Laporan LogBook
Laporan LogBook
2016
PROFIL BACIRO
WILAYAH Lama
BACIRO
Kec. Gondokusuman
Jl. Kemuning
1,5m
Jl. Mawar
Kec. Umbulharjo Lahan
Terbangun
1,5m
Maks. 11.000 m2
1,5m
1
Jl. Kemuning
Garis Sempadan
15m
Jl. Andung
sumber gambar: re-draw penulis, 2015 sumber gambar: dokumentasi penulis, 2014
01
LATAR BELAKANG
Perancangan
Angka Partisipasi Sekolah Perbandingan Sekolah di Kota
Re- Grouping Sekolah Yogyakarta Tahun 2009 - 2013
140
Angka par sipasi sekolah pada umur 16 - 18 masih kurang dari target. Pada tahun 2013, angka
120
par sipasi sekolah pada ngkat SMA/SMK baru mencapai 68,8%, ar nya hampir separuh anak umur 16 -
100
18 tahun yang dak melanjutkan sekolah SMA/SMK. Berdasarkan data Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta 80
68,5 68,1 68,8
dalam Kota Yogyakarta Dalam Angka tahun 2009 2014, se daknya 3 sekolah ngkat atas (SMA) di Kota 60
Yogyakarta yang ditutup. Dalam mengatasi hal itu, re-grouping sekolah atau penggabungan sekolah 40
dengan jenjang sekolah terdekat menjadi solusi untuk sekolah yang kekurangan murid. Pengamat 20
Pendidikan, Arief Rachman (2015) memaparkan per mbangan dalam re-grouping sekolah, yaitu 0
% % %
penggabungan sekolah pada jenjang yang dekat serta memper mbangkan aspek psikologis siswa. 2011 2012 2013
SUSTAINABLE
ENVELOPE:
PASSIVE LANDFILL
PENCA- KONSER- DESIGN SEMAKIN BANYAK SISA
KEBUTUHAN PENGHA- REDUCE DESAIN TERBATAS, KERUGIAN
ENERGI WAAN HAYAAN VASI BANGU- MATERIAL
(LISTRIK) DALAM DALAM ENERGI RE-USE
NAN KUALITAS PEMBIAYAAN KONSTRUKSI
RUANG RUANG RECYCLE LINGKUNGAN
RECOVER
TURUN
RECIDUAL/
DISPOSAL
Konsep berkelanjutan di sekolah diterapkan di sekolah untuk memberikan kesadaran Dalam konsep berkelanjutan, Brundtland (1987), mengurangi sisa material konstruksi
lingkungan kepada siswa. Desain sekolah yang mengambil Untuk membantu mengurangi DAYLIGHTING merupakan prioritas utama. Sisa material yang dibuang akan disalurkan ke landll kota yang
biaya operasional di sekolah, strategi yang bisa dilakukan adalah dengan memanfaatkan NATURAL VENTILATION memiliki kapasitas yang terbatas. Hal itu akan berakibat pada berkurangnya kualitas
CONSTRUCTION MATERIAL lingkungan disekitar tempat pembuangan. Apalagi bila sisa material tersebut mengandung
pencahayaan alami dan penghawaan alami. WASTE MINIMATION
zat yang berbahaya seper logam berat.
02
PERMASALAHAN ISU
PETA PERMASALAHAN PETA PERMASALAHAN
NON-ARSITEKTURAL ARSITEKTURAL
B
Demi meningkatkan agaimana merancang Sekolah PIRI di Baciro dengan
Banyaknya anak menerapkan prinsip desain berkelanjutan yang
ku a l i ta s S e ko l a h , m a ka
ECO
umur 16 -18 tahun yang memperhatikan ruang sosial antara guru dan siswa
kebutuhan akan energi listrik
dak melanjutkan
untuk pencahayaan dan dengan fungsi kontrol atau pengawasan alami?
pendidikan jenjang
SMA/SMK. Akibatnya ada penghawaan meningkat.
beberapa SMA/SMK yang Sampah konstruksi
tutup karena kekurangan PERANCANGAN yang mengandung zat
siswa. SEKOLAH berbahaya dapat
MENENGAH menurunkan kualitas
PIRI lingkungan. PERMASALAHAN KHUSUS
ISU SOSIAL
Rp ISU EKONOMI
uang bangunan Sekolah PIRI yang
mengintegrasikan fungsi SMP, SMA dan SMK
dengan mempertimbangkan fungsi pengawasan
antara siswa dan guru?
Biaya yang dikeluarkan Sekolah
Keterlibatan
m u r i d s e ko l a h P I R I
dalam menyediakan
l i n g ku n ga n b e l a j a r ya n g
2 Sekolah
Bagaimana merancang selubung bangunan
PIRI dengan menerapkan prinsip desain
dalam kasus tawuran berkelanjutan pada pencahayaan alami,
nyaman (menggunakan AC),
SMA karena kurangnya penghawaan alami dan dengan menggunakan
terus meningkat.
pengawasan sekolah material yang dapat mengurangi sampah
terhadap muridnya. konstruksi?
Perencanaan bangunan yang
dak memper mbangkan
material menyebabkan
kerugian akibat banyaknya sisa TUJUAN
PERANCANGAN
Merancang bangunan Sekolah PIRI dengan prinsip desain
berkelanjutan yang memperha kan ruang sosial antara guru dan
material konstruksi.
siswa sebagai fungsi pengawasan alami.
03
KERANGKA PERSOALAN
BERPIKIR DESAIN
04
PROGRAM
RUANG
05
ORGANISASI
RUANG
VERTICAL HORIZONTAL
BARRIER BARRIER
SERVICE
NATURAL LIGHTING
GF SHARED SPACE
06
PENATAAN
MASSA MASSA UNTUK
PENCAHAYAAN ALAMI
SMA
MASSA UNTUK
PENGAWASAN ALAMI SMP
SMK
PENATAAN MASSA 1
SMA
PERUBAHAN MASSA
UNTUK PENCAHAYAAN
SMP SMA SMK
ALAMI
PLAZA+JALAN SMP SMK PENATAAN MASSA 1
MASSA UNTUK
PENGHAWAAN ALAMI
SMA
SMP SMK
SMP SMK
SMA shared SMK
07
PENATAAN RUANG
MODUL RUANG MODUL RUANG
1. RUANG LAB 3. RUANG KANTOR
9 x 12 meter PENATAAN VERTIKAL 6 x 4 meter
6.00 6.00
08
SELUBUNG
KONSEP
FACADE
09
KONSEP SELUBUNG
skematik pengawasan, pencahayaan
dan penghawaan alami
10