Anda di halaman 1dari 8

Graha Tama Pustaka - Yogyakarta

Perpustakaan yang terletak di Yogyakarta ini, baru dibuka secara resmi oleh Gubernur DIY Sri
Sultan HB X pada tanggal 21 Desember 2015 . Perpustakaan ini berdiri di atas lahan seluas 2,4
hektar (Guedeee nya rek). Fasilitas yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat meliputi ruang
koleksi, ruang baca yang nyaman dan representatif, ruang pameran, ruang bermain anak, ruang
dongeng, ruang seminar/diskusi, coffe shop dan yang spektakuler adalah bioskop enam dimensi
(6D). Koleksi buku yang disediakan di Grahatama Pustaka juga beragam yang meliputi koleksi buku
umum, referensi, braile, koleksi buku langka, elektronik journal, dan juga elektronik book.

Sumber : http://update.infojogja.net, brilio.net, lintangnvt.com, http://koranyogya.com, indogrid.com,


twitter.com-JOGJA/YOGYAKARTA

Grahatama Pustaka, Gedung Perpustakaan Terbesar


Di Indonesia
Posted by KOLOM EDUKASI on

Assalamualaikum.wr.wb.

Selamat pagi dan salam sejahtera bagi Anda semua pengunjung setia Kolom
Edukasi. Tidak terasa hari ini kita sudah memasuki libur awal semester
pertama, sekaligus libur Natal dan Tahun Baru 2016.

Menghabiskan liburan bersama keluarga tentu sesuatu yang istemewa bagi


kita yang ingin menikmati masa liburan ini, selain karena untuk
menghilangkan rasa jenuh dari aktivitas kita sehari-hari sebelumnya yang
mungkin super sibuk.

Ohya kali ini admin Kolom Edukasi akan membagikan informasi terbaru
tentang salah satu tempat, yang mungkin bisa Anda kunjungi di masa
liburan ini. Meski menurut informasi tempat ini belum dibuka secara umum,
dan baru akan dibuka pada tahun 2016 nanti, tapi tidak ada salahnya Anda
mengetahuinya, karena saya yakin tempat ini adalah salah satu tempat
mendidik bagi Anda dan keluarga. Dan jika ada kesempatan silahkan Anda
mengunjunginya.

Apa sih nama tempat tersebut?, untuk lebih jelasnya silahkan Bapak Ibu
baca informasi di bawah ini yang admin ambil dari berbagai sumber. Oke
hehe.

Sebagaimana kita ketahui, Yogyakarta dengan segala keistimewaan alam


dan budayanya, kini kembali mencengangkan masyarakat Indonesia
khususnya masyarakat Yogyakarta sendiri. Karena sejak tanggal 21
Desember yang lalu Yogyakarta telah resmi memiliki gedung perpustakaan
terbesar di Indonesia yang diberi nama Grahatama Pustaka , bahkan
menurut beberapa sumber perpustaakan tersebut adalah yang terbesar seasia tenggara. Peresmian Perpustakaan terbesar ini dilakukan oleh Gubernur
Yogyakarta
Sultan
Hamengku
Buwono
X.

Sekilas Tentang Grahatama Pustaka

Nama Grahatama Pustaka mengandung arti tempat menyimpan swaka.


Karena di Perpustakaan ini terdapat berbagai koleksi buku yang masih baru
hingga buku langka yang sudah dicetak lagi, baik dalam bentuk buku
maupun digital.

Gedung perpustakaan ini dirancang untuk mengakomodir fungsi


perpustakaan sebagai institusi yang mampu memenuhi kebutuhan
pendidikan, penelitian, pelestarian, informasi dan rekreasi bagi masyarakat
luas.

Gedung tersebut dibangun dengan empat menara menjulang yang


mengandung makna empat kesempurnaan orang Jawa, yaitu Prakoso,
Wulung, Wangi, dan Agung. Perpustakaan itu diharapkan mampu menjadi
pintu gerbang bagi manusia dalam mencapai derajat tertinggi melalui
pengetahuan yang terkandung dalam berbagai koleksi perpustakaan itu.

Fasilitas yang ada di Perpustakaan Grahatama Pustaka

Menurut Kepala Bidang Pelayanan dan Pelestarian Perpustakaan BPAD DIY,


Monika Nurastiani, perpustakaan Grahatama Pustaka menjadi perpustakaan
terbesar di Jawa Tengah dan DIY. Memiliki kurang lebih 7.500 judul yang
merupakan koleksi langka berupa naskah kuno dan stablats. Namun, koleksi
langka tersebut hanya bisa dibaca di tempat, dan untuk sejumlah naskah
kuno yang telah rapuh hingga kini terus dilakukan upaya alih media menjadi
bentuk digital sehingga tetap bisa diakses.
Selain itu, lanjutnya, perpustakaan yang dibuka gratis untuk masyarakat itu
juga memiliki koleksi buku sebanyak 180.000 judul. Sementara itu, dengan
luas gedung yang ada diperkirakan perpustakaan tersebut akan mampu
menampung sebanyak 2.000 pengunjung. Monika optimis, perpustakaan itu
akan menjadi tempat belajar yang menyenangkan, karena didukung dengan
berbagai fasilitas seperti ruang belajar, ruang audio visual, ruang digital,
ruang bermain, ruang dongeng, ruang koleksi anak, dan ruang musik serta
bioskop 6 Dimensi. Monika mengklaim, keberadaan bioskop 6 Dimensi akan
menjadi salah satu fasilitas unggulan yang saat ini masih langka dimiliki oleh
lembaga perpustakaan di tempat lain.

Grahatama Pustaka merupakan perpustakaan umum, sehingga masyarakat


umum bisa mengaksesnya, mulai dari anak-anak usia balita sampai
orangtua. Gedung perpustakaan itu juga dibangun dengan menyediakan
akses bagi para penyandang disabilitas. Tahun 2016 nanti, kata Monika,
pihaknya juga telah menyiapkan sejumlah komputer bersuara bagi tuna
netra, di samping beberapa koleksi buku braille yang kini sudah bisa diakses.

Perpustakaan yang menghabiskan anggaran sekitar Rp 70 miliar ini berdiri di


atas lahan seluas 2,4 hektare. Perpustakaan ini memiliki tiga kantong
parkir outdoor dan satu tempat parkir basement, sehingga pengunjung tidak
perlu kebingungan untuk tidak kebagian lahan parkir.

Jumlah koleksi dalam bentuk buku cetak sekitar 400 ribu buah dan buku
digital 350 ribu, tetapi belum bisa diunggah karena sedang dalam proses
untuk dibuat chip digital. Perpustakaan ini dilengkapi dengan ruang bercerita
anak-anak, bioskop, ruang teater, ruang audio visual.

Di samping itu dilengkapi fasilitas tempat berjualan makanan. Perpustakaan


yang terbuka untuk umum ini, selain menyediakan fasilitas peminjaman juga
akan dilengkapi dengan akses free wifi yang cukup kencang bagi para
pengunjungnya.

Apabila dilihat dari fasilitas yang dibangun, perpustakaan Grahatama


Pustaka merupakan perpustakaan terbesar dan termegah dibandingkan
dengan perpustakaan yang ada di provinsi lain, dan koleksinya juga
terlengkap.

Pihak Grahatama Pustaka akan berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan agar


para pelajar bisa menggunakan fasilitas yang ada di perpustakaan secara
gratis, untuk menyaksikan film yang menjadi arsip dan koleksi BPAD DIY.

Di samping pelajar, masyarakat umum juga bisa menggunakan fasilitas


perpustakaan daerah, misalnya menyaksikan film dokumenter, dan film
tentang pendidikan.

Sepekan sebelum Grahatama Pustaka diresmikan, pengurus telah


menyelenggarakan berbagai kegiatan untuk masyarakat umum, seperti
seminar, lomba bercerita, karnaval pustaka, menampilkan wayang kulit, Kyai
Kanjeng dan berbagai lomba lainnya seperti lomba jinggle, lomba maskot,
lomba macapat dan masih banyak lainnya.

Maskot dan jinggle dari perpustakaan, tidak dibuat dari pihak pengurus
tetapi dilombakan dan pemenang dari hasil lomba tersebut, karyanya
dipatenkan untuk selamanya dijadikan icon dari perpustakaan.

Setelah diresmikan, perpustakaan untuk sementara ditutup, hal ini dilakukan


karena untuk pembenahan dan penataan kembali.

Aktifitas Grahatama Pena akan dimulai kembali pada Januari 2016 dengan
jadwal buka pukul 08.00 WIB dan tutup pukul 22.00 WIB. Pengunjung
perpustakaan ini akan dilayani oleh sebanyak 30 tenaga kontrak.

Bagi pelajar dan mahasiswa cukup dengan menunjukkan kartu tanda pelajar
atau kartu tanda mahasiswa untuk mendapatkan kartu perpustakaan. Sekitar
400.000 buku cetak dan 350.000 e-book siap memanjakan Anda, masyarakat
Yogyakarta dan Anda seluruh warga Indonesia yang hoby berkunjung ke
perpustakaan untuk sekedar membaca atau mencari referensi buku bacaan.

Bagaimana Bapak Ibu Sahabat setia pengunjung Kolom Edukasi apakah Anda
tertarik meluangkan waktu saat liburan nanti untuk berkunjung ke
perpustakaan Grahatama Pustaka?.

Demikian informasi yang dapat admin share kali ini, semoga bermanfaat.
Terima kasih dan wassalam. (Disarikan dari berbagai sumber)

Anda mungkin juga menyukai