MODUL
AutoCAD 2002
AutoCAD 2002
1
Mang.wawan@gmail.com
A. PENGGUNAAN KOORDINAT
Untuk menentukan posisi dari suatu obyek dapat digunakan 5 macam type koordinat
1. Koordinat Cartesian :
o Masukkan : (x,y,z), bila z tidak dimasukkan z = 0
o Contoh : Titik A adalah 1 satuan X, 2 satuan Y, dan 3 satuan Z, maka masukkan
1,2,3
2. Koordinat Polar :
o Masukkan : (r < ), jarak dari titik acuan serta sudut sumbu X
o Contoh : Titik A berjarak 3 satuan dari (0,0,0) membentuk sudut 45, maka
masukkan : 3<45
3. Koordinat Cylindrical :
o Masukkan : (r<,z), jarak dari titik acuan, sudut terhadap sumbu X (pada bidang
XY), serta ketinggian (Z) terhadap bidang XY
o Contoh : titik A berjarak 3 satuan dari (0,0,0), membentuk sudut 45 pada bidang
XY, dan ketinggian 5 satuan terhadap bidang XY, maka masukkan : 3<45,5
4. Koordinat Spherical :
o Masukkan : (r<<), jarak dari titik acuan, sudut terhadap sumbu X (pada bidang
XY), serta sudut terhadap bidang XY
o Contoh : Titik A berjarak 3 satuan dari (0,0,0), membentuk sudut 45 terhadap
sumbu X pada bidang XY, serta sudut 60 terhadap bidang XY, maka masukkan
3<45<60
5. Koordinat Relative
o Digunakan untuk menyatakan pergeseran terhadap suatu titik acuan baru. Cara ini
sangat efektif dan cepat pada gambar-gambar teknik, juga pada saat editing.
o Masukkan : penambahan tanda @ pada awal masukan koordinat ( Cartesian,
Polar, Cylindrical, ataupun Spherical)
o Contoh : @3<45 (berarti dari titik terakhir bergeser.self solution)
B. MEMPERSIAPKAN BIDANG GAMBAR
Perintah yang digunakan untuk mempersiapkan bidang gambar antara lain :
1. UNITS
Digunakan untuk mengubah notasi koordinat, jarak, dan sudut sesuai kebutuhan
pemakai. Pilihan UNITS yang disediakan AutoCAD adalah :
o Scientific
: 2.175E + 01
o Decimal
: 21.75
o Engineering : 1-9.75
o Architectural : 1-93/4
o Fractional
: 141/2
Command : UNITS
Untuk sudut :
Decimal Degrees
Degrees/Minutes/Second
Grads
Radians
Mang.wawan@gmail.com
Surveyors units
2. LIMITS
Digunakan untuk menentukan batas daerah gambar, sehingga daerah kerja menjadi
spesifik pada area tertentu :
Command : LIMITS
ON/OFF/ <Lower left corner> <0.0000,0.0000> :
Upper right corner : (masukkan koordinat untuk bagian atas kanan sesuaikan
dengan skala gambar)
3. MVSETUP
Alternatif lain yang digunakan untuk menentukan batas gambar adalah dengan
menggunakan perintah MVSETUP
Command : MVSETUP
Enable paper space? (No/Yes) : N
Units type (Scientific/Decimal/Engineering/Architectural/Metric)
Enter scale factor :
Enter the paper width :
Enter the paper height :
C. OBJECT SNAP
Object Snap digunakan untuk memilih atau mengunci (lock) suatu titik dari obyek
tertentu secara tepat dan akurat sesuai dengan object snap yang anda gunakan.
1.
2.
3.
4.
5.
Mang.wawan@gmail.com
D. TOMBOL KHUSUS
ESC
: membatalkan suatu perintah atau proses
(back space): digunakan pada command line untuk membatalkan suatu perintah
Enter
: pengulangan perintah yang baru saja dilakukan
Spacebar
: sama seperti enter
F6
: On/Off display koordinat layar
F7
: On/Off titik-titik bantu (Grid)
F8
: On/Off modus gerak lurus (ORTHO)
F9
: On/Off modus gerak terukur (SNAP)
Insert
: mengaktifkan kursor Screen Menu pada layar kanan gambar
Panah (arrow) : memilih command pada screen menu
E. PERINTAH SINGKAT
L
A
E
P
C
U
R
Z
T
CP
: Lne
: Arc
: Erase
: Pan
: Circle
: Undo
: Redraw
: Zoom
: Text
: Copy
Mang.wawan@gmail.com
DASAR-DASAR 2D
Berisi perintah dasar penggambaran 2 dimensi
1. LINE
Perintah line digunakan untuk membuat garis lurus standart yang terdiri dari segment
yang terpisah-pisah. Dengan line dimungkinkan membuat banyak garis sekaligus
sampai pengguna (user) menekan Return/Enter pada option to point (blank)
Command : LINE
Specify first point : ( klik dilayar posisi 1 )
Specify next point or [Undo] : (klik dilayar posisi 2)
Specify next point or [Undo] : (klik dilayar posisi 3)
Specify next point or [Close/Undo] :
2. CIRCLE
Perintah circle digunakan untuk membuat lingkaran
Command : CIRCLE
Specify center point for circle or [3P/2P/TTR (tan tan radius)] :
Mang.wawan@gmail.com
5. POLYLINE
Perintah untuk menggambar Polyline yang merupakan gabungan dari beberapa garis
namun merupakan satu obyek utuh. Penggunaan Polyline mempunyai beberapa
keuntungan dalam penggambaran 3D :
Mempermudah pemilihan pada penggantian layer, pembuatan permukaan 3D
(Revsurf, Edgesurf, Rulesurf, Tabsurf), dan memanipulasi obyek 2D menjadi 3D
Mengurangi jumlah vertex pada perintah Revsurf dibandingkan menggunakan
line sebagai obyek yang diputar.
Polyline memungkinkan membentuk kurva-kurva yang tidak lazim (iregularcurve) dan mengatur ketebalan garis yang dibuat.
Command : PLINE
Specify start point : (klik dilayar)
Current line width is 0.0000
Specify next point or [Arc/Close/Halfwidth/Length/Undo/Width] : @5<0
Specify next point or [Arc/Close/Halfwidth/Length/Undo/Width] : @3<90
Specify next point or [Arc/Close/Halfwidth/Length/Undo/Width] : @5<180
Specify next point or [Arc/Close/Halfwidth/Length/Undo/Width] : C
6. 3D POLYLINE
Perintah 3D Polyline mirip dengan 2D polyline namun dimungkinkan dimasukkan
koordinat 3 dimensi.
Command : 3DPOLY
Specify start point : (klik dilayar)
Specify end point or [Close/Undo] :
Close : menggambar sebuah segment tertutup pada titik awal dan titik akhir 3D
POLY
Undo : membatalkan gambar segmen terakhir
Endpoint of line : memilih titik selanjutnya untuk menggambar segment
7. ELIPSE
Perintah ini digunakan untuk membuat bentuk elips atau lingkaran isometrik. Cara
pembuatan analog dengan CIRCLE dan ARC, dan hanya membutuhkan sedikit
latihan untuk memahami options Axis dan Rotation
Command: ELLIPSE
Specify axis endpoint of ellipse or [Arc/Center] : C
Specify center of ellipse : (klik titik 1)
Specify endpoint of axis : (klik titik 2)
Specify distance to other axis or [Rotation] : (klik titik 3)
8. POLYGON
Metode pembuatan segi banyak sisi, ada tiga macam cara pembuatan yaitu Inscribed
(di dalam lingkaran), Circumscribed (di luar lingkaran), dan dengan menentukan
panjang sisi
a. Pembuatan polygon di dalam lingkaran
Command : POLYGON
Enter number of sides <6> : 6
Specify center of polygon or [Edge] : (klik di layar)
Enter an option [Inscribed in circle/Circumscribed about circle] <I> : I
Specify radius of circle : 5
b. Pembuatan polygon diluar lingkaran
6
Mang.wawan@gmail.com
Command : POLYGON
Enter number of sides <6> : 6
Specify center of polygon or [Edge] : (klik di layar)
Enter an option [Inscribed in circle/Circumscribed about circle] <I> : C
Specify radius of circle : 5
c. Pembuatan polygon metode penentuan panjang sisi
Command : POLYGON
Enter number of sides <6> : 6
Specify center of polygon or [Edge] : E
Specify first endpoint of edge : (klik sembarang posisi di layar)
Specify second endpoint of edge : @6<0
9. HATCH
Perintah hatch digunakan untuk memberikan arsiran suatu bidang yang tertutup.
Untuk melakukan pengarsiran dapat dilakukan perintah :
Prosedur yang umum dilakukan pada perintah yang terdapat pada dialog box
BHATCH (H) :
1. Pilih jenis arsiran yang dikehendaki (pattern type)
2. Pilih daerah yang akan diberi arsiran (Pick points)
3. Menampilkan arsiran sementara (Preview hatch)
4. Menerapkan arsiran (Apply)
10. TEXT
Suatu gambar terkadang membutuhkan keterangan yang bisa dipenuhi dengan
perintah TEXT, yang mempunyai banyak pilihan dalam penempatan posisi text.
Command : TEXT
Current text style : Standart Text height : 0.20
Specify stsrt point of text or (Justify/Style) : (klik dilayar)
Specify height <0.2000> : 0.3
Specify rotation angle of text <0> : (enter)
Enter text :
Enter text : (enter)
Bila anda mengetikkan J pada command diatas maka akan muncul :
Align/ Fit/ Center/ Middle/ Right/ TL/ TC/ TR/ ML/ MC/ MR/ BL/ BC/ BR :
(pilih style justification yang anda inginkan dengan memasukkan namanya pada
prompt) pilihan justification :
Align
: menentukan dimensi text, align mengatur tinggi text
Fit
: mirip align, dengan fit anda menentukan titik awal
dan titik akhir
kemudian memadatkan huruf agar masuk kedalam dua titik yang
anda tentukan.
Center
: text ditengahkan pada titik awal, dengan garis dasar pada titik
awal
Middle
: text ditengahkan pada titik awal, garis dasar agak
dibawah titik awal
Right : text diratakan ke sebelah kanan titik awal, dengan garis
dasar berada pada titik awal
TL, TC, TR : TL (Top Left), TC (Top Center), TR (Top Right),
text sepenuhnya dibawah titik awal dan dibuat rata kiri, tengah,
kanan.
ML, MC, MR : ML (Middle Left), MC (Middle Center), MR
(Middle Right), mirip dengan TL, TC, TR kecuali titik awal
menentukan di tengah-tengah antara garis dasar dan bagian atas
huruf kecil text.
Mang.wawan@gmail.com
11. SPLINE
Perintah SPLINE digunakan untuk menampilkan bentuk curve yang lebih tepat
dan halus
Command : SPLINE
Specify first point or [Object] :
Specify first point :
Specify first point or [Close/Fit Tolerance] <start tangent>
MODIFY
Perintah editing dan modify digunakan untuk mengubah dan mengatur tampilan
obyek.
1. MOVE
Digunakan untuk memindahkan suatu obyek dari suatu titik awal ke titik
baru yang dituju.
Command : MOVE
Select objects : (pilih object)
Select objects : (enter)
Specify basepoint or displacement : ENDP
Of (pilih object)
Specify second point of displacement or <use first point as
displacement> : ENDP
Of (pilih object)
2. COPY
Digunakan untuk memperbanyak obyek.
Command : COPY
Select objects : (pilih object)
Select objects : (enter)
Specify basepoint or displacement or [Multiple] : (klik sembarang)
Specify second point of displacement or <use first point
displacement> : @5<0
as
3. OFFSET
Digunakan untuk membuat objek baru berjarak x dengan mengambil bentuk obyek
acuan
Command : OFFSET
Specify offset distance or [trough] <Trough> : 2
Select object to offset or <exit> : (klik titik 1)
Specify point on side to offset : (klik titik 2)
Select object to offset or <exit> : (enter)
4. MIRROR
Digunakan untuk membuat cerminan obyek yang dipilih, sumbu pencerminan dapat
berupa 2 buah titik koordinat ataupun 2 titik yang dipilih pada layar. Setelah
melakukan pencerminan diberikan pilihan untuk menghapus obyek yang asli yang
telah dicerminkan.
Command : MIRROR
Mang.wawan@gmail.com
Mang.wawan@gmail.com
9. SCALE
Digunakan untuk mengubah ukuran (size) obyek
Command : SCALE
Select Object :
Base Point :
<Scale factor> ? Reference
10. TRIM
Perintah Trim digunakan untuk memotong atau menghapus bagian dari garis, atau
lingkaran dengan menggunakan dua atau lebih obyek sebagai bidang potong, trim
lebih sering efisien dibanding dengan perintah Break terutama untuk pemotongan
pada lingkaran, garis-garis yang saling bersilangan, atau pada pemotongan dengan
melibatkan banyak pembatas.
Command : TRIM
Current settings : Projection=UCS Edge=None
Select cutting edges
Select object : (klik titik 1)
Select object : (klik titik 2)
Select object : (enter)
Select object to trim or [Project/Edge/Undo] : (klik titik 3)
Select object to trim or [Project/Edge/Undo] : (enter)
11. EXTEND
Perintah extend digunakan untuk mengubah panjang obyek dengan menggunakan
obyek lain sebagai batas pemanjangan
Command : EXTEND
Current settings : Projection = UCS Edge = None
Select boundary edges
Select object : (klik titik 1)
Select object : (enter)
Select object to extend or [Project/Edge/Undo] : (klik titik 2)
Select object to extend or [Project/Edge/Undo] : (enter)
12. FILLET
Perintah fillet digunakan untuk menghubungkan dua garis dengan sebuah busur
berjari-jari tertentu. Pada banyak kasus perintah ini digunakan untuk melengkungkan
bagian yang bersudut, terutama untuk proses permesinan.
Command : FILLET
Current settings : Projection = UCS Edge = None
Select first object or [Polyline/Radius/Trim]
Radius : untuk menentukan radius bulatan
Polyline : untuk membulatkan sebuah obyek polyline secara serempak
13. CHAMFER
Chamfer mirip dengan fillet, namun chamfer menggunakan garis dengan kemiringan
tertentu (user setting)
10
Mang.wawan@gmail.com
Command : CHAMFER
(TRIM mode) Current chamfer Distl=0.5000, Dist2=0.5000
Select first line or [Polyline/Distance/Angle/Trim/Method] :
14. BREAK
Perintah break digunakan untuk membagi atau menghapus suatu bagian dari garis,
busur, atau lingkaran dengan menggunakan dua titik sebagai batas perpotongan.
Command : BREAK
Select object : (klik titik 1)
Specify second break point or [First point] : (klik titik 2]
Pilihan yang ada pada perintah Break :
1 point select
: memutus obyek tunggal, sehingga obyek menjadi dua obyek
yang berbatasan. Pilih obyek yang akan di-break lalu pilih titik
dimana pemutusan dilakukan
1 point
: mirip dengan 1 point select, tetapi hanya diminta memilih
obyek, pemutusan ditempatkan di titik pemilihan
2 point select
: memutus obyek agar ada celah di dalam obyek, pilih obyek
lalu pilih dua titik yang mendefinisikan lokasi celah
2 point
: mirip 2 point select, tapi menggunakan titik pemilihan sebagai
titik pertama dalam celah, lalu pilih ujung lain dari pemutusan
atau celah.
15. PAN
Digunakan untuk menggeser pandangan layar (screen) dengan menggunakan dua
buah titik yang dipilih. Pergerakan layar ini seolah-olah memakai ujung kertas dan
menariknya kearah dan sejauh yang dikehendaki. Toolbar PAN terletak dikelompok
standard Toolbar.
Command : PAN
Displacement : (titik acuan awal)
Second point :
11
Mang.wawan@gmail.com