SOAL KIMIA FISIKA

1. Jika reaksi hidrolisis air terjadi sebagai berikut

H2O O2 + 2H+ + 2eDimana dalam reaksi hidrolisis tersebut pada suhu 27 oC dan membutuhkan
arus 360 A dalam waktu 8 jam. Gas oksigen yang dihasilkan tersebut
kemudian direaksikan dengan gas SO2 sebagaimana berikut reaksinya:
SO2 + O2 SO3
Jika dalam kesetimbangan gas oksigen habis bereaksi maka tentukan
tekanan parsial dari gas SO3 (volume SO3 = 20 dm 3) dalam kesetimbangan?
A. 5,027 x 104 torr
B. 5,002 x 104 torr
C. 4,802 x 104 torr
D. 4,577 x 104 torr
E. 4,036 x 104 torr
Jawaban A
2. Hitunglah kerja yang dilakukan,jika satu mol gas ideal pada tekanan 3 atm
dan temeperatur 300 K diekspansi secara isothermal reversible menjadi dua
kali volume semula
A. 1,26 KJ
B. 1,72 KJ
C. 3,20 KJ
D. 2,01 KJ
E. 5,32 KJ
JAWABAN B
3. Tentukan energy bebas dari suatu ekspansi isothermal reversible jika tekanan
satu mol gas ideal turun dari 100 atm sampai 20 atm pada suhu 25 oC
A. +3,45 KJ
B. -3,24 KJ
C. +2,68 KJ
D. -3,98 KJ
E. +2,12 KJ
JAWABAN D
4. Suatu reaksi orde satu dari senyawa kimia dimana dalam 25 menit bereaksi
sebanyak 25% dari mula mula senyawa tersebut 2 x 10 4 mol dm-3.Berapakah
konsentrasi pada akhir 60 menit setelah itu?
A. 1,002 x 104 mol dm-3
B. 1,200 x 104 mol dm-3
C. 1,302 x 104 mol dm-3
D. 2,001 x 104 mol dm-3
E. 2,130 x 104 mol dm-3
Jawaban A
5. Diketahui densitas udara pada suhu 29,50 oC adalah 0,001120 g/m3 dimana
berat molekul rata rata di udara tersebut adalah 45,04 g/mol . Tentukan
tekanan parsial gas HF pada keadaan yang sama!(Tekanan total barometer
udara = 1 atm)
A. 0,6160 atm
B. 0,5800 atm

C. 0,8320 atm
D. 0,4350 atm
E. 0,5940 atm
Jawaban: A
6. Hitunglah potensial sel elektrokimia sebagaimana notasi sel berikut
Pt I U4+(0,240 M),UO22+(0,016 M),H+(1 M) II Fe2+(0,015 M), Fe3+(0,025 M) I Pt
Dimana reaksi setengah reaksinya sebagai berikut:
Fe3+ + e- Fe2+
EO= +0,771 V
UO22+ + 4H+ + 2e- U4+ + 2H2O
EO= +0,334 V
A. 0,322 V
B. 0,228 V
C. 0,338 V
D. 0,521 V
E. 0,422 V
Jawaban :B

7. Seorang siswa melakukan uji PH air di laboratorium ,dimana

mahasiswa ini ingin mengetahui pengaruh PH terhadap temperatur,
kondisi Temperatur diatur dan dikontrol sedemikian rupa hingga
konstan yaitu pada temperature 45C,dan hasil dari uji tersebut
didapat nilai PH air 6,6. Kemudian,siswa ini dengan mengasumsikan uji
teoritis terhadap PH pada variasi temperatur,dan ini dilakukan
penganalisisan di laboratorium dari hasilnya sesuai dengan uji
teoritisnya,sehingga ia dapat menentukan PH air pada berbagai
temperature.
Tentukan nilai PH Air jika pada temperature 53oC?
A. 8,4
B. 7,8
C. 8,7
D. 7,6
E. 6,7
Jawaban C
8. Berikut merupakan reaksi yang dikatalisis oleh I- :
2H2O2 2H2O + O2
Berikut merupakan mekanisme reaksinya:
H2O2 + I- H2O + OIK1/K-1 Cepat
H2O2 + OI- H2O + O2 + I- K2
Lambat
Maka persamaan laju manakah yang benar dari mekanisme reaksi tersebut
untuk reaksi keseluruhan?
A. v = k2[H2O2][OI-]
B. v = k1[H2O2][I-]
C. v = k1k2[H2O2]2
D. v = k1k2[H2O2]
E. v = k1k2[H2O]2[I-]/k-1[H2O]
Jawaban A
SOAL ESSAY

1. Entalphi untuk reaksi solvasi berikut ditentukan dengan calorimeter

tekanan konstan
Na2SO4(s) 2Na+(aq) + SO42-(aq)
Konstanta calorimeter telah ditentukan yaitu 342,5 JK-1. Jika massa
Na2SO4 yaitu 1,43 gram dan dilarutkan dalam air dengan massa 100,34
gram dan diketahui perubahan temperature yang terjadi yaitu 0,031 K .
Hitunglah entalpi solvasi tersebut untuk Na2SO4? ( C p,m(H2O) =75,3 JK )
SOLUSI:
Ho = -Mr Na2SO4/m Na2SO4 (m H2O x Cp,m(H2O)T/Mr H2O + C
calorimeter T)
= -142 /1,423(100.34 x 75,3 x 0,031 + 342,5 x 0,031)
= -2,4 Kj.mol-1
2. Suatu reaksi kimia untuk dekomposisi ozon adalah sebagai berikut
mekanismenya:
O3 O2 + O
K1 (Cepat)
O2 + O O3
k2 (Cepat)
O + O3 2O2
k3 (Lambat)
a. Tentukan reaksi total keseluruhan reaksi,serta tentukan yang menjadi
senyawa katalis ?
b. Tuliskan laju reaksi dari reaksi penentu laju tersebut
c. Buatlah diagram termodinamika untuk reaksi diatas jika reaksi tersebut
bersifat endotermal?
Jawab:
a. Reaksi total yang terjadi adalah:
2O3 3O2,,,senyawa yang menjadi katalis adalah O
b. Yang menjadi penentu laju reaksi adalah reaksi
O + O3 2O2
k3 (Lambat)
Sehingga notasi laju reaksi adalah v = K3 [O][O3]
c.