PRAKTIKUM
ALGORITMA DAN PEMOGRAMAN I
Nama
NIM
Kelas
:F
Modul
: II ( Tipe Data )
BAB I
TUJUAN DAN LANDASAN TEORI
1. Tujuan
1. Mengenal jenis jenis tipe data dan variabel dalam Pascal.
2. Dapat menentukan variabel dan tipe data yang sesuai serta mengetahui
operasi terhadap variabel dengan jenis tipe data yang telah ditentukan.
3. Mengetahui jenis data yang diinputkan sesuai dengan tipe variabelnya.
2. Landasan Teori
Tipe Data Dasar
merupakan tipe data dasar yang sering dipakai oleh program, meliputi:
integer(bilangan bulat),
real (bilangan pecahan),
char (alphanumerik dan tanda baca),
subrange,
terbilang
dan boolean (logika).
Integer
Contoh bilangan integer adalah: 34 6458 -90 0 1112 Penggolongan tipe data
integer tersebut dimaksudkan untuk membatasi alokasi memori yang dibutuhkan
misalkan untuk suatu perhitungan dari suatu variable bilangan diperkirakan nilai
maksimumnya 32767 kita cukup mendeklarasikan variabel bilangan sebagai
integer (2 byte), daripada sebagai longint(4 byte). Di dalam kompilernya, Pascal
menyediakan konstanta untuk bilangan Integer yaitu: MaxInt and MaxLongInt,
pemrogram bisa menggunakannya di dalam programnya tanpa harus terlebih
dahulu mendefinisikannya.
Contoh program integer
Program display_maxint;
uses wincrt;
begin writeln (maxint)
end.
Hasilnya: 32.767
Tipe data integer
Tipe Data
Ukuran Tempat
Rentang nilai
Byte
1 byte
0 s/d +255
Sortint
1 byte
Integer
2 bytes
Word
2 bytes
0 s/d 65535
Longint
4 bytes
Ukuran Tempat
Rentang Nilai
Real
6 bytes
Singel
4 bytes
Double
8 bytes
Extended
10 bytes
Comp
8 bytes
Operasi operasi yang bisa dikerjakan oleh tipe data real adalah:
Operasi biner, seperti penjumlahan (+), pengurangan (-), perkalian (*), dan
pembagian (/)
Operasi uner. Contoh: -4.25, +1.25
Char
Char adalah semua tombol yang terdapat pada keyboard atau lebih lengkapnya
semua karakter yang terdapat pada kode ASCII.
Catatan : Apabila char ingin dijadikan sebagai konstanta maka karakter yang
dimasukkan harus diapit dengan tanda kutip satu. Dan apabila karakter itu berupa
tanda kutip satu maka harus diapit dengan dua tanda kutip satu.
Beberapa fungsi untuk memanipulasi tipe da char:
Ord(x) dengan x adalah data bertipe char. Fungsi ini digunakan untuk
memperoleh nilai urutan dalam kode ASCII yang digunakan untuk
Subrange
Tidak jarang terjadi batas nilai yang mungkin untuk suatu peubah merupakan
bagian (subjangkauan) dari tipe data yang telah Didefinisikan
Sebagai contoh, jangkauan yang mungkin dari nilai ujian
adalah dari 0 sampai 100, dan ini hanya
merupakan bagian jangkauan dari tipe Integer.
Deklarasi data tiper subjangkauan mempunyai bentuk :
Tipe Data
Ukuran Tempat
Boolean
1 byte
WordBool
2 bytes
Longbool
3 bytes
Operator NOT, OR, AND, dan XOR dapat dibentuk secara bersamaan menjadi
sebuah ungkapan Boolean yang rumit
Tipe Data String
merupakan suatu data yang menyimpan array (larik), sebagai contoh 'ABCDEF'
merupakan sebuah konstanta string yang berisikan 6 byte karakter.
Ukuran
Tempat untuk tipe data ini adalah 2 s/d 256 byte, dengan jumlah elemen 1 s/d 255.
String dideklarasikan dengan string [ konstanta ] atau string. Bila ukuran string
tidak didefinisikan maka akan banyak memakan ruang, karena ukuran string
menyesuaikan dengan defaultnya.
Misalkan
var kata: string [20]; atau var kata: string;
karena string merupakan array dari karakter.
Maka kata[1] merupakan karakter pertama dari
string, kemudian kata[2], merupakan elemen
kedua, dst.
BAB II
LANGKAH KERJA
1. Tulislah 3 program di bawah ini dengan memberi nama Program2_1,
Program2_2 dan Program2_3 :
Program Program2_1;
Uses crt;
Begin
Writeln(Ilmu Komputer Unila);
End.
Program Program2_2;
Uses crt;
Var kalimat : string;
Begin
Kalimat := Ilmu Komputer Unila;
Writeln(kalimat);
End.
Program Program2_3;
Uses crt;
Const kalimat=Ilmu Komputer Unila;
Begin
Writeln(kalimat);
End.
1.
a.
Menuliskan program
Program 2_1
Program 2_2
pada layar.
Program diatas tidak dapat berjalan karena tidak diberi perintah pada akhir
variabel kalimat
Dan diakhiri perintah readln:.
c.
Program 2_3
2.
program
akan mengeluarkan
Mengetikan program
Pada saat di run terjadi kesalahan yaitu pada bagian var 1Satu : int; pada
aturan penulisan pada variabel tidak boleh diawali oleh angka.
Jika
menggunakan angka diawal variabel maka variabel tidak dapat diproses dan
akan muncul pesan error yaitu Error 2: indentifier expected seperti pada
gambar 2.1 pada lampiran, maka agar program dapat proses harus ada
perbaikan pada program yaitu menghapus angka satu pada variabel 1Satu
menjadi int. Pebaikannya sama halnya dengan yang diatas hanya dengan
3.
Lengkapi program
Ini adalah program yang digunakan untuk menampilkan nilai yang telah
ditentukan nilainya.
Variabel yang digunakan :
Satu menggunakan tipe data integer (tipe data yang memiliki nilai dari
memiliki nilai 1.
Perintah Dua2:=2 berfungsi untuk menunjukan variabel Dua2 memiliki nilai
2.
Perintah Tiga:=d;berfungsi untuk menunjukan variabel tiga memiliki nilai
d.
Perintah Nama_mahasiswa:= heru lendra setiawan; berfungsi untuk
4.
5.
Program diatas berguna untuk menampilkan nilai yang diinginkan oleh user
Variabel Nama menggunakan tipe data string (tipe data berupa gabungan
beberapa karakter, Yang termasuk ke dalam karakter adalah hurufhuruf
alphabet, tanda baca angka0,1, 9 dan karakterkarakter khusus
seperti &, ^,%,@ dll. Karakter kosong (null) adalah karakter yang
berguna
untuk
variabel Nama.
Perintah writeln(NIM); berguna untuk menampilkan masukan pada variabel
NIM.
Perintah writeln(Alamat); berguna untuk menampilkan masukan pada
variabel Alamat.
Perintah writeln(Nilai_Ujian_Nasional); berguna untuk menampilkan
6.
Terjadi kesalahan pesan error yaitu, Error 26 : Type mismatch pada baris
ke 15 seperti pada gambar yaitu H:=A+C; hal ini terjadi karena H
memiliki tipe data integer sedangkan variabel yang diprosesnya memiliki
variabel real yang lebih besar rentan nilainya yaitu 2,9x10 sampai 1,7 x 10
sedangkan rentan nilai integer adalah -32768 sampai 32767 sehingga
integer tidak mampu menjalankan proses baik penjumlahan, pengurangan,
perkalian dan lain-lain.
data integer menjadi real, seperti pada gambar 6.1 pada lampiran.
Terjadi kesalahan dengan pesan error yaitu error 89: ) expected yang
menunjukkan kesalahan tidak tercapainya karakter ) hal ini dapat terjadi
jika karakter) kurang atau berlebih pada kasus ini karakter ) berlebihan
sehingga harus dihapus satu karakter pada writeln((E(=F:,E(=F);
gambar 6.6
Untuk menampilkan hasil yang menggunakan tipe data real sebagai hasil
akhir harus diberi :0:2 gambar 6.8 yang nilai dapat berubah menjadi hasil
7.
variabel a.
Write(masukan bilangan kedua: );readln(b);
berfungsi manampilkan
b.
C:=(a+b); perintah yang memproses variabel c dengan rumus a+b.
Write(hasil penjumlahanya adalah: );writeln(c:0:2); perintah yang
digunakan untuk menampilkan kalimat hasil penjumlahannya adalah: dan
menampilkan isi variabel c yang merupakan hasil dari proses (a+b).
8.
Dalam menyelesaikan
masalah ini terdapat beberapa cara antara lain menambah variabel yang
tidak ada di bawar var seperti pada gambar 8.1, mengganti variabel yang
tidak terpakai menjadi variabel yang dicari contohnya disini variabel tahun
tidak terpakai sehingga dapat diganti dengan variabel yang ingin digunakan
seperti pada gambar 8.1, dan yang terakhir mengganti variabel yang tidak
tersedia dengan variabel yang tidak terpakai sebagai contoh variabel tahun
tidak digunakan sehingga variabel thn yang tidak tersedia diganti dengan
9.
Tugas
Bab IV
Kesimpulan
Pada variabel kita tidak boleh memasukan angka, tanda baca atau simbol
di depan kalimat variabel ( seperti 1Satu dan %Tiga ) dan tidak boleh ada
spasi dalam penulisan pada variabel ( seperti Nama Mahasiswa ). Dan
pada tipe data Integer tidak boleh di singkat menjadi Int pada penulisan
variabel.
Nilai yang dicakup oleh tipe tersebut dinyatakan dengan domain nilai.
Bab V
Daftar pustaka
3tipe-data.pdf
file_2.pdf
Tipe data1.pptx
http://www.Tipe Data, Variabel _ Pascal _ NuSinau.
http://www.Tipe Data, Variabel _ Pascal _ NuSinau.htm
BAB VI
LAMPIRAN
1. Program program2_1 :
Program program2_2 :
Program program2_3 :
2.
Program dua_empat :
3. Program dua_lima :
4. Program dua_tiga :
5. Program penambahan :
6. Program contoh_type :
7. Program KTP :