Anda di halaman 1dari 2

ABSTRAK

Umi Listari. 2017. Pembuatan Macam-Macam Kue Basah Dari Labu Kuning Di
Tinjau Dari Uji Organoleptik. Skripsi, Program Studi : PKK Tata
Busana, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas PGRI
Adi Buana Surabaya, Dosen Pembimbing : Dra. Susilowati, M.Pd
dan Yunus Karyanto, S.Pd, M.Pd

Kata Kunci :

Penggunaan tepung terigu sebagai bahan dasar berbagai macam makanan


berakibat penggunaan tepung terigu semakin meningkat.perlu adanya upaya untuk
mengurangi ketergantungan terhadap tepung terigu.salah satunya alternatifnya
dengan menambahkan bahan dasar labu kuning. Labu kuning mengandung tiap 100
gram mengandung kalori (29,00 kal), protein (1,10 g), lemak (0,30 g), hidrat arang
(6,60 g), kalsium (45,00 mg), posfor ( 64,00 mg),besi (1,40 mg), vitamin A ( 180,00
SI), vitamin B (0,08 mg ), vitamin C (52,00 mg), air (91,20 g), BDD (77,00%).
Sehinga memenuhi persyaratan minimal untuk dapat dibuat berbagai macam kue
basah selain diolah menjadi sayur. Alasan pemilihan judul adalah : 1) Memanfaatkan
labu kuning di lingkngan kita sebab pada musim hasil labu kuning melimpah dan
labu kuning bisa disimpan dalam waktu lama sehingga labu kuning mudah
didapatkan meskipun tidak musim 2) harga labu kuning lebih murah dari pada
tepung terigu.3) Donat, wafel dan putu ayu biasanya dibuat dari tepung terigu
sehingga penulis ingin mencoba membuat donat, wafel, dan putu ayu dari labu
kuning.
Adapun tujuan percobaan ini adalahuntuk mengetahui apakah labu kuning
dapat dijadikanbahan dasar pembuatan macam-macam kue basah. Manfaat yang
diambil dari penulisan tugas Akhir ini adalah : 1) Memberikan wawasan dan
pengetahuan baru kepada Mahasiswa Jurusan PKK TATA BOGA tentang pembuatan
macam-macam kue basah dari labu kuning. 2) Untuk memanfaatkan labu kuning
yang melimpah pada saat pasca panen. 3) Memberikan sumbangan pemikiran kepada
masyarakat luas yang berkeinginan membuat dan berniat mengembangkan usaha.
Metode penilaian dalam percobaan ini dilakukan dengan uji kesukaan untuk
mengetahui tingkat kesukaan untuk mengetahui tingkat kesukaan masyarakat
terhadap Donat,wafel dan putu ayu dari labu kuning yangmeliputi aspek warna, rasa,
aroma, tekstur. Uji kesukaan ini menggunakan 75 panelis tidak terlatih.
Kesimpulan dari percobaan ini adalah : 1) Labu kuning dapat digunakan
sebagai bahan dasar pembuatan donat, wafel, putu ayu.2 ) Sampel eksperimen III
yang di sukai oleh panelis, sedangkan sampel eksperimen I,II Cukup disukai 3) Daya
simpan labu kuning setelah dilakukan pengamatan beberapa hari donat,wafel dan
putu ayu mempunyai ketahanan daya simpan 1 minggu apabila donat,wafel dan putu
ayu disimpan dalam kemasan plastik dan tertutup rapat. Sedangkan donat,wafel dan
putu ayu yang disimpan dalam lemari es dapat bertahan selama 2 minggu.
Saran dalam penelitian ini adalah : 1) Hasil percobaan ini dapat diteliti lebih
lanjut untuk mengetahui kandungan gizi dari donat,wafel dan putu ayu dari labu
kuning melalui uji laboratorium. 2) untuk memperoleh donat, wafel dan putu ayu
dari labu kuning yang enak sebaiknya pilih ubi jenis bokor atau cerme karena labu
jenis bokor atau cerme mempunyai rasa gurih dan manis.

Anda mungkin juga menyukai