Uraian Tugas Kepala Puskesmas
Uraian Tugas Kepala Puskesmas
URAIAN TUGAS
Melaksanakan fungsi-fungsi manajemen, bimbingan
dan supervisi.
Sebagai penggerak pembangunan kesehatan di
tingkat kecamatan.
Sebagai tenaga ahli pendamping Camat.
Mengkoordinir dan bertanggung jawab terhadap
semua kegiatan di puskesmas.
Melakukan pengawasan melekat bagi seluruh
pelaksanaan kegiatan program dan pengelolaan
keuangan.
Mengadakan koordinasi dengan Camat dan Lintas
Sektoral dalam upaya pembangunan kesehatan di
wilayah kerja.
Menjalin kemitraan dengan berbagai pihak dan
masyarakat dalam rangka peningkatan derajat
kesehatan masyarakat.
Menyususn perencanaan kegiatan Puskesmas dengan
dibantu oleh staf Puskesmas.
Memonitor dan mengevaluasi kegiatan Puskesmas.
Melaporkan hasil kegiatan program ke Dinas
Kesehatan Kota, baik berupa laporan rutin maupun
khusus.
Membina petugas dalam meningkatkan mutu
pelayanan .
Merencanakan dan mengevaluasi kegiatan di unit
TU.
Mengkoordinir dan berperan aktif terhadap kegiatan
di unit TU.
Menggantikan tugas Kepala Puskesmas bila Kepala
Puskesmas berhalangan hadir.
Menyelenggarakan rapat di tingkat puskesmas.
Mengelola kotak saran.
Membuat laporan kepegawaian (Absensi, DUK,
lap.triwulan, tahunan ,dsb.)
Mengetik SKP yang sudah di isi nilai oleh Atasan
Langsung.
Mendata dan mengarsipkan file pegawai.
Mengusulkan cuti dan kenaikan pangkat.
Mengusulkan tunjangan pegawai ( Penyesuaian
Fungsional, Baju, dan lain-lain)
Merekap Absensi ( Ijin, Cuti, Sakit )
Membuat Absensi Mahasiswa/siswa yang praktek di
Puskesmas.
Pengelola barang
Keuangan
Poliklinik Umum
Poliklinik KIA
Poliklinik Gigi
Poliklinik KB
10
Poliklinik Imunisasi
11
12
13
14
Konsultasi Gizi
Laboratorium
15
16
17
17
Pencegahan
Pemberantasan
Menular (P2M)
dan
Penyakit
18
Program KIA
19
27
28
29
30
Pencegahan dan
Pemberantasan Diare
31
Pencegahan dan
Pemberantasan ISPA
32
Pencegahan dan
Pemberantasan Malaria
rumah pasien
Pencatatan dan Pelaporan kasus
Penemuan secara dini penderita TB termasuk di
LAPAS
Pengobatan penderita secara lengkap
Koordinasi dengan petugas laboratorium terhadap
penderita/tersangka TB untuk mencari BTA +
Penyuluhan tentang Kusta
Penemuan Penderita Kusta dengan pemeriksaan
kontak,
pemeriksaan anak sekolah dan case survei
Memberikan pengobatan yang tepat sesuai diagnosa
dan
klasifikasinya.
Melakukan pencegahan cacat dengan mengawasi dan
mengevaluasi pengobatan
10. Perencanaan, pencatatan dan pelaporan
Penyuluhan untuk memasyarakatkan hidup bersih dan
sehat
serta memasyarakatkan oralit.
Kaporitisasi sumur-sumur dan sumber air sebanyak 2
kali
se tahun.
Surveillance yaitu mengurangi dan menghindari kontak
untuk mencegah penyebaran kasus.
Penemuan dan pengobatan penderita diare di dalam
maupun di luar gedung.
Aktif dalam penyelidikan KLB/peningkatan kasus
Bertanggung jawab pembinaan pengobatan diare sesuai
standar
Melaksanakan perencanaan dan pemberian obat cacing
di SD
Pelatihan kader tentang diare dan distribusi oralit di
posyandu
Perencanaan, pencatatan dan pelaporan
Penyuluhan tentang ISPA
Penemuan secara dini penderita ISPA
Pengobatan penderita secara lengkap
Perencanaan, pencatatan dan pelaporan kasus
Penyuluhan tentang Malaria
Pemberantasan Nyamuk Anopeles.
Kerja sama dengan aparat pemerintahan desa dalam
pelaporan pendatang terutama yang berasal dari daerah
endemis Malaria.
Penemuan secara dini penderita malaria
Pengobatan penderita yang menderita maupun yang
dicurigai
Berkoordinasi dengan petugas laboratoium tentang
pemeriksaan mikroskopis malaria
Survei malaria di masyarakat
33
34
35
36
37
Program KIA
38
Program Gizi
teratur.
Monitoring penyimpanan vaksin dan suhu Coldchain
Menjaga mutu pelaksanaan pelayanan imunisasi dan
vaksin
10. Monitoring / evaluasi PWS
11. Melaksanakan penyuluhan dan kerja sama lintas sector
12. Perencanaan,Pencatatan dan pelaporan
Pemeliharaan kesehatan Ibu dari hamil, melahirkan dan
menyusui, serta bayi, anak balita dan anak pra sekolah
sampai usia lanjut
Imunisasi TT 2 kali pada bumil dan imunisasi pada
bayi
berupa BCG, DPT, polio dan Hb sebanyak 3 kali serta
campak sebanyak 1 kali berkoordinasi dengan program
imunisasi
Penyuluhan kesehatan meliputi berbagai aspek dalam
mencapai tujuan program KIA, gizi dan perkembangan
anak.
Pelayanan KB kepada semua PUS, dengan perhatian
khusus
kepada mereka yang melahirkan anak berkali-kali karena
termasuk golongan ibu beresiko tinggi (resti)
( berkoordinasi dengan program KB)
Pengobatan bagi ibu untuk jenis penyakit ringan.
Kunjungan rumah untuk perkesmas, bagi yang
memerlukan
pemeliharaan, memberi penerangan dan pendidikan
kesehatan dan untuk mengadakan pemantauan pada
mereka
yang lalai mengunjungi puskesmas serta meminta agar
mereka datang ke puskesmas lagi.
Pembinaan dukun bayi
Melaksankan Audit maternal dan perinatal (AMP)
Bertanggung jawab terhadap cakupan dan keberhasilan
indicator SPM KIA
10. Bertanggung jawab terhadap pelaksanaan pelayanan
KIA di Posyandu
11. Pembinaan Klinik bersalin dan BPS di wilayah kerja
12. Melakukan PWS KIA
13. Pengawasan Mutu pelayanan bersalin dan KIA
14. Perencanaan,Pencatatan dan pelaporan
Upaya Perbaikan Gizi Keluarga (UPGK).
Penimbangan Bayi & menginventaris jumlah dan
sarana posyandu
Pemetaan Keluarga Sadar Gizi (KADARZI)
Penggunaan ASI Ekslusif
Pengukuran LILA WUS
Penyuluhan UPGK
Penanggulangan Anemia Gizi Besi
Distribusi Tablet Fe
39
Program Usila
Distribusi Sirup Fe
Penyuluhan
Pengadaan Bahan dan Obat Fe
Penanggulangan GAKI
Monitoring Garan Beryodium
Koordinasi LS / LP
Penyuluhan
Pengadaan bahan Iodina Test
Penanggulangan Defisiensi Vit. A
Balita
Ibu Nifas
Penyuluhan
Pengadaan Obat
SKPG
PSG (Pengadaan blanko dan pelaksanaan PSG)
PKG
Koordinasi LS/LP
Pemetaan Kecamatan Rawan Pangan
Intervensi kasus gizi buruk/pemberian PMT
TBABS
Pengembangan Pojok Gizi (POZI)
Penanganan GIZI BURUK
Penemuan Kasus
Pengelolaan balita gizi buruk
Pengobatan gizi buruk umum dan spesialistik serta
rujukan
Melakukan pemantauan berkala perkembangan balita
gizi buruk
Perencanaan dan penyedian PMT dan Obat
Pelaporan dan pedokumentasian
Pembinaan dan Evaluasi
Pemeliharaan alat dan mutu pelayanan serta mutu alat
ukur gizi
Perencanaan,Pencatatan dan pelaporan
Pendataan usila
Kegiatan promotif dengan penyuluhan gizi, kes. dimasa
tua,
agama,dll ke masyarakat dan kelompok usila
Senam kesegaran jasmani
Meningkatkan PSM dengan cara mengikut sertakan
masyarakat dalam perencanaan dan pelaksanaan
Kegiatan preventif dengan pemeriksaan berkala
Kegiatan pengobatan melalui pelayanan kesehatan
dasar
dan rujukan
Kegiatan pemulihan untuk mengembalikan fungsi
organ
yang telah menurun
Pelaksanaan Posyandu usila dan PMT Usila
Perencanaan, Pencatatan dan pelaporan
40
Program UKS/UKGS
41
Program PKPR
42
43
44
Koordinator Bides
45
46
47