Membran plasma (disebut juga membran sel) adalah bagian sel yang membatasi bagian
dalam sel dengan lingkungan di sekitarnya, membran ini dimiliki oleh semua jenis sel.
Membran sel merupakan bagian terluar sel pada sel hewan dan protozoa, namun pada sel
tumbuhan dan bakteri terletak dibawah dinding sel. Untuk mempelajari membran plasma,
para peneliti menggunakan sel darah merah sebagai objek penelitiannya. Sel darah merah
digunakan karena tidak memiliki organel-organel lain sehingga tidak mengganggu proses
pemisahan membran sel.
Membran sel bersifat selektif permeabel, membran ini akan menyeleksi molekul-molekul apa
saja yang boleh masuk ke dalam sel. Beberapa molekul dapat lewat dengan mudah, namun
yang lain harus melewati molekul transport atau bahkan tidak bisa lewat sama sekali.
Transportasi molekul keluar masuk sel dibedakan menjadi tanspor pasif dan transpor aktif.
Transpor pasif terjadi begitu saja tanpa membutuhkan energi, sedangkan transport aktif
membutuhkan energi.
membran cukup cair. Kolesterol terdapat pada membran sel hewan, sedangkan pada membran
sel tumbuhan fungsinya digantikan oleh sterol.
Sitoskeleton
Sitoskeleton atau tulangnya sel berguna untuk memperthankan bentuk sel dan posisi organel
sel. Sitoskeleton terdiri atas dua macam, yaitu mikrotubulus dan mikrofilamen. Sitoskeleton
bukan bagian langsung dari membran sel, hanya saja sitoskeleton akan berikatan dengan
bagian dasar dari protein integral. Dengan mengikat protein integral di berbagai tempat,
sitoskeleton akan mempertahankan bentuk sel sehingga tidak berubah terlalu ekstrim.
Molekul Na dan K akan keluar dan masuk sel dengan cara transpor aktif. Masuk dan
keluarnya Na dan K akan memerlukan pompa natrium-kalium yang membutuhkan energi
dalam bentuk ATP untuk dapat bekerja.
Molekul-molekul besar dapat ditelan oleh jeis-jenis sel-sel tertentu secara endositosis.
Endositosis adalah proses menelan molekul besar dengan cara melingkupi molekul tersebut
dengan membran plasma. Endositosis dibedakan menjadi fagositosis (menelan molekul
padat) dan pinositosis (menelan molekuk cair). Lawan dari endositosis adalah proses
eksositosis, yaitu proses mengeluarkan molekul-molekul besar dari dalam sel.