tubuh
Rentang gerak
Deformitas
Tremor
Nyeri
Edema

Datar/ flat
Tidak ada
Tidak ada
Tidak ada
Tidak terkaji
Tidak terkaji
Tidak terkaji
Kurang bersih
Coklat sawo
Lembab
Tidak ada
< 2 detik
Hangat
Tidak ada

5 5
5 5

Agak bungkuk
Maksimal
Tidak
Tidak
Tidak
Tidak
-

Tidak
Penggunaan alat bantu
Tanda-Tanda Vital
60 kg

--

 BB
TB
TD
N
RR
S
Kebiasaan Tidur dan Istirahat:

155 cm
160/110 mmHg
62 x/menit
18 x/menit
36oC

Ny.S mengatakan tidur dari

Waktu tidur

jam 8 malam 12 malam, dan

terbangun pada jam 12 malam

Kesulitan

Ny. S tidak bisa tidur lagi

sampai pagi.
Ada, apabila sedang banyak
pikiran

Kebiasaan Makan dan Minum:

Makan

Ny. S makan 2x sehari

Ny. S minum antara 10-12

Minum
Eliminasi:

BAB

BAK
Pemeriksaan penunjang
Obat yang di minum

gelas air putih dalam sehari.

1 minggu sekali, konsisten
padat dan keras
4-5 x/hari.
Tidak ada

F. Harapan keluarga terhadap asuhan keperawatan

Keluarga berharap dengan adanya kunjungan oleh perawat dapat
tetap mempertahankan status kesehatan, tidak ada penyakit yang
menyerang keluarga. Keluarga berharap ketika berobat tidak hanya
diperiksa saja seperti tensi, tes lab dan diberi obat saja tetapi juga
dijelaskan penyakitnya. Serta pelayanan kesehatan ini tidak hanya
dilakukan saat ini saja tapi berkelanjutan.
G. Fungsi Perawatan kesehatan
Memberikan pengetahuan mengenai

pengertian,

penyebab, tanda dan gejala serta komplikasi hipertensi

klasifikasi,