KASUS

Ditinjau dari:
1. Aspek Motivasi
Motivasi merupakan keadaan dalam pribadi seseorang yang mendorong keinginan
individu untuk melakukan kegiatan-kegiatan tertentu guna mencapai tujuan.
Dalam kasus tersebut:
Steven mempunyai keinginan dan dorongan yang kuat untuk meningkatkan taraf hidup
keluarganya dan membangun sebuah bisnis keluarga dalam bidang apotek.
Steven yang sejak dari kecil sudah besar dan tumbuh di lingkungan pebisnis, sehingga
dirinya telah mengenal dunia bisnis dengan baik.
Steven juga telah menerapkan model motivasi hubungan manusiawi dan sumber daya
manusia. Steven melihat peluang usaha apotek yang dirintisnya tersebut bukan hanya
sebagai keinginan untuk mencapai kepuasan tetapi juga kebutuhan untuk memperoleh
prestasi dan pekerjaan yang berarti.
Masalah: Steven berusaha untuk menafkahi keluarga untuk bisa bertahan hidup.
Berambisi untuk membuat usaha keluarga di bidang apotek
2. Aspek Komunikasi
Komunikasi yaitu proses pemindahan pengertian dalam bentuk gagasan dan
informasi dari seseorang keorang lain.
Pentingnya komunikasi didalam hubungan, baik itu hubungan keluarga maupun
bisnis.
Pentingnya komunikasi : 1. Untuk mecapai fungsi manajemen
2. U/ manajer mencurahkan sebagian besar proposi waktu
mereka
Dalam kasus tersebut:
a. Steven mampu menerapkan fungsi komunikasi tersebut dengan baik
dibuktikan dengan adanya hubungan yang baik antara sirinya dengan
pemasok obat-obatan, serta komunikasi yang baik dengan para
pelanggannya.
b. Steven juga banyak mencurahkan waktunya untuk melakukan
observasi/pengamatan tentang selera dan kebutuhan-kebutuhan pelanggan
tokonya, sehingga kepuasan pelanggan menjadi lebih baik.
Namun steven juga mempunyai masalah komunikasi dengan anak-anaknya sendiri.
Karena kesibukan mengurus toko dan usaha grosirnya, steven jarang berkomunikasi dan
bersosialisasi dengan anak-anaknya. Antara mereka sering terjadi perbedaan pendapat
yang berlarut-larut.
(-) steven juga kurang membangun hubungan yang baik antara kelurga besarnya,
hal ini dapat dilihat ketika adik iparnya Andrian Gunawan hendak bermaksud
menawarkan bantuan kepada usaha bisnisnya itu, tetapi Steven dan istrinya salah
mengartikan dan cenderung menutup-nutupi apa yang sebenarnya terjadi dalam

bisnis mereka.
Masalah di dalam aspek komunikasi : Steven dan anaknya kurang berkomunikasi karena
blablabla
(+) steven dalam mengelola bisnisnya membangun hubungan yang baik dengan berbagai
pihak terutama pemasok barang daganganya.
3. Manajemen konflik
Konflik adalah segala macam interaksi pertentangan atau antagonistik antara dua pihak
atau lebih untuk membela atau mempertahankan kepentingan masing-masing. Penyebbpenyebab konflik dapat berupa masalah komunikasi, struktur, dan pribadi:
Masalah:
(-) dalam kasus tersebut konflik terjadi karena adanya komunikasi yang buruk antara
Steven dan anaknya terutama dalam hal Randy yang tidak mau meneruskan usaha
ayahnya. Ditambah lagi dengan cara pandang dan pola piker yang berbeda antara steven
dan ayahnya mengenai bagaimana suatu perusahaan keluarga itu dijalankan.
(-) kurangnya komunikasi dan hutang yang banyak dengan saudara-saudaranya juga
menimbulkan konflik yang cukup berpengaruh pada kelangsungan usaha bisnis apotek
Steven.
Dalam menangani hutang mengalami banyak masalah terutama dengan hutang yang
berasal dari keluarga.
4. Kepemimpinan
Proses pengarahan dan pemberian pengaruh pada kegiatan-kegiatan dari sekelompok
anggota yang saling berhubungan tugasnya
Masalah:
(-)Steven selaku pemilik dan pengelola tidak memiliki rencana jangka panjang yang baik.
Ia setiap hari hanya berusaha menutupi hutang jangka pendek yang akan jatuh tempo.
Steven sebagai kepala keluarga kurang bisa berkomunikasi dengan baik dengan anak
anaknya sehingga anaknya merasa tidak diperhatikan dan enggan untuk melanjutkan
bisnis steven.
Terlalu cepat mengambil keputusan dalam hal menerima tawaran membeli apotek.
(+) steven bertindak cukup baik dalam hal mengambil keputusan dengan cepat padahal
sedang dalam keadaan yang menyulitkan, terbukti dengan berbagai langkah yang
diambilnya guna menyelamatkan usaha bisnisnya dari kebangkrutan walaupun terkadang
Steven salah dalam mencari solusi atas permasalahannya.
Aspek bisnis:
(+) dalam hal pengelolaan bisnisnya dan strategi bisnis yang diambil steven cukup baik,
hal ini dibuktikan dengan meningkatnya omzet penjualan dari 150 rb menjadi 500 rb
perhari selama tiga bulan berkat inovasi antar-jemput pelanggan yang ditawarkannya
ketika awal pembukaan apotek Graha Farma.
(-)steven cenderung tertutup dalam menjalankan usaha bisnis keluarganya ini, steven

beranggapan bahwa bisnis keluarga tidak mungkin dan tidak boleh dipegang oleh orang
lain karena kepercayaan akan beralih pada orang tersebut. Sehingga dalam usaha
bisnisnya steven bersama istrinya harus kesana-kemari mencari sumber dana sambil
harus memikirkan usaha apotek dan took obatnya. Mungkin hal ini terjadi karena
pengalaman masa lalunya ketika dia telah mendidik dan melatih pegawainya tetapi
pegawai tersebut malah keluar dan mendirikan took obatnya sendiri.