ANALISA SINTESA DOPS

Nama Mahasiswa : Suci Anggraini

Tanggal : 13 Desember 2016

NPM : 1614901110198

Ruang : Ruang PDP/PDW

RSUD Ulin Banjarmasin

1. Identitas klien : Ny. E

2. Diagnosa medis : DM tipe 2
3. Tindakan keperawatan dan rasional : Transfusi darah
4. Diagnosa Keperawatan :

Ketidakefektifan perfusi jaringan perifer b/d

diabetes melitus
5. Data :
Ny. E datang kerumah sakit dengan diagnosa medis diabetes mellitus tipe II
di kaki sebelah kanan. Klien juga mengalami penuruna pada Hb sehingga
perlu diberikan transfusi darah sampai Hb > 10 g/dl
6. Prinsip tindakan & rasional :
a. Kaji kondisi pasien sebelum dilakukan transfusi darah
Rasional: Membantu perawat untuk mengetahui kesiapan kondisi klien,
apakah klien langsung dapat dilakukan transfusi atau nanti.
-

Kecocokan label darah atau etiket darah dengan identitas pasien yang
akan ditransfusikan; Nama, umur, golongan darah, nomor darah, jenis
darah, rhesus, dan tanggal kadaluarsa

Rasional: Mengidentifikasi kecocokan dari klien dengan data di kantong

darah
-

Periksa warna darah (terjadi penggumpalan/tidak)

Rasional: memudahkan untuk tetesan transfusi darah masuk ke blood set

- Pasang sarung tangan bersih
3 Rasional: mencegah mikroorganisme
3 -Ganti cairan Nacl yang sudah terpasang sebelumnya dengan kantong darah
klien
3 Rasional: Nacl diberikan sebelumnya dan sesudah transfusi untuk
menetralkan dan melancarkan masuk nya darah kedalam selang infuse sampai
ke vena klien

3 - Pastikan darah langsung masuk ke vena klien, baru diatur tetesan nya
3 Rasional: memastikan aliran darah tidak tersendat di tengah-tengah selang
infuse.
-lepas sarung tangan
Rasional: Mencegah tangan perawat bersentuhan dengan cairan tubuh pasien
b. Persiapan alat: Kantong transfusi darah, sarung tangan bersih
Rasional: memudahkan dalam menggapai peralatan yang dibutuhkan
c. Jelaskan tujuan
Rasional : Pasien memahami prosedur dari tindakan, kenyamanan bagi pasien
7. Tujuan tindakan
Meningkatkan jumlah sel darah merah dan untuk mempertahankan kadar
hemoglobin pada klien yang mengalami anemia
8. Bahaya yang mungkin terjadi akibat tindakan tersebut dan cara
pencegahannya
Bahaya: Terjadinya demam, pusing, mual, alergi
Pencegahan: Jaga darah sejak dari donasi sampai pemberian

9. Analisa Sintesa
Diabetes Melitus
Kerusakan pembuluh darah perifer

Gangguan suplai darah

Luka
Tidak mendapatkan suplai darah (nutrisi, O2, Leukosit)
Hipoksia jaringan
10. Evaluasi (hasil yang didapat dan maknanya)
- Klien merasa lebih nyaman dan merasa segar kembali setelah pemberian
transfusi darah dan Hb akan berangsur-angsur kembali normal.

Banjarmasin, Desember 2016

Ners muda,

(...............................................)

Preseptor klinik,

(.................................................................)