Anda di halaman 1dari 16

Penerbit:

PT. LARAST PENA NUSA


Indah PERS

Laras Post

@Laraspost

Edisi 73

TH. 4 / 15 - 28 Agustus

2016

Tegakkan Keadilan dan Kesejahteraan Rakyat


Rp. 5.000 (luar Kota +Ongkos Kirim )

website : www.laraspostonline.com

Email : redaksilaraspost@gmail.com

FOTO | SG

Presiden Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana mengenakan pakaian adat Dayak saat Karnaval Khatulistiwa di Pontianak, Sabtu (22/8).

Polri Pertimbangkan
Latihan Dengan Inggris
Jakarta, Laras Post
- Polri mempertim
bangkan untuk me
ningkatkan kemam
puan Brimob melalui
latihan bersama polisi
atau militer Inggris.
Peningkatan kemam
puan Brimob dinilai
mendesak guna mem
buru teroris di hutan.
Kapolri menyebut
kan, latihan bersama
untuk meningkatkan
Bali, Laras Post - Kepala
kemampuan Brimob
Kepolisian Negara
saat
Rep
u b l imemburu
k I n d o n e stero
ia
ris di hutan seperti di
FOTO | IST(Kapolri) Jenderal Pol
itu, akan
dilaku
TitoPoso
Karnavian
mengaku
Kapolri, Jenderal Badrodin Haiti.
kan di dengan
tanah air.hasil
Dari
prihatin
Inggris, datang ke sini, ujarnyasurvei
kepada
wartawan,
pada
yang
menunjukkan
Jumat (21/8/2015) di Mabes Polri,
m a Jalan
s i h Trunojoyo
r e n d a h n3yKe
a
bayoran Baru Jakarta Selatan. k e p e r c a y a a n p u b l i k
kepada
Polri. Sebabpelati
itu
Badrodin menyatakan, bentuk
pembekalan
Kapolri
meminta jajaran
han yang akan diberikan tergantung
permintaan
dan ke
meningkatkan
mampuan Brimob. Tergantung
kemampuankinerja.
kita yang
Hasil survei, ada
kita minta, jelasnya.
tiga lembaga dipercaya
Alternatif melakukan latihan
dengan pihak asing itu,
publik yaitu KPK,
muncul setelah permintaan Kapolri Jenderal Badrodin
TNI dan Lembaga
Haiti agar Brimob dapat melakukan
latihan
gabungan
Kepresidan.
Sedangkan
bersama TNI, mendapat tanggapan
yang
kurang
mema
yang tidak dipercaya
dai.
publik, DPR, Polri dan
Sebelumnya
Kapolri telah mengajukan
permintaan
Kejaksaan.
Ini mengkhawatirkan
bagi kita, ujar
Jenderal
kepada
untuk kunjungan
melakukankelatihan
gabungan
TNI
Tito, saatTNI
melakukan
Polda Bali,
pada Rabu
dan
Brimob untuk meningkatkan kemampuan Brimob.
(10/08/2016).
Kapolri
menyebutkan,
Sudah
disampaikan
kitasebagai
butuh penanggung
kemampuanjawab
untuk
keamanan dalam
negeri,dan
Polri
telah diberi
anggaran
yang
melakukan
penjajakan
operasi
di hutan
karena
beda
meningkat
pesat.
Saat
ini anggaran
sejarah
sistem
suplai
dan
operasinya
ituterbesar
harus dalam
kita pelajari,
Polri yaitu Rp 73 triliun dan jumlah personel polri melebihi
ungkapnya.
TNIDisebutkan,
Angkatan Darat,
terangnya.
banyak
jaringan teroris di Indonesia,
Namun, lanjut Kapolri, kurva kepercayaan publik
berada
di wilayah hutan. Sementara anggota kepolisian
malah menurun dari tahun ke tahun karena kinerja
baik
Brimob maupun Detasemen Khusus 88 antiteror,
dianggap rendah, budaya organisasi atau kultur karakter
tak
cukup
kemampuan
pereronganmemiliki
mengecewakan
publik. untuk memburu tero
ris di
hutan.
Sebab
itu,
wacana
kemampuan
Penegakan hukum dianggappelatihan
belum profesional,
survival
di hutan
hendak
diadopsi
Kopassus.(tidak
Ang
dikriminasi,
pilih-pilih,
tidak
ada duitdari
ditinggalkan
gota
Brimob
bisa bertahan
di hutan.
Karena
diproses),
adakan
duittidak
dikejar-kejar,
tergantung
pesanan,

Kepercayaan Publik Rendah


Kapolri Minta Jajarannya Tingkatkan Kinerja

tegasnya.

Berita Bersambung hal 7....


Berita Bersambung hal 7....

LifeLife
Style
Style
Artis Indonesia, Anesya Anggun

Event Internasional
Serap Wisman Mancanegara
Jakarta, Laras Post - Pemerintah Indonesia di bawah
kepemimpinan Presiden Jokowi saat ini berfokus pada
pengembangan dunia wisata yang ada di Nusantara.
Presiden Jokowi ingin menggenjot kunjungan
wisata mancanegara dengan target 10 juta kunjungan
tiap tahunnya. Untuk itu Pemerintah Indonesia selalu
mengambil kesempatan dalam dua tahun berturut-turut
telah menggelar tiga event besar kelas dunia.
Pertama Konferensi Tingkat Tinggi Asia-Afrika
(KAA) yang digelar awal tahun 2015, kedua perhelatan
KTT Luar Biasa OKI ke 5 yang digelar awal tahun
2016
dan yang ketiga gelaran World Islamic
Economic Forum 12th (WIEF) yang
digelar awal Agustus 2016,
semua event akbar itu digelar
di Jakarta.
Anesya Anggun seorang
artis sinetron dan model
berkebangsaanIndonesia ketika
diminta tanggapannya tentang
perhelatan digelarnya seminar
akbar ekonomi Islam Wief
12 th, ia mengatakan,
sungguh baik sekali
digelarnya event ini.
Selain menambah
wawasan pada
pelaku UKM (Usaha
Kecil Menengah)
untuk bersaing
mengembangkan
usahanya,
juga dapat
meningkatkan
kunjungan
wisata dari
peserta WIEF
mancanegara
yang datang ke
Indonesia.

PRESIDEN JOKOWI:

Siaran TV Timbulkan
Keresahan Publik
Presiden Jokowi:
P
Pembentukan Holding BUMN
Meningkat
Segera
Sahkan UU
Pertanahan KPRGlobal
Hadapi
Persaingan
Presiden Jokowi ketika memimpin Rapat Terbatas di Kantor Presiden Jakarta, Jumat, (12/8/16).

Jakarta, Laras Post - Pengelola televisi (TV) dinilai


lebih memperhitungkan rating dari pada kepentingan publik, sehingga siaran televisi menimbulkan
keresahan publik.

Foto: BPMI

residen Joko Widodo


(Jokowi) mengatakan,
dirinya
menangkap
ada keresahan publik
terhadap program di
TVTV yang lebih terkesan hanya
mengejar rating. Terlebih setelah

GUNA ATASI MASALAH PERTANAHAN


Pembentukan holding Badan
Usaha Milik Negara (BUMN)
untuk memperkuat peran BUMN
dalam persaingan, terutama
dalam persaingan global.

sejumlah ormasormas keagama


an, para tokoh masyarakat dan
guruguru, menyampaikan kelu
han atas siaran TV yang kurang
mendidik.

Berita Bersambung hal 7....

MESKI EKONOMI LESU

Jakarta, Laras Post Presiden


Joko Widodo (Jokowi) mengatakan,
holdingisasi BUMN bukan sematamata strategi pengurangan pemberian
suntikan Penyertaan Modal Negara
(PMN) atau mekanisme pengurangan
saham negara sebagai inbreng saham
pada BUMN yang ditunjuk sebagai

Jakarta,

Laras

induk perusahaan.
Namun
juga
Post
- Meski
ekoRapat Terbatas kedua membahas
untuk memperkuat
BUMN
dalam
nomi sedang lesu,rencana holdingisasi BUMN, pada
persaingan global. Kredit PemilikanJumat (12/8/2016) sore, di Kantor
Penggabungan
BUMN
inimePresiden, Jakarta
Rumah
(KPR)
dimaksudkan untuk
memperkuat
nengah
ke bawah S e b e l u m n y a P r e s i d e n
peran BUMN dalam
Bankpersaingan,
Tabunganmengingatkan bahwa BUMN harus
terutama dalam persaingan
global,
Negara
(BTN),
Berita Bersambung hal 7....
kata Presiden Jokowi
saat memimpin
pada
semester

Kanwil BPN Jabar Terus Tingkatkan Layanan


Jakarta, Laras Post Kantor
Wilayah (Kanwil) Badan
Pertanahan Nasional (BPN)
Provinsi Jawa Barat, terus
berupaya meningkatkan
pelayanan, bahkan legalisasi
FOTO | IST
aset Pemerintah Pemerintah
Menteri Agraria dan Pertanahan Ferry Mursyidan Baldan (kiri), Wakil Ketua Komisi II DPR Ahmad Riza Patria
Provinsi Jawa Barat telah selesai
(tengah), dan pakar pertanahan dan tata ruang Yayat Supriatna (kanan) saat diskusi Forum Legislasi soal RUU
dilaksanakan.
Pertanahan, Selasa 18 Agustus di Press Room DPR, Jakarta.
Kepala Kanwil BPN Provinsi
JawaJakarta,
Barat, Drs
Syafriman
SH,
Laras
Post - Ran
tanahan Nasional (ATR/BPN) saikan masalah pertanahan di
M.Hum
pihaknya
cangan mengatakan,
UndangUndang
Ferry Mursyidan Baldan ber masyarakat.
terus
sejumlah
(RUU)menjalankan
Pertanahan mendesak
harap, DPR RI segera meram
Kita
berharap
Un
program
gunadisahkan
meningkatkan
untuk segera
menja pungkan UU Pertanahan ta dangundang ini selesai an
pelayanan.
Legalisasi
aset
di UU, karena
sangat penting
hun ini.
tara Oktober dan November
Pemerintah
Provinsi Jawa
Barat,
guna menyelesaikan
masalah
Menurutnya, pengesahan 2015, paling tidak tahun ini
sudah
selesai kita laksanakan,
pertanahan.
UU Pertanahan
sangat
pen
sudah
rampung,
katanya
Kakanwil
BPN Jawa Barat
Syafriman
SH, M.Hum
(kiri), Kepala
Kantor Pertanahan
ujarnya
kepada
Laras Post,
Menteri
Agraria
dan saat
Tata Kabupaten
ting untuk
membantu
kinerja
Bekasi,
Dirwan Dachri
(kanan).
pelantikan
pejabat di
lingkungan
Ruang/Kepala
Badan
Per kementerian dalam menyele
Berita Bersambung hal 7....
Kemeneterian ATR/BPN, pada j i k a h e n d a k m e n g a j u k a n bagaimana kita memberikan
Jumat (5/8/2016) di Jakarta.
pendaftaran tanah, tidak perlu kemudahan pelayanan kepada
Syafriman juga menyebut pulang ke Sumedang, tapi bisa masyarakat, tuturnya.
kan, guna meningkatkan pelaya mendaftar di Kantor Pelayanan
nan pertanahan, pihaknya juga Bersama yang ada di Kota Inovasi Layanan
beberapa waktu lalu, telah Bandung, jelasnya.
Sementara itu, Kantor
meresmikan Kantor Pelayanan
Selain itu, lanjut Syafriman, Pertanahan Kabupaten Bekasi,
Bersama 5 wilayah di Jawa Barat. jajarannya juga telah melaksa Jawa Barat terus menggelar
Garut,
Laras Post
Hj. Yoyoh
Kantor
pelayanan
bersama
nakan sejumlah inovasi layanan, sejumlah inovasi layanan,
i t uRokayah
m e l a y a nmelalui
i m a s y apijat
r a k a t repleksi
di sejumlah wilayah Kota dan yang saat ini sedang gencar
Kabupaten
Bandung Barat,berbagai
Kabupaten yang ada di Jawa dilaksanakan yakni pelayanan
mampu menyembuhkan
K apenyakit
b u p a t e n menahun,
C i m a h i , Kseperti
o t a Barat.
paru Kita dorong Kantor malam hari yang digelar secara
Bandung,
Kabupaten
Bandung
Pertanahan Kota dan Kabupaten bergilir di sejumlah desa yang
paru, ginjal,
jantung,
darah tinggi,
danmaag
Kabupaten
Sumedang.
dan berbagai
penyakituntuk
lain terus menyelenggarakan ada di Kabupaten Bekasi.
Jadi masyarakat Sumedang inovasi pelayanan sesuai dengan
nya.
yang berada
di membuka
Kota Bandung,
kondisi
Berita Bersambung hal 7....
Dengan
praktek
pe masing-masing. Intinya

HJ YOYOH ROKAYAH

pertama
2015,
justru
mengala
mi pertumbuhan
18%.
Sementara
sebelumnya, para
pengamat
mem
prediksi perlam
Jakarta, Laras Post- Nam
FOTO | IST
batan
ekonomi
paknya ini merupakan
akan berdampak Direktur Utama BTN, Maryono.
kabar baik bagi petani
pada lesunya bisnis property.
penggarap lahan eks
Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara Tbk
Hak Guna Bangunan
(BTN), Maryono mengungkapkan, kredit BTN pada
(HGU). Pasal Menteri
segmen menengah ke bawah tumbuh 18% dalam 6
Agraria dan Tata Ruang/
bulan terakhir
dan market share (pangsa Pasar) BTN
Kepala
Badan Pertanahan
untuk
rumah
subsidi
naik dari 25% menjadi 28%.
Nasional (ATR/BPN)
Sektor
perumahan
Sofyan Djalil berjanji khususnya kelas menengah
cukup bagus mengingat
ake
k abawah
n m e ntahun
i n g k aini
t k amasih
n
market share BTN
di segmen ini, juga meningkat dari
pelaksanaan
Reforma
sebelumnya hanya 25% menjadi 28%, ujarnya kepa
Agraria.
da Sofyan
wartawan,
pada Jumat (20/8/2015) di BTN Expo,
mengatakan,
Jakarta Convention
Center, Senayan, Jakarta.
program
Reforma Agraria

Segera Galakan
Reforma Agraria

harus terus digiatkan


agar tercapai pemerataan penguasaan
tanah hal
untuk
Berita Bersambung
7....
meningkatkan kesejahteraan para petani, yang selama ini
telah menggarap tanah eks HGU.
Bukan hanya itu, ia juga berjanji akan melaksanakan
Reforma Agraria, dengan memberikan lahan pertanian
kepada petani yang belum menggarap atau mengusasi
tanah eks HGU.
Sebab itu, Sofyan meminta meminta jajaran ATR/BPN
untuk melakukan identifikasi dan verifikasi sebelum
melakukan pembagian sertipikat tanah program Reforma
Agraria agar lahan yang dibagikan ke masyarakat benarbenar tepat guna.
Jangan sampai kita berikan lahan ke petani, ternyata
tanah tersebut tidak cocok untuk bertani, jelasnya, saat
pelantikan14 pejabat pimpinan tinggi pratama

Melalui Terapi Pijat Sembuhkan Berbagai Penyakit

ngobatan Anugerah Illahi melalui


pijat repleksi, di Jl Raya Cibatu, RT
02 RW 06 Belakang Kantor Desa
Sukahaji, Kecamatan Sukawening,
Garut, Jawa Barat, Hj. Yoyoh Ro
Presiden
Joko Widodo
kayah menerima
sejumlah pasiendi Lapangan Utama Bumi Perkemahan
Cibubur.
yang
datang
dari
(Jokowi) membuka berbagai daerWiladatika
Bukan tanpa alasan Presiden Jokowi
ah di Jawa Jambore
Barat seperti Bekasi,
pelaksanaan
menyerukan hal tersebut. Sebab, kata
Karawang, Subang, Tasikmalaya,
Presiden, sebagai bangsa yang besar
Nasional
ke-10
Tahun
2016,
FOTO | HER
Garut, dan daerah lainnya di luar
Hj Yoyohakan
Rokayah
mengobatipada
salah satu pasien.
Indonesia
terussaat
dihadapkan
bertepatan
dengan
hari
ulang
Jawa Barat.
tantangan yang juga besar. Oleh karenanya,
Hj. Pramuka
Yoyoh Rokayah
mengung buhkan berbagai penyakit yang dapat sembuh setelah saya pijat,
tahun
yang ke-55.
di hadapan sekitar 25 ribu anggota Pramuka,
diderita pasiennya. Alhamdu ujarnya kepada Laras Post, Ming
kapkan,
pijat Pada
repleksiPresiden
Jakarta,melalui
Laras Post
menyebut bahwa kemampuan
lillah yang datang berobat kesini gu (23/8/2015) di tempat pengo
dirinya
telah
berhasil
menyem
kesempatan itu, Presiden Jokowi

Berita Bersambung hal 7....

Pramuka Sebagai Ajang Pembelajaran Yang Keren, Asyik, dan Menyenangkan

berpesan kepada muda-mudi yang


ada di Gerakan Pramuka untuk
menyiapkan diri menjadi generasi
muda Indonesia yang kuat dan
tangguh.
Siapkan diri menjadi anak muda
yang produktif, anak muda penuh
optimisme, anak muda yang memiliki
daya juang yang tinggi, anak muda
yang tidak takut bersaing, anak
muda yang pantang menyerah, ujar
Presiden Jokowi dengan mengenakan
seragam Pramuka, di hadapan peserta
Jambore Nasional ke-10 tahun 2016,
pada Minggu (14/8/2016) pagi,

untuk berkompetisi amat diperlukan untuk


menyongsong tantangan tersebut.
Sebagai bangsa yang besar, tantangan
yang harus kita hadapi juga besar. Mulai
dari kemiskinan, ketimpangan sosial,
dan pengangguran. Ke depan, seiring
dengan kompetisi yang terjadi antarnegara,
antarkawasan, maka kita juga dihadapkan
dengan tantangan untuk memiliki daya
saing dan produktivitas yang tinggi,
ungkapnya.
Lebih lanjut, Presiden juga mengajak
Gerakan Pramuka untuk mampu
beradaptasi dengan kemajuan teknologi
informasi yang berkembang dengan pesat.
Media sosial disebut Presiden sebagai

Salah seorang pasien, H. Ayub bersama


keluarga.

batannya di Garut.

Berita Bersambung hal 7....

Suasana pembukana Jambore Nasional di Cibubur, Jakarta.

teknologi yang harus dimanfaatkan untuk


menyebarkan pesan-pesan Gerakan
Pramuka dan mengajak muda-mudi
lainnya untuk bergabung.
Namun, saya juga mengingatkan
kepada kita semuanya, agar media sosial

Foto: BPMI

jangan dipergunakan untuk hal-hal yang


tidak produktif. Apalagi dipergunakan
untuk mencela, jangan! Untuk mengumpat,
jangan! Untuk merendahkan orang lain,

Berita Bersambung hal 7....

MIMBAR


2

Edisi 73 / TH IV / 15 - 28 agustus 2016

MULTATULI, SANG PENCERAH

Tajuk
Pembentukan Holding BUMN
Antara Harapan dan Tantangan

Oleh: Peter A. Rohi

e ncana pemerintah membentuk Holding Badan

Usaha Milik Negara (BUMN) merupakan satu


terobosan yang dapat berdampak baik. Oleh
sebab itu, semua pihak hendaknya memberi respons positif,
sehingga pembentukan holding dapat segera direalisasikan.
Pembentukan holding selain bisa meningkatkan efisiensi,
juga membuat kemampuan BUMN bisa lebih besar. Akan lebih
efisien karena akan ada penyatuan infrastruktur, misalnya
antara Pertamina dan Perusahaan Gas Negara (PGN). Selain
itu, penugasan akan lebih simple dengan adanya lembaga
baru ini.
Pembentukan holding juga akan meningkatkan kemampuan
investasi, karena akan ada penggabungan aset yang dapat
menjadi jaminan untuk penerbitan obligasi, jika hendak
melakukan pembiayaan.
Selain itu, diharapkan akan semakin meningkatkan minat
investor untuk menanamkan modal, karena pembentukan
Holding yang direncanakan Kementerian BUMN menjadi
sebuah penegasan bahwa investor semakin mendapat jaminan
dari pemerintah.
Pembentukan holding juga diharapan pembangunan tidak
lagi bergantung pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
(APBN), tapi tapi dapat melalui perusahaan pelat merah.
Namun, rencana pembentukan holding BUMN tetap harus
dilaksanakan secara transparan, mulai dari mekanisme dan
konsep pembentukannya, sehingga tidak mengundang polemik.
Sebab dengan adanya polemik justru akan mempengaruhi
situasi menjadi kurang kondusif bagi iklim investasi dan akan
menimbulkan keraguan pada pengelolaan holding ke depan.
Selain itu, juga pemerintah perlu melakukan sejumlah
persiapan agar holding nantinya dapat dikelola dengan baik
dan cermat. Sebab jika pengelolaan kurang cermat, maka akan
muncul dampak negatif misalnya, terjadi kerugian BUMN dan
tumbuhnya isu korupsi di tubuh BUMN.

KEPALA DESA WALANGSARI beserta JAJARAN


KEC. KALAPANUNGGAL, KABupaten SUKABUMI

Multatuli artinya banyak


yang telah kuderita. Nama itu
memang cuma nama samaran
dari Asisten Residen Lebak,
bernama Edward Douwes
Dekker.
Di Pulau Jawa sendiri terdapat
24 Assisten Residen, sebuah jabatan
yang berkuasa penuh mewakili
Kerajaan Belanda. Ia bekerja di bawah
Residen Banten yang berkedudukan
di Serang. Hanya dua setengah
bulan memangku jabatan itu sejak
diangkat 1856 Ia terhentak melihat
penderitaan rakyat Kabupaten Lebak
yang diperas habis-habisan demi
kemakmuran rakyat di negerinya
sendiri, Nederland.
Ia yang menginspirasi bangkitnya
gerakan di Negeri Belanda. Bukunya
Max Havellar yang terbit 1860 bahkan
kini ditetapkan PBB menjadi milik
budaya dunia.

PANGKALAN LPG 3 KG Pertamina


KALAPA NUNGGAL
Alamat: Kadununggal Jl. Raya Kalapa Nunggal

Mengucapkan

Dirgahayu Republik Indonesia ke-71th

Semoga Indonesia Tetap Jaya

Mengucapkan

Dirgahayu Republik Indonesia ke-71th

Semoga Indonesia Tetap Jaya

O. NAHROWI
Kades

Multatuli sebenarnya adalah


Sang Pencerah sejati, sebagai
pelopor perjuangan untuk
perubahan masyarakat menuju pada
penghapuskan penjajahan di Hindia
Belanda (Indonesia).
Di Lebak ia menentang penindasan
yang dilakukan oleh regentnya. Akan
tetapi justru ia yang dipindahkan.
Melihat ketidak-adilan itu ia meminta
berhenti
Beberapa tahun kemudian,
tepatnya pada tahun 1859 ia
mengarang buku Max Havelaar.
Buku ini sebenarnya melukiskan
sebab musabab pemberhentiannya.
Tak heran bahwa aqkhir kata buku itu
ia menulis, ini bukan sebuah roman,
tetapi sebuah gugatan. Kemudian
ditulisnya Minnebrieven 1861. Lalu
karangan yang bercorak revolusioner
berjudul Ideeen (1862 - 1877), dan
drama Vorstenschooll. Sejak 1869
ia tinggal di Jerman, meninggal di
Nieder Ingelheim.
Bukunya Max Havellar merupakan
dakwaan terhadap kepincangan dan
kemunafikkan masyarakat kolonial
mendapat penghargaan
yang istimewa dalam sastra
Belanda pada abad IXX.
Buku ini ditulis dengan
bahasa dan gaja yang
serba indah dan seperti
juga ideeen, banyak
pengaruhnya terhadap
Angkatan 80 dan seluruh
sastra Belanda pada hari
kemudian. Kumpulan
karangannya Verzamelde
Werken baru diterbitkan
tahun 1950. Ia hidup dari
tahun 1820 - 1887.

Alun-alun Rangkas Bitung, Lebak Banten.

W a l a u
begitu dalam
p r o s e s
perubahan
pemikiran
m e n u j u
kesadaran
Indonesia
merdeka,
Multqtuli
a q d l a h
pendahulunya. Ia memberi inspirsi pda
bnyak aktivis di Negeri Belanda deperi
Van Deventer yang menulis panjang
lebar soal keharusan Negeri Belanda
membalas budi pada masyarakat
Indonesia. Tulisan Deventer yang
berjudul Een Erschuld (utang budi)
itu dimuat dalam majalah yang
berpengaruh De Gids edisi bulan
Agustus 1899.
Baru pada 1 Januari 1901 Ratu
Welhelmina menyetujui dilakukannya
etis politis, terutama pendidikan bagi
rakyat Indonesia.

RM. SIMPANG 3
MASAKAN PADANG
ANEKA MASAKAN KHAS PADANG
Jl. Raya Kalapanunggal, Kec. Kalapanunggal,
Kab. Sukabumi, Jawa Barat

TOKO 1000
Jual Macam-macam
bahan bangunan
Jl. Raya Kalapanunggal, Kecamatan Kalapanunggal
Kabupaten Sukabumi

Mengucapkan

Dirgahayu Republik Indonesia ke-71th

Semoga Indonesia Tetap Jaya

TTD

BENNY & SUSI

ANDI CICIH
Hp. 082176308734

Multatuli memberi inspirtasi juga


pada para perintis kemerdekaan
seperti Kartini, Soekarno dan hampir
semuanya.
Berjalan semalaman di Ragkas
Bitung sambil kehujanan menyusuri
Jalan Multatuli yang berujung dari
Rumah Sakit Daerah Dr Adjidarmo
sampai ke Rumah Sakit Missi. Jalan
ini bagai tusuk sate menghunjam
tepat pada Alum-alun Rangkas
Bitung. Di depan inilah terdapat
bekas rumah yang pernah ditempati
Sang Pencerah itu. Ia hadir memang
terlalu cepat, sebelum bangsa ini
bergerak menuntut kemerdekaan.
Walau begitu ia telah ada bagi kita
semua.
Ia luar biasa, karena sebagai
Belanda tulen justru memikirkan
nasib bangsa ini. Maka benar kata
Bung Karno, tuigas kita sekarang
adalah melawan bangsa sendiri
yang hadir sebagai kaki tangan dan
cecunguk neo imperialisme melalui
neo kapitalisme. ***

Mengucapkan

Dirgahayu Republik Indonesia ke-71th


17-8-1945 17-8-2016

Semoga Indonesia Tetap Jaya

Keluarga Besar Laras Post & Network For Corruption Watch (NCW)
Mengucapkan
Rp. 1000.000

Selamat HUT Kemerdekaan RI ke-71

C. Herry SL
Pemred Laras Post/Ketum NCW

Semoga Indonesia Tetap Jaya

Akram SM, SH
Wapemred Laras Post/Sekjen NCW

Redaksi LARAS POST menerima aspirasi pembaca melalui SMS ke nomor 081282204440 Aspirasi boleh berupa kritikan terhadap pemberitaan, keluhan tentang pelayanan instansi pemerintah maupun swasta,
maupun komentar tentang masalah yang sedang berkembang di tengah masyarakat.
Dewan Pembina: Mayjend TNI (Purn) H. Hendardji Soepandji, Brigjend Pol (Purn) Drs Zainuri Lubis, HM. Jazari (Ketum PPLB); Dewan Penasehat: H. Sufyan Abdurrahman, Mayjen TNI (Purn) DR. H.
Syamsu Djalal, SH, MH, Peter Apolonius Rohi, Hornaedi, SH, Arnold Siahaan, SH, ; Pemimpin Umum/Pemimpin Redaksi : C. Herry SL; Wakil Pemimpin Redaksi: Akram SM,; Pemimpin Perusahaan
Penerbit:
: T Susilawati; Wakil Pemimpin Perusahaan / Manager Iklan: Eko Sugiarto ; Dewan Redaksi : H. Erekson S.Sos, SH, Binsar Sihombing, Asmuni CH. Haesy, A. Puja, HM. Nursin, HR; Firman Kelana,
PT. LARAS PENA NUSA Indah PERS
Akram, SM, Drs. Syaiful Nazar, Ir. David Marpaung, Maruf, Joko Setiono, Michael Handi Wijaya ; Redaktur: Sugiarto, Rofiq, Idris, David SE; Istana Negara: C. Herry SL, Sugiarto ; Kejaksaan Agung,
(PT LPNIP)
Mabes Polri & KPK : C. Herry SL, Putra Darus. Polda Metro Jaya : Iqbal Daut, H, SH, MM ; Puspen TNI: Cak Herry, Sugiarto; Dispenad: C. Herry SL, Akram, SM, ; Kemensos : S. Lestari. Kementerian
ATR/BPN RI: Cak Herry, Sugiarto, Handri Dodiyanto, S.Pel. Bidang Pendidikan DKI Jakarta: Edy Supriyadi. Staf Redaksi: Titiek Harum, S.Pd, Djoko Ruwahono, Drs. Erwan HMZ, Liogu Mr. Lexy, Tuty
SK. Kemenkumham
Sulistyowati, H. Bardan, Maslim, S. Lestari, Suryati, Darmo LM, Wancik Basri, Harianto, Dedi Chandra , Bambang Soeroso, Bachtiar Sudjono, G Alfan S, Agus Suhendar, SH., Wirya Sunarya, Afriyuansyah,
No: AHU-50801.AH.01.01. 2013
Suharyono; Fotografer : Aries Prabowo, Ferry N, ; Perwakilan/Biro: Jakarta Barat: Anjas, RT, A. Hidayat, Rahayu N Aliza, Suhandi DN ; Lampung Barat : Yuzaini, M Bai darus. Prov. Banten: Sukirno, ;
SK. Kemenkumham Perubahan
Tangerang Kota : Joseph Rumapea (Kabiro), Irwan Hermawan. Kab. Tangerang: Yudi Susanto, SH (Kabiro) Sujono Siarif, R. Ruhiyat, Sudarma ; Tangerang Selatan: M Amsar, H. Rumsih Yahya ; Kota
No: AHU-0002312. AH. 01.02 Tahun 2015 Bekasi: Siaga Yudha, Bayu Rismahayu ; Kabupaten Bekasi: Iskandar Iqbal, Haposan S, R., Usman BG, Agah Handoko, M. Abduh, Febriyanti Nur Utami ; Jawa Barat : Bogor Raya: David Malau SE
(Kabiro), Ruly. K, Tumbur Tambunan, Nurmansyah AK, Supriadi, Rimset M, Anwar Marjuki, Salim M Hasibuan, Achmad Samudin; Depok: David Malau (Koordinator), M.A. Hamzah, Salim S, Jonardos
Matondang, Ronando Sialagan, Sumediana ; Karawang: Agus Safutra ; Subang: Edy Mulyana; Bandung : Citrawijaya Lim ; Sukabumi: Adenan Wijaya Kusuma (Kabiro) Idris S, Nanang Suryana,
Siup No.:
847/24.1.0/31.75.00.000/1.824.271/2015 Eman Heruman, Yopie. FM ; Cirebon: Aries PS; Sumsel : Nizam Azmi ; Ogan Komering Ulu (OKU): Ariyansah; Sumut: Medan: I. Edy Suranta. S; SE, MM; Kabupaten Tapanuli Selatan: Fernando
Simamora ; Jawa Tengah: RB. Waluyo, Sumono, Fery N, Pujo As, Beni Yanto; Purbalingga: Agus Pristiwanto, Samyono; Prov. Jawa Timur: Surabaya: Rudi Siswanto, Lamongan : Munawar ;
Malang Raya : Bagus Yudistira, Asral L, Gediyanto, Riski Indrayana ; Kediri: Drs Rudy Priyono, Mielza Nur Syahida, Nurayati; Nganjuk : Komarudin ; Jember : Iskak Jayadi. Kota/Kabupaten Blitar:
NPWP : 03.312.240.9-009.000
Suprianto. Banyuwangi: Moh. Soleh, Imam Sutikno, H. Ahmad Taufik, Mustofa Eko C, Ilham Sodik; P. Madura : Sofrin Jannatun Nuraini ; Prov. Bali : Wayan S, A. Shukani Hanafi. ; Kalimantan
Barat : Kabupaten Sanggau: Tino Malaiyono. SULSELBAR: Hadi Kuswanto (Ka. Perwakilan Sulsel, Koordinator Sulselbar), Makassar: M. A. Haris (Kabiro), Zamir ST (Wakabiro), Petta Karim, Mudaksir,
Syahrul; Kab. Maros: Haris Saeni, Kab. Pare-Pare: M. jufry (Kabiro), Kab. Pinrang: Jabir (Kabiro Pinrang), Kabupaten Jeneponto: Iwan (Kabiro), Heru ; SULAwesi Utara: Manado: Irianny
Menda, Chandra, RT. KEPRI: Linda, Budy Yanto ; Kabupaten Karimun : Iklas Chaniago ; KARIKATUR: Pujo AS; Layout: sugihlayout.blogspot.com, Idris; Sirkulasi/Promosi: Damit Sutendi (Kepala),
Usup, Wirya Sunarya ; Redaksi / Tata Usaha: Jl. Raya Pagelarang No 39, Kelurahan Setu, Kecamatan Cipayung
Kota Jakarta Timur, Kode Pos : 13880. No. Tlp. 021 8497 8735, 021 8498 1439, Fax: 021 - 22107800, HP: 081282204440 (Wapemred);
No. Rek. Bank Mandiri: 1290075645578 a/n PT Laras Pena Nusa Indah Pers (LPNIP)
Email : redaksilaraspost@gmail.com, Website: www.laraspostonline.com Percetakan: PT Temprina Media Grafika (Jawa Pos Group), Bekasi (Isi di luar Tanggung Jawab Percetakan)
Wartawan LARAS POST dalam melaksanakan tugasnya di lapangan dibekali dengan ID Card, dan namanya tercantum dalam BOX Redaksi serta menjunjung tinggi kode etik jurnalistik.

Hukum

Sabtu, 16 maret 2013

Edisi 73/ TH IV / 15 - 28 agustus 2016

3

Presiden Jokowi Minta Polri


Tindak Aparat Terlibat Narkoba
Foto: HERYOP

satuan lalulintas Polres Kabupaten Sukabumi, melaksanaka razia rutin


di Polsek Kalapanunggal yang berlangsung pada Jumat (5/8/2106) lalu.

Polres Sukabumi Gelar Razia Patuh

Sukabumi, Laras Post - Semakin


menipisnya kesadaran masyarakat
akan aturan berlalu-lintas, saat ini
makin memprihatinkan. Khususnya
di Kecamatan Kalapanunggal
Kabupaten Sukabumi. Pengendara
pengguna jalan raya tidak lagi
memperhatikan kelengkapan suratsurat kendaraan dan kelengkapan
keselamatan pengendara itu sendiri
terutama pengendara roda dua atau
sepeda motor. Palanggaran aturan
lalulintas terjadi setiap, saat tidak
Kanit Lantas Iptu Suwaji,
sedikit berakhir dengan kecelakaan.
Menyikapi hal tersebut, satuan
lalulintas Polres Kabupaten Sukabumi, melaksanaka razia rutin di Polsek
Kalapanunggal yang berlangsung pada Jumat (5/8/2106) lalu. Dipimpin
langsung oleh Kanit Lantas IPTU Suwaji. Dari hasil pemantauan Laras
Post, razia berjalan lancar terkendali. Target Operasional (TO) dalam
rajia ini adalah selain petugas memeriksa Kelengkapan surat kendaraan
dan surat ijin mengemudi (SIM) rajia ini lebih mengedukasi masyarakat
pengguna jalan raya, supaya paham betapa pentingnya mematuhi
peraturan lalulintas.
Kanit Lantas Iptu Suwaji, menegaskan, razia yang dilaksanakan
bukan sekedar tindakan tilang semata, tapi memberikan pencerahan
kepada masyarakat luas, bahwa mematuhi peraturan berlalulintas adalah
demi keselamatan pengendara itu sendiri dan orang lain.
Kecelakaan yang terjadi, biasanya didahului oleh sebuah
pelanggaran. Yang paling menjadi perhatian kami, adalah muda-mudi
memiliki sepeda motor berknalpot Racing, dengan suara melengking
memekakan telinga.
Pada bagian ini, kami tidak memberi tindakan tilang, hanya
menyarankan mengganti knalpot dengan yang standart. Namun pada
saat razia, knalpotnya kami copot, tegas kanit Lantas Pos Elang Iptu
Suwaji. (HERYOP)

Dituduh Menipu Alat Kesehatan


Seorang Dokter Diadili

Jakarta, Laras Post - Sidang lanjutan perkara penipuan dan


penggelapan yang digelar, Kamis (11/8/2016) di Pengadilan
Negeri Jakarta Timur (PN Jaktim) dengan terdakwa dr Ruslan
Yunus MMR(53) menghadirkan saksi korban Dicky Riharto.
Dihadapan ketua majelis hakim yang dipimpin Abdul Bari A
Rahim SH,MH, dan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Rezki Diniarti SH,
saksi menerangkan, pada bulan Desember 2014 sekitar pukul 18,30
WIB bertempat di Restoran Celcius Rawamangun Jakarta Timur,
bertemu dengan terdakwa.
Dalam pertemuan tersebut terdakwa menyampaikan kepada
saksi korban bahwa dirinya selaku direktur PT Zaprihos yang sedang
menjalani usaha bisnis Alat Kesehatan (ALKES) dan terdakwa
mengatakan bahwa dirinya kekurangan modal untuk membeli
alat kesehatan sebagai bisnisnya, dan minta kepada saksi untuk
membantu membiayai dana tersebut dengan pembagian keuntungan
antara 20%-25 % dengan resiko yang sangat kecil.
Saya tertarik pak hakim dengan ucapan pak Ruslan, makanya saya
mau bekerja sama dan mengatakan ada 3 proyek yang butuh untuk
modal, dan kebetulan pak Ruslan ini temannya om saya. Dan dalam
jangka waktu 6 bulan uang saya akan kembali, ungkap saksi.
Majelis Hakim kemudian menanyakan kepada saksi, jumlah
uang yang diberikan kepada terdakwa. Saya memberikan uang itu
bertahap pak hakim dan uang tersebut kesemuanya saya transfer
melalui rekening BCA atas nama terdakwa, dan jumlah uang
keseluruhan senilai Rp 1.005.000,000 (satu milyar lima juta) dengan
perincian ada beberapa surat perjanjian, jawab saksi.
Saksi menjelaskan, setelah jatuh tempo selama 6 bulan sebagaimana
yang dijanjikan ternyata terdakwa tidak mengembalikan modal berikut
keuntungannya, sehingga saksi korban melakukan pengecekan
terhadap tiga proyek tersebut ternyata fiktif alias tidak pernah ada.
Terdakwa kemudian memberikan lima buah cek untuk
pengembalian uang saksi, ternyata, kata saksi, menurut pegawai bank
cek tersebut kosong dan tidak bisa dicairkan.
Saksi korban kemudian melaporkan hal tersebut ke Polda
Metro Jaya. Perbuatan terdakwa melanggar Pasal 372 dan Pasal 374
KUHP.(tuti)

Aniaya Pembantu Hingga Cacat


Jakarta.Laras Post- Sri Siti Marni alias Ani (21), Herninawati,
Musahidi (25) dan Suwardi(19) tiga orang pembantu rumah
tangga dianiaya hingga mengalami cacat disekitar tubuh,
oleh sang majikan Musdalifah Hasan Yamami alias Musda
dan Hari alias Bang Bite (berkas terpisah) disidangkan
di Pengadilan Negeri Jakarta Timur (PN Jaktim).
Dalam dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU) FrengkiWibowo
SH,MH dihadapan ketua majelas hakim pimpinan Novri Orro
SH,MH mengatakan tahun 2010 di Jalan Moncokerto III Utan Kayu
Jakarta Timur. Berawal dari terdakwa Musdalifah seorang janda
dengan 4 orang anak menikah dengan seorang terdakwa Hari
alias Bang Bite sekitar 2014. Kedua terdakwa memperkerjakan
tiga orang pembantu yaitu para saksi korban yang sering dianiaya
tanpa sebab, menurut terdakwa para saksi korban sangat malas
dan tidak mau melaksanakan perintah para terdakwa sehingga
saksi Hari mengambil air panas dari dispenser kedalam gelas
untuk disiramkan ke dada dan lengan saksi korban Suwardi.
Sementara saksi korban Ani dianiaya oleh terdakwa Musdalifa
dengan cara memukul punggung dengan gantungan baju hingga
memar, dan sementara Herninawati oleh terdakwa Musdalifah
diseterika kakinya, ditendang,disiram air panas hingga sekujur
tubuhnya melepuh karena dituduh mencuci baju terdakwa tidak
bersih,memukul wajah saksi korban memukul matanya dengan
sandal hak tinngi,memukul hidung hingga berdarah, yang paling
sadis lagi para saksi korban disuruh memakan kotoran kucing
hingga muntah.
Para saksi korban diberi makan hanya sehari sekali, bahkan
menurutnya semenjak mereka bekerja tidak pernah di gaji.
Saksi korban ani akhirnya melarikan diri tanpa sepengetahuan
para terdakwa dan melaporkan kejadiab tersebur kePolres
Jakarta Timur,Perbuatan para terdakwa diancam pasal 351
ayat 1KUHP.(tuti)

Bali, Laras Post Presiden


Joko Widodo (Jokowi)
meminta Polri untuk
mengungkap dan
memproses secara
hukum, dugaan
keterlibatan aparat dalam
kasus peredaran narkoba,
seperti terungkap dalam
testimony gembong
narkoba Freddy Budiman
yang disampaikan
Koordinator Kontras Haris
Azhar.
Presiden Jokowi mengatakan,
Polri hendaknya berhati-hati
dalam menyelidiki kasus dugaan
keterlibatan aparat dalam kasus
peredaran narkoba seperti yang
disampaikan oleh Haris Azhar.
Ditelusuri, diungkap dan
diproses kalau benar-benar sesuai
yang disampaikan, ujar Presiden
saat menjawab pertanyaan wartawan
usai membuka Kongres ke-3
Asosiasi Mahkamah Konstitusi dan
Institusi Sejenis se-Asia, pada Kamis
(11/8/2016) di Nusa Dua, Bali.
Namun Presiden menyayangkan,
informasi terkait kasus ini baru
diungkapkan sekarang. Tapi ingat,
peristiwa ini sudah lama, sudah 2012.
Kenapa tidak diungkap dulu-dulu,
ungkap Presiden Jokowi.
Presiden Jokowi juga telah
memerintahkan Kapolri untuk
membuat tim guna menyelidiki
kasus ini. Itu sudah ada tim di Polri,
tegasnya.
Pada kesempatan itu, Presiden
Jokowi juga mengajak siapapun yang
berkompeten mengungkap kasus
tersebut, untuk bergabung ke dalam
tim yang telah dibentuk Polri.
Saya sudah sampaikan ke Kapolri
siapapun yang memiliki kapasitas
untuk masuk dalam tim itu silahkan.
Semakin banyak pakar, yang punya
kemampaun untuk mengungkap itu,
silahkan masuk, terang Presiden.
Tindak Tegas
Sebelumnya, Kapolri Jenderal
(Pol) Tito Karnavian berjanji akan
menindak tegas jika ada anggota Polri
yang terlibat narkoba baik penerima
uang, pengguna dan lainnya. Jika
terbukti terlibat narkoba, mereka
akan menghadapi sanksi, tidak hanya
sanksi di internal Polri, tetapi bisa
sampai diproses ke pidana umum,
ujar Kapolri kepada wartawan saat
saat kunjungan kerja, pada Rabu
(10/8/2016) di Mapolda Bali.
Kapolri menegaskan, pihaknya
sudah membentuk tim investigasi
untuk menindaklanjuti munculnya
isu oknum Polri menerima uang
bisnis narkoba Freddy Budiman
sesuai informasi yang diberikan
Koordinator Kontras Haris Azhar.
Sudah dibentuk tim. Kita akan
dalami, jika terbukti ada oknum yang
bersalah, kita tidak pernah tutupi,
kata Tito.
Tim investigasi langsung
dipimpin oleh Irwasum Mabes Polri
dan dibantu unsur dari Propam,
Bareskrim, Divisi Humas serta unsur
eksternal, yaitu Kompolnas dan
akademisi.
Diharapkan dengan terlibatnya
pihak eksternal ini untuk meyakinkan

Foto: IST

Presiden Joko Widodo membuka Kongres ke-3 Asosiasi Mahkamah Konstitusi dan Institusi Sejenis se-Asia
bahwa investigasi ini dilakukan,
terutama dalam menelusuri testimoni
Freddy Budiman yang mengatakan
Polri mendapat aliran dana hingga
Rp 90 miliar, tegasnya.
PPATK Temukan Aliran Dana
Narkoba
Sementara itu, Kepala PPATK
M Yusuf mengatakan, pihaknya
menemukan aliran dana ratusan
miliar rupiah dari gembong narkoba
yang diduga memiliki hubungan
dengan Freddy.
Ia mengungkapkan, data temuan
aliran dana itu, sudah diserahkan
ke BNN berikut analisisnya. Dana
tersebut diberikan kepada seseorang,
ujarnya namun ia menolak
menyebutkan identitasnya.
Yusuf juga tak menjelaskan kapan
temuan itu diberikan ke penegak
hukum, sebelum atau sesudah
testimoni Freddy mencuat. Saya
tidak bisa berbicara detail karena
(temuan) ditangani Mabes Polri dan
BNN, ujatnya.
Lebih lanjut Yusuf menyatakan,
pihaknya menyerahkan sepenuhnya
pengusutan temuan tersebut kepada
penegak hukum.
Hentikan Proses Hukum
Guna menunggu hasil investigasi
tim independent, Badan Reserse
Kriminal Kepolisian Republik
Indonesia (Bareskrim Polri)
menghentikan untuk sementara
proses hukum kasus pencemaran
nama baik institusi Polri yang diduga
dilakukan oleh Koordinator Kontras
Haris Azhar. Saya katakan ditunda
dulu laporan tentang pencemaran
nama baik, ujar Kadiv Humas
Polri Irjen Boy Rafli Amar, kepada
wartawan pada Rabu (10/08/2016)
di Jakarta.
Disebutkan, saat ini tim
independen yang dipimpin Irwasum
Polri Komjen Dwi Prayitno masih
mengumpulkan fakta terkait isi
nyanyian Freddy Budiman yang
disampaikan Haris.
Tim juga berencana meminta
keterangan dari sejumlah orang
yang disebut dalam testimoni
yang diungkap Haris Azhar. Salah
satunya adalah dari mantan Kepala
Lembaga Pemasyarakatan (Lapas)
di Nusakambangan, Liberty Sitinjak
dan petugas lapas yang kala itu
mengurusi Freddy.
Petugas Lapas yang selama ini

menempatkan Freddy akan diperiksa.


Termasuk unsur kepolisian yang
pernah berurusan dengan Freddy juga
akan diperiksa, kata Boy.
Tim investigasi bakal bekerja
paling lama 90 hari. Tim terdiri dari
belasan anggota yang berasal dari
sejumlah elemen seperti Kompolnas
dan akademisi. Kami minta waktu
dua sampai tiga bulan. Karena kan
harus mengunjungi beberapa tempat,
lanjut Boy.
Ia juga menyatakan, jika terbukti
ada keterlibatan oknum TNI, Polri
dan BNN kasus ini bisa dihentikan.
Fakta-fakta itu bisa digunakan untuk
proses projustisia, kita lihat dulu
dong tim investigasi menemukan ada
tidaknya tindakan hukum, ujarnya.
Tim investigasi
Selain Polri, Mabes TNI juga
membentuk Tim Investigasi, terkait
testimoni Freddy Budiman yang
diungkap Haris Azhar. Menurut
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen)
TNI Mayjen TNI Tatang Sulaiman,
pembentukan Tim Investigasi sebagai
komitmen TNI perang terhadap
Narkoba.
Kapuspen TNI mengatakan, Tim
Investigasi yang dipimpin oleh Pati
TNI Bintang Tiga yaitu Irjen TNI
dengan wakilnya Asintel Panglima
TNI dengan Koordinator lapangan
Komandan Puspom TNI. Tim
Ivestigasi ini beranggotakan staf
Itjen TNI, Puspom TNI, Intelijen TNI,
Babinkum TNI, Puspen TNI, Srenum
TNI dan Spers TNI.
Tim Investigasi ini akan bekerja
untuk menelusuri dugaan keterlibatan
anggota TNI dalam jaringan Narkoba
dari berbagai pihak yang memiliki
informasi penting.
Tim Investigasi ini akan bekerja
untuk menggali informasi terhadap
berbagai pihak seperti oknum prajurit
TNI yang sudah pernah diperiksa,
di pidana dan di penjara karena
persoalan Narkoba, awalnya dari
situ, ujar Kapuspen TNI,
Dalam kesempatan tersebut
Kapuspen TNI menyampaikan bahwa,
tugas yang diemban Tim Investigasi
dapat membangun kerjasama dan
bersinergi dengan instansi lain yaitu
Polri, BNN dan pihak-pihak lainnya
sebagai pengembangan informasi yang
disampaikan Sdr. Haris Azhar untuk
membongkar keterlibatan oknum TNI
dalam jaringan peredaran Narkoba.
Mayjen TNI Tatang Sulaiman

juga merespon positif 200 pengacara


yang akan membela Haris Azhar
dalam menghadapi laporan TNI
dan BNN terkait testimoni Freddy
Budiman, diharapkan bisa membantu
TNI dalam membuktikan testimoni
tersebut.
Alangkah baiknya para pengacara
yang berkumpul mengumpulkan
bukti-bukti, maka nanti akan
bertemu dengan Tim Investigas dari
TNI. Karena semangatnya sama,
pemberantasan Narkoba, tegas
Kapuspen TNI, saat mengikuti dialog
di salah satu Stasiun Televisi Nasional,
pada Selasa malam (9/8/2016), di
Hotel Borobudur, Jakarta Pusat.
TNI menaruh harapan besar ada
kejelasan, apabila telah ditemukan
bukti-bukti awal dan dipadukan
antara pihak Kepolisian, informasi
Haris Azhar dan pengacaranya dengan
Tim Investigasi TNI. Seandainya
terbukti ada keterlibatan Pati TNI
Bintang Dua, maka harus di proses
hukum, itulah oknum bukan institusi,
namun apabila hasil penyelidikan
Kepolisian dan Tim Investigasi TNI
dinyatakan tidak terbukti maka
masyarakat perlu tahu tentang ini,
karena terlanjur ada tuduhan, ada Pati
TNI backing Narkoba, ujar Mayjen
TNI Tatang Sulaiman.
Sebelumnya, Haris dilaporkan
ke Bareskrim Polri oleh Polri, Badan
Narkotika Nasional (BNN), Tentara
Nasional Indonesia (TNI), dan
organisasi masyarakat Pemuda Panca
Marga setelah mempublikasikan
artikel hasil percakapannya bersama
bandar sekaligus terpidana mati
kasus narkotik Fredi Budiman. Cerita
itu diberi judul Cerita Busuk dari
Seorang Bandit.
Dalam artikel itu, Haris
menyampaikan bahwa Fredi diduga
memberikan upeti sebesar Rp450
miliar kepada oknum anggota BNN
dan Rp90 miliar kepada oknum
anggota Polri untuk memuluskan
bisnis narkotiknya.
Bahkan, Haris menyebutkan,
Fredi juga bisa menikmati fasilitas
kendaraan seorang jenderal TNI
bintang dua untuk membawa narkotik
dari Medan menuju Jakarta, tanpa
gangguan apapun.
Proses hukum kasus pencemaran
nama baik institusi Polri yang diduga
dilakukan oleh Koordinator Kontras
Haris Azhar, untuk sementara
dihentikan, sembil menunggu tim
indevenden bekerja. (her, sg, ram)

Mantan Kalapas Nusakambangan Sampaikan Keterangan Pada BNN


Jakarta, Laras Post - Mantan
Kepala Lembaga Pemasyarakatan
(Kalapas) Nusakambangan, Drs. Liberti
Sitinjak, yang disebut namanya dalam
pengakuan tereksekusi mati kasus
Narkoba, Freddy Budiman, kepada
Koordinator KontraS, Harris Azhar,
pada 2014 lalu, mendatangi kantor
Badan Narkotika Nasional (BNN) pada,
Senin (8/8/2016), di Cawang, Jakarta.
Seperti yang dikutip dari siaran pers
BNN, Sitinjak mendatangi BNN sesuai
dengan perintah Menteri Hukum dan
HAM, untuk bertemu dengan Inspektur
Utama BNN dalam rangka memberi
keterangan terkait pemberitaan tentang
pengakuan Freddy Budiman yang
menyatakan bahwa Sitinjak diminta
oleh petugas BNN untuk mencopot
kamera pengawas yg berada di sel
Freddy Budiman.
Dalam pert emuan terseb ut,
Sitinjak menyatakan bahwa, benar
ada oknum BNN yang datang ke
Lapas Nusakambangan pada saat hari

Foto: ist

Mantan Kepala LP Nusakambangan, Liberty Sitinjak usai memenuhi


panggilan BNN,
libur nasional (Kenaikan Isa Almasih)
sehingga Kalapas tidak berada di
kantor, kemudian Kalapas dihubungi
oleh petugas jaga bahwa telah datang
oknum BNN.
Saat itu, disampaikan oleh
Kalapas kepada petugas jaga bahwa

sepanjang dalam koridor melaksanakan


tupoksinya akan dilayani. Siapa yang
datang tersebut, saya sudah lupa,
karena itu terjadi tahun 2014, silakan
dicek di buku tamu yang tersedia di
Lapas Nusakambangan karena di
sana tercatat siapa nama yang datang,

akan bertemu dengan siapa, dan apa


keperluannya, kata Sitinjak.
Terkait dengan permintaan
melepas kamera pengawas, secara
tegas Sitinjak menyatakan, tidak ada,
namun hanya mempermasalahkan
mengapa memasang alat tersebut tanpa
koordinasi terlebih dahulu. Namun, hal
ini tidak ditanggapi oleh Sitinjak.
Menyangkut pertemuan Harris
Azhar dengan Freddy Budiman,
Sitinjak menyatakan, bahwa pertemuan
tersebut bukan pertemuan khusus.
Pada saat itu, Harris berencana akan
bertemu dengan Napi lain, namun tidak
sengaja bertemu Freddy Budiman yang
saat itu tengah mengikuti program
penyegaran/relaksasi di luar sel. Saat
itulah Harris dan Freddy berbincang,
ujarnya.
Menurut Sitinjak, dalam percakapan
tersebut, Freddy tidak menyebutkan
nama-nama yang diberikan uang
olehnya dalam bisnis Narkoba yang
dilakukannya. (ram)


2

Edisi 73 / TH IV / 15 - 28 agustus 2016

Ekonomi & Bisnis

Guna Mendukung Program Pengampunan Pajak

Bedah buku Perjuangan Mendirikan


Bank Sentral Republik Indonesia

OJK Terbitkan Peraturan Produk


Investasi Pasar Modal

Foto: dok

OJK Terbitkan Aturan Produk Investasi Pasar Modal

Jakarta, Laras Post Guna mendukung UndangUndang Tentang Pengampunan Pajak atau Tak Amnesty,
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menerbitkan Peraturan
Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor 26/POJK.04/2016
tentang Produk Investasi di Bidang Pasar Modal.
POJK itu merupakan bentuk komitmen nyata
OJK untuk mendukung kebijakan nasional tentang
Pengampunan Pajak.
OJK menyadari bahwa pelaksanaan UndangUndang Pengampunan Pajak memerlukan dukungan
penuh dan respon segera karena batasan waktu yang
diatur dalam Undang-Undang Pengampunan Pajak.
Penerbitan POJK ini diharapkan pula dapat
memberikan landasan hukum yang lebih kokoh serta
mampu menjawab beberapa concern masyarakat
tentang produk investasi di Bidang Pasar Modal
sebagai pelaksanaan Undang-Undang tentang
Pengampunan Pajak.
Pokok-pokok isi POJK antara lain, 1.
Penyederhanaan proses pembukaan rekening Efek oleh
Wajib Pajak yang telah memperoleh surat keterangan
Pengampunan Pajak dengan menggunakan surat
keterangan dimaksud sebagai dokumen utama dalam
pembukaan rekening.
2. Relaksasi kewajiban adanya Perusahaan Sasaran
bagi Reksa Dana Penyertaan Terbatas (RDPT) pada saat
pencatatan sampai dengan tahun pertama. Relaksasi
ini diperlukan untuk memberikan kesempatan pada
Manajer Investasi untuk mencari Perusahaan Sasaran
sebagai portofolio investasi RDPT tersebut.
3. Relaksasi berupa penyesuaian nilai minimal
investasi untuk setiap nasabah pada Pengelolaan
Portofolio Efek Untuk Kepentingan Nasabah Secara
Individual (Kontrak Pengelolaan Dana/KPD) dari
minimum Rp10 miliar menjadi Rp5 miliar. Hal ini
untuk mengantisipasi Wajib Pajak yang melakukan
repatriasi dana dalam jumlah kurang dari Rp10 miliar
agar dapat diinvestasikan pada KPD.
4. Selama dana nasabah RDPT maupun KPD
belum diinvestasikan pada Perusahaan Sasaran atau
Portofolio Efek, Manajer Investasi yang mengelola:
RDPT diberikan keleluasaan untuk menempatkan
dana tersebut pada deposito pada Bank Persepsi lebih
dari 10% (sepuluh persen) dari NAB.
PD diberikan keleluasaan untuk menempatkan
dana tersebut pada deposito pada Bank Persepsi lebih
dari 25% (dua puluh lima persen) dari dana Nasabah
KPD.
5. Penyederhanaan dokumen dalam Pernyataan
Pendaftaran Kontrak Investasi Kolektif Efek Beragun
Aset (KIK EBA), Kontrak Investasi Kolektif Efek Dana
Investasi Real Estate, Efek Beragun Aset Berbentuk
Surat Partisipasi (EBA SP), sehingga Manajer Investasi
dan Bank Kustodian dapat menyiapkan produk
investasi dalam waktu yang selaras dengan batasan
waktu pada Undang-Undang tentang Pengampunan
Pajak. Penyederhaan dokumen tersebut dilakukan
dengan tetap mempertahankan kualitas informasi yang
harus diketahui oleh Pemodal.
6. Produk investasi di Bidang Pasar Modal yang
diatur dalam POJK ini tidak hanya dapat digunakan
sebagai instrumen investasi konvensional, tetapi dapat
juga digunakan sebagai instrumen investasi berbasis
syariah.
7. POJK ini juga memberikan keleluasaan bagi
Pemodal untuk tetap menginvestasikan dananya pada
produk investasi di Pasar Modal, meskipun jangka
waktu wajib (holding period) yang diatur dalam
Undang-Undang Pengampunan Pajak telah berakhir.
8. Kecepatan respon adalah salah satu kata kunci
dari efektifnya pelaksanaan Undang-Undang tentang
Pengampunan Pajak dan hal tersebut tercermin dalam
POJK ini dimana jika diperlukan OJK akan segera
menetapkan kriteria tertentu dari produk investasi yang
belum diatur dala POJK ini agar dapat meningkatkan
efektifitas Undang-Undang Pengampunan Pajak.
9. Batas waktu penempatan dana pada deposito
bagi RDPT yang belum melakukan investasi pada
perusahaan sasaran yang semula paling lama 6 (enam)
bulan diperpanjang menjadi paling lama 1 (satu) tahun
sejak RDPT dicatatkan.
Jenis Instrumen Investasi sebagaimana diatur dalam
Pasal 6 angka (2) PMK Nomor 119 /PMK.08/2016
tentang Tata Cara Pengalihan Harta Wajib Pajak ke
Dalam Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia
dan Penempatan pada Instrumen Investasi Di Pasar
Keuangan Dalam Rangka Pengampunan Pajak,
terdiri dari, Efek Bersifat Utang, termasuk Medium
Term Notes (MTN); Sukuk; Saham; Unit Penyertaan
Reksadana; Efek Beragun Aset; Unit Penyertaan dana
investasi real estat; Deposito; Tabungan; Giro; dan/
atau Instrumen pasar keuangan lainnya termasuk
produk asuransi, perusahaaan pembiayaan, dana
pensiun, atau modal ventura, yang mendapatkan
persetujuan OJK
Sesuai ruang lingkup tugas dan wewenang OJK,
ada tiga pelaku jasa keuangan yang bisa menampung
dana repatriasi hasil dana Program Pengampunan
Pajak, yaitu 1. Perbankan; Instrumen, kegiatan
penitipan dengan pengelolaan (Trust), Negotiable
Certificate of Deposit (NCD) dan Produk-Produk
Simpanan Lainnya sesuai holding period
2. Perantara Pedagang Efek, Instrumen: Saham,
Obligasi/Sukuk Pemerintah, Obligasi/Sukuk
Korporasi (BUMN & Swasta) 3. Manajer Investasi.
Instrumen: Reksa Dana Penyertaan Terbatas
(RDPT), Kontrak Pengelolaan Dana (KPD), Dana
Investasi Real Estate (DIRE), Efek Beragun Aset
(KIK)
Kementerian Keuangan telah menunjuk 19 Bank
untuk menjadi Bank Persepsi; 18 Manajer Investasi
dan 19 Perantara Pedagang Efek untuk dapat menjadi
Pengelola Harta Wajib Pajak yang berperan sebagai
pintu masuk (Gateway) dana repatriasi. (sg)

Foto: dok

Presiden Joko Widodo (Jokowi), saat sosialisasi pengampunan pajak atau tax amnesty, pada Selasa (9/8/2016) malam, di
Rama Shinta Ballroom, Hotel Patra Jasa, Semarang, Jawa Tengah.

Terapkan Kebijakan Tax Amnesty


Guna Tarik Investasi
Semarang, Laras Post Tekanan ekonomi
global, yang disebabkan oleh ketidakpastian
ekonomi dan geopolitik mendorong semua
negara untuk menarik investasi dan arus uang
sebesar-besarnya agar bisa masuk ke negara
masing-masing.
Hal yang sama juga dilakukan
Indonesia, melalui penerapan program
pengampunan pajak atau tax amnesty,
kata Presiden Joko Widodo (Jokowi),
saat sosialisasi pengampunan pajak atau
tax amnesty, pada Selasa (9/8/2016)
malam, di Rama Shinta Ballroom, Hotel
Patra Jasa, Semarang, Jawa Tengah.
Presiden Jokowi berharap uang yang
sudah dikeluarkan, baik yang masuk
dari luar negeri maupun dari dalam
negeri bisa langsung dimanfaatkan
untuk investasi. Pemerintah telah
menyiapkan instrumen investasi
portofolio, antara lain Surat Berharga
Negara (SBN), Surat Utang Negara
(SUN), dan Surat Berharga Syariah
Negara (Sukuk). Kalau BUMN bisa
obligasi, bisa saham, ada inftrastruktur,
reksa dana, perbankan (deposito, giro,
tabungan) bisa langsung dimasukkan
langsung ke sana kepada bank-bank
yang sudah ditunjuk, jelas Presiden
Jokowi.
Untuk bersaing dan berkompetisi
dengan bangsa lain, lanjut Jokowi,
Indonesia harus siap. Dengan
perubahan dunia yang terjadi dalam
hitungan detik, Pemerintah harus cepat
memutuskan agar tidak tertinggal
dengan bangsa lain. Biasanya kerja
satu shift, dua shift tidak mau saya,
kerja tiga shift, kita kejar. Ini kebutuhan
bukan keinginan, tegasnya.
Presiden menyatakan, pertumbuhan
ekonomi Indonesia, hingga kuartal
kedua, menunjukkan sentimen positif
dan menunjukkan tren yang terus
naik. Di kuartal pertama, tumbuh 4,94
persen, kuartal kedua naik 5,18 persen.
Sedikit-sedikit tapi naik. Kesempatan
ini harus kita gunakan. Jangan lepas,
jelasnya.
Tingkatkan Peluang Investasi
Lebih lanjut Presiden menyatakan,
selain instrumen investasi portofolio,
investasi bisa dilakukan beberapa
sektor yang menjanjikan. Hal ini,
mulai dari infrastruktur, padat karya,
kelautan, pertanian, pariwisata, hingga
properti.
Presiden menyatakan, Pemerintah

akan membagi sektor-sektor ini dalam


tiga kategori, besar, sedang, dan
kecil, sehingga investor bisa memilih
kategori mana yang sesuai kemampuan.
Pemerintah saat ini baru konsentrasi,
baru fokus pada infrastruktur. Bisa ikut
masuk ke pembangunan pelabuhan.
Ada yang besar misalnya Pelabuhan
Kuala Tanjung, Tanjung Priok, Makassar
New Port, Sorong, atau yang kecilkecil, tutur Presiden.
Infrastruktur lain yang bisa dimasuki,
lanjut Presiden, adalah pembangunan
tol di sejumlah wilayah seperti Sumatera
(Lampung sampai ke Aceh); Kalimantan
(Balikpapan ke Samarinda); dan Sulawesi
(Manado ke Bitung). Jalur kereta api
(Sumatera dan Sulawesi); transportasi
massal di kota-kota besar seperti MRT
(Jakarta) dan LRT (Jabodetabek dan
Palembang); airport; dan tenaga listrik
baik skala besar, sedang, dan kecil juga
bisa dimasuki.
Presiden menambahkan, peluang
di sektor tenaga listrik masih terbuka.
Hingga 71 tahun merdeka, listrik
nasional baru 53 ribu megawatt.
Target kita dalam lima tahun 35 ribu
megawatt, ujarnya.
Sektor lain yang mempunyai banyak
peluang adalah sektor padat karya yang
dapat membuka lapangan pekerjaan,
seperti otomotif dan garmen/tekstil.
Untuk menstimulus investasi di
sektor ini, Pemerintah berjanji akan
mempermudah perizinan.
Presiden menyatakan, jika ada
yang membangun pabrik yang
berkaitan dengan yang padat karya,
beri kesempatan. Bantu mereka yang
berkaitan dengan perizinan. Jangan
justru disulit-sulitin. Kalau bisa sehari,
beri izin sehari, terangnya.
Sebelumnya, kata Presiden,
satu perizinan di Badan Koordinasi
Penananaman Modal (BKPM)
membutuhkan waktu berbulan-bulan.
Namun saat ini, tambah Presiden,
delapan izin bisa selesai dalam waktu
tiga jam. Untuk mempercepat proses,
jelas Presiden, Pemerintah juga telah
memotong 3.153 peraturan daerah
(perda), dari 42.000 peraturan daerah

yang ada. Hal ini dilakukan, untuk


mempercepat percepatan pembangunan
di berbagai sektor.
Lebih lanjut Presiden menyatakan,
di sektor perikanan, investasi bisa
dilakukan dengan membangun cold
storage, dan pengalengan ikan. Potensi
ini masih terbuka luas karena dua
per tiga wilayah Indonesia adalah
wilayah perairan. Sektor ini semakin
menjanjikan karena sejak tahun lalu,
Pemerintah berkomitmen memberantas
kapal ilegal. Sebanyak 176 kapal telah
ditenggelamkan oleh Menteri Kelautan
dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, jelas
Presiden.
Sektor pertanian khususnya
berkaitan dengan komoditas gula dan
jagung, , juga sangat menjanjikan.
Presiden mengungkapkan, Indonesia
saat ini masih mengimpor 3,4 juta ton
gula per tahun, sehingga masih ada
peluang untuk membangun pabrik gula,
perkebunan tebu, dan sebagainya.
Semenatara itu, di sektor pariwisata,
kata Presiden, Pemerintah saat ini tengah
mendorong promosi sepuluh destinasi
wisata Indonesia selain Bali. Beberapa
destinasi tersebut, menurut Presiden,
antara lain Danau Toba, Tanjung Layang,
Mandalika, Wakatobi, Morotai, Pulau
Komodo, Kepulauan Seribu, Borobudur,
Bromo Tengger, dan Tanjung Lesung.
Presiden menegaskan, pemerintah
akan terus berupaya untuk
meningkatkan jumlah wisatawan yang
datang ke Indonesia yang saat ini baru
mencapai sembilan juta. Capaian ini,
lanjut Presiden, masih kalah dengan
Malaysia yang mencapai 24 juta per
tahun dan Thailand yang mencapai
27 juta per tahun. Salah satu yang
dilakukan, Presiden menekankan, adalah
memperbaiki kemasan dan membangun
infrastrukturnya.
Ini ada kesempatan mendirikan
resort di situ, dirikan hotel di situ. Target
kita sampai tahun 2019, 20 juta turis harus
ke Indonesia. Kita mau kerja keras, kita
mau mati-matian agar angka tersebut
bisa tercapai. Tahun ini targetnya 12
juta, tambah Presiden Jokowi.
Pemerintah juga membuka investasi
di sektor properti, khususnya kebutuhan
rumah karena kebutuhan rumah
khususnya di kota masih kurang sekitar
13 juta rumah pada tahun 2016.
Presiden berharap, program tax
amnesty bisa dimanfaatkan semaksimal
mungkin, terlebih program ini tidak
akan terulang pada masa akan datang.
(her, sg, ram)

Chickn Roll Hadir Di Indonesia

Ayam goreng dengan berbagai macam bumbu

Jakarta, Laras Post - Ayam goreng


dengan berbagai macam bumbu
atau saus nampaknya kini semakin
menjamur di Indonesia. Chick n
Roll, salah satu restoran penyedia
ayam goreng lezat berbalut saus
dari berbagai negara kini hadir
di Indonesia untuk memanjakan
lidah para pecinta kuliner
khususnya penikmat ayam goreng.
Awalnya saya itu punya mimpi
untuk dapat memberikan ayam
goreng paling enak di dunia karena

Foto: dok

sangat suka traveling dan saya juga


sangat suka makan fried chicken.
Jadi setiap saya pergi ke suatu negara
saya pasti makan ayam goreng.
Dan enam saus yang kami sajikan
ini terinspirasi dari enam tempat
yang saya kunjungi, jelas Chief
Executive Officer Chick n Roll,
Michelle Surjaputra saat pembukaan
restoran Chick n Roll, di Gandaria
City, Jakarta, Kamis (28/7/2016).
Michelle menjelaskan varian dan
rasa yang dimiliki oleh ayam goreng

Chick n Roll.
Kami ada saus Madagascar
Madness, itu spicy, terus ada Thai
Garlic, itu ada garlicnya, gurih, ada
soy saucenya sedikit, terus American
BBQ, itu smokey tapi pedas, Brazilian
Honey, ada jeruknya, ada honeynya,
rasanya ada manis, asin, gurih, terus
Mandarin Flare, itu pedas tapi ada
jeruknya juga, dan Hawaiian Mustard,
ada mustardnya, ada honeynya juga,
jelasnya.
Selain rasa saus yang beragam,
keunggulan dari ayam yang diaajikan
oleh Chick n Roll adalah ayam goreng
tanpa lemak dan vetsin.
Sebelum dilakukan proses
memasak, bahan baku ayam
dihilangkan lemak jenuhnya
terlebih dahulu melalui cara
manual oleh tenaga terlatih di
central kitchen sebelum akhirnya
dikirimkan ke outlet-outlet setiap
harinya. Bahan baku ayam segar ini
dimasak dengan suhu tinggi tanpa
melalui proses marinasi sehingga
bebas vetsin.
Masakan lezat memang sebaiknya
juga sehat dan memenuhi nilai gizi.
Karena itu kami memilih proses
pembuatan yang menghilangkan
lemak jenuh dan bumbu yang tidak
perlu seperti vetsin, imbuh Michelle..
(Maslim)

Jakarta, Laras Post Bagi suatu negara, peran bank


sentral tidak terbatas pada sirkulasi uang ataupun menjaga
kestabilan moneter. Keberadaan bank sentral suatu negara
menunjukkan simbol kedaulatan perekonomian negara
tersebut. Inilah yang menumbuhkan tekad para tokoh
Indonesia di masa lampau untuk mendirikan bank sentral
di Republik Indonesia, setelah kemerdekaan Indonesia.
Setelah melalui perjuangan yang cukup berliku,
Bank Indonesia berdiri melalui proses Indonesianisasi De
Javasche Bank yang sebelumnya dimiliki oleh Belanda.
Perjuangan tersebut, sekaligus kisah De Javasche Bank
sebagai cikal bakal Bank Indonesia, dikupas dalam bedah
buku Perjuangan Mendirikan Bank Sentral Republik
Indonesia pada Selasa, (9/8/2016) di Jakarta.
Pada kesempatan itu, Gubernur Bank Indonesia,
Agus D.W. Martowardojo mengatakan, pentingnya
mendokumentasikan penggalan perjalanan sejarah
ekonomi, termasuk mengenai bank sentralnya.
Agus menjelaskan, buku Perjuangan Mendirikan
Bank Sentral Republik Indonesia mengungkap pergulatan
Bangsa Indonesia mendirikan bank sentral secara terperinci
dan peran penting yang dimainkan oleh bank sentral
di dalam menopang perekonomian di tanah air. Buku
yang komprehensif ini diharapkan dapat memperkaya
referensi ilmu pengetahuan di Indonesia. Bagi Bank
Indonesia sendiri, pemahaman akan sejarah dapat menjadi
pelajaran berharga bagi penyusunan kebijakan di masa
mendatang.
Buku Perjuangan Mendirikan Bank Sentral Republik
Indonesia dibagi menjadi delapan bab, dan mencakup
masa kurun waktu 138 tahun, yaitu sejak 1828 hingga
1966. Penulisan periode yang panjang tersebut mencakup
riwayat De Javasche Bank yang dibentuk oleh pemerintahan
kolonial Belanda, serta relevansi pembentukan De Javasche
Bank untuk masa kini. Pembahasan mengenai De Javasche
Bank tersebut mencakup masa awal pembentukan serta
peran De Javasche Bank pada era liberalisasi ekonomi
hingga dalam era Perang Dunia II.
Di dalam buku, diangkat pula mengenai proses
perubahan De Javasche Bank menjadi Bank Indonesia,
yang dilakukan melalui Indonesianisasi. Berbeda dengan
nasionalisasi dalam arti merebut secara paksa, yang
dilakukan dalam perubahan tersebut adalah dengan
membeli saham-saham De Javashe Bank (sesuai dengan
best practice Internasional) serta dengan mengindonesiakan
para pegawainya. Batas akhir pembahasan buku ini
adalah pada tahun 1966, bertepatan dengan perubahan
pemerintahan yang mengakibatkan perubahan struktur
kebanksentralan di Indonesia.
Buku Perjuangan Mendirikan Bank Sentral Republik
Indonesia disusun oleh tim penulis dari Bank Indonesia,
dan dapat ditemukan di Toko buku dan perpustakaan Bank
Indonesia baik di Kantor Pusat maupun di daerah. (ram)

Foto: dok

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suryamin saat meghadiri jumpa


pers, di kantornya, Jakarta, Jumat (5/8).

Pertumbuhan Ekonomi Triwulan II


Tahun 2016 Capai 5,18 Persen

Jakarta, Laras Post Angka pertumbuhan ekonomi pada


triwulan II tahun 2016 terhadap triwulan II tahun 2015 (y-ony) tumbuh 5,18 persen, meningkat dibanding triwulan II-2015
sebesar 4,66 persen, dan triwulan I-2016 sebesar 4,91 persen.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suryamin
mengatakan, peningkatan konsumsi rumah tangga
memberikan kontribusi terhadap perekonomian Indonesia
pada triwulan II-2016 yang tumbuh hingga 5,18 persen
(yoy) itu.
Pengeluaran konsumsi rumah tangga meningkat
terutama pada kelompok hotel dan restoran, transportasi
dan komunikasi serta perumahan dan perlengkapan rumah
tangga, kata Suryamin, kepada wartawan pada Jumat
(5/8/2016) di kantor BPS Jakarta.
Suryamin menjelaskan, tingginya konsumsi rumah
tangga itu, didukung oleh pemberian gaji 13 dan 14 oleh
pemerintah yang dimanfaatkan pada perayaan Lebaran
serta sebagai persiapan dalam menghadapi tahun ajaran
baru.
Lebih lanjut Suryamin menyatakan, adanya
peningkatan signifikan dari konsumsi pemerintah karena
tingginya realisasi belanja pegawai maupun barang pada
APBN. Ini merupakan hasil dari penggenjotan belanja
pemerintah seperti instruksi dari Presiden sehingga hasil
resapan secara efektif mulai terlihat, tegasnya.
BPS mencatat secara keseluruhan konsumsi rumah
tangga pada triwulan II-2016 tumbuh 5,04 persen,
konsumsi pemerintah 6,28 persen, konsumsi Lembaga Non
Profit yang melayani Rumah Tangga (LNPRT) 6,72 persen,
Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) 5,06 persen.
Namun, lanjut Suryamin, ekspor masih tumbuh negatif
2,73 persen dan impor negatif 3,01 persen, yang dipicu oleh
kontraksi ekspor barang non migas karena perlambatan di
negara tujuan ekspor dan impor yang terkena imbas dari
penurunan permintaan domestik serta depresiasi rupiah.
Suryamin menjelaskan, dari sisi produksi, pertumbuhan
didorong oleh hampir semua lapangan usaha, dimana
pertumbuhan tertinggi dicapai Jasa Keuangan dan
Asuransi yang tumbuh 13,51 persen.
Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi pada
Lapangan Usaha Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan
sebesar 11,90 persen, sedangkan dari sisi Pengeluaran pada
Komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah sebesar
36,16 persen, jelasnya.
Dengan pertumbuhan ekonomi pada triwulan II2016 telah mencapai 5,18 persen, lanjut Suryamin, secara
akumulatif pertumbuhan ekonomi pada semester I-2016
mencapai 5,04 persen. Dalam Anggaran Pendapatan dan
Belanja Negara Perubahan (APBN-P) Tahun Anggaran
2016, pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi
sebesar 5,2 persen.
Suryamin juga menjelaskan, bahwa struktur ekonomi
Indonesia secara spasial pada triwulan II-2016 didominasi
oleh kelompok provinsi di Pulau Jawa dan Pulau
Sumatera.
Ia menyebutkan, kelompok provinsi di Pulau Jawa
memberikan kontribusi terbesar terhadap Produk
Domestik Bruto, yakni sebesar 58,81 persen, diikuti
oleh Pulau Sumatera sebesar 22,02 persen, dan Pulau
Kalimantan 7,61 persen. (sg)

megapolitan

Sabtu, 16 maret 2013

Edisi 73/ TH IV / 15 - 28 agustus 2016

3

Raperda Kota Depok Tentang Pembentukan Dan Susunan Perangkat Daerah

Foto: Supri

Tampak Anggota DPRD Dari Partai PPP Kabupaten Bogor Sedang Bertemu Konstituen
Di Desa Tegal Kecamatan Kemang

Reses Anggota DPRD Kabupaten Bogor


Rifdian Di Desa Tegal Kecamatan Kemang
Bogor, Laras Post - Reses Anggota DPRD Kabupaten Bogor
Rifdian Surya Dharma SE, pada Rabu (10/8/2016) meperioritaskan
pembahasan pada sektor pendidikan, infrastruktur, BPJS Kesehatan
dan proses pembuatan KTP secara nasional. Kegiatan ini juga diisi
dengan dialog berupa penyampaian pelaksanaan program tahun 2016
dan rencana program tahun 2017.
Hadir pada kesempatan itu, Forum Pimpinan Kecamatan
(Forpimka) Kemang, tokoh masyarakat, perwakilan dinas dari Pemkab
Bogor, turut pula hadir pula ketua DPW PPP Propinsi Jawa Barat Hj.
Ade Munawaroh Yanwar.
Dalam pemaparannya Rifdian mengungkapkan, bahwa Dewan
adalah wakil masyarakat, tentunya harus mau mendengarkan apa
yang disampaikan oleh masyarakat, menampung aspirasi, mengkaji
dan memperjuangkannya. Itu bagian dari pada tugas wakil rakyat,
ujarnya.
Lebih lanjut ia menyatakan, melalui Pemilu legislatif masyarakat
sudah memberi kepercayaan. Maka dari itulah kami mengemban
tugas melayani masyarakat, dan perlu kami sampaikan juga, bahwa
kami Duta Besar bagi masyarakat Kabupaten Bogor umumnya dan
masyarakat di daerah pemilihan masing-masing, termasuk masyarakat
Desa Tegal, ungkapnya. (Supri)

Desa Pengasinan Terus Berbenah

Bogor, Laras Post Dalam struktur organisasi pemerintah, peranan Desa


merupakan hal yang penting, karena menyentuh langsung kepada kepentingan
masyarakat. Untuk melaksanakan tugas dan fungsinya, Kepala Desa tak luput
dibantu oleh RT/RW/Kadus yang ada di lingkungannya masing-masing.
Desa Pengasinan adalah salah satu desa yang ada di Kecamatan Gunung
Sindur, Kabupaten Bogor yang berbatasan langsung dengan Kota Tangsel,
Provinsi Banten. Oleh karena itu, tak mengherankan jika Desa Pengasinan
menjadi desa yang menjadi tolok ukur antara Kabupaten Bogor dengan Kota
Tangsel, baik dari segi ekonomi, infrastruktur maupun dari segi SDM.
Proyek peningkatan jalan oleh Dinas Bina Marga Kabupaten Bogor pada
tahun 2016 jalan yang terbentang melintas di Desa Pengasinan dan Desa
Rawakalong untuk meningkatkan kelancaran arus lalu lintas barang dan jasa
dengan biaya milyaran rupiah digulirkan ke desa Pengasinan oleh Pemkab
Bogor membuktikan Desa Pengasinan tidak boleh ketinggalan dari desa-desa
yang lebih dahulu berkembang di Kabupaten Bogor
Kepala Desa Pengasinan Rusli Pranata menyampaikan, bahwa dalam
menjalankan tugas dan fungsinya sebagai Kepala Desa, dirinya selalu
mengutamakan pendekatan secara kekeluargaan kepada warganya dalam
menyelesaikan berbagai permasalahan, baik yang berkaitan dengan
pembangunan infrastruktur, pendidikan, kesehatan, sosial budaya maupun
didalam mengatasi penyakit kemasyarakatan.
Sebagai Kepala Desa, tentu saja dirinya memiliki berbagai program,
inovasi dan terobosan-terobosan baru untuk menjadikan Desa Pengasinan
menjadi Desa yang mandiri, maju dan berbudaya sehingga dapat bersaing
dengan desa-desa yang lain terutama dengan desa-desa dari kota tetangga.
Berbagai program yang akan dilaksanakan oleh Kepala Desa yang
mantan Ketua RW ini, diantaranya adalah melakukan penataan sistem
pelayanan, menata struktur internal sesuai dengan tupoksi masing-masing,
partisipasi Desa di bidang sosial secara adil dan merata, mendorong
kemajuan usaha masyarakat desa sesuai dengan potensi desa, meningkatkan
ekonomi masyarakat melalui Badan Usaha Desa, KUD dan Kelompok Tani,
menciptakan desa yang mandiri secara ekonomi maupun Sosial Budaya.
Dengan berbagai program tersebut, saya yakin Desa Pengasinan akan
menjadi desa yang maju, mandiri serta dapat bersaing dengan desa yang ada
di sekitarnya, tutur Rusli. (rum/amser)

Depok, Laras Post - DPRD


KotaDepok menggelar
Rapat Paripurna dalam
rangka Penyampaian
Raperda tentang
Pembentukan dan Susunan
Perangkat Daerah oleh
Pemerintah Kota Depok,
pada Jumat (5/8/2016) dan
dilanjutkan pada Senin
(8/8/2016) di ruang rapat
Paripurna.
Rapat Paripurna tentang Pandangan
Umum Fraksi-Fraksi terhadap Raperda
tersebut dan Jawaban Walikota Depok
atas Pandangan Umum Fraksi-Fraksi
DPRD Kota Depok. DPRD Kota Depok
membentuk Pansus III untuk membahas
Raperda ini dan sebagai Ketua Pansus III
ini adalah T.Farida Rachmayanti,SE.M.Si.
Adapun Fraksi PDI Perjuangan,
menyampaikan pandangan umumnya
yang disampaikan oleh Agustina
Simanjuntak bahwa pembenahan
Perangkat Daerah sebagai wadah untuk
karir birokrasi dapat dilihat sebagai
upaya mendukung semangat reformasi
manajemen pemerintahan, sebagai upaya
mengantisipasi berbagai perubahan yang
terus terjadi maka dilakukanlah perbaikan
secara terus-menerus Organisasi
Perangkat Daerah yang disesuaikan
dengan kondisi yang ada.
Reformasi Manajemen Pemerintahan
harus mengakomodasi semua aspek yang
ada dan mengutamakan pelayanan prima
kepada masyarakat Kota Depok.Besaran
Organisasi Perangkat Daerah (OPD)
ditetapkan berdasarkan tiga variabel,
yaitu Jumlah Penduduk, Luas Wilayah,
dan Jumlah Anggaran Pendapatan dan
Belanja Daerah (APBD).
Pada prinsipnya Fraksi PDI
Perjuangan setuju atas Raperda
tentang Pembentukan dan Susunan
Perangkat Daerah ini dan memberikan
saran masukan antara lain: Penataan
organisasi perangkat daerah merupakan
bagian dari proses perubahan organisasi,
dalam upaya mengantisipasi berbagai
kecenderungan yang berkembang.
Melalui penataan organisasi tersebut,
diharapkan kinerja Pemerintah Daerah
akan menjadi lebih efektif dan efisien.
Fraksi GERINDRA, menyampaikan
pandangan umumnya yang disampaikan
oleh Ketua Fraksinya H.IingHilman,SE
bahwa Raperda ini dibuat karena
adanya Peraturan Pemerintah Nomor 18
Tahun 2016 Tentang Perangkat Daerah

sehingga dengan diterbitkannya


Peraturan Perundang-undangan yang
lebih tinggi, maka peraturan yang
berada di bawahnya harus mengikuti
dan menciptakan harmoni dalam
penerapannya.
Pembentukan Perangkat
Daerah dilakukan berdasarkan asas:
urusan pemerintahan yang menjadi
kewenangan daerah, intensitas urusan
pemerintahan dan potensi daerah,
efisiensi dan efektivitas, pembagian
habis tugas, rentang kendali, tata kerja
yang jelas dan fleksibilitas. Dengan
adanya Raperda ini merupakan
momentum bagi Pemerintah Kota
Depok untuk melakukan restrukturisasi
OPD, sehingga dapat lebih maksimal
dalam melayani kepentingan
masyarakat Kota Depok.
Fraksi PKS, menyampaikan
pandangan umumnya yang
disampaikan oleh Zeni Faizal,S.Ip
bahwa dalam pembahasan Raperda ini
perlu dihitung dan dipertimbangkan
dengan cermat jumlah kebutuhan
bidang dan seksi yang ada pada
Dinas atau Badan sesuai dengan
urusan dan beban kerja yang ada,
hal ini dimaksudkan agar distribusi
beban kerja dapat terbagi dengan
proporsional dan professional.
Perubahan OPD harus pula
dibarengi dengan uraian tugas pokok
dan fungsi SKPD secara jelas dan detail
termasuk uraian tugas untuk para
Asisten, hal ini dimaksudkan agar
masing-masing Pejabat dalam jabatan
structural atau fungsional yang ada
memiliki pedoman atau landasan arah
yang terukur dalam melaksanakan
tugasnya sehingga tidak terjadi
tumpang tindih Tupoksi.
Momentum perubahan OPD
juga diharapkan dapat menghasilkan
perubahan budaya kerja baru yang lebih
produktif di kalangan ASN khususnya
dalam memberikan pelayanan kepada
masyarakat Kota Depok, tidak ada
artinya susunan organisasi yang bagus
bila tidak dibarengi dengan kualitas
SDM yang bagus juga.
Fraksi PAN, menyampaikan
pandangan umumnya yang
disampaikan oleh Hj.Titih Sumiati,
S.Ag bahwa Fraksi PAN berharap
pembentukan dan susunan Perangkat
Daerah yang baru ini dapat
melahirkan birokrasi Pemerintahan
yang professional dalam memberikan
pelayanan yang prima kepada
masyarakat Kota Depok.
Fraksi PAN mendorong kepada
Pemerintah Kota Depok agar dalam

Foto: David

Gedung DPRD Kota Depok

Raperda ini dilakukan perampingan


struktur organisasi Perangkat Daerah
dalam rangka untuk reformasi birokrasi
menuju tata kelolaan Pemerintahan yang
baik, efektif dan efisien, transparan, dan
dalam penempatan Pejabat structural
harus selektif dan memiliki kemampuan
yang memadai, berintegritas, netral,
kompeten, dan harus didukung dengan
sistim rekrutmen berbasis kompetensi
dan terbuka.
Fraksi Golkar, menyampaikan
pandangan umumnya yang disampaikan
oleh Ervan Teladan bahwa penataan
aparatur mutlak diperlukan karena
hal ini berkaitan erat dengan kesiapan
aparat terhadap Tupoksinya dalam
mengemban amanah rakyat yaitu untuk
melayani warganya dengan baik, bukan
dilayani, bekerja secara efektif dan
cepat serta harus memahami tugas dan
tanggung jawabnya.
Dalam rekrutmen dan penempatan
Pejabat structural jangan hanya ingin
mengakomodasi kepentingan janijijanji Politik saja tetapi harus benarbenar berdasarkan proporsionalitas dan
professional. Masih banyak keluhan
dari masyarakat tentang lemahnya
pelayanan dengan memunculkan dalih
bahwa pimpinan sedang dinas luar,
sedang rapat, dan segudang alasan yang
dibuat-buat sehingga pelayanan yang
seharusnya dapat diselesaikan dengan
segera akhirnya bisa sampai berhari-hari
dan bahkan berminggu-minggu. Dengan
adanya Perda ini kami berharap mutu
pelayanan terhadap masyarakat akan
lebih baik.
Fraksi Partai Demokrat, menyampaikan
pandangan umumnya yang disampaikan
oleh Mochammad Taufik,SE bahwa dengan
direvisinya Raperda tentang Pembentukan
dan Sususnan Perangkat Daerah ini Fraksi
Partai Demokrat mengharapkan agar
Pelayanan Dasar kepada masyarakat Kota
Depok dapat ditingkatkan yaitu pelayanan
tentang Pendidikan, Kesehatan, Pekerjaan

Umum dan Penataan Ruang, Perumahan


Rakyat dan Kawasan Permukiman,
Ketentraman, Ketertiban Umum, dan
Perlindungan Masyarakat, dan Kebutuhan
Sosial Masyarakat yang menjadi prioritas
untuk diperhatikan.
Fraksi PPP, menyampaikan
pandangan umumnya yang
disampaikan oleh Mamun
Abdullah,SE bahwa berdasarkan
Peraturan Pemerintah Nomor 18
Tahun 2016 Tentang Perangkat
Daerah dan sesuai Raperda tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat
Daerah Kota Depok, Fraksi PPP
mengharapkan agar Perda ini dapat
dijalankan dengan baik sehingga
pelayanan prima kepada masyarkat
Kota Depok dapat terwujud dan
dapat melaksanakan administrasi
pemerintahan secara efektif dan
efisien yang dilandasi dengan azasazas pemerintahan yang baik (Good
Goverment and Clean Goverment).
Fraksi Restorasi Nurani Bangsa
(RNB), menyampaikan pandangan
umumnya yang disampaikan oleh
Ketua Fraksinya Bernhard,SH
bahwa menyikapi Raperda tentang
Pembentukan dan Susunan
Perangkat Daerah Fraksi RNB
merekomendasikan kepada Pansus
III DPRD Kota Depok agar dalam
pembahasannya memfokuskan dan
mempertimbangkan kinerja OPD
yang ditentukan oleh peran dan fungsi
organisasi itu sendiri.
Penataan kelembagaan perangkat
daerah harus berorientasi kepada
peningkatan pelayanan kepada
masyarakat dengan membangun
hubungan yang baik dan serasi kepada
masyarakat yang dilayaninya, oleh
Karena itu perlu adanya langkahlangkah public sector reform terhadap
organisasi perangkat daerah untuk
memenuhi tuntutan akan kebutuhan
masyarakat.(Vid/Hms)

Lingkungan SMP Negeri Ciseeng II, Nyaman dan Asri


Bogor , Laras Post - Berbicara tentang
dunia pendidikan tentu yang dikehendaki
sarana dan prasarana yang memadai
dan strategis nyaman dan aman serta
asri untuk kegiatan belajar mengajar.
Salah satu sekolah di Kecamatan Ciseeng
memenuhi beberapa hal tersebut di atas yaitu
SMP Negeri 2 Ciseeng yang beralamat di Desa
Kuripan Jalan Raya Kuripan No.1 Ciseeng
Kabupaten Bogor.
Kepala SMPN 2 Ciseeng, Bayu Urip Setiawati,
MMPd mengungkapkan, sejak sekolah itu
berdiri dan menerima peserta didik menunjukan
peminat setiap tahun bertambah serta inovasi
pun oleh Pemkab Bogor terus ditingkatkan. Dari
keberadaan lokal kegiatan belajar mengajar (KBM)

yang saat ini terpakai oleh 13 rombongan


belajar padahal ruangan untuk KBM telah
tersedia 15 ruangan. Pada tahun pengajaran
2016/2017 SMPN Ciseeng 2 menerima 175
siswa-siswi, kepada Laras Post, pada Rabu
(10/08/2016) di ruang kerjanya.
Bayu Urip menjelaskan, keberadaan
sekolah yang dipimpinnya saat ini telah
mencapai 470 siswa/i yang menimba ilmu
dan prasarana lain telah ada mushola, dan
pemagaran walaupun belum semua serta
sudah memiliki gerbang /gapura sekolah,
kemudian kantin sekolah juga sudah tersedia
di dalam lingkungan sekolah serta sekolah
juga telah memiliki lapangan untuk upacara
walaupun belum semua permanent.

Bayu Urip juga mengatakan, peserta


didik yang belajar di sini adalah berasal
dari desa kuripan, Cibentang, Jampang
Nambo dan Ciaeeng.
SMPN Ciseeng 2 Kabupaten Bogor
telah menunjukan kemajuan yang
signifikan baik sarana prasarana sekolah
maupun sistem KBM serta setiap akhir
tahun pembalajaran atau kelulusan
selalu diadakan acara sebagai bentuk
sosialisasi keberadaan sekolah itu kepada
masyarakat, khususnya kepada sekolah
dasar yang berada disekitarnya. Pada
kelulusan tahun ajaran 2015/2016 lalu
para siswa tertip tidak ada coret baju
serta pawai kendaraan motor.

Menurut warga setempat untuk


SMPN Ciseeng 2 setiap akhir kelulusan
kepala sekolah telah memberikan
pesan kepada siswanya dari jauh-jauh
hari bahwa tidak boleh pakaian sekolah
dicoret-coret lebih baik diberikan
kepada orang yang membutuhkan.
Sementara salah satu orang tua
siswa mengatakan, bahwa keberadaan
sekolah ini telah memudahkan anaknya
untuk berpendidikan yang lebih tinggi
karena meringankan tranportasi serta
biaya lainnya. Dengan adanya sekolah
ini dirinya berbangga serta semangat
untuk menyekolahkan semua anakanaknya (Rumsiyahya)

Banjir Akibat Kurangnya Daerah Resapan Air


SMPN 1 Ciseeng,

Foto: Supri

Disinyalir Ada Pungli Di SMP NECIS


Bogor, Laras Post Sejumlah orang tua murid menyesalkan
proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) yang baru lalu, di
SMPN 1 Ciseeng, Kabupaten Bogor. Pasalnya saat pendaftaran
peserta didik baru mereka diharuskan membeli formulir pendaftaran.
Selain itu, kata orang tua murid yang enggan disebut namanya, pihak
sekolah juga mewajibkan peserta didik baru untuk membeli seragam
sekolah di sekolah, tanpa melalui musyawarah dengan orang tua murid.
Bukannya untuk PPDB sudah dialokasikan dari dana BOS. Begitu
juga untuk pembelian seragam, seharusnya rapat orang tua terlebih
dahulu, jangan ujug ujug uang baju sekian, itu namanya pemaksaan,
ungkap sumber.
Sementara sumber lain menyebutkan, penggunaan dana BOS di SMPN
1 Ciseeng, tidak transparan karena orang tua murid tidak pernah menerima
laporan penggunaan dana BOS.
Tidak p ernah bisa kita akses kemana saja disalurkan dana BOS.
Padahal sesuai petunjuk teknis penggunaan dana BOS harus transparan
dan dipangpangkan pada papan petunjuk, agar publik bisa melihat, bukan
malah ditutup tutupi, sehingga menimbulkan pertanyaan publik, tutur
sumber.
Ketika hal ini hendak dikonfirmasi, Kepsek SMPN 1 Ciseeng enggan
memberi tanggapan. Saya lagi sibuk, banyak urusan, ngobrol aja sama
kaur TU saya, ujarnya sambil meninggalkan wartawan.
Sementara itu, Kaur TU ketika dikonfirmasi soal PPDB menyatakan,
tidak mengetahui hal itu karena dirinya tidak menjadi panitia PPDB. Saya
tidak tau sebab saya gak ikut panitia PPDB, ungkapnya.
Menanggapi hal ini aktivis LSM Perduli Rakyat Bogor, Jelino
menyesalkan sikap Kepsek SMPN 1 Ciseeng yang enggan memberi
jawaban kepada wartawan yang melakukan konfirmasi.
Menurutnya, sikap seperti itu sesungguhnya merugikan diri sendiri
karena tidak memberikan hak jawab, supaya hal ini terkonfirmasi
kebenaran sebenarnya. Ini malah menghindar, sebagai pimpinan
seharusnya memberikan keterangan yang secara benar, tegasnya.
Jalino juga meminta Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor, dapat
memberikan bimbingan dan pembinaan kepada Kepala Sekolah tersebut dan
memberikan tindakan sesuai aturan yang berlaku. (amser)

Bogor, Laras Post - Terjadinya


penyempitan dan pendangkalan beberapa
sungai anak sungai maupun beberapa saluran
irigasi .saluran irigasi, untuk persawahan dan
prikanan, di Kabupaten Bogor, akibatkan
pembuangan sampah yang sembarangan
dan banyaknya bangunan yang telah
melanggar garis sepadan sungai, anak sungai,
muapun saluran irigasi oleh masyarakat.
Menurut sumber dari Dinas Bina Marga
dan pengaiaran yang namanya enggan
diungkap, banyak bangunan di kabupaten
Bogor yang tidak memenuhi aturan yang ada,
seperti bangunan dipinggir sungai yang besar
seharusnya bangunan paling dekat berjarak 100
meter dari pinggir kali.

Kemudian pada pinggiran anak sungai,


jarak yang boleh ada bangun 50 meter dari
bibir anak sungai tersebut dan saluran
irigasi minimal 10 meter dari bibir saluran
irigasi baru boleh ada bangunan.
Ketentuan ini, dimaksudkan agar
pinggiran sungai dapat digunakan untuk
penanaman pohon- pohon, sebagai resapan
air dikala musim hujan dan sebagai
paru-paru kota serta menjadi kawasan
pariwisata hutan lindung di perkotaan.
Ia juga menyebutkan, kurang
kesadaran masyarakat untuk memelihara
lingkungan, dengan membuang sampah
sembarang di sungai atau saluran aliran,
sehingga mengakibatkan pendangkalan

dan penyempitan badan sungai atau


lintasan air. Akibat, pendangkalan
dan penyempitan sungai maka terjadi
musibah banjir hampir pada setiap
musim penghujan.
Sumber menyebutkan, musibah
banjir tidak hanya terjadi di wilayah
Jabodetabek, tapi hampir menyeluruh
terjadi di setiap perkotaan di Indonesia,
dengan faktor penyebab yang nyaris
sama yakni kurang terkendalinya
pembangunan dan pembuangan
sampah akibat rendahnya kesadaran
masyarakat.
Sebab itu, kata sumber, pemerintah
pusat, provinsi dan kabupaten/kota,

harus mencari solusi dengan


menormalisasi baik sepadan sungai
besar, anak sungai, maupun saluran
air lainnya, sesuai aturan yg berlaku
atau meninjau aturan yang telah
ada untuk segera disosialisasikan
kepada seluruh masyarakat.
Untuk meminimalisir banjir
khususnya di wilayah Jakarta akibat
kiriman dari Bogor, maka harus
dilakukan normalisasi seluruh
hulu sungai besar, baik resapan
berupa setu, maupun sepadan setu.
Pada sungai harus tetap ada hutan
lindung yang menjadi resapan air.
(Rumsiyahya)

Peserta Didik MIN 21 Jakarta Laksanakan Olahraga Senam Pagi Jumat Rutin
Jakarta, Laras Post - Peserta didik Kelas
I - VI Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN)
21 Pulogebang melaksanakan olah raga
senam pagi bersama di halaman MIN 21
Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur, Jumat
(12/8/16) pagi.
Olah raga bersama yang diikuti Kepala
Madrasah MIN 21 Faozi, M.Pd juga diikuti
sejumlah guru MIN 21, sebagai instruktur
senam pagi Muhibatun, M.Pd.
Pada kesempatan tersebut Kepala
Madrasah Faozi mengatakan, bahwa senam
pagi bersama ini dilakukan rutin setiap
hari Jumat agar tubuh menjadi sehat dan
prima. Karena dengan berolah raga senam
pagi badan menjadi sehat, bugar, semangat
belajar dan berkeringat, Men sana in corpore
sano yang artinya di dalam tubuh yang
sehat terdapat jiwa yang kuat, ujar Faozi
memberikan semangat kepada para siswa.
Senam pagi juga dapat menumbuhkan

semangat dalam menghadapai pelajaran,


otot yang kejang dan kaku akan lancar,
sehingga aliran darah yang mengalir ke
jaringan tubuh akan lancar pula sampai ke
otak, otomatis akan meningkatkan kinerja
otak para siswa.
Olah raga rutin senam pagi ini juga
bertujuan agar para siswa disiplin dalam
berolahraga, biasanya anak-anak dalam
masa pertumbuhan perlu diberikan
kedisiplinan dalam berolahraga, ujar
Faozi.
Sementara itu, Rusdi Affandi, S. Sos
sebagai Wakamadbid Kesiswaan MIN
21 Jakarta menerangkan kegiatan senam
pagi ini dilaksanakan tidak hanya hari
Jumat, bagi setiap kelas mendapatkan
jam pelajaran olahraga secara bergantian.
Jadwal kegiatan olahraga pada masingmasing kelas antara lain, Sepak Bola,
Karate, Tenis Meja dan lain-lain.

Siswa-siswi MIN 21 ketika melakukan senam pagi bersama.

Kegiatan olahraga ini berharap


agar para siswa dapat meningkatkan
prestasi olah raga baik di dalam kelas,

lingkungan sekolah maupun di luar


sekolah, ujar Rusdi menjelaskan
kepada Laras Post.(sugih)


2

Megapolitan
Edisi 73 / TH IV / 15 - 28 agustus 2016

PPDB Di SMAN 6 Depok Ada Jalur Khusus


Titipan Oknum Anggota DPRD?

SD Negeri Kalibaru 6 Depok, yang mengalami roboh

Foto: Hamzah

Dirjen Dikdas dan Menengah


Tinjau Bangunan Sekolah Ambruk
Depok, Laras Post - Direktur Pembinaan Sekolah Dasar
Ditjen Pendidikan Dasar dan Menengah Kemdikbud Drs.
Wowon Widaryat, M.Si, mengunjungi SD Negeri Kalibaru 6
Depok, yang mengalami roboh sekitar tujuh bulan yang lalu.
Sebelumnya 4 lokal bangunan SD Negeri Kalibaru 6 Depok,
sekitar 7 bulan yang lalu mengalami roboh. Namun hingga kini
sekolah tersebut belum juga diperbaiki.
Sebab itu, Kepala SD Negeri Kalibaru 6 Depok Ratna
Iswani, khususnya dan para orang tua murid mengharapkan,
agar atap bangunan yang roboh dan telah dipasang police line
segera dibangun kembali. Sudah berjalan 6 bulan belum juga
diperbaiki, ujar Ratna Iswani didampingi Komite Sekolah SD
Negeri Kalibaru 6 Depok.
Ratna Iswani mengungkapkan, masalah ini telah mendapat
perhatian Direktur Pembinaan Sekolah Dasar Ditjen Pendidikan
Dasar dan Menengah Kemdikbud Drs. Wowon Widaryat, M.Si,
dengan melakukan kunjungan ke SDN Kalibaru 6 Depok.
Kunjungan Direktur Pembinaan Sekolah Dasar Ditjen
Pendidikan Dasar dan Menengah Kemdikbud itu, didampingi
oleh UPT Cilodong Eben dan Kepala Sekolah SD Negeri Kalibaru
6 Depok Ratna Iswani, pada Sabtu (13/8/2016).
Menurut Ratna Iswani, bangunan sekolah tersebut kondisinya
sudah tidak layak pakai. Bahkan setelah ada penelitian dari Dirjen
Dikdas dan Menengah, untuk kegiatan belajar mengajar sudah
tidak boleh. Dirjen akan membantu pembangunan, ujarnya.
Sementara itu, Ketua Komite sekolah mengungkapkan, SD
Negeri Kalibaru 6 memiliki 7 lokal bangunan, 3 lokal bangunan
yang ada sudah tidak layak ditempati dan 4 lokal sudah rubuh
atapnya.
Menurutnya, akibat kondisi gedung sekolah seperti itu,
maka Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) terpaksa menumpang
di SMP Negeri 6 Depok, dengan jumlah Rombongan Belajar
(Rombel) sebanyak 8 Rombel yaitu sebanyak 320 siswa/siswi
dan yang lainnya berada di SD Negeri Cikumpa, Sukmajaya,
dan Cilodong,
Ratna Iswani menyebutkan, akibat KBM dilaksanakan
menumpang di sekolah lain, maka beban anggaran pun menjadi
bertambah, seperti misalnya, membantu untuk pembayaran
listrik dan lainnya.
Ia berharap agar sekolah segera dibangun kembali sehingga
KBM dapat berjalan normal, dan kegiatan ekstrakulikuler pun
dapat dilaksanakan. .(M.A. Hamzah)

Trantib Kelapa Dua Terus Tegakkan Perda


demi Peningkatan PAD Kab Tangerang
Tangerang, Laras
Post - Jajaran trantib
Kecamatan Kelapa
Dua Kabupaten
Tangerang terus
menjalankan tupoksinya
dalam penegakan
Perda yang berlaku.
Dimana segalas
sesuatunya haruslah
mengikuti prosedur
dan peraturan yang ada,
tanpa pandang bulu
siapa saja peraturan
harus dipatuhi dan
Perda harus ditegakan
demi peningkatan PAD
Kabupaten Tangerang
FOTO:sujono kearah lebih maju lagi.
Yayad S ( Kasie Trantib Kecamatan Kelapa Dua ) Demikian hal tersebut
disampaikan Yayad S
Kasie Trantib Kecamatan Kelapa Dua, pada Selasa (9/8/2016)
di kantornya. (sujono/Sudarma)

Depok, Laras Post


Peneriman Peserta
Didik Baru (PPDB) di
SMAN 6 Depok, selain
jalur apermasi dan online,
disinyalir ada lewat jalur
illegal, yang diduga
merupakan titipan oknum
anggota DPRD Kota
Depok.

Pasalnya, setelah 1 Minggu


lebih Kegiatan Belajar Mengajar
(KBM) berjalan, tepatnya pada
Jumat (29/7/2016) di ruangan
panitia PPDB, sekitar 50 orang
calon peserta didik baru antri
satu persatu untuk mengisi data.
Ketika dikonfirmasi tentang
acuan penerimaan sebanyak 50
orang peserta didik baru setelah
KBM berjalan, Ketua Panitia, Intan
mengatakan, pihaknya hanya
sekedar melaksanakan tugas untuk
mendata 50 peserta didik baru

yang nama namanya diserahkan


Kepsek.
Ia membantah ada pungutan
yang dikenakan pihak sekolah
kepada calon peserta didik baru.
Cuma uang pakaian sebesar Rp.
1.500.000 per siswa. Lebih jelasnya
tanya aja TU, ujar Intan.
Menurut penjelasan staf
TU yang bertugas terkait
administrasi Rp 2.000.000 per
orang tambah pakaian Rp 1.500
000 jumlahnya Rp 3.500.000,
menurut kesepakatan orang
t ua dengan Kepala Sek olah
untuk pembiayaan pendidikan.
Sebab data bese siswa sudah di
laporkan ke dinas, sehingga dana
BOS ke 50 orang titipan anggota
dewan tersebut tidak akan dapat
anggaran BOS. Uangnya sudah
saya serahkan ke Bendahara
Sekolah sesuai arahan Kepsek,
tegasnya.
Namun ketika hal ini hendak
dikonfirmasi, Kepala SMAN 6
Depok tidak berada di tempat.
Kepsek sedang rapat di luar, ujar
salah seorang staf.

SMAN 6 Depok

Sementara itu, salah seorang


warga mengatakan, dirinya pernah
menghadap kepala sekolah agar
anaknya dapat diterima di sekolah
tersebut, namun ditolak dengan
alasan PPDB sudah berakhir dan
sekolah sudah penuh.
Saya sudah berkali kali minta
tolong karena anak saya sampai

Foto: amser

depresi tidak mau makan, inginya


diterima di sekolah ini. Namun
Kepseknya mengatakan sudah
penuh tidak bisa lagi. Kalau kami
terima saya kena sanksi dipecat
sesuai fakta integritas yang sudah
disepakati sama walikota, ujar
warga sambil menirukan ucapan
Kepsek. (amser)

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor Inginkan


Adanya Baca Tulis Al-Quran Di Setiap Sekolah
Bogor Laras Post - Wakil
ketua DPRD Kabupaten Bogor
Hj Ade Munawaroh Yasin
meminta masyarakat Kecamatan
Rancabungur khusunya,
dan masyarakat Kabupaten
Bogor umumnya, untuk
mebangkitkan kembali kegiatan
keagamaan Islam yang dirasa
sudah tidak lagi dilakukan.
Hal itu disampaikan dalam
sambutannya saat pelaksanaan
MTQ, baru-baru ini, di Kecamatan
Rancabungur.
Lebih lanjut ia mengatakan,
sangatlah penting dan bermanfaat
bagi masyarakat, apalagi saat ini
dirinya sedang mendorong agar tetap
melaksanakan kegiatan keagamaan
yang tentunya pula sudah bisa
kembali dibiayai oleh pemerintah.
Bahkan menurutnya, untuk
pemeliharan atau pembangunan
infrastruktur keagamaan seperti

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor Hj.Ade Munawaroh Yasin Ketika MTQ
Masjid, Musholah atau Majlis
Talim, sudah bisa diajukan kembali
tanpa harus dlengkapi Akte Notaris
dan registrasi Menkumham.
Hj Ade Munawaroh Yasin juga

mengharapkan, pendidikan agama,


baca tulis AlQuran, dikhususkan
pada hari Jumat di setiap sekolah.
Ini atas dasar keperihatinan di mana
masih terdapat siswa SMA yang

Foto: Supri

belum bisa baca tulis AlQuran.


Maka dari itu saya akan mendorong
program pendidikan agama (baca
tulis AlQuran) untuk tahun 2017 dan
seterusnya, pungkasnya. (Supri)

Kapolres Tangsel Himbau Masyarakat Tingkatkan Kamtibmas

Foto: sujono
Wartawan Laras Post R Ruhiyat Bersama Kapolres Tangsel AKBP Ayi Supardan beserta
Kapolsek AKP Endang Sukma wijaya dan Camat Pagedangan H Supriyadinata selepas gelar
temu muspika dan semua unsur

Tangerang, Laras Post- Ka


polres Tangerang Selatan AKBP

Ayi Supardan menghimbau


masyarakat terus meningkatkan

keamanan, ketertiban umum


dan memerangi Narkoba di
wilayahnya masing masing.
Kami juga berharap masyarakat
turut membantu kepolisian untuk
memerangi narkoba, ujar Kapolres
saat melakukan kunjungan kerja,
pada Jumat (12/8/2016), di aula
Kecamatan Pagedangan.
Pada kesempatan itu, Kapolres
juga menyinggung soal perkara
perlindungan dan penelantaran
anak.
Sementara itu Kapolsek
Pagedangan AKP Endang
Sukmawijaya SH menyampaikan,
terimakasih kepada masyarakat
yang selama ini telah bekerjasama
dan sinergis dengan Polri dalam

menjaga Kamtibmas di wilayah


hukum Polsek Pagedangan.
Pada kesempatan yang
sama Camat Pagedangan
H Supriyadinata meminta
pada masyarakat agar dapat
bekerjasama dalam penegakan
Perda dan Peningkatan PAD
Kabupaten Tangerang melalui
pajak yang masyarakat bayarkan
demi membangun Kabupaten
Tangerang kearah lebih maju lagi
di semua sektor.
Hadir pada acara itu, seluruh
unsure masyarakat, seperti tokoh
Agama, tokoh masyarakat, FKUB,
GP Ansor, Kades dan Lurah yang
ada di Kecamatan Pagedangan.
(sujono/ R Ruhiyat)

Mediasi Jalan Milik Warga Kampung Sawah Desa Lengkong Kulon Berjalan Alot

FOTO:sujono

Umaedi Kades Ranca kalapa Bersama R Ruhiyat Wartawan Laras Post

Kades Ranca Kalapa


Utamakan Kepentingan Masyarakat
Tangerang, Laras Post - Kepentingan masyarakat harus
lebih diutamakan daripada urusan pribadi. Segala sesuatu
akan berjalan maksimal jika masyarakat mendukung.
Oleh sebab itu, Desa Ranca Kalapa Kecamatan Panongan
Kabupaten Tangerang, terus utamakan pelayanan pada
masyarakat kapan saja dan dimana saja berada.
Yang terpenting warga dapat puas akan pelayanan yang
diberikan aparatur Pemerintahan Desa Ranca Kalapa, ujar
Kepala Desa Ranca Kalapa, Umaedi kepada Laras Post, pada
Kamis (11/8/2016) di Kantornya. ( R Ruhiyat/ Sudarma )

Tangerang, Laras Post Mediasi


jalan milik Neng Arsali berjalan alot
sehingga belum menemukan titik terang.
Dimana jalan yang menyambungkan
Kampung sawah Cicayur 1 menuju
ke IPK akan diputus oleh pihak BSD.
Sebab itu, pemilik tanah Neng
Arsali melalui Saful Munir selaku ahli
waris berusaha menempuh jalur damai,
melalui pertemuan dengan pihak
BSD yang belum lama ini diadakan di
kediaman Saeful Munir.
Hadir dalam pertemuan itu Junaedi
mewakili pihak BSD, keluarga Neng
Arsali, disaksikan oleh Kapospol
Pagedangan Aiptu Ngaliman beserta
masyarakat setempat.
Dengan harapan agar tanah seluas
64 M2 segera diselesaikan dan dibayar
oleh pihak BSD. Saya ingin masaah ini
segera dituntaskan dan jangan sampai
berlarut larut. Saya sebagi warga negara
yang taat akan aturan dan hukum yang
berlaku serta sebagai pemilik yang sah
dari tanah tersebut, meminta pihak
BSD agar arif dan bijaksana segera
menyelesaikan masalah ini, kata
Saeful Munir pada Laras Post, Selasa
(2/8/2016) di rumahnya.
Dijelaskan Saeful Munir, total

Foto: sujono
Pertemuan Pihak BSD Dengan Ahli waris Saeful Munir disaksikan Kapospol Pagedangan Aiptu
Ngaliman beserta keluarga.

keseluruhan tanah jalan tersebut


seluas 120 M2 yang dimiliki oleh 3
orang yaitu Yahya, Dulhak dan Neng
Arsali. Dimana sebenarnya tanah
milik Neng Arsali seluas 64 M2 tidak
ingin dijual namun demi kepentingan
umum, akhirnya Neng Arsali bersedia
menjual.
Ketika itu pihak BSD berjanji akan
menyelesaikan pembayaran namun
hingga kini belum ada penyelesaian.
Maka dari itu Neng Arsali memberikan
kuasa kepada Saeful Munir untuk
pengurusan dan penyelesaiannya.
Lebih lanjut Saeful menyebutkan,

sebagian tanah yang digunakan jalan


itu milik Neng Arsali berdasarkan
NOP 32.19.040.020.009.0123.0 atas nama
Neng Arsali Kp Sawah RT 003 RW 003
Lengkong kulon
seluas 530M2.
Saya bingung
kok jadi saya yang
dipanggil ke Polsek
Pagedangan
dengan kata saya
menghambat
pembangunan
jalan. Itukan tanah
ibu saya secara

hukum sah dan masih dibayarkan PBB


nya atas nama Neng Arsali. Intinya
saya ingin menagih janji BSD yang akan
menyelesaikan itu saja, tandas Saeful
Munir.
Lebih jauh Saeful Munir meminta
agar pihak BSD dalam menyikapi
permasalahan ini jangan mengulur
waktu segera menepati janji yang pernah
diucapkan dulu, karna menurut Saeful
Munir, ia telah memberikan kebijakan
pada BSD batas waktu yang pernah
diminta, namun sampai sekarang belum
ada kejelasnya.
Marilah kita semua introspeksi diri
dan bersikap yang adil dan bijaksana saya
hanya ingin tanah saya segera dibayarkan.
Demi kepentingan masyarakat juga,
tandasnya. ( Raden Ruhiyat )

sambungan

Sabtu, 16 maret 2013

Edisi 73/ TH IV / 15 - 28 agustus 2016

3

Jokowi Berikan Anugerah Kepada 37 Orang Pada Jambore Nasional


Jakarta, Laras Post - Presiden Jokowi
didampingi Ibu Negara Iriana Joko
Widodo hadir di lokasi sekitar pukul
07.50 WIB dengan mengenakan seragam
Pramuka. Keduanya disambut Menteri
Koordinator Bidang Pembangunan
Manusia dan Kebudayaan Puan
Maharani, Menteri Pemuda dan Olahraga
Imam Nahrawi, serta Ketua Kwartir
Nasional Gerakan Pramuka Adhyaksa
Dault.
Selain hadir dan memberikan
sambutan, Presiden Jokowi juga
secara resmi membuka pelaksanaan
Jambore Nasional ke-10 Tahun 2016.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden
memberikan Anugerah Penghargaan
Gerakan Pramuka. Penghargaan tersebut
diberikan kepada 38 orang yang dianggap

berkontribusi besar dalam Gerakan


Pramuka. Salah satu penerima anugerah
tersebut adalah Presiden Republik
Indonesia ke-5 Megawati Soekarnoputri,
yang mendapat Anugerah Penghargaan
Tertinggi Gerakan Pramuka berupa
Lencana Tunas Kencana.
Selain itu, Presiden Jokowi juga
memberikan anugerah kepada 37 orang
lainnya dalam bentuk:
1. Lencana Mabida Peduli (3 orang);
2. Lencana Melati (15 orang);
3. Lencana Darma Bakti (5 orang);
4. Lencana Satyawira Madya (8 orang);
5. Lencana Karya Bakti (1 orang);
6. Lencana Pancawarsa Utama (1
orang);
7. Lencana Teladan (4 orang).

Kepercayaan Publik Rendah Kapolri Minta Jajarannya


Tingkatkan Kinerja........ sambungan dari hal 1..........
Lebih lanjut Kapolri menyampaikan, layanan publik tidak simpatik,
saat melapor masyarakat diperas dan dipingpong. Ini jadi problem bagi
kita, ungkapnya.
Selain itu Kapolri juga menyoroti beberapa masalah lainnya, seperti
Narkoba merebak luar biasa, konflik massal banyak terjadi, kasus
konvensional masih banyak menghias media massa.
Kinerja kita dianggap rendah karena kultur korupsi luar biasa dalam
tubuh kita. Semua berpikir bagaimana caranya lomba-lomba cari uang. Ini
jadi budaya dianggap diterima di lingkungan kita, rebutan jabatan basah.
Jadi problem bagi kita. Mulai sekarang hilangkan itu semua, tuturnya.
Kapolri berharap polisi harus mendapat status baik bagi public, sebab itu
jajarannya harus berusaha meningkatkan kinerja. Kita tidak boleh terlena
dan harus bangkit. Harus berusaha memperbaiki kinerja dan kultur dengan
melakukan reformasi, ungkapnya.
Dalam kunjungan kerja tersebut Kapolri dan rombongan diterima
langsung oleh Kapolda Bali, Irjen Pol Sugeng Priyanto dan seluruh Pejabat
Utama serta personel Polda Bali. (hanafi)

Artis Indonesia, Anesya Anggun, Event Internasional Serap


Wisman Mancanegara.............. sambungan dari hal . ............
Banyak banget ya yang datang ke Indonesia, pastinya setelah ini,
mereka ada yang terus jalan-jalan, ke sekitar Jabodetabek dan tak menutup
kemungkinan mereka jalan-jalan ke daerah lain, mungkin ke Pulau Bali,
Sumatera atupun ke Pulau Kalimantan, terang Nesya (panggilan akrab)
kepada Laras Post ketika diwawancara usai menjadi MC pada acara hari
terakhir gelaran WIEF ke-12 di JCC, Jakarta, Kamis (4/8/2016)
Di lain kesempatan, Nesya mengatakan, moment penting menjelang HUT
Kemerdekaan RI ke-71 pemerintah akan menggelar sejumlah event karnaval
budaya nusantara bertujuan untuk meningkatkan kunjungan wisata.
Event karnaval budaya itu digelar baik tingkat nasional maupun tingkat
daerah. Tingkat nasional yaitu Karnaval Kemerdekaan Pesona Danau Toba
2016 yang dijadwalkan dihadiri Presiden Jokowi.
Harapan Nesya pada Bangsa Indonesia yang telah menginjak ke-71th
merdeka, semoga lebih baik lagi dan lagi, ekonominya semakin baik, sehingga
masyarakatnya sejahtera. Pariwisatanya juga semakin baik agar Indonesia
semakin dikenal di mancanegara, ujar Nesya.
Pengalaman Akting dan Modeling
Ketika ditanya apa kegiatan saat ini, Nesya menjawab, bahwa kegiatan
sekarang ini lumayan sibuk. Kadang jadi MC pada acara nasional maupun
internasional, presenter, syuting dan entrepreneur dalam suatu seminar,
terang Nesya.
Anesya Anggun dara berkelahiran Jakarta, 25 Januari 1990 ini, sejak kecil
sudah menyukai akting, terbukti ia telah membintangi sejumlah iklan, salah
satunya adalahproduk sabun Dove. Ia sempat mengikuti ajang Abang None
Jakarta Barat danMTVVj Hunt Indonesia pada tahun 2014.
Diakuinya, Nesya juga dulu sering mengisi kegiatan promosi wisata
baik di Jakarta maupun tingkat Nasional, ketika itu dirinya menjadi Putri
Wisata DKI Jakarta.
Gadis lulusan pendidikan S1 Edith Cowan University - Australia dan
S2: LSPR Jakarta ini telah membintangi sejumlah Film Televisi (FTV) antara
lain, Pacarku Tukang Kerak Telor, Resep Cinta Buat Novi, Bokap Gue Mata
Mata, Cupu Cupu Cari Cinta, Kakakku Musuhku, Kue Bolu Juleha, Cinta Di
Tempat Cucian Mobil, Jodoh Ketemu Di Pos Ronda dan Ganteng-Ganteng
si Galau.
Nesya juga telah bermain di sinetron Tendangan Si Madun season 1
(2012) dan Wali Sanga (2014). Diakui Nesya dirinya juga sempat mengikuti
pagelaran Putera Putri Bahari Indonesia hingga terpilih menjadi Runner Up
I Putri Bahari Indonesia 2015.
Dalam mengisi kemerdekaan, Nesya mengajak kepada kaum muda untuk
melakukan kegiatan positif. Pertama aktif dalam membantu semacam acara
perlombaan dalam memeriahkan 17 Agustus-an. Agar budaya 17an tetap
hidup dan dilestarikan.
Dirgahayu Kemerdekaan Indoensia ke 71 ini mari jadikan introspeksi
diri, apa yang belum kita lakukan untuk negara ini, kreatif dan berkarya
agar kemerdekaan ini lebih bemakna bagi kita semua, pesan Nesya kepada
kaum muda. (Sugih)

Kadispen AU Akan Lakukan Perbaikan Kinerja


Jakarta, Laras Post Dinas Penerangan
Angkatan Udara (Dispen AU) adakan
pisah sambut Kepala Dinas Penerangan
Angkatan Udara (Kadispen TNI AU)
dari Marsma TNI Wieko Syofyan kepada
Marsekal Pertama (Marsma) TNI Jemi
Trisonjaya, M.Tr (Han).
Kadispen AU Marsma TNI Jemi
Trisonjaya, M.Tr (Han) mengatakan, pihaknya akan melakukan pembenahan
kedalam dan melakukan perbaikan kinerja
untuk mendukung kegiatan TNI AU.
Yang pertama kita akan berbenah
diri ke dalam, bagaimana memperbaiki
kinerja kita mudah-mudahan bisa mensuport dalam rangka kegiatan TNI AU kedepan, kata Marsma TNI Jemi, kepada
wartawan usai acara pisah sambut, pada Senin (8/8/2016) malam, di Persada
Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Selain itu, pihaknya juga akan melakukan kerjasama dengan wartawan
untuk saling memberikan informasi dan masuk-masukan. Saya akan sering
bresilaturahmi dan berinteraksi memberikan informasi dan masuk-masukanan
kepada kita sebagai Dispen. Dan kita akan memberikan informasi-informasi
terbaik kepada rekan-rekan wartawan, ujarnya.
Sementara itu, Kadispen lama Marsma TNI Wieko Syofyan mengatakan,
program-program yang baik silahkan diteruskan dan apabila ada kekurangan
mohon diperbaiki.
Sebelumnya, Kepala Staf TNI AU (Kasau) Marsekal TNI Agus Supriatna
melantik Marsma TNI Jemi Trisonjaya, M.Tr (Han) menjadi Kadispen TNI AU
menggantikan Marsma TNI Wieko Syofyan, pada Senin (8/8/2016) siang di
Mabes TNI AU, Cilangkap, Jakarta.
Marsma TNI Jemi Trisonjaya, M.Tr (Han) yang merupakan alumnus Akademi
Angkatan Udara (AAU) tahun 1989 sebelumnya adalah Panglima Komando Sektor
Pertahanan Udara Nasional (Pangkosek Hanudnas) III Medan.
Sementara Marsma TNI Wieko Syofyan yang alumnus AAU tahun 1986,
selanjutnya mengemban tugas baru sebagai Wakil Kepala (Waka) BAIS TNI.
(sg, ram)

Di antara ke-37 orang penerima


anugerah tersebut, Menteri Kehutanan
dan Lingkungan Hidup Siti Nurbaya,
Gubernur Banten Rano Karno, dan
mantan Menteri Perhubungan Ignasius
Jonan juga termasuk di dalamnya.
Acara yang bertemakan Bangun
Karakter Kaum Muda Melalui Kegiatan
yang Keren, Gembira, dan Asyik ini
juga dimeriahkan dengan pemecahan
rekor MURI dalam bentuk penerbangan
seribu model pesawat ringan (chuck
glider) oleh seribu peserta Jambore
Nasional. Presiden Joko Widodo
dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo
mengawalinya dengan melemparkan
pesawat ringan masing-masing ke udara
untuk kemudian diikuti oleh peserta
lainnya.

Presiden Jokowi ketika memberikan lencana kepada sejumlah anggota Pramuka.

Hadir dalam peringatan Hari


Pramuka tahun ini di antaranya
ialah Menteri Koordinator Bidang
Pembangunan Manusia dan Kebudayaan
Puan Maharani, Menteri Koordinator

Bidang Politik, Hukum dan Keamanan


Wiranto, Menteri Pemuda dan Olahraga
Imam Nahrawi, Menteri Kehutanan
dan Lingkungan Hidup Siti Nurbaya,
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan

Muhajir Effendy, Menteri Sekretaris


Negara Pratikno, Jaksa Agung H.M.
Prasetyo, Kepala Staf Kepresidenan
Teten Masduki, dan Staf Khusus
Presiden Johan Budi S.P. (her, sg)

Presiden Jokowi: Pembentukan Holding BUMN Hadapi Persaingan Global ........... Sambungan dari hal ...........
dapat mengambil peran sebagai
lokomotif penggerak roda
perekonomian nasional.
Indonesia, lanjut Presiden, harus
segera mempunyai peta jalan yang
jelas untuk mewujudkan BUMN yang
besar, kuat, dan lincah. Karena itu,
setiap tahap mulai tahapan persiapan
sampai proses di korporasi, harus
betul-betul dikalkulasi dan dihitung
dengan baik, tuturnya.
Tidak Menghilangkan BUMN
Presiden menegaskan, bahwa
p e m b e n t u k a n h o l d i n g B UM N
bukan untuk menghilangkan
BUMN dan bukan privatisasi. Ini
berbeda. Tidak menghilangkan
status BUMN pada perseroan yang
menjadi anak perusahaan yang
sahamnya diinbrengkan. Juga tidak
menghilangkan atau mengurangi
portfolio saham negara secara
absolut, tegasnya.
Presiden memandang, penekanan
ini perlu disampaikan agar tidak keliru
nantinya. Pemisahan kekayaan negara,
bukanlah peralihan hak dari negara
kepada BUMN atau nama lain.
Ia menjelaskan, kekayaan negara
yang dipisahkan tersebut masih
menjadi kekayaan negara sebagai
pemegang saham. Pembentukan
holding BUMN justru kita ingin
memperkuat BUMN sehingga
BUMN bisa keluar kandang, bisa
menjadi perusahaan kelas dunia,
tegas Presiden.
Untuk itu, Jokowi berharap,
pengelolaan BUMN dijalankan
berdasarkan paradigma yang
menempatkan BUMN sebagai
sebuah korporasi bisnis, yang
tentu saja disesuaikan juga dengan

keputusan-keputusan yang diambil


oleh Mahkamah Konstitusi.
Jangan lagi BUMN kita ada
intervensi-intervensi, sehingga kita
dapat mengikuti perkembangan
dan BUMN kita bisa bersaing,
berkompetisi di dalam skala global,
kata Presiden.
Enam Holding BUMN
Sebelumnya Kementerian BUMN
mengusulkan adanya 6 (enam)
holding BUMN. Menteri BUMN
Rini Soemarno menjelaskan, pertama
adalah holding pertambangan
yang sekarang sosialisasi dengan
perusahaan-perusahaan yang akan
masuk di holding ini dilakukan oleh
Budi Sadikin (mantan Dirut Bank
BUMN).
Selain itu, pemerintah juga akan
melakukan holdingisasi untuk
minyak dan gas, dengan Pertamina
yang akan menjadi holding company.
Sementara untuk pertambangan,
yang akan menjadi holding company
adalah Inalum.
Ada holding company
untuk perumahan, karena kita
ingin mendorong pembangunan
perumahan, terutama perumahan
murah, perumahan rakyat, dan
perumahan menengah, yaitu Perumnas
akan menjadi holding dari beberapa
perusahaan karya, yaitu PP dan Adi
Karya, kata Rini kepada wartawan
usai Rapat Terbatas, Jumat (12/8/2016)
petang, di Kantor Presiden, Jakarta.
Juga ada holding company untuk
infrastruktur, terutama untuk jalan
tol. Itu akan di holding company
adalah Hutama Karya yang 100%
milik negara, kata Menteri BUMN.
Rini S menegaskan, holding-

holding company adalah yang 100%


milik negara, sehingga kepemilikannya
menjadi lebih jelas, dan harus tetap
100% dimiliki negara.
Ditekankan pula, bahwa
perusahaan-perusahaan yang
menjadi anak dari holding-holding
company ini, kepemilikannya tidak
boleh berkurang dari 51%. Sehingga,
kontrol dari negara tetap terjadi.
Selain 51% dan juga tetap ada saham
Seri A, sehingga kontrol di negara
tetap terjadi, papar Rini.
Ditambahkan Rini, juga ada
holding perbankan, di mana
pemerintah memanfaatkan bukan
perbankan tapi jasa keuangan. Oleh
karena itu, pemerintah memanfaatkan
holding company-nya Jasa Keuangan,
yang 100% dimiliki negara.
Kita memakai Danareksa sebagai
holding company-nya. Tapi tentunya,
tadi juga ditekankan oleh Wapres,
Danareksa ini direksinya tentunya
akan berubah karena akan menjadi
bentuk holding, ungkap Rini.
Menurutnya, direksi Danareksa
tentunya harus yang mampu memanage holding itu terutama dalam
sisi atau sektor jasa keuangan.
Lebih lanjut Menteri BUMN
mengungkapkan, yang terakhir
adalah holding pangan dengan
holding company-nya Bulog. Di
mana di dalamnya ada beberapa
perusahaan yang akan menjadi
bagian, seperti Sang Hyang, Pertani,
BGR, dan PBI.
Dampak Signifikan
Menteri BUMN menambahkan,
Presiden sangat menekankan bahwa
holdingisasi ini harus memberikan
dampak yang signifikan terhadap

perekonomian. Dalam arti bahwa


memperkuat kapasitas pembangunan
infrastruktur negara melalui
BUMN.
Jadi, kita bisa mendorong
BUMN untuk dapat melakukan
pembangunan-pembangunan di
seluruh pelosok Indonesia tanpa
mengganggu APBN, ini penekanan
yang utama. Dan tentunya untuk itu,
tentunya harus mempunyai capacity
yang kuat untuk dapat mencari
dana, tegas Rini.
Presiden Joko Widodo, lanjut
Rini, juga menekankan holdingisasi
ini harus tetap didasari oleh UndangUndang Dasar 1945 Pasal 33. Dan
juga bahwa ekonomi kerakyatan
harus tetap ditekankan.
Sebagai contoh, menurut Menteri
BUMN, Presiden menekankan kalau
nantinya ada tambang-tambang
yang sudah ditambang oleh rakyat,
bagaimana BUMN juga bisa
mengkoordinasikannya sedemikian
rupa. Sehingga rakyat tersebut tetap
dapat melakukan aktivitas bersamasama dengan BUMN.
Sehingga kita mungkin masih
bisa meningkatkan kemampuan di
pertambangan tapi tetap merangkul
kepada rakyat-rakyat yang memang
sudah biasa mendapatkan pendapatan
di tambang, tutur Rini.
Rapat Terbatas itu dihadiri
oleh Menko Polhukam Wiranto,
Menko PMK Puan Maharani, Menko
Perekonomian Darmin Nasution,
Menteri PPN/Kepala Bappenas
Bambang Brodjonegoro, Menteri
BUMN Rini Soemarno, Menteri PUPR
Basuki Hadimuljono, Mensesneg
Pratikno, dan Seskab Pramono
Anung. (her, sg, ram)

Kanwil BPN Jabar Terus Tingkatkan Layanan ....................... Sambungan dari hal 1........................
Kepala Kantor Pertanahan
Kabupaten Bekasi Dirwan Dachri
mengungkapkan, pihaknya saat
ini sedang mengintensifkan
penyelengaraan pelayanan
malam hari, guna memberikan
kemudahan kepada masyarakat
memiliki keterbatasan waktu untuk
mengajukan pendaftaran tanah di
kantor pertanahan.
Melalui layanan malam hari,
kita datangi masyarakat di desa-desa

secara bergilir, terutama ke desa


yang jauh dari kantor pertanahan.
Hal ini tentunya dimaksudkan untuk
memudahkan masyarakat dalam
melegalasasi aset, tuturnya.
Menurutnya, layanan malam hari
juga untuk menghindari berbelitnya
birokrasi dan praktek percaloan
yang sering menimbulkan kesan
mengurus sertipikat tanah mahal.
Sebenarnya sesuai peraturan
tidak mahal. Praktek percaloan

yang membuat seolah-olah mahal,


ungkapnya.
Ia menjelaskan, petugas di loket
pelayanan Kantor Pertanahan, sulit
menghindari calo karena memang
secara aturan, pendaftaran tanah
dapat dikuasakan. Sepanjang
mereka dilengkapi surat kuasa dan
persyaratannya lengkap, kita tidak
dapat menolak pendaftaran yang
mereka ajukan, tegasnya.
Dalam melaksanakan pelayanan

malam hari, Kantor Pertanahan


Kabupaten Bekasi, menggandeng
sejumlah instansi diantaranya Dinas
Pendapatan Daerah, kepolisian, pejabat
pembuat akta tanah, dan perbankan.
Adapun inovasi layanan yang
telah dilaksanakan, lanjut Dirwan,
diantaranya, layanan ngabuburit
yang diselenggarakan pada bulan
Ramadhan, layanan Sabtu-Minggu,
layanan pada car free day dan layanan
malam hari. (her, sg)

Segera Galakan Reforma Agraria ............................. Sambungan dari hal 1...................................


dan administrator Kementerian ATR/
BPN, pada Jumat (05/08/2016) di Aula
Prona Gedung Kementerian ATR/BPN
Jakarta.
Sofyan menegaskan, dalam waktu
dekat, pihaknya akan bekerjasama
dengan para ahli dari kalangan akademisi
untuk melakukan studi yang lebih
terperinci, sehingga melalui pelaksanaan
Reforma Agraria rakyat mendapat
lahan pertanian yang dapat diolah dan
memiliki kepastian. Jadi bisa dipastikan
rakyat mendapatkan manfaat, bukan
sekedar menerima kertas kosong, kata
Sofyan.
Aktivis Minta Menteri Fokus
Sebelumnya, pemerhati Agraria
yang juga Ketua Umum Networ for
Corruption Watch (NCW) C Herry
SL, meminta Menteri ATR/BPN agar
memprioritaskan dan lebih fokus pada
pelaksanaan program Reforma Agraria.
C Herry SL mengatakan, program
yang perlu menjadi prioritas Kementerian
ATR/BPN adalah Reforma Agraria.
Tentunya kita berharap Menteri
ATR/BPN yang baru Sofyan Djalil
memprioritaskan dan fokus untuk
melaksanakan program Reforma
Agraria, lanjutnya kepada Laras Post,

pada Minggu (31/7/2016) di Sekretariat


NCW di bilangan Cipayung Jakarta
Timur
C Herry SL menyebutkan, Reforma
Agraria yang diamanatkan oleh Undang
Undang Dasar (UUD) 1945, Undang
Undang Pokok Agraria (UUPA) No.
5/1960 dan ditegaskan oleh Tap MPR
No. IX/2001 tentang Pembaruan Agraria
dan Pengelolaan Sumber Daya Alam,
hingga kini pelaksanaannya masih jauh
dari harapan.
Tuntutan untuk melaksanakan
Reforma Agraria sendiri, lanjut C Herry
SL, mulai menguat pasca gerakan
reformasi, sehingga DPR merespons
dengan menerbitkan Tap MPR No.
IX/2001, namun ketetapan MPR itu tidak
segera diimplementasikan.
C Herry SL menyebutkan, pada awal
Pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf
Kalla harapan akan segera melaksanakan
Reforma Agraria kembali menguat,
karena Presiden Joko Widodo saat
itu mencanangkan program nawacita
salah satunya Reforma Agraria, dengan
rencana pembagian 9 juta hektar kepada
petani. Tapi hingga kini realisasi
program tersebut belum memenuhi
harapan masyarakat. Menurut saya
Reforma Agraria yang paling tertinggal

dibanding program yang lain, ujarnya.


Menurutnya, pelaksanaan reforma
agraria, pada masa Menteri ATR/BPN
Ferry Mursydan Baldan, yang ditandai
dengan penyerahan sertipikat tanah
eks HGU kepada petani penggarap di
sejumlah daerah, masih relatif kecil dan
belum memenuhi harapan petani secara
keseluruhan.
Ini terbukti dengan belum
terpenuhinya tuntutan petani penggarap
eks HGU PTPN XII Desa Penataran,
Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar.
Padahal telah bertahun-tahun para petani
disana meminta agar dilakukan reforma
agraria, tegas C Herry SL.
Penantian Panjang
C Herry SL menyebutkan, para petani
sejak tahun 2001 telah menggarap tanah
eks HGU di Desa Penataran dan telah
berulang kali meminta dilaksanakan
Reforma Agraria, namun nyatanya
hingga kini masih terkatung-katung.
Disebutkan, ribuan petani menggarap
tanah eks PTPN XII Desa Penataran seluas
700 hektar, terdiri dari tanah negara bebas
dan bekas Hak Guna Usaha (HGU) No
8/Penataran yang telah berakhir pada
31 Desember 2001.
C Herry SL menjelaskan, tanah

garapan petani itu, sesungguhnya telah


disepakati menjadi objek redistribusi
tanah, sehingga tanah seluas 70 ribu
hektar yang digarap petani, oleh Kepala
BPN saat itu, telah dikeluarkan dari
HGU PTPN XII yang luasnya mencapai
300 ribu hektar. Saat perpanjangan HGU
PTPN XII luasnya menjadi 230 ribu hektar
karena dikurangi 70 ribu hektar yang
digarap petani untuk dijadikan objek
redistribusi tanah. Namun rencana
redistribusi itu, hingga kini terkantungkatung, tegasnya.
Menurut pemantaun Laras Post di
Kabupaten Blitar, konflik pertanahan
antara masyarakat dengan pihak
perusahaan perkebunan relatif sering
terjadi, dalam kurun waktu yang panjang,
seperti diantaranya, Desa Penataran,
Kecamatan Nglegok, di Desa Gandungan
dan Desa Sumberagung, Kecamatan
Gandusari, Kabupaten Blitar.
Padahal tanah yang digarap para
petani merupakan tanah eks HGU,
contohnya seperti tanah eks PTPN XII
Desa Penataran, Kecamatan Nglegok
yang HGU-nya berakhir pada tahun
2001 dan tanah eks Perkebunan Rotorejo
Kruwuk di Desa Sumbersari, HGU
berakhir sejak 31 Desember 2009 lalu.
(her, sg, ram)

Pramuka Sebagai Ajang Pembelajaran Yang Keren, Asyik, dan Menyenangkan ........Sambungan dari hal 1......
jangan! Untuk menjelekkan orang lain,
jangan! Untuk menebar kebencian,
jangan, imbuh Presiden.
Melalui peringatan Hari Pramuka
tahun ini, Presiden Jokowi yang
hadir bersama Ibu Negara Iriana
Joko Widodo, juga berharap agar
Gerakan Pramuka menemukan
momentumnya agar kembali diminati
sebagai ajang pembelajaran mudamudi Indonesia.

Saya berharap Hari Pramuka tahun


ini menjadi momentum bagi Gerakan
Pramuka untuk kembali ke semangat
anak-anak muda, untuk kembali menjadi
ajang pembelajaran anak-anak muda
yang keren, asyik, dan menyenangkan,
ujar Presiden.
Ditemui oleh para jurnalis usai acara
berlangsung, Presiden Joko Widodo
menerangkan bahwa dirinya telah
bertemu dengan Ketua Kwartir Nasional

Gerakan Pramuka Adhyaksa Dault agar


pembinaan anak muda melalui kegiatan
Pramuka lebih digiatkan lagi. Presiden
juga menginformasikan bahwa dalam
Jambore Nasional kali ini, perwakilan
dari 9 negara lain juga turut serta di
dalamnya.
Kalau kita lihat tadi anak-anak
muda semuanya sebetulnya ingin sekali
ikut dalam kegiatan-kegiatan Pramuka.
Yang hadir pagi hari ini 25 ribu dari

seluruh kabupaten/kota dan provinsi


yang ada di Indonesia. Semuanya
mengirim delegasinya dan kita lihat
semuanya memiliki kekhasan masingmasing, ada kegiatan masing-masing.
Saya kira inilah sebuah pertukaran
kegiatan antarkota, kabupaten, dan
provinsi, juga dari 9 negara lain yang
ikut bergabung dalam kegiatan Jambore
Nasional yang diadakan di Cibubur
ini, ucapnya. (her, sg, ram)


2

Wisata & Budaya

Edisi 73 / TH IV / 15 - 28 agustus 2016

Karnaval Kemerdekaan Pesona Danau Toba

Meriahkan HUT RI ke-71

Menpar Arif Yahya foto bersama panitia Karnaval Kemerdekaan Pesona Danau Toba
usai jumpa pers di Gedung Sapta Pesona, Jakarta.

Jakarta, Laras Post - Karnaval Kemerdekaan Pesona Danau Toba dalam


rangka perayaan HUT Kemerdekaan RI ke-71 Indonesia Kerja Nyata akan
berlangsung di Balige (Tobasa) dan Parapat (Simalungun) Toba, Sumatera
Utara (Sumut) pada Sabtu-Minggu (20-21/8/2016) mendatang.
Dipilihnya Danau Toba menjadi lokasi Karnaval Kemerdekaan pada tahun
ini dalam rangka menggaungkan Toba sebagai destinasi pariwisata unggulan
dan menjadi salah satu 10 Bali Baru.
Tahun lalu berlangsung di Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar)
sedangkan tahun ini di Danau Toba, Sumut dengan tema karnaval Pesona
Danau Toba.
Even Karnaval Kemerdekaan menjadi agenda Kemenpar. Presiden Joko
Widodo memilih Danau Toba sebagai pusat perayaan HUT Kemerdekaan RI
ke-71 dengan tujuan membangkitkan kebanggaan berbangsa dan menjadi
penyulut semangat Indonesia kerja nyata, serta untuk menindaklanjuti
kebijakan nasional dalam pembangunan kepariwisataan agar lebih fokus
dalam pengembangan 10 destinasi unggulan, terang Menpar Arief Yahya
dalam jumpa pers di Gedung Sapta Pesona Jakarta, kantor Kemenpar, Rabu
(10/8/16) lalu.
Kegiatan Karnaval Kemerdekaan Pesona Danau Toba terdiri dari karnaval
budaya yang diikuti 26 provinsi, 7 kabupaten sekitar Toba, 8 sub-etnik,
Kementerian BUMN, dan komunitas budaya dengan jumlah peserta sekitar
4.000 orang. Karnaval ini mengambil rute sejauh 3,5 km di Balige dengan tema
defile merah putih hitam.
Kegiatan lain, parade perahu berhias lampu warna warni di Danau Toba,
pertunjukan konser musik Slank di atas panggung apung (floating stage), serta
kuliner rakyat dengan menghadirkan chf Bara Pattiradjawane dan food truck
di Parapat, serta pertunjukan Judika dan kawan-kawan di Balige. Kegiatan
ini diharapkan menjadi representasi beragam suku dan budaya bangsa dan
menjadi kegiatan yang festive yang menarik perhatian masyarakat dengan
target 50.000 pengunjung.
Danau Toba, lanjut Arief Yahya, merupakan destinasi yang lengkap
sebagai wisata alam, geopark, dan water sport dan memiliki budaya yang unik.
Kita sengaja memilih dua lokasi untuk karnaval pada tahun yaitu; Balige di
Kabupaten Tobasa yang memilik panorama alam seperti Ubud di Bali.
Tercatat pada 2015 jumlah kunjungan wisatawan ke Toba sebanyak
11.215.535 mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2014 sebanyak
11.046.234, sedangkan target tahun 2016 sebanyak 11,4 juta wisatawan.
(sugih/BHK Kemenpar).

Gendis Restaurant Hotel Santika Premiere, Kota Harapan Indah

Nikmati Sajian Khas Nusantara


Dengan Suasana Memukau

Bekasi, Laras Post- Wisata


kuliner selalu menjadi tujuan bagi
turis lokal maupun mancanegara
ketika berkunjung ke suatu tempat. Menikmati aneka hidangan
dan memanjakan lidah menjadi
suatu hal yang menyenangkan
dan dapat meningkatkan mood
sehingga menciptakan suasana
bahagia saat berkunjung ke tempat-tempat tertentu. Kota Bekasi
kini mulai dikenal dengan wisata
kulinernya yang tersebar hingga
ke wilayah Kota Harapan Indah.
Gendis Restaurant yang berlokasi di Hotel Santika Premiere
Kota Harapan Indah merupakan
salah satu tujuan wisata kuliner di
wilayah Kota Harapan Indah. Hal itu diungkapkan Renata, Public Relation
ManagerHotel Santika Premiere, Kota Harapan Indah Bekasi dalam siaran
pressnya.
Disebutkan Renata, suasana yang memukau dengan sentuhan modern
dan pemandangan indah meningkatkan suasana hati seluruh pengunjung
yang hadir. Sambutan hangat dari seluruh staf menjadi daya tarik tersendiri
yang tak terlupakan. Gendis Restaurant menyajikan berbagai pilihan hidangan
makanan khas Nusantara seperti Nasi Gandhul, Nasi Rames, Ikan Gabus
Pucung khas Bekasi, Nasi Goreng Tradisional hingga Sop Buntut yang dapat
dinikmati dengan aneka pilihan minuman mulai dari Kopi, Teh, Healthy
Drink hingga Mocktail.
Bagi tamu yang menyukai masakan Asia dan Eropa, Gendis Restaurant
menyajikan pilihan menu Continental, Pasta, Pizza, Burger dan Sandwhiches.
Seluruh sajian tersebut dapat dinikmati mulai pukul 6 pagi hingga 11 malam,
ujar Renata.
Khusus di bulan Agustus 2016, Gendis Restaurant menghadirkan Nasi
Bakar Bambu Runcing yang disajikan dalam porsian Nasi Liwet, Opor Ayam,
Sambalan Labu Siam, Sambel Terasi dan Kerupuk Gendar. Bumbu opor yang
yang nikmat serta sambal dengan rasa yang khas menjadikan Nasi Bakar
Bambu Runcing pilihan santap makan siang bagi para tamu yang berkunjung
dan dapat dinikmati hanya dengan Rp. 65.000nett/pax.
Hotel Overview
Hotel Santika Premiere Kota Harapan Indah Bekasi adalah hotel
berbintang 4 yang berlokasi di Jl. Harapan Indah Bulevar No. 10-12 Medan
Satria, Kota Harapan Indah Bekasi. Hotel yang dibuka pada 25 April 2014
ini, memiliki 152 kamar, dengan fasilitas Ballroom yang dapat menampung
hingga 2.000 orang. (sugih)

Kantor Pertanahan Kota Adm. Jakarta Timur

Mengucapkan

Selamat HUT Kemerdekaan RI ke-71

Semoga Indonesia Tetap Jaya

Thontowi, SH, MSi


Kepala Kantor

Masyarakat Sambut Pameran Lukisan Koleksi Istana Kepresidenan


Dipamerkan juga sejumlah buku langka
Koleksi Istana Presiden, yang diulas
secara mendalam melalui layanan tur
setiap Hari Minggu digelar dalam 2
sesi, yakni pada pukul 10.00-11.30 WIB
dan 13.30-15.00 WIB, pada Pameran
17:71 Goresan Joeang Galeri Nasional
Jakarta.
Jakarta, Laras Post - Pameran
koleksi Lukisan Istana Kepresidenan
Republik Indonesia, selama satu bulan
penuh di Galeri Nasional, Jakarta,
mendapat sambutan secara antusias dari
masyarakat luas.
Sejumlah kalangan baik dari pecinta
seni maupun masyarakat umum, harus rela
antri untuk dapat menikmati keindahan
seni lukis koleksi Istana Kepresidenan.
Harus antri mas. Tapi ga apa-apa, ini
kesempatan bagi masyarakat untuk
menyaksikan koleksi lukisan Istana, ujar
Wahyu, warga Bogor yang sengaja datang
ke Galeri Nasional untuk menyaksikan
pameran, pada Selasa (2/8/2016).
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo
(Jokowi) membuka Pameran Koleksi
Seni Lukis Istana Kepresidenan
Republik Indonesia, yang mengusung
tema Goresan Joeang Kemerdekaan,
pada Senin (1/8/2016) pagi di Galeri
Nasional, Jakarta.
Presiden Jokowi mengatakan,
koleksi benda seni yang dimiliki Istana,
termasuk di dalamnya koleksi lukisan,
jumlahnya sangat banyak sekali. Untuk
lukisan saja jumlahnya kurang lebih
3.000. Ini hampir semuanya adalah
koleksi Presiden pertama Republik
Indonesia, Bung Karno, yang selama
ini hanya disimpan, ungkapnya,
saat menyampaikan sambutan pada
pembukaan Pameran, pada pada Senin
(1/8/2016) pagi di Galeri Nasional,
Jakarta.
Presiden mengatakan, koleksi lukisan
itu di Istana Merdeka disimpan dan yang
dipajang hanya sedikit. Sementara
yang di Istana Bogor ada satu gudang,
juga hanya disimpan di gudang, yang
dipajang juga hanya sedikit, sehingga
masyarakat tidak bisa menikmati,
masyarakat tidak bisa menghargai,
mengapresiasi, akhirnya masyarakat

tidak merasa ikut memiliki. Inilah


kenapa pada hari ini kita pamerkan,
ungkapnya.
Menurut Presiden, dari tema-tema
lukisan tersebut, masyarakat bisa belajar
banyak, terutama generasi muda, bisa
memetik nilai-nilai keutamaan, nilainilai perjuangan, nilai-nilai persatuan
dan juga mereka bisa membangun, bisa
membayangkan, membangun imajinasi
yang indah tentang bangsa Indonesia,
tentang tumpah darah Indonesia,
tentang sopan satun dan kehalusan
budi masyarakat Indonesia serta tentang
peradaban Indonesia.
Lebih lanjut Presiden menyampaikan
harapannya agar Pameran Lukisan
Koleksi Istana ini bisa menumbuhkan
inspirasi. Bisa memicu dan memacu
semangat kita. Bisa memperkuat
karakter bangsa, agar nantinya kita
menjadi bangsa pemenang, tegasnya.
Presiden Jokowi mengingatkan,
tanpa optimisme, tanpa semangat
gotong royong, tanpa semangat kerja
keras, tanpa kreativitas yang tinggi,
bangsa ini akan digulung oleh arus
sejarah. Ini kita tidak mau, tegasnya.
Ke depan, lanjut Presiden, insya
Allah semakin banyak koleksi lukisan
dan benda seni Istana yang akan bisa
dipamerkan dan dinikmati masyarakat.
Semoga langkah tersebut menjadi
bagian tugas sejarah kita untuk
membangun bangsa Indonesia menjadi
bangsa pemenang yang berdaulat, yang
mandiri berdedikasi, berdaya saing, dan
sejahtera, pungkasnya.

foto: sugih

Presiden Jokowi didampingi, Presiden RI ke-5, Megawati Soekarnoputri ketika meminjau


ruang Pameran 17:71 Goresan Joeang yang memamerkan lukisan koleksi Istana
Kepresidenan di Galeri Nasional Indonesia, Jakarta.

Pameran ini menampilkan 28 karya


dari 20 pelukis dan 1 karya Presiden
Sukarno, yang dibagi dalam 3 kategori
narasi, diantaranya karya Raden
Saleh, Affandi, S. Sudjojono, Hendra
Gunawan, Basoeki Abdullah, Dullah,
Trubus Sudarsono, Sodjono Abdullah,
Haridjadi S., Kartono Yudhokusumo,
Henk Ngantung, dan Gambiranom.
Pamerkan Sejumlah Buku Langka
Selain menyajikan sejumlah koleksi
lukisan Istana Kepresidenan, dipmerkan
pula buku-buku penting dan langka
yang menyajikan informasi seputar
Istana Kepresidenan beserta koleksi

karya seninya turut dipamerkan.


Buku-buku yang dipamerkan
tersebut secara garis besar dapat
digolongkan ke dalam dua jenis.
Pertama, buku-buku yang diterbitkan
pada era Presiden Soekarno yang
berisi daftar lukisan dan benda seni
koleksinya. Dan yang kedua, buku-buku
yang menyajikan informasi mengenai
sejarah Istana Kepresidenan Republik
Indonesia.
Semua buku langka dan informatif
tersebut akan dibuka dan diulas secara
khusus melalui layanan tur pameran yang
berlangsung tiap hari Minggu dalam 2 sesi
pelaksanaan. (her, sg, ram)

Adapun sejumlah buku yang dipamerkan dalam gelaran pameran kali ini ialah:
1. Lukisan Koleksi Ir. Dr. Soekarno, kompilasi
Dullah, Penerbit: Pustaka Rakjat Peking,
Tiongkok, edisi 1-2, 1956 (Koleksi Museum
Dullah)
2. Lukisan dan Patung Koleksi Ir. Dr. Soekarno,
Presiden Republik Indonesia, kompilasi Lee Man
Fong, Penerbit: PT. Topan Tiongkok, Jepang,
edisi 1-5, 1964 (Koleksi Museum Dullah)
3. Lukisan Koleksi Ir. Dr. Soekarno, kompilasi
Dullah, Penerbit: Pustaka Rakjat Peking,
Tiongkok, edisi 1-4, 1956. Bertanda tangan asli
Presiden Soekarno (Koleksi Museum Dullah)
4. Ukiran-ukiran Rakjat Indonesia, kompilasi Dullah,
Penerbit: Pustaka Rakjat Peking, Tiongkok, 1
edisi, 1961 (Koleksi Mikke Susanto)

5. Puri Bhakti Renatama, Museum Istana


Kepresidenan Indonesia, Penerbit: Istana
Kepresidenan RI, Jakarta, 1978 (Koleksi Mikke
Susanto)
6. Istana Presiden Republik Indonesia, Penerbit:
Sekretariat Negara Republik Indonesia, Jakarta,
1979 (Koleksi Mikke Susanto)
7. Presiden Republik Indonesia 1945-2014,
Penerbit: Kementerian Pendidikan & Kebudayaan
Republik Indonesia, 2014 (Koleksi Mikke
Susanto)
8. Rumah Bangsa: Istana-istana Kepresidenan
Republik Indonesia dan Koleksi Benda Seni,
Penulis: Bondan Winarno & Agus Dermawan
T., Penerbit: Kementerian Sekretariat Negara

Republik Indonesia, 2004 (Koleksi Sekretariat


Negara)
9. Istana-istana Kepresidenan di Indonesia: Peninggalan
Sejarah & Budaya, Penulis: Asti Kleinsteuber, Penerbit:
Genta Kreasi Nusantara, 2010
10. Sejumlah booklet Istana-istana Presiden di
Jakar ta, Bogor, Yogyakar ta, Cipanas, dan
Tampaksiring (Koleksi Sekretariat Negara)
11. 17/71: Goresan Juang Kemerdekaan - Koleksi
Istana Kepresidenan Republik Indonesia, Penulis
Mikke Susanto & Agus Dermawan T., Penerbit:
Kementerian Sekretariat Negara Republik
Indonesia, Jakarta, 2016. Bertanda tangan asli
Presiden Joko Widodo (Koleksi Kementerian
Sekretariat Negara)

Jalan Sehat Bersama Sambut HUT RI ke-71


Bekasi, Laras Post - Warga
Rw. 10 Kelurahan Duren Jaya
melakukan Jalan Sehat bersama
dalam rangka memeriahkan
perayaan Dirgahayu RI ke 71
di Perumahan Duren Jaya,
Kota Bekasi, Minggu (14/8/16)
pagi.
Jalan Sehat bersama yang
dihadiri anggota DPRD Kota
Bekasi dari Partai Demokrat,
Ronny Hermawan juga diikuti
Anggota DPRD Kota Bekasi Ronny Hermawan
masyarakat sekitar Rw 10
didampingi ketua RW 10 dan Sekertaris
Kelurahan Duren Jaya baik
Kelurahan Duren Jaya, ketika memberikan
remaja maupun kaum bapak/
sambutan sesaat sebelum pelepasan jalan sehat.
ibu. (Joko)

Kaum ibu dan para remaja berbaur mengikuti jalan sehat berasama
menyambut HUT RI ke 71 di Perumahan Duren Jaya, Kota Bekasi.

Kantor Pertanahan Kabupaten Bekasi


Mengucapkan

Selamat HUT Kemerdekaan RI ke-71

Semoga Indonesia Tetap Jaya

Dirwan Dachri
Kepala Kantor
Kantor Pertanahan Kota Adm. Jakarta Barat

Mengucapkan

Selamat HUT Kemerdekaan RI ke-71

Semoga Indonesia Tetap Jaya

Drs. Sumanto, S.H. M.Si


Kepala Kantor

Ketua RW. 10 Kelurahan Duren Jaya, Kota Bekasi melepas regu


gerak jalan sehat dalam rangka memeriahkan HUT RI ke-71

Kaum ibu panitia jalan sehat photo berasama sebelum pelepasan jalan sehat di
Perumahan Duren Jaya, Kota Bekasi.

DINAS PEMUDA DAN OLAH RAGA


KOTA DEPOK

Mengucapkan

DIRGAHAYU REPUBLIK INDONESIA KE - 71 (1945 - 2016 )


Dengan Kerja Nyata Kita Wujudkan Prestasi Pemuda dan Olah Raga
Demi Kemajuan Bangsa dan Negara Republik Indonesia
T.T.D
Drs. Mulyamto
Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga

Kantor Pertanahan Kota Depok

Mengucapkan

Selamat HUT Kemerdekaan RI ke-71

Semoga Indonesia Tetap Jaya

Drs. Almaini, SH, MH


Kepala Kantor

Pertanahan

Sabtu, 16 maret 2013

Edisi
Edisi73
73// TH IV / 15 - 28 agustus 2016

3

Sofyan Djalil: Laksanakan Amanah Dengan Baik


Jakarta, Laras Post Menteri Agraria dan Tata
Ruang / Kepala Badan
Pertanahan Nasional
(ATR/BPN) Sofyan Djalil
melantik empat belas
pejabat pimpinan
tinggi pratama
dan administrator
Kementerian ATR/BPN.
foto : ist
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Sofyan Djalil
bersama walikota Surabaya Tri Rismaharini melakukan program kerjasama pendaftaran
dan sertifikasi seluruh bidang tanah di wilayah kota Surabaya, Jawa Timur

Kemterian ATR/BPN Canangkan


Sertifikasi Tanah di Surabaya Selesai 2017
Jakarta, Laras Post Menteri Agraria dan Tata Ruang/
Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Sofyan Djalil
bersama walikota Surabaya Tri Rismaharini sepakat untuk
melakukan program kerjasama pendaftaran dan sertifikasi
seluruh bidang tanah di wilayah kota Surabaya, Jawa Timur.
Dengan kerjasama ini diharapkan sertifikasi seluruh bidang
tanah di Surabaya dapat selesai dalam waktu satu tahun ke
depan. Program dicanangkan hari ini dan ditargetkan selesai
akhir 2017, ujar Sofyan, pada Senin (8/8/2016) di Kantor
Kementerian ATR/BPN, Jakarta.
Sofyan menyatakan, setelah 71 tahun sejak Indonesia
merdeka, baru 60 persen bidang tanah di kota Surabaya yang
tersertipikasi yakni, mencapai 382,533 bidang tanah. Sementara
itu masih terdapat 224,067 bidang tanah atau 40 persen yang
belum terdaftar. Untuk itu kami canangkan program sertifikasi
untuk 40 persen sisanya dalam waktu 1 tahun ke depan, tegas
Sofyan.
Menurut Sofyan, langkah percepatan ini merupakan upaya
negara agar semua rakyat Surabaya mendapatkan kepastian
hukum. Program sertifikasi tanah juga akan mengurangi
sengketa dan konflik tanah serta seluruh bidang tanah di
desa/kelurahan sudah terdaftar dan bersertifikat. Program ini
akan sangat bermanfaat bagi seluruh warga Surabaya sekaligus
memudahkan pembangunan infrastruktur, terang dia.
Dengan kerjasama ini, Surabaya akan menjadi kota pertama
di Indonesia yang seluruh bidang tanahnya tersertifikasi.
Setelah Surabaya, Kementerian ATR/BPN akan mendorong
program kerjasama serupa dilakukan di kota-kota lain di
Indonesia antara lain di DKI Jakarta dan Batam.
Sofyan menambahkan, perbaikan data tanah yang
teregistrasi di Surabaya dan Jakarta, secara tidak langsung
akan memperbaiki peringkat Indonesia Tingkat Kemudahan
dalam Berusaha (Ease of Doing Business) yang dikeluarkan
Bank Dunia.
Sementara itu, Walikota Surabaya Tri Rismaharini
mengatakan, salah satu persoalan tanah rakyat miskin adalah
belum adanya sertifikasi sehingga muncul spekulan tanah yang
merugikan masyarakat. Seluruh aparat dan warga Surabaya
akan membantu kesuksesan program ini, ujarnya. (her, sg,
ram)

Kalian sudah dipilih dari yang


terbaik untuk melaksanakan amanah
dengan sebaik-baiknya, ujar Sofyan
dalam sambutan pelantikan pejabat
setingkat eselon 2 dan 3 tersebut,
pada Jumat (5/8/2016) siang, di Aula
Prona Gedung Kementerian ATR/BPN
Jakarta.
Pada kesempatan itu, Sofyan juga
mendorong seluruh jajaran ATR/
BPN untuk terus bekerja cepat dan
kreatif, sesuai dengan arahan Presiden
Joko Widodo terhadap Kabinet Kerja,
yakni untuk fokus melaksanakan
legalisasi aset, pengadaan tanah proyek
pemerintah dan reforma agraria.
Legalisasi aset, kata Sofyan,
merupakan program yang sangat
penting terutama dalam memberikan
sertifikat tanah kepada masyarakat kecil.
Dengan memiliki sertifikat, masyarakat
bisa mengolah tanah miliknya yang
pada akhirnya bisa meningkatkan

kehidupan ekonomi mereka. Sertifikasi


lebih baik daripada bantuan langsung
tunai, jelasnya.
Selain itu, pengadaan tanah terkait
proyek pembangunan pemerintah harus
menjadi fokus kinerja Kementerian
ATR/BPN. Sofyan menjelaskan selama
ini masih ditemui terhambatnya
pembangunan akibat belum selesainya
pembebasan lahan. Tolong dibantu
proyek pemerintah ataupun swasta
seperti pembangunan kawasan industri
atau pelabuhan, ujar Sofyan lagi.
Tidak hanya mendahulukan proyek
pemerintah, proyek swasta juga harus
mendapatkan perhatian karena dapat
menciptakan lapangan kerja, menyerap
tenaga kerja dan memberi pemasukan
terhadap kas negara melalui pajak.
Sofyan menambahkan Reforma
Agraria harus terus digiatkan agar
tercapai pemerataan penguasaan tanah.
Ia meminta jajaran ATR/BPN untuk
melakukan identifikasi dan verifikasi
sebelum melakukan pembagian sertifikat
program Reforma Agraria agar lahan yang
dibagikan ke masyarakat benar-benar tepat
guna. Jangan sampai kita berikan lahan ke
petani, ternyata tanah tersebut tidak cocok
untuk bertani, imbuhnya.
Pihaknya akan menggandeng
para ahli dari kalangan akademisi
untuk melakukan studi yang lebih
terperinci. Jadi bisa dipastikan rakyat
mendapatkan manfaat, bukan sekedar
menerima kertas kosong, kata Sofyan.
Di hadapan sejumlah pejabat yang
hadir, Sofyan mengingatkan jajarannya
untuk terus memberikan ruang untuk
maju berkembang. Ia menantang

foto : ist

Menteri Agraria dan Tata Ruang / Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Sofyan Djalil
melantik empat belas pejabat pimpinan tinggi pratama dan administrator Kementerian ATR/BPN.

pejabat yang baru terpilih untuk berani


melakukan perubahan yang lebih baik.
Kantor bapak harus lebih baik ketika
nanti ditinggalkan daripada ketika bapak
pertama kali masuk, tutupnya.
Ke-14 pejabat pimpinan tinggi pratama
dan administrator yang dilantik hari ini
antara lain, 1. Kepala Biro Perencanaan
dan kerjasama Sekretariat Jenderal Gabriel Triwibawa, 2. Kepala Kantor
Wilayah Badan Pertanahan Nasional Jawa
Tengah - Heri Santoso, 3. Kepala Bagian
Umum Kepegawaian, Biro Organisasi dan
Kepegawaian - Sri Soewito, 4. Kepala Bagian
Umum, Pusat Pendidikan dan Pelatihan Agus Suprijanto, 5. Kepala Subdirektorat
Pemetaan Dasar dan Pembinaan Surveyor,
Direktorat Pengukuran dan Pemetaan
Dasar - Herjon Panggabean.
6. Kepala Bagian Program dan Hukum,
Sekretariat Direktorat Jenderal Hubungan

Hukum Keagrariaan - Adiana Ratih Yuniati,


7. Kepala Bagian Kepegawaian dan Umum,
Sekretariat Direktorat Jenderal Hubungan
Hukum Keagrariaan - Agus Nurinsanto,
8. Kepala Bagian Rumah Tangga, Biro
Umum dan Tata Usaha Pimpinan - Admiral
Faizal, 9. Kepala Bagian Perlengkapan dan
Layanan Pengadaan, Biro Umum dan Tata
Usaha Pimpinan Purwati, 10. Kepala
Bagian Pemantauan, Evaluasi dan Pelaporan
Program, Biro Perencanaan dan Kerjasama
- Sri Untari, 11. Kepala Subdirektorat Konflik
Tanah dan Ruang Wilayah I, Direktorat
Sengketa dan Konflik Tanah dan Ruang
Wilayah I Sudaryanto, 12. Kepala Kantor
Pertanahan Kabupaten Banjarnegara, Jawa
Tengah Sumarma, 13. Kepala Kantor
Pertanahan Kabupaten Wonosobo, Jawa
Tengah - Sepyo Achanto, 14. Kepala Kantor
Pertanahan Kabupaten Pekalongan, Jawa
Tengah - Idrus Alaydrus. (her, sg)

Pembangunan GORR Terkendala Pilkada


Jakarta, Laras Post Pembebasan
lahan guna pembangunan
Gorontalo Outer Ring Road (GORR)
terhambat karena akan diadakan
Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).
Pembebasan lahan GORR
terhambat karena akan diadakan
Pilkada, ujar Gubernur Gorontalo,
Rusli Habibi saat bertemu dengan
Menteri Agraria dan Tata Ruang/
Kepala Badan Pertanahan Nasional
(ATR/BPN) Sofyan Djalil, pada Selasa
(9/8/2016), di Jakarta.
Proyek GORR yang terbagi dalam 3
segmen itu, merupakan pembangunan
jalan lingkar yang akan menghubungkan
Bandar Udara Djalaludin dan Pelabuhan
Laut Gorontalo. Dengan total panjang 47
kilometer, pembangunan ini bertujuan
untuk meningkatkan perekonomian
di tiga wilayah yakni Kota Gorontalo,
Kabupaten Bone Bolango dan Kabupaten
Gorontalo.

Menteri (ATR/BPN) Sofyan Djalil saat membahas Pembebasan lahan guna pembangunan
Gorontalo Outer Ring Road (GORR) bersama Gubernur Gorontalo, Rusli Habibi

Rusli menyebutkan pelaksanaan


segmen III mendapat kendala karena
anggaran Anggaran Pendapatan Belanja
Daerah (APBD) dipersiapkan untuk
penyelenggaraan Pemilihan Kepala
Daerah (Pilkada) Gorontalo pada 2017
mendatang.

Karena itu Rusli meminta agar


sumber pendanaan pengadaan lahan
tersebut juga didapat dari Anggaran
Pendapatan Belanja Negara (APBN).
Saya ingin meminta penjelasan kepada
teman-teman BPN dengan PUPERA
(Kementerian Pekerjaan Umum dan

Perumahan Rakyat -red) agar terdapat


satu kejelasan, pinta Rusli.
Menanggapi hal tersebut Sofyan
menyatakan akan memanfaatkan Undang
Undang Administrasi Pemerintahan untuk
mendorong penyelesaian Proyek GORR.
Apabila bisa diskresi, akan kita berikan agar
proyek ini bisa jalan. Untuk apa sebuah aset,
yang penting fungsinya. Oleh sebab itu kita
akan selesaikan, jawab Sofyan.
Sementara itu Kepala Biro Perencanaan
dan Kerjasama, Gabriel Triwibawa
menjelaskan, pembangunan GORR dibagi
dalam 3 segmen. Segmen I sepanjang 14 km
telah selesai di 2015 sedangkan segmen II
sepanjang 16 km telah diselesaikan lebih
awal yakni pada 2014.
Saat ini, lanjut Gabriel, sedang
dilaksanakan pembangunan segmen
III sepanjang 17 km dan baru selesai
dikerjakan 1,25 km. Semuanya telah
selesai menggunakan pendanaan dari
APBD, terangnya. (her)

Kementerian Agraria dan Tata Ruang (ATR) / BPN RI


Mengucapkan
Selamat HUT Kemerdekaan RI ke-71
Semoga Indonesia Tetap Jaya
Sofyan DJalil
Menteri ATR/Kepala BPN

Kantor BPN Wilayah Prov. Jawa Barat


Mengucapkan

Kantor BPN Wilayah Prov. DKI Jakarta


Mengucapkan

Selamat HUT Kemerdekaan RI ke-71

Selamat HUT Kemerdekaan RI ke-71

Drs. Syafriman, SH, MHum


Kakanwil BPN Jabar

M. Najib Taufieq
Kepala Kantor BPN Wilayah Prov. DKI Jakarta

Semoga Indonesia Tetap Jaya

Kantor BPN Wilayah Prov. Jawa Tengah


Mengucapkan

Semoga Indonesia Tetap Jaya

Kantor BPN Wilayah Prov. Nusa Tenggara Barat


Mengucapkan

Selamat HUT Kemerdekaan RI ke-71

Selamat HUT Kemerdekaan RI ke-71

Drs. Lukman Hakim, SH


Kabid HTPT

Budi Suryanto, SH, CN, MSi

Semoga Indonesia Tetap Jaya

Semoga Indonesia Tetap Jaya

Kakanwil BPN NTB

pertanahan

10

Edisi 73 / TH IV / 15 - 28 agustus 2016

Perlu Pengelolaan Tata Ruang


Dengan Baik Di Kawasan Rawan Bencana
Jakarta, Laras Post Badan Nasional Penanggulangan Bencana
(BNPB) mencatat, Indonesia berpotensi mengalami bencana antara lain
letusan gunung berapi, gempa bumi, tsunami, banjir dan tanah longsor.
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional
(ATR/BPN) Sofyan Djalil menegaskan, tata ruang di kawasan rawan bencana
harus dikelola dengan baik, agar bisa menyelamatkan banyak nyawa, rumah
dan harta benda.
Penataan ruang yang lebih baik harus dimulai dari sekarang untuk
Indonesia yang nyaman ditinggali oleh anak cucu kita, ujarnya pada
pembukaan lokakarya Penataan Ruang Kawasan Rawan Bencana, pada Senin
(1/8/2 016), di Indonesia, di Grand Kemang Jakarta.
Sofyan menyatakan, pemahaman umum tentang tata ruang merupakan
konsep bersama. Kalau kita merencanakan yang baik soal penataan ruang
banyak efisiensi yang kita peroleh, ujarnya.
Lebih lanjut Sofyan menyampaikan dalam waktu dekat akan meminta
Badan Informasi Geospasial (BIG) untuk berkoordinasi dengan Kementerian
ATR/BPN. Kalau BIG dalam koordinasi yang sama, mindset saya
mengatakan kita tidak punya ilmu tentang ini, tapi firasat saya mengatakan
itu sangat bagus, tegasnya.
Sofyan juga mengajak Dirjen Tata Ruang untuk membantu daerah-daerah
yang sedang membuat tata ruang yang baik. Tolong dibantu daerah-daerah
yang mau bikin tata ruang yang baik, ujar Sofyan.
Pada kesempatan yang sama Menteri ATR/Kepala BPN menyerahkan
secara simbolis produk-produk penataan ruang kawasan rawan bencana
kepada 6 perwakilan dari pemerintah daerah.

Kementerian ATR/BPN Segera Sertifikasi


Seluruh Bidang Tanah di Jakarta
Jakarta, Laras PostKementerian Agraria
dan Tata Ruang/Badan
Pertanahan Nasional
(ATR/BPN) dan
Pemerintah Provinsi
DKI Jakarta melakukan
kerjasama sertifikasi
tanah untuk seluruh
wilayah DKI Jakarta.

Kesepakatan itu diambil dalam


pertemuan antara Menteri ATR/BPN
Sofyan Djalil bersama Gubernur DKI
Jakarta Basuki Tjahaja Purnama,
pada Kamis (08/11/2016) di Kantor
Siapkan Buku Penataan Ruang
Kementerian ATR/BPN, Jakarta.
Sementara itu, Direktur Jenderal Tata Ruang, Budi Situmorang
Dalam kesepakatan itu ditentukan,
menyatakan untuk mendukung tata ruang kawasan rawan bencana,
bahwa Kementerian ATR/BPN akan
direktoratnya telah menyiapkan empat buah buku yang akan diserahkan
mensertifikasi 20,64 persen atau
kepada perwakilan dari 6 provinsi dan 30 kabupaten/kota yang hadir
sekurangnya 292.655 bidang tanah
mengikuti lokakarya tersebut.
yang belum terdaftar ataupun belum
Buku tersebut antara lain: Profil Penataan Ruang Di Kawasan Rawan
memiliki sertifikat.
Bencana; Fasilitasi Penataan Ruang Kawasan Rawan Bencana 2015:
Menteri ATR/BPN menyebutkan,
Penyusunan Rencana Tata Ruang Kawasan Rawan Bencana Letusan Gunung
percepatan sertifikasi tanah ini, ke
Api Sinabung; Penataan Kawasan Rawan Bencana di Banjarnegara dan
depan akan dilaksanakan di seluruh
Penataan Kawasan Rawan Bencana Pantai Selatan Pulau Jawa.
wilayah Indonesia. Ini merupakan
Buku profil yang disusun telah dilengkap dengan peta berformat Shapefile
quick win. Pilot project dilakukan di
(SHP) sehingga bisa menjadi dasar pemerintah daerah untuk menyusun
Jakarta, Surabaya dan Batam, nantinya
kebijakan terkait tata ruang di wilayah masing-masing, terang Budi.
akan dilakukan di seluruh Indonesia,
Ia menyebutkan, rencana tata ruang dibutuhkan untuk mengintegrasi
ujarnya usai pertemuan dengan
berbagai kebijakan, khususnya kebijakan tentang adaptasi bencana,
Gubenur DKI Jakarta, pada Kamis
perlindungan terhadap bencana serta relokasi masyarakat.
Redaksi / Tata Usaha:
(08/11/2016) di Kantor Kementerian
Jl. kawasan
Raya Hankam Mabes TNI No. 26.
Menurut Budi untuk mewujudkan kebijakan-kebijakan terkait
ATR/BPN,
Bambu
Apus,
Cipayung,
Jakarta
Timur Jakarta.
rawan bencana tersebut diperlukan Peningkatan Kualitas Tata Ruang, serta
Telp.
021

84311368,
021

84311397,
implementasi di lapangan. Implementasi di lapangan, terutama penegakan
Fax: 021Mengurangi
84311373 Sengketa
Email : redaksilaraspost@gmail.com
Website: www.laraspostonline.com
aturan, merupakan
salah satu poin Nawacita yang diusung oleh Presiden
Sofyan menyebutkan, sertipikat
Joko Widodo, ujarnya. (her)
tanah akan memberikan kepastian
hukum, mengurangi sengketa atau
konflik pertanahan dan memudahkan
investasi. Setiap bidang tanah akan
Tarif Harga Iklan
diukur dengan detail dari luas dan
batasnya, dipastikan pemiliknya hingga
KOMPOSISI & UKURAN
HARgA
kesesuaian peruntukannya dengan
1.
Iklan Sosialisasi Full Colour (ADV)
Rencana Tata Ruang Wilayah.
Satu halaman (belakang)
Rp.10.000.000,Untuk wilayah DKI Jakarta, dari
2.
Iklan Sosialisasi BW (ADV)
20,64 persen wilayah yang belum
Satu halaman (dalam)
Rp. 7.000.000,memiliki sertifikat, sebagian besar
3.
Iklan Display Full Colour
terdapat di Jakarta Timur yakni sekitar
Satu halaman (belakang)
Rp.13.000.000,119.527 bidang tanah, wilayah Jakarta

TARIF IKLAN PRomosI

4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.

Setengah halaman Display FC (belakang)


Setengah halaman Display BW (dalam)
Iklan Banner Full Colur
Iklan Banner BW
1/4 Halaman Full Colour Halaman Belakang
1/4 Halaman BW Dalam
1/8 Halaman Full Colour
1/4 Halaman BW Dalam

Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.
Rp.

6.500.000,3.500.000,2.000.000,1.000.000,3.250.000,1.200.000,1.625.000,600.000,-

* Harga iklan di atas bisa nego *Belum termasuk PPN 10 %

1 Halaman

jika berminat hubungi

081212 59 3535

Iklan Display

320 mm x 535 mm

1/2 Halaman
(Horizontal)
320 mm x 265 mm

1/4 Halaman

157 mm
x
265 mm

Advertorial
1/8 Halaman

Banner
Banner
60 mm x 318 mm
100 mm x 318 mm

158 mm
x
130 mm

Catatan :
# Dapatkan harga diskon hingga 30 % (Syarat dan ketentuan berlaku)

Foto:ist

Menteri ATR/BPN Sofyan Djalil bersama Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, saat melakukan kesepakatan kerjasama
sertifikasi tanah untuk seluruh wilayah DKI Jakarta.

Selatan sekitar 50.207 bidang tanah,


Jakarta Utara Kepulauan Seribu sekitar
49.326 bidang tanah, Jakarta Pusat
sekitar 38.886 dan Jakarta Barat sekitar
34.709 bidang tanah.
Sofyan memastikan proses sertifikasi
akan diprioritaskan bagi aset pemerintah
DKI Jakarta, tanah milik Masyarakat
Berpenghasilan Rendah (MBR) dan
lokasi perniagaan, perdagangan atau
pergudangan yang akan mendukung
kemudahan dan percepatan investasi.
Untuk mempercepat proses
sertifikasi juga akan dilibatkan tenaga
ukur swasta yang telah memiliki
sertifikasi dan tersumpah oleh
Kementerian ATR/BPN. Selama ini
pengukuran dilakukan oleh BPN,
dengan tenaga swasta, keterbatasan juru
ukur akan terselesaikan, kata Sofyan.
Lebih lanjut Sofyan menyatakan,
sumber pembiayaan sertifikasi dapat
mengunakan anggaran dari Anggaran
Pendapatan Belanja Negara (APBN),
Anggaran Pendapatan Belanja Daerah
(APBD), pihak swasta dengan pola
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
(CSR) serta melipatkan partisipasi
swadaya masyarakat melalui pola
Sertifikasi Massal Swadaya (SMS)
ataupun bekerjasama dengan pihak
perbankan. Diperlukan peran serta

Pemerintah Daerah, swasta dan


peran serta aktif masyarakat untuk
menyelesaikan proses sertifikasi,
terangnya.
Terkait tanah sengketa, Kementerian
ATR/BPN juga akan memberikan
perlakuan khusus, yakni tanah
tersebut dapat dipergunakan untuk
kepentingan umum sampai status
putusan sengketanya memiliki kejelasan
sehingga tidak ada tanah terlantar.
Pengelolaan diserahkan kepada
Pemerintah Provinsi untuk digunakan
sebagai taman, ruang hijau atau lokasi
bagi pedagang kaki lima. Jika statusnya
sudah jelas, akan dikembalikan lagi
seperti semula kepada pemiliknya. Ini
untuk menjaga keindahan kota sesuai
dengan fungsi sosial tanah, tegas
Sofyan.
Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta
Basuki Tjahaja Purnama mendukung
langkah percepatan sertifikasi ini, dan
akan membebaskan Bea Perolehan
Hak Tanah dan Bangunan (BPHTB)
yang merupakan salah satu sumber
Pendapatan Asli Daerah (PAD) khusus
untuk bidang tanah yang bernilai 2
Miliar ke bawah.
Basuki Tjahaja Purnama
menyebutkan, selama ini masyarakat
yang hidup di bawah Upah Minimum

Provinsi (UMP) tidak mampu membuat


sertipikat tanah karena harus membayar
5 persen dari nilai aset (tanah dan
bangunan). Jadi untuk di bawah 2
Miliar BPHTB kita nolkan sehingga
hanya tinggal membayar sekitar 300 ribu
rupiah untuk sertipikat, jelasnya.
Basuki menambahkan, sertifikasi
nantinya memetakan wilayah
perkelurahan untuk menselaraskan
data yang selama ini digunakan di
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI
Jakarta. Dengan adanya intergrasi peta
antara peta yang digunakan di kantor
BPN dan Pemprov, maka nantinya tidak
akan lagi kendala di lapangan. Jika tata
ruang bisa sinkron, tidak terjadi lagi
orang kaget ada wilayah komersil jadi
jalur hijau, tuturnya.
Menanggapi tanah sengketa yang
akan dimanfaatkan untuk kepentingan
umum, Basuki menjelaskan, jika sudah
memiliki kekuatan hukum tetap
dan apabila pemilik lahan bersedia
menjual, maka Pemerintah Provinsi
akan membeli sehingga tidak perlu lagi
diubah fungsinya.
Ia menyatakan, dengan sistem
pemanfaatan lahan ini akan membuat
Jakarta tidak lagi kumuh, karena tidak
ada lagi tanah terlantar akibat sengketa
tanah. (her)

Pemkot Bogor Terima Penyerahan Aset Dari DJKN


Bogor, Laras Post Kementerian
Keuangan melalui Direktorat
Jenderal Kekayaan Negara (DJKN)
menyerahkan 1 (satu) Aset Bekas Milik
Asing/Tionghoa (ABMA/T) kepada
Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor.
Penyerahan aset itu secara
simbolis dilakukan oleh Kepala Kantor
Wilayah DJKN Jawa Barat, Nuning
S.R. Wulandari atas nama Menteri
Keuangan kepada Walikota Bogor Bima
Arya, pada Kamis (4/07/2016) di ruang
Paseban Punta Balaikota Bogor Jalan Ir.
Juanda Nomor 10 Bogor.
Pada kesempatan itu, Nuning
meyampaikan bahwa penyerahan aset
bekas milik asing/tionghoa kepada
Pemerintah Kota Bogor ini bukan yang
pertama kali, karena sejak tahun 2010
sampai dengan tahun 2012 Kementerian
Keuangan Cq. Direktorat Jenderal
Kekayaan Negara telah menyerahkan 3
(tiga) aset berupa tanah dan bangunan
untuk Sekolah Menengah Pertama dan
Sekolah Menengah Atas.
Menurutnya, penyelesaian aset bekas
milik asing/tionghoa harus dilakukan
dengan tertib, terarah, akuntabel serta
mewujudkan kepastian hukum dalam
status kepemilikian aset, yang dipergunakan
sebesar-besarnya untuk kemakmuran
rakyat. Ke depan Kanwil DJKN Jawa Barat
belum dapat memastikan berapa dan apa
saja aset yang akan diserahkan ke Pemkot
Bogor karena harus melalui prosedur
dan harus ditetapkan oleh Tim Asistensi
Daerah (TAD) ujar Nuning saat menjawab
pertanyaan yang diajukan oleh salah satu

Foto:david
Wali Kota Bogor Bima Arya bersama Kepala Kantor Dirjen Kementerian Keuangan Nuning Wulandari saat
menandatangani serah terima lahan dari Pemerintah Pusat ke Pemkot Bogor, di Balai Kota Bogor,

wartawan yang mengerumuninya.


Nuning juga mengatakan, agar
hubungan baik dan sinergi antara
Direktorat Jenderal Kekayaan Negara
khususnya Kanwil DJKN Jabar dengan
Pemkot Bogor yang selama ini telah
terjalin dengan baik lebih ditingkatkan
lagi dan Kanwil DJKN Jawa Barat
bersedia membantu Pemkot Bogor
dalam hal penataan aset, piutang,
penilaian dan mendorong Pemkot Bogor
untuk melaksanakan lelang dengan cara
E-Auction.
Lebih lanjut Nuning berharap
kepada Pemerintah Kota Bogor agar
aset tersebut dapat dipelihara dan
dikelola dengan sebaik-baiknya serta
dimanfaatkan seoptimal mungkin sesuai
dengan mekanisme pada Peraturan

Pemerintah No. 27 Tahun 2014 Tentang


Pengelolaan Barang Milik Negara/
Daerah dan Peraturan Menteri Dalam
Negeri No. 17 Tahun 2007 Tentang
Pedoman Teknis Pengelolaan Barang
Milik Daerah dan dapat memberi
kontribusi bagi Pemkot Bogor
Sementara itu, Walikota Bogor Bima
Arya menyambut baik penyerahan
aset tersebut kepada Pemkot Bogor.
Penyerahan aset ini merupakan sesuatu
yang sangat berharga bagi Pemkot Bogor
yang masih membutuhkan sarana dan
prasarana untuk kepentingan umum,
publik dan bisa dimanfaatkan bagi
masyarakat kota Bogor ujarnya.
Bima juga berjanji akan mendata
dan menginventarisir aset-aset Pemkot
yang belum disertifikasi dan bersinergi

dengan BPN.
Aset Bekas Milik Asing/Tionghoa
yang diserahkan tersebut berupa rumah
tinggal dan tempat parkir yang terletak di
Kelurahan Babakan Pasar, Kecamatan Bogor
Tengah, Kota Bogor, Provinsi Jawa Barat.
Penyerahan dilakukan setelah
melalui beberapa proses, diawali dengan
Pemerintah Kota Bogor mengajukan
permohonan pemantapan status hukum
atas ABMA/T tersebut menjadi Barang
Milik Daerah atas nama Pemerintah
Kota Bogor kepada Tim Asistensi
Daerah Jawa Barat.
Selanjutnya, Tim Asistensi
Daerah Jawa Barat mengadakan
rapat dan meneliti seluruh dokumen
pendukungnya. Setelah dokumen
lengkap dan memenuhi syarat, Kepala
Kanwil DJKN Jawa Barat selaku
Ketua Tim Asistensi Daerah Jawa
Barat merekomendasikan pemantapan
status hukum aset dimaksud ke Tim
Penyelesaian Kantor Pusat DJKN.
Berdasarkan hasil rapat dan hasil
penelitian berkas oleh Tim Penyelesaian
ABMA/T Pusat, Menteri Keuangan
memantapkan status hukum ABMA/T
dimaksud menjadi Barang Milik Daerah
atas nama Pemerintah Kota Bogor.
Berita Acara Serah Terima ABMA/T
ditandatangani oleh Kepala Kanwil
DJKN Jawa Barat dan Walikota
Bogor, disaksikan oleh Kepala Bidang
Pengelolaan Kekayaan Negara (PKN)
Kanwil DJKN Jabar, Des Arman
dan Kepala BPKAD Kota Bogor Hj.
Anggraeny Iswara. (david)

Megapolitan

Sabtu, 16 maret 2013

Edisi 73/ TH IV / 15 - 28 agustus 2016

KUA Serpong Terus Berbenah


Demi Kepuasan Masyarakat
Tangerang, Laras Post
- KUA Serpong terus berbenah dalam segala hal,
terutama dalam pelayanan kepada masyarakat baik yang mengurus
Nikah dan lain sebagainya yang berkaitan tugas
pokok dan fungsi KUA.
Untuk itu masyarakat
diminta mengikuti tata
cara dan prosedur yang
ada guna mendapatkan
pelayanan yang optimal.
Segala sesuatu akan berjalan dengan baik apabila
FOTO:sujono masyarakat mengikuti perSamsudin Kepala KUA Serpong Tangsel aturan dan administrasi
pengurusan yang telah
diatur, kata kepala KUA Serpong Samsudin kepada Laras Post
pada Sabtu (6/8/2016) di kantornya. (Sujono / R Ruhiyat)

11

Langgar Perjanjian Fidusia


Kuasa Hukum ACC Finance Polisikan Debitur
Jakarta, Laras Post - PT.
Astra sedaya Finance
(ACC) melaporkan
debitur kepada pihak
yang berwajib karena
debitur diduga telah
melakukan pengalihan
kendaraan yang masih
proses kredit.
Menurut Kuasa Hukum ACC
Finance Tasrif SH, MH & Associates
selaku pelapor ketika mendampingi
pihak ACC Finance di Polres
Metro Jakarta Pusat mengatakan
dilaporkannya debitur berinisial
MZH kepada pihak yang berwajib
karena debitur tidak memiliki

itikad baik untuk melakukan


pembayaran kredit kendaraan,
selama 8 bulan berjalan pihak debitur
hanya membayar 2 bulan saja.
Kronologis kejadian berawal
ketika debitur berinisial MZH
melakukan perjanjian pembiayaan
dengan jaminan Fidusia antara
MZH dengan NA selaku Pihak PT.
Astra Sedaya Finance pada tahun
2015.
Adapun Jenis Mobil Yang di
Kreditkan itu Toyota Avanza dengan
warna Hitam, terang Tasrif.
Lebih lanjut Pengacara
yang berasal dari Bima ini
mengungkapkan, bahwa terlapor
MZH harus melakukan pembayaran
pada bulan Januari 2016 sampai
dengan tgl 1/12/2020. Namun bulan
berlalu MZH hanya mengangsur
dua bulan saja ketika menginjak

bulan Maret MZH mangkir


terhadap kewajiban pembayaran
angsuran hingga sampai 6 bulan
terlewatkan.
Oleh karena itu kami sudah
melayangkan surat agar MZH
datang untuk beretikad baik ke
Perusahaan kami, Tapi belum
ada Tanggapan Bahkan Info dari
Lapangan ada dugaan unit yang
ada sudah digadaikan di luar Kota
Jakarta, ujar Tasrif lagi.
Adapun pasal yang dituduhkan
melanggar Pasal 36 UU No 42
Tahun 1999 Tentang Fidusia
yang berisi Pemberi Fidusia Yang
mengalihkan, Menggadaikan Atau
menyewakan Benda Yang menjadi
Objek Jaminan fidusia Sebagaimana
Dimaksud Dalam Pasal 23 Ayatv(2)
yang dilakukan tanpa persetujuan
tertulis terlebih dahulu dari

FOTO:david

Kuasa Hukum ACC Finance Tasrif SH, MH

penerima fidusia, dipidana Dengan


pidana penjara paling lama 2
(Dua)Tahun dan denda paling
Banyak Rp 50.000.000,-(Lima Puluh
Juta Rupiah). (Malau)

Reses Anggota DPR Adian Napitupulu


Di Wilayah Kecamatan Cileungsi Disambut Antusias Warga
Rohidi Ka PPATS Kecamatan Serpong Tangsel

FOTO:sujono

PPATS Serpong Minta Warga


Ikuti Prosedur Yang Ada

Tangerang, Laras Post - KA PPATS Kecamatan serpong


meminta masyarakat agar selalu mengikuti tata cara dan
prosedur yang ada dalam pengurusan pembuatan surat tanah.
Lengkapi semua persyaratan dan dokumen agar
mempermudah dan mempercepat pelayanan masyarakat, untuk
itu segala sesuatunya tergantung masyarakat jika terpenuhi toh
itu semua demi masyarakat, kata Rohidi, Senin (8/8/2016) di
kantornya. ( sujono/ R Ruhiyat )

Pelayanan Optimal Desa Curug


Sangereng Terus Ditingkatkan

FOTO:sujono

Sukron Kades Curug Sangereng

Tangerang, Laras Post


- Pelayanan yang optimal
terus ditingkatkan di
Desa Curug Sangereng
Kecamatan Kelapa Dua
Kabupaten Tangerang,
hal ini tentunya dapat
terlaksana dengan baik
berkat kesinergisan
yang dibina pihak desa
dengan masyarakat.
Terutama masyarakat
harus dilayani dengan
sebaik baiknya, ujar
Kades Curug Sangereng
Sukron kepada Laras
Post, Rabu (10/8/2016)
di kantornya. (Sujono/ R
Ruhiyat )

FOTO:sujono

Penasehat PGRI Drs, H, Safruddin beserta keluarga dalam acara arisan keluarga

Penasehat PGRI Gelar Arisan Keluarga Ke 3

Tangerang, Laras Post - Untuk yang ketiga kalinya Dewan


Penasehat PGRI Drs, H, Safruddin menggelar acara arisan
keluarga di kediamanya. Adapun keluarga yang datang
berasal dari tiga kecamatan yang berbeda, acara ini bertujuan
untuk mengukuhkan jalinan persaudaraan yang hakiki dan
memperkuat tali silaturohim antar keluarga dan masyarakat.
Untuk itu ia berharap yang kelanjutanya semakin baik dan
terus mengedepankan Ukhuwah islamiyah demi persatuan dan
kesatuan umat. (Sujono/ R Ruhiyat)

Villa
penginapan
yang sejuk
dan Asri
di Puncak
Bogor
Kamar tidur: 124 Luas tanah: 5415 m2
Kamar mandi: 185 Luas bangunan: 4800 m2

Alamat Graha Dinar :


Jl. Raya Puncak Km. 79,3 Bogor

(0251) 825 - 5047, (0251) 825 - 5062

Foto: supri

Adian Napitupulu Anggota DPR Fraksi PDI Perjuangan Komisi VII Sedang
Mendengarkan Keluh Kesah Warga Desa

Bogor,Laras Post - Bogor, Laras Post


- Masa Reses V Anggota DPR RI Fraksi
PDI Perjuangan Daerah pemilihan
Kabupaten Bogor Adian Napitupulu
mendatangi wilayah Kecamatan
Cileungsi, Kabupaten Boogor pada
Jumat (5/8/2016).
Adian Napitupulu yang
mengunjungi beberapa Desa di
Kecamatan Cileungsi ini disambuat
konstituennya dengan antusias. Tampak
dalam kunjungan pertamanya di Desa
Cileungsi Kidul, warga yang berkumpul
ditengah terik matahari langsung
beraudiensi seputar permasalahan yang
dirasakan masyarakat.
Sebelum menjawab keluhan warga
Desa anggota DPR yang dikenal
sebagai aktifis rakyat ini membuka

dengan memberikan pehamanan akan


pengetahuan politik, Ibu dan bapak
Pada kesempatan itu, warga
menyampaikan sejumlah persoalan,
mulai dari pengangguran, hingga
Seputar KIS (Kartu Indonesia Sehat).
Keahliannnya apa, agar nanti kita
cari solusi dan Untuk KIS itu nanti saya
bicarakan dengan Kementerian Sosial,
agar bapak dan ibu yang memang layak
mendapatkannya agar didaftarkan,
ungkapnya
Adapun Reses ke 2 di Desa Dayeuh,
Adian membuka audiensi dengan
memberikan pengetahuan politik.
Ia berjanji akan memperjuangkan
aspirasi masyarakat, yakni kebutuhan
akan motor sampah. Nanti program
pemerintah Tahun 2017 akan mengirim

motor pengangkut sampah. Nah RW di


desa ini biar kebagian motor pengangkut
sampah, ujarnya.
Di titik ke 3 yakni di Desa Situsari
Adian hampir sama membuka Reses
dengan audiensi. Pada kesempatan ini
masyarakat menyampaikan harapannya
agar mendapat bantuan dana untuk
modal usaha.
Pemerintah tidak memberikan uang
Bapak dan Ibu. saya tanya Bapak dan Ibu
punya usaha apa? nah baru pemerintah
nanti mendorong agar usahanya
diberikan bantuan, jawabnya.
Pada titik ke 4 Adiian menyambangi
Desa Cileungsi Kidul. Disini Masyarakat
mengeluhkan Pembuatan SKTM (Surat
keterangan Tidak Mampu) yang dirasa
dipersulit pihak Desa, dan jalan yang
belum dicor.
Untuk SKTM itu harusnya Desa

jangan mempersulit jika memang warga


itu kategori miskin, dan untuk jalan
sekarang Desa punya dana Desa. Itu bisa
dari Anggaran Desa, ujarnya.
Diakhir acara reses Adian
mengucapkan terimakasih atas
kepercayaan masyarakat yang telah
memilihnya pada Pemilu Legislatif.
Semoga saya dapat amanah
menjalankan tugas ini, tandasnya.
Pada reses kali ini Adian Napitupulu
ditemani oleh Tim Pospera (Posko
Perjuangan Rakyat) PAC Cileungsi yang
diketuai Poyo. Pospera Cileungsi dari
awal hingga akhir selalu mengiringi
keberadan Adian.
Dalam reses ini Adian Napitupulu
memberikan bantuan berupa sepatu
sekolah dan olahraga kepada Desa yang
didatanginya. (Supri)

Bupati Apresiasi Cibarusah Kota Cup


Bekasi, Laras Post Bupati Bekasi
Dr Hj Neneng Hasanah Yasin mengapre
siasi kompetisi sepak bola Cibarusah
Kota Cup II yang diselenggarakan
secara rutin di Desa Cibarusah Kota,
Kecamatan Cibarusah, Kabupaten Bekasi.
Camat Cibarusah, Iman Santoso
mengatakan, Bupati Hj. Neneng
Hasanah Yasin sangat mengapreasiasi
kegiatan olah raga rutin seperti ini.
Ibu bupati juga meminta maaf
tidak bisa hadir, karena jadwal yang
sangat padat, ujarnya dalam sambutan
saat membuka kompetisi sepak bola
Cibarusah Kota Cup II, pada Sabtu
(6/8/2016).
Lebih lanjut Imam menyebutkan,
bupati berharap melalui kejuaran
seperti ini kelak akan lahir pemain Tim
Nasional yang berasal dari Cibarusah.
Sementara itu, Kapolsek Metro
Cibarusah AKP Suriyat SH meminta para pemain menjungjung tinggi
sportivitas. Sehingga kompetisi berjalan

Foto: abduh

Staf camat,Kades Utis Sutisna,Camat Iman Santoso,Kapolsek AKP Suryat


SH saat menghadiri Pembukaan kompetisi
kondusif.
Kepolisian tidak akan segan-segan
untuk memproses secara hukum bila
ada yang bersikap provokatif, tegas
AKP Ruhiyat saat menyampaikan sambutan pada pembukaan kompetisi.

Sedangkan Kades Cibarusah Kota


Utis Sutisna lebih menekankan kepada
masalah kediplisinan supporter yang
mendukung kesebelasan yang berlaga.
Saya harap supporter dapat tetap
menjaga ketertiban dalam memberikan

dukungan kepada kesebelasan masing-masing, sehingga kompetisi dapat


berlangsung sebagaimana yang kita
harapkan, ujarnya.
Utis menambahkan, pihaknya tidak
akan segan-segan memberikan sanksi
kepada kesebelasan yang supporternya
tidak disiplin sehingga mengganggu
jalannya kompetisi. Saya akan coret
tim dari kompetisi, jika supporter tidak
disiplin, tegasnya.
Ia juga menyebutkan, kompetisi
ini secara rutin digelar setiap tahun,
dengan tujuan untuk mencari bibit
pemain Sepak Bola dan guna meningkatkan sikap spotivitas pada
warganya.
Saya kira ditengah kehidupan
demokrasi seperti saat ini, sikap
sportivitas harus terus dipupuk,
pungkasnya.
Kompetisi dibuka dengan ditandai
tendangan pertama yang dilakukan
Camat Cibarusah Iman Santoso. (abduh)

Laras Jabar

12

Edisi 73 / TH IV / 15 - 28 agustus 2016

Bimbingan Teknis Pelayanan Perizinan


Bagi Pelaku Usaha dan Masyarakat
Karawang, Laras Post Hingga saat ini jumlah investasi di
Kabupaten Karawang merupakan
yang terbesar di Jawa Barat, hal
ini sangat dimungkinkan karena
letak geografis yang strategis
dan akses transportasi yang
mudah terjangkau, sehingga para
investor sangat tertarik untuk
mengembangkan investasinya
di Kabupaten Karawang, yang
tentunya berdampak pada
peningkatan perekonomian
melalui penyerapan tenaga kerja
lokal di Kabupaten Karawang.
U n t u k m e m p e r m u d a h Kepala Dinas Budaya dan Pariwisata
pengurusan perizinan sesuai dengan Karawang Okih Hermawan Foto: agus s
ketentuan yang berlaku diharapkan
manajemen perusahaan mengurus sendiri perizinannya ke Badan Penanaman
Modal Terpadu (BPMPT) Kabupaten Karawang dengan mengikuti prosedur
SOP yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Daerah.
Oleh sebab itulah, BPMPT Kabupaten Karawang mengadakan kegiatan
bimbingan teknispelayanan perizinan bagi perusahaan/pelaku usaha dan
masyarakat (sektor kepariwisataan) tahun 2016, yang bertujuan untuk
meningkatkan pemahaman kepada para pelaku usaha khususnya di bidang
kepariwisataan tentang tata-cara ataupun perundang-undangan perizinan
dan penanaman modal untuk investasi.
Acara yang mengambil tema Tertib Perizinan, Investasi Aman dan Nyaman
tersebut diikuti oleh peserta dari para pelaku usaha di bidang kepariwisataan.
Dengan jumlah peserta sebanyak 120 orang. Acara bintek tersebut rencanya akan
berlangsung selama dua hari, yaitu dari tanggal 9 Agustus sampai 10 Agustus
2016 bertempat di Ballroom Dewi Air, pada hari Selasa (9/8/2016).
Dasar terselenggaranya kegiatan ini ialah atas dasar program kerja
BPMPT tahun 2016 dengan ditunjang dari APBD tahun 2016. Pada
kesempatan tersebut hadir Asisten Pemerintahan Setda Karawang Samsuri
mewakili Bupati Karawang dr. Cellica Nurrachadiana, perwakilan dari PHRI
(Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia), Kepala Dinas Budaya dan
Pariwisata Karawang Okih Hermawansebagai salah satu narasumber, dan
perwakilan dari Kejaksaan Negeri Kabupaten Karawang. (Agus Safutra)

Foto: agus s

Suasana Pembukaan Bimbingan Teknis Persiapan Verifikasi Kabupaten Sehat

Pembukaan Bimbingan Teknis


Persiapan Verifikasi Kabupaten Sehat

Karawang, Laras Post - Sehat adalah keadaan yang sempurna


baik secara fisik, mental dan social serta tidak hanya terbebas
dari penyakit dan kelemahan. Karena kesehatan merupakan hak
asasi manusia dan merupakan salah satu unsur kesejahteraan.
Demikian disampaikan Bupati Karawang dr. Cellica Nurrachadiana dalam
sambutan tertulis yang dibacakan oleh Asisten Pembangunan Kabupaten
Karawang Hadis Herdiana saat membuka kegiatan bimbingan teknis bertempat
di Hotel Swiss Bellin Karawang pada Rabu (10/8/2016),dihadirioleh Kepala
Bappeda, Kepala Dinas Disperindag Kabupaten Karawang dan segenap
Camat Kabupaten Karawang.
Selanjutya Bupati Cellica Nurrachdiana menyampaikan bahwa program
tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan
hidup sehat bagi masyarakat karawang. Karena pembangunan daerah ditentukan
oleh sumber daya manusia yang memiliki kualitas kesehatan yang tinggi.
Penyelanggaran Kabupaten Sehat ini tidak dapat terwujud bila tidak
didukung dengan pola gaya hidup masyarakat yang sehat dan kegiatan
tersebut dapat diwujudkan melalui bidang kesehatan yang terencana.
terarah, terkoordinasi, terpadu dan berkesinambungan oleh segenap element
masyarakat, ujar Hadis Herdiana.
Dalam kegiatan tersebut Maman Supratman, SE menyampaikan laporan
berupa program yang menjadi tujuan dari kegiatan tersebut yaitu, tatanan
pemukiman sarana dan prasana umum, tatanan kehidupan masyarakat sehat
dan mandiri, tatanan kawasan industry. (Agus Safutra)

Bupati Karawang Meraih Penghargaan


Kepala Daerah Inovatif Tahun 2016
Karawang, Laras Post
- Bupati Karawang dr.
Cellica Nurrachadiana
meraih penghargaan
sebagai Kepala Daerah
Inovatif Tahun 2016
yang diselenggarakan
oleh salah satu media
nasional, penghargaan
tersebut diberikan
secara langsung oleh
CEO MNC Group Hary
Tanoesoedibjo yang
didampingi oleh
Menteri Desa PDTT
Eko Putro Sandjojo
yang berlangsung di
Grandball room Hotel
Intercontinetal Bandung,
pada Kamis (11/8/2016).
Kepala Daerah Inovatif atau KDI
merupakan apresiasi atas berbagai
keberhasilan para kepala daerah
dalam mengelola dan menggarap
potensi daerah sehingga memacu
pertumbuhan dan kemajuan
berbagai sektor pembangunan.
Keberhasilan itu membuktikan,
para kepala daerah yang mendapatkan

anugerah KDI memiliki program


bagus yang didukung kemampuan
manajerial, kepemimpinan
berkualitas, visioner, mampu
mewujudkan harapan masyarakat,
dan dapat merespons tantangan
zaman baik dalam skala nasional,
regional, maupun global.
Menteri Dalam Negeri (Mendagri)
Tjahjo Kumolo memberikan apresiasi
dan mengucapkan terima kasih
atas penyelenggaraan acara Kepala
Daerah Inovatif (KDI). Penghargaan
terhadap kepala daerah inovatif ini
mendorong daerah lain untuk bisa
mencontoh, bisa bergerak sehingga
kepala daerah mampu mengatur
segala bentuk gerakan masyarakat,
ungkap Tjahjo Kumolo.
Penghargaan yang diraih oleh
Bupati Karawang dalam kategori
Ketenagakerjaan dinilai beberapa
aspek, salah satunya menerbitkan
Peraturan Bupati (Perbup) No 8 Tahun
2016 dan Peraturan Daerah (Perda)
No. 1 Tahun 2011 yang mewajibkan
perusahaan harus menyerap 60%
karyawannya dari warga lokal. Saat
ini sebanyak 2.504 warga Karawang
terserap di 30 perusahaan.
Kategori lainnya yang
menjadi penilaian adalah bidang
ekonomi kreatif, perlindungan
sosial, pendidikan, investasi dan
industrialisasi, pelayanan kesehatan,
ketahanan ekonomi, pembangunan

Foto:agus.s

Bupati Karawang dr. Cellica Nurrachadiana saat meraih penghargaan


sebagai Kepala Daerah Inovatif Tahun 2016
infrastruktur, transparansi
anggaran, pengembangan ekonomi
kerakyatan, pengembangan ekonomi
pertanian, tata kelola pemerintahan,
pengembangan ekonmi pariwisata,
investasi dan pendidikan
Penyelenggaraan penghargaan
KDI ini merupakan tahun ke 3 di
Bandung dari yang sebelumnya
diselenggarakan di Makasar dan
Solo. Untuk tahun ini ada 22 Bupati,

7 Walikota dan 6 Gubernur yang


menerima penghargaan Kepala
Daerah Inovatif Tahun 2016.
Pada kesempatan tersebut hadir
dan memberikan penghargaan Ketua
DPD RI Irman Gusman, Menteri
Dalam Negeri RI Tjahjo Kumolo,
Menteri Desa PDTT Eko Putro
Sandjojo, CEO MNC Group Hary
Tanoesoedibjo, perwakilan dari PT.
POS Indonesia. (Agus Safutra)

Sekda Melepas Kontingen Jambore Nasional X


Tahun 2016 Gerakan Pramuka Kwarcab Karawang
Karawang, Laras Post - Jambore
Nasional merupakan kegiatan rekreasi
edukatif di alam terbuka dalam bentuk
perkemahan besar sebagai sarana
Pramuka Penggalang yang menitik
beratkan pada kegiatan persaudaraan
demi kerukunan dan perdamaian juga
menumbuhkan rasa kebanggaan anak
bangsa yang berBhineka sebagai
manusia berImtak berIptek dan
berjiwa pancasila.
Hal tersebut bertujuan untuk
membentuk watak, meningkatkan sikap
kemandirian, keterampilan, persatuan
dan kesatuan Pramuka Penggalang serta
komitmen terhadap penghayatan dan
pengalaman Kode Kehormatan Pramuka
yaitu Trisatya dan Dasa Darma.
Guna mewujudkan hal itu, Bupati
Karawang yang hal ini diwakili oleh
Sekertaris Daerah Kabupaten Karawang
Teddy Rusfendi Sutisna melepas
Kontingen Jambore Nasional Gerakan
Pramuka Kwarcab Karawang untuk
mengikuti Jambore Nasional X Tahun
2016 dengan menyematkan syal kepada
perwakilan kontingen yang berlangsung
di Plaza Pemkab Karawang, pada Kamis
(11/8/2016).

Foto: agus. s
Sekertaris Daerah Kabupaten Karawang Teddy Rusfendi Sutisna melepas Kontingen Jambore
Nasional Gerakan Pramuka Kwarcab Karawang

Terpilihnya adik-adikuntuk
menjadi bagian dalam event tingkat
nasional ini tentunya melalui seleksi
yang cukup ketat, baik dari sisi
kekuatan fisik dan kecakapan maupun
dari sisi mentalitas dan akhlak, Hal
ini diungkapan Sekda Kabupaten
Karawang saat membacakan sambutan
tertulih Bupati Karawang dr. Cellica

Nurrachadiana.
Kegiatan jambore pramuka juga
pada dasarnya merupakan suatu media
pembelajaran untuk lebih meningkatkan
wawasan dan pengetahuan tentang
dunia kepramukaan, karena begitu
banyak muatan ilmu pengetahuan dan
keterampilan yang bersipat inovatif,
produktif, rekreatif dan edukatif.

Tentunya akan memberikan


pengaruh terhadap pembentukan
watak, disiplin, sifat kepemimpinan,
kemandirian, serta dalam upaya membina
dan mengembangkan kemampuan
pribadi baik fisik, intelektual, emosi,
sosial dan spiritual, baik sebagai individu
maupun sebagai anggota masyarakat,
ungkapnya.
Jambore Nasional ini dilaksanakan
pada tanggal 12 Agustus 21 Agustus 2016
yang berlangsung di Bumi Perkemahan
Pramuka Cibubur, Jakarta Timur.
Peserta Jambore Nasional Kwarcab
Karawang sebanyak 45 orang yang
terdiri dari Penggalang putera 16 orang
dan puteri 16 orang, Bindamping putra
2 orang dan puteri 2 orang, Pinkoncab
4 orang dan Official 6 orang, Hal ini
diungkapkan Pinkoncab Kabupaten
Karawang Drs. Hari Radianto, M.Pd saat
membacakan laporannya.
Pada kesempatan tersebut hadir
pula Ketua Gerakan Pramuka Kwarcab
Karawang H. Dadan Sugardan, para
pembina Gerakan Pramuka Kwarcab
Karawang, para Camat serta para orang
tua dari peserta Jambore Nasional. (Agus
Safutra)

Puskesmas Kecamatan Kalapanunggal Wujudkan Masyarakat Sehat

FOTO: HERYOP

Perpisahan Camat Kalapanunggal

Sukabumi, Laras Post Pensiun merupakan masa kembalinya seorang


pejabat ketengah-tengah masyarakat dan merupakan suatu hal yang pasti terjadi.
Seperti dialami mantan Camat Kalapanunggal, Sukabumi Pambudi
Trisnanto, S.Ip, yang baru saja memasuki masa pensiun, tepatnya pada
tanggal 30 Juli 2016 lalu.
Figur sederhana dan dikenal dekat dengan masyarakat luas ini, pada
Kamis (4/8/2016) melaksanakan acara perpisahan, dengan menggelar
beberapa acara, diantaranya mengarak mantan Camat keliling Wilayah
Kecamatan Kalapanunggal, dengan diiringi Drum Band dan arak-arakan
oleh masyarakat.
Setelah bertugas di Kecamatan Kalapanunggal selama 4 tahun,
masyarakat merasa kehilangan sosok yang ramah, peduli dan berwibawa
kala melepasnya ke tengah-tengah masyarakat.
Tak terlukiskan selama saya bertugas di Kecamatan Kalapanunggal
semuanya terasa indah dan sangat terkesan dengan masyarakat disini.
Masyarakat yang religius, santun dan mengutamakan nuansa silaturahmi,
ungkap Pambudi Trisnanto kepada Laras Post.
Ia mengaku, sangat berkesan baginya dan keluarga selama menjalankan
tugas di Kecamatan Kalapanunggal. Saat acara perpisahan, masyarakat
begitu antusias dan memberikan perhatian yang lebih kala berlangsung acara
demi acara saat pelepasan kembali saya ke tengah keluarga, pungkasnya.
(HERYOP)

Sukabumi, Laras Post Puskesmas


Kalapanunggal mempunya wilayah
kerja di Kecamatan Kalapanunggal
Kabupaten Sukabumi, melayani 7 Desa
yang terdiri dari Desa Kalapanunggal,
Desa kadununggal, Desa Makasari, Desa
Gunung Endut, Desa Walangsari, Desa
Palasarigirang, dan Desa Pulosari
Dengan letak geografis luas wilayah
6.064 HA, sedangkan jumlah penduduk
48.115 Jiwa. Dalam wilayah kerja UPTD
Puskesmas Kalapanunggal ada 212
RT dan 58 RW, didalamnya terdapat
57 posyandu. Sedemikian banyaknya
penduduk penyebarannya tidak merata
karena wilayah Kalapanunggal terdapat
daerah tinggi dan ada pula daerah rendah
apalagi tidak dilalui angkutan umum.
Sehingga masyarakat terkonsentrasi
dekat dengan akses jalan.
Adapun visi dan misi dari UPTD
Puskesmas Kecamatan Kalapanunggal
wujudkan masyarakat sehat di 7 Desa
yang ada di Kecamatan Kalapanunggal

sedangkan Motto UPTD Pusekesmas


Kalapanunggal adalah kami bahagia di
kala Masyarakat Kalapanunggal puas
dengan pelayanan kami.
Karenanya kami terus berbenah
diri memperbaiki dari apa yang
belum kami capai terutama dalam
memberikan pelayanan yang prima.
Dengan membuka Call Centre yang
memberikan jawaban langsung dari
apa yang telah didapat dari pelayanan,
baik dari dalam gedung maupun
dari luar gedung. Dari petugas yang
terlatih dan berpengalaman, ujar UPTD
Puskesmas Kecamatan Kalapanunggal
Asep Gumelar S.K.M., M.Si.
Upaya promotif, prepentif dan
kuratif adalah bentuk pelayanan
umum, kesehatan ibu dan anak,
kesehatan gigi, pelayanan konseling
inter personal (KIP) maupun kelompok
potential (misalnya kesehatan remaja,
reproduksi, kesehatan jiwa, kesehatan
kerja, juga gizi dan konseling khusus

Puskesmas Kecamatan Kalapanunggal

FOTO: HERYOP

misalnya IMS (Ijeksi Manular


Seksual).
Lebih dari itu kami memberikan
pelayanan bagi ibu bersalin dengan
Poned (Pelayanan Obstlefri Neonatus
Emergensi Dasar ) juga pelayanan
UGD (Unit Gawat Darurat) selama

24 Jam. Sedangkan untuk menjangkau


wilayah lain yang jauh dari Puskesmas
atau Pustu menyediakan pelayanan
Puskesmas keliling menggunakan
mobil Pusling, terutama daerah yang
sangat jauh dengan jadwal berbeda.
(HERYOP)

SDN Cigoong Laksanakan Rehab Gedung


Sukabumi, Laras Post - Pemerintah
terus berupaya mensuseskan Program
Wajar Diknas Sembilan Tahun, untuk
menyongsong program tersebut,
pemerintah telah mengucurkan anggaran
Rehab di wilayah kabupaten Sukabumi,
bahkan diseluruh Dunia Pendidikan.
Salah satu penerima anggaran
Rehab adalah SDN Cigoong yang
terletak di Kp. Cigoong Desa Pulosari
Kec. Kalapanunggal Kabupaten
Sukabumi. Saat ini sedang bersiap untuk
melaksanakan rehab gedung sekolah.
Kepala Sekolah SDN Cigoong Cecep
S.Pd menagatakan, setiap pelaksaan program

yang dilaksanakan selalu dirapatkan dan


dimusyawarahkan dengan P2S dan pihak
komite bahkan sampai dengan tokoh
masyarakat setempat.
Dalam hal ini SDN Cigoong
mengucapkan terima kasih kepada
Bupati Kabupaten Sukabumi khususnya
dan pemerintah pusat umumnya.
Tidak sampai disitu saja, karena
Cecep masih punya tanggung jawab
yang besar untuk mengantarkan anak
didiknya agar kedepannya bisa lebih
kondusif mengenai KBM.
Oleh karena itu SDN Cigoong saat
ini sangat membutuhkan fasilitas pusat

sarana belajar Teknologi Informasi


Komunikasi (PSBTIK) melalui
kementrian Pendidikan. SDN Cigoong
juga berharap bantuan komputer.
Sedangkan rencana pelaksanaan
rehab juga melibatkan semua pihak,
agar berjalan dengan baik imbuhnya
Kepsek.
Dilanjutkannya, jumlah siswa/i
155 siswa/i dengan jumlah guru
didik 7 orang PNS 2 dan honorer 5,
dengan ruang belajar 5 kelas/lokal.
Kegiatan siswa/siswi dintaranya
pramuka, kesenian, olahraga, pupuh
juara kabupaten putra.

SDN Cigoong saat ini masih butuh


perehaban ruang guru dan ruang
perpustakaan belum ada. Menurut
Cecep, S.Pd. bantuan rehab yang akan
diterima harus dimanfaatkan seefektif
mungkin dan seefisien mungkin, sebab
kepercayaan yang diberikan pemerintah
harus dipertanggung jawabkan dan
merupakan amanah.
Cecep S.Pd. tentu akan memberikan
apresiasi kepada komite dan P2S dan
akan menjalankan intruksi dari pihak
dinas dan bertanggung jawab penuh
terhadap bantuan rehab yang akan
diterima dari pemerintah. (HERYOP)

Laras Regional

13

Sabtu, 16 maret 2013

Edisi 73/ TH IV / 15 - 28 agustus 2016

Bupati Kebumen Siap Perdeskan Perlindungan TKI


FOTO:war

Bupati Lamongan Foto bersama usai melantik Lima Puluh Dua Kepala Desa
terpilih dari Dua Puluh Lima Kecamatan

Pelantikan Kades Serentak Aman Dan Damai


Lamongan, Laras Post Bupati Lamongan melantik Lima Puluh Dua
Kepala Desa terpilih dari Dua Puluh Lima Kecamatan, pada pada Jumat
(12/8/2016) di Pendopo Lokatantra sebelah utara Alon-alon Kabupaten
Lamongan. Pada Pilkades serentak itu, ada dua kecamatan yang tidak
mengikuti Pilkades yakni Kecamatan Kembangbahu dan Kecamatan
Brondong.
Pelantikan dihadiri Kapolres lamongan, Kejari Lamongan, Pengadilan
Negri Lamongan dan DPRD Lamongan, Wakil Bupati, dan Bupati
Lamongan.
Bupati Lamongan dalam sambutannya berpesan kepada para Kepala Desa
yang baru dilantik, agar melaksanakan tugas dengan baik di desa masingmasing dan harus memegang amanah Pemerintah dengan benar dan jangan
sampai melanggar dari aturan yang telah ditentukan.
Bupati juga menghibau agar para Kades dapat merangkul calon Kades
yang tidak terpilih dan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk
mendukung pelaksanaan program kerja sehingga dapat berjalan dengan
baik. Mari kita kerja nyata demi mewujudkan masyarakat Lamongan lebih
sejahtera dan berdaya saing, tegasnya.
Sementara itu, Pilkades di Kecamatan Paciran yang dilaksanakan pada
Minggu (17/7/2016) masing-masing dimenangkan oleh Khuluk terpilih
sebagai Kepala Desa Paciran, Nailul Fauzi, SE terpilih sebagai Kepala Desa
Drajad, H. Husnul Wafiq ST terpilih menjadi Kepala Desa Kranji, Sobirin
terpilih menjadi Kepala Desa Weru, dan Kusri, S.Ag terpilih menjadi Kades
Desa Sidokumpul. (war)

Kampung Inggris Pertama


Di Jateng Ada Di Kebumen
Kebumen, Laras Post - Pemkab Kebumen akhirnya membuktikan
komitmenya untuk membuat kampung inggris dan kampung arab.
Hal itu dibuktikan dengan diresmikanya kampung inggris Kebumen yang
dipusatkan di Desa Jatijajar, Kecamatan Ayah oleh Bupati Kebumen,
HM
Foto: Agus.
p
yahya Fuad, pada Selasa (9/8/2016). Peresmian dihadiri oleh direktur Future
English Education Center (FEEC) Pare Kabupaten Kediri, jajaran Pemkab
Kabupaten Purworejo, Banyumas, Cilacap, Wonosobo, Banjarnegara, seluruh
SKPD Kebumen dan masyarakat.
Dalam sambutanya HM Yahya Fuad mengatakan, kampung inggris yang
diresmikan tersebut lebih untuk tujuan edukasi atau pembelajaran masyarakat.
Mengingat bahasa komunikasi nasional menggunakan bahasa inggris.
Pembentukan kampung inggris juga bukan berarti gaya hidup warganya
akan diubah seperti gaya hidup orang barat atau Amerika. Akan tetapi hanya
untuk belajar bahasanya saja, sedangkan gaya hidupnya akan ditekankan
lebih islami.
Dengan adanya kampung inggris di Kebumen ini, merupakan yang
pertama ada di jawa tengah. Sementara ditingkat nasional, merupakan yang
kedua setelah kampung inggris yang ada di Pare Kediri, terang Bupati.
Imbuh Yahya Fuad, konsep kampung inggris yang akan diterapkan di
Desa Jatijajar sendiri mengadopsi konsep kampung inggris yang ada di Pare
Kediri. Sebagaimana kampung inggris di Pare justru malah diinisiasi oleh
seorang kiyai yang menguasai 7 bahasa asing. Jika perintisan kampung inggris
di Pare membutuhkan waktu selama 40 tahun. Pihaknya optimis kampung
inggris yang dibentuk di desa Jatijajar bisa terbentuk hanya membutuhkan
waktu 2 tahun.
Dengan dibentuknya kampung inggris di desa Jatijajar tersebut, secara
otomatis Kebumen mempunyai dua kampung inggris. Kedua kampung
inggris itu yakni satu Kampung Wisata Inggris yang ada di Desa Adiluhur
Kecamatan Adimulyo dan Desa Jatijajar Kecamatan Ayah. Pasca peresmian
Kampung Inggris Kebumen (KIK) di Desa Jatijajar diakuinya sempat membuat
kecemburuan dan pandangan negative masyarakat terhadap Pemkab. Alasan
kecemburuan itu yakni karena Pemkab lebih memilih membentuk kampung
inggris baru ketimbang memberdayakan kampung inggris yang sudah ada
di Desa Adiluhur.
Terkait pandangan negative itu, pihaknya mengklarifikasi bahwa arah
kampung inggris di Desa Jatijajar beda dengan kampung inggris yang ada di
Desa Adiluhur . Kampung Inggris Adiluhur arahnya untuk wisata, sementara
di Desa Jatijajar lebih pada edukasi atau pembelajaran. Meski demikian,
keduanya kedepan akan tetap di dukung. (Beniyanto)

Bersih Desa Pujon Kidul


Kabupaten Malang Ke-151 Tahun
Malang, Laras Post - Bersih Desa atau selamatan Desa merupakan
tradisi turun temurun warisan leluhur yang harus dijaga dan dilestarikan.
Bersih desa ini harus terus dijaga dan dilestarikan, karena bersih desa
juga merupakan wujud rasa syukur kepada Allah SWT atas nikmat dan
karunia yang telah diberikan kepada masyarakat pada sebuah desa, ungkap
Bupati Malang Dr. H. Rendra Kresna dalam sambutannya saat membuka dan
meresmikan Pesona Desa Wisata (DeWi), pada Rabu (10/08/2016) di Desa
Pujon Kidul, Kecamatan Pujon.
Bupati menjelaskan terkait pesona desa wisata merupakan momentum
bagaimana mengembangkan sebuah desa menjadi Desa Wisata, Saya mengajak
desa yang ada di Kabupaten Malang ini untuk bisa dijadikan sebuah Desa Wisata.
Jika pengelolaanya baik maka hal itu tentunya juga akan menguntungkan
pendapatan ekonomi masyarakat dari sektor wisata, katanya.
Menurut Bupati konsep Desa Wisata adalah mengembangkan ekonomi
kreatif masyarakat, Dengan menyediakan faslitas yang menarik wisatawan
untuk berkunjung. Seperti adanya wisata kuliner, oleh oleh khas desa, dan
penginapan seperti homstay. Inilah yang kita harapkan agar semua desa di
Kabupaten Malang bisa menjadi desa wisata, harapnya.
Sementara itu Kepala Desa Pujon Kidul, Udi Hartoko menjelaskan
persiapan pelaksaan kegiatan dilaksanakan selama seminggu. Persiapan
hari jadi ke 151 tahun dirangkai dengan bersih desa dan pencanangan Desa
Wisata sudah kami lakukan seminggu sebelum kegiatan dimulai. Masyarakat
kami sudah terbiasa dengan kegiatan besar seperti ini jadi koordinasi dengan
perangkat dan masyarakat sangat mudah, terangnya.
Udi sangat bangga dengan desa yang dipimpinnya tersebut, karena Desa
Pujon Kidul saat ini sangat maju perkembangannya, juga tertib dan sadar
warganya. Menjadi warga pujon kidul tentunya merupakan kebanggan
bagi saya mewakili masayarakat sini. Apalagi saat ini desa kami dijadikan
desa wisata, saya berharap dengan semakin majunya desa kami tingkat
perekonomian warga juga ikut terangakat, harapnya.
Masih menurut Udi ada yang menarik dari pencanangan desa wisata Pujon
Kidul, karena disini digelar Festival warung oblik (lampu kecil dengan bahan bakar
minyak) selama satu minggu. Konsepnya sendiri adalah bernuansa tempo dulu.
Jadi kami menyediakan kurang lebih ada 18 stan yang diikuti oleh warga
di lingkungan desa pujonnkidul. Jika malam hari stant ini penerangannya tidak
menggunakan lampu tapi dengan oblik. Dengan menyuguhkan makanan
dan minuman tempo dulu, jadi kita seolah di bawa ke masa lalu kita waktu
kecil. Dan Alhamdulillah antusias masyarakat sangat positif, bahkan yang
mengunjung festival ini tidak hanya dari warga Pujon saja tetapi dari daerah
lain seperti Malang, Nganjuk dan Sidoarjo, jelasnya. (gus)

Kebumen, Laras Post Mulai banyaknya kasus


penelantaran yang
menimpa Tenaga Kerja
Indonesia (TKI) asal
Kebumen yang sedang
bekerja diluar negeri
membuat prihatin
Lembaga Perlindungan
TKI Mirgant Care
wilayah Kebumen.
Terkait persoalan tersebut
Migrant Care meminta Bupati untuk
memasukan draf perlindungan
TKI dalam Peraturan Desa(Perdes)
disemua desa se Kabupaten
Kebumen. Terkait usulan itu,
Bupati Kebumen, Ir HM Yahya
Fuad juga mengaku siap menerima
usulan untuk membuatkan Perdes
perlindungan TKI di tingkat Desa.
Hal itu disampaikan pada saat
audensi pengurus Migrant Care
dengan Bupati Kebumen, HM
Yahya Fuad sekaligus kepala
Disnakertransos di rumah dinas
Bupati, Jumat(12/8/2016) malam.
Direktur Migran Care Kebumen,
Syaepul Anas menyampaikan,
Kebumen merupakan salah satu
kabupaten yang jumlah TKI nya
cukup banyak di Jawa Tengah.
Selain itu, jumlah TKI yang
mengalami kasus penganiayaan
dan penelantaran saat bekerja di luar
negeri juga banyak.
Sementara upaya perlindungan
TKI oleh Pemkab Kebumen sendiri
dinilai masih belum maksimal.
Hal itu ditunjukan dengan belum
masuknya Peraturan Daerah(Perda)

Migrant Care saat audensi dengan Bupati di rumah dinas Bupati


tentang perlindungan TKI sesuai
dengan hasil revisi undang-undang
terbaru.
Selama ini Pemkab maupun
Pemerintah Desa kerap kecolongan
data warganya yang pergi ke
luar negeri. Sehingga ketika
ada TKI yang tertimpa kasus di
luar negeri saat bekerja, Pemkab
kesulitan memantaunya. Maka
dari itu diharapkan setiap desa
terdapar Perdes perlindungan
TKI. Sehingga ketika ada warga
yang pergi maupun pulang dari
luar negeri, setiap pemerintah desa
mempunyai datanya.
Selain meminta memasukan
draf perlindungan TKI menjadi
Perdes, kita juga meminta
agar Pemkab merevisi Perda

perlindungan TKI yang ada sesuai


dengan draf di pemerintah pusat
yang sudah direvisi, ungkap
Anas.
Sementara itu, Bupati
Kebumen, Mohammad Yahya
Fuad mengapresiasi dan akan
menindaklanjuti usulan dari
Migrant Care Kebumen. Pihaknya
juga meminta Migrant Care untuk
membantu mempersiapkan draf
rancanagan Perda dan Perdes
untuk dibahas dengan jajaran
Pemkab Kebumen. Kami juga
akan mengevaluasi tentang regulasi
pengelolaan Perusahaan Jasa TKI
Swasta dalam merekrut tenaga kerja
di Kebumen,tutur Bupati.
Sementara itu kepala Dinas
Tenaga Kerja Transmigrasi

FOTO:beni

dan Sosial(Disnakertranso)
Kebumen, Dwi Suliyanto Ssos,
juga menambahkan, jumlah
warga Kebumen yang menjadi
TKI dari tahun ketahun terus
meningkat. Sampai dengan bulan
Agustus saja, jumlah warga
Kebumen yang menjadi TKI
sekitar 800 lebih orang.Sebagian
besar TKI yang berangkat saat
ini, rata-rata usia muda yang
baru lulus sekolah.
Untuk jumlah kasus TKI
asal kebumen yang tertimpa
masalah diluar negeri juga cukup
banyak. Bahkan hampir setiap
Minggunya Disnakertransos
Kebumen menangani kasus TKI
yang tertimpa masalah, jelasnya.
(Beniyanto)

Komit Perbaiki Kesejahteraan Masyarakat,


Bina Marga Alokasikan Bantuan Keungan Untuk Infrastruktur Jalan

FOTO:al
Kepala Dinas Bina Marga Kab Malang, Ir. M Anwar,

Malang, Laras Post Pemkab Malang melalui Dinas


Bina Marga, sangat menyadari

bahwa jalan merupakan urat nadi


yang sangat vital bagi kegiatan
perekonomian daerah. Oleh karena
itu, Pemkab Malang menjadikan
p e m b a n g u n a n i n f r a s t r u k t u r
salah satuny a jalan sebagai
program unggulan Kab Malang.
Kepala Dinas Bina Marga Kab
Malang, Ir. M Anwar, pada Kamis
(11/8/2016) mengatakan, banyak
p e m b a n g u n a n i n f r a s t r u k t u r
telah dilakukan. Pembangunan
infrastruktur tersebut diantaranya,
pembangunan infrastruktur
transportasi umum, infrastruktur
pemeliharaan dan peningkatan
jalan, yang tersebar di 33 kecamatan

se Kab Malang.
Khusus untuk pembangunan
jalan, Anwar mengemukakan,
setiap tahunnya Pemerintah Selain
mengalokasikan APBD, juga
Pemerintah mengucurkan Bantuan
Keuangan Provinsi(BK) bidang
infrastruktur ke seluruh kabupa
ten/kota untuk pembangunan,
pemeliharaan dan perbaikan
infrastruktur, khususnya jalan.
Anwar menjelaskan, Dana
Bantuan Keuangan Provinsi
tahun 2016 sebesar 41 mliar
dan semua dana tersebut sudah
dipergunakan untuk kegiatan
yakni : peningkatan jalan bagi

jalan-jalan yang rusak parah,


rehabilitasi atau pemeliharaan
rutin jalan bagi jalan-jalan yang
rusak ringan sampai sedang, dan
jalan untuk menuju akses wisata,
serta lokasi kegiatan menyebar
di 33 Kecamatan Kabupaten
Malang.
Untuk tahun 2016 ini dana
bantuan keuangan menurun
dibanding tahun sebelumnya,dan
semuanya kami alokasikan untuk
pemeliharaan dan peningkatan jalan
serta perbaikan jalan menuju akses
wisata, guna untuk meningkatkan
perekonomian masyarakat Kab.
Malang, pungkasnya.(al)

Kepanjen Raih Piala Adipura Kirana ke-9 Kategori Kota Kecil


Malang, Laras Post - Penghar
gaan Piala Adipura Kirana yang
diraih oleh Kota Kepanjen Kab.
Malang merupakan penghargaan
baru yang diberikan kepada kota
yang dinilai telah mampu membuat
wilayahnya menjadi semakin atrakt
if. Sungguh Prestasi yang sangat
membanggakan kembali diraih oleh
Pemda Kab.Malang, yakni Kota
Kepanjen berhasil meraih PialaAdi
pura Kiranatahun 2016 yang
dianugrahkan oleh Kementerian
K e h u t a n a n d a n L i n g k u n g a n
Hidup Republik Indonesia. Raihan
piala kali ini menjadikan Kota
Kepanjen yang kesembilan kalinya
meraih penghargaan tersebut.
Piala Adipura ini langsung
diterima oleh Rendra Kresna
selaku Bupati Malang dari Menteri
Lingkungan Hidup dan Kehutanan,
Dr.Ir.Siti Nurbaya Bakar, M.Sc di
Istana Siak, Kabupaten Siak, Riau,

Jumat (22/7/2016) lalu. Terlihat


Kirab Piala Adipura kirana sangat
meriah yang dilakukan pada, Senin1
Agustus 2016 di Kota Kepanjen,
yang mana bertepatan dengan
puncak peringatanHari Lingkungan
Hidup.
Camat Kepanjen (Suwadji)
menyampaikan dalam sambutan
singkatnya, Dirinya sangat berterima
kasih kepada masyarakat Kepanjen
k h u s u s n y a d a n m a s y a r a k a t
Kab.Malang pada umumnya.
Menurutnya, piala Adipura Kirana
yang diraih oleh Kab.Malang yang
berkedudukan di Kepanjen, yakni
kategori Kota Kecil, merupakan
penghargaan Adipura yang ke-9
kalinya bagi Kabupaten Malang.Di
tambahkannya, Melalui penghargaan
ini, Kedepanya menjadi pemicu
untuk berinovasi dalam bidang
lingkungan, tambah Suwadji.
Terlihat kemeriahan kirab

Kepanjen Raih Piala Adipura Kirana ke-9 Kategori Kota Kecil


Piala Adipura Kirana yang di
estafetkan, Senin,1/8/16, yakni
melewati lima kecamatan, start dari
TamanWisataWendit Kecamatan
Pakis kemudian dilanjutkan kePakis-Saptorenggo-Bunut Wetan-

FOTO:al

Ampeldento-Sawojajar-Kedung
Kandang-Arjowinangun (kawasan
B l o c k O f f i c e ) - B u l u l a w a n g Kendalpayak-Karang Duren-Pependan finish di kantor Kecamatan
Kepanjen Kab Malang. (al)

Desa Paloh Dulu Tertinggal Kini Semakin Maju


Lamongan, Laras Post Desa Paloh Kecamatan Paciran,
Lamongan yang terletak di paling
ujung di sebelah timur utara
Kabupaten Lamongan yang
berpenduduk sekitar 1570 di Desa
tersebut aktivitas masyarakat
setempat adalah Nelayan.
Dulu Desa tersebut bisa
dikategorikan Desa yang tertinggal
setelah Kepala Desa Paloh diganti
oleh Soim kini Pembangunan Desa
semakin pesat dan maju, misalnya
pembangunan Renovasi Kantor
Balai Desa, pembangunan Posyandu,
pembangunan TPI. Bukan itu saja
pembangunan Tempat Pelelangan
Ikan yang dilengkapi dengan MCK,
tempat parker dan lain lain, kini

TPI Desa Paloh

sedang dikerjakan sekitar 30%.


Direncanakan pembangunan
tersebut selesai Akhir tahun 2019.

Kantor Desa Paloh Kecamatan Paciran, Lamongan

Sedangkan Dana yang diperoleh


adalah Dana dari pusat sekitar Rp
3 milyar juga sebagian akan dibuat

FOTO: war

Perumahan agar warga setempat


yang belum punya tempat tinggal
bisa menikmati. (war)

Laras Regional

14

Edisi 73 / TH IV / 15 - 28 agustus 2016

Tingkatkan Hasil Pertanian,


Kabupaten Badung Bangun Irigasi

Foto:ash

Terowongan Irigasi Subak Sandakan

Badung Bali, Laras Post - Selain


sebagai daerah yang berkembang di
sektor pariwisatanya, pemerintah
provinsi Bali khususnya Kabupaten
Badung juga tetap memperhatikan
pada sektor pertaniannya.
Hal ini juga merupakan dukungan
pemerintah Kabupaten Badung
terhadap program pemerintah
provinsi Bali dengan program
Simantrinya.
Seperti yang saat ini sedang
dilakukan oleh Pemerintah
Kabupaten Badung melalui Dinas
Bina Marga dan Pengairan. Dengan
menggunakan dana APBD 2016
sebesar Rp.9.572.345.941,00 Pemkab
Badung memperbaiki irigasi Subak
Sandakan di Kecamatan Petang

Kabupaten Badung.
Proyek irigasi yang berlokasi di perbukitan terjal tersebut rencananya akan
diselesaikan dalam waktu 240 hari kerja oleh PT.Dawan Sakti Denpasar Bali.
Perbaikan irigasi tersebut sesuai pantauan media ini meliputi pembuatan
saluran air dengan menggali dinding bukit untuk membuat terowongan yang
berfungsi sebagai saluran air (sungai bawah tanah).
Kepala Dinas Bina Marga dan Pengairan Pemkab Badung melalui Kepala
Bidang (Kabid) Pengairan, Anak Agung Dalem mengatakan, perbaikan saluran
irigasi sangat penting untuk diperhatikan guna meningkatkan produktifitas
pangan di Bali pada umumnya dan Kabupaten Badung khususnya.
Lahan pertanian di Kabupaten Badung secara geografis ada yang terletak
di perbukitan terjal yang sulit mendapatkan air,sehingga salah satu cara adalah
dengan menjebol dinding bukit untuk saluran air,jelas Agung Dalem,Selasa
(2/8/16) di Puspem Kabupaten Badung.
A.Agung Dalem juga menambahkan,sistem saluran tersebut sebenarnya sudah
ada sejak dulu,namun dibuat secara tradisional oleh warga setempat. Hal ini yang
membuat saluran tersebut mudah rusak dan perlu diperbaiki selain juga harus
membuat saluran baru dengan tetap memperhatikan lokasi secara teknis.
Untuk dinding saluran sengaja kita design dan menggunakan beton yang
dapat memperkuat dinding dan dasar dari saluran air tersebut,kata Agung
yang juga menjelaskan design saluran air ini baru pertama kali dibuat.
Mengingat lokasi yang sulit,pengerjaan yang juga berat,maka anggaran
yang dikeluarkanpun sangat besar. Anggaran memang besar,namun kita
perlu melihat hasil dan manfaatnya,tambah Agung.
Masih menurut Agung, ke depan masih ada lagi proyek serupa mengingat
kebutuhan masyarakat Kabupaten Badung yang perlu meningkatkan pada
sektor pertanian.
Pemerintah akan tetap mendukung dan berupaya agar peningkatan hasil
pertanian masayarakat Kabupaten badung terwujud berikut kebutuhan air
bersihpun bisa terpenuhi,pungkas Kepala Bidang Pengairan pada Dinas Bina
Marga dan Pengairan Kabupaten Badung tersebut.
Meskipun lokasi yang cukup extrim, namun Pelaksana Proyek tersebut
berkomitmen akan menyelesaikannya tepat waktu. Hal ini dikatakan oleh
Pelaksana proyek irigasi tersebut, Agung Yoga di Badung,Selasa (2/8/16).
Agung Yoga mengatakan, semua material yang didatangkan dari
Surabaya-Jawa Timur yang didesign oleh Dinas Pengairan tersebut sudah
diuji laboraturium.
Ditegaskan pula oleh Agung Yoga,pihaknya akan segera menyelesaikan
tepat waktu sesuai aturan dari dinas terkait,meski sesulit apapun pengerjaan
dan pendistribusian material ke lokasi proyek. (ASH)

Pemalsuan Kartu BPJS Kesehatan


Tidak Terjadi Pada BPJS Ketenagakerjaan
Denpasar Bali, Laras Post
- Maraknya peredaran
kartu BPJS Kesehatan
palsu, memang cukup
dirasa meresahkan
masyarakat peserta
Jaminan Kesehatan
Nasional (JKN) ini.
Betapa tidak, mereka yang
sangat berharap mendapat jaminan
kesehatan dengan keikut sertaan
pada jaminan yang diberikan oleh
BPJS Kesehatan, namun pada
kenyataannya kartu tersebut tidak
dapat digunakan karena kartu JKN
palsu. Hal ini baru diketahui saat
para pemegang kartu JKN dari BPJS
Kesehatan akan melakukan proses
administrasi biaya berobat.
Padahal menurut pengakuan
mereka,kartu JKN sudah
diperolehnya sesuai dengan
prosedur seperti yang dianjurkan
oleh pihak BPJS Kesehatan.
Kondisi ini berbeda dengan BPJS
Ketenagakerjaan. Kartu Jaminan
Kecelakaan Kerja, Jaminan Hari
Tua, Jaminan Kematian dan Jaminan
Pensiun yang merupakan produk
BPJS Ketenagakerjaan sangat kecil
kemungkinan dipalsukan.
Hal ini seperti diungkapkan
oleh Kepala Bidang Pemasaran BPJS
Ketenagakerjaan Kantor Cabang
Bali I. Ziki Nihwanto, bahwa

pada kartu kepesertaan BPJS


Ketenagakerjaan selain sudah
dilengkapi dengan kode keamanan
juga karena penggunaan kartu
BPJS Ketenagakerjaan berbeda
dengan dengan BPJS Kesehatan.
Sehingga untuk kepentingan
yang membuat kartu tersebut
dipalsukan sangat kecil.
Kartu BPJS Kesehatan bisa
digunakan secara terus menerus
saat peserta JKN sakit,sementara
kartu BPJS Ketenagakerjaan
hanya dapat digunakan sekali
saat peserta mengklaimkan sesuai
dengan ketentuan yang ada pada
BPJS Ketenagakerjaan,jelas Ziki,
pada,Rabu (3/8/2016) di ruang
kerjanya.
Ditambahkan oleh Ziki,
penggunaan kartu BPJS
Ketenagakerjaan bisa dilakukan
saat peserta BPJS berhenti
bekerja,mengalami kecelakaan
saat bekerja,meninggal ataupun
pensiun kerja. Hal inilah yang
memungkinkan pemalsuan
kartu BPJS Ketenagakerjaan
sangat minim dipalsukan seperti
yang terjadi pada kartu BPJS
Kesehatan.
N a mu n de mi k i a n ma si h
menurut Ziki,pihaknya tetap
mengantisipasi akan terjadinya
pemalsuan. Dengan melakukan
sosialisasi ke masyarakat
mengenai pengurusan kesertaan

BPJS Ketenagakerjaan
BPJS Ketenagakerjaan,pihak BPJS
juga memperketat pengurusan
kartu duplikat saat peserta BPJS
Ketenagakerjaan mengaku kartunya
hilang atau rusak.
Hal ini bukan merupakan
layanan
kami
yang
mempersulit,namun sebaliknya
merupakan wujud komitmen
kami untuk lebih konsekwen
dalam pelayanan di BPJS
Ketenagakerjaan,tegas Ziki.
Ziki juga berharap kepada

Foto:ASH

seluruh masyarakat untuk tidak


ragu lagi ikut dalam program
BPJS Ketenagakerjaan,dengan
mendaftarkan diri ke kantor BPJS
Ketenagakerjaan terdekat.
Karena selain program
perusahaan,masyarakat juga
bisa mengikuti program BPJS
Ketenagakerjaan mandiri yaitu
dengan mendaftarkan diri
untuk menjadi peserta BPJS
Ketenagakerjaan secara perorangan.
(ASH)

Mayor Inf Andi Amin Latama Jabat Danyon 406/ Candra Kusuma
Purbalingga, Laras Post Serah
terima jabatan dari Danyon 406
/Candra Kusuma Kabupaten
Purbalingga Jawa Tengah Letkol
Inf. Aswin Kartawijaya kepada
Mayor Inf. Andi Amin Latama,
berlangsung pada Sabtu (6/8/2016)
di Lapangan Yonif 406. Letkol
Inf. Aswin Kartawijaya akan
menduduki jabatan barunya
sebagai Dandim 0708/Purworejo.
Pada kesempatan itu, Komandan
Brigif 4 Dewa Ratna, Letkol Anggit
Exton Yustiawan mengatakan,
pergantian jabatan merupakan
hal lazim di jajaran TNI yang

merupakan aspek pembinaan satuan


dan pembinaan personel.
Pergantian jabatan agar tiap-tiap
satuan mendapatkan penyegaran,
perubahan dan pembaharuan.
Disamping itu juga memberikan
kesempatan dan pengalaman yang
luas bagi yang bersangkutan agar
kualitas kepemimpinannya dan
manajerialnya semakin meningkat,
kata Anggit.
Dan Brigif juga mengingatkan
kepada semua personil Bataliyon 406
agar memiliki mobilitas tinggi dan
bergerak cepat agar segala tantangan
yang ada bisa diatasi. Pemantapan

jiwa juang dan profesionalisme


prajurit senantiasa harus dilakukan
dan ditingkatkan.
Untuk mencapai hal tersebut
maka diperlukan landasan spiritual
yang yang kokoh dan pemahaman
tentang jatidiri sebagai tentara
rakyat, tentara pejuang dan tentara
nasional, kata Anggit.
Sedangkan Wakil Bupati
Purbalingga, Dyah Hayuning
Pratiwi (Tiwi) mengatakan untuk
membangun ketertiban masyarakat
maka diperlukan kerjasama
dan koordinasi antar unsur
Forkompimda termasuk Danyon

406/Candra Kusuma. Selain itu


juga perlu ditingkatkan hubungan
yang baik dengan seluruh elemen
masyarakat Purbalingga. Kepada
Letkol Inf. Aswin Kartawijaya,
disampaikan terimakasih atas tugas
dan pengabdiannya di Purbalingga
selama ini, kata Tiwi
Selain itu Tiwi juga mengucapkan
selamat kepada kedua pejabat di
jajaran TNI atas tugas baru yang
diamanatkan di pundak keduanya.
Semoga tugas baru inisemakin
memacu dalm memberikan
pelayanan yang lebih baik kepada
nusa dan bangsa. (Sam)

Harus Lebih Mencintai Potensi Yang Dimiliki Bangsa Indonesia

Cangkruan Dandim 0824 Bersama Warga Masyarakat Kencong


Suasana Penyerahan Piagam rekor Muri katagori Ibu menyusui terbanyak

Foto:sam

1.471 Ibu Menyusui Pecahkan Rekor Muri


Purbalingga Laras Post - Kembali Kabupaten Purbalingga Jawa Tengah
mendapatkan rekor Muri untuk katagori Ibu menyusui terbanyak, dengan
tempat yang sama dan dalam waktu yang bersamaan. Rekor ini diikuti oleh Ibu
menyusui sebanyak 1.471, pada Kamis (11/8/2016) di GOR Mahesa Jenar.
Eksekutuf ManagerMuri, Sri Widayati mengatakan, kegia tan ini resmi
menumbangkan rekor muri yang sudah ada yang diperoleh Kabupaten Banyumas
pada Desember 2013 sebanyak 991 peserta. Kegiatan ibu menyusui terbanyak di
Kabupaten Purbalingga resmi tercatat di rekor muri yang ke 7.523.
Kami anugrahkan piagam penghargaannya kepada bupati selaku
pemrakasa dan dinkes sebagai penyelengara serta kemenkessebagai
pendukung kegiatan tersebut, kata Widayati
Untuk bisa tercatat di rekor Muri harus ada 4 kriteria yang biasa dinamakan
PPUL yang terdiri dari singkatan paling, pertama, unik dan langka. Dan
kegiatan tersebut telah memenuhi kriteria yang ditetapkan oleh Muri dengan
jumlah terbanyak.
Sedangkan Bupati Purbalingga, Tasdi mengatakan rekor Muri ini merupakan
rekor salah satu prestasi yang dilaksnakan oleh Pemerintah Kabupaten Purbalingga.
Dari rekor Muri Ibu menyusui tersebut diharapkan dapat menurunkan kematian
bayi di Purbalingga. Bagi ibu yang telah melahirkan hukumnya wajib untuk
menyusui anak-anaknya tumbuh sehat, kata Tasdi
Salain itu Bupati juga mewajibkan semua perusahaan di Purbalingga yang
sebagian besar di dominasi oleh para wanita agar pelayanan kesehatan harus
dilakukan. Terutama pelayanan terhadap ibu-ibu yang sedang hami atau telah
melahirkan untuk bisa memberikan susunya kepada anaknya.
Pada kesemapatan itu Bupati juga menganti Rumah Sakit Ibu dan Anak
(RSIA) Panti Nugroho menjadi Rumah Sehat Ibu dan Anak. Pengantian nama
itu diharapkan ibu dan anak di Purbalingga yang dirawat di rumah sakit
tersebut menjadi sehat.
Sedangkan Kepala dinas, Yulianto Prabowo mengatakan, pra kehamilan dan
saat persalinan adalah momen yang paling didambakan oleh seorang ibu, oleh
karena itu keselamatan ibu dan bayi harus menjadi perhatian oleh semua pihak.
Tidak sampai disitu saja, imunisasi mulai dini (IMD), imunisasi dasar
lengkap, dan pemberian ASI eksklusif juga harus diberikan secara ekstra untuk
tumbuh kembang si bayi, tambahnya.
Menteri kesehatan (menkes) , Nila Farid Moeloek mengatakan dilihat dari
esensi kesehatan, ibu menyusui sangat baik bagi ibu dan si anak, karena asi tidak
bisa digantikan dengan yang lain. Dengan memberikan dekapan dan belain
kepada si anak, berdampak pada perkembangan IQ anak semakin baik.
Dengan IQ yang baik akan menghasilkan anak-anak yang berkualitas
yang kelak akan mejadi penerus bangsa yang kuat, kata Nila
Menkes juga menambahkan dengan kesehatan yang baik diharpkan
berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. Sehingga anakanaknya bisa mengenyam pendidikan yang lebih tinggi dan bisa mengisi
kemerdekaan dengan prestasi.
Pada kegiatan itu juga di luncurkan Kartu Purbalingga Sehat (KPS),
peluncuran sistem informasi kamar kosong di rumah sakit sekitar Kabupaten
Purbalingga yang berbasis android. Aplikasi tersebut bisa didonwload
di play store dengan nama ER-RS (empty room-rumah sakit). Kemudian
peluncuran sistem informasi dan manajemen puskesmas.
Sebelum kegiatan rekor Muri, Menkes juga sempat melakukan kunjungan di
pembangunan Rumah Sehat Ibu dan Anak (RSIA ) Panti Nugroho. Kemuidian
kunjungan ke PT Shum Shim sebagai perusahaan yang peduli terhadap
program laktasi di perusahaan. (Sam)

Jember, Laras Post - Komunikasi


sosial merupakan salah satu metodologi
Pembinaan Teritorial (Binter) dan
merupakan hal yang sangat strategis
dalam menjalin silaturahmi Personel
Teritorial diantaranya Dandim,
Danramil maupun Babinsa yang sering
berada di tengah rutinitas masyarakat.
Seperti yang dilakukan masyarakat
Peduli Kencong pada Selasa (09/08/2016)
Pukul 19.00 WIB, mengadakan pertemuan
dengan cara duduk-duduk santai sambil
membicarakan berbagai persoalan yang
ada dimasyarakat, sehingga acara ini
diberi tajuk, Cangkruan Masyarakat
Peduli Kencong Bersama Komandan
Kodim 0824 Letkol Inf Muhammad Nas,
SIP.
Cangkruan artinya duduk-duduk
santai sambil membicarakan berbagai
persoalan yang ada dimasyarakat.
Acara digelar bertempat di Hall
Kolam Renang Happy Fun Desa Kencong
Kec Kencong Kab Jember dan dihadiri
oleh Muspika Kencong, Kepala Desa
Se Kec Kencong, tokoh pemuda, tokoh
masyarakat dan lain-lain berjumlah
sekitar 200 orang.
Paulus Sutikno yang dikenal
dengan Koh Liem oleh masyarakat
Kencong sebagai tuan rumah pemilik

Kolam renang tersebut, menyampaikan


sambutan selamat datang kepada
Komandan Kodim 0824 Jember Letkol
Inf Muhammad Nas, SIP.
Koh Liem yang dikenal sangat dekat
dengan masyarakat Kencong tersebut
juga menegaskan bahwa dirinyalah yang
memiliki inisiasi cangkruan seperti ini,
sehingga mungkin ada permasalahan
maupun aspirasi dari masyarakat dapat
tersalurkan melalui acara seperti ini.
Selanjutnya Komandan Koramil
0824/18 Kecong Kapten Inf Pujianto juga
menyampaikan, terima kasih atas perkenan
Dandim 0824 di tengah kesibukannya
dapat menghadiri acara ini, dan kepada
seluruh hadirin juga disampaikan terima
kasih atas kehadiriannya.
Melalui kesempatan ini kita
bertemu dengan Dandim 0824. Silahkan
mungkin ada yang ingin bertanya terkait
permasalahan di masyarakat maupun
mungkin ada usulan atau aspirasi dan lainlain yang perlu disampaikan, ujarnya.
Komandan Kodim 0824 Jember
Letkol Inf Muhammad Nas, SIP yang
mendapat giliran sabutan berikutnya
menyampaikan, bahwa sebagai
bangsa yang besar dan majemuk, ada
berbagai suku dan agama. Hendaknya
kita lebih mencintai kemajemukkan

tersebut sebagai Bangsa Indonesia.


Dari keragaman suku tersebut otomatis
kita memiliki berbagai bahasa yang
berbeda-beda dari masing-masing
suku dan daerah, memiliki adat istiadat
dan budaya yang berbeda-beda, yang
kesemuanya merupakan kekayaan
Bangsa Indonesia, tuturnya.
Lebih lanjut Muhammad
Nas menegaskan, bahwa dengan
keberagaman tersebut, mari sama-sama
saling menghormati, saling menghargai
sehingga terwujud persatuan dan
kesatuan sebagai kekuatan dalam
menjaga keutuhan, kedaulatan dan
keselamatan Bangsa dan Negara
Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Satu contoh kecil masih dijumpai
rambu-rambu atau tanda-tanda tempat
yang menggunakan bahasa ingris,
missalnya ada tanda panah tertulis exit
yang artinya arah keluar kenapa hal itu
tidak ditulis keluar atau mungkin dengan
bahasa daerah, sehingga hal tersebut lebih
dipahami oleh masyarakat.
Satu contoh lagi kalau kita makan
ayam goreng masakan kita diwarungwarung yang dikenal dengan nama
ayam goring harganya Cuma sekitar
Rp.7.500,- namun kalau kita membeli
sama-sama ayam goreng di kedai orang

asing dengan label orang luar negeri


tentunya harganyya menjadi sekitar
Rp. 25.000,- tetapi itupun masyarakat
kita masih mengkonsumsi produk asing
tersebut dengan alas an gengsi dan lainlain, ujarnya.
Menurutnya, dari hal kecil itu
saja sudah dapat dinilai bahwa rasa
kebanggaan dan kecintaan kepada negeri
sendiri sudah mengalami degradasi.
Selanjutnya saat dilakukan dialog
bersama seluruh hadirin berbagai
pertanyaan yang muncul, baik dari
Kepala Desa Kencong Ahmadi
yang menanyakan apa kiat menjaga
kondusifitas di era modern sekarang ini
terutama dalam mengantisipasi pengaruh
internet, kemudian dari Kepala Desa
Cakru yang mempertanyakan kenapa
bantuan bibit bagi petani kualitasnya
sangat buruk, dan penyerapan Bulog
masih minim di Desa Cakru.
Dari berbagai pertanyaan tersebut
diberikan jawaban langsung oleh
Muhammad Nas, bahwa harus bijak
untuk menyikapi berbagai pengaruh
yang ditimbulkan oleh adanya media
sosial dan lain-lain. Kita harus tetap
punya semangat untuk maju tetapi
hal-hal yang buruk juga harus kita
filterisasi, ujarnya. (sis24)

Warga Minta Polisi Usut Tuntas Kasus Pengrusakan Makam

Makam yang dirusak

Banyuwangi, Laras Post - Kasus


Pengrusakan makam di pemakaman
umum Desa Bumi Harjo, Kecamatan
Glenmore, Banyuwangi yang
tidak diketahui siapa pelakunya
menjadi pro kontra di kalangan
masyarakat Desa Bumi Harjo.
Pasalnya sebagian warga Desa telah

FOTO:mtf

melaporkan kasus tersebut ke Polres


Banyuwangi, yang mana menurut
informasi dari sebagian warga Desa Bumi
Harjo, mereka sebagai keluarga/ahli
waris para almarhum yang dimakamkan
di TKP tersebut, merasa disakiti karena
makam buyut, kakek, nenek, orang tua
dan sanak keluarga mereka yang telah

dirawat selama bertahun - tahun kini


menjadi hancur karena telah dirusak
oleh orang yang tidak bertanggung
jawab yang sampai saat ini belum
diketahui siapa pelakunya.
Sebagian warga juga menganggap
pelaku pengrusakan makam tersebut
telah melecehkan para leluhur serta
penistaan terhadap tradisi dan agama
warga.
Sementara Kapolsek Glenmore
AKP Mujiono menjelaskan, bahwa
permasalahan tersebut sudah selesai,
karena dalam rapat yang dihadiri oleh
Forpimka, Pemerintah Desa Bumi Harjo,
BPD Desa Bumi Harjo, tokoh agama,
tokoh masyarakat dan masyarakat Desa
Bumi Harjo kesemuanya 100 orang
sepakat tidak mempermasalahkan kasus
pengrusakan makam tersebut.
Ia juga mengatakan, kasus tersebut
sulit untuk dilakukan penyelidikan

karena kejadian tersebut sudah cukup


lama yang mana sidik jari pelaku sulit
dideteksi.
Sementara itu menurut Kepala Desa
Bumi Harjo, masyarakat yang hadir
pada saat rapat di Kantor Desa Bumi
Harjo sepakat untuk tidak melanjutkan
permasalahan kasus pengrusakan
makam tersebut.
Kesepakatan tersebut telah
dituangkan dalam berita acara yang
tembusannya sudah disampaikan
Forpimka Glenmore.
Namun disisi lain sebagian warga
berharap kepada pihak kepolisian
untuk bersikap profesional supaya tetap
menindak lanjuti dan mengusut kasus
tersebut, sampai tuntas agar pelakunya
bisa ditemukan dan proses secara hukum
karena sudah adanya fakta hukum
yakni makam yang telah dirusak dan
dihancurkan (Mtf)

15
3
Laras Regional
Rapat Koordinasi Forpimka Bersama Fkub Kalibaru
Sabtu, 16 maret 2013

Edisi 73/ TH IV / 15 - 28 agustus 2016

Wakil Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi membuka Pekan Promosi Kesehatan
Foto:sam
Kabupaten Purbalingga Jawa Tengah tahun 2016,

Wabup Buka Pekan Promosi Kesehatan


2016 Kabupaten Purbalingga.

Purbalingga, Laras Post Wakil Bupati Purbalingga Dyah


Hayuning Pratiwi membuka Pekan Promosi Kesehatan Kabupaten
Purbalingga Jawa Tengah tahun 2016, pada Senin (8/8/2016)
siang di Gedung Olah Raga (GOR) Mahesa Jenar Purbalingga.
Hadir pada kesempatan itu Ketua DPRD Kabupaten Purbalingga
Tongat, Ketua Tim Penggerak PKK Purbalingga Ny. Erny Widyawati Tasdi,
unsur Forkompimda Purbalingga, Camat se Kab. Purbalingga, Kepala
UPT Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan dan Kepala Desa dan Lurah se
Kecamatan Purbalingga.
Dalam sambutannya Wabup Tiwi mengapresiasi kesiapan
panitia penyelenggara kegiatan yaitu Dinas Kesehatan Kabupaten
Purbalingga.
Wabup Tiwi berharap kegiatan ini akan menjadi spirit untuk
menggelorakan pembangunan kesehatan bagi seluruh masyarakat
Purbalingga karena salah satu indikator suksesnya pembangunan
adalah pembangunan derajat kesehatan.
Maka dari itu, saya dan pak Bupati telah berkomitmen membangun
derajat kesehatan di Purbalingga, salah satunya dengan menyiapkan
anggaran di APBD perubahan tahun 2016, kemudian kami (Bupati-Wakil
Bupati - red) juga secara berkala terjun langsung ke desa-desa memonitoring
kondisi desa dan masyarakatnya dintaranya melalui gebrak tiap Jumat
pagi, kata WabupTiwi.
Kegiatan ini menurut Wabup Tiwi dalam rangka memperingati
pekan Air Susu Ibu (ASI) sedunia, kemudian juga terkandung misi
yaitu memberikan edukasi para ibu muda khususnya pemberian asi
eksklusif selama 2 tahun karena sangat penting bagi bayi,karena jelas
lebih sehat, sehingga menjadikan generasi lebih cerdas.
Pemberian ASI eksklusif adalah salah satu cara berkontribusi
dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia yang unggul
dimasa yang akan datang, karena menurut penelitian ASI sangat
mendukung perkembangan otak bayi, sehingga bayi lebih pintar,
jelas Wabup Tiwi.
Selanjutnya, Wabup Tiwi menghimbau seluruh aparatur
pemerintah Kabupaten Purbalingga untuk turut serta mensukseskan
pekan promosi kesehatan dan mensosialisasikan kepada masyarakat
karena kegiatan-kegiatan dalam pekan promosi kesehatan sangat
bermanfaat bagi masyarakat.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Purbalingga dr. Nonot
Mulyono selaku Ketua Penyelenggara Pekan Promosi Kesehatan Kab.
Purbalingga tahun 2016 menyampaikan bahwa dasar kegiatan ini
adalah dalam rangka memberikan edukasi, memberikan pengetahuan,
memberikan informasi bagi masyarakat tentang bagaimana cara atau
upaya dari Pemerintah untuk masyarakat bagi peningkatan derajat
kesehatan, disamping itu juga untuk memperbaiki perilaku kesehatan
masyarakat.(Sam)

Banyuwangi, Laras
Post Forum Pimpinan
Kecamatan (Forpimka)
Kalibaru Banyuwangi
menggelar rapat
koordinasi bersama
Forum Kerukunan
Umat Beragama (FKUB)
Kecamatan Kalibaru,
pada (9/8/2016) di aula
Polsek Kalibaru, guna
mengantisipasi terjadinya
gangguan keamanan.
Kapolsek Kalibaru AKP Bambang
dalam arahannya menyampaikan,
bahwa seluruh komponen masyarakat
dan instansi terkait, wajib menjaga
toleransi antar umat beragama.
D i h a r a p k a n se l u r u h a p a r a t
keamanan baik dari tingkat Desa
sampai tingkat Kecamatan bersamasama menjaga suasana dan situasi
Kalibaru yang sudah kondusif.
Kita perlu sama-sama menjaga
diri, menjaga lingkungan dan menjaga
saudara-saudara kita yang berbeda
agama serta jangan percaya dengan
berita-berita lewat SMS atau pesan
lainnya yang belum tentu benar berita
tersebut, ujar AKP Bambang.
Ia juga menyebutkan, perlu
dilakukan pencegahan secara preventif
dengan melakukan pendekatan
terhadap Ormas, Dai, Ulama sehingga
ketika memberikan tauziah kepada

Rapat Koordinasi Forpimka Bersama Fkub Kalibaru

jamaahnya dapat memberikan rasa


aman dan bukan malah sebaliknya.
Bambang selaku pimpinan rapat
menyampaikan beberapa tujuan dari
diselenggarakannya rakor, yakni
mewujudkan jalinan komunikasi yang
hangat dan akrab antar pimpinan
lembaga keagamaan di Kecamatan
Kalibaru.
Kemudian terwujudnya kesamaan
visi kehidupan dalam bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara sebagai insan
yang ber ke-Tuhanan Yang Maha Esa,
sehingga tetap dapat hidup rukun dan
bersatu ditengah-tengah perbedaan

yang ada serta tercapainya sikap


hidup yang menumbuh kembangkan
keharmonisan, saling pengertian,
saling menghormati, dan saling
percaya diantara umat beragama.
Sementara itu, Danramil 0825/
Kalibaru Kapten Inf Lukman Hartadi
mengatakan, FKUB adalah organisasi
yang menaungi seluruh agama, Mari
kita bersama-sama menjaga kerukunan
umat beragama, khususnya umat
beragama yang ada di Kecamatan
kalibaru, ujarnya.
Disisi lain, salah satu tokoh
masyarakat yang juga seorang

FOTO:MS

aktivis mengatakan, apa yang selama


ini dilakukan Polsek dan Koramil
Kalibaru perlu didukung dan diacungi
jempol. Mulai dari segi keamanan di
desa desa lewat Babinkantikmas dan
Babinsa yang sangat getol mengadakan
bimbingan terhadap masyarakat terkait
kadarkum sehingga bisa menekan
angka pelanggaran hukum yang terjadi
di wilayah kecamatan Kalibaru,
pungkasnya.
Rakor kali ini juga dihadiri oleh
Pengurus FKUB, perwakilan PBNU,
Muhammadiyah, Gereja, Hindu,
Budha dan piha KUA setempat. (ms)

Babinsa Lakukan Komsos Ke Dusun Dusun


Banyuwangi, Laras Post - Dalam
rangka membangun karakter bangsa
untuk ketahanan wilayah, serta
memperkuat jalinan silaturahmi
antara TNI dan komponen
masyarakat, Serka Harsono
anggota Koramil 0825 Kalibaru
selaku Babinsa Desa Kajarharjo
mengadakan acara Komunikasi
Sosial (Komsos) TNI ke Dusun
Dusun yang ada di wilayah Desa
Kajarharjo Kecamatan Kalibaru.
Pada kesempatan itu Serka
Harsono memberikan arahan
kepada beberapa masyarakat, bahwa
komunikasi sosial ini merupakan
wadah untuk berinteraksi secara

harmonis saling memberi dan


menerima pendapat serta ide-ide
positif yang membangun sehingga
timbul saling pengertian tentang
peran dan tugas, fungsi masingmasing.
Harsono menyebutkan, melalui
Komsos ini pula diharapkan dapat
mencapai kesamaan pemahaman
ser t a me n g h asi lk an b e rb ag ai
pemikiran cemerlang, sebagai solusi
terbaik demi peningkatan kerjasama
dalam rangka membangun karakter
bangsa guna optimalisasi sistem
pertahanan wilayah.
Bergulirnya Reformasi, kata
Harsono, merupakan komitmen

bersama untuk menuju kearah


yang lebih baik, namun reformasi
yang diinginkan tidak sesuai
dengan komitmen bersama dan
cenderung pada reformasi politik
saja, sedangkan membangun
karakter bangsa guna memperkuat
ketahanan wilayah terabaikan.
Karena itu, lanjutnya, perlu
membangun kembali karakter
bangsa guna memperkuat ketahanan
wilayah.Acara dengan tema.
Pada kesempatan tersebut,
Harsono juga menyampaikan
tentang perkembangan lingkungan
strategis global dalam satu tahun
terakhir ini. Kita ketahui bersama

masih didominasi oleh isu-isu


perkembangan politik, ekonomi
global, terorisme, demokratisasi,
lingkungan hidup, dan perperangan
antar negara, ujarnya.
Mengakhiri pembicaraanya
Harsono, mengajak kepada
seluruh komponen masyarakat
Dusun Gunung Raung, agar jangan
terlena dengan adanya perubahan
lingkungan yang diakibatkan
dari pengaruh proses globalisasi
dan arus informasi yang begitu
cepat dan berdampak luas
terhadap dinamika kehidupan
bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara.(MS)

ragam

16

Edisi 73 / TH IV / 15 - 28 agustus 2016

Gladi Kotor Peringatan HUT RI ke-71

Upacara 17 Agustus Bakal Lebih Meriah


Rangkaian kegiatan Gladi Kotor
peringatan HUT Kemerdekaan RI
ke-71 dimulai dari Tugu Monumen
Nasional (Monas) menuju Istana
Negara, Sabtu (13/8/16).

PPDB Di Kabupaten Bogor Berbau KKN


Bogor, Laras Post - Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor telah
mengeluarkan keputusan Nomor 421/475-Disdik yang berisi
Petunjuk Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik baru Tahun Pelajaran
2016/2017 yang ditandatangani oleh Luthfi Syam sebagai kepala dinas,
Namun sayangnya Keputusan Kepala Dinas Pendidikan yang
sudah mengatur mekanisme penerimaan peserta didik baru banyak
diabaikan pihak sekolah, bahkan ada yang diduga sengaja tak patuh
akan perintah atasan.
Hasil investigasi tim wartawan ada beberapa sekolah baik SMP
(Sekolah Menengah Pertama) dan SMA (Sekolah Menengah Akhir)
sengaja bermain dengan menambah kuota jumlah murid per kelas
bahkan hingga menambah jumlah Rombel (Rombongan Belajar).
Lebih sangat ironis kelas prestasi yang ditujukan untuk siswasiswi yang berprestasi di bidang cabang olahraga malah diduga
diperjual belikan oleh oknum yang tidak bertangggung jawab.
Data yang didapat wartawan ada orang tua murid berinisal RM
sangat geram ketika memperlihatkan data anaknya yang juara 1
Nasional di salah satu cabang olahraga, malah dikalahkan pihak
sekolah dengan alasan yang tidak jelas.
Saya sudah mengikuti mekanisme dengan mendaftar melalui
jalur prsetasi dan fotocopy piagam serta sertifikat sudah dilampirkan,
bukan surat diterima yang saya dapat malah surat gagal masuk SMA
tersebut, cetusnya dengan nada kesal
Wartawan coba mengkonfirmasi ke pihak SMA N 1 Cibinong
pada Selasa (2/8/2016) yang diduga melakukan Korupsi, Kolusi,
Nepotisme (KKN) tapi hanya dihadapkan seorang staff, dengan
membawa buku tamu si staff menyodorkan agar wartawan mengisi
daftar tamu, hingga waktu berlalu Wakil Kepsek Bidang Kesiswaaan
tidak bisa ditemui dan Kepala Sekolah pun demikian.
Ketika hendak dikonfirmasi beberapa hari yang lalu Kepada Dinas
Pendidikan, tidak ada di tempat, demikian juga Sekeretaris tidak ada
di ruangan dengan alasan rapat di keluar.
Di tempat terpisah Ketua LSM FKP2AB (Forum Komunikasi
Peduli pendidikan Anak Bangsa) Drs Sumediana ketika dimintai
pendapatnya mengatakan, sekolah harusnya patuh terhadap
Juklak dan Juknis yang sudah dikeluarkan Dinas Pendidikan.
Jangan sampai sekolah punya aturan sendiri. Ini yang membuat
ricuh PPDB Kabupaten Bogor, ujarnya, pada Senin (8/8/2016)
di kantornya.
Ia mengaku mendapat Info dari masyarakat adanya praktek
dugaan jual beli kursi yang dilakukan beberapa sekolah.
Nilainya yang kami dengar dari 3 juta hingga 10 juta rupiah,
ungkapnya.
Sumediana sangat menyesalkan permainan berbau KKN karena
tidak transparan dalam penerimaan siswa dan siswi ditingkat
SMP dan SMA. Ini seperti Musim panen bagi Oknum yang ingin
memperkaya diri dengan cara cepat, ungkapnya.
Ia menyatakan, Kepala Daerah dapat mendengar keluhan
masyarakat dengan memerintah Inspektorat dan para penegak
hukum untuk masuk membongkar dugaan Praktek curang dalam
PPDB 2016-2017. (malau)

Perlombaan Meriahkan Peringatan HUT RI ke- 71

Jakarta, Laras Post - Ada yang


berbeda dalam rencana rangkaian
kegiatan peringatan Hari Ulang
Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik
Indonesia ke-71 di Istana Kepresidenan
kali ini. Rangkaian kegiatan yang akan
dilaksanakan terutama pada tanggal 17
Agustus dijadwalkan lebih padat dari
tahun-tahun sebelumnya.
Pada peringatan HUT kemerdekaan
sebelumnya, acara puncak peringatan
dimulai saat upacara detik-detik
peringatan proklamasi pada pagi hari,
dilanjutkan dengan pagelaran kesenian
di sore hari kemudian ditutup oleh
upacara penurunan bendera.
Tahun ini, rangkaian acara
peringatan kemerdekaan direncanakan
akan dimulai lebih pagi. Sejak pukul
08.00 WIB, akan ada persembahan
marching band dari Semen Indonesia
dan akan dilanjutkan dengan arakJakarta, Laras Post - Jenderal TNI
Gatot Nurmantyo mengharapkan
agar TV BMW benar-benar menjadi
TV kebanggaan masyarakat dan
berguna bagi masyarakat, mendidik
masyarakat untuk mengantar bangsa ini
menjadi bangsa pemenang. Demikian
disampaikan Panglima TNI dalam acara
syukuran satu tahun Televisi Berita
Mitra Warga (TV BMW) di Gedung Balai
Media TNI, Jl. Salemba Raya, Jakarta
Pusat, Senin malam (8/8/2016).
Lebih lanjut Jenderal TNI Gatot
Nurmantyo menyampaikan bahwa TV
TNI (BMW) mempunyai visi, misi untuk
mencapai tujuan dengan mengambil
pemirsa sebanyak-banyaknya dengan
cepat, termasuk kaum mudanya dengan
belajar dari beberapa TV yang sudah
ada. Saya pikir kalau ini bisa kita raih,
apa yang menjadi visi dan misi TV BMW
dapat tercapai, harapnya.
Satu tahun bagi TV bukanlah bayi,
kalau kita membuat TV disamakan satu

arakan bendera dari Monumen Nasional


menuju halaman Istana Merdeka.
Sejumlah tarian kolosal GSP dan
Rampak Doll dari Bengkulu juga akan
memeriahkan acara pagi hari tersebut.
Sebelum upacara detik-detik
proklamasi dimulai, undangan akan
dihibur oleh Paduan Suara Pangudi
Luhur dan Rezonanse dan Paduan
Suara Gita Bahana Nusantara yang akan
menyanyikan lagu-lagu perjuangan
bersama Dira Sugandhi.
Tepat pukul 09.40 WIB, persiapan
upacara detik-detik proklamasi akan
dimulai. Presiden Joko Widodo akan
bertindak sebagai Inspektur Upacara.
Pengibaran bendera merah putih dan
flypass oleh TNI Angkatan Udara tetap
menjadi agenda utama pada upacara
kali ini. Di akhir upacara, paduan suara
Gita Bahana Nusantara akan kembali
menghibur undangan dengan lagu-lagu
nasional.
Setelah upacara selesai, grup
band legendaris Indonesia, Slank,
direncanakan akan tampil berkolaborasi
dengan penyanyi Raisa. Acara akan
dilanjutkan dengan jamuan makan
siang dan ramah tamah bersama para
menteri Kabinet Kerja dan para kepala

lembaga tinggi negara. Presiden Joko


Widodo juga dijadwalkan akan beramah
tamah dengan para warakawuri siang
harinya.
Sedangkan untuk rangkaian acara
pada sore hari. Kegiatan akan dimulai
pada pukul 15.00 dengan sejumlah
penampilan kesenian dari berbagai
daerah di Indonesia, seperti Kesenian
Massal Tulung Agung, Reok Gendang,
Marching Band TK Annisa, Rampak
Bedug Banten, Marching Band POCIL
Papua Barat, dan anak-anak Di Atas

Rata-Rata. Grup band Nidji bersama


penyanyi Opie Andaresta juga akan
tampil membawakan lagu-lagu
nasional.
Sebelum upacara penurunan bendera
yang akan dilaksanakan pada pukul 17.00
WIB, akan ada arak-arakan bendera dan
pertunjukkan dari Marinir Pasukan
Pengamanan Presiden. Setelah upacara
penurunan bendera, rangkaian kegiatan
akan ditutup oleh arak-arakan bendera
dari halaman Istana Merdeka menuju
Monumen Nasional.(her, sg, ram)

Panglima TNI Jadikan TV BMW Kebanggaan Masyarakat


Panglima TNI
Gatot Nurmantyo
didampingi
Kapupen Mayjen
Tatang Sulaiman
ketika mengahdiri
acara syukuran
satu tahun TV
BMW di Gedung
Balai Media TNI,
Jl. Salemba Raya,
Jakarta Pusat,
Senin (8/8/2016).

tahun bayi, maka alangkah lambatnya.


TV BMW harus selalu mengejar
perkembangan yang cepat lebih dewasa
lagi, lebih matang lagi, kesempatan satu
tahun inilah kita harus mengevaluasi,
tegas Panglima TNI.
Tujuan TV sangat bagus mendidik
bangsa, kemudian menumbuhkan rasa
patriotisme, menumbuhkan masyarakat

yang tadinya obyek menjadi subyek


sangat bagus, tetapi harus kita ingat
bahwa sekarang ini adalah jaman
millenium, generasi muda kita adalah
generasi millenium yang mereka semua
hidup dengan android, kata Jenderal
TNI Gatot Nurmantyo.
Untuk menjadi TV favorit dan
idola anak muda, maka kuncinya

masukan poin-poin kebutuhan anak


muda millenium yang kita diinginkan,
bisa berbicara kebangsaan seribu
persen, pendidikan seribu persen, tetapi
bila anak muda tidak peduli dengan ini
semua, maka tidak bisa tercapai.
Memang sasaran kita generasi
muda, kita ingatkan bahwa generasi
mudalah yang membuat sejarah
Indonesia sejak perjuangan sampai
dengan milisinya, pungkas Jenderal TNI
Gatot Nurmantyo.
TV BMW merupakan Televisi
kolaborasi TNI dan rakyat Indonesia
yang didalamnya memiliki beberapa
studio terdiri dari studio BMW
Brawijaya di Kodam V/Brw, Studio
Kampus Kebangsaan Afiliasi TV BMW
di Unisma Malang dan Studio Pesantren
Kebangsaan Afiliasi TV BMW di Kempek
Cirebon serta memiliki kegiatan Pondok
Cerdas Warga. (Sg, Pen)

Badan Kepegawaian Daerah


Kota Depok

Drs. Sri Utomo


Kepala Badan Kepegawaian Daerah
Kota Depok
Ketua Rukun Tetangga. Gelaran
perlombaan itu antara lain, balap
karung, memasukan bendera ke
dalam botol, makan kerupuk, lomba
bawa balon dan lain-lain.
Ketua Rt. 01, H. Darip
mengatakan, perhelatan
perlombaan yang bertemakan

Kerja Nyata Dalam Membangun


Aspek Moralis, Kebudayaan dan
Ilmu Pengetahuan di lingkungan
Rt. 001/02 dalam memperingati
HUT RI ke - 71,. bertujuan
untuk memeriahkan peringatan
Dirgahayu RI Ke 71 juga untuk
memberikan semangat dan

memberikan hiburan kepada anakanak, agar budaya rutin setiap


tahun ini tetap terpelihara.
Juga memberikan pelajaran
penting kepada generasi kita bahwa
kemerdekaan yang telah direbut
para pahlawan terdahulu harus
diisi dengan belajar, kreatif dan

kesemangatan jiwa NKRI dalam diri


anak bangsa, tegas H. Darip.
Selain itu, usai upacara puncak
HUT 17 Agustus akan digelar Pawai
Budaya Nusantara yang akan diikuti
anak-anak, remaja dan kaum ibu
lingkungan Rw 02, terang H. Darip
lagi. (sugih)

Ketua Rt. 01 H. Darip (duduk tengah) bersama panitia perlombaan 17 Agustus-an

Jakarta, Laras Post - Warga


Rt. 01, RW. 02 Kp. Rawa Kuning,
Kelurahan Pulogebang, Cakung,
Jakarta Timur menggelar
perlombaan dalam rangka
memeriahkan peringatan HUT

Kemerdekaan RI ke-70 di lapangan


parkir Assalamah lingkungan Rt. 01,
Minggu (14/8/16).
Perlombaan tersebut diikuti
anak-anak wilayah Rt. 01 dibawah
kepemimpinan H. Darip sebagai

Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan


dan Pengawasan Bangunan Kota Malang

Anak laki-laki maupun perempuan antusiaa mengikuti perlombaan 17 Agustus-an di Rt. 01 Kp. Rawa Kuning Pulogebang.

Dinas Bina Marga Kabupaten Malang

Mengucapkan

Nyata
Indonesia Kerja

Nyata
Indonesia Kerja

Djarot Edy Sulistyono


Kepala Dinas

H. Ir. Moch Anwar


Kepada Dinas

Nyata
Indonesia Kerja

Drs. Zubaidah, MM
Kepada Dinas

Anda mungkin juga menyukai