Anda di halaman 1dari 30

Cara Membatasi

Internet Jam Kantor


dengan Mikrotik
1 sharesRizky Agung | 8:50 AM | Follow

Bagikan di Facebook (0) Bagikan di Twitter


Membatasi koneksi internet di kantor terutama pada jam kerja kantor dapat
dilakukan dengan menggunakan Mikrotik. Ada beberapa cara yang dapat
digunakan untuk membatasi koneksi internet di Kantor dengan Mikrotik.
Disini saya akan coba share Cara Membatasi Internet Jam Kantor dengan
Mikrotik yang pernah saya pasang di kantor. Topologi nya seperti ini :
Sistem yang saya buat yaitu dengan membatasi akses ke situs-situs sosial
media, porno, video streaming, dll pada saat jam kerja (08.00 - 12.00 &
13.30 - 16.00). Untuk detail nya sebagai berikut :

Membatasi akses :
Jam kerja pagi (08.00 12.00)

Membuka akses :
Jam istirahat (12.00 13.30)

Membatasi akses :
Jam kerja siang (13.30 16.00)

Membuka akses :
Jam luar kerja (16.00 08.00)
Pembatasan ini dimaksudkan agar karyawan dapat memanfaatkan waktu
nya pada saat jam kerja untuk mengerjakan pekerjaan nya bukan untuk hal
yang lain.

Untuk membangun sistem ini, saya menggunakan beberapa tools di Mikroik


dan juga bantuan dari DNS external yaitu OpenDNS dan Nawala. Disini saya
menggunakan perangkat Mikrotik RB 951Ui-2Hnd yang memiliki port USB
sehingga bisa menggunakan modem USB sebagai jalur internet cadangan
(untuk failover).
Secara umum konfigurasi yang dilakukan adalah sebagai berikut :

1. Mengatur konfigurasi IP Address untuk jaringan Wi-Fi dan LAN pada


mikrotik.
2. Menambahkan konfigurasi NTP (Network Time Protocol) Server untuk
sinkronisasi waktu supaya mikrotik dapat berkerja tepat waktu. Ini sangat
penting supaya script dapat dieksekusi tepat waktu. Untuk konfigurasi NTP
nya bisa lihat di gambar berikut atau bisa baca di artikel ini : Apa itu NTP?
Setting NTP Client di Mikrotik
3. Konfigurasi jaringan internet di Mikrotik. Pastikan koneksi internet sudah
jalan di Mikrotik. Untuk memastikannya silakan ping ke Google.com
4. Setting interface wireless mikrotik untuk share koneksi internet melalui Wi-
Fi.

5. Menambahkan konfigurasi DNS Server dari OpenDNS dan Nawala sebagai


filter dan memblokir konten berbahaya. Tutrorial nya silakan baca
disini : Cara Mudah Memblokir Situs-situs Dewasa dengan DNS di
Mikrotik
6. OpenDNS dapat digunakan untuk memfilter situs berbahaya dan
memblokir akses ke situs tertentu sepeti social media, video streaming, dan
lain - lain. Sementara untuk DNS Nawala hanya memblokir akses ke situs
berbahaya.
7. OpenDNS digunakan saat jam kerja. DNS Nawala digunakan diluar jam
kerja. Pengaturan nya menggunakan Script & Scheduller. Seting inilah yang
akan dibahas pada artikel ini.

8. Mengaktifkan fitur Web Proxy untuk mempercepat koneksi internet (cache)


dan memonitor konten yang diakses client. Silakan baca tutorial nya
disini : Cara Membuat Transparent Proxy Mikrotik
9. Menambahkan konfigurasi firewall mikrotik untuk keamanan. Ada
beberapa konfigurasi firewall yang saya gunakan :
Memblokir Port Virus di Mikrotik Menggunakan Firewall
Cara Memblokir Penggunaan Web Proxy External di Mikrotik
Cara Mencegah Client Mengganti DNS secara Manual
Cara Menangkal & Mengatasi Netcut dengan Mikrotik
10. Menambahkan konfigurasi fail over, untuk menambah jalur akses internet
cadangan (backup) menggunakan modem USB dan mengaktifkannya saat
koneksi jalur utama mati. Silakan lihat tutorialnya disini :
Tutorial Failover 2 Koneksi Internet di Mikrotik

Oke, kembali ke point nomor 7 di atas, disini saya akan bahas Script &
Scheduller nya. Silakan simak step-by-step nya berikut ini :
11. Yang pertama, kita akan membuat Script dulu. Pada Winbox, masuk ke
System --> Scripts. Ada beberapa Script yang akan kita buat seperti gambar
berikut :
12. Untuk Script back2main dan failover digunakan untuk konfigurasi failover
menggunakan jalur cadangan modem USB. Silakan lihat point nomor 10 di
atas.

13. Script pertama yang kita buat yaitu script jam kerja. Script ini akan
memberikan perintah ke Mikrotik untuk mengganti setingan DNS ke IP DNS
nya OpenDNS, kemudian melakukan flush cache DNS. Script nya sebagai
beriku (masukkan ke kolom Source)

/ip dns set servers=208.67.220.220,208.67.222.222


/ip dns cache flush
14. Script selanjutnya digunakan untuk mengganti IP DNS ke Nawala.

/ip dns set servers=180.131.144.144,180.131.145.145


/ip dns cache flush
15. Hari libur yaitu Sabtu dan Minggu koneksi internet tidak dibatasi, tetapi
masih menggunakan DNS Nawala. Caranya dengan mematikan penjadwalan
(Scheduler) yang nanti akan kita buat.

/system scheduler disable 0


/system scheduler disable 1
16. Ketika masuk lagi ke hari kerja yakni hari senin, maka aturan nya kembali
seperti semula dengan pembatasan internet pada jam kerja. Caranya
dengan mengaktifkan kembali scheduler nya.

/system scheduler enable 0


/system scheduler enable 1
17. Script yang sudah kita buat sebelumnya akan dijalankan secara otomatis
berdasarkan waktu (jam). Pastikan anda membuat scheduler nya urutan nya
sama seperti gambar berikut ini; supaya script pada point 15 dan 16 bisa
berjalan.

18. Buat scheduler untuk mengeksekusi script jam kerja (pagi).


Name : Filter Jam Kerja Pagi
Start Date : Pilih tanggal kapan script akan mulai dieksekusi secara otomatis
Start Time : Jam berapa script akan dieksekusi
Interval : 1 hari
On Event : nama script yang dieksekusi (jam kerja)
19. Buat scheduler lagi untuk jam kerja sore yakni pukul 13.30 (sesuaikan
jam nya dengan jam kantor anda). Lihat gambar berikut :
20. Ketika masuk jam istirahat, pegawai dapat mengakses social media,
video streaming, dll kecuali web dan konten porno. Caranya dengan
mengganti ke DNS Nawala. Buat scheduler pada jam 12.00 dengan script
luar jam kerja (LJK).
21. Ketika masuk jam pulang kerja, maka koneksi akan sama seperti pada
jam istirahat. Disini diasumsikan jam pulang kantor pukul 16.00.
22. Pada hari libur (Sabtu & Minggu) script libur akan dieksekusi secara
otomatis pada Jum'at malam pukul 23.59 dengan interval waktu 7 hari. Jadi
script ini akan dieksekusi seminggu sekali yakni hari Jum'at malam.
Jadi, Pastikan Start Date nya adalah hari jum'at
23. Pada hari senin koneksi akan kembali dibatasi secara otomatis dengan
script senin yang akan dieksekusi pada senin dini hari pukul 00.00. lebih 50
detik dengan interval 7 hari.
Pastikan start date nya hari senin.
Sampai disini konfigurasi script dan scheduler sudah selesai. Jika setingan
nya benar seperti di atas maka script nya akan berjalan dengan baik secara
otomatis.

Anda mungkin juga menyukai