HALAMAN PENGESAHAN

Laporan Kegiatan Latihan Pramuka di Pangkalan SD Negeri 1 Giritirto yang dilaksanakan

setiap hari Jumat mulai bulan januari sampai dengan bulan februari Telah disetujui dan
disahkan pada :
Hari

Tanggal

Tempat: SDN I Giritirto

Kepala SD Negeri I Giritirto

Pembina Pramuka

Selaku Kamabigus

TRI WAHYUNI

SARTINO

Mengetahui
Pembina Gudep 0212/022 Pangkalan SDN I Giritirto

MUJAMIL

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang selalu senantiasa
membimbing kami sehingga Laporan Latihan Pramuka dapat terselesaikan dengan lancar
tanpa halangan suatu apapun.
Laporan ini disusun sebagai laporan akhir dari Kegiatan Pengenbangan Pramuka di
SD Negeri I Giritirto dari bulan

Januari sampai dengan

Februari

yang terdiri dari

16 kali pertemuan, dilengkapi dengan ringkasan materi yang telah disampaikan, prodik
dan beberapa lampiran.
Melalui loparan ini, diharapkan Guru Sekolah Dasar dapat mengembangakan
ketrampilan yang dimiliki khususnya dalam bidang kepramukaan sebagai ekstrakulikuler
yang diikuti siswa di sekolah. Pramuka merupakan kegiatan yang menarik dan
menyenangkan bagi anak sebagi sarana menbentuk watak, kepribadian.
Kami ucapkan terimakasih kepada :
1. Bapak Mujami , selaku Pembina Gudep 021/022 Pangkalan SDN I Giritirto
2. Bapak Sartino, selaku Ka. Mabigus SD Negeri I Giritirto

3. Guru dan Karyawan SD Negeri

4. Seluruh siswa siswi SD Negeri I Giritirto dan semua pihak yang telah membantu
dalam menyusun laporan ini.
Dalam menyusun laporan ini kami lakukan semaksimal mungkin namun kami
menyadari sepenuhnya bahwa kemampuan kami sangat terbatas. Oleh karena itu, apabila
terdapat kekurangan atau hal-hal lain yang perlu disempurnakan penyusun mengharapkan
kritik dan saran dari pembaca yang bersifat membangun demi penyempurnaan laporan ini.
Akhirnya penyusun berharap semoga makalah hasil observasi ini bermanfaat bagi
kita semua. Amin.

Kebumen,

Penyusun

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.........

HALAMAN PENGESAHAN...................................................................................

ii

KATA PENGANTAR................................................................................................

iii

DAFTAR ISI.............................................................................................................

iv

BAB I PENDAHULUAN
NAMA KEGIATAN.............................................................................................
LATAR BELAKANG..........................................................................................
TUJUAN................................................................................................................
SASARAN............................................................................................................
METODE..............................................................................................................
PESERTA KEGIATAN.........................................................................................
WAKTU DAN TEMPAT.....................................................................................
BAB II LAPORAN KEGIATAN
PELAKSANAAN ................................................................................................
RINGKASAN MATERI.......................................................................................
BAB III PENUTUP
KESAN..................................................................................................................
PESAN..................................................................................................................
KESIMPULAN.....................................................................................................
LAMPIRAN-LAMPIRAN

BAB I
PENDAHULUAN

A. NAMA KEGIATAN
LATIHAN PRAMUKA SIAGA GUGUS DEPAN 021/022 PANGKALAN SD

NEGERI 1
KEBUMEN

GIRITIRTO

KECAMATAN

KARANGGAYAM

KABUPATEN

B. LATAR BELAKANG
Pendidikan merupakan hal yang sangat penting untuk membangun bangsa. Komponen
utama yang berperan dalam pendidikan yaitu guru. Seorang guru dituntut harus
memiliki pengtahuan dan dan ketarmpilan untuk menjadi guru yang professional dan
salah satunya pengetahuan dalam bidang kepramukaan. Oleh karena itu, setelah
mengadakan latihan pramuka, guru diharapkan dapat menembangkan apa yang
diperolehnya kepada peserta didik di sekolah dasar.
C. TUJUAN
Untuk bekal pengembangan dasar dan pengalaman praktis membina pramuka melalui
kepramukaan dalam Satuan Pramuka yakni Perindukan Siaga.
D. SASARAN
1. Menjelaskan apa, mengapa,

bagaimana,

dan tujuan kepramukaan

serta

pengembangannya.
2. Menerapkan pramuka sercara efektif dan efisien dalam membina pramuka sesuai
golongannya.
3. Menjelaskan apa, mengapa, bagaimana, sasaran dan tujuan Prinsip Dasar
Kepramukaan,

metode

kepramukaan,

kode

kehomatan

pramuka,

kiasan

kepramukaan dan moto kepramukaan serta penerapan dalam pembinaan pramuka

sesuai golongan.
4. Mendidik prinsip dasar kepramukaan, kode kehomatan pramuka sesuai dengan
golongannya sehingga sikap dan prilaku mencerminkan perwujudan pengamalan
prinsip Dasar Kepramukaan dan Kode Kehormatan.
5. Membina mengembangkan mental, fisik, intelektual, emosional dan social sesuai
dengan golongannya sehingga mampu berperan positif dan dalam masyarakat dan
lingungannya.
6. Menerapkan kepemimpinan yang dijiwai dan bersumber pada prinsip dasar
kepramukaan dank kode kehormatan.
7. Mengelola Program Peserta Didik (PRODIK) sesuai golongan.
8. Menerapkan keterampilan komunikasi dan keterampilan bergaul secara efektif.
9. Menganalisis dan menghayati sifat dan watak peserta didik.
10. Mengelola satuannya.
11. Membina dan mengembangkan sumber daya / potensi yang dimiliki.
E. METODE
Metode kepramukaan yang dilakukan dan disesuaikan dengan kondisi dan situasi
peserta didik :
Pengenalan Kode Kehormatan Pramuka

Belajar sambil melakukan (Learning by doing)

System berkelompok
System satuan terpisah untuk putra dan putrid

F. PEMBINA KEGIATAN
Pembina kegiatan pramuka yaitu :
1. Tri Wahyuni
2. Darsono
3. Mujamil
4. Dwi Pujiantoro
5. Ngatijo
6. Sutrisno
7. Martiyah
G. WAKTU DAN TEMPAT
Waktu pelaksanaan
: Dimulai bulan Januari sampai dengan Maret
dengan masa kegiatan adalah 16 kali pertemuan dengan
Tempat pelaksanaan

menyesuaikan situasi dan kondisi SD yang ditempati.

: Pangkalan SD Negeri I Giritirto

BAB II
LAPORAN KEGIATAN

A. PELAKSANAAN
Kegiatan ini diikuti oleh 7 pembina dan 24 siswa kelas 3-5 SD Negeri I Giritirto.
1. Awal Kegiatan
Kegiatan awal yang kami lakukan yaitu menyusun program peserta didik
(PRODIK)
2. Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan ini dilakukan setiap hari Jumat atau setiap hari dari pukul 14.00-16.00
WIB.
Jenis kegiatan yang dilakukan :
a. Pembinaan materi tentang kepramukaan
b. Praktek di lapangan
3. Kegiatan Akhir
a. Menulis kegiatan yang telah dilakukan dalam jurnal kegiatan
b. Menyusun lapoaran kegiatan
4. Kendala dan Hambatan Pelaksanaan
Kendala dan hambatan yang dihadapi selama masa pengembangan adalah:
a. Kurangnya komunikasi antara calon pembinaan dengan gugus depan peserta.
b. Kurangnya pengetahuan tentang dari masing-masing calon pembina.

c. Kurangnya sarana dan prasarana penunjang kegiatan yang ada digugus depan.
B. RINGKASAN MATERI
1. SYARAT KECAKAPAN UMUM (SKU)
Pengertian
Syarat kecakapan umum adalah syarat yang wajib dipenuhi oleh seorang
calon anggota Gerakan Pramuka atau seorang pramuka untuk memperoleh tanda
kecakapan umum. Syarat kecakapan umum merupakan salah satu cara penerapan
sistem tanda kecakapan sesuai dengan prinsip-prinsip dasar metodik pendidikan
kepramukan seperti ditentukan dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah
Tangga Gerakan Pramuka.
Seorang anak/remaja/pemuda yang dengan sukarela ingin menjadi anggota
Gerakan Pramuka, pertama-tama memasuki masa calon (tamu) selama satu sampai
dua bulan. Selama masa calon tamu itu yang bersangkutan mengikuti proses
pendidikan kepramukaan, latihan-latihan memenuhi syarat kecakapan umum untuk
mencapai tingkat pertama sesuai dengan golongan peserta didik. Setelah yang
bersangkutan dilantik dalam suatu upacara pelantikan dan diminta secara sukarela
mengucapkan janji pramuka sesuai golongannya (Dwi Satya untuk siaga, Trisatya
untuk penggalang, penegak dan pandega). Setelah mengucapkan janji pramuka
maka yang bersangkutan menjadi pramuka dan berhak untuk mengenakan seragam
pramuka (lengkap) dan memperoleh tanda anggota Gerakan Pramuka. Tegasnya
SKU untuk tingkat pertama bagi masing-masing golongan peserta didik
merupakan syarat yang wajib dipenuhi oleh seorang anak/remaja/pemuda untuk
menjadi anggota Gerakan Pramuka.
2. KETERAMPILAN KEPRAMUKAAN
a. KOMPAS
Kompas adalah suatu alat yang dilengkapi dengan jarum kompas bermagnet
yang dapat menunjukkan arah utara selatan magnetis bumi.
Pembacaan derajat kompas
Pembacaan derajat kompas dapat mempergunakan 2 cara, yaitu:
1. Sistem bearing, yaitu pembacaan sudut yang diukur searah jarum jam
atau sebaliknya. Dalam hal ini arah mata angin dibagi menjadi 4
kwadran.
N

Contoh penulisan: N 35o E, S 20o W

3. UPACARA
Macam-macam upacara dalam perindukan siaga : upacara pembukaan
latihan, upacara penutupan latihan, upacara pelantikan.
Bentuk upacara
Usia siaga (7 10 tahun) sesuai dengan perkembangan kejiwaannya yang
masih memusatkan pandangan dan pemikirannya kepada keluarganya. Maka
upacara dalam perindukan siaga menggunakan bentuk lingkaran. Yahnda/bunda
sebagai pusat lingkaran perindukan sedangkan pak cik dan bu cik akan
mendampingi para siaga pada lingkaran perindukan.
4. KODE KEHORMATAN PRAMUKA dan MOTTO GERAKAN PRAMUKA
Kode kehormatan pramuka yang terdiri atas janji yang disebut Satya dan
ketentuan moral yang disebut Darma merupakan satu unsur dari metode
kepramukaan dan alat pelaksanaan prinsip dasar kepramukaan. Kode kehormatan
pramuka merupakan kode etik anggota Gerakan Pramuka baik dalam kehidupan
pribadi maupun bermasyarakat sehari-hari yang diterimanya dengan sukarela serta
ditaati demi kehormatan dirinya.
Kode kehormatan pramuka bagi anggota Gerakan Pramuka disesuaikan
dengan golongan usia dan perkembangan rohani dan jasmaninya yaitu :
1. Kode kehormatan pramuka siaga terdiri atas Dwisatya dan Dwidarma;
2. Kode kehormatan pramuka penggalang terdiri atas Trisatya Pramuka
Penggalang dan Dasadarma;
Dwisatya Pramuka Siaga
Demi kehormatanku aku berjanji akan bersungguh-sungguh :
-

menjalankan kewajibanku terhadap Tuhan, Negara Kesatuan Republik

Indonesia dan mengikuti tatakrama keluarga.

setiap hari berbuat kebajikan.

Dwidarma Pramuka Siaga

1. Siaga berbakti kepada ayah bundanya.
2. Siaga berani dan tidak putus asa.

Kode kehormatan bagi pramuka penggalang terdiri atas :

Trisatya Pramuka Penggalang
Demi kehormatanku aku berjanji akan bersungguh-sungguh :
-

menjalankan kewajibanku terhadap Tuhan, Negara Kesatuan Republik

Indonesia dan mengamalkan Pancasila

menolong sesama hidup dan mempersiapkan diri membangun masyarakat

menepati Dasadarma.
Dasadarma

Pramuka itu :
1. Taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
2. Cinta alam dan kasih sayang sesama manusia
3. Patriot yang sopan dan kesatria
4. Patuh dan suka bermusyawarah
5. Rela menolong dan tabah
6. Rajin, terampil, dan gembira
7. Hemat, cermat, dan bersahaja
8. Disiplin, berani, dan setia
9. Bertanggungjawab dan dapat dipercaya
10. Suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan.
5. MOTTO GERAKAN PRAMUKA
Motto Gerakan Pramuka merupakan bagian terpadu proses pendidikan
untuk mengingatkan setiap anggota Gerakan Pramuka bahwa setiap mengikuti
kegiatan berarti mempersiapkan diri untuk mengamalkan kode kehormatan.
Motto Gerakan Pramuka ini membantu setiap anggota Gerakan Pramuka
untuk mengingat tugas tanggungjawabnya di dalam kehidupan bermasyarakat,

berbangsa dan bernegara pada umumnya dan di dalam bergaul dengan sesama
anggota Gerakan Pramuka khususnya. Motto Gerakan Pramuka adalah : Satyaku
kudarmakan, Darmaku kubaktikan.

6. SANDI
a. Morse

Petunjuk Penggunaan :
1. Gambar di atas terbagi menjadi dua bagian, kanan, dan kiri.
2. Cara membacanya dari atas ke bawah.
3. Blok putih menunjukkan kode titik ( . ) dan blok hitam kode strip ( - ).
4. Contoh sebelah kiri: Jika isyarat menunjukan satu kali putih sama dengan
satu kali titik artinya huruf E.
Contoh lain : ( dibaca dari atas, ya ) putih-putih-putih-putih artinya 4 titik (.)
Berarti huruf H.
Contoh lagi : hitam-hitam-putih artinya 2 strip 1 titik ( - - . ) berarti huruf G
5. Ingat blok sebelah kiri selalu diawali dengan blok Titik ( Putih ) dan blok
kanan selalu diawali dengan blok strip ( Hitam ).
b. Semapore
Semaphore adalah suatu cara untuk mengirim dan menerima berita dengan
menggunakan 2 bendera, dimana masing-masing bendera tersebut berukuran
45 cm x 45 cm. Sedangkan warna yang sering dipergunakan adalah merah dan
kuning dengan warna merah selalu berada dekat tangkainya.

BAB III
PENUTUP

A. KESAN
Berdasarkan hasil kegiatan Latihan

Pramuka di SD Negeri I Giritirto, kegiatan

pramuka biasa berjalan dengan baik. Banyak pengalaman dan hal-hal baru yang kami
dapatkan dan belum pernah kami alami sebelumnya. Dari awal pertemuan kami
melihat berbagai karakter dan keunikan peserta didik. Sehingga kegiatan ini melatih
kesabaran kami dalam menghadapi peserta didik dan menuntut kami agar memiliki
tanggungjawab dalm mengelola suatu kegiatan.
Keterbatasan sarana dan prasarana penunjang kegiatan pramuka menjadi motivasi bagi
kami untuk lebih kreatif memanfaatkan apa yang adaagar hasil yang diperoleh
maksimal. Dalam pertemuan berikutnya anak-anak memiliki semangat dan rasa senang
ketertarikan mereka terhadap kegiatan pramuka yang ada di sekolah.
B. PESAN
1. Peserta pengembangan KMD perlu meningkatkan kualitas, keterampilan, dan
pengusaan materi kepramukaan agar apa yang disampaikan lebih mudah diserap
dan dipahami peserta didik.
2. Gugus depan diharapkan dapat melengkapi sarana dan prasarana penunjang
kegiatan pramuka agar dapay berjalan lancar.
C. KESIMPULAN
Kegiatan pengembangan ini, sangat bermanfaat khususnya bagi guru SD untuk
meningkatkan keterampilan dan mengembangkan kreatifitas dalam membina satuan
pramuka SIAGA .