By :

Seksi Manajemen Informasi dan Pengembangan Kesehatan

Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah

POKOK BAHASAN:
1.
2.
3.
4.
5.

BACKGROUND
DRAFT MASTERPLAN SIKDA JATENG 2016-2020
SISTEM INFORMASI ANTRIAN PASIEN RS (SIAP)
SPGDT
PENUTUP

1. BACKGROUND

DASAR HUKUM
a. UU No.36/2009 tentang Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia
tahun 2009 nomor 114, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 50631),
b. UU No.14/2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 61, tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4846).
c. Undang Undang RI No. 11/ 2008 tentang Informasi dan Transaksi Eletronik.
d. Undang Undang RI Nomor 6 tahun 2013 tentang Desa.
e. Undang Undang RI Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.
f. Peraturan Pemerintah RI No. 46 tahun 2014 tentang Sistem Informasi
Kesehatan.

PROVINSI JAWA TENGAH

VISI : Menuju Jawa Tengah Sejahtera dan Berdikari
MISI :

Mboten korupsi, Mboten ngapusi "

1.

Membangun Jawa Tengah berbasis Trisakti Bung Karno, Berdaulat di Bidang Politik, Berdikari di
Bidang Ekonomi, dan Berkepribadian di Bidang Kebudayaan.

2.

Mewujudkan Kesejahteraan Masyarakat yang Berkeadilan, Menanggulangi Kemiskinan dan

Pengangguran.

3.

Mewujudkan Penyelenggaraan Pemerintahan Provinsi Jawa Tengah yang Bersih, Jujur dan
Transparan, Mboten Korupsi, Mboten Ngapusi.

4.

Memperkuat Kelembagaan Sosial Masyarakat untuk Meningkatkan Persatuan dan Kesatuan.

5.

Memperkuat Partisipasi Masyarakat dalam Pengambilan Keputusan dan Proses Pembangunan yang
Menyangkut Hajat Hidup Orang Banyak.

6.

Meningkatkan Kualitas Pelayanan Publik untuk Memenuhi Kebutuhan Dasar Masyarakat.

7.

Meningkatkan Infrastruktur untuk Mempercepat Pembangunan Jawa Tengah yang Berkelanjutan dan
Ramah Lingkungan.
Sumber : RPJMD Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018

VISI DAN MISI DINAS KESEHATAN

PROVINSI JAWA TENGAH 2013-2018

VISI :
Institusi yang profesional dalam mewujudkan kesehatan paripurna di Jawa Tengah
MISI :
1. Melaksanakan pelayanan kesehatan yang bermutu dan berkeadilan.
2. Mewujudkan sumber daya manusia kesehatan yang berdaya saing.
3. Mewujudkan peran serta masyarakat dan pemangku kepentingan dalam
pembangunan kesehatan.
4. Melaksanakan pelayanan publik yang bermutu.
6

ADMINISTRASI WILAYAH 2014

Kabupaten :
29
Kota
:
6
Kecamatan : 573
Kelurahan
: 769
Desa
: 7.809
Penduduk
: 33.774.141 jiwa

AKI
YANK
ES, dll

ISUE
STRATEGIS

HIV

PENCATATAN
AKB

GIBU
R

PELAPORAN
MANUAL

PELAPORAN

REKAP DATA

PEMETAAN

MONEV

BRIDGING
PEMETAAN

INTEGRASI

PENGEL
OLA-AN
SIK

PETA JAWA TENGAH

Jepara
Jepara
Kota Pekalongan

Kota Tegal

Kudus

Rembang

Kota

Brebes
Batang
Batan
Pekalongan
Pemalang
g
Pekalongan
Purbalingga
Banyumas
Cilaca
Cilacap
p

Banjarnegara

Kendal

Demak
Semarang

Blora
Grobogan

Temanggung
Wonosobo

Kab Semarang
Salatiga

Kab. Mgl
Magela
Boyolali
Kotang
Magelang

Kebumen
Purworejo Magelang

Sragen

Surakarta
S
R
Kr.anyar
Klaten
Sukoharjo
K

JATIM

Tegal

JABAR

Pati

DI. Yogyakarta
Wonogiri

ADMINISTRASI WILAYAH 2014

Kabupaten :
29
Kota
:
6
Kecamatan : 573
Kelurahan
: 769
Desa
: 7.809
Penduduk
: 33.774.141 jiwa
8

PETA SARANA KESEHATAN PER EKS KARESIDENAN

EKS KARS. SEMARANG
Jml. Kec. : 92
Jml. Desa/Kel : 990/ 259
Jml RS/K Pem/RSJ : 10/1/1
Jml RS/K TNI-POLRI : 3/1
Jml RSU/K Swt : 28/7
Jml BKPM/BKIM : 3 / 1
Jml Labkes Pem/Swt : 7 / 46
Jml. Pusk : 156 (RI 62)

Kota Tegal

Brebes
Tegal

Jepara
Jepara

Demak

Batang
Batan
Pemalang
Pekalongan
g

JABAR

Cilaca
p Cilacap

Banjarnegara

Grobogan

Wonosobo

Kab Semarang
Salatiga

Kab. Mgl
Magela
ngMgl
Kota

Sragen
Boyolali

Kebumen
Purworejo Magelang

EKS KARS. BANYUMAS

Jml. Kec. : 89
Jml. Desa/Kel : 1.060 / 72
Jml RS/K Pem : 7/2
Jml RS/K TNI-POLRI : 1/0
Jml RSU/K Swt : 21 / 11
Jml BKPM/BKIM : 1 / 1
Jml Labkes Pem/Swt : 4 / 18
Jml. Pusk : 134 (RI 54)

EKS KARS. SURAKARTA

Jml. Kec. : 124
Jml. Desa/Kel : 1.413 / 152
Jml RS /K Pem/RSJ : 11/1/2
Jml RS/K TNI-POLRI : 2/0
Jml RSU/K Swt : 40/ 15
Jml BKPM/BKIM : 2 / 0
Jml Labkes Pem/Swt : 7 / 10
Jml. Pusk : 172 (RI 71)

S
Surakarta

R
Kr.anyar
Klaten Sukoharjo
K

DI. Yogyakarta
EKS KARS. KEDU
Jml. Kec. : 101
Jml. Desa/Kel : 1.787 / 110
Jml RS/K Pem/ RSJ : 6/0/1
Jml RS/K TNI-POLRI : 1/0
Jml RSU/K Swt : 20 / 9
Jml BKPM/BKIM : 2 / 0
Jml Labkes Pem/Swt : 6 / 10
Jml. Pusk : 144 (RI 36)

Rembang
Blora

Kendal Kota Smg

Temanggung
Banyumas

Pati

Kudus

Kota Pekalongan

Purbalingga

EKS KARS. PATI

Jml. Kec. : 76
Jml. Desa/Kel : 1.265 / 56
Jml RS/K Pem : 8/0
Jml RS/K TNI-POLRI : 3/0
Jml RSU/K Swt : 16/ 6
Jml BKPM/BKIM : 1 / 0
Jml Labkes Pem/Swt : 5 / 20
Jml. Pusk : 111 (RI 46)

JATIM

EKS KARS. PEKALONGAN

Jml. Kec. : 91
Jml. Desa/Kel : 1.295 / 118
Jml RS/K Pem : 10/0
Jml RS/K TNI-POLRI : 1/0
Jml RSU/K Swt : 24 / 7
Jml BKPM/BKIM : 2 / 0
Jml Labkes Pem/Swt : 7 / 18
Jml. Pusk : 158 (RI 49)

Wonogiri

PROVINSI JAWA TENGAH

Jml. Kec.: 573
Jml Desa/Kel : 7.809/ 769
Jml RS/K Pem/ RSJ : 52/5/3
Jml RS/ K TNI-POLRI : 11/1
Jml RSU/K Swt : 149/ 55
Jml BKPM/BKIM : 11 / 2
Jml Labkes Pem/Swt : 36 / 122
Jml Pusk : 875 (RI 318)

PETA KLASIFIKASI RUMAH SAKIT PER EKS KARESIDENAN

Jepara
Jepara

Brebes

Kudus

Kota Pekalongan
Demak

Batang
Batan
Pemalang
Pekalongan
g

Tegal

Cilacap
Cilaca
p

EKS KARS. BANYUMAS

29 RSU (BP = 2, B = 1,
C = 11, D = 15)
13 RSK (B = 1, C=12)

Banyumas

Banjarnegara

Grobogan

Kebumen

Wonosobo

Kab Semarang
Salatiga

Kab. Mgl
Magela
ngMgl
Kota

Sragen
Boyolali

Klaten
Purworejo Magelang
DI. Yogyakarta

S
Surakarta
R
Kr.anyar
K
Sukoharjo
Wonogiri

EKS KARS. KEDU

27 RSU (BP = 1, B = 3,
C = 8, D = 15)
10 RSK (A = 1, C = 9)

Rembang
Blora

Kendal Kota Smg

Temanggung

Purbalingga

Pati

JATIM

Kota Tegal

JABAR

EKS KARS. PATI

27 RSU (B = 4, C = 9,
D= 14)
6 RSK (C = 6)

EKS KARS. SEMARANG

41 RSU (A = 1, BP = 3,
B= 5, C =19, D = 13)
10 RSK (A = 2, C = 8)

EKS KARS. PEKALONGAN

35 RSU (B = 5, C = 13
D= 17)
7 RSK (C = 7)

EKS KARS. SURAKARTA

53 RSU (A = 1, BP = 1,
B = 7, C = 12, D = 32)
18 RSK (A = 3, B = 1,
C = 14)

PROVINSI JAWA TENGAH

212 RSU (A = 2, BP = 7,
B = 25, C = 72, D = 106)
64 RSK (A = 6, B = 2,
C = 56)

107

JUMLAH TEMPAT TIDUR DI RUMAH SAKIT

TEMPAT TIDUR

NO

RUMAH SAKIT

JUMLAH
TOTAL

KLS III

1.

RSU Pemerintah

53

14.682

7.009 (47,74%)

2.

RS TNI / Polri

11

1.127

445 (39,49%)

3.

RSU Swasta

151

15.204

5.150 (33,87%)

4.

RS Khusus Pemerintah

2.157

1.494 (69,26%)

5.

RS Khusus Swasta

52

2.097

728 (34,72%)

6.

RS Khusus TNI/Polri

58

22 (37,93%)

276

35.325

14.848 (42,03%)

JUMLAH

102

KASUS KEMATIAN IBU

PER EKS KARESIDENAN
EKS KARS. SEMARANG
97 KASUS (22,20%)

Kota Tegal
Brebes

JABAR

Kota Pekalongan
Pemalang

Tegal

Banyumas
Cilaca
p Cilacap

EKS KARS. SURAKARTA

73 KASUS (16,70%)

Kota

Pati

Batang
Batan Kendal
Semarang
g
Kab Semarang
Pekalongan
Temanggung
Kota
Purbalingga
Salatiga
Wonosobo Kab. Magelang
Banjarnegara

Blora
Grobogan

Sragen

Magela
Kotang
Magelang Boyolali

Surakarta
S
R
Kr.anyar
Klaten
K
Sukoharjo

DI. Yogyakarta
EKS KARS. KEDU
35 KASUS (8,01%)

Rembang

Demak

Pekalongan

Purworejo Magelang

Keterangan :

Jepara
Jepara
Kudus

Kebumen

EKS KARS. BANYUMAS

66 KASUS (15,10%)

EKS KARS. PATI

49 KASUS (11,21%)

JATIM

EKS KARS. PEKALONGAN

117 KASUS (26,77%)

Wonogiri
JAWA TENGAH
437 KASUS

Kasus kematian tertinggi

20

KASUS KEMATIAN IBU

40

38

Jateng = 437 kasus

35
30

28
25

25
19

20
15

13
9

10
5

10

10

10

10

10

10

10

13

14

14

15

16

16

20

21

21

17

11

21

KASUS KEMATIAN BAYI

PER EKS KARESIDENAN
EKS KARS. PATI
565 KASUS (15,23%)
EKS KARS. SEMARANG
739 KASUS (19,92%)
Kota Pekalongan

Kota Tegal
Brebes

Pemalang

JABAR

Tegal

Banyumas
Cilaca
p Cilacap

EKS KARS. SURAKARTA

681 KASUS (18,36%)

Keterangan :

Pati

Kudus
Kota

Rembang

Demak

Batang
Blora
Batan Kendal
Semarang
g
Grobogan
Kab Semarang
Pekalongan
Temanggung
Kota
Purbalingga
Wonosobo Kab. Magelang Salatiga
Sragen
Banjarnegara
Magela
Kotang
Magelang Boyolali Surakarta
S
Kebumen
R
Kr.anyar
Purworejo Magelang
Klaten
K
Sukoharjo
Pekalongan

DI. Yogyakarta
EKS KARS. BANYUMAS
421 KASUS (11,35%)

Jepara
Jepara

EKS KARS. KEDU

529 KASUS (14,26%)

JATIM

EKS KARS. PEKALONGAN

774 KASUS (20,87%)

Wonogiri
JAWA TENGAH
3.709 KASUS

Kasus kematian tertinggi

22

KASUS KEMATIAN BAYI

300
279

Jateng = 3.709 kasus

250

200

178 180
172 175 175
155
150

161

138
124 125
119 119 120 120 122
116
116
111 114

100
79

91 91
86 90

59 62
41 44

50
26
21 22 23 23

32

23

KASUS KEMATIAN BALITA PER EKS KARESIDENAN

EKS KARS. SEMARANG
840 KASUS (19,73%)

Kota Tegal
Brebes

JABAR

Banyumas
Cilaca
p Cilacap

Keterangan :

Pati

Kudus
Kota

Rembang

Demak

Batang
Blora
Kendal
Batan
Semarang
g
Grobogan
Pekalongan
Kab Semarang
Temanggung
Kota
Purbalingga
Wonosobo Kab. Magelang Salatiga
Sragen
Banjarnegara
Magela
Kotang
Magelang Boyolali Surakarta
S
Kebumen
R
Kr.anyar
Purworejo Magelang
Klaten Sukoharjo
K
Pekalongan

DI. Yogyakarta
EKS KARS. BANYUMAS
494 KASUS (11,60%)

Jepara
Jepara

Kota Pekalongan
Pemalang

Tegal

EKS KARS. SURAKARTA

797 KASUS (18,72%)

EKS KARS. KEDU

605 KASUS (14.21%)

JATIM

EKS KARS. PEKALONGAN

871 KASUS (20,46%)

EKS KARS. PATI

651 KASUS (15,29%)

Wonogiri
JAWA TENGAH
4.258 KASUS

Kasus kematian tertinggi

24

KASUS KEMATIAN BALITA

350

Jateng = 4.258 kasus

306

300

250
181 186
173
165

200
150
100
50

37
22 26 27 29 29

61
50 51

75

103 109
92 102

209 214
198 207

134 134 136 136 137 138 138 138 143

128
124
120

25

2. DRAFT MASTERPLAN SIKDA JATENG

18

ROADMAP SIKDA JATENG

64

JANGKA MENENGAH
PEMBENAHAN PELAPORAN.
PEMENUHAN DATA
PEMETAAN KASUS KEMATIAN
IBU-BAYI
MASTERPLAN SIKDA JATENG
2016-2020.

JANGKA PENDEK (2015)

(2016-2017)
PEMETAAN KESEHATAN
MASY. JATENG
SISTEM ANTRIAN PASIEN
RS. (3 RS PROV)
DASHBOARD INFO.
PIMPINAN

INTEGRASI SISTEM ANTRIAN

RS SE-JATENG
INTEGRASI SIK KAB/KOTA SE
JATENG

JANGKA PANJANG

(2018-2020)

IMPLEMENTASI PAKET SEHAT GUBERNUR JATENG

No

KONDISI SAAT INI

RENCANA TINDAK LANJUT

SASARAN: Melakukan pemetaan kesehatan warga sekaligus mengembangkan sistem

informasi pelayanan kesehatan online.
1. Data dasar kesehatan di desa masih sangat
terbatas dan belum dimanfaatkan untuk
RENBANGKES di desa. Data tersebut bisa
diakses di kader, bidan desa atau PKK desa

2. Untuk melakukan pemberdayaan masyarakat

di bidang kesehatan diperlukan peran kader
dan tokoh masyarakat sebagai penggerak
masyarakat. Rasio kader terhadap desa/
kelurahan adalah 16,21. Jumlah kader per
desa sebenarnya cukup baik, namun jumlah
kader cenderung terus berkurang disebabkan
kurang ada regenerasi dan kader yang ada
kebanyakan sudah tua.

1. Mengembangankan Sistem Pemetaan

Kesehatan Masyarakat Jateng berdasarkan:
a). potensi penyakit, b) akses ke sarana
kesehatan, c)kemampuan pembiayaan, d)
ketersediaan kader, e) ketersediaan tenaga
kesehatan.
2. Mengembangkan SIK desa/Kel yang
memungkinkan terintegrasi dengan Tingkat
Kec, Kab/Kota dan Provinsi.
3. Mengembangkan Sistem Informasi Layanan
Kesehatan untuk Pelayanan Kepada
Masyarakat terkait pelayanan kesehatan
Primer dan rujukan secara terpadu.

CONSEPTUAL FRAMEWORK MASTERPLAN SIKDA JATENG 2016-2020

No
KEGIATAN
2016
1 PEMETAAN KESEHATAN MASYARAKAT JATENG
a. Potensi penyakit DBD
X
b. Potensi penyakit Jantung (angina pektoris dan ami)
c. Potensi penyakit Kanker (Tahap awal: Serviks dan Mamae)
X
d. Potensi Status Gizi Buruk.
X
e. Potensi Gangguan Jiwa (Pasung).
f. Pemetaan Nakes (dr. umum, Sp.OG, Sp.A, Sp.An)
X
g. Tenaga UKM: Bidan, Perawat, Kesmas, Sanitarian, Gizi, Apoteker, Analis.
2 SIAP (SI Antrian Pasien) RS
X
3 Pertemuan atau Pelatihan yang akan dilaksanakan
X
4 KAJIAN
X
5 JARLIT
X
6 SOP
X
7 SPM
X
8 SP2TP
9 BIMTEK
X
10 JARINGAN INFORMASI PUBLIK DAN E-LIBRARY
X

TAHUN
2017 2018

2019

2020

X
X
X
X
X
X
X
X
X
X

X
X
X
X

X
X
X
X

X
X
X
X

X
X

X
X
X

BREAKDOWN MASTERPLAN
TAHUN

No

KEGIATAN
Integrasi SIAP (Sistem Informasi Antrian Pasien) (2016:
1 pengembangan di 5 RS)
1) Prosedur pelaporan.
- Pengumpulan dan entry Data
- Verifikasi data
- Rekapitulasi Propinsi
2) Menyamakan format data/pelaporan (Maksimal 10 variabel)
NO. RM
No HP
Dokter
Penjamin
Poli yang dituju
icd IX / diagnosa awal
Kunjungan
Pasien lama / baru
jumlah antrian
jumlah dilayani

2016

2017

2018

2019

2020

X
x

X
x

X
x

X
x

X
x

4. SPGDT

23

ADMINISTRASI WILAYAH 2014

Kabupaten :
29
Kota
:
6
Kecamatan : 573
Kelurahan
: 769
Desa
: 7.809
Penduduk
: 33.774.141 jiwa

AKI
YANK
ES, dll

ISUE
STRATEGIS

HIV

PENCATATAN
AKB

GIBU
R

PELAPORAN
MANUAL

PELAPORAN

REKAP DATA

PEMETAAN

MONEV

BRIDGING
PEMETAAN

INTEGRASI

PENGEL
OLA-AN
SIK

Call Center SPGDT

Petugas Call
Center

Petugas Call
Center/IGD RS. A

Petugas Call
Center/IGD RS. B

Jejaring Informasi RS

Petugas Call
Center/IGD RS. A
RS Rujukan Lain
RS Rujukan Lain

Petugas Call
Center/IGD RS. A

RS Rujukan B

Dokter Ahli
Dokter Ahli

Network

?
Dokter Ahli

Dokter Ahli

Titik kecelakaan

Titik Pelayanan
Kesehatan
Puskesmas/Klinik

Pasien

Dokter

Pasien

RS Rujukkan
akhir

4
Panggilan
Darurat

Panggilan
(RS)

Evakuasi
Team
Counterpart
(RS)
SPGDT CONTACT CENTER

Konsultansi

2
Update Status
TPK
Terdekat

Input to Front-end
application
o Patient Data
o Report & Solution
o Monitoring

5
D/B
Server

RSUD Karanganyar

RSUD Rembang

Call Center SPGDT

Petugas Call
Center

RSUD Wonogiri

RSUD Sukoharjo

RSUD Solo

RSU lainnya

RSUD Pati
RS Slawi Tegal

RSUD Tidar Magelang

RSU Bhayangkari Smg

RSUD Purworejo

RS Margono Soekarjo

RSUD Banjarnegara

RSUD Purbalingga

RSU lainnya
RSUD Kebumen

RSUD Kudus

RSU lainnya

RSUD Moewardi

RSUD Banyumas

RSUD Demak

RSUD Jepara

RSI Sultan Agung

RSUD Tugurejo Smg

RSUD Klipang Smg

RSU Elisabeth
RSU Telogorejo

INFORMASI TEMPAT TIDUR

RINCIAN TT KELAS 3 PER RUANG

INPUT DATA TT

INPUT DATA TT PER RUANG

PENGEMBANGAN SI-PGDT
SIAP RS (SISTEM ANTRIAN PASIEN RS)

CONSEPTUAL FRAMEWORK MASTERPLAN SIKDA JATENG 2016-2020

No
KEGIATAN
2016
1 PEMETAAN KESEHATAN MASYARAKAT JATENG
a. Potensi penyakit DBD
X
b. Potensi penyakit Jantung (angina pektoris dan ami)
c. Potensi penyakit Kanker (Tahap awal: Serviks dan Mamae)
X
d. Potensi Status Gizi Buruk.
X
e. Potensi Gangguan Jiwa (Pasung).
f. Pemetaan Nakes (dr. umum, Sp.OG, Sp.A, Sp.An)
X
g. Tenaga UKM: Bidan, Perawat, Kesmas, Sanitarian, Gizi, Apoteker, Analis.
2 SIAP (SI Antrian Pasien) RS
X
3 Pertemuan atau Pelatihan yang akan dilaksanakan
X
4 KAJIAN
X
5 JARLIT
X
6 SOP
X
7 SPM
X
8 SP2TP
9 BIMTEK
X
10 JARINGAN INFORMASI PUBLIK DAN E-LIBRARY
X

TAHUN
2017 2018

2019

2020

X
X
X
X
X
X
X
X
X
X

X
X
X
X

X
X
X
X

X
X
X
X

X
X

X
X
X

STATUS HARI INI (TERSEDIA)

TOTAL RS: ___

JUMLAH TT: ___

IGD: ___

ICU: ___

HCU: ___

AMBULANCE: ___

VENTILATOR: ___

RUANG BERSALIN: ___

KAMAR BAYI: ___

STATUS HARI INI (sesuai AREA RS RUJUKAN)

TOTAL RS: ___

ICU: ___

JUMLAH TT: ___

HCU: ___

IGD: ___
AMBULANCE: ___

VENTILATOR: ___

RUANG BERSALIN: ___

KAMAR BAYI: ___

INTEGRASI SIAP dan SPGDT-PSC

Call Center 119
Dashboard
SIRS
(RUMAH
SAKIT)

SIRS
(RUMAH
SAKIT)

SIRS
(RUMAH
SAKIT)

Simpul
Bridge

Server
Dinas
Kesehatan

Variabel Input :
1. NO. RM
2. No. Hp
3. Dokter
4. Penjamin
5. Poli yang dituju
6. icd IX / diagnosa awal
7. Kunjungan
8. Pasien lama / baru
9. Jml Antrian
10. Jml Dilayani

SPGDT
Jumlah Tempat Tidur
Jumlah IGD
Jumlah ICU
Jumlah Ambulance
Jumlah Ventilator
Jumlah Antrian Pasien
Jumlah Peserta JKN
10 Besar Penyakit

RUMAH
SAKIT :
287

BRIDGING SISTEM
APP SPGDT

APP

Alternatif 1

S/R Data
Sent Data

Data Base
RS

Ambil Data

Converter
Simpul Data

DINKES

SPGDT

BRIDGING SISTEM
APP SPGDT
APP

Alternatif 2

DINKES PROV.

RUMAH SAKIT
: 287

SPGDT
RS kirim data ke
Dinkes dgn akses
Web Service
RS TUGUREJO

Data Base
RS

Web Service
Dinkes

DINKES
/Sent Data

TABEL BRIDGE SYSTEM DENGAN WEB SERVIS

RUMAS SAKIT : ..
KODE RS

TT

ICU

PICU

NICU

HCU

VENTILATOR

AMBULAN

XXXX

XXXXX

XXXX

XXXXX

XXXX

XXXXX

XXXX

XXXXX

CONVERTER
KODE RS

ALAMAT WEB
SERVIS RS

XXXXX

XXXXXX

REKAPITULASI DATA TT RS JAWA TENGAH

NAMA RS

TT

ICU

PICU

NICU

HCU

VENTILATOR

AMBULAN

XXXX

XXXXX

XXXX

XXXXX

XXXX

XXXXX

XXXX

XXXXX

NAMA RS

TT

Rawat
Inap

TT Kelas I
TT Kelas II TT
Kelas III
VIP
VVIP
R. Bersalin
R. Anak

Rawat Jalan

Jml Antrian

ICU

PICU

NICU

HCU

VENTILATOR

AMBULAN

http://sirs.buk.depkes.go.id/si-ranap/

DASHBOARD INFORMASI ANTREAN PASIEN

ANTREAN PASIEN

NTREAN PASIEN
350

300
250
200

150
100
50

0
Rumash Sakit

Rumah Sakit
Antrean

Rumah Sakit
Terlayani

Tunggu

Rumah Sakit

GRAFIK PEMAKAIAN TEMPAT TIDUR

Jumlah Tempat Tidur

100

90
80
70
60
50

40
30
20
10
0

Rumash Sakit

Rumah Sakit
Jml TT

Rumah Sakit
Terpakai

Tersedia

Rumah Sakit

HASIL BRIDGING DENGAN RS TUGUREJO

INVENTARIS BRIDGING SISTEM

NO

2
3
4
5
7

RUMAH SAKIT

DOMAIN
APLIKASI
ONLINE

APLIKASI
OFFLINE

CONTENT

IP PUBLIK

PIC