SISTEM OPERASI
Cara Installasi dan Konfigurasi SSH Server dan Web Server Pada Ubuntu
Server 16.04
Disusun Oleh :
NPM : 16753024
BANDAR LAMPUNG
2016/2017
BAB I
PENDAHULUAN
LANDASAN TEORI
PEMBAHASAN
Interface di Virtual box yang dapat kita gunakan adalah 4 interface , interface di
virtual box pun memiliki jenis-jenisnya yaitu :
NAT
Adapter yang digunakan jika kita ingin Virtual Machine terkoneksi dengan
internet, IP pada Virtual Machine tidak perlu diset dengan kata lain
menggunakan IP DHCP.
Bridged Adapter
Bridged Adapter akan memakai interface fisik jaringan yang ada pada PC
seperti LAN Card dan Wifi. Bridged Adapter digunakan jika kita ingin Virtual
Machine bisa terkoneksi dengan jaringan real bukan virtual.
Driver Generik
Sebuah interface yang meminjam perangkat asli dengan memilih driver untuk
menghubung Virtual Machine ke jaringan real
1. Klik VM kalian dan piih setting maka akan mncul menu setting lalu pilih
jaringan atau network maka akan muncul menu jaringan. Disini saya akan
menggunakan Adaptor Ter-bridge untuk interface saya agar server saya
dapat terhubung dengan internet dan komputer saya sendiri atau komputer
aslinya.
Kenapa kita mengganti repository default pada Ubuntu 16.04 karena jika kita
menggunakan repository awal Ubuntu atau server Ubuntu yang ada di Amerika
seangkan saya di Indonesia maka proses download akan lama dan berliku-liku,
namun jika repository itu saya ganti dengan repository local maka saya akan
langsung mendownload ke server yang ada di Indonesia sehingga proses nya akan
cepat dan pada kenyataan nya juga bandwith koneksi di Indonesia dibagi dua yaitu
local dan internasional dimana koneksi ke internasional bandwith sangat kecil dan
bandwith untuk local sangat besar sehingga kita akan lebih cepat jika menggunakan
repository local.
3. Lalu buka file sources.list dengan vi sources.list atau jika kalian tidak berada
di direktori apt dengan vi /etc/apt/sources.list, sehingga akan muncul seperti
di bawah.
Dan edit file tersebut saat berada di command mode tekan dd untuk
memindahkan atau mengcut satu baris dan gunakan yy untuk mengcopy
satu baris, dan p untuk paste. Lalu untuk mengedit isi dari file tersebut kita
harus masuk ke dalam mode insert dengan menekan shift + i setelah itu
kalian dapat mengedit file dengan leluasa dan untuk kembali ke command
mode dapat menekan tombol ESC. Hapus semua isi file sources.list menjadi
seperti gambar di bawah perlu kalian ketahui setiap versi ubuntu memiliki
nama yang berbeda-beda misal Ubuntu 16 yaitu Xenial sehingga repository
setiap versi utama itu berbeda.
4. Lalu save file tersebut dengan masuk ke command mode dengan ESC dan
ketik :wq lalu enter maka file akan disimpan dan kita akan keluar dari file
tersebut.
5. Dan untuk memperbarui repository pada cache mem kita perlu mengupdate
Ubuntu kita dengan apt-get update proses ini cukup memakan waktu jadi
sabar saja disini juga mendownload pembaruan baru sehingga kita harus
terkoneksi dengan internet.
Installasi dan Konfigurasi SSH Server di Ubuntu
1. Pastinkan komputer kalian sudah terkoneksi dengan internet misalnya
saya seperti gambar di bawah :
5. Karena kita tadi sudah mengedit sistem sekarang kita akan merestart
layanan ssh sehingga perubahan kita dibaca sistem dengan :
service ssh restart
lalu kalian dapat melihat statusnya runnung atau tidak dengan :
service ssh status
service ssh stop (untuk menghentikan atau mematikan layanan)
service ssh start (untuk menghidupkan atau memulai layanan kembali)
6. Karena layanan SSH Server sudah berjalan maka kita akan mencoba
untuk menggunakan layannya melalu komputer asli kita dan kalian
harus tau IP Server kalian disini saya IP = 192.168.43.171
9. Maka akan muncul tulisan login as lalu masukan username anda [enter]
dan masukan password jika benar maka kalian akan masuk ke sistem
server kalian seperti saya dibawah dan kalianpun dapat melakukan apa
saja dari komputer asli kalian. Misal saya reboot servernya seperti
gambar di bawah.
3. Cek dari komputer asli kalian di cmd dengan ping ip server kalian apakah
komputer kalian sudah terhubung dengan server kalian jika seperti dibawah
maka sudah terhubung.
4. Lalu buka browser kalian dan lalu ketik IP Address kalian di Address bar
browser lalu enter jika muncul seperti gambar di bawah maka Web server
kalian berhasil namun jika kalian ingin mengubah tampilan default dari
webserver kalian dapat dilakukan dengan mengedit atau mengganti file
index.html di /var/www/html/ .
5. Selalin itu kalian juga dapat mengecek status Web Server kalian di server
kalian dengan cara :
service ssh status
untuk keluar kalian dapat menekan Ctrl+c.
service ssh restart(untuk merestart layanan Apache2 kalian)
service ssh stop (untuk menghentikan atau mematikan layanan)
service ssh start (untuk menghidupkan atau memulai layanan kembali)
Kesimpulan
Untuk mempercepat dalam proses update sistem dan proses instalasi paket kita
dapat mengganti repositiry Ubuntu menggunakan repositori local seperti
kambing.ui.ac.id atau itb.ac.id atau yang lainnya.
SSH atau Secure Shell adalah sebuah protocol yang memberikan sebuah keamanan
(enskripsi) berbasis koneksi command-line untuk meremote atau mengendalikan
sebuah device.SSH umumnya digunakan dalam sistem berbasis UNIX. Pengaturan
awal SSH menggunakan TCP port 22.
Web Server adalah sebuah server yang memberikan layanan berupa halaman web
dengan menggunakan protokol HTTP dan HTTPS