Anda di halaman 1dari 5

KERANGKA ACUAN

PROGRAM KESELAMATAN/KEAMANAN
LABORATORIUM PUSKESMAS POASIA

TIM MUTU (AKREDITASI)

PEMERINTAH KOTA KENDARI


DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS POASIA
JL. BUNGGASI, NO. .. TELP. (0401)3913670 KENDARI

DINAS KESEHATAN
KOTA KENDARI
PUSKESMAS POASIA
Jl. Bunggasi, No. .. Telp. (0401)3913670 Kendari

KERANGKA ACUAN
PROGRAM KESELAMATAN/KEAMANAN LABORATORIUM
PUSKESMAS POASIA

A Pendahuluan
Pelayanan laboratorium puskesmas merupakan salah satu unsur penting dalam upaya puskesmas
untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Laboratorium puskesmas melaksanakan pengukuran,
penetapan dan pengujian terhadap bahan yang berasal dari manusia untuk penentuan jenis penyakit,
penyebaran penyakit, kondisi kesehatan, atau faktor yang dapat berpengaruh pada kesehatan perorangan
dan masyarakat di wilayah kerja puskesmas.
Dalam pelaksanaan kegiatan tersebut terdapat bahaya/resiko yang mungkin terjadi terhadap
petugas yang berada didalam laboratorium maupaun lingkungan di sekitarnya. Untuk mengurangi atau
mencegah bahaya yang terjadi, setiap petugas harus melaksanakan tugas sesuai dengan prosedur dan
ketentuan yang berlaku.
Oleh karena itu perlu disusun suatu program keselamatan/keamanan laboratorium di Puskesmas
Poasia sebagai upaya dalam peningkatan keselamatan laboratorium yang merupakan bagian dari
program keselamatan pasien Puskesmas.
B Latar belakang
Puskesmas Poasia merupakan unit pelaksana teknis Dinas Kesehatan Kota Kendari yang
bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di wilayah kerja Poasia. Dalam
pelaksanaan tugasnya unit labortorium Puskesmas Poasia merupakan laboratorium rujukan untuk
pemeriksaan BTA di wilayah Kecamatan Poasia.
Hingga saat ini belum tercatat adanya insiden keselamatan kerja laboratorium di Puskesmas
Poasia. Namun demikian mengingat besarnya risiko kecelakaan dan gangguan kesehatan yang dapat
terjadi akibat kegiatan laboratorium, maka diperlukan pengelolaan K3 Laboratorium yang baik melalui
penerapan manajemen K3 di Puskesmas Poasia.
Penerapan manajemen K3 adalah agar seluruh kegiatan K3 dapat terlaksana melalui pross
identifikasi, perencanaan, pelaksanaan, pemantauan dan evaluasi serta kegiatan pengendalian,
pengawasan dengan baik.
Berdasarkan hal tersebut maka di Puskesmas Poasia perlu dilakukan manajemen K3 degan
menunjuk seorang petugas atau membentuk Tim K3 yang terdiri dari ketua dan beranggotakan staf yang
memahami K3, dimana nantinya petugas atau tim ini akan bertanggung jawab kepada kepala puskesmas
sebagai penanggung jawab tertinggi dalam pelaksanaan K3 di puskesmas.

C Tujuan
a Tujuan umum
Untuk meningkatkan keselamatan dan keamanan laboratorium di Puskesmas Poasia
b Tujuan khusus
1 Acuan dalam melaksanakan program keselamatan/keamanan laboratorium di Puskesmas Poasia
2 Meningkatkan pengetahuan petugas terhadap risiko terjadinya kesecelakaan dan gangguan
3

kesehatan akibat kegiatan laboratorium di Puskesmas Poasia


Menjamin mutu pekerjaan di laboratorium Puskesmas Poasia

D Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan


1 Identifikasi
Pengenalan dari berbagai bahaya dan risiko kesehatan di tempat dan lingkungan kerja
biasanya dilakukan dengan cara melihat dan mengenal (walk through survey). Untuk dapat mengenal
bahaya dan risiko lingkungan kerja dengan baik dan tepat diperlukan informasi mengenai:
a Alur proses dan cara kerja yang digunakan
b Bahan kimia, media dan reagen yang digunakan
c Spesimen yang diperiksa
d Sarana prasarana dan alat laboratorium
e Limbah yang dihasilkan
f Efek kesehatan dari semua bahan berbahaya di tempat dan lingkungan kerja
g Perkiraan petugas yang potensial terpapar/terpajan
2 Perencanaan
a Analisa situasi kesehatan dan keselamatan kerja di laboratorium puskesmas.
Analisa situasi merupakan langkah pertama yang harus dilakukan, dengan melihat sumer daya
yang kita miliki, sumber dana yang tersedia, dan bahaya potensial apa yang mengancam
b

laoratorium puskesmas.
Identifiksi masalah kesehatan dan keselamatan kerja di laboratorium puskesmas dan bahaya
potensial di laboratorium puskesmas.
Identifikasi masalah kesehatan dan keselamatan kerja dapat dilakukan dengan mengadakan
inspeksi tempat kerja dan mengadakan pengukuran lingkungan kerja. Dari kegiatan ini kita dapat

menemukan masalah-masalah kesehatan dan keselamatan kerja.


Alternatif rencana upaya penanggulangannya
Dari masalah-masalah yang ditemukan dicari alternatif upaya peanggulangannya berdasarkan

dana dan daya yang tersedia.


Keluaran yang diharapkan dari kegiatan perencanaan adalah:
o Adanya denah lokasi bahaya potensial
o Rumusan aternatif rencana upaya penanggulangannya
3 Pelaksanaan
a Melaksanakan sosialisasi K3 laboratorium pada seluruh petugas dalam bentuk pelatihan,
b

penyuluhan, dan lain-lain


Membuat SOP pelaksanaan program keselamatan/keamanan kerja laboratorium puskesmas dan

melakukan revisi apabila diperlukan


Meingkatkan kerja sama antara personil Tim K3 melalui pertemuan secara berkala untuk

d
e

membahas pelaksanaan tugas Tim K3 dari kendala yang ada


Membuat laporan pelaksanaan kegiatan program keselamatan/keamanan laboratorium
Mengkoordinasi pelaksanaan pemeriksaan kesehatan dan imunisasi karyawan

Pengawasan
a Melakukan
b

pengawasan

dan

pengendalian

penerapan

program

keselamatan/keamanan

laboratorium
Melakukan penyelidikan sesuai kebutuhan di dalam laboratorium jika terjadi pelepasan bahan

infeksi dan bahan berbahaya


Melaporkan kejadian yang berkaitan dengan K3 kepada pihak yang berwenang sesuai kebutuhan
Mencatat kejadian atau masalah K3 di laboratorium puskesmas
Melaksanaan Upaya-Upaya Perbaikan (Continues Improvement)
Menetapkan kebutuhan tahun depan
Memperbaiki sistem, prosedur dan manajeman yang kurang
5 Cara melaksanakan kegiatan dan sasaran
a Cara melaksanakan kegiatan
Melaksanakan program, meliputi:
1 Identifikasi :
o Alur proses dan cara kerja yang digunakan
o Bahan kimia, media dan reagen yang digunakan
o Spesimen yang diperiksa
o Sarana prasarana dan alat laboratorium
o Limbah yang dihasilkan
o Efek kesehatan dari semua bahan berbahaya di tempat dan lingkungan kerja
o Perkiraan petugas yang potensial terpapar/terpajan
2 Perencanaan :
o Analisa situasi kesehatan dan keselamatan kerja di laboratorium puskesmas
o Identifikasi masalah kesehatan dan keselamatan kerja di laboratorium puskesmas dan
c
d
e

bahaya potensial di laboratorium puskesmas.


Pelaksanaan :
o Sosialisasi K3 laboratorium
o Membuat SOP melakukan revisi
o Meningkatkan kerja sama antara personil Tim K3
o Membuat laporan pelaksanaan kegiatan program
o Koordinasi pemeriksaan kesehatan dan imunisasi karyawan
Pengawasan
o Pengawasan dan pengendalian penerapan program keselamatan/keamanan laboratorium
o Penyelidikan jika terjadi pelepasan bahan infeksi dan bahan berbahaya
o Melaporkan kejadian yang berkaitan dengan Mencatat kejadian atau masalah K3 di
laboratorium puskesmas
Upaya perbaikan
o Menetapkan kebutuhan tahun depan
o Memperbaiki sistem, prosedur dan manajeman yang kurang
Sasaran:
1
2
3

Tempat kerja dan lingkungan kerja yang menunjang K3


Pelaksanaan praktek laboratorium yang sesuai dengan standar dan peraturan yang berlaku
Tersedianya peralatan keamanaan sesuai praktek di laboratorium (tempat cuci tangan

4
5
6

dengan air yang mengalir dan alat pemadam kebakaran)


Penggunaan APD (jas lab, masker, sarung tangan atau alas kaki) di laboratorium
Pelaksanaan cuci tangan yang baik dan benar
Tidak ada pengelolaan spesimen yang tidak sesuai dengan standar dan peraturan yang
berlaku

6
No

7 Tidak ada pengelolaan bahan kimia yang menyalahi aturan


8 Tidak ada pengelolaan limbah yang menyalahi aturan
9 100% insiden keselamatan laboratorium di laporkan dan ditindaklanjuti
Jadwal Kegiatan
Kegiatan

1
2

Identifikasi
Perencanaa

n
Pelaksanaa

n
Pengawasa

n
Upaya

Ja

Pe

Ma

Ap

Me

Tahun 2016
Ju Ju Ag
n

Se

Ok

No

De

perbaikan

Evaluasi pelaksanaan kegiatan dan pelaporannya


Evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan dilakukan setiap setahun sekali pada bulan Desember.

Sedangkan pelaporannya dilakukan pada bulan januari tahun berikutnya


7 Pencatatan, pelaporan dan evalusai kegiatan
Pencatatan dan dokumentsi kegiatan dilakukan oleh petugas atau Tim K3 yang ditugaskan
melakukan manajemen K3 di Puskesmas Poasia. Petugas atau Tim K3 kemudian membuat laporan
dan laporan progam ditujukan kepada Kepala Puskeasmas Poasia.

Kepala Puskesmas Poasia


Kota Kendari

dr. Juriadi Paddo, M. Kes.


NIP. 19660303 200212 1 006

Anda mungkin juga menyukai