Nama-Nama kelompok 4
Mawar sebagai prolog
Stefani sebagai dokter IGD
Nia sebagai perawat 1
Febriani sebagai Perawat 2
Fitri sebagai perawat 3 dan perawat maria
Elfrida sebagai ibu pasien
Nelva sebagai pasien
Herlina sebagai perawat OK dan warga
Nn. N umur 20 tahun, mengalami fraktur multipel di tungkai kanan bawah akibat kecelakaan
lalu lintas ketika sedang menaiki sepeda motor menuju rumahnya. Warga berbondongbondong membawa Nn. N ke IGD RSE untuk mendapatkan pengobatan. Sesampainya di
IGD, para perawat langsung menyambut pasien dan membaringkan pasien di tempat tidur.
Perawat 1
Warga
: Selamat sore juga suster, tadi nona ini mengalami kecelakaan lalu lintas di
dekat rumah saya, dan kakinya terlihat luka parah dan mengeluh kesakitan.
Pasien
Perawat 2
: iya sabar ya bu, akan segera kami tangani (perawat memeriksa tanda vital
pasien) TD ibu 130/80 mmHg, P: 105x/i, RR: 24x/i. T= 37,6C.
Perawat 1
Pasien
: ada suster di tas saya. (mengambil di dalam tas dan menyerahkan pada
perawat 1)
Warga
Perawat 2
: Agak sedikit diatas normal, tetapi kami akan melaporkannya kepada dokter.
Ibu ada hubungan keluarga dengan pasien?
Warga
: tidak suster, tadi sudah kami hubungi ayahnya dan akan segera menuju kesini
Perawat 2
: baiklah bu.
Kemudian perawat 2 melaporkan kepada perawat 1 dan perawat 2 segera memanggil dokter.
Perawat 1
: Dokter, kita punya pasien baru a.n.Nona Nelva Silitonga berumur 20 tahun
dengan KLL, sepertinya dia mengalami fraktur di tungkai kanan bawah.
Dokter
Pasien
: gak tau ma, tadi tiba-tiba ada mobil menyerempet motorku ma lalu aku jatuh
dan tercampak. Kakiku sakit sekali mama (menangis kesakitan)
Ibu
:Selamat sore bu, saya dokter Stefani. Bagian mana yang sakit dek?
Pasien
Dokter
Ibu
Perawat 2 dan 3 mengantar Nona N menuju Radiologi dan melakukan foto rontgen.
Perawat 2
Pasien
15 menit kemudian, perawat 2 dan 3 kembali ke IGD membawa pasien dan membawa hasil
foto rontgen pasien.
Perawat 3
Dokter
: bu, bisa ke nurse station sebentar, ada yang yang ingin dibicarakan oleh
Dokter
: Begini bu, setelah saya baca hasil rontgen, kaki anak ibu mengalami fraktur
atau patah tulang pada kaki kanan dan kami harus segera mengambil tindakan
operasi,jika tidak ditangani secepatnya akan menyebabkan anak ibu
kekurangan darah dan akan terjadi sesuatu yang lebih parah.
Ibu
Dokter
Setelah perawat IGD menghubungi pihak OK, dan mendaftarkan pasien. Tim OK akan
melaksanakan operasi pada pukul 19.00. maka perawat 1 dan 2 mengantar pasien ke OK.
Perawat 1
Pasien
Perawat 1
Ibu
: tenang ya nak, ini akan baik2 saja. Kamu semangat ya, tetap berdoa.
Percayakan semua pada Tuhan.
Pasien
Perawat OK
: selamat malam juga kak, dengan siapa pasien kita ini kak?
Perawat 1
: pasien kita bernama Nona Nelva Silitonga berumur 20 thn dengan fraktur
multiple pasien dokter Eddy. TTV dalam rentang normal ya kak. Akan
melaksanakan pemasangan ORIF di tungkai kanan bawah.
Perawat OK
Perawat 1
Pasien
: Ya suster.
Perawat OK
: baiklah dek, kita akan melaksanakan operasi selama kurang lebih 1 jam,
kamu hanya hanya rileks saja, jangan lupa berdoa dan percayakan pada Tuhan.
Pasien
: ya baiklah suster.
1 jam kemudian, operasi telah selesai dan perawat OK menelepon ke Ruangan Maria agar
perawat ruangan segera menjemput pasien
Perawat OK
: Halo kak, ini dari OK. Apa benar ini ruangan Maria?
: sama-sama kak.
Kedua perawat langsung membawa pasien dan keluarga ke ruangan rawat inap untuk
perawatan selanjutnya.