a.
Dampak fisik
Banyak gangguan kesehatan yang diderita seseorang karena tidak terpelihara
kebersihan perorangan dengan baik.
b. Dampak psikososial
image seseorang
berpengaruhi
dalam
pemenuhan personal
hygiene karena adanya perubahan fisik sehingga individu tidak peduli terhadap
kebersihannya (Wartonah, 2004).
Personal hygiene yang baik akan mempengaruhi terhadap peningkatan citra
tubuh individu (Stuart & Sudeen, 1999 dalam setiadi, 2005).
2. Praktik sosial.
Kelompok sosial mempengaruhi bagaimana pasien dalam pelaksanaan
praktik personal hygiene.Termasuk produk dan frekuensi perawatan pribadi.
3. Status sosial ekonomi.
Status
ekonomi
akan
mempengaruh
jenis
dan
sejauh
mana
praktik hygiene dilakukan. Perawat harus sensitif terhadap status ekonomi klien
dan pengaruhnya terhadap kemampuan pemeliharaan hygieneklien tersebut.
4. Pengetahuan dan motivasi kesehatan.
Pengetahuan tentang personal hygiene sangat penting, karenapengetahuan
yang baik dapat meningkatkan kesehatan.
5. Variabel Budaya.
Kebudayaan
dan
nilai
pribadi
mempengaruhi
d. Perawatan Rambut
Rambut merupakan bagian dari tubuh yang memiliki fungsi sebagai proteksi dan
pengatur suhu. Indikasi perubahan status kesehatan diri juga dapat dilihat dari
rambut. Perawatan ini bermanfaat mencegah infeksi daerah kepala.
e.
Gigi dan mulut adalah bagian penting yang harus dipertahankan kebersihannya.
Sebab melalui organ ini berbagai kuman dapat masuk.
f.
REFERENSI :
A. P erry, potter. 2006. Fundamental keprawatan: konsep,proses, dan praktik.
Jakarta: EGC.
B. Kozier, Erb. 2009. Buku ajar praktik keprawatan klinis: ed 5. Jakarta: EGC