Jl. Borneo, RT 008/012 No.

294,
Kel. Baktijaya, Kec. Sukmajaya, Depok, Jawa Barat (16418).
telp/fax. +6221 7705379; sms. +62 818 0809 2375;
~ Whatsapp. +62 812 9003 3534
email: Khazanahfawaid@gmail.com
'lllillllliflli/lll//tl//ifl/!fll//f/1/; 111/(.'mmrtml "'" ' ' o ,,.,~>........._

DAPATKAN SEGERA BUKU-BUKU BERKUALITAS KAMI

-...u~-i~iliUh,au. ,,///!I /jjj~ ljli/,~1111/1 lllfl/lltllllllltlf//fl/hl r ; ; t / / , / J I I I I / h i i i / 1 / / I I H Q N I I / I I I I I H , 'JIJ, ,~ ,i,

BIOGRAFI SYAIKH BIN BAAZ

Penulis : Syaikh 'Abdul 'Aziz bin
I lnfo Buku Baru
858 Muhammad as-Sadhan Alham dulill ah TELAH TERBIT!!!
14,5)( 20,5 cm; Soft Cover
Isi HVS Natural White
x+ 140 him
Rp 30.000,-
--- MENGENAL & MENULIS
HURUF HIJAIYYAH
Penulis:
ZUHUD & KELEMBUTAN HATI UmmuAdam
Penulis : Dr. Ahmad Farid Khairunnisaa'
ZKH 21 x 28 cm
17 X 24 cm; Hard Cover v + sg him Koso ~o'!f
Isi HVS Natural White Rp so.ooo,- B~asa
xviii + 592 him 1
' ....._ (Rrob,lndonssio.lngsris}
Rp 140.000,-

AL QURAN AL KARIM
ln sya Allah SEGERA TERBIT!!!
ALQ3
14,5 x 20,5 cm;
Hard Cover; lsl QPP 50gr
Rp 75.000,- KAMUS AL-QUR'AN
Penjelasan Lengkap
ALQ2 Makna Kosakata Asing (Gharib )
11 x15,5 cm; Dalam AI-Qur'an
Hard Cover; Isi QPP 50gr
Penulis : Ar Raghib AI-Ashfahani
Rp45.000,-
Ukuran 17 x 24 cm
(Mushaf Madinah & Menggunakan Rasm Utsmani)
lnsya Allah akan hadir dalam
HARI-HARI TERAKHIR
KEHIDUPAN RASULULLAH ~ 2 JILID
Penulis:
'Adil bin Hasan
bin Yusuf ai-Hamad
17 x 24 cm
xvi +361 him
Rp 90.000,- FIQH SUNNAH LIN NISAA'
Ensiklopedi Fiqih Wan ita
PANDUAN MANASIK HAJI & UMRAH Penulis :
Syaikh Abu Malik Kamal
Penulis :
Abu Kayyisa Zaki Rahmawan Jilid 1 (EFW 1) : Jilid 2 (EFW 2) :
17 X 24cm 17 X 24cm
PMH
Hard Cover Hard Cover
11 X 15,5 cm;
Soft Cover; lsi Art Paper Isi HVS Natural White lsi HVS Natural Whit1
vii + 162 hlm i Rp 50.000,- XX+ 508 him xxii + 413 him
(D/Iengkapi tall gantungan ) Rp 110.000,- Rp 110.000,-
PMH-5
14,5 X 20,5 cm;
Soft Cover; lsi Matt Paper
xii + 130 him; Rp 50.000,- _!.~~l~ns~:Y:aA~l~la~h~K;am:lH:a~d~l~u~nt~u:k::~~~~~~
 BUKUPELAJARANAGAMAISLAM

AQIDAH AKHLAK ALQURAN HADIS FIQIH IBADAH

Kls 16 Ml I SD Islam (17,5 x25 cm) Kls 1-6 Ml I SD Islam (17,5 x25 cm) Kls 1-6 Ml I SD Islam (17,5 x25 cm) cm)

BAHASA ARAB SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FIQIH IBADAH AQIDAH AKHLAK
Kls 1-6 Ml I SD Islam (17,5 x25 cm) Kls 3-6 Ml I SO Islam (17,5 x25 cm) Kls 1-6 Ml/ SO Islam (17,5 x25 cm) Kls1-3 MTs I SMP Islam (17 ,5 x 25 cm) Kls1 3 MTs I SMP Islam (17,5 x 25 cm)

'
.darsyafii Buku pelajaran agama Islam terbitan Darsyafli mempunyal banyak keunggulan
Jl. Ciplnang Cempedak I No. 13 Jakarta Tlmur 13340 dlbandlngkan buku-buku pelajaran serupa. Selain sesual dengan standar isi
Telp: (021) 8194695 Faks: (021) 8192621 BSNP (Badan Standar Naslonal Pendldlkan) dan KTSP (Kurlkulum Tlngkat
Email: darsyafli@pustakaimamsyafii.com Satuan Pendldlkan), seluruh materi pembelajarannya merujuk kepada
Website: www.pustakaimamsyafli.com AI-Quran dan As-Sunnah yang shahih, serta referensl tepercaya.
Dengan demlklan, buku In I sangat tepat dljadlkan pedoman
Pemesanan Hubungi: Fauzi dalam pengajaran di sekolah-sekolah Islam,
0852-8675-025510877-8170-4245 madrasah, dan pesantren.

Keleblhan Mushaf AI-Madlnah

AH
1. Menggunakan Rasm 'Utsmani.
2. Mengikuti standih mushaf madinah terbaru.
3. Huruf-huruf yang bertumpuk telah ditata ulang.
4. Disertai cara membaca hamzah washal Untuk LANS\A
pada awal ayat. Ukuran 30 x 42 cm
5. Disertai cara membaca tanwin ketika bertemu
hamzah washal.
Keterangan penting ditulls dengan huruf Iatin .
. Tersedia ukuran besar untuk I
 SALAM

PEM.BEDA
"Wahai orang-orang yang beriman, jadilah kamu orang yang benar-benar penegak keadilan, menjadi saksi karena
Allah, biar pun terhadap dirimu sendiri atau ibu bapak dan kaum kerabatmu ... ; (An-Nisaa [4]: 135}

ebaris kalimat yang keluar dari mulut sang Gu-

S bernur pada penghujung September silam di

sebuah pulau kecil di utara Jakarta, sepintas
terkesan sepele. Padahal tidak! Justru lewat
kalimat itulah skenario Allah SWT dimulai.
Lontaran kalimat bernada penistaan terhadap al-
Qur' an dan ulama itu menciptakan bola salju kemarahan
kaum Muslim yang menggelinding. Kian lama kian
membesar, menggoreskan sebuah pembeda yang dulu
sama sekali tak terlihat.
Pembeda tersebut bukan sekadar antara kaum Mus-
lim dan non-Muslim yang memang sudah sangat jelas
perbedaannya. Namun juga antara kaum Muslim de-
ngan kaum Muslim itu sendiri.
Ya, antara kaum Muslim yang membela sang Guber-
nur atas ucapannya, dan kaum Muslim yang menghen-
daki agar sang Gubernur mendapat ganjaran setimpal
atas ucapannya.
Sejurnlah aksi masyarakat yang dikomandoi oleh
Gerakan Nasional Pengawal Fatwa MUI (GNPF-MUI)
pasca terlontarnya ungkapan penistaan tersebut berlang-
sung damai. Jutaan masyarakat berbondong-bondong
mendatangi Masjid Istiqlal, lstana Presiden, dan Tugu
Monas, untuk memprotes perlakuan sang Gubernur.
Bahkan pada 2 Desember lalu, Presiden Joko Wi-
dodo dan Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian ikut
tampil di atas panggung. Para ulama berceramah, polisi
bersalawat, masyarakat mengarninkan doa ulama, ten-
tara ikut berjaga dari provokator yang hendak merusak
aksi. Suasana benar-benar super damai!
Namun di dunia maya tidak! Hari demi hari perang
opini berkecamuk dengan dahsyat. Kelompok pen-
dukung sang Gubernur dan kelompok kontra beradu
argumentaasi. Ini semua membuat pembeda itu kian
terang benderang.
Sebetulnya, di samping dua kelompok ini, masih ada
satu kelompok lagi yang memilih "abu-abu': Mereka
tidak pro, tidak pula kontra. Mereka menempatkan diri
di luar arena pertempuran. Mereka tak mau ikut terlibat
dalam kecamuk perang. Mereka diam.
Mungkin mereka tak paham dengan apa yang se-
sungguhnya terjadi. Mungkin pula mereka paham na-
mun tak mau peduli dengan semua yang terjadi. Mereka
asyik dengan dirinya sendiri.
Atau, mereka paham dengan apa yang terjadi, na-
mun tak sanggup menerima konsekuensi bila harus me-
nunjukkan keberpihakan. Mereka memilih diam, sebab
itulah pilihan paling aman.
Nah, di manakah kita berada ketika kecamuk perang
itu terjadi?
Nasehat bijak mengatakan, jika kapal hendak bertolak
dari pelabuhan, maka segera putuskan apakah Anda
akan ikut berlayar atau tinggal di dermaga. Jika Anda
ragu sehingga satu kaki masih berada di dermaga, sedang
kaki yang lainnya berada di atas kapal, maka tunggulah,
Anda akan jatuh ke laut.
Semoga kita berada di tempat yang benar saat kepu-
tusan harus segera diambil. Sebab, boleh jadi keputusan
tersebut akan menentukan di mana posisi kita kelak saat
Allah SWT kumpulkan di padang Mahsyar. Wallahu
a'lam.

JANUAAJ 2017/RA81UI TSANI138 3

DARI REDAKSI

PENERBIT PT. Lencera jaya Abadi lzin Terblt SIUPP No.

1105/SK/Menpcn/SIUPP/1999 Pendlrl Uscadz Abdullah
Said (aim} Perlntis Abdul Latief Usman, Manshur Salbu
(aim} Oirektur Utama Haryono Madarie Olrektur
Procluk<l Mahladi Oirektur Niap Abdul Rochim
Olrektur Keuanpn Yosep Riana Sekretarls Perusahaan
Saiful Hamiwanco Pemasaran M. Shobach, Mamik
Hidayac. Abdurrochman, Rachmad Sayudi, M Zaini Aliz
lklan Miyancono, M Azmi, Muryanto, Rusmin Keuanpn
Purwanto, Ahmad Khusalnl, )azuli SDM Agus Suuisno
Umum Abu Nasir Sekretariat Ahmad Rizal, Khadirln

KANTOR JAKARTA Jl. Cipinang Cempedak 1/14,

Polonia, Jakarta Timur 13340 Telp: (021) 98123016
(tldak terima sms} 85902045 Faks: 85902045 Kantor
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Surabaya PUSAT DAKWAH & INFORMASI, )1. Kejawan Pembaca yang clirahmati Allah Subhanahu wa Ta'ala, semoga keda-
Purih Tambak No. 110 A, Surabaya-60112 Telp. 031 tangan majalah ini ke hadapan Anda turut berkontribusi dalam mening-
5998143, 5998146. Fax. 031-5998145 Emall redaksi@ katkan keimanan dan ketakwaan kita.
hidayacullah.com, pemasaran@hidayatullah.com, iklan@ Pembaca ya~g budiman, pada tanggal 5-8 Desember lalu, kami me-
hidayatullah.com Edisi Internet www.hldayatullah.com ngadakan acara rapat kerja (Raker) PT Lentera Jaya Abadi, perusahaan
Harp Rp 29.SOO, (Luar )awa Rp 31.500,} Rekenlng
yang menerbitk~m majalah Suara Hidayatullah. Acara yang diikuti 40 pe-
Bank Muamalat Indonesia Jakarta No. 3010071279. Bank
Syariah Mandirl No. 7006573597 a.n. Lencera Jaya Abadl
serta ini dilaksahakan di kantor majalah Suara Hidayatullah, Jakarta.
Rapat yang biasa kami gelar tiap tahun ini clihacliri hampir seluruh
KELOMPOK MEDIA HIOAYATULLAH. Pemimpin karyawan clari Jakarta clan Surabaya. Pacla hari pertama, Ketua Bidang
Reclaksl Mahladi Majalah Suara Hldayatullah Pemlmpin Ekonomi DPP Hiclayatullah, Asih Subagyo menyampaikan beberapa pesan.
Reclaksl Dadang Kusmayadi Redaktur Pelak<ana Menurutnya,, majalah Suara Hidayatullah membawa tiga missi, yaitu
Pambudi Utomo Redaktur Senior Hamim Thohari, missi icliologis, $trategis clan ekonomis.
Dzikrullah W Pramudya. BM Wibowo, Saiful Hamiwanto
"Oleh karena itu, halaqah-halaqah, marhalah ula, marhalah wustha ini
Redaktur Utama Mandlrl Bambang Subagyo, Ali
Athwa e Sidang Redaksi Abdul Hadi MA Damanik.
penting dan terus dilakukan;' katanya.
Bahrul Ulum, Cholis Akbar. Thoriq Sekretarls Redaksl Sementara, Ustaclz Hamim Thohari, Komisaris Utama clan juga Re-
Abdullah Khadirin Desaln Be Pracetak Akbar Muzakki, daktur Senior majalah ini dalam tausiyahnya mengajak agar melakukan
Suwahya Tomme Djanto, Tajuddien Syahriel Pustaka Be regenerasi.
Ookumenwi Maryadi Reporter dan Koresponden "Ini sunatullah, karena tantangan ke depan semakin berat. Kita harus
Atnuddin Chalik. Niesky Hafur Permana (Jakarta), Ngadiman
melahirkan generasi yang lebih baik lagi, generasi yang siap berjuang kare-
(Bandung), Masjidi (Yogyakarra), Dodi Nurja (Padang),
na Allah, ini kax1akter kita;' ungkapnya.
Sarmadani (Makassar), Mujahid. Masykur, Ahmad Rifa'i
(Balikpapan), Ahmad Ghazali ( Mesir) Fotografer Muh.
Setelah kegiatan yang cukup menguras pikiran clan tenaga itu, akhirnya
Abdus Syakur Kaligrafer Nur Halim kami melepas penat dengan melakukan rihlah ke Pulau Tidung, di
Kepulauan Seribu, Jakarta.
ALAMAT REDAKSI Jl. Cipinang Cempedak 1/14, Polonia, Pembaca, cloakan kami agar rencana-rencana yang kami buat dimu-
Jakarta Timur 13340Telp (021) 85902045, 081321066477; dahkan oleh Allah SWT. Aamiin.
Faks (021} 85902045, E-mall redaksi@hidayatullah.com J
W assalamu'alafkum warahmatullahi wabarakatuh.
Kantor Surabaya Gedung Pusat Dakwah dan lnformasi,
)1. Kejawan Putih Tambak No. 110 A Surabaya 60112 48
Surabaya Telp (031) 5998143, 5998146; Faks 5998145
Kiriman naskah dan surat harap diSertai identitas diri.
Naskah dan foto yang masuk ke redaksi sepenuhnya men-
jadi hak milik redaksi. Naskah yang tidak dimuat, tidak
dikembalikan kepada pengirlmnya Wartawan majalah
Suara Hidayatullah dalam menjalankan tugasnya tidak
diperkenankan menerima imbalan dalam bentuk apapun

4 SUARA HIDAYATULLAH [ wwwh1dayarullah.com

 Blsmillahlrrahmantrrahlm 4
Assalamu'alalkum wr. Wb
!e . l ATA _ _

IZIN KEMENAG : 0/619 Tahun 2014

KABAR GEMBIRA untuk para guru guru

diseluruh indonesia PT. Arafah Tamasya Mulia
siap menalangi dana Umroh bagi yang sudah
berniat t api be l um terwu jud

Setoran Awal/ DP
Rp. 7.750.000 750.000 25.750.000
RP. 10.150.000 Rp. 650.000 Rp. 25.750.000
Rp. 25.750.000

DURASI
PERJALANAN
9 HARI 1. Rp. 25.750.000 9HARI
Rp. 28.750.000

PERTENGAHAN RAMADHAN 12 HARJ Rp. 35.750.000 90SEAT

3. AKHIR RAMADHAN 12 HARI Rp. 47.750.000 45SEAT

Untuk Pendaftaran Bisa Menghubungi Kantor Perwakilan Wilay ah PT. ATM .

Telp. 0542 420583 PW. Indonesia Barat
l . lloi (~AII<Hp.0821ollllo4112311)
PW. Indonesia nmur
I. - (H. F-Nong,u Hp. 0812S63411118)
2.-~Hp.o85214111122) 2.--(\J*It--AIF-l
KANTOR PUSAT : S.llongkiAu (Hp. 0812 3555 1120)

Gunung Malang B allkpapan
Jl. Mayjend Sutoyo RT. 56 No. 28
Kel. Klandasan lllr Kec. Ballkpapan Kota
Telp. 0542 420583 - Fax. 0542 8500 306
Emall. lnfo.atm60@gmail.com
Web. www.ATMul_
ia"':""
.co~ .id~"'ll"""::',...
8.-
4.DI<>Iio(Silqoi-Hp.085628128110) s.~~-- - H p 0112253131586)
5.- (M._,.- Hp.082131083112) .. ~(H . BomOMg- Hp. 081245257343)
~- ~ 5.-~Hp.08121051111125)
7 . .-(Dodo-Hp.08211710811) e. -.g(~AIOn-Hp.081242725545l
(085e85378450) 7. -.a (PM Doni Hp. 08131414 1818)
a__ ~ 08237111181187) e . - (EIIondl Hp. 0811- 554)
10.~ , _ _ Hp.08135732tl91) g_.,....... ~Hp. 0823 Sl'S631105)
11.Riau(blcl'diylr08136567S73S) 10.-<-Hp.08227221 3838)
 daftarisi

11 KAJUT
II!II>UIIIIIIIIIIII'IIIt!!llllll~flltll!l!lltflllltllliUHitlloUill.IUII>UIIIIUIhlli!Hiilllllulf!IIIHIIIIUIIt!UIIUt ll!jllllllllllllltUH

RAIH SURGA
DENGAN BERSUCI

3. SALAM 35. TA'ARUF 62. KHAZANAH

1
Pembeda Hidayatullah Kabupaten Bekasi llmu Sirah Anti Manipulasi
Ban gun Pesantren AI-Qur ' an dan
4. DARI REDAKSI Wirausaha 64. PERJALANAN
Rapat Kerja Leuven
36. FIGUR Geliat Muslim di Belgia
6. DAFTAR ISI OR dr Sagiran, SpB, Mkes
9. SURAT PEMBACA Kisah Dokter Muslim Melawan 67. CELAH
11 . KAJIAN UTAMA Santet Kesehatan Mental Seorang lbu
Raih Surga dengan Bersuci
o Bersuci ltu Sebagian dari lman 44. SERIAL DAI 68. TARBIYAH
o Suci Mengundang Asep Dadang Suhardian Dahsyatnya Keteladanan
Keberuntungan Hakiki Membangun Pesa11tren dari
o Bersih dan Suci Menurut Islam Kandang A yam 70. MAR'AH
Ada Bau Surga di Dapur
18. HIMMAH 48. KITABAH
jangan Mengekor Yahudi dan 51. IHWAL 72. PARENTING
Nasrani __ Kisah Cinta Sahat at dan Ulama Menikmati Beban Mengeluh
Kemudahan
21. LAPORAN UTAMA 58. SYIFA
Menyambut Hidayah Suku Wana Garam, Penamba~ Selera Makan 74. KONSULTASI SYARIAH
dan Hipertensi Jima' di Masa lddah
30. INTERNASIONAL
Seruan dari Aleppo 60. OPINI 76. SEJARAH
Penodaan Agama dan Nalar Bangsa Sirkasia
Jungkir Balik Terusir dari Negerinya

78. AL-KABAA'IR
Mengadu Domba Umat Islam

80. ALBUM
82. KOLOM
Aksi Bela Islam

21 LAPSUS
MENYAMBUT
HIDAYAH
SUKUWANA

SUARA HIDAYATULLAH Iwww.hidayarullah.corn

 NYATAKAN TIADA ILAH SELAIN ALLAH, TARIF IKLAN
PASTI MENANG! MAJALAH SUARA
HIDAYATULLAH
COVER

COVER2
Ukuran 210 mm x 280 mm
Rp. 11.900.000.-

COVER3
Ukuran 210 mm x 280 mm
Rp.10.600000,-

COVER4
Ukuran 210 mm x 280 mm
Rp. 13.500.000.

HAlAMANISI

1 HALAMAN
Ukuran 210 mm x 280 mm
Rp. 8.800.000,-

1/2!-IALAMAN
Ukuran 190 mm x 130 mm
Rp. 4.900.000,-

2 HALAMAN BERHADAPAN
Ukuran 420 mm x 280 mm
Rp. 20.500.000,

1/3!-IALAMAN
Ukuran 190 mm x 85 mm
Rp. 3.600.000,
IUIIIIIIIIIII!IIlUIIUIIIIIIIIIlllllllllllllllllllllliiHIIIHIIIIIIIIIHIIIIIIII IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIAIUIIIIIIIHIIUihllllllllllllllllltlnt

83. DOA

36 FIGUR
Menghilangkan Kegundahan 1/4!-IALAMAN
Ukuran 95 mm x 130 mm
84. HIKMAH Rp. 2.400.000,-
II!IIIUIIIIIHIUIIIII11111111111111UIIIIIIUUIIIIUIIIIIIIIIIIIIIIH!IIIIIIIIIItiiiiiiiiii!IUIUIIIIIIIIIIIIIIIIUIUI!IIIUIII+III!IIIIIIIIIII1

jangan Mengekor Yahudi dan

1/6!-IALAMAN
Nasrani KISAH Ukuran 60 mm x 130 mm
Rp. 2.000.000,-
86. MUTIARA QUR'AN
Jangan Bangga dengan Akalmu
DOKTEI\ MUSLIM
MELAWAN SANTET 1 HALAMAN ADVERTORIAL
Ukuran 210 mm x 280 mm
88. MUTIARA HADITS Rp. 9800000.
Mengaku Beriman Tapi
Mendukung Orang Kafir
SISIP COVERS Rp. 11.900.000.-
90. PROFIL SISIP COVER 6 Rp. 10.600.000.-
joko Wahyudi SISIP COVER 7 Rp. 9.800000,-
Pejuang Thibbun Nabawi SISIP COVER 8 Rp. 10.200.000,-

92. MUAMALAT
Bisnis Kue Rumahan KETERANGAN PEMASANGAN IKlAN
Rezeki Ken cang dari Roti Ken tang 1. Booking halaman (pesan halaman)
30 hari sebelum tanggal terbit.
2. Penyerahan maten paling lam bat 15
94. IQRA'
...................., ............, .... , ........ , .......................... 1.............................. , ....... , .. , ................ .. hari sebelum canggal cerb1t.
Aksi Bela Islam Super Damai 212
3. Pembatalan paling lam bat 20 han

Z9_ ,M_1-~t:!
sebelum ranggal terb1t.
98. KABAR DIA
4. Maceri iklan di serahkan dalam bemuk
Abdul Rahim sparas1 film dan Compact D1sk (CD).
Dampak Media Sosial 5. Jenis 1klan komrak: 6 bulan dan 12
ADA BAU SURGA bulan (saru cahun) DP 50%.
KH Ma'ruf Amin
Rasa Islam 01 DAPUR MOHON MAAF, KAMI TIDAK
MENERIMA IKlAN MINUMAN
KERAS, ROKOK, DAN PRODUK
8 lAIN YANG DIRAGUKAN
KEHAlAlANNYA

----------------------------- - -

SURAT PEMBACA
GENOSIDA MUSLIM
ROHINGYA
Tragedi pengusiran clan
pembantaian terhadap Muslim
Rohingya oleh Junta Militer
Myanmar clan Ektrimis Budha
kembali berulang. Kejahatan
kemanusiaan clan genosida yang
telah berlangsung puluhan tahun
ini tidak bisa dibenarkan dengan
dalih apapun.
Kondisi ini perlu mendapat
perhatian clan tindakan yang
serius dari umat. Oleh karena
itu, Jama'ah Ansharusy-Syari'ah
menyatakan sikap sebagai berikut:
Mengutuk keras terus ber-
ulangnya genosida terhadap
Muslim Rohingya
Mengajak kepada seluruh
lapisan umat untuk melakukan
aksi kepedulian clan penggalangan
dana untuk Muslim Rohingya
Apabila tidak segera meng-
hentikan tindakan biadab berupa
pengusiran clan genosida Muslim
Rohingya, maka kami mendesak
Pemerintah Indonesia agar me-
ngambil inisiatif memutus hubu-
ngan diplomatik clan mengusir
Duta Besar Myanmar dari Jakarta
Mendesak dunia internasional
untuk memberikan sanksi politik
clan ekonomi kepada Pemerintah
Myanmar karena telah melakukan
kejahatan kemanusiaan berat.
Pembiaran terhadapnya adalah
merupakan diskriminasi politik
negara-negara Barat terhadap
Islam dan kaum Muslimin
Mendesak Organisasi
Konferensi Islam (OKI) agar
bersikap tegas dan melakukan
langkah-langkah strategis untuk
segera menghentikan pembantaian
dan kekejaman militer Myanmar
dan Ekstrimis Budha terhadap
Muslim Rohingya
Apabila tindakan diplomatik
tidak dapat menghentikan
kebiadaban itu, maka Jama'ah
Ansharusy-Syari'ah menganggap
berulangnya tindakan biadab
genosida tersebut adalah tindakan
pelanggaran serius terhadap
)ANUARilOll/R/\~IIIt TS/\Nil~\1!
00 -~ -- --- ------- -- -
norma kemanusiaan yang harus
disikapi sebagai penabuhan
perang terhadap Islam clan kaum
Muslimin, maka menyeru kaum
Muslimin dan l?ara mujahid
supaya melaksanakan misi Jihad
fi Sabilillah, guna menghentikan
kemungkaran yang menimpa
Muslim Rohingya.
Demikian pernyataan sikap
Jamaah Ansharusy-Syari'ah
ini disampaikan sebagai upaya
amar ma'ruf nahi mungkar guna
menghentikan febiaclaban dan
kezhaliman yang terjadi terhadap
Muslim Rohingya cli Myanmar.
Semoga Allah SWT menolong
agama-Nya dan meninggikan de-
rajat kaum Muslimin serta meng-
hinakan mereka yang berbuat ania-
ya terhadap Islam dan umat Islam.
Abdul Rahim Ba' asyir
Juru Bicara Jama'ah Ansharusy-
Syari'ah
CABUT NOBEL AUNG
SAN SUU KYI
Kami memperhatikan semakin
hari kian sadis pan biadabnya per-
lakuan rezim Myanmar terhadap
etnis Rohingya. Genosida ini amat
kejam dan dibiarkan oleh rezim di
bawah kepemimpinan Aung San
Suu Kyi.
Ha! ini jelasrjelas sangat melu-
kai, menoclai, d!a.n menghina Hak
Asasi Manusia (HAM). Geno-
sida ini ticlak clapat diterima
dengan aka! se~at dalam tata
pergaulan masyarakat clunia yang
menjunjung tin~gi rasa kema-
nusiaan dan moral.
Oleh karena itu, kami me-
nyampaikan protes keras clan
meminta kepada Keputusan
Panitia Anugerfh No bel
Perdamaian agar mencabut dan
menarik kemb<Vi anugerah yang
sudah diberikan kepada Aung San
Suu Kyi. Orang ini sangat tidak
layak dan tidak pantas menerima
anugerah itu.
Demikian pernyataan kami.
Terima kasih atas perhatiannya.
- - - --- 0 0 0 --- 0 0 0- - - - 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 00 0 0 0 0 - 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Waris Fahrudin
Ketua Yayasan Peduli Umat
Temanggung Timur Masjid AI-
Jihad, Jalan Kartini, Bendo Atas,
RT 02 RW 02 No 17 Kertosari,
Temanggung, Jawa Tengah
Redaksi menerima beberapa surat
senada. Terima kasih.
SEMANGAT AL-MAIDAH
51 01 SORONG
Sebagai arsitek dan juga kader
dakwah bersama Pesantren Darul
Fikri Cikarang, Bekasi, saya banyak
mendapat amanah desain masjid
clan juga pembinaan umat. Salah
satunya di kawasan Indonesia
Timur.
Suatu hari saya menjalankan
amanah di Sorong, Papua Barat.
Tiba di Bandara Dominique
Edward Osok, kami disambut
oleh sahabat asli Papua bermarga
Beyete. Sungguh mengejutkan,
dia mengenakan kaos bertuliskan
mencolok: AL-MAIDAH 51.
Sepanjang perjalanan, dia
terus berbicara tentang Aksi Bela
Islam. Jujur saya kagum. Betapa
semangatnya putra Papua ini
dalam membela Islam. Dan di
Sorong ini pula saya melihat umat
Islam adalah mayoritas. Masjid
besar di mana-mana. Setiap pasar
selalu ada masjid. Setiap sudut
kota selalu acla masjid tempat
orang berkumpul.
Sungguh kenangan indah clan
saya perlu membaginya kepada
pembaca. Dengan semangat al-
Maidah 51 ini ternyata ukhuwah
clengan saudara Muslim Papua
semakin erat. Dan langit Sorong
menjadi saksi ukhuwah kami.
Andan Nadrista
Cikarang, Bekasi, Jawa Barat
KEBERAGAMAN
YANG HAKIKI
Gerakan Aksi Bela Islam
menclapat dukungan luar biasa
clari masyarakat luas. Namun
ada pula kalangan yang kontra .
9
 SURAT PEMBACA

Bahkan belakangan ada yang Diana D Sandhina hati dengan penyakit kronis lemah
mengkhawatirkan adanya Cemandi, Sedati, Sidoarjo, Jawa iman. Kita masih bisa usaha, masih
perpecahan NKRI. Padahal Timur bisa menunjukkan bahwa kita
sejatinya tidak ada kaitannya punya kekuatan. Kita diberi mulut
antara desakan penuntasan proses JANGAN HANYA DIAM untuk menyuarakan kebaikan
hukum dengan tuduhan itu. Andaikan dosa ~tu berbau, (Islam), masih bisa putar otak
Muncullah aksi tandingan tentulah semua orang akan cari cara untuk menyampaikan
semisal Parade Bhineka Tunggal menjauhi kita, memandang rendah kebenaran (Islam).
Ika. Dengan mengatasnamakan bahkan jijik. Ibarat ada seseorang Sampaikan meski 1 ayat.
budaya, sebagian golongan rakyat yang merokok di tempat umum, Sampaikan kebenaran. Umat
yang primitif pun diikutkan. bau asapnya pasti bisa dirasa terbaik adalah umat yang siap
Padahal semestinya mereka dibina oleh orang lain. Mungkinkah sedia menyuarakan kebenaran
agar kehidupannya lebih baik. jika perokok menghisap sendiri (Islam) di kala yang lain bungkam.
Keberagaman semacam itu asap itu? Seandainya asap rokok
tidak akan bisa mengantarkan bisa dinikmati sendiri, tanpa YotaMutia
pada kerukunan hakiki. Sementara mengganggu orang sekitarnya. Selakopi, Bogor, Jawa Barat
sejarah membuktikan bahwa Sedot sampai habis, sedot
ketika Islam menjadi peradaban puntungnya sedot asapnya.
mulia di dunia selama kurang Andai dosa para pelaku zina,
lebih 13 abad, maka Islam telah pelaku riba, koruptor, penista
berhasil mempersatukan berbagai al-Qur'an, dosa kelalaian para RALAT:
elemen masyarakat. Perbedaan pemimpin dalam mengurusi hajat Pada majalah edisi
suku, ras, bahasa, kulit, budaya hid up rakyat tidak ~ecipratan Desember 2016 tertulis
bukan menjadi penghalang dalam kepada kita, tentu bukan masalah
kesatuan. Manusia disatukan mau seberapa banyak manusia edisi 07, seharusnya
dengan ikatan aqidah. bermaksiat. Nyatanya, ada edisi 08.
Jadi, hanya sistem Islam yang dosa yang menempel ke tubuh
mampu mengatur keberagaman kita laksana debu. Halus, tidak
dalam harmoni hakiki. Syariat kelihatan tapi mengotori pakaian
l<ami mohon maaf
Islam diturunkan dalam rangka dan tubuh kita. atas kesalah tersebut
untuk mengatur manusia sesuai Selemah-lemah iman adalah
fitrahnya. dengan mengingkarinya. Tapi hati-

1111111111 11 111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111111 11111111 1111111111111111 11111 1111111111111111111 1111

Bahan halus, lembut, dingin & tidak transparan

10 SUARA HIDAYATULLAH I www.hidayarullah.com

 Cabang hnan ke .. 27 abda Nabi ~ "Kesucian itu bagian dari
keimanan: Dalam riwayat lain, "Sesung-
guhnya Allah itu Maha indah dan me-
nyukai keindahan:'
Bagi seorang Muslim, kesucian itu tak
RASULULLAH SAW BERKATA cukup bicara keharuman badan, kebersihan lingku-
DALAM SEBUAH HADITS YANG ngan atau keindahan tata kota. Tapi ia bertolak dari
DIRIWAYATKAN MUSLIM BAHWA kesucian hati yang ditandai dengan keimanan kepada
Allah ii;.
IMAN ADA 70 CABANG ATAU LEBIH.
Kesucian hati harus selaras dengan keindahan
INILAH PONDASI TERBANGUNNYA akhlak dan kerapian lingkungan. Semua perkara itu
PERADABAN MADINAH. saling berkait, tanpa boleh terpisahkan antara ke-
sucian pikiran, jiwa, dan raga. Oleh karena itu, per-
SUARA HIDAYATULLAH MENGUPAS adaban yang utama adalah peradaban yang mem-
bangun manusia, jiwa dan raganya. Bukan cuma
CABANG-CABANG IMAN 1Nl mengurus fisik dan materi semata.
UNTUK MENGANTARKAN KITA Kajian Utama edisi sekarang mengkaji lebih da-
KEPADA CITA-CITA TEGAKNYA lam tentang makna kesucian bagi orang beriman.
Apa hakikat perintah bersuci tersebut? Adakah ko-
KEMBALI PERADABAN ISLAM. relasi bersuci dalam kehidupan masyarakat sehari-
hari? Bagaimana teladan bersuci yang dipraktekkan
oleh Nabi ~ dan generasi terbaik di masa sahabat?
Mengapa pola kehidupan bersih (suci) ala syariat ter-
sebut kian langka dalam realitas di zaman modern
TIM PENULIS: Hamim Thohari (Anggota Dewan Pertimbangan Pimpinan
ini? Apa saja langkah yang mesti ditempuh untuk
Umum Hidayatullah) Hanifullah Hanan (Anggota Dewan Mudzakarah
Hidayatullah), Ahkan Sumadiana (Anggota Dewan Mudzakarah mendekatkan umat Islam kepada perintah bersuci se
Hidayatullah) I Masykur (Redaktur Majalah Suara Hidayatu/lah) suai syariat?
Editor: Dadang Kusmayadi I Fotografer: Rifai Fadly Silakan mengikuti Kajian Utama berikut ini.

JAI-.UARI201//RABII!I T>ANII~38 11
 Bersuci Itu Seb~gian dari I man
ebagian orang menganggap bersuci meru-
pakan perkara kecil. la hanyalah rutinitas se-
harian yang tidak perlu mendapat porsi per-
hatian yang besar. Karenanya jarang sekali
dijumpai kitab yang membahas secara khusus
masalah bersuci, kecuali kitab-kitab fiqih. Hanya sedikit
yang menghubungkan masalah bersuci ini dengan iman.
Lebih sedikit lagi yang memasukkan bersuci menjadi
bagian dari iman, apalagi sebagai salah satu cabang iman.
Dalam ajaran Islam, shalat bukan sekadar ibadah
ruhiyah saja. Shalat adalah kebersihan dan keindahan.
Seorang yang menegakkan shalat diwajibkan menjaga
kesucian pakaian, badan, dan tempatnya dari segala ko-
toran najis. Demikian juga wajib atas mereka untuk ber-
suci dengan mandi atau wudhu atau tayamum, jika tidak
mendapati air. Allah ~ berfirman:
"Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak
mengerjakan shalat, maka basuhlah mukamu dan ta-
nganmu sampai dengan siku, dan sapulah kepalamu dan
(basuh) kakimu sampai dengan kedua mata kaki, dan jika
kamu junub maka mandilah." (Al-Maiclah [5]: 6).
Perhatikan, ayat di atas diawali dengan seruan "ayyuhal
ladzina amanu", wahai orang-orang yang beriman. Ter-
nyata yang diseru hanyalah orang beriman semata. Orang
yang masih ragu dan yang masih belum yakin, tidak
termasuk golongan yang diseru Allah. Mereka itu tergo-
long orang-orang munafiq dan orang-orang kafir.
MENJAGA KEBERSIHAN DAN KEINDAHAN
Kunci surga bagi orang yang beriman adalah shalat,
sedang kunci shalat itu ialah bersuci. Bagaimana seorang
Muslim mengabaikan masalah ini? Tidak! Seorang Mus-
lim tak mungkin abai terhaclap masalah kebersihan. Aja-
ran Islam menjadikan kebersihan dan kesucian menjadi
bagian clari iman.
Nabi ~ besabcla: "Bersihkan dirimu. Karena Islam itu
12
I
I
bersih;' (Riwayat lbnu Hibban).
Sabda Nabi ~ lainnya: "Sesungguhnya Allah itu baik
dan bersih, menyukai yang bersih;' (Riwayat at-Tirmidzi).
Allah~ dan Rasul-Nya sangat menyukai orang yang
clatang ke masjid dalam keaclaan bersih clan menjaga
kebersihan lingkungannya. Sebaliknya, Allah ~ dan
Rasul-Nya sangat membenci masjid yang kotor, jorok, dan
bau pesing. Disebutkan, Rasulullah ~ memerintahkan
para sahabat untuk membangun masjid-masjid di berba-
gai wilayah dan masjid-masjicl itu hendaknya dipelihara
l<ebersihan dan keharumannya.
Dalam al-Qur'an, secara khusus Allah ~ menga-
nugerahi pujian kepada penduduk Masjid Quba dan
Masjid Nabawi. Mereka disebut gemar membersihkan diri
clan masjidnya. Mereka senantiasa bersuci dan memakai
pakaian yang rapi dan indah.
Allah ~ berfirman:
"Sesungguhnya masjid yang didirikan atas dasar tak-
wa (masjid Quba), sejak hari pertama adalah lebih patut
kamu shalat di dalamnya. Di dalamnya masjid itu ada
orang-orang yang ingin membersihkan diri. Dan sesung-
guhnya Allah menyukai orang-orang yang bersih." (At-
Taubah [9]: 108).
Rasulullah ~ adalah sosok teladan yang sangat peduli
kepada kebersihan. Sejumlah riwayat menceritakan,
Nabi ~ sampai mengecam orang-orang yang tak peduli
masalah kebersihan. Nabi ~ memandang, kebersihan
itu bisa berujung kepacla surga atau malah sebaliknya,
menyeret pada bahaya yang sangat menakutkan, yaitu
azab neraka.
Diceritakan, Nabi ~ melewati dua kuburan. Nabi
~ lalu bersabda: "Sesungguhnya kedua-duanya sedang
disiksa, dan keduanya tidak disiksa dalam urusan yang
berat (baginya) tetapi perkara itu cukup berat (dosanya).
Adapun salah seorang dari keduanya, ia selalu mengadu
domba sedang yang lain tidak mau membersihkan diri
dari air kencingnya:' (Riwayat al-Bukhari dan Muslim).
Dalam Islam, thaharah atau bersuci itu bukan sekadar
I
SUARA HIDAYATULLAH wwwh1dayatvllahcom
masalah ilmu fiqih. Lebih jauh Islam memasukkan masalah
tersebut dalam prinsip mendasar, masalah keimanan. Ber-
suci bahkan bisa menjadi penentu keselamatan, surga atau
neraka di Hari Akhirat kelak.
ISLAM PELOPOR KEBERSIHAN
Pada abad pertengahan silam, para pendeta Kristen
dan rahib Yahudi Eropa menyangka hidup kumuh dan
menelantarkan diri bagian dari sarana ber-taqarrub ke-
pada Allah Ta'ala. Mereka mengira kebersihan clan kein-
dahan itu perbuatan setan serta terhitung dosa. Saat itu,
para rahib saling memuji dengan ucapan: Semoga Allah
merahmati dia karena sepanjang hidupnya belum pernah
melakukan dosa mencuci kedua kakinya.
Sebaliknya, Islam datang ke Eropa dengan panji
peradaban tinggi. Sabun dan parfum adalah jejak per-
adaban Islam yang termanfaatkan ketika bersuci atau
memperindah diri. Saat Eropa belum mengenal budaya
bersih, Islam telah menjadikan kebersihan bagian pen-
ting dari keimanan. Dalam Islam, shalat bukanlah sekadar
ibadah ruhiyah, tapi sekaligus ibadah jasadiyah. Sebelum
menyucikan jiwa dengan shalat, orang itu harus memas-
tikan raganya sudah bersih dahulu.
Rasulullah ~ bersabda, "Suci itu separuh iman, ba-
caan 'alhamdulillah' itu memenuhi timbangan, dan ba-
caan 'subhanallah walhamdulillah' itu keduanya meme-
nuhi langit dan bumi. Shalat itu cahaya dan sedekah itu
adalah burhan (keterangan). Sabar itu sinar sedang al-
Qur'an itu adalah hujjah yang bermanfaat untukmu atau
membahayakan kepadamu:' (Riwayat Muslim).
Ibnu Qudamah dalam kitab Minhaj al-Qashidin men-
IANUARI:lOl i/RAilllll t\Ar~I14JS
jelaskan, bersuci itu mempunyai empat tingkatan:
1. Menyucikan yang lahir dari hadats, najis, dan kotoran.
2. Menyucikan tubuh dari dosa dan kesalahan.
3. Menyucikan diri dari akhlak-akhlak tercela dan kehi-
naan-kehinaan yang dibenci.
4. Menyucikan apa yang tersembunyi dari hal-hal selain
Allah Ta'ala.
Sayangnya, sebagian kaum Muslimin masih bersuci
pada level pertama, yaitu membersihkan diri dari najis
dan hadats dengan berwudlu, mandi, clan menyuci ko-
toran. Tak sedikit mereka yang berlaku boros (israj)
menggunakan air dengan dalih bersuci. Sedang perbuatan
itu nihil dari pemahaman yang komprehensif mengenai
esensi dari bersuci itu.
Bersuci dalam konsep Islam itu sesungguhnya menca-
kup lahir dan batin. Keduanya menyatu dalam proses dan
tujuan. Itulah sebabnya Allah SWT berfirman:
"Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang ber-
tobat dan menyukai orang-orang yang mensucikan diri."
(Al-Baqarah [2}: 222).
Orang yang bertobat adalah yang mensucikan dirinya
dari segala kesalahan dan perbuatan dosa (batin) dan ke-
lompok al-Mutathahhirin, yaitu orang-orang yang me-
nyucikan dirinya dari segala jenis kotoran dan najis (la-
hir). Demikian syarat meraih kecintaan Allah ~' ia mesti
bersih lahir dan batin. Wallahu a'lam bish shawab.
13
 Suci Mengundallg
Keberuntungan Aakiki
eradaban materialisme sekarang diyakini
hanya mengantar orang mengejar keberun-
tungan duniawi. Berdalih mengejar iming-
irning materi, orang itu tak lagi peduli dengan
aspek batiniah atau akhirat. Menyangka me-
raih kebahagiaan, apa claya malah muncul keresahan yang
tak berujung.
Lihat saja, para koruptor, penipu, dan pelaku transaksi
ribawi lainnya. Materi yang diclekap justru jadi awal pe-
taka hiclupnya. Hal itu clisebabkan batinnya dikotori oleh
perbuatannya itu sendiri. Dia mungkin meraih segala
impiannya. Mulai clari kendaraan mewah hingga rumah
yang megah clengan fasilitas wah. Tapi sesuatu yang paling
clekat dengan dirinya yaitu hati dan batinnya, kini ternoclai.
Bagi orang beriman, pantang bergaya hiclup clemikian.
Sebab, untuknya keberuntungan yang cliharap ialah yang
hakiki dan utuh. Hal itu bisa cliraih dengan menjaga ke-
sucian clalam hiclup, baik kesucian yang bersifat lahi-
riah maupun batiniah. Caranya, clengan iman kepacla
Allah ~ clan hiclup sesuai clengan aturan-Nya. Dengan
menjaga kedua kesucian tersebut, apa yang diraih nis-
caya membawa keberuntungan lahir clan batin. Bahagia di
clunia clan selamat di akhirat.
KEBERUNTUNGAN DUNIA
Bagaimana saat Anda memasuki ruangan yang bersih
clan suci? Apa yang dirasakan? Lalu bandingkan kala me-
ngunjungi tempat yang penuh sampah, najis clan berbau
busuk?
Saat memasuki ruangan bersih clan suci, hati manu-
sia merasa lapang, nikmat, clan nyaman. Becla halnya jika
yang clikunjungi tempat yang clipenuhi sampah, najis clan
berbau busuk. Seketika perut jacli mual henclak muntah.
Pun clemikian jika bertemu clengan dua kelompok ma-
nusia. Sebelah kanan, misalnya, kumpulan orang-orang
bersih, jujur clan menjaga kesucian. Seclang sebelah
kiri, orang-orang yang kotor, suka clusta dan gemar barang
haram lagi najis. Kemanakah hati itu cenclerung? Tentu
saja, bersama kelompok kanan tacli, clengannya jiwa merasa
damai dan tenang. Sementara keresahan dan kegalauan
merasuk sekejap jika berada cli tengah kumpulan yang
kiri tersebut.
Kesucian itu sesuai fitrah. Oleh karena itu, dasar hati
14
manusia senang pada kesucian. Para nabi clan rasul, ser-
ta syuhacla dan orang-orang shaleh, namanya harum
!<arena mereka berjiwa suci. Sebaliknya najis dan kotor
membuat hati bergidik clan muak. Jika kesucian sesuatu
yang makruf maka najis clan kotor aclalah mungkar.
~a cliingkari secara mutlak oleh hati.
Sayangnya, tak jarang orang itu lupa. Dia senang cle-
ngan kesucian cli sekitarnya tapi mengabaikan kusucian
cliri sencliri. Menuntut orang lain bersih clan jujur ta-
tpi pribaclinya tak mampu merawat kesucian sendiri. Pa-
clahal kesucian itu berawal clari pribadi, pertama clan uta-
ma. Sebersih clan sesuci apapun cli sekitarnya, jika ruhani
clan jasmaninya masih kotor, tetap saja ia clipanclang kotor.
Ibarat memanclang alam yang indah dari kacamata
buram. Hati yang suuzhan melihat orang sebaik apa-
pun, yang tampak aclalah keburukannya. Ajaran agama
yang suci pun jaclinya terlihat kotor clan buruk. Untuk itu,
segera membersihkan kacamata hati yang telanjur kotor.
Dengan kacamata hati yang bersih, niscaya orang itu bisa
menerima kebenaran yang clisampaikan. Selanjutnya,
itulah awal keberuntungan hiclup baginya.
Allah ~ berfirman:
~\.!~ ~ y\_;. .:Jj ~~ ~ tilt jj
"Sesungguhnya beruntunglah orang yang mensucikan
jiwa itu, dan sesungguhnya merugilah orang yang mengo-
torinya. " (Asy-Syams [91]: 9-10).
Mereka yang menyucikan jiwanya bisa mengenali ke-
baikan sebagai kebaikan clan memilihnya sebagai jalan hi-
clupnya. Sebaliknya jiwa yang kotor tak lagi pecluli clengan
kebenaran. la clisibukkan clengan menuruti syahwat clan
kesenangan nafsunya saja. Maksucl hati berangan keun-
tungan, apa claya ia justru merugi bahkan bangkrut mela-
rat. Sebabnya, hanya orang yang clisucikan yang bisa me-
nyentuh kitab clan ajaran suci ini.
Firman Alah ~:
0__,~61?'il ~l; ~ ~ ~ ~
"Tidak menyentuhnya kecuali hamba-hamba yang
disucikan. {Al-Waqiah [56] : 79).
SUARA HIDAVATULLAH www.tud<ty-.nullah.mm
J
KEBERUNTUNGAN AKHIRAT
Kesucian yang dijaga mengantar kepada keberuntu-
ngan hakiki lagi abacli. Tak hanya sebatas duniawi saja,
tapi keberuntungan itu akan melintasi jarak dan tempat,
ruang dan waktu, hingga cli Hari Akhirat kelak. Dengan spi-
rit bersuci, apa saja yang diamalkan bisa bernilai ibadah dan
meraih pahala serta ridha-Nya. Bekerja misalnya, orang itu
tergerak hanya mencari yang halal clengan cara halal, clan
menyalurkannya clengan cara halal pula.
Perjalanan menuju dan menclekat pada Allah~ hanya
bisa dilakukan jika orang itu suci. Nabi ~ bersabcla:
"Tidak diterima shalat tanpa bersuci." (Riwayat Muslim).
Sa at shalat climulai, seorang Muslim berucap 'takbiratul
ikhram: membesarkan Allah ~ clan menyucikan hati
dari segala bentuk kebesaran selain-Nya. Bahkan perbua-
tan shalat itu sendiri ditamsilkan Nabi ~ seperti seorang
yang acap mandi clan menyeberangi sungai. Aclakah ko-
toran itu masih tersisa pacla tubuhnya? Demikian gugah
Nabi ~ dalam satu Haditsnya. Tentu saja,tubuh dan
jiwanya menjadi bersih clan suci.
Ibaclah shalat demikian pastinya punya syarat clan
ketentuan berlaku. Seticlaknya dijalankan sesuai rules
dan syariat yang dicontohkan Rasulullah. Dengan me-
nyempurnakan kewajiban bahkan sunnah shalatsebaik-
baiknya. Mulai dari membagusi wuclhunya, berjalan kaki
clengan tenang, hingga tak terburu-buru serta tumakninah
clalam setiap gerakan shalat.
Disebutkan, seorang Prof Leopolcl Werner von Ehren-
fels, psikiater sekaligus neurolog asal Austria, memeluk
JANUARI201//RAilllJL TSANI1438
Islam lantaran menguak keajaiban clalam wudhu. Wudhu
clianggap mampu merangsang pusat syaraf clalam tubuh
manusia. Aclanya keselarasan air clengan wuclhu clan titik-
titik syaraf menjadikan kondisi tubuh jacli sehat selalu.
Demikian seluruh anggota badan yang terbasuh air
wudhu, kelak di Hari Akhirat akan bersinar dan menge-
luarkan cahaya putih clari tubuhnya. Hari dimana orang-
orang selain kaum Mukminin dilanda kegelapan yang
pekat.
Diceritakan, Rasulullah ~ bertanya kepada Bilal:
"Wahai Bilal, ceritakan kepadaku tentang amalan yang
paling engkau lakukan clalam Islam. Aku sungguh telah
mendengar gemerincing sandalmu cli tengah-tengahku
dalam surga. Bilal berkata: Aku ticlaklah mengamalkan
amalan yang paling kuharapkan di sisiku, hanya aku
tidaklah bersuci di waktu malam atau siang, kecuali aku
shalat bersama wuclhu itu sebagaimana yang clitetapkan
bagiku. (Riwayat al-Bukhari).
Terakhir, sebagai manusia yang tak luput dari salah dan
dosa. Maka jalan terbaik mengetuk pin tu magh.firah Allah
adalah dengan bertaubat dan terus berupaya menyucikan
diri.
Allah ~ berfirman:
"Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang
tobat dan menyukai orang-orang yang menyucikan diri."
(Al-Baqarah [2): 222). Wallahu a'Lam bish shawab.
15
 Bersih dan Suci Menurut Islam

A
jaran Islam memberi perhatian yang sa-
ngat besar terhadap persoalan keber-
sihan dan kesucian, lahir maupun batin.
Konsekuensinya, seorang Muslim terle-
bih dahulu harus bebas dari hadats dan
najis jika ingin beribadah kepada Allah ~ Hal itu me-
liputi suci badan, pakaian, tempat, hingga hati, yaitu de-
ngan niat yang benar.
Pentingnya masalah kebersihan ini juga termaktub da-
lam perintah sekaligus pengajaran menjaga kebersihan
dan kesucian. Allah ~ berfirman:

"Dan pakaianmu bersihkanlah. "(AI-Muddatstsir [74]: 4).

Ayat di atas menggambarkan pesan nyata tentang per-

adaban Islam. Peradaban yang dibangun dari kebersihan
dan kesucian manusia dalam kesehariannya. Sebuah risa-
lah mulia agar umat Islam menjadi peraga dan pelopor ke-
bersihan dalam peradaban manusia. Berikut ini beberapa
langkah yang bisa ditempuh untuk mengaplikasikannya.

Pertama: Standardisasi bersih dan suci secara fisik atau

jasmani.

Maksuclnya, agar bersih dari kotoran yang melekat

pacla tempat, badan maupun pakaian, dan yang lainnya
yang mengakibatkan orang itu tak sehat clan nyaman de-
ngan kotoran itu. Dalam hal ini, Islam memakai istilah
'thaharah '. Sebab secara fitrah, tak seorangpun senang
dengan keadaan yang kotor atau jorok dalam hidupnya.
Al-Qur'an mengingatkan: "Hai orang-orang yang ber-
iman, janganlah kamu shalat, sedang kamu dalam keada-
an mabuk, sehingga kamu mengerti apa-apa yang kamu
ucapkan. (Jangan pula hampiri masjid) sedang kamu dalam
keadaan junub, terkecuali sekadar berlalu saja, hingga kamu
mandi. Dan jika kamu sakit atau sedang dalam musafir
atau kembali dari tempat buang air atau kamu telah
menyentuh perempuan, lalu kamu tidak mendapat air,
maka bertayamumlah kamu dengan tanah yang baik (suci);
sapulah mukamu dan tanganmu. SesungguhnyaAllah Tai:zla
Maha Pemaaf lagi Maha Pengampun:' (An-Nisa [4]: 43).
Kedua: Standarclisasi bersih clan suci pada harta benda.
Hal ini menyangkut kebersihan harta yang dipunyai
agar jiwa tetap suci. Dalam perkara ini, Islam menerapkan
konsep 'tazkiyah: Umat Islam diperintahkan menunaikan
zakat, infaq dan sedekah agar hartanya menjadi bersih
dan suci. Seorang Muslim pantang melakukan cara yang
merugikan orang lain, seperti transaksi terlarang (ribawi),
dan semacamnya. Sebab harta yang diperoleh dari cara
tersebut dihukumi haram oleh agama.
Allah ~ berfirman: "Ambillah zakat dari sebagian
harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan

16 SUARA HIDAYATULLAH I www.hldayarullah.com

--~-- - --- - - --- - - - - -- ---- -- ------- ----- ----- --- - - - - -- --- ---~

mensucikan mereka, dan berdoalah untuk mereka.
sungguhnya doa kamu itu (menjadi) ketenteraman jiw~
bagi mereka. Dan Allah Maha Mendengar lagi Mah
Mengetahui." (At-Taubah [9]: 103).
Ketiga: Standardisasi bersih dan suci hati manusia pada
hati manusia.
Hati menempati posisi istimewa dalam Islam. Setiap
waktu ia harus dibersihkan dan dirawat kebeningannya.
Fir man Allah ~: "Maka Allah mengilhamkan kepada
jiwa itu (jalan) kefasikan rJan ketakwaannya. Sesung-
guhnya beruntunglah orang yang mensucikan jiwa itu,
dan sesungguhnya merugilah orang yang mengotorinya."
(Asy-Syams [91]: 8-10). Adapun membersihkannya de-
ngan cara berzikir kepada Allah Ta'ala.
e Keempat: Standardisasi bersih dan suci pada fitrah
manusia.
Hakikat bersih dan suci kembali kepada awal pencip-
taan manusia, yang terlahir dalam keadaan fitrah. Allah~
berfirman: "Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus
kepada agama (Allah); (tetaplah atas) fitrah Allah yang
telah menciptakan manusia menurut fitrah itu. Tidak
ada perubahan pada fitrah Allah. (Itulah) agama yang
lurus; tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui," (Ar-
Rum [30]: 30).
Dari pemaparan ayat-ayat di atas, dipahami bahwa
kebersihan dan kesucian dalam Islam bersifat holistik. la
menyangkut berbagai macam aktifitas dalam kehidupan,
dalam aspek dunia atupun Hari Akhirat.
Persoalannya, bagaimana sikap dan perilaku umat
Islam menyangkut kebersihan dan kesucian? Sebabnya
belum ditemukan ajaran itu mengkristal dalam kepri-
badian individu apalagi sebagai kultur umat Islam. Tak
heran, yang sering bicara dan mengadakan lingkungan
bersih di negara-negara maju, ternyata bukan di negara-
negara Islam.
Selanjutnya, berikut sejumlah hambatan dan tanta-
ngan untuk mewujudkan peradaban Islam yang bersih
dan suci;
e Pertama: Tidak memahami dan meyakini bahwa Allah
~ mencintai orang-orang yang bersih. Firman Allah ~:
"Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang berto-
bat dan mencintai orang-orang yang bersih." (AJ-Baqarah
[2]: 222).
e Kedua: Tidak memahami dan meyakini bahwa keber-
sihan dan kesucian sebagai ciri-ciri utama orang beriman.
Nabi ~ mengajarkan: "Kebersihan sebagian dari iman."
(Riwayat Muslim).
)ANUARI 2017/1Wl1UL BANI1438
- - - ------------------------------------------------------------
Ketiga: Tidak memahami dan meyakini bahwa keber-
sihan dan kesucian merupakan syariat Islam yang harus
diamalkan. Hal itu tampak dari ragam istilah yang ber-
kaitan dengan keduanya. Mulai dari nazhafah, thaharah,
hingga tazkiyah, dan istilah lainnya.
e Keempat: Tantangan selanjutnya adalah tidak mudah-
nya menjaga keikhlasan hati atau niat yang jujur dalam
setiap aktivitas, terutama dalam menyeru kebaikan ke-
pada orang lain. la memerlukan evaluasi dan review ber-
ulangkali secara berkala untuk merawat kebersihan niat
tersebut. Agar dakwah yang disampaikan semata-mata
mengajak manusia ke jalan Allah Ta'ala. Jangan sampai
dakwah yang mulia itu justru berbelok, mengajak manu-
sia kepada fanatisme golongan atau kultus pribadi semata
(ashabiyah).
Nabi ~ bersabda: "Bukan termasuk umatku yang
mengajak kepada jiwa ashabiyah, bukan termasuk
umatku yang berperang karena ashabiyah, dan bukan
termasuk umatku yang mati dalam keadaan ashabiyah."
(Riwayat Abu Dawud).
Lebih jauh, fitrah yang mampu dijaga dengan baik,
niscaya menjadi wasilah (sarana) agar Allah~ berkenan
mengokohkan iman dan meneguhkan keistiqamahan da-
lam melaksanakan kebaikan dan amal shaleh. Sabda Nabi
~: "Sesungguhnya Allah Ta'ala adalah baik dan mencin-
tai kebaikan, bersih dan mencintai kebersihan, mulia dan
mencintai kemuliaan, dermawan dan mencintai keder-
mawanan. Maka bersihkanlah halaman rumahmu dan
janganlah kamu menyerupai orang Yahudi:' (Riwayat at-
Tirmidzi).
Dikisahkan, Nabi ~ satu waktu menolak dengan
tegas seluruh tawaran dunia yang hendak diberikan.
Pasalnya, dengan itu Nabi ~ diminta menghentikan
urusan dakwah yang sedang gencar dilakukan. "Andaikan
mereka dapat meletakan matahari di tangan kananku dan
bulan di tangan kiriku agar aku berhenti dari dakwah ini,
aku tidak akan berhenti, sampai aku menang atau hancur
karenanya: ucap Nabi ~ saat itu.
Ucapan demikian tentu bukan sesuatu yang dibuat-
buat atau direka-reka semata. Tekad kuat tersebut hanya
bisa dilahirkan oleh yang memiliki kesucian hati. Inilah
puncak daripada urusan kebersihan dan kesucian diri.
Yaitu, menghindari dosa dan sikap pragmatisme dalam
kehidupan; Firman Allah~:
''Dan perbuatan dosa (menyembah berhala) tinggal-
kanlah, dan janganlah kamu memberi (dengan maksud)
! memperoleh (balasan) yang lebih banyak." (Al-Muddats- .
tsir (74]: 5-6). Wallahu a'lam bish shawab.
17
 ata wasathiyah sudah dikenal sejak
I(
lama, karena kata itu terdapat dalam
al-Qur'an dan as-Sunnah. Para ula-
ma telah banyak menulis kitab yang
menjelaskan secara gamblang hal
ini. Bukan barang baru. Bukan barang asing dalam
khazanah ilmu Islam.
Sikap berlebihan dalam segala hal sangat di-
kecam oleh ajaran Islam. Di sisi lain, penggunaan
istilah ini juga tidak boleh sembarangan. Apalagi
dipakai orang-orang yang tidak bertanggung ja-
wab untuk meredam ghirah dan semangat jihad
kaum Muslimin. Istilah ini terlalu suci dijadikan
alat oleh komprador untuk mengamankan sikap
berlebih-lebihan kaum liberal dan sekuler.
Kaum Muslimin tidak boleh terkecoh. Harus
hati-hati dari pesan sponsor. Istilah ini harus di-
kembalikan pada arti dan tujuan murninya sesuai
al-Qur'an dan as-Sunnah.
Istilah wasathiyah yang asli sangat jauh dari
motivasi kotor untuk membela dan melindungi
"majikan" Barat dan Timur yang cenderung liberal
dan sekuler. Oleh karena itu, istilah ini harus didu-
dukkan dalam porsi yang benar. Jika tidak, maka
akan dipakai serampangan. Maknanya menjadi ka-
bur karena dipaksa sesuai hawa nafsu.
Agar tidak salah, mari runut dari bahasa asli-
nya. Wasathiyah berasal dari kata wa-sa-tha
yang mempunyai arti "hampir sama': Kata ini bisa
dibaca dalam dua bentuk. Pertama, wa-s-tha (hu-
ruf "sin" disukun) yang berarti "antara': Kedua,
wa-sa-tha (huruf "sin" difathah) yang memiliki be-
berapa arti antara lain: nama di antara dua ujung
(pertengahan), terbaik, adil atau keadilan, antara
yang baik dan yang buruk.
Kata wasathiyah memiliki tiga pengertian:
Pertama, bermakna pertengahan. Tidak ber-
ada di dua sisi yang berlawanan (terlalu ke kiri atau
ke kanan). Contoh, seorang imam menempatkan
diri pada posisi tengah di antara jamaahnya.
Kedua, berarti terbaik atau termulia. AI-
Qur'an juga menggunakan istilah khaira ummatin
untuk menyebut orang-orang yang bersikap wasa-
thiyah dalam beragama.
Ketiga, berarti adil. Seorang hakim yang me-
mutus perkara secara adil berarti tidak berat se-
belah. Dia bersikap objektif sesuai dengan fakta
hukum yang sebenarnya.
Selanjutnya, keadilan itu mengandung bebera-
pa hal:
Pertama, berarti iitaai dzi haqqin haqqahu
(memberikan hak kepada pemiliknya). Setiap pe-
mimpin memiliki hak, maka hak-hak pemimpin
harus dipenuhi. Rakyat juga punya hak, dan hak-
hak rakyat harus ditunaikan secara adil. Suami
punya hak, demikian juga istri. Orangtua mempu-
nyai hak, demikian juga anak.
Kedua, berarti wadh-usyai .fii mahalli (meletak-
kan sesuatu pada tempatnya). Seseorang disebut adil
jika meletakkan sepatu di kakinya, meletakkan song-
kok di kepala. Juga mendudukkan orang yang alim
sebagai pemimpin, serta mendudukkan orang awam
sebagai makmum. Adalah zhalim jika orang bodoh
diposisikan sebagai pemimpin dan memaksa orang-
orang alim mengikuti pemimpin yang bodoh.
Lebih lanjut, wasathiyah berarti equal
(seimbang). Manusia memerlukan keseimbangan
dalam semua hal, misalnya ketika berjalan. Kalau
alat equilibrium di dalam telinga kurang cepat
mengatur keseimbangan posisi tubuh, maka
manusia akan tergelincir, jatuh.
Allah SWT Maha Teliti dalam mengukur ke-
seimbangan dan neraca amal manusia. "Barang-
siapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrah
pun, niscaya dia akan melihat (balasan)-nya. Dan
barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar
dzarrah, niscaya dia akan melihat (balasan)-nya
pula: (az-Zalzalah [99]: 7-8).
I' Jejak Teladan
~mama -

l BAGRIMRHR Em pat
~ BERINTERRKSI lmam Madzhab
p RL-fiUR'RH

Rp 110.000 Rp. 60.000

 SELALU LEBIH DEKAT
DAN CEPAT

LAVANAN CENTER
BERLANGGANAN :0821-4040-4051
IKLAN : 0822-3057-5647
REDAKSI :0877-8270-1596
LAPORAN KHUSUS
Pemandangan Kaki Gunung Tokala
slam adalah rahmat bagi
I seluruh alam. Ajaran mulia
ini senantiasa tepat bagi
orang di perkotaan, pedesaan,
sampai suku-suku di kawasan
pedalaman. Tidak akan pernah
lekang dimakan zaman.
Belum lama ini, manisnya
hidayah Islam dirasakan 200-an
warga suku Wana. Mereka adalah
sekelompok warga suku terasing
di wilayah pegunungan Tokala,
Kecamatan Bungku Utara, Kabu-
paten Morowali Utara, Sulawesi
Tengah.
JANUARI2017/RABIUL TSANI1411s
Selama ini, sl!lku Wana me-
nganut aliran kepercayaan nenek
moyang yang disebut Halaik. Sejak
masa penjajahan Belanda, mereka
juga diserbu mis~onaris. Banyak
warga yang kena bujuk rayunya.
Padahal sejatinya fitrah orang-
orang suku Wana merasa lebih
dekat kepada ajaran Islam daripada
agama lain.
Bulan lalu wartawan Suara
Hidayatullah, AJhmad Fazeri,
berkesempatan menyapa langsung
warga suku Wana, bersama tim Pos
Dai Hidayatullah. Dari pengamatan
di lapangan dan perbincangan
dengan berbagai pihak, tergambar
jelas bahwa sejatinya Islam telah
menyapa suku Wana sejak lama.
Pos Dai Hidayatullah
membimbing warga suku Wana
untuk mengucapkan dua kalimat
Syahadat. Juga akan mendampingi
dan membina sehingga hidayah itu
akan terus erat dalam pelukannya.
Bagaimana ceritanya suku Wana
bisa terkena bujuk rayu misionaris?
Setelah menjadi muallaf, apa yang
mereka harapkan? Ikutilah kisah
berikut ini.
21
LAPORAN KHUSUS
Menyambut Hidayah Suku Wana
Merasa bersaudara dengan
umat Islam. Mengapa kaum
misionaris bisa dikatakan
gaga/?
antunan dua kalimat
L Syahadat bergema
di Masjid al-Ikhlas.
Syahdu. Masjid yang
terletak di Dusun Parigi,
Desa Opo, Kecamatan Bungku
Utara, Kabupaten Morowali Utara,
Sulawesi Tengah, itu menjadi saksi
keislaman 200-an orang suku Wana.
Prosesi clipanclu oleh Camat
Bungku Utara, Armansyah Abdul
Pattah. Juga ada Kapolsek, beberapa
tokoh agama dan tokoh masyarakat,
serta disaksikan ratusan masyarakat
Bungku Utara.
Selasa, 13 Desember 2016,
menjacli hari bersejarah bagi
masyarakat suku Wana yang berasal
dari Dusun Watu Maranclo, Desa
Salubiro, Bungku Utara. Bersama
seorang kepala suku bernama Abah
Rinclu, mereka resmi menyatakan
diri memeluk Islam. Otomatis
mereka meninggalkan Halaik, aliran
kepercayaan suku Wana.
"Alhamdulillah, ini suatu
kemajuan bagi saudara kita,
masyarakat Suku Wana;' kata
Armansyah kepada Suara
Hidayatullah sebelum prosesi
pengucapan ikrar dua kalimat
Syahadat dimulai.
Kata Armansyah1 hiclayah ini
sekaligus menjadi tantangan bagi
umat Islam di Keca~atan Bungku
Utara untuk membina mereka.
"Ini awal perbaikan kehidupan
suku Wana yang terasing di atas
pegunungan:'
Sebelum prosesi Syahadat
berlangsung, warga ~uku Wana
clibawa ke sungai untuk mandi
massal. Raut muka gahagia tampak
pada wajah mereka ketika dibagikan
sabun, odol, dan shampo oleh salah
seorang tokoh agama Bungku Utara,
Muhammad Amin I~is.
"A llahu Akbar, A{lahu Akbar,
Allahu Akbar!' seru mereka
serempak menirukan ucapan Idris.
Usai mancli massal, mereka
menuju ke basecamp, yakni
kediaman Pak Imam -panggilan
akrab Idris. Mereka berganti
pakaian. Yang wanita dewasa clan
anak-anak mengenakan mukena,
sedangkan kaum pria mengenakan
sarung, gamis, clan kopiah. Sejuruh
kemudian, ruangan Masjid al-
Ikhlas pun penuh dengan jamaah
berpakaian serba putih.
Selesai pengucapan Syahadat,
langsung dilanjutkan dengan
praktik shalat Zhuhur yang
dipandu Ustadz Samani Harjo,
Ketua Divisi Pemberdayaan Pos
Dai Hidayatullah. Itu menjadi
latihan shalat perdana setelah resmi
memeluk Islam. Mereka tampak
antusias.
EFEK PENJAJAHAN
Suku Taa Wana atau populer
disebut suku Wana. Disebut begitu
karena mereka identik dengan wana

Armansyah Abdul Patcah, Camac Bungku Ucara (berdiri)
(hutan). Orang-orang ini tinggal di
pedalaman hutan atau pegunungan,
tepatnya pegunungan Tokala.
Sementara masyarakat yang tinggal
di pesisir disebut suku Taa saja.
Begitulah penjelasan Ikhtiarsyah,
Ketua Lembaga Pembinaan Muallaf
(LPM) Bungku Utara.
Menurut pria yang akrab
dipanggil Tiar ini, belum ada data
sejarah yang baku ten tang suku
Wana, sebagaimana suku-suku
pedalaman lainnya. Sejarah yang
ada hanya dihimpun dari cerita para
tokoh masyarakat.
Konon keberadaan suku ini
terdeteksi bersamaan dengan
masuknya kaum kolonial dan
misionaris Belanda. Mereka
bermaksud menyebarkan agama
Nasrani di sana.
Awalnya di Bungku Utara hanya
ada suku Taa. Mereka bermukim
di kawasan pesisir. Begitu Belanda
datang, sebagian ada yang ketakutan
atau tidak ingin dijajah dan lari ke
hutan di atas pegunungan Tokala.
Sebagian lagi tetap tinggal di pesisir.
Setelah kemerdekaan dan
mengikuti perkembangan za-
man, suku Taa yang di pesisir ikut
berkembang, baik dari segi per-
ekonomian maupun pendidikan.
Sedang suku Taa yang bermukim di
pegunungan menjadi terbelakang.
Apalagi saat mer::eka tak mau mem-
baur dengan suku Taa yang di pesisir.
"Mereka melakukan aktivitas
keseharian dengan mengandalkan
sumber daya alam dan
menggunakan cara-cara yang sangat
tradisional;' kata Tiar yang juga
pegawai KUA Bungku Utara.
Ha! senada disampaikan Wahab,
salah satu tokoh masyarakat.
Menurutnya, sejarah munculnya
suku Wana dimulai dengan
datangnya penjajah Belanda.
"Suku Wana pada lari ke gu-
nung karena ketakutan;' katanya
kepada Suara Hidayatullah yang
menemuinya di kediaman Tanaku-
raya, Bungku Utara.
Kedatangan para penjajah ini
sekaligus menjadi awal masuknya
penyebaran agama Kristen di te-
ngah-tengah kehidupan suku Wana.
"Selain menjajah, mereka (Belanda)
juga membawa misi penyebaran
agama Nasrani;' ujar Wahab.
DIPAKSA MISIONARIS
Selama ini, keterbelakanga~
suku Wana di berbagai bidang
rupanya menjadi "angin segar" bagi
misionaris. Mereka menjadi target
pembinaan. Melalui pendekatan
personal seperti pemberdayaan
ekonomi dan pendidikan, misionaris
mencoba mengambil hati.
"Mereka beri bantuan segala
macam kepada suku Wana. Lalu
anak-anaknya disekolahkan. Kalau
saya perhatikan, ternyata dari
proses pemberdayaan ekonomi dan
pendidikan inilah yang membuat
suku Wana bisa memeluk agama
Nasrani;' jelas Tiar.
Lambat laun pelayanan misio-
naris semakin beragam. Misalnya di
bidang kesehatan melalui pos-pos
pelayanan. Wajar jika kemudian
banyak warga yang tertarik.
Namun kalau melihat perjalanan
waktu yang sudah sejak puluhan
tahun lalu, perkembangan agama
Nasrani tergolong kecil. "Memang
ada yayasan panti asuhan dan
pendidikan milik para misionaris,
tapi lambat berkembang. Bahkan
tak sedikit warga suku Wana yang
kemudian menolak mereka;' jelas
putra daerah Bungku Utara ini.
Mengapa bisa begitu? Pertama,
karena ada perbedaan kultur dan
budaya. Kedua, sudah mulai muncul
kesadaran dalam diri masyarakat
suku Wana bahwa cara-cara
yang dilakukan misionaris dalam
pembinaan seperti ada unsur
paksaan.
"Banyak masyarakat suku Wana
bilang ada pungutan atau iuran
wajib yang harus mereka bayarkan
kepada pihak gereja setiap sepekan
sekali;' ungkap Tiar.
Ketiga, dalam sejarah suku
Wana, menurut mereka hanya ada
dua kepercayaan, yakni Halaik
dan Islam. Keduanya bersaudara.
Di luar dari dua kepercayaan
tersebut, menurut mereka adalah
kepercayaan yang salah.
"Ini pengakuan dari kepala-
kepala suku Wana. Artinya saat kita
lakukan pembinaan, bagaimana
memperkenalkan mereka pada
Islam itu ada kemudahan karena ada
banyak kesamaan;' ujarnya.
Buktinya, LPM yang belum
lama dibentuk sudah mampu
23
Persiapan prosesi pengikraran Syahadat
mengislamkan 30 orang suku Wana
dalam waktu sepekan. Itu pun
hanya di satu wilayah, yaitu Watu
Marando.
Seiring berjalannya waktu, di
Desa Taronggo ada 28 orang yang
menjadi muallaf. Di dusun Makoto,
Desa Opo ada 25 orang, dan di Desa
Boba ada 4 KK sekitar 10 orang.
"Kalau melihat respons
masyarakat suku Waria, in sya Allah
jumlah ini akan terus bertambah.
Apalagi mereka sudah menyatakan
siap berbondong-bondong memeluk
Islam jika ada pembinaan berke-
lanjutan;' tutup
Tiar.
Hal itu sekaligus
meruntuhkan
image selama
ini yang
mengidentikkan
suku Wana dengan
Kristen. Meskipun
memang banyak
bertebaran gereja
yang mengepung
temp at tinggal suku Rahmat Aman
24
Wana.
"Meskipun di atas (pegunungan)
kelihatannya mayoritas Kristen,
tapisebenarnya,penyebarannya
tak begitu berkembang. Suku
Wana justru menolaik kehadiran
agama itu, terutama mereka yang
masih memegang kuat kepercayaan
Halaik;' kata Wahab yang pernah
menjadi supervisor salah satu
sekolah milik misionaris ini.
Perihal paksaan dari kalangan
misionaris dibenarkan salah seorang
suku Wana dari Dusun Watu
Marando, Rahmat Aman.
"Iu11an wajib ini
kami bayar untuk
pendeta. Pokoknya
setiap minggu harus
kami bayarkan.
Biasanya kalau tidak
ada uang, diganti telur
atau beras. Ini yang
harus kami berikan
ke pendeta;' jelas pria
yang sl!ldah sejak tiga
bulan lalu memeluk
agama Islam.
"Inilah yang membuat
masyarakat suku Wana di Dusun
Watu Marando menolak masuk
agama Nasrani, dan lebih memilih
menjadi muallaf;' tambah menantu
kepala suku Wana Dusun Watu
Marando Desa Salubiro ini.
Pengakuan serupa datang
dari Rudin, salah seorang jamaah
Nasrani Sidang dari Desa Karowasa,
Bungku Utara. "Iyo benar, ada iuran
seperti itu;' kata pria yang akrab
disapa Din ini.
Suara Hidayatullah berusaha
mengkonfirmasi hal tersebut kepada
Mardin, salah seorang pendeta dari
Nasrani Sidang di Dusun Uwata.
Namun ia seperti menghindar.
"Karena ini tiba-tiba wawancaranya,
jadi maaf saja saya belum bersedia.
Saya masih sibuk;' kilahnya.
Lokasi Dusun Uwata
bersebelahan dengan Desa
Karowasa. Letaknya di bawahnya
persis, masih bagian dari
Pegunungan Tokala, Bungku Utara,
Morowali Utara. Achmad Fazeri/
Suara Hidayatullah
SUARA HIOAYATUllAH I wwwhJda.ydtull<lhcom
Menanti Kiprah Dai
Para muallaf suku Wana
menyatakan siap dibina
secara berkelanjutan. Banyak
lagi yang ingin masuk Islam.
ahmat Aman sungguh
R
beruntung. Bukan
karena menang sayem-
bara atau menclapat ha-
cliah. Tapi karena Allah
SWT telah menurunkan hiclayah
kepacla warga asli suku Wana ini.
Sejak tiga bulan yang lalu, ia
menyatakan diri memeluk agama
Islam. Pengucapan Syahadatnya cli-
panclu seorang tokoh agama Bungku
Utara bernama Muhammad Amin
Idris. Kala itu Rahmat bersama Iima
kawannya masuk Islam.
"Karena saya sering turun
gunung ke pesisir pantai ini,
melihat teman-teman yang sudah
lebih dulu masuk Islam, bagus-
bagus perilakunya. Akhirnya
ada keinginan untuk masuk
Islam. Alhamdulillah, saya suclah
memeluk Islam sekarang;' cerita
Rahmat saat berbincang dengan
Suara Hidayatullah pertengahan
Desember lalu.
Menantu dari salah satu
kepala suku ini mengatakan, Islam
ajarannya baik, mengajarkan
kedamaian dan bisa menyelamatkan
manusia. Saat ini baru sekitar 30
orang suku Wana cli clusunnya
yang menjadi muallaf, namun in
syaa Allah jumlahnya akan terus
bertambah. Jumlah warga Watu
Marando ada 49 Kepala Keluarga
(KK) atau sekitar 216 orang.
Menurut Rahmat, masyarakat
suku Wana memeluk Islam bukan
paksaan, tapi karena hati nurani dan
kesaclaran sendiri. "Setelah menjadi
muallaf saya merasakan ada ban yak
perubahan, nyaman clan tenang.
Bahkan teman-teman yang belum
)ANUARI2017/R~Bil!l TSANI 1~\R
menjadi muallaf, mereka banyak
yang tertarik untuk ikut menjadi
muallaf. Kata mereka, kami ingin
ikut menjadi muallaf karena Islam
itu baik:'
Pengakuan itu diperkuat dengan
pernyataan kepala suku Wana
di Dusun Watu Maranclo, Abah
Rinclu, clan istr~nya, Indo Ngana.
Masyarakatnya siap memeluk Islam
dan bersedia clibina jika dibuatkan
sebuah pemukiman.
"Di Watu Marando, baru 19
KK yang punya rumah. Masih acla
sekitar 30 KK yang belum punya
rumah. Mereka, masih tinggal di
kebun;' kata Ngana dalam perbinca-
ngan dengan Suara Hidayatullah cli
kecliamannya di Watu Marando.
Sebagaimana tradisi suku pe-
dalaman lainnya, apa yang diucap-
kan clan dikerjakan oleh kepala suku
biasanya akan cliikuti oleh warganya.
Hal itu juga terjadi pacla suku Wana
di pegunungan Tokala.
Awalnya Rahmat yang bersyahadat.
Kemuliaan Islam kemudian tertular
kepada mertua. Selanjutnya banyak
warga yang akhirnya ikut serta.
PESANTREN
Begitu banyak warga suku
Wana di pegunungan Tokala yang
ingin memeluk Islam. Kenyataan
ini mendorong Armansyah
Abclul Pattah, Camat Bungku
Utara, berencana mengusulkan
program transmigrasi. Tujuannya
agar masyarakat suku Wana
bisa clikumpulkan dalam satu
pemukiman sehingga mudah
clilakukan pembinaan.
"Misalnya, cli bidang
perekonomian acla pertanian atau
perkebunan. Secara ekonomi
mereka diharapkan bisa mapan;'
kata Armansyah.
Tak kalah penting adalah
pembinaan di biclang keagamaan
dan penclidikan. Suku yang masih
terasing clan terbelakang ini perlu
clibina terus-menerus.
"Kita juga sangat berharap bisa
dibangun pesantren untuk suku
Wana. In syaa Allah lokasi bisa kami
dukung secara bersama dengan
hibah tanah milik pemerintah
daerah;' ujar putra daerah Bungku
Utara ini.
Menurutnya, masing-masing
dusun ada lokasi untuk program
transmigrasi. Jadi ke depan,
dalam satu pemukiman harus ada
pencluduk lokal (suku Wana) clan
juga dari luar claerah. Dengan
demikian warga pendatang yang
relatif maju bisa memberi warna
kehidupan yang berbecla. "Harapan
25
APORAN KHUSUS
RUTE UNTUK MENCAPAI
DUSUN WATU MARANDO:
1. Oesa Tanakuraya (Start)
Daerah transmigrasi dengan warga ma
yoritas Muslim, sejak 1985. Warga berasal dari
Ponorogo, Banyuwangi, )ember, dan lainnya.
2. Desa Lemo
Mayoritas penduduk nonMuslim, minoritas
Halaik (tak beragama).
Belum ada bangunan masjid sama sekali. Ada
sebuah gereja Protestan yang dibangun dari
renovasi bangunan kolonial Belanda.
Desa yang paling cua, sebelum penjajahan Be
landa sudah ada.
3. Desa Uempanapa
Lokasi terakhir yang jalannya bisa dijangkau
mobil, setelah itu hanya bisa pakai sepeda
motor dan jalan kaki
Mayoritas warganya non-Muslim, sisanya
Halaik dan Muslim
4. Dusun Karowasa
Ada sebuah masjid meskl sejak 6 tahun yang
la tu sudah tak berfungsi, lokasinya tak jauh dari
SON.
Mayoritas warganya non-Muslim yakni Kristen
Sldang. sisanya Halaik (tak beragama).
Belum ada bangunan gereja.
Warga ada sekitar 20 KK atau 70 jiwa.
5. Dusun Uwata
Mayoritas warganya non-Muslim, ada sebuah
Gereja Sidang.
Dipimpin seorang Pendeta bernama Denny,
dlbantu pendeta Mardin.
6. Desa Lemowalia
Ada gereja dan yayasan Alie Sentoei.
Mayoricas penduduk non-Muslim.
Belum ada bangunan masjid.
7. Dusun Uwekayabi
8. Desa Salubiro
Desa induk mayoritas non-Muslim, yaitu
Kristen Sidang dan Protestan Muslim hanya
seorang yakni keluarga Sauk.
Ada sebuah gereja Protescan.
Sudah ada SON dan SMPN Salubiro.
9. Dusun Wo'onsa
Oari Wo'onsa menuju ke dusun Watu Marando
hanya bisa ditempuh dengan jalur setapak alias
jalan kaki.
Ada 2 rute yaitu; menyusuri koala atau sungai
bongka yang lebarnya sekitar 8 meter serta
melintasi hutan.
Ada sebuah gereja Protestan.
10. Ousun Watu Marando
Hamplr separuh Muslim, sisanya Halaik yang
siap memeluk agama Islam jika ada pemu-
klman.
Sekitar 19 KK sudah bermukim, sisanya 30 KK
masih tinggal di kebun atau ladang.
Ada gedung serba guna yang baru SO persen
bangunannya.
26
kami kepada warga luar supaya bisa
membina suku Wan~ ini:'
Armansyah berharap semoga
Pemcla Morowali Utara bisa melihat
peluang tersebut. Pemerintah hen-
claknya bisa membangun sekolah
dasar sampai menengah ke atas.
Untuk saat ini, pembinaan suku
Wana dilakukan oleh Lembaga
Pembinaan Muallaf (LPM) Bungku
Utara. Lembaga ini bekerjasama
dengan Pos Dai Hidayatullah.
Ustadz Samani Harjo, Ketua
Divisi Pemberdayaan Pos Dai
Hidayatullah, mengatakan bahwa
pihaknya akan bersinergi dengan
Dewan Pimpinan Hidayatullah
(DPW) Sulteng untuk melakukan
pembinaan bersama LPM.
"Untuk saat ini, in syaa Allah
kami akan memfasilitasi dai lokal
untuk melakukan petnbinaan
kepada Suku Wana;' terangnya.
Menyambut antusiasme warga
suku Wana dan respons positif
aparat clan tokoh masyarakat, DPW
Hidayatullah Sulteng berencana
membangun pesantren di Bungku
Utara. Bahkan jika Hidayatullah
bersedia membuka hutan, Camat
Bungku Utara menawarkan
tanah sekitar 500 hektar cli
atas pegunungan Tokala untuk
perkebunan.
"Ini suclah clisampaikan
langsung oleh salah seorang tokoh
masyarakat Bungku Utara;' kata
Ustadz Abclul Muhaimin, Ketua
Biclang Dakwah DPW Hidayatullah
Sulteng.
JEJAK ISLAM
Belum acla sejarah yang mengu-
pas secara akurat mengenai jejak
Islam di tanah Wana, khususnya cli
Kecamatan Bungku Utara. Namun
ada beberapa indikasi kuat yang
menggambarkan pengaruh Islam cli
sana.
Salah satu jejak itu aclalah
aclanya pemakaman ~rab cli area
pesisir, cli kaki peguf\ungan Tokala.
Juga banyak orang Atab yang tinggal
di daerah itu. "Sekarang makam-
makam itu dikeramatkan oleh
masyarakat sini;' kata Wahab, salah
satu tokoh masyarakat.
Bahkan menurut Wahab, Islam
telah haclir terlebih dahulu daripacla
Nasrani atau penjajahan Belanda.
"Kerajaan Ternate clan Bungku
sudah lebih clahulu masuk ke tanah
Wana cli bawah pimpinan sultan.
lni sebelum penjajahan Belanda;'
katanya.
Sedangkan jejak Islam cli
kawasan pegunungan Tokala
agak kabur. Bukan karena tak ada
komunitas Muslimnya, melainkan
pembinaannya yang tidak acla.
Contohnya di Dusun Karowasa,
Bungku Utara. Dusun yang hanya
terdiri clari sekitar 20 KK ini
berlokasi di atas Desa Uempanapa
clan cli bawah Dusun Uwata. Ada
sebuah masjid tua di dusun ini,
tepatnya di pinggir jalan Dusun
Karowasa, tak jauh dengan SDN
Karowasa.
Ruclin, seorang warga,
mengatakan bahwa masjid itu
sejak 6 tahun yang lalu sudah tidak
berfungsi alias tak lagi cligunakan
untuk ibadah. Kini menjadi
bangunan tak berpenghuni.
"Dulu masjicl itu clibangun
oleh ustadz dari Jawa. Katanya
mau pulang ke Jawa, tapi sampai
sekarang tidak pernah kembali lagi
ke sini;' kata pria yang akrab disapa
Din ini.
Kondisi masjid itu sungguh
merana. Ketika Suara Hidayatullah
menyambangi masjid ini, suasana
begitu sunyi. Rumput liar tumbuh
subur cli kanan-kiri mengelilingi
bangunan berukuran 9x9 meter ini.
Tak acla lagi claun pintu clan jenclela.
Dinding dan lantainya yang terbuat
dari kayu mulai Iapuk dimakan usia.
Atapnya clari seng.
Masjid yang bentuk bangunan-
nya serupa clengan rumah panggung
khas suku Wana ini menanti kiprah
para dai. Achmad Fazeri/ Suara
Hidayatullah
I
SUA RA HIDAYATULLAH www.hidayarullah.com

Pembinaan yang
Sistematis
Apa yang melatarbelakangi
dibentuknya Lembaga Pembinaan
Muallaf (LPM)?
Potensi pembinaan muallaf suku
Wana begitu besar. Setahun ke
belakang, banyak suku Wana yang
ingin masuk agama Islam. Bahkan,
sebagian sudah memeluk Islam
tapi belum ada pembinaan yang
sistematis dan terorganisir. Kondisi
ini yang membuat kami berpikir
dan bersemangat untuk membentuk
LPM agar mudah menyusun
manajemen pembinaan muallaf.
Sejak kapan LPM dibentuk?
LPM dibentuk sejak Agustus
2016lalu di bawah Musyawarah
Pimpinan Kecamatan (Muspika).
Kantor sekretariat sementara masih
nebeng di kantor KUA Bungku
Utara.
Siapa saja orang-orang yang
ada di dalam LPM?
Para tokoh masyarakat, tokoh
agama, dan aktivis dakwah di
Kecamatan Bungku Utara. Bahkan
juga termasuk beberapa pejabat
setempat. LPM mendapat dukungan
dari pemerintah setempat baik
KUA, Polsek, serta Kecamatan
Bungku Utara. Dananya ada yang
dari donatur clan juga beberapa
pejabat.
Bagaimana model pembinaannya?
Kami baru melakukan dua
pembinaan, yakni mingguan,
melalui ceramah clan kajian
dengan melibatkan da'i lokal. Serta
pembinaan bulanan (pengajian
akbar). Untuk suku Wana yang
belum beragama dan ingin memeluk
Islam, LPM membantu dalam
JANUARI201 7/RABIUL TSANI14.!S
- ----------------
Kami baru melakukan
dua pembinaan, yakni
mingguan1 mela~.ui
ceramah aan kaJtan
dengan melibatkan
da'i Iokal.
pengucapan ikrar dua kalimat
Syahadat, lalu rriengajari dasar-dasar
Islam, mulai thatzarah (bersuci)
sampai praktik shalat fardhu. Selain
itu, juga mengajari mengaji dan
memberi pendidikan dasar bagi
anak-anak.
Pemetaan dak'fahnya seperti apa?
Di Kecamatan Bungku Utara
ada 23 desa. Ada 4 desa katagori
pedalaman atau pegunungan, yakni
Desa Salubiro (desa yang paling jauh
dan berbatasan dengan Tojonauna),
Lemowalia, Ueropanapa, clan Lemo.
Juga ada 2 desa katagori pulau, yaitu
Desa Nanaka dan Lapangga. Serta
sisanya katagori pesisir pantai atau
kaki gunung To~ala, seperti desa
Opo, Boba, Tardnggo, Tanakuraya,
dan desa-desa lainnya.
Nah, suku Wana tinggal di 4 desa
pedalaman itu. Mereka banyak yang
memeluk kepen;ayaan bernama
Halaik. Tapi, ada yang sudah
beragama Islam dan juga Kristen.
Sementara, di 2 desa kategori pulau
atau desa-desa )<ategori pesisir,
bermukirn suku Bugis dan suku
Jawa.
Yang menjacU fokus LPM
adalah Desa Taronggo, Dusun
Makoto di Desa Opo, Dusun Tiga
di Desa Boba, sef ta Dusun Watu
Marando di Desa Salubiro. Dan
alhamdulillah, di Watu Marando
sudah berjalan proses pembangunan
lkhtiarsyah
gedung serba guna. In sya Allah
akan difungsikan sebagai tempat
beribadah, kegiatan belajar
mengajar, dan musyawarah.
Kenapa di gedung serba guna?
Pertama, anggaran masih ter-
batas. Kedua, kondisi suku Wana
di Dusun Watu Marando rata-rata
muallaf. Jadi, kuatkan dulu pondasi
keislamannya baru ke depan kita ba-
ngunkan masjid atau mushala, rumah
atau pemukiman clan sekolah dasar.
Apa harapan LPM?
Pertama, bagi suku Wana
yang sudah memeluk agama Islam
supaya bisa belajar secara intensif,
mendalam, dan menyeluruh
tentang ajaran Islam. Kedua, kami
berharap bisa menjadi lembaga
yang mampu menjalankan visi
dan misi syariat Islam. Termasuk
bagaimana LPM bisa mengislamkan
suku Wana di pedalaman tanpa ada
paksaan, sesuai dengan tahapan-
tahapan yang sudah dirancang.
Ketiga, LPM bisa menjadi
lembaga yang bisa mengkoordinir
lembaga Islam lainnya seperti
Pos Dai Hidayatullah. Keempat,
LPM mampu merancang model
pembinaan muallaf yang efektif
serta manajemen yang baik di
bidang ekonomi, pendidikan,
maupun kesehatan. Achmad
Fazeri/Suara Hidayatullah
27
 INTERNASIONAL

ang sedang
terjadi di Aleppo
sekarang adalah
pergiliran ke-
kuasaan ma-
nusia atas
sebuah wilayah
dan manusia lain yang hidup di
dalamnya. Allah Tailla mentakdir-
kan kota yang diperkirakan sudah
ada sejak 5.000 tahun sebelum
Masehi itu sekarang dikuasai oleh
sebuah rezim yang membenci
kaum Muslimin. Rezim ini terdiri
dari unsur-unsur suku Alawiyyah-
Nusairiyyah, kelompok minoritas
di Suriah yang berbungkus Partai
Sosialis Arab Ba'ats. Suku ini di-
dukung secara fanatik oleh milisi-
milisi bersenjata Syiah dari berbagai
negara terutama Iran, Iraq dan
Lebanon. Kelompok ini juga menda-
pat dukungan keuangan, militer, dan
diplomasi internasional dari Rusia.
Ketiga kelompok ini
beranggapan kaum Muslimin
Ahlus Sunnah wal Jamaah, yang
merupakan unsur terbesar dari
segi jumlah di seluruh Suriah
harus dibantai atau diusir keluar
darl Aleppo, agar mereka bisa
sepenuhnya berkuasa.
Ini adalah cara menegakkan
kekuasaan dan cara bernegara
yang primitif, di mana kekuasaan
politik dan militer tidak lagi
bertujuan mulia untuk menjaga Palestina bisa dijajah oleh minoritas lebih terogranisasi. Seperti pernah
keselamatan clan mensejahterakan Yahudi. Yaitu karena umat Islamnya diingatkan Sahabat 'Ali bin Abi
semua manusia melainkan untuk sedang lemah, jauh dari pelaksanaan Thalib -semoga Allah meridhai-
memastikan bahwa yang berkuasa Islam yang sebenarnya. Jawaban nya- kebathilan yang tero~;ganisasi
adalah kelompoknya sendiri. ini datang dari Dr Nawwaf Takruri, baik akan bisa mengalahkan kebena-
Apa yang terjadi di Aleppo ada- salah satu Ketua Hai'ah Ulama Pa- ran yang tidak terorganisasi baik.
lah salah satu klirnaks dari perjala- lestina. "Kalau umat Islam mening- Hafez Al-Asad, ayah Basyar,
nan kekuasaan selama lebih dari 40 galkan lslamnya, maka Allah akan adalah salah satu pemimpin pem-
tahun berbentuk penindasan oleh menegur dengan dua kemungkinan berontak yang pada tahun 1963 dan
tirani minoritas atas kaum Muslimin cara: bencana alam atau bencana 1966 mengkudeta pemerintahan
Ahlus Sunnah wal Jamaah di Suriah. dari manusia berupa penindasan Suriah. Juga pada tahun 1970
Bagaimana kelompok minoritas atau penjajahan. Palestina menerima mengkudeta temannya sendiri
yang kurang dari 25% komposisi teguran jenis kedua: kata beliau yang empat tahun sebelumnya
jumlah penduduk bisa begitu lama dalam sebuah wawancara dengan melakukan kudeta bersama.
berkuasa? penulis. Suriah pun demikian. Jadi kalau sebagian orang seka-
Jawaban pertama, sama dengan Jawaban kedua, karena ke- rang mengejek para Mujahidin yang
jawaban atas pertanyaan: kenapa lompok minoritasnya waktu itu membela darah dan kemuliaan

30 SUARA HIDAYATULLAH Iwwwhida),arullai1.corn

-------~- ---~-----~------------------1

Seorang anak Suriah diantara puing-
puing rumah warga yang dihancurkan
rezim Basyar Asad dibantu Rusia clan
Iran demi memaksa rakyat tunduk
pada kekusaan dinasti yang sudah
berlangsung lebih 40 tahun.
Foto: IB Times UK
kaum Muslimin dengan sebutan
"pemberontak'; ketahuilah, Dinasti
Al-Asad Suriah adalah dinasti kekua-
saan yang memberontak dan merebut
kekuasaan yang sah dari presiden
serta mempertahankan kekuasaannya
sejak tahun 1971 dengan tangan besi
berlumuran darah. Pewaris dinasti itu
sekarang Basyar Al-Asad, bukan lagi
tangannya yang berlumuran darah,
JANUARI2011/RABIUl TSANI14Jil
Keluarga dinasti diktatorial AI-Asad dari kiri belakang ke kanan: Maher, Basyar, Basil,
Majd, Busyra. De pan: Anisa Makhlouf dan Ha fez AI-Asad.
Foto: Wikimedia
dia sudah mandi dan berenang di
kolam darah rakyat Suriah.
Hafez ayah Basyar adalah salah
satu dari kelompok yang waktu itu
rahasia bernama Lajnah (Komite)
Militer Partai Ba'ats. Gembongnya
empat orang: dua dari Syiah
Ismailiyah, dua dari Syiah Alawiyah,
satu di antaranya Hafez.
Tirani minoritas ini Allah takdir-
kan berkuasa di Suriah selama lebih
dari 40 tahun dengan beberapa
resep berikut ini:
Pertama, memaksimalkan
mesin militer dan intelijen yang
secara efektif, sistematis, terstruktur,
massive, clan berkelanjutan
menindas, menangkapi, menyiksa
clan membunuh semua orang,
organisasi clan kelompok yang
berbeda pandangan politik dengan
mereka. Alasan utama yang selalu
disiarkan ke dalam kepala rakyat
Suriah adalah karena "negara
sedang dalam keadaan darurat
perang melawan Israel" clan
karenanya "Suriah satu-satunya
negara Arab yang masih tegak
berdiri di hadapan musuh nyata':
Di tahun-tahun awal pendirian
negara palsu zionis Israel mungkin
ungkapan ini ada benarnya. Tapi
faktanya, sejak tahun 1973 sampai
hari ini tidak satu butir peluru pun
ditembakkan rezim Asad ke arah
Zionis Israel.
Pada giliran berikutnya "darurat
perang" adalah hantu yang efektif
untuk menakut-nakuti sekaligus
melumpuhkan seluruh kekuatan
masyarakat Madani di Suriah, agar
tunduk di bawah tirani minoritas
di semua bidang kehidupan. Rakyat
disuruh hidup prihatin karena
"darurat perang" sementara elit
Alawiyah, elit Baats, dan elit-elit
lain berjumlah kecil yang berse-
dia mendukung rezim ini dengan
motivasi masing-masing, hidup
bergelimang modal dan kekayaan
baik di dalam maupun luar negeri.
Rifaat Asad, adik Hafez purnawi-
rawan jenderal adalah salah satu
konglomerat Suriah yang kekayaan-
nya berlimpah sampai ke Prancis.
Bukan cuma politik, pada tahap
berikutnya semua perbedaan piki-
ran clan pendapat di segala bidang
kehidupan ditekan dengan keras.
Selama lebih dari 40 tahun rakyat
hidup dalam ketakutan. Penulis
yang pernah hidup di Suriah selama
2,5 tahun merasakan langsung sua-
sana itu. Di satu sisi banyak keber-
kahan Negeri Syam yang ditetapkan
Allah dan Rasulullah, yang tak bisa
disembunyikan oleh rezim apapun;
31
 INTERNASIONAL
di sisi lain, banyak kesedihan akibat
kezhaliman kekuasaan yang sedang
Allah ujikan ke atas Muslimin
Suriah.
Kedua, konsolidasi simpul-
simpul elit di dalam masyarakat
berhasil ditundukkan dan
dikendalikan baik dengan cara halus
maupun ancaman.
Ketiga, kebergantungan rezim
Al-Asad kepada beberapa blok
kekuatan besar dunia di antaranya
Uni Soviet dulu, dan Rusia sekarang,
juga kepada RRC (Republik Rakyat
Cina) yang sama-sama berhaluan
Komunis pada Perang Dingin,
di tambah lagi sejak tahun 1980-
an dengan Syiah Iran. Ada juga
hubungan-hubungan yang cukup
kuat dengan unsur-unsur bisnis
dan politik Eropa terutama Prancis
sebagai bekas penjajah, namun tidak
sekuat kebergantungannya kepada
Rusia, Cina dan Iran.
Sebagian besar orang mengira
selamanya blok Rusia, Cina dan Iran
akan selalu berlawanan dengan blok
USA dan Eropa. Pada level geo-
strategis mungkin ada benarnya,
tapi pada level pelaksanaan pem-
bantaian, pembiaran, pengusiran,
pengurangan demografi jumlah
Muslimin Ahlus Sunnah wal Jama'ah
di Suriah, semuanya bersatu dalam
satu tujuan. Di level itu, USA, Rusia,
Iran, RRC, Eropa dan Perserikatan
Bangsa-Bangsa bahu-membahu
memastikan agar Muslimin tidak
boleh jadi jumlah yang dominan
lagi di Suriah. Sama persis dengan
yang mereka pernah lakukan di awal
1990-an di Bosnia Herzegovina.
Muslimin yang besar, terorganisasi
dan kuat akan jadi ancaman bagi
eksistensi Zionis Israel di Palestina.
Bagaimana ulama Suriah
menghadapi apa yang terjadi di
Aleppo dan Suriah?
Ulama Suriah terpecah se-
cara garis besar menjadi tiga
kelompok: kelompok ulama
pemberani, kelompok ulama
32
---------------------------------------- - ---------------------- --
Nazim AI-Qudsi (depar,. berdasi), Presiden Suriah, Muslim, dikudeta oleh
pemberontakan yang dimotori Lajnah Militer Partai Baats tahun 1963. Diantara
gembong pemberontakan itu Hafez AI-Asad Alawiyah-Nusairiyah (Syiah).
Foto: Wikimedia
penakut, dan kelompok ulama
pengkhianat.
Sudah pasti pembagian kategori
ini akan mengundang perdebatan
yang tidak berkesudahan. Namun
memang begitulah faktanya. Supaya
perdebatannya tetap bermanfaat
baiklah nama-nama para ulama
yang masuk kedalam tiga kelompok
itu ticlak perlu cliseb11tkan di sini.
Mungkin akan lebih halus clan lebih
bisa cliterima kalau pembagiannya
menjacli sebagai berikut:
Pertama, ada ulama yang
menyatakan secara terus terang
sikapnya menentang kekejaman
clan peninclasan rezim Al-Asacl clan
gerombolannya, serta melakukan
perlawanan baik di dalam maupun
cli luar Suriah.
Kedua, para ulama yang
memilih untuk diam menyaksikan
berbagai kezaliman itu berlangsung
clihaclapannya, clengan berbagai clalil
clan alasan.
Ketiga, acla segolongan kecil
ulama Suriah yang memilih terang-
terangan berpihak clan membela
rezim cliktator Al-Asacl.
Bagaimana keaclaan terakhir
Aleppo? Aleppo Timur yang cli
dalamnya terdapat kota tertua
Aleppo berisi berbagai bangunan
clan kawasan yang sangat tua sampai
ke zaman Romawi ini sepenuhnya
clikuasai oleh rezim Al-Asacl
clibawah kenclali unsur-unsur Rusia
clan Iran. Di Aleppo Timur di
antaranya acla benteng Aleppo yang
pernah clibebaskan oleh Nurucldin
Zanki juga Masjicl Umawi Aleppo
yang cli dalamnya acla makam
Nabi Zakaria 'Alayhissalam.
Sedangkan kawasan Aleppo Barat
yang merupakan pengembangan
kawasan baru sampai propinsi Icllib
cli sebelah utaranya, alhamdulillah
suclah berhasil clibebaskan oleh para
Mujahiclin.
Apa yang bisa kita lakukan untuk
menolong kaum Muslimin Aleppo
danSuriah?
Pertama, mendoakan dengan
ikhlas clan sungguh-sungguh setiap
hari untuk pertolongan Allah Ta'ala
dan kemenangan atas mereka.
Kedua, menyebarluaskan
informasi yang benar yang berasal
clari al-Qur'an, dan al-Haclits, clari
para ulama dahulu dan sekarang
yang pemberani cli haclapan rezim
yang zalim.
Ketiga, menginfaqkan harta.
Keempat, bersiap-siap kalau
sampai Allah panggil kita berjihacl
-entah kapan- sampai kita ikut
membebaskan Negeri Syam, Baitul
Maqclis clan Masjiclil Aqsha.
Penulis adalah wartawan dan guru
SUARA HIDAYATULLAH I www.hidaya(ullah.eom
 --T------------- ---

Rekening Donasi
a/n : Baitul Maal Hidayatullah I) 8MH Jowo Tlmur IMH)otlm

rnandn 141.000.4642.831 D 8MHJatlm 0 out 0111 ooot

bmh...)atlm

Konflrmasl Donasl SMS NJA : BMH Jawa Tlmur :

Pesantrenagro _Nama_Nominal_Via Bank
Ke : 0851 - 0238- 0001 Jl. Raya Mulyosari No.398, Surabaya
Telp : 031-5928866
www.bmh.or.ld
 S BMH
BAITUL MAAL HIDAYATULLAH

Sedekah

Manfaatnya

lUmat

Salurkan Donasi Antla melalui program

SEDEKAH DAKWAH, syiarkan Islam melalui media

an. Baitul maal hidayatullah

7006116 358
- - -- ------~----------'

Head Office :
Jl H. Samali No 79 B Pejaten Bar9t Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
ATAU HUBUNGI KANTOR BMH TERDEKAT Dl KOTA ANDA
www.bmh.or.id

Hidayatullah Kabupaten Bekasi
Ban gun Pesantren AI-Qur' an
dan Wirausaha
esantren merupakan
P lembaga pendidikan
tertua, yang telah
sukses melahirkan
banyak ulama dan tokoh
Muslim di Indonesia. Sementara,
pendidikan pertama yang sesuai
dengan pengajaran Nabi SAW dan
para sahabat adalah pengajaran
al-Qur'an. Bahkan, fadhilah besar
bagi mereka yang mau menghafal
al-Qur'an dan mengajarkannya.
Berangkat dari inilah, kemudian
berdiri Pesantren al-Qur'an dan
Wirausaha Hidayatullah Kabupaten
Bekasi di bawah naungan Yayasan
Hidayatullah Islamic Center Bekasi
(HICB). Lembaga ini bekerja sama
dengan Yayasan Sosial Sundrati Siti
Maryam, kota Bekasi. Pesantren ini
resmi didirikan pada 1 Januari 2013,
dengan alamat di Kampung Bakung
Kidul, Desa Karang Patri, Kecamatan
Pebayuran, Kabupaten Bekasi.
"Untuk kantor sekretariat
Yayasan HICB beralamat di jalan
Wali Songo, Perumahan Telaga
Sakinah, Blok CD 8/1, Cikarang
Barat, Kabupaten Bekasi, ]awa
Barat;' kata Hidayatullah, Ketua
Yayasan HICB, saat berbincang
dengan Suara Hidayatullah, awal
November lalu.
Kata pria yang akrab disapa
Dayat ini, pesantren ini fokus pada
program pengajaran al-Qur'an dan
JANUAJ\12017/RABIUL 1SANI1438
pengembangan wirausaha. Ha-
rapannya kelak santri bisa hidup
mandiri.
BIDANG GARAPAN
Program pe~didikan di
pesantren ini antara lain, tahfizh al-
Qur'an khusus lmtuk putra tingkat
Sekolah Menengah Pertama (SMP)
dan Taman PendidikanAl-Qur'an
(TPQ) untuk anak-anak.
"Alhamdulillah, sekarang san-
trinya sudah ada sekitar 40 anak
dari berbagai daerah;' katanya ber-
syukur.
Selain program pendidikan,
pesantren juga bergerak dalam
bidang dakwah, meliputi Grand
1
MBA, training dai atau khatib dan
lainnya. Ada juga program sosial,
seperti bakti sosial, sunatan massal,
santunan anak yatim, fakir rniskin,
dhuafa, para janda, pembagian
sembako, dan yang lainnya.
"Adapun di bidang kewirausa-
haan, meliputi pembibitan dan
pemeliharaan d0mba, pembu-
didayaan lele, peternakan ayam dan
kebun sayuran;' ujar Dayat.
Pesantren Al-Qur'an dan Wira-
usaha Hidayatullah Kabupaten Bekasi
ini dirintis sejak 2013 oleh Mo-
hammadilis Karyadi, dibantu Ahmad
Furqan al-Hafidz dan Hidayatullah.
"Alhamdulillah, sejak awal
dirintis warga sangat mendukung
~~-------.----:-------T-
TAARUF I
pesantren ini;' kata Dayat yang juga
Pembina Pesantren Al-Qur'an dan
Wirausaha Hidayatullah Kabupaten
Bekasi ini.
Sebelum menjabat sebagai
pembina bersama Mohammadilis
Karyadi, Dayat pernah diamanahi
sebagai Ketua Yayasan Pesantren
Al-Qur'an dan Wirausaha
Hidayatullah Kabupaten Bekasi
periode 2013-2014. Kemudian,
estafet kepemimpinan dilanjutkan
oleh Ahmad Furqon al-Hafizh
periode 2015 sampai sekarang.
Menurutnya, pesantren ini
dibangun di atas tanah wakaf
dari H Djoko Surono, dengan
luas sekitar 20.000 meter persegi.
"Alhamdulillah, status hak pakai
seluas 1, 7 hektar;' jelasnya.
Menurut Dayat, tantangan
terbesar pesantren agar mampu
mengembangkan potensi santri
adalah SDM yang siap berjuang
bersama-sama. Oleh karena itu,
"Kami terus berupaya menanamkan
nilai-nilai perjuangan dan
kesungguhan;' katanya.
Meskipun dengan segala
keterbatasan yang ada, dari mulai
pertama diritis hingga sekarang ini
telah berdiri beberapa bangunan,
seperti gedung sekolah, asrama,
rumah pengasuh serta sebuah
masjid sederhana. Achmad
Fazeri/Suara Hidayatullah
35
 mpattahun
lalu cli Bantul,
Yogyakarta,
heboh wanita
paku. Namanya
Supiyati. Di
clalam tubuhnya
tertanam
ribuan paku,
jarum, clan kawat yang clikirim oleh
orang jahat. Dalam istilah populer,
Supiyati terkena santet.
Logam-logam itu bersarang cli
berbagai organ tubuhnya. Lengan,
tungkai, betis, wajah, clan organ
lain. Bisa dibayangkan, betapa men-
cleritanya saat bencla-bencla tajam
itu menyerang tubuh wanita asal
Palembang, Sumatera Selatan itu.
Anehnya, setiap paku-paku itu
cliambil, masuk lagi paku-paku yang
lain. Terus begitu selama 4 tahun.
Jumlah total paku yang keluar clari
baclan Supiyati acla 2207 buah.
Dalam kasus yang
menghebohkanitu,rnencuatsebuah
nama yaitu Sagiran. la adalah ketua
tim clokter yang menangani Supiyati
di Rumah Sakit (RS) Nur Hiclayah
Bantul.
Bagi dokter ahli beclah ini, kasus
yang menjacli sorotan nasional ini
menjadi ujian sekaligus rahmat.
Ujian, sebagai clokter Muslim clan
beracla cli rumah sakit Islam pula,
ia clituntut berpegang teguh pacla
syariat Islam. Sebagai rahmat, lewat
kasus inilah Sagiran clipaksa yakin
terhadap keberadaan sihir.
Lulusan Universitas Gacljah
Mada (UGM) ini awalnya mengaku
ticlak percaya dengan santet. "Itu
ticlak acla clalam ilmu medis Barat
yang saya pelajari;' katanya.
Karena itulah saat menangani
Supiyati, mantan Pembantu Dekan
I FK Universitas Muhammacliyah
Yogyakarta (UMY) ini kukuh
memakai penclekatan medis Barat.
"Ini kasus biasa, seperti kasus beclah
lain;' tegasnya.
Hingga sampai pada satu titik,
Ketua Pusat Stucli Keclokteran Islam
ini dibuat terbelalak. Paku-paku

36 SUARA HIDAYATULLAH I www.h1dayarullah.com

yang sudah diambillewat operasi
bedah, keesokan harinya bersarang
kembali di dalam tubuh pasien.
"Masya Allah, itu terjadi di depan
mata saya;' katanya.
Banyak lagi hal-hal di luar nalar
yang ditemui anggota Majelis Tarjih
Muhammadiyah ini. Misalnya,
saat ia sudah berada di depan
meja operasi, tiba-tiba pakunya
lenyap dari tubuh pasien. "Padahal
sebelumnya, paku itu jelas-jelas
tertangkap foto rontgen;' katanya.
Pernah pula di depan matanya,
Supiyati muntah paku sepanjang 10
cm. Posisinya melintang di dalam
mu! ut sehingga harus diambil pakai
tangan. "Yang aneh lagi, tidak ada
setetes pun darah yang keluar;' ujar
Sagiran.
Pada titik itulah pria kelahiran
Bantul, 8 Juli 1968 ini percaya dengan
santet. Lantas apa yang dilakukan?
"Saya menabuh genderang
perang melawan santet;' tegas
pemilik RS Nur Hidayah ini.
)ANUARI2017RABIUL TSANI1438
Bagaimana caranya dan bagaimana
pula hasilnya?
Sagiran menoeritakan semua itu
kepada Bambang Soebagyo dari
Suara Hidayatul/ah menjelang akhir
tahun lalu. Pertemuan berlang-
sung dua kali. Pertama di RS Nur
Hidayah dan kedua di RS Dr Soe-
tomo Surabaya. Berikut petikannya.
Supiyati asal Sumatera kok
bisa jauh-jauh hero bat ke Bantul,
bagaimana ceritanya?
Persisnya saya juga tidak tahu.
Yang saya denga~ ada dua versi.
Pertama, kalau pindah ke Jawa
santetnya tidak sampai karena
jaraknya jauh. Luar pulau. Tetapi
kenyataannya sarppai. Kedua, di
Jawa dukun-duku.nnya lebih sakti.
Entah mana yang benar. Yang pasti,
dia punya saudara di Bantul.
Bagaimana rfaksi Anda
pertama kali?
Tidak percaya. Saya ini dokter
produk pendidikan Barat. Santet
tidak dikenal dalam dunia medis.
Santet tidak ilmiah dan tidak masuk
akal. Bahwa ada benda asing masuk
ke dalam tubuh manusia kemudian
menimbulkan rasa sakit, itu hal
biasa dijumpai pada pelayanan
medis sehari-hari.
Jadi, Supiyati ini kasus medis
biasa. Penanganannya selalu
sama. Mengeluarkan sesegera
mungkin benda asing terse but,
lalu membersihkan kotoran yang
dibawanya. Begitu saja.
Tapipakunyaterus
bermunculan walau sudah
diambil. Bahkan jumlahnya
sampai ribuan. Bagaimana Anda
melihat itu?
Itu yang membedakan kasus
Supiyati dengan kasus yang lain.
Mungkin dia mengalami gangguan
jiwa, semacam halusinasi, kemudian
dia memasukkan benda asing itu
ke tubuhnya sendiri. Saya awalnya
37
 mereka-reka jawaban atas
pertanyaan itu. Saya berpikir
dengan logika medis Barat yang
tentu tidak ada referensi agama.
Tapi pada akhirnya jawaban-
jawaban itu tidak masuk akal juga.
Mengapa saat diruqyah pal<U-
pal<U itu keluar sendiri sehingga
sebenarnya tak perlu operasi?
Ya itu mungkin karena pasien
kejang-kejang. Paku yang sudah
berada di luar/permukaan kulit
otomatis bisa terjatuh sendiri.
Meskipun pernah membaca
dan mengkaji ilmu agama yang
membicarakan soal makhluk ghaib
seperti jin, setan, dan sebangsanya,
saya belum yakin Supiyati menjadi
korban perbuatan sihir atau santet.
Saya masih bertahan bahwa ini
peristiwa medis biasa.
Operasi kemudian tetap
berlangsung. Bagaimana
jalannya?
Alhamdulillah, berjalan lancar.
Operasi pertama berlangsung seki-
Sagiran Kaki Supiyati
38
tar 2 jam dan berhasil mengangkat
69 paku, kawat, jarum dengan
berbagai ukuran. Dari kaki kiri
30 buah dan kaki kapan 39 buah.
Nanah selalu mengticur deras se-
tiap pengangkatan satu paku dan
jarum di sekujur tubuh. Selesai
tindakan pencabutan benda asing
dan pengeluaran narah dilanjutkan
pembalutan luka. Begitulah prose-
dur rutinnya.
Selesai operasi, dilakukan
pemeriksaan foto rontgen. Ini pun
prosedur rutin yang biasa dilakukan
terhadap operasi sejenis. Hasil foto
rontgen, ternyata m~sih ada 2 buah
jarum, 1 di turnit kanan dan 1 tumit
kiri. Saya berpikir mungkin tadi ada
jarum yang tertinggal. Segera pasien
kembali dinaikkan J.<e meja operasi
untuk mengambil paku yang masih
tertanam di kaki. Setelah operasi,
kembali dilakukan rontgen dan
hasilnya bersih.
Kasus ini heboh karena
pemberitaan media, baik lokal
maupun nasional. Apakah ada
dampaknya bagi Anda?
Dampak dari pemberitaan
itu adalah datangnya para
"simpatisan" yang ingin membantu
penyembuhan Supiyati. Setiap saat
tamu datang ingin berkunjung,
melihat, mendoakan, hingga
melakukan terapi supranatural.
Suatu kali pernah seseorang
masuk begitu saja ke ruangan rawat
inapnya dan langsung melakukan
ritual sambil memegang jempol kaki
pasien. Supiyati pun kesakitan dan
teriak-teriak.
Lain waktu datang orang-orang
yang menawarkan jasa berupa
penyembuhan dengan membawa
air, mengirim media-media yang
katanya untuk menangkal santet,
mengusir jin, dan sebagainya.
Saya sering ditelepon orang dari
berbagai kota yang menawarkan
jasa penyembuhan ghaib. Rata-
rata mereka mengemukakan
kehebatannya dalam menangani
kasus-kasus santet dan berbagai
gangguan sihir. Beberapa penelepon
bernada meremehkan dunia medis,
hingga mengeluarkan pernyataan
ancaman atau menakut-nakuti.
Bagaimana Anda menghadapi
mereka?
Saya masih bersikukuh bahwa
benda asing menimbulkan infeksi
adalah hal yang biasa. Jadi, saya
abaikan semua. Beberapa hari
lagi juga akan membaik seperti
umumnya pasien. Namun
pemberitaan media yang terus
menerus akhirnya menyadarkan
saya bahwa ini ada yang tidak wajar
dalam peristiwa ini.
Pada tahap ini pikiran saya
mulai goyah. Saya mulai membuka
referensi agama yang menerangkan
campur tangan dunia ghaib dalam
kehidupan manusia. Ternyata
terdapat puluhan ayat dalam al-
Qur' an yang menceritakan bahwa
setan itu ada dari jenis jin dan
manusia, mengganggu manusia,
masuk dalam kehidupan sehari-hari.
SUARA HIOAYATULLAH I www.hdyatullh.com
 Akhirnya Anda yakin dengan
santet?
Mungkin ini yang disebut
tahap ilmul yaqiin. Artinya, secara
pengetahuan saya memang harus
mempercayai bahwa Supiyati kena
santet. Namun gengsi profesi masih
sangat tinggi untuk dilampaui
clan tembok ilmiah modern masih
sangat kuat untuk diruntuhkan
hingga saya mau terang-terang
mengakui.
Setelah paku muncullagi,
kemudian dilakukan operasi
kedua. Bagaimana jalannya?
Saya memang mendapat laporan
paku muncullagi. Saya masih
bertahan dengan pendapat saya
bahwa ini persoalan medis biasa.
Saya merasa berat membuat analisis
atas penemuan paku yang baru ini.
Ide yang muncul saat itu mencari
kambing hitam untuk menerangkan
mengapa terjadi lagi.
Ketemu pikirian begini: jangan-
jangan paku-paku yang sudah
dikeluarkan kemarin dan sudah
diserahkan kepada keluarga itu
berceceran di tempat tidur pasien.
Karena laporannya paku yang
ditemukan itu menempel di kaki
pasien. Maka saya perintahkan pada
petugas untuk meminta kembali
paku-paku yang kemarin dan
dihitung ulang. Ternyata tidak ada
yang hilang.
Jujur saya mulai panik. Tapi saya
mencoba menenangkan diri sambil
terus mencari tabu kenapa paku mun-
cullagi. Kembali saya mencari refe-
rensi agama untuk meyakinkan diri
dan menemukan jawaban logis atas
peristiwa yang menggemparkan itu.
perasi tetap dilaksanakan?
lya. Menjelang operasi, saya
melakukan doa-doa khusus dan
khusyuk. Minta sama Allah, "Ya
Allah, saya menjalankan amanah
tugas ini ibarat 'perang~ Tunjukkan
kuasa-Mu. Jika tidak maka akan
banyak pihak yang menginjak-
JANUARI2017RABIUL T!>.'INII438
nginjak syariat-Mu:'
Setelah semua prosedur operasi
dilakukan, masyp. Allah, saya
melihat dengan lnata kepala sendiri.
Paku muncullagi, tiap balutan
(bekas operasi pertama) dibuka,
paku berada di antara kassa dan
kulit. Dari 3 buah yang tergambar
di foto rontgen, kenyataannya saya
menemukan 12 paku dan kawat.
Keesokan harinya, balutan yang
saya pasang bersih. Namun kembali
mata ini terbelalak, innalillahi .. ..
paku menyelinap di luar kassa
pembalut. Di petmukaan tumit kiri
juga ada. Mungkin inilah saatnya
saya mencapai tahap 'ainul yaqiin.
Saya melihat dengan mata kepala
sendiri paku muncullagi di tempat
yang jelas-jelas kemarin saya tutup
balutan dalam keadaaan bersih dari
benda-benda asing.
Pada titik itU Anda sudah
yakin santet benar-benar ada?
Puncaknya terjadi pada keesokan
harinya. Dari balutan clan sekitar
luka tidak lagi ditemukan paku
baru. Tetapi Supiyati mengeluh
sakit perut. Tiba-tiba dia meronta-
ronta kesakitan. Sakitnya makin
lama makin naik. Sampai ke dada
dan seperti tersedak dan tercekik.
Dengan sangat mengejutkan,
Supiyati memuntahkan paku usuk
sepanjang 10 cm dari mulutnya.
Posisi paku melihtang di rongga
mulut sehingga harus dibantu
pengeluarannya dengan diambil
pakai tangan. Anehnya, tidak ada
setetes pun darah.
Logika medis Barat saya runtuh.
"Ini santet!" kata saya man tap.
Semakin hari semakin mendapati
hal-hal yang selalu tidak masuk di
akal medis Barat. Bayangkan, paku
usuk yang sebeh.lmnya tertangkap
foto rontgen berada di lengan
kiri, tiba-tiba hilang saat pasien
dinaikkan ke meja operasi.
Lalu apa yang Anda lakukan?
Saya tabuh genderang perang
melawan jin dan setan jahat. Saya
lalu merujuk pada ahlinya. Saya
putuskan menghubungi Baitur
Ruqyah Syar'iyyah pimpinan
Ustadz Fadhlan Abu Yasir, Le.
Beliau menyarankan agar pasien
kuat secara fisik terlebih dahulu.
Keesokan harinya, Ustadz Fadhlan
datang meruqyah. Keluar satu paku
lewat muntahan juga.
Esok harinya lagi beliau juga
melakukan bekam di dahi Supiyati.
Dia muntah-muntah hingga lemas.
Tapi kemudian bisa tidur nyenyak
malam harinya. Malam-malam
sebelumnya ia tak bisa tidur. Terapi
selanjutnya konseling persoalan-
persoalan yang melatar belakangi
gangguan sihir yang dialami.
Kabarnya Anda juga menjadi
sasaran santet?
Saya merasa begitu. Kejadiannya
turun dari ceramah kaki kiri saya
bengkak, merah, dan nyeri luar
biasa. Padahal sebelumnya tidak
apa-apa. "Wah, saya ikut jadi
sasaran serangan;' kata saya dalam
hati.
Tapi saya tidak bilang terus
terang kepada tim saya. Khawatir
mereka jadi takut. Kalau ada yang
tanya, saya bilang asam urat saya
kambuh.
Padahal semalam saya tak
bisa tidur. Lalu saya melakukan
ruqyah sendiri. Telapak tangan
saya letakkan di tempat yang sakit,
terus membaca doa bismillahi (3x),
a'udzubi 'izzatillahi wa qudratihi
min syarri maa ajidu wa uhaadzir
(7x).
Alhamdulillah, pagi harinya
sembuh. Kalau betul itu radang
atau asam urat, secara medis tidak
akan secepat itu datang dan pergi.
Peristiwa inilah "stempel" dari
proses pikir saya mencapai haqqul
yaqiin. Saya percaya penuh bahwa
ini santet.
Setelah Supiyati diruqyah
apakah masih ada serangan lagi?
39
LAPORAN KHUSUS
Masih. Serangan masih jalan
terus. Tapi efeknya tidak sesakit
sebelumnya. Paling hanya pegel-
pegel. Sebelumnya, tempat yang
diserang terasa panas. Lalu paku-
paku itu keluar sendiri setelah kita
bacakan doa.
Tak perlu dioperasi?
Tak ada lagi rontgen dan
operasi. Tetapi perawatan terhadap
bekas luka-luka jalan terus. Jadi
penyembuhan Supiyati dilakukan
dengan menggabungkan ilmu
kedokteran Timur dan Barat yakni
dengan medis dan pendampingan
spiritual Islam dengan ruqyah
syar'iyyah. Bukan dukun seperti
diberitakan media-media.
Terapi spiritual yang di rumah
sakit terangkum dalam program Hu
Care atau Husnul Khatimah Care.
Apaitu?
Semua pasien tentu ingin
sembuh dari sakitnya. Namun ada
kalanya pasien memiliki problem
yang bukan fisik belaka. Boleh jadi
problem keimanannya lebih besar.
Pada keadaan demikian pasien
memerlukan penanganan Hu Care.
Jadi, prosedur teknis medis tetap
diterapkan sesuai standar terkini,
namun penanganan spiritual Islam
mengikuti atau mendampingi
seintensif mungkin. Sehingga saat
Dari Pembantu, Tambal Ban,
Sol Sepatu, Lalu Menjadi Dokter
agiran adalah contoh
S seseorang yang sukses
mengubah nasib melalui
pendidikan. Lahir di Bantul,
Yogyakarta, dari keluarga
miskin. Saking miskinnya, orangtua
40
------ -------- - - - - -
Sagiran bersama Supiyati
pasien dinyatakan pulang (sembuh),
maka tidak saja fisiknya bebas
penyakit namun keimanannya
makin saleh dan hidupnya makin
berkah.
Jika kemudian pasien menjadi
kritis dan menemui ajalnya, tim Hu
Care mendampingi hingga akhir
hayatnya itu husnul khatimah.
Pada kasus Supiyati bagaimana
pendampingannya1
Terapi Hu Care berlangsung
intensif selama 24 jam penuh.
Pendampingannya meliputi
pembacaan al-Qur' an, dzikir pagi
dan sore, dan wirid ~arian.
Selain itu keimanan dan
tauhidnya terus diperkokoh. la
dituntun untuk menghafal doa-doa.
Semuanya itu untuk membentengi
dirinya dari atau dalam istilah saya
memperkuat imunitas spiritualnya.
Pernah secara medis dia sudah
dinyatakan sembuh, tetapi hafalan
doanya kurang fasih dan lancar, dia
saya larang pulang.
Sagiran sebenarnya hanya sanggup
menyekolahkan hingga SMP.
Hanya tekad sekeras baja yang bisa
mengantarkannya bisa sekolah di
SMA. Apa saja ia lakukan asal bisa
sekolah.
Setelah imunitasspiritualnya
kuat, bagaimana hasilnya?
Dahsyat. Salah satu cara
memberikan imunitas spiritual
itu dengan wudhu. Maka dia saya
minta menjaga wudhu sepanjang
hari. Kalau wudhunya batal, segera
memperbarui wudhu lagi. Pada dua
hari pertama kepulangannya ke
rumah, ia lupa dengan amalan ini.
Akibatnya ramai-ramai paku masuk
kembali ke tubuhnya.
Selain menjaga wadhu, cara
berikutnya menjaga shalat fardhu
pada awal waktu. la juga saya
minta menambah shalat-shalat
Sunnah. Hasilnya dahsyat. Pernah
suatu malam dia shalat Tahajjud,
kemudian ada paku yang jatuh ke
lantai. Kejadian itu juga dialami
ketika shalat Dhuha dan Zhuhur.
Sekarang keadaan Supiyati
bagaimana?
Informasi terakhir sudah
normal. Sudah bekerja seperti orang
lainnya.
Karena tak punya uang, anak
bungsu dari empat bersaudara
ini rela bersepeda tiap hari untuk
menuju sekolah. "Jaraknya sekitar
15 kilometer:' kenang Sagiran.
Itu belum seberapa. Demi
I
SUARA HIDAYATULLAH wwwh1dayatullahcom
tetap bisa sekolah, ia pun tak malu
menjadi pembantu rumah tangga
seorang pejabat di Bantul. Kala itu
ia duduk di kelas 3 SMU. "Pekerjaan
saya menyapu, membersihkan
mobil, dan pekerjaan lain seperti
yang dikerjakan pembantu;' katanya.
Ada yang lebih heroik, persisnya
menjelang kelulusan. Sekolah
menetapkan studi tur ke Bali. Jelas
Sagiran tak sanggup bayar. Namun
ia tak kurang akal. la membikin
jaket lalu dijual kepada teman-
temannya. Namun tetap saja
hasilnya belum cukup. Kemudian ia
melakukan keputusan gila! Bersama
seorang temannya naik sepeda
motor dari Bantul menuju ke Ball.
Masih lumayan jika motornya
baru, ini yang dipakai motor tua.
Akibatnya fatal. "Baru sampai Pro-
bolinggo, mesinnya mrotol;' kata
Sagiran.
Nyaris saja tak bisa melanjutkan
perjalanan, andaikan ia tak datang
ke kantor Dinas Sosial. Di lembaga
pemerintahnya ini Sagiran ngomong
apa adanya. Alhamdulillah,
ada jalan keluar. "Saya diberi
uang sehingga bisa melanjutkan
perjalanan ke Bali;' kenangnya
sambil tersenyum.
OTAK CEMERLANG
Di balik kekurangan, Sagiran
dikaruniai kelebihan. Otaknya
cemerlang. Tak heran bila ia selalu
menjadi bintang kelas, mulai
SD hingga kuliah di Fakultas
Kedokteran Universitas Gadjah
Mada (UGM) Yogyakarta.
"Saya sekolah tak pernah bayar,
karena selalu dapat beasiswa;'
katanya. Termasuk sekarang, putra
dari pasangan Kromo Sukardi dan
Tawiyem ini mendapat beasiswa
di Universitas Airlangga Surabaya
mengambil spesialis konsultan.
Saat masuk UGM sebenarnya
orangtuanya agak tidak berkenan.
Bukan apa-apa, melainkan karena
benar-benar tidak punya biaya.
''Bocah edan, tak punya uang
/ANUARI 2Q171\ABIUL "!>ANI 1418
kok sekolah kedokteran;' begitu
komentar orangtuanya.
Sagiran tak kecil hati. Yang ia
minta hanya restu dari ibunya.
"Mpun Bu, kulo namung nyuwun
pangestu (Sudah Bu, saya hanya
minta restu-recl). Bismillah;' Sagiran
meminta kepada ibundanya.
Uang kuliah memang tak perlu
bayar, lantaran doktor Psikologi
Pendidikan Islam ini mendapat
beasiswa. Tapi untuk biaya hidup
clan keperluan lain, Sagiran harus
jungkir balik mencari uang. "Saya
tak malu-malu bekerja sebagai
tukang tambal ban clan sol sepatu;
katanya.
Cara lain, Sagiran menjual ca-
tatan-catatan kuliahnya. "Untuk
itu, saya mesti benar-benar mem-
perhatikan saat dosennya mengajar;'
katanya. Sampai di rumah, catatan
itu ia ketik clan gandakan, lalu dijual
kepada teman-temannya.
Jika dosen memberi buku diktat
baru, Sagiran tak kurang akal.
la segera pinjam kepada teman-
temannya yang punya buku. "Saya
minta waktu sehari saja;' katanya.
la kemudian ngebut belajarnya. Pas
waktu buku dikembalikan, ia sudah
paham seluruh isi buku.
Walau keadaannya serba
kekurangan, prestasi lulusan SD
Muhammadiyah Tegalayang I
Bantul ini tetap moncer. Karena
prestasinya, saat semester 3 ia
diminta menjadi asisten dosen.
"Karena nilai saya A semua;'
katanya.
DARI MASJID KE MASJID
Kekurangan juga mengantarkan
rahmat kepada Sagiran. Karena
keadaan, ia sering berpikir
bagaimana bisa makan gratis.
Nah, tempat yang menjadi sasaran
adalah masjid. "Karena di situ ada
makanan;' katanya terus terang.
la jadi rajin datang ke pengajian
yang digelar di berbagai masjid,
sambil membawa buku untuk dijual.
Itu seperti pepatah sekali dayung,
dua atau tiga pulau terlampaui.
Selain dapat makanan gratis clan
duit, ia bisa menyerap ilmu agama
sebanyak-banyaknya. "Karena
sering mendengar clan membaca,
saya jadi lebih paham soal agama;'
kata Sagiran yang kini sering
diundang berbagai kalangan untuk
memberi ceramah agama ini.
Ada yang heroik lagi. Yakni
saat menyunting Tri Errnin Fadlina
menjadi istrinya. Muslimah yang
juga teman kuliahnya ini adalah
putri Asisten Sekwilda Kabupaten
Bantul. Sedangkan Sagiran adalah
mahasiswa yang hidupnya pas-
pasan. Karena yakin mampu,
dengan penuh percaya diri penulis
buku best seller berjudul Mukjizat
Gerakan Shalat clan Sehat Gaya
Rasul datang meminang.
"Saya datang naik sepeda onthel;'
katanya.
Alhamdulillah, lamaran diterima
clan tak berapa lama dilangsungkan
pernikahan. "Setelah nikah, istri
langsung saya bonceng naik
sepeda menuju kos-kosan;' Sagiran
bercerita.
Mulailah dua sepasang suami
istri yang masih mahasiswa ini
hidup mandiri. Di kamar kos-kosan
itulah, anak-anak mereka lahir.
"Saya sendiri yang menangani
kelahiran anak-anak;' tutur Sagiran.
Mereka dikaruniai tiga anak: Azzam
Hizburrahman, Munifah Ashlihati,
clan Zahida Nur Baiti.
Sagiran clan Tri Ermin kini
bahu-membahu mengelola RS Nur
Hidayah, yang mereka dirikan. RS
ini kerap mendapat penghargaan.
Antara lain menjadi RS terbaik
dalam bidang Social Responsibility,
Customer Service, Marketing
and Public Relation (2015) dari
Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh
Indonesia (Persi). Pada tahun
yang sama, rumah sakit yang
berlokasi di Jalan lmogiri Timur
Km 11,5 Trimulya Jetis, Bantul, ini
mendapat sertifikat sebagai Rumah
Sakit Syariah.
41
 I
PAKET BUKU CATATAN PARENTING
I . Belajar Bahagia, ~ahagia
Belajar
2. Bahagia Mendidi~, Mendidik Bahagia
3. Mendidik Karakter dengan Karakter
4. Anak, dari Surga ~enuju Surga.
Buku Parenting Best Seller, ditulis oleh lda S. Widayati, penulis buku
parenting dan konsultan parenting.

''~ 1 PlrtnHog 3

Mendidik
l<arakter
l<arakte

"Buku yang sangat layak dibaca para orang tua, bercerita tentang
keseharian, mengandung bulir-bulir hikmah yang dapat
mengilhami dan sangat bermanfaat bagi orang tu a" Ellly Risman,
psikolog

Harga Paket: Rp. 200.000 (empat judul buku)

Pemesanan, hub : 0813-3000-1456
Lentera Jayamadina
PRINTING
KEBUTUHAN
ffi[[J[ill [ill][[Jffi
Kami Bao

MELAYANI
Brosur, Poster, Flayer, Majalah, Agenda,Buku, Dll
Kontak : 0821-390-62681, 031- 5962043
SERIAL DAI
A~V~S~
Membangun
Pesantren dari
Kandang Ayam
Berkali~kali
dikhianati santri.
Bagaimana kiatnya bertahan
mengelola pesantren?
lkisah, Ustadz Asep
A
Dadang Suhardian
sedang ceramah di
sebuah masjid. Tiba-
tiba ada seseorang
yang memaksanya turun dari mimbar.
Tentu saja malu bukan kepalang.
Rasanya ingin melawan, namun
syukur Asep segera bisa menguasai
diri. "Tak baik bertengkar di depan
jamaah;' katanya.
Peristiwa itu terjadi puluhan
tahun lalu, tapi masih membekas
hingga sekarang. Asep kemudian
berkisah tentang perjalanan
dakwahnya kepada Suara Hidaya-
tullah saat perjalanan ke Malaysia
menghadiri undangan dari Herba
Penawar al-Wahida Internasional
(HPAI), akhir Oktober 2016lalu.
Tahun 1988 Asep lulus dari
Pondok Pesantren Modern Da-
russalam Gontor, Ponorogo, Jawa
Timur. Pria bertubuh ramping ini
kemudian pulang ke kampung ke-
lahiran di Desa Cilame, Ngamprah,
Bandung Barat.
Segenap warga kampung me-
nyambut baik. Kehadirannya seperti
sudah ditunggu-tunggu sekian lama.
44
I
"Saya tak boleh pergi dan diminta
membina masyaraka,t;' katanya.
Asep diamanahi mengelola se-
buah masjid. Lambat laun masjid ini
makmur. Banyak kegiatan, ada penga-
jian ibu-ibu, anak-an~k, dan pengajian
urn urn menjelang Shalat Jumat.
Asep menjadikan masjid itu
"rumah" untuk semua. Bukan untuk
satu golongan saja. Tetapi di sinilah
justru Asep menelan pil pahit itu.
Salah satu programnya adalah
mengundang penceramah dari ber-
bagai latar belakang. Namun rupanya
sesuatu yang dianggapnya baik itu
belum tentu baik juga bagi orang
lain. Ada seorang tokoh yang me-
nentangnya. Dia ingin masjid itu tetap
berwarna golongan tertentu saja.
Golongan lain tak boleh masuk. Asep
kemudian diberhentikan dari takmir.
Apa mau dikata. Asep ambil
hikmahnya saja. la jadi ingat kem-
bali terhadap cita-cita lamanya:
mendirikan pesantren.
KANDANG AYAM
Keinginan itu semakin meng-
gebu-gebu. Namun tak kunjung
terealisasi. "Saya tak punya modal;'
katanya.Maksudnya, modaldana
untuk membangun pesantren.
Seorang ulama kemudian menasi-
hati, "Mulailah dari yang kamu punya:'
Asep lantas teringat peternakan
ayam miliknya. Kandangnya
kemudian dibongkar untuk
dimanfaatkan sebagai gubuk di atas
tanah milik mertuanya. Lokasinya
di Kompleks Bukit Permata,
Cilame, Ngamprah. Inilah cikal
bakal Pondok Pesantren Modern
Darussalam yang diasuhnya.
Santri awalnya seorang anak dari
keluarga tak mampu. Asep tinggal
bersamanya di gubuk berukuran
4x6 meter. Sementara istri dan
anak-anaknya tinggal di rumah yang
lokasinya tak terlalu jauh.
Rupanya air susu dibalas dengan
air tuba. Santri semata wayang yang
begitu disayang, diberi segalanya
mulai dari makan, pakaian, dan
tentu saja ilmu, malah durhaka. "la
mencuri uang saya; kenang Asep.
Beberapa saat kemudian
Asep dapat santri lagi, kali ini
dari keluarga broken home.
Selain disantuni, santri ini juga
disekolahkan secara formal.
"Namun setelah mendapat ijazah,
dia kabur tak pamit;' ujarnya.
Datang lagi 3 santri, dari
golongan yatim dan dhuafa. Dalam
perjalanannya, satu anak minta
pulang. Lalu datang lagi 5 anak.
Total kemudian berjumlah 7 santri.
Dalam kurun waktu Iima tahun,
jumlahnya segitu saja. Stagnan.
"Selama itu tidak tambah-tambah:'
SUARA HIDAYATULLAH I www.hidayarullahcom
 . Asep dan para santri tinggal di
gubuk. Di situlah mereka makan,
tidur, belajar, dan shalat. Belum
banyak kegiatan yang dilakukan.
Sepinya minat santri membuat
Asep instropeksi. "Mungkin karena
tempatnya gubuk sehingga tak
menarik buat calon santri;' kata
ayah dari 8 anak ini.
Asep lalu menata diri. Tekadnya
diperkuat dan lebih bersungguh-
sungguh lagi. la mulai membangun
gedung, meski bentuknya
sederhana. Kegiatan santri ditambah
dengan latihan pidato dalam bahasa
Arab dan bahasa Inggris, ada pula
latihan Pramuka dan bela diri.
Benar saja. Setelah itu santrinya
mulai berdatangan. Sekarang ini ada
sekitar 100 santri, menempati ge-
dung dua lantai yang berdiri di atas
tanah seluas 1700 meter persegi.
Santri sebanyak itu tak dipungut
biaya selangit. Padahal seluruh
kebutuhan makan dan operasional
ditanggung Asep. Total biaya yang
diperlukan tak kurang dari Rp 25
juta per bulan.
Para santri hanya membayar
menurut kemampuan. Ada yang
Rp 20 ribu, ada yang Rp 100 ribu,
dan sebagainya. "Bahkan lebih dari
separuh yang tidak bayar;' kata Asep
yang kini berusia 55 tahun.
Sampai saat ini Asep mengaku
tak punya penyandang dana. Juga
pantang mengedarkan proposal
untuk meminta-minta. Lantas, uang
JANUARI2017/~AilllJI T~<\NI 14lS
dari mana?
Yang jelas, para santrinya tak
pernah mengala(mi kelaparan
sekalipun. Pernah Asep kehabisan
uang untuk membayar listrik.
Pinjam kepada tetangga juga tak
diberi. Asep tetap sabar seraya
berdoa kepada Allah SWT.
"Saya lalu ke luar. Ternyata di
jalan bertemu dengan saudara.
Tiba-tiba saja dia memberi uang.
Jumlahnya pas untuk bayar listrik.
Suhhanallah!"
Jika ada kesulitan, Allah SWT
selalu memberi jalan keluar. Di lain
kesempatan, ada orang baik yang
datang ke pesantren mengantar
uang. "Itulah kebesaran Allah, yang
seringkali tak masuk hitungan aka!
manusia; kata Asep.
SANTRI JENGGOTAN
Sebelum mondok di Gontor,
Asep muda punya pikiran yang bisa
dibilang materialistik. Cita-citanya
setelah lulus sekolah adalah bekerja,
menikah, punya rumah, punya
anak, dan punya kendaraan. "Sudah,
begitu saja;' katanya.
Begitu masuk pesantren,
keinginannya b~rubah dratis.
"Saya ingin ber~anfaat sebanyak-
banyaknya buat orang lain:'
Sebenaranya, Asep masuk
pesantren lantaran kecewa
kepada ayahnya. Sang ayah adalah
pejabat yang punya kewenangan
mengangkat pegawai. Asep kala
itu lulus Sekolah Pendidikan Guru
(SPG) dan sedang menunggu
pengangkatan sebagai guru negeri.
Asep minta kepada ayahnya agar
nantinya ditempatkan tak jauh dari
rumah. Namun rupanya sang ayah
seorang pejabat yang jujur. Dia tak
mau memanfaatkan jabatan demi
kepentingan pribadi.
Ternyata Asep justru
ditempatkan di daerah pelosok.
Tentu saja hal ini membuatnya
marah dan kecewa. "Bapak
keterlaluan, tak peduli pada anaknya
sendiri!" pikirnya waktu itu.
Asep patah hati. Tak sudi jadi
guru lagi. la kemudian "kabur" ke
Pesantren Gontor. Meski dilatari
kekecewaan, Asep berjanji kepada
orangtua untuk sungguh-sungguh
menuntut ilmu.
Tiba di Gontor, Asep tiba-tiba
merasa sudah terlalu tua. "Saya sudah
jenggotan, sementara santri lain masih
anak-anak. Malu saya;' kenangnya.
Dirinya makin terpukul ketika
suatu saat harus menjalani hukuman.
Pasalnya, yang menghukum ada-
lah santri-santri senior yang usia-
nya jauh di bawah dia. "Saya yang
tua dihukum oleh anak-anak. Wah,
malunya bukan main;' katanya.
Saat itu rasanya ingin kabur
dari Gontor. "Namun karena sudah
telanjur berjanji kepada orangtua,
ya akhirnya dikuat-kuatkan sampai
lulus; ujarnya. Bambang
Subagyo/ Suara Hidayatullah
45
 LAPORAN PENERIMAAN DAN PENDAYAGUNAAN

PENERIMAAN
DANA PROGRAM PEDULI DA'I
PERIOI> NOPEMBER 201 ~os()
~Al[Hl AWAL OKIOI\fR 1.212,694
OONATUR OKTOBER REKENING BNI ~.700,236
DONATUR OKTOBER REKENING BSM l9S1.091
DONATUR OKTOBER REKENING BANK MUAMAtAT 13.6n.OOO
DONATUR OKTOBER REKENING BCA 8.837,458
I)<)NAiliR OKTOBER REKEN!NG BANK MANOIRI 3.2,728.191
TOTAL PENERIMAAN 76,053,671

PENOAYAGUNAAN NOVEMBER 2016

MA) ELlS TAKltM 8.000.000
LEMBAGA PELATIHAN DAI R.OOO.OOO
PENGEMBANGAN )ARINGAN DAKWAH 8.000.000
MAJALAH UNTUK OAI 7,080,000
l)f'ERASIONAL KANTOR S.OOO,OOO
6AN I UAN OPERASIONAL MASJIO s.ooo.ooo
Rl/MAHDAI IO.SOO.OOO
BEASISWA SEKOLAH DAI OOMAS, BOGOR 19,000,000
BIAYA ADMI'IISTRASI SANK HS.OOO
TOTAL PENDAYAGUNAAN 70,72SJlOO
DIBUIATKAN 70.7JS.OOO

SALDOAKHIR 5.321,671

TCL
Ol/J0/2016
02/10/2016
8ANKBNI
RM
RTRI
NOMINAL
2SQ,OOO
100,000
KALA HIDAYAH MENYAPA SUKU WANA
02/10/2016
03/'10/2016
03/10/2016
04/10/1016
'"
BPK HEN
BPKNGAO
100.000
1.000.000
100,000
300.000
10/10/2016 IBUYAN 7SO,OOO anyak kawasan pcdalaman di In-

B
IS/10/2016 100))SJJ82 100.000
18/1012016 16410100011?508 ~00.000
21/10/2016 soo.ooo donesia yang di4mu muall.a f. Salah
22/10}2016 S9l699 300.000 satunya di Morowali Utara, Sulawesi
~=
26/10/2016
27/10/2016 775S Tengah. Di kabupaten ini, berdiam
28/10/1016 soo.ooo
31/1012016 BPKHER 100.000 rarusan muallaf dari suku Wana.
ll/10/2016 )ASAGIRO 2!6
JUMLAH 5,700,136 Keberadaan mereka rpcrupakan ladang
TGL (BSM) NOMINAL dakwah. llal ini menjadi perhatian dari lembaga
03/10/2016 600.000
O'i/10!2016 6oo,OOO Persaudaraan Dai Indonc~i;l /Pos Dai).
OS/10/2016
06(10/2016 1r~ Pos Dai sendiri memilikl program bernama
07/10/l016
24/10/2016
26/10/2016
100.000
250.000
1.000,000
'Sahabat Muallaf'. Program f:i berrujuan unruk
11/10/2016
31(10/2016
250,000
3.091
menfasilitasi masyarakat non-Muslim yang ingin
JUMLAH 3,95],091 mcmcluk Islam serta memberi pendampingan Khitan Massal
TGL
02/10/2016
BANK MUAMALAT INOONESIA (6MI) NOMINAL
43200068 lfi 250,00(J
supaya mereka mudah dalaJT' mcmpelajari clan Sukses menggelar proscsi pengucapan ikrar
Ol/10/2016 147707000000035
BAPAK FULAN ABO
500,000
2,000.000
mengamalkan ajaran Islam. Tahapannya meliputi kalirnat Syahadat dan pembinaan perdana dalam
03110t201fl
OS/10/2016 7210041281 2SO,OOO pembacaan ikrar dua kalimar Syahadat, pem- benmk latihan praktik wudhu clan shalat, Pos Dai
14/10 lb UOOOOOSUS94 172.000
21/1 16 4l:21009003S4i Soo,ooo buatan kawasan Muslim (r,.,mah, masjid, clan menggelar khitanan massal. Pclaksanaannya clibanru
2 16 9076482299
16 OOOOOOOOS8719lA sckolah), pengadaan Dai, se~ta tenaga pendidik 25 rim mcclis dari Puskesmas l3ungku Utara.
16 000000002?.075A
16/10/2016 BAPAKGANTA
OQ()()()()()O(J82U6 soo,ooo
clan pemberdayaan ekonomi. "Ada 106 anak yang dikhitan," kata Samani
2?/10/2016
30/10fl016 307002649. 2,000,000 Melalui program Sahabat Muallaf ini, Pos Harjo, Kctua Divisi Pemberdayaan Pos Dai Hidaya-
JUMLAH 13,611,000
Dai ingin men fasilitasi suku Wan a non-Muslim tullall, ketika ditemu.i di gcdung Serba Guna, Dusun
TGL 8ANKJCA NOMINAL
01/10/2016 BAPAK $FN0 RAHMAWAN
IBU TEll SOVIA NURVITA
Parigi, Desa Opo, Kecamatan Bungku Utara.
8~l8a&1~ 8APAK THOHIR SAWAZIR Sarnani rnengatakan, khitan massal ini meru-
07/1012016 IBU AFIFA BURBASARI
13/10/2016 18U ASRI ANDARIN1 WIDY
BAPAK WALIYVL MAHOAA 100,000
pakan tindak lanjut dari pcngucapan ikrar 2 kalimat
l7/1U/l016
19/10/2016 8APAK AH.IH PRANOWO
BAPAK PAIZAL RIZAL RAIS
100,000 Syahadat. Layanan kesehatan ini dikhususkan untuk
25/10/2016 200.000
2SII0/201G 8APAK H 200,000
~00.000
anak-anak suku Wana yang bdurn dikhiran, termasuk
25/10/2016 8APAK
BAPAK
BAPAK
250,000
1,000,000
anak-anak warga setempat cli Kecamatan Bungku
1016 8APAK MAHAOI
BAPAK ARIYANTO BAWONO
200,000
1.2lS.OOO
Utara.
2016
2016 SAGIHASIL L4S8 Samatu berharap, dengan adanya layanan khitan
UMLAH 1,137,41
massal ini, suku Wana tabu syariat Islam tcntang
TGL
01/10/2016 klutan, sehingga mcrcka bisa menjaga kebersihan.
02/1012016
02(10/lOHi Scdang untuk warga cli Kecatnatan Bungku Utara,
0)/10/2016
0'3/10/2016 diharapkan agar bisa meringankan beban mereka
Ol/10/2016
OJ/10/2016 yang ingin memeluk Islam. ~edang bagi mereka yang ingin mekhitankan anak-anaknya.
03/10/2016
Ol/10/2016 yang sudah mcmcluk Islam, Pos Dai melakukan "Kami bcrikan pclayanan gratis, ballkan setiap
OS/10/2016
06/10/1016 pendampingan. Alhamd~tlillah, pada Selasa, 13 anak diberi uang saku," katanya.
07110/2016
07/1012016 Dcscmbcr 2016 lalu, Pos Dai sukses menggelar Kepala Divisi Juri Imunisasi Puskcsmas Bungku
08/10/2016
08/10/2016 2 tahapan pertama prograJT) 'Sahabat Muallaf' Utara, Yusrin bcrharap, kc depan layanan baksi sosial
08/10/2016
10/10/2016 kcpada suku Wana yang ting$al dan menyebar di scmacam khitan massal seperti ini bisa diadakan
11/10/2016
11/10/1016 Kecamatan Bungkt1 Utara. setiap tahun. Pasalnya, sctiap tahwl pasti ada saja
12/10/2016 Ada 200-an orang suku Wana dari Dusun
12/10/2016 suku Wana yang menjacli muallaf.
12/10/2016 Watu Marando, Boba, TarTggo, dan Makoto
13/10/2016 "Bahkan suku Wana yang Halaik (kepercayaan
U/10/2016 yang menyatakan memell'k agama Islam.
14/10/2016 asli suku Wana) juga banyak yang rnengikutkan anak-
H/10/2016 Mcrcka mcngucapkan 2 kaiitpat Syahadat secara
1SI10/2016 anaknya khitan massal seperti ini," kata Yusrin.
IS/10/2016
16/1012016
bersama-sama, dipandu hu;g{~ng Camat Bungku Salah seorang peserta khitan massal, Ahmad
16(10/J016 Utara, Armansyah, di Maslid al-Ikhlas, Desa
17/10/2016 Mazuki, mengaku senang bisa mengikuti khitanan
17/10(2016 Opo, Kecamatan Bungku Ul:flra.
11/10/2016 massal, apalagi layanan sosial ini tidak dipungm
18110/l016
18/10/2016 "Aihamdulillah, ini seb~ah kemajuan bagi biaya alias gratis. "Senang bisa ilmt, tapi sakit habis
19/10/2016
19/10/2016
suku Wana. Artinya ini hidayah bagi suku Wana dikhitan," kata bocah yang akrab disapa Zuki ini.*
1!.1/10/2016
i0/10/2016
yang mau memeluk agama Islam. Dan tentu ini
20t!O/l016
21/10!2016
tantangan bagi kita untuk t6:us membina atau
11/10/2016
21/10/2016
membimbing mereka," kata Arrnansyah.
21/10/2016
23/10/201ti
Putra daerah Bungku Utara uu berharap
24/10/2016
25/10/2016
Hidayarullah bersedia md1kukan pcrnbinaan
25/10/1016
lS/10/2016
kepada masyarakat suku ~ana yang menjacli
lS/10/1016
26/10/2016
muallaf. Bahkan, pcmerintaJi daerah Kabupaten
26/10/2016
i.6/10/2016
Morowali Utara menyatakan tlukungannya sccara
26/10/2016 penuh dengan menyediakan l~han unruk clibangun
27!1012016
18110/2016
:211/10/2016
pesantren dan lembaga pepdidikan (sekolah).
28/10/lOHi
28/10/1016
28/10/201ti
29/10/1016
29/10/2016
29/10/2016
29/10/2016
30/10/4016
~/10/2016
11/10/2016
46 SUARA HIOAYATULLAH I www.hidayarullah.com
JUMLAH
 Tampil cantik dengan balutan
busana yan berkualitas?
Penawaran erbatas, Spesial Awal Tahun
 KITABAH
Wajah Revolusi Mental
judul buku : Dalam Lingkaran Kebisuan
Penulis : Erwin Kurniawan
Penerbit : Pustaka Fauzan, Bekasi
Cetakan : Pertama, Desember 2016
-Te---cb-a--1o-- - -:-vi + 186 Halaman _ _ _ __ _ _ __
enarik, berani, dan menggelitik. Disajikan dengan
M bahasa yang ringan, renyah, clan populer. Buku ini
merupakan kumpulan tulisan penulis di berbagai
media online yang menganalisis peristiwa-peristiwa politik.
Mengajak para pembaca kritis atas segala kebijakan
pemerintah, lebih-lebih dalam hal perpolitikan.
Berbagai kebijakan pemerintah di negeri ini diulas.
Mulai dari kelangkaan BBM jelang pelantikan Jokowi-JK,
pem blokiran media massa Islam online, terorisme, kasus
'papa minta saham' Setya Novanto, dan tragedi Tolikara.
Selain itu, juga peristiwa razia warung lbu Saeni, hingga
kasus penistaan agama yang dilakukan oleh Gubernur DKI
Jakarta non-aktif, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Menurut penulis masyarakat kita mudah lupa dan sering
terpesona dengan penampilan atau pencitraan. Lihat saja,
Jokowi adalah sosok yang merakyat dan bersih hanya karena
berita yang massif, yang dikampanyekan media massa. Tapi
di kemudian hari, masyarakat akhirnya melihat sosok asli
Jokowi yang sesungguhnya ketika jadi Presiden.
Kisah pemblokitran media massa Islam on line, misalnya.
Hanya berdasarkan pengaduan sepihak, pemerintah melalui
Menkominfo langsung memblokir situs-situs tersebut
tan pa proses verifikasi bahwa sebenarnya mereka tidak ada
keterkaitan dengan radikalisme. Rezim ini sepertinya telah
lupa dengan poin kesembilan Nawa CitaJokowi, di antaranya
akan memperteguh kebhinekaan dan menciptakan ruang-
ruang dialog antarwarga. Namun, Nawa Cita kini menjadi
Duka Cita Kebebasan Pers di Indonesia.
Buku yang ditulis lulusan llmu Politik UNAS Jakarta ini
layak Anda baca. Dadang Kusmayadi/Suara Hidayatullah
48
----- ------- ~-----
Bertaubatlah, Rahmat Allah Begitu Luas
Judul buku : Taubat dari Dosa Tersembunyi
'----.,.,-------:-
Penulis : Fariq Gasim Anuz
Penerbit : Daun Publishing, Karawang
Cetakan : Pertama, Desember 2016
Tebal : x + 86 Halaman
anusia adalah tempatnya salah dan lupa. Bahkan
M semua orang dipastikan pernah berbuat dosa.
Sesungguhnya rahmat Allah Subhanau Wa Ta'a/a
begitu luas. Allah Maha Pengampun terhadap hamba-
hambaya yang bertaubat dan meminta ampun, meskipun
dosa itu begitu banyak, selagi bukan dosa syirik.
Oleh karena itu, tidak semestinya putus asa dari rahmat
Allah SWT. Karena putus asa dari rahmat Allah adalah biskan
setan yang tidak mau melihat hamba-hambanya kembali
kepada-Nya. Putus asa dari rahmat Allah mengakibatkan
seseorang berburuk sangka kepada Allah yang menjadikanya
seseorang bunuh diri. Oleh karena itu, setiap hamba harus
senantiasa memohon ampun kepada Allah dan taubat
dengan sebenar-benarnya taubat.
Perbuatan dosa memang sekuat tenaga harus dihindari.
Kita memohon perlindungan kepada Allah dari perbuatan
dosa, terlebih dosa yang tersembunyi. Dosa yang dilakukan
sendirian dan tidak ada orang lain yang tahu. Sebab, dosa
tersembunyi seolah menafikan bahwa Allah Maha Melihat.
Buku ini merupakan kajian yang mendalam seputar
taubat dari dosa, baik dosa yang terang-terangan maupun
dosa yang tersembunyi. Harapannya, buku ini menjadi
solusi dan pengingat kepada kita akan bahaya meremehkan
dosa. Menariknya, buku ini juga menyajikan kisah seseorang
yang ingin melepaskan kebiasaan dosanya dengan ingin
segera diwafatkan, meskipun hal itu dilarang. Dan, penulis
langsung berdialog dengan si pelaku.
Mudah-mudahan ada ibrah atau pelajaran dari peristiwa
itu semua. Meski buku ini tipis, tetapi sarat dengan
manfaat dan layak Anda baca. Abdullah Khadirin/Suara
Hidayatul/ah
SUARA HIOAYATULLAH I www.h1dayatul~h.com
Meningkatkan lbadah dengan Banyak Berzikir
Judul buku : Wabilush Shayyib
Penulis : lbnu Qayyim AI-Jauziyah
Penerbit : AI-Qowam, Solo
-=---=-----=-----=-
Cetakan : Pertama, Agustus 2016
Tebal : x + 348 Halaman
alam sebuah ayat di dalam ai-Qur' an surat ai-
D Ahzab ayat 35, Allah Ta'ala berfirman: "Laki-laki dan
perempuan yang banyak menyebut (nama) Allah,
Allah telah menyediakan untuk mereka ampunan dan paha/a
yang besar." Dalam ayat tersebut dijelaskan bahwa baik laki
laki dan perempuan yang banyak berzikir mengingat Allah,
maka akan mendapatkan ampunan dan pahala yang besar.
Subhanallah. Ayat ini juga menjadi anjuran untuk senantiasa
berzikir kepada Allah SWT dan beramal shaleh.
Karena begitu pentingnya berzikir kepada Allah, maka
selayaknya bagi seseorang yang beriman kepada Allah
mengetahui zikir-zikir apa saja yang diajarkan Rasulullah
SAW. Juga tata caranya yang sesuai dengan sunnah Nabi SAW.
Buku ini merupakan panduan dan tata cara berzikir
yang sesuai dengan petunjuk Rasulullah SAW. Disertai lafaz.
lafaz zikir dan apa saja yang berkaitan dengan zikir seperti;
motivasi beramal dan berzikir, manfaat zikir, macam-macam
zikir, dan keutamaan zikir. Selain itu, disertai juga contoh
contoh zikir sehari-hari.
Buku ini juga merupakan buku tazkiyatun nujus. Bisa
sebagai pegangan bagi setiap Muslim yangingin meningkatkan
spiritualnya. Caranya, dengan memperbaiki kondisi lahir dan
batin. Ditulis oleh seorang ulama yang tidak diragukan lagi
akan kualitas keilmuannya dan kedekatannya kepada sang
pencipta, yaitu lbnu Qayyim AI-Jauziyah Rahimahul/ah.
Membaca buku ini juga diharapkan menjadi motivasi
dan semangat untuk senantiasa beramal shaleh. Dan
lebih semangat untuk senantiasa berzikir dan melahirkan
perkataan yang baik. lbarat air hujan, buku ini menjadi
siraman ruhani bagi hati pembacanya. Abdullah Khadirin/
Suara Hidayatulah
)ANUAI\I2Q17/1Wl1UL TSAN114l8
Islam Memuliakan Wanita
Judul : Hak Wan ita dalam Islam
Dilindungi atau Dikekang?
Pemateri : DR Zakir Naik
Harga : Rp 50.000
alam pandangan Barat bahwa wanita
D mempunyai kedudukan yang sejajar
dengan pria. Wanita juga mempunyai
hak-hak dan kebebasan yang sama dengan pria.
Mereka mengeklaim telah mengangkat derajat
wanita. Tapi sebenarnya itu hanya kamuAase be-
laka. Padahal, sejatinya justru merampas hak-hak
wan ita itu sendiri. Akhirnya, yang terjadi hanya ke
bebasan tanpa batas, penghinaan kepada identitas
wanita itu sendiri.
Dalam pandangan Islam, kedudukan wanita
mempunyai tempat tersendiri yang pada hake-
katnya memuliakan wanita itu sendiri. Islam me-
nempatkan wan ita pada tempatnya dan sesuai de-
ngan kodratnya sebagai wan ita.
Dalam DVD ini, seorang pemateri yang tidak
asing lagi, DR Zakir Naik, memaparkan tentang
hak-hak wanita dalam Islam, seperti hak spiritual
sebagai wanita, hak secara ekonomi, hak dalam
bersosial, dan hak pendidian. Dibahas juga ten
tang hak wan ita secara hukum dan hak dalam ber-
politik. Tentu pembahasan pemateri tidak lepas
berdasarkan dua sumber rujukan utama umat
Islam; ai-Qur' an dan as-Sunnah.
DVD ini sudah diterjemahkan kedalam bahasa
Indonesia. Adapun DVD ini berisi dua disc dengan
format MP4 HD dan DVD. Berdurasi kurang lebih
tiga jam; sesi ceramah 90 menit, dan sesi tanya
jawab 90 menit. Abdullah Khadirin/Suara
Hidayatullah
 BALIKPAPAN : JI. Sultan Alaudin, Karang Bugis Dalam, PO Box 346Telp (0542) 5673405,423808. Hp.081347404594. Fax. 0542-410848
SURABAVA: Jl. Kejawan Putih Tambak BMA No.110A Telp. (031) 5998143,5998146 Faks. (031) 5998145
-------JAKAR~A:J I. Cip-inang Cempedak 1/14 Polonia Telp (021) 98123016, .Fax (;0.2.;
JAWA BARAT & BANTEN
BEKASI : Jl. Monitor No. 14 I Jatimakmur Pondok Gede, Bekasl
174 13 Telp.02170S74044 Hp 0817124924, BOGOR : Jl. Puspa 11/ 17
Taman Page\aran, Oomas-Bogor. Telp. 0251-639398, BANDUNG :
Jl. Parakan Mas VII no 25 Kompleks Perumahan Parakan Mas-Para-
kan Saat - Kota Bandung Te\p.08132050 1120, CILEGON : Jl. Haji
Umar No.175A Temu Putlh Telp. 02S4396421 , Jl. TB. lsmai\
No.1 81 ,Kav.81ok.F.Owaduk,Telp/Hp: 081912111S7S-08175143934,
081615782084, CIANJUR : Jl. Pangeran Hldayatullah No.63A Sawah
Gede Telp.0263261563, Hp. 08886213614 CIREBON : Jl. Evakuasl
Gg. La nggar No. 10 Telp. 0231-487260, HP.081 324323190, DEPOK :
Jl. Raya Kallmulya RT. 01 RW. OS Kel. Kallmulya, Kec. 0\odong Kota
Depok 16413Te\p/Feks 021 -87909613,081317S1S263, GARUT : Jl.
Ranggalawe Gg. Tangsi IV36 Hp. 085223644535, INDRAMAYU :
JI.Taman Ujung kulon B/2 (0234) 9161872, 08131351S355, KAR
AWANG : Perumahan. Taman 51nga Perbangsa. Jl. Ballndra Blok A3
No. OS Teluk Jambe Tlmur, Telp. 0267-644S2S. KUNINGAN : Telp.
023283356, PURWAKARTA : Perum Sadang Sari blok B/25 Telp.
0264202840, 085219956348 SERANG : Tanah lopang lndah Blok
FU 12 No. 20 Telp. 211834, SUKABUMI : Jl. Raya Clbeureum 5ela
Awl No. 1329 5ukaraja telp 026621 0704, SUMEDANG : Peru m Me-
ka rSa rl Jl. Tanjung 149B Telp. 0261 -211066.207332.081321505909.
TASIKMALAYA : Jl. Aksa Jaya 79 A Telp. 026558301 30, 7076064,
TANGERANG : Jl. Yayasan AI-Firdaus, Kampung Ja\etreng Rt. 02 Rw.
06 No. 19 5erpong-Tangerang.Te\p.(021)5377665, 089620653055,
CIMAHI:Telp.022-6620493,0813201229582. SUBANG : Paslr Cabe,
Pegaden Hp. 08S222775657
JAWA TENGAH & DIY
BREBES : Jl. Kertasindu Yasa Rt. 04/05, Jad Berang-Brebes Hp.
085642531509, BANJARNEGARA : Perum Rejasa lndah Kampung
Mijahan Gg. Melati No.03 Telp. 0286-5800417, CILACAP : Jl. Rlnjanl
RT 02 RW 16 Sidanegara Te\p. 0282 547123, YOGYAKARTA : Jl.
Monumen Yogya Kemball 90Telp 085228962580, 085725919332
JEPARA : JI. PP Hldayatullah RT 03/ 01 Kuwasen, KEBUMEN :JI. Joko
Sangkrip KM.1,2 (llmur 5TMN Kebumen) Telp0287-5532500,
KUDUS : Jl. Grogol Loji RT 05/ RW IV Bakalan Krepyak Telp.
0291-435681 , DEMAK: Jl. Raya Gajah No. 28 Telp 0291-689698, Hp.
081 325 222 S11 , KENDAL : Jl. Raya Barat 396 Po Box 147 Telp.
0294 -81435, MAGELANG : JI.Raya Magelang 5emarang KM 62
Payaman Telp 0293-312006, PEKALONGAN : PSAA Sablllllah, Jl.
Hayam Wuruk. Pesindon Gg. 1 No.31 Telp.0285-413628, PURBAL
INGGA : Jl. Panjaitan 101, GUNUNG KIDUL : Jl. Mgr. 5uglyo Pranoto
Telp. 0274-394635, PURWOKERTO: Masjld Agung Baltussalam, Jl.
Masjld No.Ol Komp\ek Alunalun, PURWODADI : Jl. Diponegoro
Gg. Kellng I RT. 03 RW. 02 Kalogan Grobogan Te\p/Hp. 0816656201 ,
PATI : Jl. Pangllma 5udlrman 38 Telp. 029>-81474, SEMARANG : Jl.
Wonodrl Baru 41 Telp. 024-8318744, SALATIGA : Jl. Raya Dllko
lndah XVII/236B Telp. 0298-312252, SOLO : JIJaya Wijaya Balong
baru RT.Ol/22 Kadlplro, Banjarsarl Telp (0271) 7893238, 20322226,
SRAGEN : Jl. Bengawan Solo 19 Peclng Telp. 0271 892685, TEGAL :
Yayasan Allkhlas. Jl. Jali Tlmur Dampyak Kramat, Telp. 0283322401 ,
WONOSOBO : Jl. Mayor Mo'in No. 2/tlmur Masjld Kauman, WONO
GIRl : Jl. RA. Kartlni No. 46, CEPU : Jl. Ngareng No. 59 Hp.
081 575669481
JAWATIMUR
BOJONEGORO : Jl. Lisman Gg. Yakub No. 18 B Boj onegoro
Telpon. 0353-885344, 082143657612, BUTAR : Jl. Rlau Barat 16
Sananwetan kola Blitar, Telp. 081233204400, BANYUWANGI :
JI.Mahonl klunclng.l ,telp.085236397772, 085236786252, BON-
oowoso :Jl. A.Yanl Gg. Lap. Perlntls Telp 0332-422570, GRESIK: Jl.
KH . Kholil 3 ds Yosowllangun kec.manyar Te\p
0313952265,BAWEAN : TB. Baweany, Jl. Umar Masud, Selatan
Alu n-alun 5angka Pura, Telp. (0325) 424146. JOMBANG : Perum
Jombang Permai Jl. 5awo Q1 . Telp 0321 7164359, JEMBER: Jl. Kall
Urang 1 Telp 0331 -333808, KEDIRI : Jl. KH.Wahid Hasylm VB/20
Bandar Lor Telp 0354-774319, LAMONGAN : Baldowi Agency Jl.
Raya 150 Babad Te\p (0322) 4S1567, LUMAJANG : Jl. Brigjen katam-
so 1/26 Telp 0334-883341 , MAOIUN : Jl. Mulya Bakti 23 Telp
0351 -464312, MAGETAN : Jl. Kawi8Telp 0351 -891907, MOJOKER
TO : Jl. Raya Pacing 70 Bangsal Telp 0321 -325722, MALANG : (5u-
-
d arman) JI.Gotong Royong Ill- Kav.14 Dau, Telp.085102723994,
085257210075
. 1)859 0 204
- 5 _ _ _ _ _ __
NGANJUK : Jl. Anjuk ladang 1A/Telp. 0358-328876, NGAWI : Jl.
Panjaltan 208 Telp 0351 -746009, PANDAAN: Gg. Ledok Jabon
GORONTALO : Jl. Raya Eyato Kec.Molosifat W Te\p 043526792,
[Hasan Baderan] Jl. Pasar Minggu (depan SMU 1) Suwawa Bone Bo
Jogosasrl, Te\p. 0343-633683, Pl\CITAN : Jl. Mayjen 5ungkono
\onggo, Hp. 08124312720, Marisa : Jl. Pe\abuhan No. 01 A Telp.
Telp 0357-82835, PONOGORO : Jl. Ronggo\awe 20A PROBOL-
INGGO : Jl. Peru m Asabrl H/223 Telp 0335-423287, 7605090,Hp. 0443210197 Kabupaten Pohuwato, KENDAR1 : JI.Poros Anduono-
08124955676, SIDOARJO : Jl. 1,1ager$0r\ 51 te\p 031 8966924, ho 8 Te\p 0401391717, LIMBOTO : Jl. Anggrek Kel. Hunggaluwe
SITUBONDO : Jln. G. Bromo I Psr. Hewan 5umberkolak. Telp. Kab.Goronta\o Telp. 043581134, LUWUK : Jl. Urlp Sumoharjo 48,
0338-5681501, TULUNGAGUNG : JI.Sultan agung Gg.5 Ket-
8anggal. MAKASSAR: Jl. Tamalanrea Raya Pores BTP No. 26 Telp
anon-kedungwaru . Hp.085854450332 TUBAN : Jl. Wahldln S.H.
Gg. Yudlstlra No.24 Telp 0356-7Q08993,331022, TRENGGALEK : (0411)589475, BAHAR/ARHAM 0812429SS706, MAMUJU : PP. Hl-
Jl. dr. 5utomo Gg. Yaa Bunayya RT 3/ 1 Darang Kel. Tamanan dayatullah Jl. Abd. Syukur No. 02 Kel . Karema, Kab. Mamuju Ut
telp.0355796565; 08523383123,1 . BANGKALAN : Jl. Pangllma araSulbar Telp.042621982. HP. 0813420600007, MANADO : Masjld
5udirman 60 Socah Telp 031 3~12254, PAMEKASAN : J\. Kan- At-Taqwa Klnilow Jl. Raya TomohonTelp. 0431 -351416, PALU : Jl. P.
genan :80 RT01 Te\p 032432913!2, SA M PANG :JI. Merapll/5, SU
MENEP : Jl. Payudan Barat 3 Te\p 0328-667273 Hldayatullah Te\p. 04S1 424580, [Kembar Agensij Jl. Gajah Mada
No.13 0451-423912, POSO : Jl. Kalimantan Samping SON 26
SUMATRA Gebang Rejo Te\p. 0452-23585, PAREPARE : Jl. Jend. Sudlrman
(depan SamsatSOm) telp (0421) 26700, TOLl TOU : Jl. Daud Lapau
BANDAR LAMPUNG : Jl. Clpto Mangunkusumo No. 25 Sumur
Bum\ Harapan Kel. Tuweley Telp (0453) 21761/21828. 8\TUNG : Pe-
Batu Teluk Betung Utara Telp. 0721 -485581, BANDA ACEH : Jl. AI
ik\as 1 Desa Nusa, Lhoknga Km 9.5 Telp 08126933067, ACEH santren Hldayatul\ah, Wangurer Barat Llngkungan Ill Rt. 9 Kec. Ma
BARAT : Jl. Nasional NBO Medan Km.7 Desa Gunung Kleng Hp. d\dlr, Kab. Bltung-5ulut HP. 081356933863
085267792879; ACEH UTARA : Jl. Nisam KM S Cot 2 Blangka-
rleng, Nisam Telp 0645-45582. ACEH TENGGARA : jln. Kutacane
Medan KM 25 Kute l.<lwe Lonlng Aman kec.Lawe Sigala - gala
MALUKU
Kab. Aceh Tenggara Prov. aceh, telp 0813-6028-0665, NIAS: Jl. AMBON : Dusun Tanah Merah, Desaliang, Kec. Salahutu KM 36 Telp
Pelup Blnaka KM.16 51walubanuilll Gide; BENGKULU : Jl. WR. Su- (0911) 354189, TERNATE : Masjid At Taqwa Jl. Tengah Kalumata Ter-
pratman No. 02 Rt. 02/Rw. 01 . Beringin Raya. Muara Bangka Hulu,
nate 5elatan Telp. 0921 24779, TUAL : Maluku Po Box 123 Malra
Kota 8engkulu 38121 . Hp: 0878 ~978- 7641 , DUMAI: PP. Hidayat-
ullah Dumai, Samping TVRI Buki1Tlmah Telp 0765-37741 , JAMB I Telp 0916-21670.
: Jl. Llntas Tlmur Km.26 RT.03 Desa Bukit Baling, Kec.Sekerman,
Kab.Muara Jambi Telp 0812745 ~ 7563, MEDAN : JI.Hidayatullah
desa Bandar Labuan .kec Tanjung Merawa.hp.081263746985,
IRIANJAYA
BIAK : Komplek SKB Ridge IITelp 0981 24404, 329321 , FAK FAK : Jl,
PEMATANG SIANTAR : J\.5ipir0k No. 41 Tlmbanggalung Telp
Yos 5udarso Kampung 5ekru. Dlstrlk, Parlwari. Kabupaten Fakfak -
0622 25666, PALEMBANG ~\. Robbani Kadlr Masjid AI Muk
mlnun 5ungal pinang Kp. I RT 20 No. 43 Kec. Rambutan kab.
Papua Barat. Hp/WA 081344664326. Pin BB.2BC7FFB4, JAYAPURA :
Jl. Kelapa 11 / Enterop Po Box 1147Telp 0967532348, MERAUKE : Jl.
Banyuasln 30762 Telp 0852 196$ 8946, PEKAN BARU : JI.Kakap Trans lrlan / Cikombong RT 01 Kelapa Lima Po Box 211 Telp
IV/ 15Telp 07 61-44403, TANJUNG BALAI KARIMUN : Jl. 5ungal 0971 323797, MANOKWARI :JI. Trikora KM 19 Po Box 116, TIMIKA :
Paslr RT 02 RW 07 Moral Karlmun'relp 0777323940, SIBOLGA : Jl. Jl. Padat Karya Kwamkl Telp 0901-321395, NABIRE dl. Pores Pelabu-
Horas No. 130 Telp. 0631 2S192 HP. 0813 6206 3124; TANJUNG han KM 9 Waharia / Sanuba Telp 0984-2306S, SERUI: JI.Hang Tuah
PINANG : Jl. Tanjung Uban Km 27 Po Box 15 Telp 0771 311079, Kab.Yapen Waropen Papua Telp (0983) 31417, SORONG: Jl. Danau
PULAU BATAM : Jl. R. 5oeprapto Kampus Hldayatullah RT.02 Tempe, Kampung Salak Kelurahan Klawasl. Telp/Hp : 0821 9793
RW.XI Kelurahan Klblng Kecam~n Batu Ajl Kota Batam Kepu 2074, SORONG SELATAN : JI.Teminabuan-Ayamaru Kampung
lauan Rlau 29400 HP. 0813729l6983, PADANG : Perumahan keyen, Distrik Temlnabuan Sarong Selatan Papua Barat. Hp
Wlsma lndah VI Blok L 3 VI RT 2 ~W 7 Kelurahan Kalumbuk Keu 081344889229 / 082238303272 WAMENA : JL. Akmad Yanl No. 2
matan Kuranji Kola Padang , Telp.081374798200, BANGKA BE- Telp 096932063, KAIMANA : TPQ UMMUL QURA. Jl. Mangga Dua.
LITUNG: JI.Air Merah, Desa Teru, Slmpang Katls, 8angka Tengah Telp. 095721 006
KALIMANTAN BALl , NTB & NTT
BANJARMASIN : [Supriyadi] 11. Trans kallmantan-Komplek
Pondok lndra Sari Permal. Rf.022/RW.No.15 (blkg.Terminal BIMA : Jl. lman Bonjol SSA Salama-Nae Rasanae Telp 0374-43262,
Hand\\ Bhakti) Berangas Tlmur, te\p. 0511 7166098/ DENPASAR : JI. Pemogan Gg. Taman I Telp 0361 725075, SINGARA
HP.081264333445, Banjarbaru: 11. Purnawlrawan Rt. 01/01 Os. JA : Jl. Patlmura Gg. Dayung 12, MATARAM : Jl. Hidayatullah No.26
5el Rencah - Kel. Palam, Kec Cempaka Hp. 08125555655, Karangbaru-Kebon Sari -Ampenan, Mataram Te\p. 0370-6677408,
OB1347184579, 081351374162, ~elaharl: Os. Ranggang Dalam KUPANG : J\. Raya Tablolong KM. 14 Kel. Batake Kec. Kupang Barat
Rt. 02 Kec. Takisung, Kab. Tanah Laut. Hp. 085251416984, Telp. (0380) 8081262, Hp. 0813 355 06191 SUMBAWA BESAR: Jl.
0853455623340, BANJARBARU : Jl. P. Sunansyah Rt 02 RW 08
Kobayan Gg. TamboraV/2Telp 037123716, DOMPU :JI. Lintas Sum-
No. 63 Telp 0511-781577, TANJU~G TAB ALONG : Mabural Rt. 04
bawa Tlmur SMPN VII Bara telp 0373 -22896, LOMBOK : Jl. Ahmad
P0.80X. 148 Kode Pos. 71517, H~ . 081349544589, BONTANG : Jl.
Yani No. 52 Selong, Lo-Tlm, Te\p. 0376-21433 Hp. 081237158061
lmam Bonjol No.53 Telp 0548-21170, BERAU : Jl. P. Hldayatullah
RT. 12Telp081254256181 KETAPANG : JI.Gajamada P. Ketapang
kecll telp 0534 34372, PALANGKARAYA : Jl. Cilik Riwut Km.6.5 Po LUAR NEGERI
Box 222 Te\p 0536-35805, PON[I'IANAK : Jl. Danau Sentarum HONGKONG:
Ujung Komplek.Bali Asrl 2 Telp 0561 - 586302, SAMPIT : Jl. Gatot
> lF Lel Wen Court. Haven st CauSeway Bay HKT1p.+85231194707,
5ubroto No. 17 Kualapambang-Seruyan Hp. 085651036020, Jl.
Hp.+852960B4681 , Fax. +8521147536
HM. Arsyad KM.25 Oe$0 5umber Makmur 8agendang Hp.
081352970344, SAMARINDA : J! Perjuangan RT 01 No. 22 Telp.
> Vie vie Flat 032/F blok 25 Dover! Court South Horizons Apleichau
0541 739893,220336, SAN GATTA : Jl. Hidayatullah RT 01 No. 51
Hongkong, Telp +852-90172454, +852- 97939716
Telp 054~23050, 0821 529892til.PANGKALAN BUN : Jl.lskan-
dar Pangkalan Po Box 19 Telp. 0532-24816, TARAKAN : Jl.
Kusuma Bangsa No. 28 Gn. Ungkas Telp 0551-24191 , TANAH JAPAN : Sazawa Hartati, lbarakkiken Joshoshl oonogocho 43335
GROGOT : Kec.Kuaro Kab.Pasir Ji.A. Yani RT.19 RW.5 Telp (0543) Japan Post Code 3()().2521 Telp +81297243438. +818031513450
21884,081357585085, Batu Kajang, 081347056355, Longlkls,
081250364274 NUNUKAN : Jl. Pesantren Hidayatullah RT.02 MALAYSIA:
Sellsun te\p (0556) 2705403, KUTAI KARTANEGARA : JI.W.Mong-
No. 4 A-2 Bangunan Sri Pantal Jl. Pantal Baru, 592000 Kuala Lumpur
isldl RT.IX No. 3-4 Pal 5 Telp (0541 ~ 663993, SUKAMARA: JL. Karta
Tlp.+60322828318, Fax.+60322844319
Mulia Rt. 02/02 Desa Pudu Kwall ~ukamara (KALTENG), KAB.PPU:
Jl. Silkart girimuktl kec. Penajam 0821 5842-9015, KAB.KUTAI
BA RAT: Ponpest. Hidayatullah k'f. melak 0821-5133-6333
SULAWESI
BITUNG : Jl. Raya Manado Bitung Musholla Term. Kec. Mapalus
Wangurel Po Box 47 Telp 0438-34135, BAUBAU: Jl. Pahlawan
KM.5 Lorong Pesantren Te\p 0402-21654,
 asulullah ~ dikenal sebagai suami yang
romantis. Hal ini menjadi salah satu hal
yang dicontohkan kepada para Sahabat,
selain tentu saja berbagai aspek kehidupan
lainnya.
Berinteraksi dengan pasangan hid up menjadi
hal yang amat penting. Bahkan para Sahabat me-
mandang bahwa romantika kehidupan suami-
istri adalah bagian dari pengamalan Dien ini.
Para ulama salafush-shalih juga berupaya
mengikuti jejak generasi sebelurnnya. Orang-
orang shalih itu dikenal sebagai ahli ibadah,
namun bukan berarti kehidupan keluarganya
kering dari bisikan cinta.
Bagaimana interaksi suami-istri para Sahabat
dan ulama salafush-shalih? Rubrik Ihwal kali
ini menghadirkan kisah-kisah di dalam rumah
mereka. Tulisan ini dinukil dari berbagai kitab
karya para ulama. Semoga kita bisa mengambil
pelajaran darinya. Thoriq!Suara Hidayatullah
 Khidmat lstri Setara
dengCln Jihad
Beberapa contoh bakti
istri kepada suami. Ketika
berduka pun tetap berusaha
membahagiakan suaminya.
uatu saat, Asma' binti Yazicl al-
Anshariyah datang kepada Ra-
sulullah ~ clan bertanya, "Wa-
hai Rasulullah, sesungguhnya Allah
mengutus Anda untuk laki-laki clan
perempuan, maka Rami beriman ke-
paclamu clan kami ~engikutimu. Dan
karni para peremp~an terbatasi, ber-
cliam di tempat, penanggung jawab
rumah, tempat bagi syahwat para
lelaki, serta yang mengandung anak-
anak mereka. Sedangkan para lelaki
merniliki keutamaan dengan jamaah,
menyaksikan jenazah, clan jihad. Jika
mereka keluar untW< berjihad, karni
menjaga harta-harta mereka clan men-
didik anak-anak mereka. Apakah kami
merniliki pahala yapg sama dengan
mereka wahai Rasull,lilah ?"
Rasulullah ~ ~enoleh clan me-
mandang para Sahabatnya lantas
bersabcla, "Apakah kalian pernah
mendengar pertanyaan dari perem-
puan yang lebih baik daripada per-
tanyaan mengenai Diennya ini?"
Para Sahabat menjawab, "Tidak,
wahai Rasulullah:'
Rasulullah ~ pun mengatakan,
"Pergilah wahai Asma; ajarilah pa-
ra wanita, sesungguhnya ketaatan
salah satu dari kalian terhadap sua-
minya dan pencarlannya terhadap
keridhaannya serta mengikuti perse-
tujuannya sebanding dengan seluruh
apa yang engkau telah sebutkan bagi
para laki-laki." (Ri~ayat al-Baihaqi
clalam Syu'ab al-Iman).
BERKHIDMAT TOTAL KEPADA
SUAM I
Didikan Rasulullah ~ terhadap
52
para Shahabiyah yang clemikian itu
membuat mereka menjalankan peran
sebagai istri clengan semaksimal
mungkin. Potret aktivitas para Sha-
habiyah cli ranah rumah tangga sen-
cliri telah diabaclikan oleh para ulama
clalam karya-karya mereka.
Disampaikan oleh All bin Abi Tha-
lib RA kepacla Ibnu Xbacl, "Nah, aku
kisahkan kepaclamu tentang Fathi-
mah, putri Rasulullah ~ la adalah
keluarga yang paling dicintainya yang
saat itu (hiclup) bersamaku. la me-
narik penggilingan hingga ha! itu
memberikan bekas pacla tangannya,
lalu membawa air clengan gerabah
hingga memberikan bekas pacla le-
hernya, menyapu rumah hingga ba-
junya berclebu, menyalakan tungku
hingga pakaiannya menghitam clan
kondisinya menjadi buruk karena ha!
itu .. :' (Riwayat Abu Dawud).
Seclangkan Atha' bin Abi Rabah
menyatakan mengenai Fathimah,
"Sesungguhnya Fathimah, putri Ra-
sulullah ~. membuat aclonan clan
bagian depan rambutnya sampai me-
nyentuh tanah clan nampan maka-
nan:' (Shifat ash-Shafwah, 2/13, 14).
Demikianlah kehiclupan putri
Rasulullah ~ manusia agung yang
menjadi panutan umat Islam hingga
akhir zaman.
Hal yang sama terjacli pada
Asma' binti Abu Bakar ash-Shid-
cliq, yang menyatakan, "Zubair me-
nikahiku. Di bumi ini ia tidak me-
miliki harta, buclak, serta apapun
kecuali seekor kucla. Aku memberi
makanan kudanya dan mencukupi
kebutuhannya, menclicliknya, meng-
hancurkan biji-bijian untuknya,
memberinya makan, memikul air,
memenuhi embernya, serta mem-
buat aclonan .. . aku sencliri membawa
biji-bijian dari tanah Zubair yang
merupakan bagian yang diberikan
I
SUA RA HIDAYATULLAH www.hKlayarullah.com
Rasulullah i di atas kepalaku, yang
jaraknya sepertiga farsakh:' (Riwayat
Muslim).
Sepertigafarsakh jika dibanding-
kan dengan satuan jarak saat ini sama
dengan 1,6 km. Ya, putri manusia
yang paling dekat dengan Rasulullah
~ itu menyunggi hasil panen dalam
jarak yang cukup jauh!
MENJAGA KOMUNIKASI
DENGAN SUAMI
Dari Anas bin Malik RA, ia ber-
kata, "Telah meninggal putra dari
Abu Thalhah dari Ummu Sulaim,
maka ia berkata kepada keluarganya,
'Janganlah kalian berbicara kepada
Abu Thalhah mengenai putranya
sampai aku yang menyampaikan ke-
padanya: Maka tatkala Abu Thalhah
tiba, Ummu Sulaim menghidangkan
makan malam kepadanya, lalu ia pun
memakan dan meminumnya. Ke-
mudian Ummu Sulaim berdandan
untuk Abu Thalhah dengan danda-
nan yang terbaik dibanding danda-
nan sebelumnya, lalu Abu Thalhah
pun menggaulinya. Tatkala Ummu
Sulairn melihat Abu Thalhah telah
kenyang dan memperoleh hajat da-
rinya, ia lalu berkata, 'Wahai Abu
Thalhah, tidakkah engkau melihat
JANUARI2017/RABIUL TSANII~38
ketika ada sebuah kaum memin- mengerti apa yang harus dilakukan
jamkan pinjamannya kepada sebuah di hadapan sang suami, di samping
keluarga, kemu,dian mereka me- beribadah kepada Allah ~ Rayah
minta kembali pinjamannya, apa- al-Qisiy adalah seorang shalih ber-
kah mereka berhak menolaknya?' istrikan wanita ahli ibadah. Beliau
Abu Thalhah pt.ln menjawab, 'Tidak suatu saat menceritakan penga-
: Ummu Sulaim pun berkata, 'Ikh- lamannya dengan sang istri yang
laskanlah putra1pu: Kemudian Abu membuatnya memperoleh pelajaran.
Thalhah pun bertolak menuju Ra- Al-Qisiy menyampaikan, "Jjka ia
sulullah i dan menyampaikan apa (istri) telah melaksanakan shalat Isya;
yang telah terjaGli. Maka Rasulullah maka ia berdandan, memakai we-
~ bersabda, 'Semoga Allah mem- wangian serta mengenakan gaun dan
berkati kalian berdua di sisa malam mendatangiku lalu menyampaikan,
kalian berdua."' ~Riwayat Muslim). 'Apakah engkau ada hasrat?' Jika aku
Meski dalani keadaan berduka, mengatakan, 'Ya; maka ia bersamaku.
Ummu Sulaim amat memperhatikan Namunjika aku mengatakan, "Tidak;
bagaimana cara untuk menyampai- maka ia melepas kembali gaunnya
kan kabar duka kepada suami. Ja- dan mengambil tempat untuk men-
ngan sampai infQrmasi itu membuat dirikan shalat hingga waktu Shubuh
suaminya kaget clan tidak siap. Lang- tiba:' (Shifat ash-Shafwah, 4/44).
kah yang ditempuh ini memperoleh Thoriq/ Suara Hidayatullah
pujian dari Rasulullah ~
Hal serupa dilakukan oleh Sayyi-
dah Asma' RA. I'a mengisahkan, "Te-
lah datang kepadaku seorang laki-
laki dan mengatakan, 'Wahai Ummu
Abdullah, sesungguhnya aku seorang
lelaki fakir. Aku: ingin berjualan di
bawah atap rumahmu: Maka aku
mengatakan, 'Jika aku membolehkan
hal itu, maka Zubair menolaknya.
Nanti kemarila~ dan mintalah ke-
padaku ketika Z:ubair menyaksikan:
Kemudian lelaki itu pun datang
kembali dan niengatakan, 'Wahai
Ummu Abdullah, aku adalah se-
orang lelaki faki}', aku ingin berjua-
lan di bawah naungan atapmu: Maka
aku mengatakan, ~pakah bagimu di
Madinah hanya ad a atap rumahku ?'
Maka Zubair pun berkata kepada
Asma', 'Kenapa engkau menolak se-
orang lelaki faki,r untuk berjualan?"
Akhirnya lelaki ~tu berjualan hingga
memperoleh ketmtungan. (Riwayat
Muslim).
Waktu itu Asma ' telah memiliki
pendapat, namu;n ia tetap berusaha
untuk tidak mE:nyebabkan perseli-
sihan dengan suami. Itulah sebabnya
ia memilih sebuah cara yang menjadi
jalan keluar.
Para wanita ahli ibadah amat
I H W A L
~

Ahli lbadah pun ''Romantis"

lstrinya cacat, namun tersiksa dengan keadaaan demikian.
cintanya tetap sepenuh jiwa. Namun aku sama sekali tidak pernah
mengeluhkan hal itu kepadanya,
Bagaimana kisa~nya? hingga akhirnya ia wafat:'
Abu Utsman pun menutup ki-
bu Utsman al-Hirri (289H)
sahnya, "Maka dari amalanku, yang
adalah seorang ulama Nai-
aku harap bisa menjadi bekal kepada
sabur yang shalih. Suatu saat
Allah adalah usahaku untuk menjaga
beliau ditanya~. "Wahai Abu Utsman,
perasaannya:' (Shifat ash-Shajwah,
amalan apa yang engkau harapkan
4/105, 106).
bisa sebagai bekal menghadap Allah
Abu Utsman al-Hirri adalah ula-
dari apa yang telah engkau lakukan?"
ma yang menjaga shalat dan amalan
Abu Utsman lalu berkisah:
shalih lainnya. Ternyata ia melihat
Waktu aku tinggal di ar-Rai, para
bahwa amalan yang menolongnya ke-
penduduknya mendesakku agar me-
lak bukanlah hal itu, namun usahanya
nikah, namun aku menolaknya. Se-
dalam membahagiakan sang istri.
telah itu datanglah seorang wanita
Demikianlah yang terjadi. Meski
yang menyatakan, '1Wahai Abu Uts-
termasuk golongan ulama dan ahli
man, aku telah jatuh cinta kepada-
ibadah, baik dari pihak suami dan
mu, hingga aku tidak bisa tidur. Dan
istri sangat menjaga hubungan baik
aku memutuskan memohon kepada
keduanya.
Allah agar bisa menikah denganmu:'
Hal yang hampir sama dilakukan
Aku pun menjawab, "Engkau ma-
oleh Syaikh Abdullah al-Manufi,
sih memiliki ayah?"
murid dari Syaikh Khalil, penulis
Wanita itu menjawab, "Ya, dia
Mukhtashar al-Khalil yang menjadi
adalah seorang penjahit:'
rujukan fiqih Maliki. Ulama Mesir
Akhirnya, aku berjanji akan me-
yang dikenal sebagai ulama tawadhu:
nikahinya dan ia pun bergembira.
sungguh-sungguh berkhidmat ke-
Kemudian dilakukanlah akad nikah
pada gurunya hingga wafat. Ulama
dengan para saksinya. Namun sete-
yang selalu menjaga makanan yang
lah resmi menjadi pasangan sah dan
dikonsumsi serta selalu menjaga
melihat fisiknya, a~u akhirnya me-
perkataan dan perbuatan di hadapan
ngetahui bahwa salah satu mata istri-
sang istri.
ku buta dan kakinya pincang, serta
Syaikh Abdullah al-Manufi. sen-
memiliki wajah amat buruk. Saat itu
diri menikah dengan seorang budak ,
aku mengucapkan, "Ya Allah segala
perempuan yang sudah tua, yang
puji bagi-Mu atas ~pa yang engkau
selalu keluar ingus dari hidungnya.
takdirkan kepadakl\:'
Meski dernikian, Syaikh Abdullah
Abu Utsman menjelaskan bahwa
selalu menyiapkan sandal untuk
keluarganya menoela atas kepu-
istrinya tersebut. la bahkan pernah
tusan menikahi v,ranita itu, "Na-
mengatakan kepada istrinya, "Tolong
mun aku tetap berusaha memba-
maafkan saya, saya tidak pantas
hagiakan wanita itu. Sampai suatu
menjadi suami Anda: (al-Kawakib
saat ia menginginkan agar aku te-
ad-Durriyah, 3/41).
tap bersamanya, maka aku rela
Para ahli ibadah amat menjaga
meninggalkan majelis demi untuk
perasaan pasangan. Begitupun para
menjaga perasaannya. Kehidupan
ahli ibadah dari kalangan wanita,
yang demikian itu aku jalani hingga
semisal Ummu Huraisy. la amat ber-
15 tahun dan terkadang aku merasa

54 SUARA HIOAYATULLAH I www.h>dayatullah.com

-- - - -------------- - - -

hati-hati dengan makanan yang di-
konsumsi.
Ummu Huraisy dinikahi oleh se-
orang tentara yang memperoleh gaji
dari negara. Demi kehati-hatiannya,
ia memilih tidak makan dari gaji sua-
minya, namun makan dari jerih pa-
yahnya sendiri.
Jika sang suami datang, Ummu
Huraisy memperlihatkan seolah-
olah sedang makan. la meletakkan
piring makanan di depannya, namun
jari-jarinya selalu berada di luar pi-
ring tersebut. (Shifat ash-Shafwah,
4/39).
Kisah di atas tidak otomatis me-
nunjukkan bahwa Ummu Huraisy
menganggap gaji suaminya yang
berasal dari penguasa adalah harta
yang haram. Ini karena sebagian ula-
Kisah Cinta Pedagang Kapas
mir Syujak ad-Dien asy-Syar-
A zi adalah penguasa Kairo
di masa Kamiliyah (630 H).
la mengisahkan pertemuannya de-
ngan seorang tua berkulit coklat,
sedangkan anak-anaknya semua ber-
kulit terang.
)ANUAR 1 20 1 7/~ABIUI TSANI WJI
-------------------------------------------------
ma dan ahli iba,dah memilih wara'
(berhati-hati) terhadap harta dari
penguasa. Ummu Huraisy berusaha
mengikuti nasih~t ulama tanpa harus
mengecewakan suaminya.
Kisah lain. Suatu hari Ahmad bin
Abu al-Hiwari dikhitbhah oleh se-
orang wanita yat)g bernama Rabi'ah.
Ulama ahli ibadah ini sebenarnya ku-
rang berminat menikah. "Demi Allah,
aku tidak memiliki minat terhadap
wanita karena kesibukanku terhadap
kondisi diriku sendiri;' katanya.
Rabi'ah menjawab, "Demi Allah,
aku lebih sibul< terhadap diriku
sendiri dibanding dirimu. Dan aku
sendiri tidak memiliki syahwat ter-
hadap laki-laki. Hanya saja aku me-
miliki harta banyak peninggalan
dari suamiku dap aku ingin mem-
Merasa heraJil., asy-Syarzi pun
menanyakan hal itu. Kata laki-laki
itu, ibu anak-anal<nya adalah seorang
wanita bangsa Frank (Eropa). Mere-
ka menikah di I)'lasa Malik Nashr
Shalahuddin.
Asy-Syarzi semakin penasaran.
belanjakannya untuk saudaraku ahli
ibadah. Aku mengetahui bahwa eng-
kau orang shalih, hal itu aku lakukan
agar menjadi jalanku menuju Allah:'
Ahmad kemudian meminta
waktu untuk meminta izin kepada
guru beliau. Ternyata sang guru men-
jawab, "Nikahilah dia. Sesungguhnya
dia adalah wali Allah, perkataannya
adalah perkataan para shiddiqin:'
Akhirnya Ahmad menikahi Ra-
bi'ah. Tidak hanya itu, Ahmad juga
menikah dengan tiga wanita lainnya.
Sedangkan Rabi'ah memberikan ma-
kanan-makanan yang lezat dan mem-
perlakukan Ahmad dengan baik, dan
mengatakan, "Pergilah dengan akti-
vitas dan tenagamu kepada para istri-
mu: (Thabaqat al-Auliya, ha! 26).
Thoriq/Suara Hidayatullah
Akhirnya laki-laki itupun bersedia
untuk bercerita.
Ketika muda dulu, laki-laki itu
berdagang kapas di Syam. Seorang
budak wanita Frank membeli kapas
di tokonya. Karena terpesona oleh
kecantikannya, ia memilih untuk
ss
 tepi pantai. Tempat: tidurnya di atas sukan Salib. Akhirnya pemuda itu
atap tanpa penutup hingga terlihat keluar dari Akka (Palestina) menuju
bintang-bintang di ~angit. Damaskus, dengan masih membawa
Malam pun tiba. Pemuda itu me- perasaan cintanya.
nyuapkan berbagai tnacam makanan Di Damaskus, pemuda itu beralih
kepada si wanita. Mereka makan ber- profesi menjadi pedagang budak.
sama, kemudian berbaring hingga Tiga tahun kemudian, Sultan Malik
larut malam sarnbil menyaksikan Nashr Shalahuddin berhasil menga-
bintang-bintang. lahkan pasukan Frank di wilayah pe-
Pemuda tersebut diarn-diam ber- sisir. Seluruh wilayah berhasil dikua-
pikir, "Apakah engkau tidak malu sai oleh umat Islam.
bermaksiat kepada Allah di bawah Pihak kesultanan meminta ke-
kolong langit dengan wanita Nasrani, pada si pemuda untuk menyediakan
hingga akhirnya layak memperolah budak. Ada seorang budak yang
azab baik di dunia maupun akhirat?" cukup baik dengan harga 100 di-
Akhirnya pemuda tersebut ber- nar. Namun rupanya pihak kesul-
kata dalam hati, "Ya Allah, sesung- tanan hanya bisa membayar 90
guhnya aku telah persaksikan kepada dinar karena banyaknya dana yang
Engkau bahwa aku meninggalkan perlu dibelanjakan untuk hal lain.
zina karena malu dan takut kepada Akhirnya pihak kesultanan mena-
Engkau:' warkan tawanan dari bangsa Frank
Si pemuda tertidur hingga waktu sebagai gantinya yang dihargai de-
Shubuh, sedangkan wanita itu bangun ngan 10 dinar.
saat sahur dalam keadaan marah. Pemuda itu memilih tawanan
Setelah kembali ke toko kapas, Frank yang berada di bawah pengua-
sang pemuda menyesali keputu- saan kesultanan. Tanpa diduga, ia
sannya untuk meninggalkan budak berjumpa dengan wanita Nasrani
Nasrani itu. Hingga ia berpikir, "Siapa yang dikenalnya di kota Akka.
engkau ini hingga meninggalkan wa- Awalnya wanita itu tidak menge-
nita itu? Apakah eq.gkau Junaid atau nalnya. Si pemuda lalu menjelaskan
as-Sarri as-Saqathi?" bahwa dirinya adalah pedagang ka-
Akhirnya pemuda tersebut me- pas di Akka yang dulu pernah ber-
mutuskan untuk menemui lagi wani- teman dengannya. Akhirnya si pe-
ta tua yang selalu bersama budak. la muda mengambil wanita itu seraya
memberikan kapas dengan cuma- meminta kesempatan untuk kedua mengatakan, "Engkau dulu menga-
cuma kepada budak tersebut. kalinya. Karena niarah disebabkan takan bahwa saya tidak bisa mene-
Beberapa saat kemudian, budak itu pengalaman sebelumnya, wanita itu muimu kecuali dengan 500 dinar, se-
kembali membeli kapas. Lagi-lagi sang tidak memberikan kesempatan ke- karang saya bisa memilikimu dengan
pedagang memberikannya dengan cuali dengan memqayar 100 dinar. 10 dinar:'
cuma-cuma. Hingga akhirnya ia sadar Apa boleh buat, pemuda itu me- Tanpa diduga wanita tersebut
bahwa dirinya telah jatuh cinta berat nyetujui. Kesempatan pun datang menjawab dengan mengatakan,
kepada budak Nasrani tersebut. kembali. Lagi-lagi si pemuda ber- "Ulurkan tanganmu, saya bersaksi
Akhirnya laki-laki itu membe- pikir, clan kemudian meninggalkan- bahwa tiada llah kecuali Allah clan
ranikan diri untuk menyampaikan nya. Wanita itu makin marah besar saya bersaksi bahwa Muhammad
perasaan kepada wanita tua yang hingga mengatakan, "Kamu tidak adalah utusan Allah:'
mendarnpingi sang budak. Terca- akan melihat saya lagi kecuali de- Si pemuda membalas, "Tidak hi-
pailah kesepakatan agar pemuda itu ngan 500 dinar!" sa saya melakukan itu! Kita harus
membayar 50 dinar dan menyedia- Di saat bersamaan ada pengumu- pergi ke qadhi!"
kan tempat, sedangkan pihak wanita man bahwa perjanjian antara pihak Akhirnya si pemuda membawa
bersedia diperlakukan apa saja oleh- Frank (pasukan Salib) dengan umat wanita itu pergi menemui qadhi dan
nya selama semalam. Islam telah berakhir. Umat Islam melangsungkan akad nikah. (Mathali'
Pemuda berkulit gelap itu mem- diberi kesempatan untuk mening- al-Budurfi Manazil as-Surur, 1/207).
persiapkan rumah yang disewanya di galkan kota-kota yang dikuasai pa- Thoriq/Suara Hidayatullah

56 SUARA HIDAYATULLAH I www.hidayarullah.com

, . _.._. _. _._._.._.._._. ._. .:.a a..-..-a"r aa a .. .. . .... .. . . .... . . _ . ___ _ __ __ _____ ______ _ ~- --
 DIPROOUKSI OLEH PHYTOCHEMINDO REKSA UNTUK
PT. TOTAL ASRI SUMBER ALAM
5AW~AN. 0EPOK - INOOr-.E:SIA

JAMU

DIANOR adalah formula herbal yang ampuh

dan berkhasiat untuk membantu mengobati
diabetesjkencing manis secara bertahap
melalui proses penyembuhan yang berhubu11gall
dengan penyebabnya (seperti pankreas, ginjal,
liver) dan membantu memperbaiki sel-sel tubuh
yang rusak serta membantu mengatasi berbagai
jenis komplikasi akibat Diabetes.
 SYIFA
GARAM,
Penambah Selera
Makan dan Hi pertensi
pa rasanya masakan yang
A kurang garam, pasti akan
terasa hambar. Namun,
terlalu banyak garam pun
akan membuat masakan menjadi
tidak sedap. Selain akan berasa asin,
juga bis~ menyebabkan darah tinggi
atau hipertensi. Lalu harus bagai-
mana sikap kita terhadap garam?
Garam dalam jumlah yang cukup
sebenarnya sangat di butuhkan oleh
tubuh. Garam atau dalam bahasa
kimianya adalah NaCI berfungsi
untuk pelepasan kemih. Natrium
bersifat menahan cairan dalam
tubuh sebelum dikeluarkan menjadi
urine. Garam juga membantu tubuh
untuk mengeluarkan keringat.
Saat kadar garam berlebih tubuh
akan berusaha menetralkannya.
Prosesnya dengan menstimulus otak
untuk merasakan haus, sehingga
mendorong manusia untuk banyak
minum air. Dengan demikian
volume clarah akan bertambah
karena sifat garam adalah mengikat
air. la akan mempertahankan air di
clalam clarah sehingga volume clarah
akan bertambah.
Pertambahan volume darah
akibat banyaknya kandungan air ini
seharusnya akan clibuang oleh ginjal
melalui urine. Namun karena garam
jugalah, air ini akan dipertahankan
oleh tubuh akibat sifat garam
yang lain yaitu anticliuretik. Hal
58
I
ini menyebabkan ginjal menyerap
kembali sebagian besar air
yang telah disaringnya sebelum
dikeluarkan menjadi air kemih.
Masuknya air dalam jurnlah
besar ke clalam pem~uluh darah
menyebabkan volume darah yang
ada dalam sistem pevedaran darah
bertambah. Apabila yolume darah
meningkat otomatis aliran darah
juga akan meningkat. Sedangkan
ukuran pembuluh clarah akan tetap.
Akibatnya akan terjacli tekanan darah
yang berlebih cli clin~ing pembuluh
clarah yang menjadi sebab utama dari
penyakit hipertensi.
Selain itu, konsursi garam
berlebih membuat pembuluh derita tekanan darah tinggi atau
darah pacla ginjal menyempit clan yang ingin menghindari penyakit
menahan aliran dar~h. Untuk itulah, ini. Namun batas konsumsi garam
ginjal memproduksi ihormon Renin yang dianjurkan American Heart
clan Angiostenin agar pembuluh Association tidak lebih dari 2.300
darah utama mengeluarkan gr per hari. Itu artinya dalam sehari
tekanan darah yang besar sehingga Anda boleh makan garam tidak lebih
pembuluh darah pacla ginjal bisa dari 1 sendok teh. Adapun garam
mengalirkan clarah seperti biasanya. untuk penderita hipertensi dibatasi
Sehingga tekanan darah yang tidak lebih dari 1500 mg garam per
besar clan kuat ini rnenyebabkan hari. Atau setara dengan sepertiga
seseorang menclerit~ hipertensi sendok teh garam dapur.
tipe sekunder, yaitu hipertensi yang Namun apakah garam
disebabkan oleh masalah cli bagian merupakan satu-satunya penyebab
tubuh lainnya, dalam hal ini ginjal. hipertensi? Tentu tidak . Karena
Ada banyak versi dalam me- setiap kita memiliki sensitivitas yang
nentukan batas yang clibolehkan berbeda-beda. Artinya setiap orang
dalam konsumsi garam setiap hari. mempunyai kekhasan anatomi
Terutama bagi oran~yang men- tubuh dan fungsinya masing-
SUARA HIDAYATULLAH f www.hidayatullah.c.om

masing. Demikian juga dengan
respons tubuh terhadap garam. Ada
orang-orang yang banyak makan
garam namun tekanan darahnya
selalu normal. Sebaliknya orang-
orang tertentu akan mengalami
kenaikan tekanan darah walau
hanya mengonsumsi garam
sejumput saja.
Oleh sebab itu, munculah istilah
orang yang sensitif garam clan tahan
garam. Orang sensitif garam akan
mengalami kenaikan tekanan darah
yang signifikan saat makan makanan
yang mengandung banyak garam.
Itu tidak berlaku pada orang yang
tahan garam, di mana mereka akan
merasa baik-baik saja walau mema-
kan banyak mengandung garam
JANUARI2017/P.ABIUL T>ANIIHS
Perlu Anda ketahui, garam
bukanlah sebab utama hipertensi.
Pembatasan asupan garam dalam
usaha menghindari hipertensi akan
lebih efektif jika dibarengi dengan
olahraga yang cukup, dan tidak
merokok. Selain itu, mengurangi
begadang, menghindari obesitas
dan menjaga kolesterol darah.
MITOS
Di media sosial marak informasi
yang menyebutkan larangan me-
nambahkan garam pada masakan
ketika sedang memasak. Sebab,
dapat menghilangkan yodium
clan membuat menjadi acid/asam.
Sehingga menjadi toksid atau
beracun. lni merupakan argumen
yang belum bisa dipertanggung-
jawabkan. Berikut sekilas ulasan
menanggapi hal tersebut.
Garam atau NaCI dihasilkan dari
proses penguapan clan kristalisasi
air !aut. Secara kimiawi, NaCI
terbentuk dari campuran HCI dan
NaOH dengan reaksi:
HCl + NaOH ---- NaCI + Hp.
HCI merupakan asam kuat
clan NaOH merupakan basa kuat,
menghasilkan garam NaCI clan air
H 2 0 yang keduanya bersifat netral,
tidak bersifat asam maupun basa.
Air ini dapat dihilangkan dengan
metode penguapan, maka akan
diperoleh gararrt NaCI saja.
Adapun ber-acid maksudnya
adalah sifat garam akan menjadi
asam ketika dipanaskan. Hal ini
dapat dibuktikan dengan cara
melarutkan sejumlah garam ke
dalam air panas, adakah rasa asam
disana? Bisa juga menggunakan
indikator asam basa dengan
menggunakan PH universal atau
kertas lakmus, akan menunjukan
PH < 7 bila asam clan mengubah
kertas lakmus biru menjadi merah.
Secara kimiawi jika NaCI
dilarutkan ke dalam air, maka NaCI
akan terurai sempurna menjadi ion
positif (Na ') clan ion negatif (Cl)
yang bergerak bebas dalam larutan.
Oleh karena itu, larutan NaCI
disebut sebagai larutan elektrolit.
Bahkan garam yang dilarutkan
dalam air panas dapat digunakan
untuk membersihkan luka.
Garam yang bersifat asam
ataupun yang bersifat basa juga
tidak selamanya berbahaya. Contoh
garam yang bersifat asam adalah
NH4Cl atau amonium klorida,
digunakan sebagai obat batuk.
Contoh garam yang bersifat basa
adalah NaHC0 3 atau Natrium
Bikarbonat, digunakan sebagai soda
kue atau baking soda.
Kaitannya dengan yodium
yang akan hilang jika dipanaskan,
menurut hasil penelitian pada
tahun 1999 oleh Puslitbang Gizi
menggunakan bantuan dari
UNICEF dengan metode radio
isotop clan epidemiologi, hasilnya
menunjukan bahwa yodium masih
ada di dalam masakan. Dan yodium
yang masih ada dalam masakan
dapat dicerna oleh tubuh, yang
ditunJukkan dengan tingginya kadar
yodium dalam urine.
Sehingga menambahkan garam
pada saat proses memasak tidaklah
bermasalah. Perlu diperhatikan,
untuk membentuk cita rasa masa-
kan yang utuh, Anda harus mem-
berikan garam pada saat proses
masak berlangsung. Jika Anda
memberikan garam seusai masa-
kan telah matang, masakan Anda
hanya akan terasa asin yang hambar
karena garam tidak melebur ber-
sama cita rasa yang lainnya.
Tips menghasilkan cita rasa yang
baik pada masakan yaitu digarami
sebelum menambahkan bahan cair
(air, santan, atau semacamnya),
atau bila masakan tidak berkuah.
Dicampurkan pada bumbunya.
Jadi, jangan takut clan
mengkambing hitamkan garam
ya! Asal digunakan seperlunya.
Ika Oktariyani, Apoteker dan
Praktisi Thibbun Nabawi/ Suara
Hidayatullah
59
 OPINI
Penodaan A amadan
Nalar Jung 1r Balik
erasa panjang sekali
T tarik-ulur penanganan
kasus penodaan agama
oleh Gubernur DKI
Jakarta non-aktif,
Basuki 1jahaja Purnama (Ahok).
Padahal dalam kasus yang sama
beberapa waktu sebelumnya,
pelakunya langsung ditahan,
diadili, dan dimasukkan ke penjara.
Sebut saja kasus penghinaan
yang dilakukan oleh Arswendo
Atmowiloto, Permadi, Lia Eden, dan
sebagainya.
Nalar ini jadi sulit mencerna, ada
apa sebenarnya di balik ini semua?
Dalam kasus Ahok, jutaan
umat Islam harus turun ke jalan
guna menuntut keadilan. Tidak
saja di Jakarta, nyaris merata
secara nasional. Umat menuntut
agar penista al-Qur'an segera
ditangkap dan diadili sebagaimana
diberlakukan pada kasus-kasus
penistaan agama sebelumnya.
Sebuah tuntutan yang teramat
wajar.
Sayangnya, antisipasi
merebaknya kerawanan nasional
tidak segera diambil. Aparat
keamanan dianggap lamban
bertindak. Ini akhirnya melahirkan
gerakan bernama Aksi Bela Islam.
60
--~------------------- -- - -- ------- --------~------- ---------
Oleh: Naspi Arsyad*
Ada jilid satu, jilid dua, jilid tiga, dan
seterusnya.
Lagi-lagi nalar ini sungguh sulit
mencerna manakala aparat justru
menetapkan seorang bernama
Buni Yani. la dituduh melakukan
pencemaran nama baik. Pria ini
adalah orang yang pertama kali
mengunggah video penistaan agama
olehAhok.
Berbagai bentuk aksi umat terus
bergelombang. Misalnya seruan
melakukan rush money. Di media
sosial berseliweran foto orang-orang
yang menarik uangnya di bank.
Agar tak semakin m~ncemaskan,
polisi turun tangan. Salah satunya
menangkap seseorang bernama Abu
Uwais yang konon dianggap sebagai
provokatornya.
PERSOALAN BESAR
Dalam situasi seperti itu, muncul
pernyataan dari Wakil I<epala
I<epolisian Republik Indonesia
(Wakapolri) I<omisaJ;"is Jenderal
Polisi Syafruddin yang layak
disesalkan. Katanya, ~asus penistaan
agama adalah persoalan kecil.
"Jangan sampai kita tercerai
berai akibat masalah kecil;' katanya
melalui keterangan tertulis di
Jakarta seperti dikutip Antara
- -- -
(Jumat, 25 November 2016).
Syafruddin mengatakan bahwa
Indonesia mendapatkan limpahan
anugerah kekayaan sumber
daya alam maupun sumber daya
manusia, terlebih jumlah umat
Islam terbanyak di dunia. Dia juga
menyeru kepada para tokoh agama,
ulama, kiai dan habib agar turut
menjaga limpahan sumber daya
yang dimiliki Indonesia.
Pertanyaannya, apakah memang
kasus ini hanya persoalan kecil
semata?
I<alau pertanyaan tersebut
diajukan kepada umat Islam
yang merasa tersinggung kitab
sucinya dinista, mereka tentu akan
menyatakan ini problem serius.
Sangat serius. Ini sungguh persoalan
besar!
Siapa yang tak tersinggung kitab
sucinya dinista? Namun, kendatipun
disakiti, umat Islam tetap sabar.
Selalu ada pintu maaf, kendati si
tersangka sempat menampik dengan
keras dan mengelak meminta maaf.
Dia (Ahok) pun akhirnya minta
maaf. Umat Islam memaafkan.
Tetapi setiap tindakan memiliki
konsekuensi hukum. Proses hukum
harus tetap berjalan. Penegakan
hukum seadil-adilnya harus
SUARA HIDAYATULLAH I www.hidayatullah.con1
dijunjung tinggi. Setiap warga
negara sama kedudukannya di mata
hukum. Tanpa kompromi.
Lagi-lagi tidak masuk di nalar,
ketika umat Islam yang telah me-
nempuh jalan yang sangat demo-
kratis dan konstitusional, malah
diidentifikasi sebagai kelompok
anti-kebhinnekaan dan ingin me-
rongrong Negara Kesatuan Republik
Indonesia (NKRI). Muncullah
beberapa aksi tandingan dari
kalangan yang menyebut dirinya
lebih NKRI daripada umat Islam.
Tidak berhenti. Vmat Islam yang
ingin menyuarakan pendapatnya
di muka umum terus saja
didemoralisasi. Yang aneh adalah
tudingan sumir lagi tendensius
dengan menyebut komitmen damai
itu sebagai aksi makar.
Nalar kita benar-benar dibuat
jungkir balik. Tentu umat Islam
tidak terlalu tolol untuk mencerna
secara rasional beragam fragmen
yang tersaji itu, mulai dari soal Buni
Yani dan sampai tuduhan makar.
Kendati berbagai upaya
dilakukan untuk meredakan aksi
damai umat Islam, gerakan ini
JANUARI 201 7/RABIUL TSANI 1138
akan terus berlanjut. Semua upaya
meredam itu tidak akan efektif
selama penega\<an hukum tidak
dilakukan.Tenth hukum yang
berkeadilan. Tidak senjang.
Sungguh naif rasanya jika
petinggi kepolisian malah
mempertanyakan maksud dan
tuntutan masyarakat Indonesia
yang menuntut penegakan hukum
yang berkeadilan. Sebagai umat
mayoritas, wajarlah kiranya umat
Islam berkeberatan kitab sucinya
dinista sedemikian rupa.
Kita juga menyesalkan adanya
anggapan bahwa tindakan penodaan
agama --dalam hal ini kitab suci
al-Qur'an-- merupakan kasus kecil.
Kasus penodaan agama ini jelas
merupakan masalah besar dan
tidak remeh. Wajar jika kemudian
menimbulkan kegaduhan nasional.
Kasus penodaan agama telah
menimbulkan keresahan di mana-
mana. Mengganggu stabilitas
nasional. Jadi, tidak bisa dianggap
masalah kecil bukan?
Bagi umat Islam, masalah
agama adalah perkara tertinggi.
Bukankah kekerasan terhadap
Muslim minoritas etnis Rohingya
di Myanmar yang sudah berpuluh
tahun dilatari faktor agama? Bukan-
kah pengusiran kaum Muslimin dari
Andalusia, Spanyol, juga dilatari
faktor agama? Begitu pula banyak
kejadian di berbagai belahan dunia
lainnya.
Setiap orang yang beragama
sangat meyakini bahwa agama
adalah hal mutlak dalam hidup
mereka. Secara khusus umat Islam,
agama jauh lebih bernilai dibanding
kehidupan itu sendiri. Ini persoalan
yang paling besar.
lmam Ibnu Taimiyah mengi-
syaratkan bahwa agama jauh lebih
penting dibandingkan terbitnya
matahari di pagi hari.
Bagi umat Islam, agama adalah
absolute rule (aturan mutlak).
Agama tidak sekadar berisi larangan
dan perintah, tapi juga mengan-
tarkan pada ketenangan jiwa, keba-
hagian hakiki di dunia dan akhirat.
Kalau seperti ini cakupan
agama, maka apa lagi yang lebih
besar daripada itu? Ketua
Umum Pengurus Pusat Syabab
Hidayatullah
61
 KHAZANAH
-Ilmu Sirah-
ANTI MANIPULASI
Sejarah Islam di landasi oleh
kejujuran. Tidak mengikuti
pesanan penguasa atau
pihak tertentu.
erhatian umat Islam
P
terhadap persoalan
sirah atau sejarah sangat
besar. Terbukti, sejak
awal bidang ini menjadi
garapan serius sejarawan Muslim.
Kesadaran ini didasari adanya
isyarat dari al-Qur' an yang banyak
mengupas masalah sejarah.
Dalam al-Qur'an banyak
kisah perjuangan para nabi dalam
menegakkan tauhid di muka bumi.
Juga ada kisah hikmah yang dapat
menjadi teladan hid up bagi seluruh
umat manusia, seperti Luqman
yang mengajarkan kebaikan
kepada anaknya. Ada pula sejarah
kehancuran umat terdahulu, seperti
kisah kaum 'Ad, Tsamud, Saba; clan
balatentara Fir'aun.
Kaum Muslimin sadar bahwa
sejarah merupakan ilmu yang
penting untuk dipelajari karena
berisi pengalaman untuk diambil
hikmahnya. Mengingat pentingnya
ilmu ini, para ulama serius menulis
buku-buku sirah. Usaha mereka juga
didukung oleh pemerintahan Islam
clan para dermawan.
Sejak abad pertama sampai abad
15 telah lahir ulama-ulama sirah
kenamaan yang namanya terukir
dalam sejarah Islam. Di tiap abad
setidaknya ada tiga ahli sejarah yang kemudian disebut Sirah Ibnu
yang tidak diragukan kapasitas Hisyam (708 H). Para sejarawan me-
clan otoritasnya. Mereka ini telah ngakui bahwa kitab ini paling repre-
memberikan kontribusi yang luar sentatif dalam membahas tentang
biasa dalam dunia kesejarahan perjalanan hid up Rasulullah SAW.
Islam. Sirah Ibnu Hisyam menjadi
Di antara yang bisa disebutkan sumber paling awal dari sejarah
adalah lbnu Ishaq (704 M). Nabi Muhammad SAW. Bahkan
Sejarawan satu ini menulis buku menjadi sumber utama penulisan
yang spektakuler tentlang kehidupan buku-buku Sirah Nabawiyah
Nabi Muhammad SAW sebagai setelahnya. Tak ada satu buku sirah
pembawa risalah Islam. manapun yang ditulis setelah itu
lbnu Ishaq lahir 85 tahun setelah kecuali pasti merujuk pada kedua
Hijrah. la termasuk seorang tabi'in kitab di atas. Sungguh semua
yang konsen menggali sejarah sejarawan clan umat Islam telah
Rasulullah SAW yang kemudian berutang intelektual kepada Ibnu
dikenal dengan Sirah Nabawiyah. Ishaq clan Ibnu Hisyam.
Dalam kitab ini direkam seluruh Selain kitab Sirah Nabawiyah,
mata rantai perjalanan Nabi para ulama juga menulis kitab
Muhammad SAW dari kecil, remaja, tentang sejarah lainnya. Di antara
dewasa, pernikahan, menjadi
nabi, perjuangannya yang heroik,
tantangan-tantangan besar yang
dilalui, hingga wafatnya.
Dari Sirah Nabawiyah, umat
Islam dapat mengambil pelajaran
bagaimana strategi dakwah, strategi
perang, keteladanan Nabi SAW
sebagai model kebaikan umat,
motif perjuangan beliau, clan hal
lainnya. Sekadar contoh, dari awal
kemunculannya, dalam waktu
sekitar tiga puluh taht.m saja, Islam
sudah bisa mengalah~an dua negara
superpower yang ada saat itu, yaitu
Romawi dan Persia.
Kitab tersebut selanjutnya di-
tahqiq (diperiksa} clan di-syarah
(dijelaskan) oleh lbnu Hisyam
SUARA HIDAYATULLAH I www.hod>yatllllahcom
yang terkenal adalah Ibnu Jarir
ath-Thabari (310 H/838 M) dengan
karyanya yang berjudul ar-Rusul
wa al-Muluk (Sejarah Para Nabi
dan Raja). Kitab ini kemudian
dikenal sebagai Tarikh ath-Thabari.
Di dalamnya berisi sejarah dunia
hingga tahun 915. Kitab ini di-
kenal karena akurasinya dalam
menuliskan sejarah Arab dan kaum
Muslimin.
Pada abad-abad berikutnya
bermunculan pula ulama sirah
seperti al-Hafizh Ibnu Katsir (1301
M) dengan karyanya al-Bidayah
wan-Nihayah sebanyak 14 jilid
Juga ada al-Hafizh adz-Dzahabi
(673 H/1274 M) dengan karyanya
Taarikhul-Islam.
Masih banyak sejarawan Islam
lainnya yang menghasilkan karya
cemerlang. Karya-karya itu bisa
dinikmati oleh umat Islam sampai
sekarang.
JUJUR BERSANAD
Kelebihan sejarawan Islam
dalam menulis karyanya didasari
oleh keyakinan agamanya untuk
berlaku jujur. Mereka menulis
bukan semata-mata karena
kepentingan kelompok tertentu.
Bukan pula membela mazhab atau
penguasa tertentu.
Tidak sedikit dari para sejarawan
Muslim yang harus berhadapan
dengan penguasa. Itu karena
tulisan-tulisannya tidak disenangi
oleh penguasa pada zamannya.
Meski dalam kondisi tertekan,
mereka tetap menulis berdasar fakta
yang terperinci dan akurat. Mereka
memang menulis sejarah bukan
berdasar pesanan tertentu.
Metode penulisannya
pun melalui sanad yang bisa
dipertanggungjawabkan secara
ilmiah. Sumber informasinya adalah
orang yang di masyarakat dikenal
tsiqah (terpercaya) clan tidak punya
eacat. Seorang yang tidak tsiqah,
tidak akan dijadikan rujukan oleh
para sejarawan Muslim.
)ANUARI2017/RABILJI TY.NI 1438
Dalam penggalian informasi,
para sejarawan Islam menggunakan
metode lisan, observasi, dan
dokumentasi. Tidak sedikit dari
mereka harus melakukan perjalanan
yang jauh dan lama untuk menemui
sumber utama terkait dengan
sebuah persitiwa. Mereka juga
langsung melakukan observasi ke
tempat peristiwa itu terjadi.
Adapun terkait dengan sumber
tertulis, para sejarawan Muslim
tidak segan-segan menghabiskan
hartanya untuk mendapatkan
dokumen tertulis seperti prasasti,
dokumen naskah, surat perjanjian,
buku, dan makalah yang ditulis oleh
sejarawan sebelumnya. Demikian
juga dengan sumber yang berupa
benda (artefak) seperti gedung,
benteng pertahanan, perhiasan,
peralatan perang, gerabah, dan
sebagainya menjadi perhatian para
sejarawan Muslim.
Setelah mendapatkan sumber
tersebut, barulah mereka akan
menuangkan dalam karya-karyanya.
Sebagian ada yang menulis dengan
bahasa yang efektif dan mudah
dipahami. Namun ada pula yang
berpanjang-panjang kata tapi tak
pernah membosankan. Semua ini
menunjukkan bahwa kitab-kitab
sejarah yang ditulis oleh sejarawan
Muslim dilakukan secara sistematis.
Ada juga ahli sejarah yang
melakukan studi kritis pada
kejadian-kejadian historis.
Mereka tidak hanya melakukan
pengelompokan peristiwa menurut
tahun, tapi berdasar kumpulan
peristiwa menurut dinasti-
dinastinya.
Ada lagi yang menulis
otobiografi yang panjang tetapi
sistematis sehingga gampang
dipahami. Ada pula yang menulis
memoar perjalanannya selama
berekspedisi ke berbagai wilayah di
belahan dunia.
Menariknya, sejarah yang ditulis
oleh tokoh-tokoh Islam tidak
semata-mata bertujuan mengetahui
peristiwa-peristiwa masa lalu.
Tetapi juga berisi pelajaran tentang
kesadaran semangat berislam
yang didasari kejujuran. Ini tidak
lepas dari pandangan hidup
mereka yang tentu berbeda dengan
sejarawan kafir dalam melihat
objek peristiwa. Ini sekaligus
bukti adanya perbandingan antara
peradaban yang dijiwai Islam
dengan peradaban yang lepas dari
jiwa Islam.
Semua ini dilakukan oleh para
sejarawan Muslim dalam rangka
meyakinkan kepada generasi
selanjutnya bahwa sirah Islam
adalah karya yang jauh dari
manipulasi. Bahrul Ulum/ Suara
Hidayatullah
 PERJALANAN

LEUVEN
Pasca teror bom di Zaventem
Airport Brussel dan Stasiun
Metro Maalbeek Maret 2016/a/u,
keamanan di Belgia, khususnya
GELIAT
jasilitas umum diperketat.
Namun, aktivitas keagamaan
yang dise/enggarakan di
MUSLIM
masjid maupun mushala tetap
berlangsung.
Berikut catatatn perjalanan
Arief Wibowo (33), pria asa/
Dl BELGIA
Bandung, jawa Barat yang sedang

B
elgia merupakan negara
melanjutkan kuliah di Universitas Monarki yang terletak di
KU Leuven, Belgia sejak tahun bagian barat benua Eropa.
2014 /alu untuk pembaca setia Terletak bersisian dengan Belanda,
Suara Hidayatul/ah. Prancis, dan Jerman. Belgia adalah
salah satu negara anggota pendiri
Uni Eropa dan menjadi ibukota Uni
Eropa. Juga organisasi internasional
lainnya termasuk NATO.
Negara kecil ini memiliki 10
provinsi. Penduduknya mayoritas
menganut Kristen. Jumlah Muslim
sekitar 450 ribu jiwa atau 4,5 persen
dari totallO juta jiwa penduduk
Belgia.
Banyak teman Belgia saya me-
megang erat paham Scientist yang
menganut Atheisme atau Agnostik.
Tinggal di Belgia cukup nyaman.
Mulai dari jaminan social hingga

64 SUARA HIDAYATULLAH I www.hidayarullah.com

,._._._._.._._._.._._. ._......_._._. ..................._. ............... ........... - -------------------------------------------------- -

sistem kesehatannya terintegrasi
dengan baik dan gratis. Biaya
pendidikan gratis mulai dari umur 3
sampai 18 tahun.
Kendati minoritas,
perkembangan Islam mengalami
akselerasi yang luar biasa. Sehingga
masyarakat Muslim ikut mewarnai
dalam setiap lini kehidupan.
Sebagian besar masyarakat Muslim
Belgia bermukim di Brussel yang
mayoritas berbahasa Perancis dan
sisanya di wilayah Flanders dan
Wallonia.
Komposisinya 98 persen Islam
Sunni dan sisanya Syiah-Alevi
serta Ahmadiyah. Sebagian besar
dari mereka berasal dari Maroko
dan Turki. Mereka bermigrasi ke
Belgia sebagai tenaga pekerja, dan
sisanya berasal dari negara di Timur
Tengah, seperti Iraq, Iran, Syria dan
beberapa negara di Afrika.
Salah satu masjid tertua
berada di Brussel, yang sering
disebut Masjid Agung atau The
Great Mosque of Brussel. Seorang
pengurus utamanya orang
Indonesia, Syarif Abdullah Alqadrie.
Saat ini, diperkirakan ada 77
masjid dan mushala di Brussels.
Sedangkan di seluruh wilayah
Belgia, terdapat lebih dari 300
masjid dan mushala.
Belgia mengalami peningkatan
dan perubahan dinamika yang
cukup signifikan. Hal ini disebabkan
migrasi dari beberapa negara di
sekitar dan Timur Tengah. Reaksi
masyarakat dan pemerintah Belgia
beragam, ada yang menaggapi
positif dan negatif.
Bila dilihat dari kultur mereka,
walaupun masyarakat asli Belgia
ramah dan sopan, tetapi tidak
mudah untuk menerima sesuatu
yang berbeda.
Tidak sedikit warga Belgia
khawatir dengan banjirnya
pengungsi yang datang dari
Timur Tengah. Menurutnya akan
menimbulkan banyak masalah dan
resistensi.
JANUAR\2017/RASIUL TSAN\1438
Penulis di depan Masjld Agung Brussel
CURIGA
Pengalaman ~aya sangat berbeda
ketika saya hidu di Leuven sendiri
dan saat bersam keluarga. Suatu
ketika saya sedang naik transportasi
umum di kota u~uven. Di sebelah
saya ada seorang bapak tua. Kami
berdiskusi dengan nyaman dan
tertawa. Namun,, saat dia bertanya
dari mana saya berasal dan agama
saya, bapak itu terdiam ketika saya
menyebutkan Islam. Pengakuan
bapak tua itu takut dengan Islam.
Masjid Agung Brussel
Referensi yang dia dapat adalah
dari media dan lingkungan sekitar
tempat tinggal.
Dia berpandangan negatif
terhadap pengungsi dari Timur
Tengah. Katanya, mereka terlihat
kasar dan kurang sopan dalam
berinteraksi sehari-hari.
Tetapi lain pengalaman
saya ketika istri dan anak sudah
menemani saya dalam menjalani
pendidikan di Leuven. Mereka
simpati dan menghormati pasangan
yang mempunyai buah hati. Karena
istri saya berjilbab mereka bertanya
tentang Islam. Istri pun menjelaskan
dengan ramah. Dan, responnya jauh
lebih baik dan sopan.
Di Belgia, khususnya Leuven
sudah menjadi hal umum untuk
pasangan atau individu yang
membawa bayi dengan kereta
dorongnya untuk dimudahkan.
Contohnya dalam hal menyebrang
jalan, naik transportasi publik,
atau naik lift. Semua sarana
publik memang dirancang untuk
memudahkan masyarakat.
Kadang saya bertanya, mengapa
respon mereka berbeda ketika saya
sendiri dan bersama keluarga?
Menurutnya, mereka merasa aman
bila saya bersama keluarga karena
65
 PERJALANAN
tidak menunjukkan tanda-tanda
seperti teroris.
Memang benar bahwa itu
yang ada di benak mereka. Secara
otomatis mereka menganggap
penganut Islam terkait dengan
teroris. Muslim terkesan kasar
dan suka memaksakan kehendak
terhadap non-Muslim. Hal ini
semakin meyakinkan mereka
dengan beberapa kejadian
belakangan ini, yaitu teror born
di Zaventem Airport Brussel dan
Stasiun Metro Maalbeek, yang
menewaskan 35 orang dan 300
korban luka. Di antara korban
luka ini ada tiga orang Indonesia;
seorang ibu dan dua orang anaknya.
Paska kejadian tersebut
pemerintah Belgia meningkatan
sistem pengamanan. Setiap
orang yang datang baik sebagai
turis, bekerja, dan mahasiswa
diseleksi ketat. Namun, sedikit
lebih mudah untuk mereka yang
pernah berkunjung dan tercatat,
teregristasi, serta mempunyai surat
berkelakuan baik.
Di Brussel khususnya dan bebe-
rapa kota lainnya mengalami pe-
ningkatan kewaspadaan terhadap
segala hal. Terutama di stasiun kereta
dan sarana publik. Sampai kini
keamanan diperketat. Tentara dan
mobil panser militer terdapat di ma-
na-mana terutama di kota-kota besar.
66
Bila mereka menjumpai
kecurigaan terhadap sesuatu, maka
level kewaspadaan akan segera
ditingkatkan. Tentu ini sangat
mengganggu aktivitas sehari-hari
karena beberapa stasiun metro
ditutup. Jalan-jalan diblokir dan
banyak tentara dan polisi berlalu
lalang di lokasi yang dicurigai.
KAJIA~ ISLAM
SEMARAK
Sementara, kegi~tan masyarakat
Muslim Indonesia sangat aktif dan
didukung oleh KBRD di Belgia.
Mereka ada yang sucilah tinggal di
Belgia sejak lama dah bekerja. Selain
itu, ada juga pelajar dan mahasiswa.
KU Leuven, tempat saya me-
ngambil kuliah mer~pakan Univer-
sitas terbaik di Belgia dan ranking ke-
35 untuk Top Unive~sitas di Dunia.
Di kota ini terda~at tiga masjid
dan beberapa mushala. Termasuk
di kampus teknik Arienberg
dan kampus Kedokteran UZ
Gasthusiberg yang terletak di dalam
rumah sakit itu sendiri.
1. Kampus KU Leuven
2. Kegiatan Diskusi di IMSAL
3. Shalat led di Sport Hall Kampus
4. Stand Pengenalan IMSAL di Leuven
Untuk kegiatan mahasiswa
Muslim cukup semarak dan
beragam. Mereka terkordinasi di
dewan organisasi International
Muslim Student Association of
Leuven (IMSAL), yang berlokasi
di Student Mosque Centrum
Leuven. Di organisasi ini tidak
hanya terdapat kegiatan di dalam
masjid saja, tapi juga secara reguler
mengadakan tadabur alam ke
tempat yang bagus pemandangan
alamnya atau kaya akan sejarah.
Meskipun toko makanan halal
ada dan biaya cukup terjangkau,
tapi untuk menghemat biaya,
biasanya kami, sebagai keluarga
kecillebih sering masak sendiri.
Di Leuven, total ada tiga toko
daging yang bersertifikasi halal, dan
kualitas dagingnya pun cukup baik.
Pemilik toko berasal dari Pakistan
dan Maroko yang memang sudah
lama tinggal di Belgia. Sedangkan,
restaurant Timur Tengah dan India-
Nepal yang telah bersertifikasi halal
juga ada lebih dari tiga.
SUARA HIDAYATULLAH I www.hicl>yarullah.com

Kesehatan Mental Seorang I bu
OLEH IDAS. WIDAYANW
eorang kakak perempuan
S
alaminya.
berusia remaja mengajak
berdialog pada adik laki-
lakinya, yang terpaut dua
tahun usia11ya. Yang diba-
has adalah tentang masalah yang di-
Si kakak bertanya, "Apakah adik
pernah merasa ingin bunuh diri?"
Jawaban si adik sangat menga-
getkan, "Gue pernah masukin pistol
ke mulut, tinggal narik pelatuk. gue
udah good bye."
Si kakak mengira selama ini
hanya dirinya yang memiliki pikiran
seperti itu. Ternyata orang lain juga.
Kisah di atas terjadi di Indonesia.
Di dalam keluarga yang tampak baik-
baik saja. Orang luar tak akan mengira bahwa pikiran
seperti itu ada di anak-anak tersebut.
Lalu apa penyebab adik-kakak tersebut ingin bunuh
diri? Ternyata masalahnya sama, yaitu ibunya. Mereka
menganggap ibunya pemarah dan sering membentak.
Menurut si kakak, ibunya bekerja. Namun, setiap pu
lang kerja sering mengeluh. Merasa capek sudah bekerja
keras melakukan segalanya demi anak-anak. Ketika meli
hat perilaku anak yang tidak sesuai keinginannya, maka
si ibu memarahi anak-anaknya. lni membuat si anak me-
rasa sedih, takut, bingung, dan serba salah.
Para ibu mungkin berpikir, apakah anak-anak kita
juga pernah punya pikiran seperti di atas? Mereka per-
nah ingin pergi dari dunia ini karena kemarahan kita.
Ada survei tentang bunuh diri pada murid di In
donesia yang dilakukan oleh Badan Penelitian dan Pe-
ngembangan Kesehatan (Balitbangkes) Kementerian
Kesehatan. Hasilnya sebanyak 650 siswa SMP dan SMA
di Indonesia punya keinginan bunuh diri. Survei tahun
2015 in i melibatkan 10.300 siswa sebagai sampel dari se-
luruh provinsi di Indonesia.
Dari 650 siswa yang punya keinginan bunuh diri ter-
JANUAR12017/RABIUL TSANI14J8
Jendela
Keluarga
sebut, lebih banyak perempuan di -
banding laki-laki. Analisa survei men
duga penyebab keinginan bunuh diri
ini dipicu krisis komunikasi dengan
orangtua atau keluarga. Dari perta
nyaan yang diberikan, beberapa ja-
waban mu rid mengaku selalu merasa
sendiri, kesepian, dan punya tekanan
mental, bahkan ingin bunuh diri.
Relasi dan keharmonisan antara
orangtua dan anak memegang peran
penting bagi perkembangan dan ke
sehatan mental anak. Pemicunya bisa
antara ayah dengan anak atau ibu
dengan anak. Pada kasus di atas. pe
nyebab utama adalah hubungan ibu
dengan anak.
Kehidupan di zaman sekarang
dengan segala tuntutan dan kompetisi yang tinggi sering
menjadi penyebab para ibu berperan ganda. Seorang
istri sangat mulia jika tu rut membantu suami menopang
kebutuhan keluarga. Namun, pastikan bahwa pekerjaan
itu tidak menelantarkan kesehatan mental diri sendiri
dan berdampak pada anak.
Hasil penelitian lain menunjukkan bahwa orangtua
yang mengalami depresi berpeluang tiga kali lipat untuk
menghasilkan anak-anak yang juga mudah depresi dan
rentan terhadap tekanan psikis serta fisik lainnya.
Oleh karena itu, bagi para ibu, tiga hal penting ini ha-
rus diperhatikan. Pertama, pastikan peker.jaan yang se-
suai dengan perintah Allah Ta'ala.
Kedua, pekerjaan yang digeluti adalah pekerjaan yang
disukai. Capek karena melakukan yang kita sukai, akan
menimbulkan rasa puas dan bahagia.
Ketiga, ikhlas melakukannya. Banyak ibu yang mera
sa jadi korban dalam keluarga harus mengerjakan pe- ....c
kerjaan rumah tangga sekaligus mencari nafkah. Hal ini
memicu depresi sehingga berdampak buruk bagi kese-
C\J
hatan mental anak-anaknya. Penulis buku Serial Cata- Q)
tan Parenting Anak dari Surga Menuju Surga u
67
 tarbiyah ------------~----
akar parenting dari Madinah
P ai-Munawwarah, Khalid
Ahmad asy-Syantut, dalam
kata pengantar bukunya
yang berjudul Daurui-Bait
fii Tarbiyatii-Athfalii-Muslim berkisah
tentang masa kecilnya.
"Ketika kecil saya menghafal doa
ini, 'Dengan kuasa-Mu ya Allah, aku
bangun di Shubuh ini, dan hanya
milik-Mu-lah segala kerajaan. Segala
puji bagi Allah, tiada Tuhan selain
Allah, bagi-Nya segala kerajaan, dan
Dia berkuasa atas segala sesuatu. Ya
Allah, putihkanlah wajahku ketika
menghadap-Mu. Ya Allah, berikanlah
catatan amalku dengan tangan
kananku dan jadikanlah Muhammad
sebagai syafaatku di hari kiamat. Ya
Allah, permudahlah urusanku ketika
menghadap-Mu dan jadikanlah beserta
kesulitan ada kemudahan. Ya Allah,
teguhkanlah aku dan orang tuaku pada
jalan-Mu yang lurus."'
"Doa-doa ini saya hafal sejak usia
em pat tahun, meski tiada seorangpun
yang mengajarkan. Saya hanya
mendengar ketika ibu membacanya.
Semoga Allah~ memberi pahala
kepada ibu atas doa yang saya hafal
sepanjang hidup, begitu juga semua
anak-anak:'
"Sejak kecil saya selalu terpanggil
untuk melakukan wudhu, shalat, dan
shaum, walau tidak diperintah oleh
seorangpun. Dari lubuk hati yang paling
dalam, seolah-olah ada dorongan yang
kuat untuk melakukannya. Dan saya
selalu berhasil menghadapi godaan-
68
godaan dari lingkungJn saya berada."
"Setelah tumbuh dewasa,
saya mengetahui sebabnya, yaitu
pengalaman saya merwaksikan
ibu berwudhu, shalat, dan shaum
sangat berbekas di ha i sehingga
saya menyukai untuk melakukannya.
Pengalaman juga bahfa doa-doa,
shalat, dan shaum sallihat dan dengar
dari ibu, diterima ole~ jiwa dan fitrah
yang telah Allah cipta~an dalam diri
manusia. Ya Allah, ampunilah kedua
orangtua saya dan sayangilah mereka
sebagaimana mereka r'enyayangi saya
di waktu kecil."
I Sabda Rasulullah ~ di bawah ini
ANAK, PENIRU ULUNG
Segala gerak-gerik orangtua dalam
menapaki hari-hari di tengah keluarga
akan mendapat pengamatan dari
buah hatinya. Tak hanya mengamati,
ternyata anak juga meniru segala
sesuatu yang diamatinya.
Demikianlah cara belajar anak-anak
kita. Dalam kebersamaannya dengan
orangtua, mereka akan belajar ten tang
kata-kata, ekspresi wa)ah, gerakan
tubuh, perilaku, norma, keyakinan
agama, prinsip dan nilai-nilai luhur.
Seorang anak sangat dipengaruhi oleh
kebiasaan orangtuanya. Tidak hanya
dalam hal yang terkait dengan perilaku
dan emosi, bahkan selera makan pun si
anak akan mengikuti.
Mildred Horodynski, peneliti dari
Michigan, Amerika Serikat, mengatakan
bahwa sesuatu yang dimakan oleh
anak-anak mencerminkan pola makan
ibunya. Apabila ibu tidak suka makan
sayur dan buah-buahan, anakjuga
mengikuti kebiasaan itu.
Supaya anak mencintai makanan
sehat, ibu atau ayahnya hendaknya
tak hanya menghidangkan, tapi juga
bersama-sama memakannya. Bila
orangtua mencoba sesuatu makanan,
anak akan tertarik mencobanya juga.
Karena anak adalah peniru ulung,
maka orangtua patut berhati-hati
dalam bertutur kata, bersikap, dan
bertindak. Kesalahan yang diperbuat
orangtua akan menjadi pengetahuan
dan pada akhirnya si anak akan
melakukan kesalahan yang sama.
patut untuk kita renungi:
"Barang siapa memulai dalam
agama Islam sunnah (perbuatan)
yang baik, maka baginya pahala
dari perbuatannya tersebut, dan
pahala dari orang yang mengikutinya
setelahnya, tanpa berkurang sedikitpun
dari pahala mereka. Dan barang
siapa merintis dalam Islam sunnah
yang buruk, maka baginya dosa dari
perbuatannya tersebut, dan dosa dari
orang yang mengikutinya setelahnya
tanpa berkurang dari dosa-dosa mereka
sedikitpun." (Riwayat Muslim No 1016).
TELADAN KEBAIKAN
Orangtua semestinya tak hanya
pintar memerintah, tapi harus cerdas
memberi uswatun hasanah. Ada
beberapa keteladanan yang mesti
dibangun oleh setiap orangtua ketika
membersamai anak-anak, di antaranya:
Pertama, taat kepada Allah~
SUARA HIDAYATULLAH I wwwlllday-dtullah.com

Teladankan cinta ibadah dan patuh pada
syariah. Dengan demikian, anak akan
senang dan ringan untuk beribadah
dan melaksanakan syariah. Sungguh
sikap yang tak tepat bila orangtua
mengharapkan anak-anaknya men-
jadi ahli ibadah dan taat syariah tapi
orangtua sendiri justru jauh dari kebia-
saan itu.
Contoh keteladan ibadah adalah
apa yang dilakukan oleh Rasulullah ~
seperti dikisahkan oleh lbnu Abbas RA:
"Aku menginap di rumah bibiku,
Maimunah, Nabi Muhammad ~ biasa
bangun untuk shalat malam. Suatu
JANUARI2017/R.~BIUI TSANilJK
malam, Nabi ~ bangun, kemudian
berwudhu dengan wudhu yang
ringan dengan kendi yang digantung.
Setelah itu, beliau shalat. Aku pun
berwudhu seperti ~erwudhu beliau.
Kemudian aku ber iri di samping kiri
beliau, namun beli u menarikku dan
meletakkanku di samping kanan beliau.
Kemudian beliau sralat beberapa
rakaat ..." (Riwayat Bukhari).
Kedua, tampil~anlah kejujuran.
Bila anak menyakstkan kedustaan,
maka besar kemungkinan si anak akan
menirunya. Patut menjadi renungan,
ketika kedustaan merajalela di zaman
Jendela keluarga
ini, bahkan dianggap biasa, bisa jadi
semua ini karena bermula dari sikap
dusta yang dibiasakan dari lingkungan
keluarga. Anak-anak ketika dewasa
terbiasa melakukannya.
Rasulullah ~ mengingatkan agar
orangtua tidak berdusta, misalnya
ketika berjanji hendak memberikan
sesuatu. "Barangsiapa yang
mengatakan kepada seorang anak keci/,
'Kemarilah aku beri sesuatu' namun dia
tidak memberinya, maka itu adalah
sesuatu kedustaan." (Riwayat Ahmad).
Ketiga, beradab lslami. Tempat
untuk mendidik adab yang paling baik
adalah keluarga. Di sinilah anak-anak
pertama kali belajar. Orangtua adalah
guru pertama, sebelum anak belajar
kepada guru di sekolahnya.
Orangtua perlu meneladankan adab
sejak anak usia dini. Misalnya adab ketika
berbicara kepada orangtua, guru, teman
sebaya, maupun teman yang di bawah
usianya. juga adab ketika makan, minum,
belajar di majelis ilmu, dan lainnya.
Sungguh memprihatikan melihat
anak di zaman ini yang krisis adab. Me-
reka tak canggung berbicara kasar mes-
ki kepada orangtuanya sendiri. Mereka
meremehkan dan tak so pan di majelis
ilmu. Agar krisis adab ini tak terus-
menerus menimpa generasi ini, maka
kiranya setiap orangtua mesti menela-
dankan adab yang lslami sejak dini.
Keempat, cinta ilmu. Hal ini
bisa ditempuh dengan melazimkan
beriteraksi dengan buku, hadir
di majelis ilmu, atau membuat
perpustakaan keluarga. Dengan
begitu diharapkan anak akan tumbuh
kecintaan terhadap ilmu.
Rasanya sulit generasi ini menjadi
ahli ilmu, jikalau dari lingkungan
keluarga tidak terbangun suasana
keilmuan. Untuk itu, orangtua berperan
penting dalam mendorong putra-
putrinya untuk terus bersemangat
dalam belajar. Dan sebelum
memerintahkan hal itu, orangtua perlu
menjadi teladan dalam hal semangat
menuntut ilmu. Masrokan/Suara
Hidayatullah
69
 mar'ah
"Assalamu'alaikum Mbak."
"Wa'alaikum salam wa
rahmatullahi wa barakatuh. Ada apa
Dik, kok kelihatan panik?"
"lya, suamiku suka betul makan
pakai sambel. Pekan lalu minta
dibuatkan sambel kacang, kemarin
sambel tomat, dan tadi pesan
agar dibuatkan sambel terasi. Aku
bingunggimana cara membuat
sambel terasi?"
"Alhamdulillah, bagus kalau
suamimu seperti itu."
"Kok, bagus?"
"lya, itu artinya kepercayaan dan
kesempatan untuk menyenangkan
hati suami. Sungguh pahala besar
bagi istri yang bisa membahagiakan
suaminya."
70
engalaman seperti di atas
P
biasa dialami oleh pasangan
yang baru menikah.
Terkadang yang sudah lama
juga merasakan. Sebenarnya
tidak ada masalah ketika seorang
istri memahami tent~ng mulianya
tugas memasak untuk suami. Oleh
karena itu, penting bJgi seorang istri
membekali diri dan ~eningkatkan
keterampilannya dal~m memasak.
Memasak merupakan pekerjaan
rutin harian dan tidak pernah berhenti,
bahkan sehari bisa tiga kali. Peran itu
sejak dulu sudah melekat pada seorang
istri atau wanita.
Memang di era modern seperti
sekarang ini banyak tempat kuliner. Di
rumah pun ada pembantu. Peralatan
juga canggih, resep bisa dicari di
internet. Seolah memasak menjadi
hal yang ringan dan sepele. Ternyata
kenyataannya tidak semudah itu.
Banyak wan ita yang mengaku
pintar memasak terkadang dihampiri
rasa tak percaya diri ketika masakannya
dicicipi orang lain. Tidak sedikit istri
yang bingung kalau ada tamu atau
acara makan-makan di rumah, "Mau
menu apa? Masak apa ya?"
Begitu pentingnya memasak,
karena memang makan adalah
kebutuhan primer. Tidak mungkin
wisata kuliner terus atau selalu pesan
SUARA HIDAYATULLAH I WWN.hidayatllllahcom

katering. Memasak adalah bagian dari
tugas istri yang berdimensi ibadah.
BUMBU CINTA
lstri dengan keahliannya dalam
memasak akan membuat suaminya
betah di rumah. Masakan yang enak
bisa menjadi salah sa tu perekat cinta
seorang suami kepada istri atau sebagai
perwujudan cinta seorang istri kepada
suami.
Tentu sangat berbeda rasa masakan
istri dengan koki restoran ternama.
Mungkin sepertinya makanan di
restoran lebih mewah, lezat, dan
mahal, tapi sesungguhnya masakan
istri di dapur jauh lebih nikmat karena
ada keikhlasan bercampur doa dalam
bumbu masaknya. Masakan istri berasa
cinta, kasih sayang, penghormatan,
pemuliaan, dan pelayanan yang
bermula dari dasar hati.
Hendaknya istri memasak apa yang
menjadi kesukaan suami dan anak-anak
serta keluarga. lni semua dilakukan
dengan harapan dapat membuat suami
dan keluarga bahagia, demi wujud
ketaatan kepada Allah SWT. Cobalah
tanya atau perhatikan makanan apa
yang disukai dan yang tidak.
Makanan memang seringkali
bukan untuk mengenyangkan atau
semata pengisi perut. There's love in
the food. Orangtua dulu berpesan
kepada anak perempuannya
yang baru menikah, "Cinta suami
bermula dari perut." Konon banyak
suami yang senang dimanjakan
istri dengan masakan istimewa
kesukaannya.
Ketekunan seorang istri dalam
memberikan hidangan makanan
yang memanjakan lidah, tidak hanya
akan memuaskan suami. Lebih dari
itu juga terbukti bisa menghidangkan
kebahagiaan dalam rumah tangga.
Pada banyak hal, makanan
terkadang mencerminkan rasa cinta
pada orang-orang terkasih. lstri
terkadang sudah merasa kenyang
ketika melihat suami dan keluarga
lahap menyantap masakannya.
JANUARI2017/RABIUL TS.~NII43R
MEMASAI< AD~LAH IBADAH
Dapur bukan hrnya tempat
untuk meramu bumbu dan bahan
makanan hingga terciptalah masakan
lezat yang siap san ~ap. Memasak bisa
bernilai ibadah jika diniatkan untuk
menyenangkan suami dan agar anggota
keluarga bisa khusyu' beribadah.
Bahkan memasak bisa dikatagorikan
wajib untuk mengyatkan ibadah.
Memang istri akan repot dan
kelelahan. Dari mul,ai mempersiapkan
segala sesuatunya, perapian, peralatan,
sampai bahan. BelJm nanti jika sudah
selesai harus mem~ereskan semuanya.
Namun kelelahan iiu tidak ada yang
sia-sia melainkan acla ganjaran berkah
serta pahala.
Bunyi dentingar peralatan dapur,
setiap keringat yang jatuh akibat panas
kornpor, atau terka~ang tangan sedikit
lecet. Sendok, garpL, pisau, panci, dan
peralatan dapur yang tersentuh saat
seorang istri memaf.ak untuk suami dan
keluarganya menjaoi saksi cinta dan
ketulusan. Oleh kaiena itu, memasak
di dapur itu orient sinya harus akhirat.
Dengan demikian, kan terasalah
aroma surga.
DAPUR, AWAL ~ESEHATAN
Ada yang menJ~takan bahwa
"sehat dapat dimulai dari dapur".
Tampaknya tidak s~ah.
Jika seorang ist i memiliki
pengetahuan tenta g bumbu, nutrisi,
dan khasiat dari se~ap bumbu dan
bahan yang akan d masak, maka
makanan yang mas k ke dalam tubuh
1
anggota keluargan~a akan menjadi
bekal kesehatan yafg tidak ternilai
harganya. Sementa a makanan yang
dibeli di warung at u restoran tidak
bisa dijamin. Baik dari segi bumbu,
perasa, pewarna, Pfngawet, dan
berbagai bahan kimia buatan yang
berbahaya bagi kesehatan.
Kesehatan sangat mahal. Gaya
hidup serta pola mr kan sembarangan
akibat malas mem,sak sendiri
bisa mendatangka1 malapetaka di
kemudian hari. Ketlka tua sakit-sakitan
Jendela keluarga
dan membutuhkan banyak biaya
perawatan.
Oleh karena itu, istri harus
memastikan bahwa makanan yang
dimasak adalah ha/a/ dan thayyib. Hal
ini amat berpengaruh pada ibadah
seseorang.
Dari Abu Hurairah, Rasulullah ~
bersabda, "Sesungguhnya Allah itu baik,
Dia tidak me ne rima kecuali yang baik.
Sesungguhnya Allah memerintahkan
orang-orang beriman dengan apa yang
diperintahkan kepada para Rasul. Maka
Allah berfirman. 'Wahai para Rasu/,
makanlah makanan yang baik-baik
dan beramallah dengan amalan yang
shalih ..." (Riwayat Muslim).
KODRAT, BUKAN SEKADAR
BA I< AT
Hari ini banyak wan ita yang
termakan provokasi program
emansipasi sehingga banyak istri yang
lebih memilih meniti karier di luar
rumah. Dengan berbagai dalih untuk
aktualisasi diri, pengabdian kepada
masyarakat atau membantu suami
dianggap tak penting lagi.
Betapa ruginya yang berpikir bah-
wa dapur bukanlah tempat wan ita
modern dalam berkarier. Banyak yang
membuang kesempatan emas ini dan
memberikannya kepada pembantu atau
katering. Padahal salah satu karir istri
yang menjanjikan surga adalah di dapur.
Masakan yang disiapkan dengan
penuh keikhlasan dan dedikasi dari
istri akan menjadi sebab terwujudnya
suasana sakinah, mawadah, rahmah,
dan berkah. Sebaliknya, keretakan
rumah tangga bisa saja bermula dari
istri yang tidak pandai memasak.
Tidak ada kata terlambat untuk
terus belajar dan berlatih agar lihai
memasak.lni bukanlah soal bakat,
tapi kodrat bagi seluruh wanita.
Apalagi ada motivasi keimanan untuk
membahagiakan suami. Tunggu apa
lagi? Abdul Ghofar Hadi, Ketua
Lembaga Pendidikan Pengkaderan
Hidayatullah Balikpapan/Suara
Hidayatu/lah
71
 kolom parenting
OLEH MOHAMMAD FAU ZIL ADIIIM
ada edisi lalu kita telah
P berbincang tentang
bagaimana orangtua yang
berpengaruh.Sekarang
kita akan membahas
bahwa mengasuh anak itu merupakan
perjalanan panjang. Parenting is a
journey, not travelling. Mengapa
demikian?
Banyak yang ingin menjadi
orangtua ideal, tetapi yang dilakukan
saat mengasuh dan mendidik anak
justru sering bikin kesal. Orangtua
belajar ban yak ha I, tetapi rasanya jauh
sekali dari kenyataan. lngin sekali sabar,
tetapi yang kerap keluar justru ekspresi
gusar. lngin sekali lembut, tetapi yang
dirasakan oleh anak justru orangtua
yang kerap bikin cemberut.
Jika sekiranya kita termasuk yang
mengalami kondisi tersebut, mari kita
buka buku Parent-Child Relations: A
Guide to Raising Children (201 3) karya
Hisham Attalib dan kawankawan.
Buku ini menyarankan agar orangtua
lebih sering bertemu dan berbagi de-
ngan orangtua lain yang lebih berpe
ngalaman.
Belajar dari orangtua sukses yang
berpengalaman sangat bermanfaat
untuk memberi gambaran kepada kita
bagaimana menerapkan ilmu yang
sudah kita miliki dalam mengasuh
anak setiap hari. Pengalaman dan cara
pandang kita bukan ada yang berbeda,
dan itu sangat wajar, tetapi pengalaman
mereka sangat bermanfaat bagi upaya
72
- - - - ----- -- --- --- -- - - - -
Menikmati
Beb~n Mengeluh
Ke m uda ha n ,..
kita untuk berubah. jika ada komunitas
kecil yang dapat dipercaya, saling
terbuka dalam hal mendidik anak
terhadap sesama anggota komunitas
dan sekaligus saling menjaga rahasia
dengan tidak mencerltakan kepada
orang lain, akan lebih bagus lagi.
Menjadi orangtua ideal memang
luar biasa hebat. Tetapi banyak dari
kita yang tidak bisa tiba-tiba ideal. Kita
melakukan kesalahanr bahkan yang
sangat tidak kita harapkan, dalam
mengasuh anak-anakl ltu merupakan
hal yang lumrah. Yang paling penting,
hati kita harus tetap jernih; berusaha
untuk senantiasa berbenah. lngatlah
perkataan yang ditulis oleh Hisham
Attalib dan kawan-kawan tersebut,
"Keep parenting lighthearted. Tell
yourself that althougH we may commit
'stupid' mistakes inno fently, you cannot
spell 'STUPID' withou ~ U & I."
Kerapkali kita mehdengar nasehat
baik yang kadang bikin orangtua justru
serasa berputus asa; menguburkan
cita-cita memiliki anak yang bahagia
Kita perlu memperhatikan apakah
anak telall merasa kita cintai atau
belum. A<;fa ana.k. yaf1g sangat dicintai
orangtua, tetap1 1a tlaak merasa
dicintai atau bahkan merasa tidak
dici ntai orangtuanya.
8;'" ,.,,.h;"
berlimpah kebaikan. Kita mendengar
nasehat bijak yang mengatakan, "Kalau
ingin mempunyai anak yang rakus
membaca, kita sendiri yang lebih dulu
harus rakus membaca. Kalau kita ingin
mempunyai anak hafal ai-Qur'an, kita
sendiri harus hafal ai-Qur'an. Kalau kita
ingin mempunyai anak yang hebat,
maka kita harus memantaskan diri
dengan menjadi orangtua yang hebat."
Kalimat di atas maksudnya barang-
kali untuk memotivasi orangtua.
Tetapi adakalanya justru membuat
ciut nyali. Padahal kita melihat betapa
banyak anak-anak hebat yang lahir dari
keluarga buta huruf. Kita mendengar
betapa banyak anak-anak yang sangat
tinggi keluhurannya, padahal salah satu
atau kedua orangtuanya memiliki masa
lalu yang kelam.
Lalu mengapa bisa demikian?
Teladan berupa semangat, kecintaan,
serta dorongan kepada kebaikan itu
sama pentingnya dan bahkan bisa lebih
penting daripada kebaikan itu sendiri,
sebagaimana niat lebih menentukan
SUA RA HIOAYATULLAH J www.hidayarullah.corn

dibandingkan amal kita. Keinginan
kuat orangtua kepada kebaikan,
kemuliaan, dan kecemerlangan beserta
kerinduan untuk berbenah dapat
memberi pengaruh yang lebih besar
dibandingkan kebaikan itu sendiri.
lnilah pelajaran lain yang dapat kita
petik dari buku Parent-Child Relations.
Jadi, kalau hari ini kita masih
teramat jauh dari kriteria minimal
sebagai orangtua yang baik, itu
bukanlah pertanda kiamat. lngatlah,
mengasuh anak merupakan perjalanan
panjang. Parenting is a journey, not
travelling. Parenting adalah perjalanan
panjang, bukan jalan-jalan.
Jika ada yang mengatakan, sekali
berbuat salah selamanya tidak dapat
kita perbaiki, maka ingatlah bahwa
dia bukan Tuhan. Kita bukan ingin
memudah-muda kan diri berbuat
salah. Bukan pula meremehkan
kesalahan. Tetapi kita perlu ingat
bahwa jika Allah ~ senantiasa
membuka pintu kesempatan untuk
berbenah bertau~at, maka apa hak
manusia untuk menutup pintu
perbaikan? Mengapa kita harus
berputus asa?
KUALITAS ORANGTUA
Kecakapan berkomunikasi dengan
anak adalah hal ya~g sangat penting.
Tetapi ada yangjauh lebih penting, yakni
seberapa besar orangtua memiliki trus-
tworthiness (kepatutan untuk dipercaya).
Anak yang benul-betul tsiqah
(percaya) kepada orangtuanya akan
lebih mudah menerima nasehat, lebih
mendengarkan pElrkataan orangtua.
Jendela keluarga
lni dibangun dengan tiga hal: berbicara
dengan qaulan sadiidan (bukan
sekadar jujur), acuan nilai yang jelas,
dan konsistensi terhadap nilai yang
dipegangi dan diajarkannya.
Kualitas berikutnya yang
harus dimiliki orangtua adalah
respect (penghormatan) dari anak
terhadapnya. Kita tidak dapat
memerintahkan anak agar hormat
dan menghargai kita. Penghormatan
(hurmat, takzim) itu lahir dalam diri
anak. ltu lebih baik daripada ketaatan.
Anak yang memiliki sikap takzim
akan cenderung taat kepada orangtua,
meskipun sedang tidak ada. Itu
sebabnya, menyemai rasa hormat
dalam diri anak terhadap orangtua
merupakan ha I yang sangat penting.
Apa yang diperlukan?
Tiga hal, yaitu kedekatan
orangtua dengan anak, perhatian dan
kesungguhan orangtua menyayangi
anak, serta komitmen orangtua
terhadap kebenaran dan perbaikan
diri. Khusus mengenai perhatian serta
kesungguhan orangtua menyayangi
anak, kita perlu memperhatikan
apakah anak telah merasa kita cintai
atau belum. Ada anak yang sangat
dicintai orangtua, tetapi ia tidak
merasa dicintai atau bahkan merasa
tidak dicintai orangtuanya.
jika dua hal ini ada pada orangtua,
akan lebih mudah baginya untuk me-
numbuhkan penerimaan diri yang baik
pada anak. lnilah bekal penting yang
perlu kita perhatikan. Yang menjadikan
bahagia itu bukan ketampanan atau
dapat mencapai sesuatu yang tidak
dapat diraih oleh orang lain, tetapi
yang paling awal adalah menerima
diri sendiri apa adanya, kemudian
mensyukuri keadaan diri. Kita perlu
menanamkan keinginan, kecintaan,
dan kebanggaan terhadap kebaikan,
termasuk di dalamnya soal agama.
Sesungguhnya masih banyak hal
yang ingin saya perbincangkan. lni
adalah sebagian hal-hal pokok yang
perlu kita perhatikan sebagai orangtua,
sebelum melangkah kepada aspek yang
lebih praktis.
73
 JI M~ b1 MASA 'I DDAH
I
Beberapa saat yang lalu hakim agama telah menl
jatuhkan talak pertama atas permintaan suami saya.
Suatu hari datanglah suami saya dengan alasan ingi
menjenguk anak-anak. Tanpa terasa, kami mela.J
kukan hubungan suami-istri padahal sedang dala~
masa 'iclclah. Bagaimana hukumnya, Ustadz? Terim
kasih.
AD - Sicloarjo
Jawab
'Iclclah berasal dari bahasa Arab yang artinya hi
tungan. Menurut syariat Islam, 'iddah adalah jang
ka waktu tertentu yang ditentukan Allah ~ setela
perceraian ketika seorang wanita tidak boleh meni
kah hingga ia melewati masa tersebut.
Masa 'icldah wanita yang clitalak aclalah tiga kali
haid sesuai firman Allah ~:
<<Hai orang-orang yang beriman, apabila kam J
menikahi perempuan-perempuan yang beriman, ke-
mudian kamu ceraikan mereka sebelum kamu menJ
campurinya, maka sekali-sekali tidak wajib ata
mereka 'iddah bagimu yang kamu minta menyem-
purnakannya ..." (al-Ahzab [33]: 49).
Aclapun masa 'iclclah bagi wanita yang suda
memasuki masa menopause adalah tiga bulan.
"Dan perempuan-perempuan yang tidak haid lag
(menopause) di antara perempuan-perempuanm~
jika kamu ragu-ragu (tentang masa 'iddahnya), ma-
ka masa 'iddah mereka adalah tiga bulan; dan begi~
(pula) perempuan-perempuan yang tidak haid. Da
perempuan-perempuan yang hamil, waktu 'idda
mereka ialah sampai mereka melahirkan kandu
ngannya .. :' (ath-Thalaq [65]: 4).
Untuk wanita yang belum disetubuhi ticlak me~
miliki masa 'iclclah, sebagaimana firman-Nya dalam
Surat al-Ahzab cli atas. Sedangkan wanita yang clital
dalam keadaan hamil aclalah sampai ia melahirka
bayinya, sesuai penjelasan dalam Surat ath-Thalaq.
Menurut para ulama, sepanjang suami-istri itu
dalam status thalaq raj'i (talak yang dapat kembali),
maka berhubungan suami-istri pacla masa 'iddah
adalah halal. Bahkan itu bisa menjacli pertanda
rujuk.
Sebenarnya, suami-istri yang telah cerai clan
masih clalam masa 'iddah itu masih berhak tinggal
serumah. Bahkan suami masih berkewajiban untuk
menafkahi istri. Dalam keaclaan masih menunggu
masa 'iclclah habis, suami-istri juga masih saling
mewarisi. Adapun jika masa 'icldahnya habis clan
tanpa acla rujuk, maka saat itu mereka telah men-
jadi orang lain.
Banyak orang yang salah persepsi, seolah-
oleh suami-istri yang telah jatuh talak itu harus
berpisah rumah. Padahal sebaiknya masih tinggal
serumah sehingga ada kemungkinan rujuk. Masih
akan terjadi komunikasi yang intensif dan bisa
saling memaafkan. Satu lagi, jika mereka kembali
saling tertarik dan kemudian melakukan hubungan
suami-istri, maka berakhirlah status perceraiannya.
Mereka kembali menjadi suami-istri yang sah.
Namun demikian, sebaiknya suami yang ingin
rujuk disaksikan dua orang lelaki dari kaum Mus-
lim agar khalayak mengetahui bahwa mereka telah
rujuk. Hal ini diisyaratkan al-Qur'an:
"Apabila mereka telah mendekati akhir 'iddah-
nya, maka rujuklah mereka dengan baik atau
lepaskanlah mereka dengan baik dan persaksi-
kanlah dengan dua orang saksi yang adil di antara
kamu dan hendaklah kamu tegakkan kesaksian
itu karena Allah. Demikianlah diberi pengajaran
dengan itu orang yang beriman kepada Allah dan
hari akhirat ..." (ath-Thalaq [65]: 2).
Yang perlu clicatat bahwa rujuk hanya boleh
dilakukan dalam status thalaq raj'i. Adapun yang
statusnya thalaq ba'in (talak yang tidak boleh
kembali), maka ticlak boleh lagi rujuk.
 Dapatkan diskon
khusus pemesanan i
di atas 500 exp !
SEJARAH

)',. .
Pada masa awal pemerintahannya ini, ia
menggalakkan pembangunan. Salah satu
arnirnya yang bernan1a Djaharks el-Khalili
membangun sebuah pasar yang menjadi
ejak berdirinya kekhali ahan Um- pusat perdagangan populer kala itu, yang
mayah, sistem kepemirppinan da-, na~anya masih diabadikan sampai seka-
lam Islam dilakukan se1ara turun- rang. Sekarang, kawasart Khan Khalili me-
temurun. Sistem ini ba~u berubah rupakan kawasan ramai, pelancong manca-
setelah dipegang oleh ~esultanan negara sering lalu lalang di sana.
Marnluk Burji (1382 M) yang ada di Mesir. Khan khalili disesaki oleh toko, kafe,
Kesultanan Mamluk Burji mepggantikan dan penjual souvenir khas Mesir yang padat
Mamluk Bahri yang tidak ada kaitap kekeluar- pengunjung. Namanya pernah dijadika11
gaan. Bahkan pendiri Mamluk Bt~zi adalah judul novel oleh sastrawan Mesir peraih
budak dari penguasa Mamluk Bahp. nobel, Naguib Mahfudz.
DINASTI
Dinasti Mamluk Burji berasal 4ari bangsa Tempat ini dibentuk oleh amir Barquq
MAMLUK
Ciscassian atau Sirkasia, di Utara: Kaukasus ' bernama Djaharks ketika ia diperintah
BURJI BERASAL
13prasia yang berbatasan dengan 1Rusia dan membangun caravanserai, sebuah losmen
DARIBANGSA
Thrki. Islam masuk ke wilayah ter' ebut pada , khusus untuk disinggahi para pedagang se-
CISCASSIAN
abadke-SM. telah mereka datang dari perjalanan. Dja-
ATAU SIRKASIA,
Dalam waktu tidak lama, pen~uduk Sir- harks berasal dari salah satu kota tua di Pa-
DIUTARA
KAUKASUS
kuia memeluk Islam. Selanjutnya, sebagia~ lestina, Khalil, atau Hebron.
hijrah ke pusat negeri Muslim di a~tat'anya ke Barquq dikenal sebagai sultan yang
EURASIA YANG
tepi barat taut Qazwen. Mereka ~nilah cikal adil dan baik hati. la menghapus pajak
BERBATASAN
bakallahirnya dinasti Mamluk Bul.'ji di Mesir. negara atas buah-buahan. Juga sangat
DENGAN RUSIA
Mereka disebut seperti itlll .i&remi tinggal di mencintai karya seni bangunan. Salah satu
DANTURKI.
dalam benteng, citadel, dan menmla (burj). peninggalan yang mengabadikan namanya
ISLAMMASUK
Dinasti ini dipimpin ()leh as,Sultan al- adalah sebuah madrasah dan khanqah yang
KEWILAYAH
TERSEBUT PADA
Mallk az-Zahir Saifuddin Abu Sa'id Barquq. selesai dibangun pada tahun 1386 M.
la seorang budak dari Amir Yal- Kini, tempat tersebut menjadi tujuan
ABADKE-8 M.
penguasa Dinasti Mamluk Bahri. Sete- wisata seni arsitektur. Berbagai ukiran di
t~" ~:N~~:!l!eb~ts dari tuannya, karir Barquq melejit bangunan ini memiliki nilai seni tinggi,
hingga akhirnya mampu mem~entuk dipahat oleh sentuhan,. arsitek ahli, dan
dinastifenerus Mamluk Bahri di Mesir. dipoles dengan kaligrafi yang indah.
Bai'quq mell'lerintah dua kali di Mesir. Pada tahun 1399 M, Barquq meninggal
Pertama dari tahWl 1382 sampai 1389 M. dunia. Sayangnya, pengganti selanjutnya
dikenal bermoral rendah clan tidak me-
nyukai ilmu pengetahuan. Kemewahan
clan kebiasaan berfoya-foya di kalangan
penguasa menyebabkan cukai dinaikkan.
Akibatnya, semangat kerja rakyat menurun
dan ekonomi negara tidak stabil.
Ketika itu juga muncul kekuatan politik
baru, yaitu Kerajaan Utsmani. Kerajaan inilah
yang mengakhiri riwayat Mamalik di Mesir.
Dinasti Mamali.k kalah melawan pasu-
kan Utsmani dalam pertempuran di luar
kota"Kairo (1517 M). Sejak itu wilayah Me-
sir b;rada di bawah kekuasaan Kerajaan
Utsmani.
-KEHILANCAN NECERI
Sejak di bawah kekuasaan Turki Uts-
mani, bangsa Sirkasia banyak yang tinggal
di wilayah Turki. Ada sekitar 5 juta .orang.'
Yang masih tinggal di Kaukus sekitar 700
ribu orang. Lainnya 100 ribu di Suriah, 50
ribu di Yordania, 40 ribu di Eropa (terutama
Jerman dan Perancis), 5 ribu di Amerika
Serikat, dan 3 ribu di Israel.
Kaum pria Sirkasia dikenal dengan
keterampilan keprajuritan. Sementara para
wanita clikenal karena keindahan fisiknya.
Mereka memiliki budaya yang kuat dalam ' lainnya te as karena kapal tenggelam saat
memegang ajaran Islam.
Bangsa Sirkasia mengalami kehancuran
setelah diserang Rusia (1763 M). Rusia me-
ngobarkan peperangan sampai tahun 1864 M.
Sejak itu, Rusia melarang kaum Muslim in
melakukan praktik keagamaan. Bangsa , tekanan fis1k dan budaya.
Sirkasia dipaksa mengikuti kebiasaan dan
traclisi Rusia. Bahkan dengan kejam Rusia
melakukan berbagai bentuk siksaan, me-
rampas kekayaan, dan memaksakan pe-
raturan yang bertolak belakang clengan
agama Islam.
Kaum pria dan wanita Sirkasia, termasuk
anak~anak, bahu-membahu melawan agresi
Rusia. Mereka menggunakan taktik gerilya
di pegunungan karena kekuatan militer
Rusia lebih kuat dan banyak.
Perlawanan sengit bangsa Sitkasia sela-
ma hampir 100 tahun membuat kekaisaran
Rusia hampir putus asa. Rusia merasa kele-
lahan clan mengeluarkan banyak biaya.
Sebagai balasannya, pasukan Rusla
membantai kurang lebih 1,5 juta orang
penducluk Sirkasia. Juga mengg)ring ke
kamp kerja paksa di pantai Laut Hitam
hingga banyak yang tewas.
Kaisar fusia saat itu, Tsar Alexander
Il, menginginkan agar seluruh bangsa KAISAR RUSIA
Sirkasia ke uar dari wilayah tersebut. De- SAAT !TU, TSAR
ngan cara 4papun. Selanjutnya wilayah itu ALEXANDER II,
ditempati Qleh orang Rusia atau setidaknya MENGINGINKAN
warga yana pro-Rusia. AGAR SELURUH
Pada tahun 1860, pasukan BANGSASIR-
mulai melakukan pengusiran dan pem- KASIA KELUAR
bantaian qesar-besaran. Desa dan kota DARI WILAYAH
dibu~ihanguskan. Termasuk hasil per- TERSEBUT. DE-
tanian dan bahan makanan dibakar oleh NGANCARA
pasukan Rusia sebagai bagian clari pengu- APAPUN.
siran siste atis terhadap seluruh bangsa SELANJUTNYA
Sirkasia. , WILAYAHITU
Pengospngan desa-desa itu kemudian DITEMPATI
diikuti oleh kedatangan pemukim-pemu- OLEHORANG
kim asal R*sia. Sekitar 90% orang Sirkasia RUSIAATAU
(diperkirakan lebih dari tiga juta jiwa) telah SETIDAKNYA
diusir. Ratusan ribu orang tewas atau mati WARGAYANG
kelaparan. Ada juga yang meregang nyawa PRO-RUSIA.
karena te11timpa wabah penyakit. Yang
badai.
Para s~jarawan mencatat begitu ba-
nyak korban jiwa yang jatuh selarri agresi
tersebut. HI)} semacam ini masih ber-
langsung sampai sekarang clalam Oe11tu~t>~~
Sampa~ kim Rusia tidak mengakui Sir-
kasia dan tidak memperbolehkan bangsa
itu kembali ke tanah leluhurnya. Mereka
yang masi,h tinggal di Kaukasus berada
dalam ket~kutan karena penindasan dan
ancaman terus-menerus. Mereka tidak
diizinkan 1untuk berbicara dengan ba-
hasa mereka di sekolah. Juga tidak diper;.
bolehkan lmtuk secara terbuka menyll~
takan sejarah dan asal-usul mereka.
Rusia telah menghapus peta n~eM
Sirkasia. I ulah alasan sebenarap
menekan kaum Muslimin di sana.
Bahrul Ulpm/ Suara f(idayatullah
77
 ALKABAA'IR

Men adu Domba

u AT 'SLAM
.................................................................................................................................. T...............................
~ menggambarkan orang yang
ISLAM MEMBAGI DOSA MENJADI DUA MACAM melakukannya sebagai orang yang
MENURUT AL-QUR-AN DAN AS-SUNNAH: DQSA-DOSA celaka dan hina. "Kecelakaanlah
BESAR DAN DOSA-DOSA KECIL. DOSA-DOSA BESAR bagi setiap pengumpat lagi pencela."
(al-Humazah (104]: 1).
(AL-KABAA'IR), MENU RUT SEJUMLAH ULAMAfENCAPAI Ibnu Abbas menjelaskan bahwa
70JENIS. NAMUN, ADAJUGA YANG MENCA T LEBIH. yang dimaksud pengumpat clan
RUBRIK 1Nl MENGURAIKAN APA-APA SAJ~:ANG pencela di antaranya adalah orang
TERMASUK DOSA-DOSA BESAR AGAR KIIJl\ BISA yang suka mengadu domba.
Dalam ayat lain Allah ~
MENGHINDARINYA berfirman: "Dan janganlah kamu
I
ikuti setiap orang yang banyak
r bersumpah lagi hina yang banyak

P
ada tanggal 2 Desember
2016, umat Islam
melakukan demonstras1
super damai yang
dikenal dengan Aksi .
Bela Islam (ABI) Ill atau 212. Aks1
yang dihadiri 7 juta lebih orang
ini merupakan simbol perlawanan
terhadap ketidakadilan penguasa
atas kasus penistaan agama yang
dilakukan oieh Gubernur DKI
Jakarta non-aktif, Basuki Tjahaja
Purnama alias Ahok.
Kemudian pada tanggal 4
Desember 2016, sekelompok orang
mengadakan aksi tandingan dengan
tema "Kita Indonesia': Aksi yang
"menumpang" di arena Car Free
Day ini dinilai oleh banyak pihak
sebagai upaya adu domba. Mirip
dengan cara-cara PKI clan penjajah
selama ratusan tahun untuk
mengkooptasi bangsa Indonesia.
Namimah (adu domba)
merupakan suatu perbuatan
rekayasa yang sengaja dilakukan
untuk merusak, memfitnah,
atau menghancurkan orang lain.
Seorang pengadu dorhba biasanya mencela, yang kian kemari
. senang sekali jika adjpertikaian. menghamburkan .fitnah." (al-Qalam
Ini disebabkan peras an iri [68]: 10-11).
terhadap seseorang a au kelompok Menurut para ulama, yang
sehingga muncul kei~ginan dimaksud golongan yang suka men-
untuk membangun c~tra negatif caci clan menyebarkan fitnah adalah
atau menghancurkan orang atau mereka yang suka mengadu domba.
kelompok tersebut. I Berdasar ayat tersebut, para
Orang yang senadg mengadu ulama menjelaskan bahwa siapa saja
domba biasanya merryiliki niat atau yang melakukan adu domba, berarti
tujuan yang tidak baik terhadap telah melakukan apa yang dilarang
korbannya (orang yaq.g diadu). oleh Allah ~ Ini termasuk dosa
Akibatnya, terjadilah lpermusuhan besar.
di antara keduanya. Islam mengharamkan perbuatan
Namimah merupfkan penyakit namimah karena memiliki berbagai
sosial masyarakat ya2,g sangat bahaya jika tidak dihentikan. Yang
berbahaya clan sulit diisembuhkan. paling utama yaitu terjadinya
Penyakit ini timbul atibat lemahnya kebencian clan permusuhan sesama
iman, kotornya hati, an lidah yang Muslim sehingga bisa memutuskan
tidak terkontrol serta terkendali. tali silaturrahmi dan persaudaraan.
Islam memandan$ perbuatan ini Juga bisa menimbulkan keresahan
sangat terceia. Juga bfrtentangan clan mengganggu ketenteraman
dengan syariat Islam IYang kehidupan bermasyarakat. Ini
menghendaki terjali9nya cinta dan karena tidak jarang perbuatan
kasih sayang serta kefamahan di tersebut berujung pada terjadinya
antara sesama Muslirp. pertikaian seperti perkelahian yang
Dalam Islam, hukrm merugikan fisik maupun materi.
namimah adalah haram. Allah Akibat yang tak kalah penting

78 SUARA HIDAYATULLAH I www.hidayatullah.com

yaitu terjadi kepada pelakunya
sendiri. Ketika orang lain
mengetahui perbuatannya, mereka
pasti akan berbalik tidak menyukai
si pelaku. Akibatnya, pelaku akan
kehilangan kepercayaan dari
masyarakat.
SULIT MASUK SURGA
Para ulama sepakat bahwa
orang yang suka mengadu domba
termasuk golongan kaum munafik.
Mereka ini digambarkan sebagai
sejelek-jelek manusia.
Rasulullah ~ bersabda, "Kalian
akan menemukan sejelek-jelek
manusia pada hari kiamat di sisi
Allah, yaitu seorang yang berwajah
dua. la mendatangi suatu kelompok
dengan wajah yang satu, dan
mendatangi kelompok lainnya
dengan wajah yang berbeda."
(Riwayat Bukhari).
Demikian juga Allah~ dan
Rasulullah ~ telah mengancam
dengan keras terhadap orang yang
suka mengadu domba.
''Dan janganlah kamu
mengikuti setiap orang yang banyak
bersumpah lagi hina, yang banyak
mencela, yang kesana kemari
JANUARI10 17/RAB1Lil1);\N11138
mengadu dom~a, yang banyak
menghalangi pbrbuatan baik, yang
melampaui batas, lagi banyak dosa."
(al-Qalam (68]: 10-12).
Para ulama Genjelaskan bahwa
ayat ini sebagai larangan bagi siapa
saja agar menja hi orang yang
pekerjaannya suka mengadu domba.
Orang yang suka mengadu
domba juga akan dipersulit masuk
surga. Hudzaif h bin al-Yaman
RA berkata, "Saya mendengar
Rasulullah ~ bersabda: "Tidak
akan masuk sukga orang yang suka
mengadu domba." (Riwayat Muslim).
Maksud tidf< akan masuk surga
dalam Hadits t1rsebut yaitu orang
yang suka men~adu domba tidak
bisa masuk sur~a secara langsung.
Mereka akan menjalani siksaan
di neraka terlebih dahulu dengan
jilatan api yang menyala-nyala.
Bahkan sebelum menjalani siksaan
di neraka pada ~ari penghakiman,
mereka juga ak~n disiksa selama
berada di alam barzah (alam kubur).
Rasulullahm mengabarkan
bahwa di antara amalan yang paling
banyak menyeb~bkan seseorang
disiksa dalam kuburnya adalah
karena dia m namimah
saat masih hidup.
Dari lbnu Abbas RA bahwasanya
Rasulullah 4 berjalan melalui
dua buah kubur, lalu bersabda:
"Sesungguhnya kedua orang yang
mati ini disiksa, tetapi tidaklah
mereka disiksa karena kesalahan
besar. Ya, tetapi sebenarnya besar
juga -hila dilakukan secara terus-
menerus. Adapun yang seorang di
antara keduanya itu dahulunya
-ketika di dunia- suka berjalan
dengan melakukan adu domba,
sedang yang lainnya, maka ia tidak
suka menghabiskan sama sekali dari
kencingnya -yakni di waktu kencing
kurang mempedulikan kebersihan
serta kesucian dari najis:' (Riwayat
Bukhari).
Dalam sebuah riwayat
disebutkan Nabi Muhammad
~ ketika melaksanakan Isra'
Mi'raj menyaksikan bagaimana
para pengadu domba disiksa di
neraka. Ada segolongan lelaki
dan wanita yang memotong satu
potongan daging dari salah seorang
dari mereka. Kemudian mereka
meletakkan potongan daging
tersebut pada mulut salah seorang
dari mereka dan berkata kepadanya:
"Makanlah sebagaimana yang aku
makan." Nabi bertanya, "Wahai
fibril, siapakah mereka itu?" Jibril
AS menjawab, "Mereka inilah
pengumpat, pencela, serta pengadu
domba:'
Karena pelaku adu domba
dibenci Allah ~~ berarti orang
beriman dan bertaqwa juga harus
membencinya. Jika ada orang yang
sengaja memberikan berita fitnah
atau berniat menyebarluaskan
adu domba, kita dilarang ikut
membenarkannya.
lmam an-Nawawi mengatakan,
jika ada orang yang sengaja
mengadu domba, maka jangan
pernah membenarkan perkataan
mereka.
Semoga kita dijauhkan dari sifat
mengadu domba. Aamin. Bahrul
Ulum/Suara Hidayatullah
79
ALBUM
I
MILAD KE 26 YAYASAN DAARUT TAUHIID DOKUMEN BMH )ATENG

HOTEL OAK TREE EMERALD

SEMARANG PEDULI ROHINGYA
Rohis Hotel Oak Tree Emerald Sema
rang bekerjasama dengan Baitul Maal
Hidayatullah (BMH) )awa Tengah
menggalang dana untuk Rohingnya di
Ballroom Hotel Oak Tree, Semarang,
Jawa Tengah (25/11 /2016). Acara diha
Yayasan Daarut Tau hid menggelar milad ke-26 Daarut Tauhid sekaligus kegiatan
diri Bambang, General Manager Hotel
Gerakan Shalat Subuh Berjamaah dan tabligh akbar di Lapangan Gasibu, Bandung,
Oak Tree Emerald Semarang dan lmam
)awa Barat (12/12/2016). Acara yang diikuti ribuan umat Islam tersebut turut
Muslim General Manager BMH )awa Te
dihadiri pembina Daarut Tauhid KH Abdullah Gymnastiar, Gubernur jawa Barat
ngah.* Abdullah M lkhwan/BMH jawa
Ahmad Heryawan, Wali Kota Bandung M Ridwan Kamil, Kapolri Jendral Pol Tito
Tengah
Karnavian, Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa MUI (GNPF-MUI) Bachtiar
Nasir serta tokoh umat Islam lainnya. * Niesky H Permana/Suara Hidayatul/ah
OOKUMtN IMS

SILATURAHIM MUSLIM INDONESIA DIINGGRIS

Keluarga Islam Indonesia di Britania Raya (Kibar), Pengajian Bi mingnham (PB), POSKO KESEHATAN
Indonesian Society University of Birmingham, dan Perhimpunan Pelajar-Masyarakat HIDAYATULLAH PEDULI
Indonesia Birmingham (PPIMIB) menggelar Silaturahim Umat MUslim di Cadburry Islamic Medical Service (IMS) beker-
Room, Chaplaincy, University of Birmingham, lnggris (20/11/2b16). Acara yang jasama dengan SAR Hidayatullah dan
mengusung tema "Mencari Cinta" ini turut dihadiri ratusan Muslim di lnggris dan Baitul Maal Hidayatullah (BMH )mem-
diisi tausiyah Ustadz Yusuf Mansur.* Lusi C Maghrifie/Kibar buka posko pengobatan bagi korban
gempa di Masjid Darullhsan, Desa Deah
Teunasah, Pi die Jaya, Aceh (1 1/12/2016).
Redaksi menerima foto kegiatan Tiga posko yang dibangun setiap hari-
ke lslaman di daerah Anda, kirim nya melayani puluhan pasien dengan
ke redaksi@hidayatullah.com berbagai penyakit.* lmron//MS

80 SUA RA HIOAVATULLAH Iwww.hidayacullah.com

 IBNUSY"-FMT

FESTIVAL INTIFADHAH STEI SEBI

Lembaga Dakwah Kampus SEBI Soli-
darity for Palestine (SPP) mengadakan
Festivallntifadhah di Kampus STEI SEBI
SEMINAR KESEHATAN PKU MUHAMMADIYAH Depok, jawa Barat (5-7/12/201 6). Acara
Pembina Kesejahteraan Umat (PKU Muhammadiyah) mengadakan Seminar "Optima- yang dihadiri ratusan mahasiswa ini
lisasi Promosi Kesehatan Rumah Sakit Dalam Mendukung Gerakan Masyarakat Sehat turut diisi dengan berbagai acara seper-
(Germas)" di Aula PW Aisyiyah Makassar, Sulawesi Selatan (18/11 I 2016). Acara di- ti talkshow, bedah buku dan orasi kepa-
hadiri Husnan Nurjuman, Wakil Sekretaris MPKU PP Muhamh,adiyah dan puluhan lestinaan.* lbnu Syafaat/Suara Hidaya-
peserta. * PKU Muhammadiyah tul/ah

RAKERNAS DMI 11 Dl JAKARTA SEMINAR PARE~TING ALAMANAH MARHALAH 'ULA HIDAYATULLAH

Dewan Masjid Indonesia (DMI) me-
nyelenggarakan Rapat Kerja Nasional
(Rakernas) 11 DMI di Hotel Grand Sahid
jaya, Jakarta (S- 7 /12/2016). Acara yang
diikuti sekira 150 peserta perwakilan
DMI dari 34 provinsi se-lndonesia ini
tu rut dihadiri Wakil Presiden Jusuf Kalla,
Ketua Rakernas PP DMI, Muhammad
Natsir Zubaidi, Panglima TNI Jenderal
Gatot Nurmantyo.* lbnu Syafaat/Suara
Hidayatul/ah
TANGERANG
Sekolah AI-Amanah, Tangerang me-
ngadakan Seminar Parenting berte-
ma Anak dari Surga Menuju Surga di
Gedung Remaja Kuring, Tangerang
(26/11/2016). Acara yang dihadiri 300
peserta yang terdi~i dari guru dan orang-
tua siswa tersebu~ menghadirkan pem-
bicara lda S Wid~yanti, praktisi pendi-
dikan dan parenting yang juga penulis
tetap jendela Kel~arga Majalah Suara
Hidayatu/lah.* Said Rahman/ Seko/ah
AI-Amanah
JAWABARAT
Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Hida-
yatullah Jawa Barat mengadakan acara
Marhalah 'Uia dan Lailatul ljtima' (9-
11/12/2016) di Yayasan Ummul Qura'
Hidayatullah Karawang, jawa barat.
Acara yang dihadiri 36 peserta utu-
san Pengurus Daerah Hidayatullah
se-jabar itu diisi oleh narasumber Na-
nang Hanani, Fathun Qarib, Abu Ham-
zah, Endang Abdurahman, dan Dadang
Kusmayadi.* Ahmad Gatot/Hidayatul-
/ah Karawang

PERESMIAN CABANG PERTAMA POS DA'I Dl BATAM

Persaudaraan Dai Indonesia (Pos Da'i) Hidayatullah
meresmikan cabang pertama sekaligus melantik pengurusnya
di kota Batam (28/11 /2016). Acara yang dibarengi dengan
Daurah Muallim Grand MBA tersebut dihadiri ketua bidang
dakwah Hidayatullah Shohibul Anwar, Direktur Pos Da'i
Ahmad Suhail serta puluhan pengurus Hidayatullah Batam.*
Abu Fikar/Pos Dai

)ANUARil011/RABIUL I'>AN11418 81
 AKSI BELA
OLEH Or ADIAN HUSAINI*
IS AM
wal 1970-an, pakar sejarah Melayu
A Prof Syed Muhammad Naquib al-Attas
menyampaikan nasehat penting untuk
kaum Muslimin di wilayah Melayu-
Indonesia:
"Seperti juga dalam ilmu peperangan kau
harus mengenali siapakah dia seterumu itu; di ma-
nakah letaknya kekuatan clan kelemahan tenaga-
nya; apakah helah clan tipu muslihatnya bagi me-
ngalahkanmu; bagaimanakah cara clia menyerang
dan apakah yang akan diserangnya; clari jurusan
manakah akan serangan itu didatangkan; siapakah
yang membantunya, baik clengan secara cliseclari
mahupun tiacla diseclari -dan sebagainya ini, maka
begitulah kau akan lebih insaf lagi memahami nasib
serta kedudukan Islam dan kau sencliri clewasa ini
apabila penjelasan mengenai seterumu itu clapat
clipaparkan terlebih clahulu: (Risalah untuk Kaum
Muslimin [1973]).
Syecl Naquib mengajak kaum Muslimin merenu-
ngi firman Allah ~:
"Tiada akan orang Yahudi dan Kristian itu rela me-
nerimamu melainkan kau jua yang dikehendaki mereka
mengikut cara agamanya .. : (al-Baqarah [2):120).
Kaum Yahudi dan Kristen aclalah yang men-
jelmakan sifat asasi peradaban Barat. lnilah per-
aclaban yang semata-mata memuja kebenclaan clan
keduniaan. Agama hanya dijadikan alat untuk me-
layani hawa nafsu. Peraclaban ini menguasai clunia
melalui penyebaran konsep ilmu sekular yang sangat
merusak kehiclupan.
KEJAHILAN
Sebab utama yang melilit konclisi kaum Muslimin,
kata Syecl Naquib, aclalah kejahilan masyarakat
Islam terhaclap Islam. Yakni Islam sebagai agama
yang sebenarnya. Islam sebagai peradaban luhur
dan agung yang telah menghasilkan ilmu-ilmu yang
mampu mewujudkan panclangan hiclup (worldview)
tersencliri yang unik.
Kata Syecl Naquib, "... kejahilan yang mele-
nyapkan kesedaran akan tanggung jawabnya ter-
haclap meletakkan amanah ilmu clan akhlak pada
tempatnya yang wajar, sehingga sanggup mem-
biarkan sahaja kekeliruan clan pelbagai macam pe-
nyelewenangan clalam ilmu dan amal terus meng-
harungi pemikiran dan perbuatan para sarjana
clan cenclekiawan kita yang kebanyakannya masih
terbelenggu pada gelang penghambaan ilmu-ilmu
orientalis clan kolonial:'
Di tengah gelombang kebangkitan semangatAksi
Bela Islam 212, peringatan itu perlu direnungkan.
Jangan sampai kita berteriak "Bela Islam': tetapi
"masih terbelenggu pada gelang penghambaan
ilmu-ilmu orientalis clan kolonial:'
Hati-hatilah, konsep ilmu ala Barat sudah mera-
suk ke berbagai bidang kehidupan, termasuk sistem
dan kurikulum penclidikan. Jangan sampai kita ber-
teriak "Bela Islam'; .tetapi keluarga, pesantren, dan
sekolah kita masih mencliclik anak-anak menjadi pe-
cunclang, karena menjadi hamba clunia. Mereka tak
paham mana ilmu bermanfaat dan mana ilmu yang
merusak.
Akibat ilmu clan penclidikan yang salah, Gacljah
Mada lebih dimuliakan daripada Raden Patah; KH
Hasyim Asy'ari dan KH Ahmacl Dahlan tidak diakui
sebagai tokoh pendiclikan nasional; batu lebih cli-
hargai daripada kitab jihad Syaikh Abdus Shamacl
al-Falimbani; Deklarasi Universal Hak Asasi Ma-
nusia lebih clijadikan rujukan claripada Piagam Ma-
dinah; hominid (sebangsa kera) lebih diakui seba-
gai asal-usul manusia Indonesia, bukan Adam AS;
berburu harta, gelar, clan kehormatan menjadi tu-
juan utama pendidikan, bukan menjacli pejuang pe-
negak kebenaran.
Mari terus gaungkan "Aksi Bela Islam" mulai
dari diri kita sendiri! Dari isi kepala kita sendiri; dari
keluarga kita sendiri; dan dari sekolah serta pesan-
tren kita sendiri! Pembina Pesantren Shoul-Lin
al-Islami, Depok/ Suara Hidayatullah
 MENGHILANGKAN
KEGUNDAHAN

IICukuplah Allah bagiku; tidak ada Tuhan selain Dia. Hanya

kepada-Nya aku bertawakkal dan Dia adalah Tuhan yang
memiliki Arsy yang agung." (At-Taubah [9]: 129)

Para ulama menjelaskan bahwa doa ini merupakan kalimat yang agung. Di dalamnya mengandung
makna~makna yang tinggi serta memberi p~ngaruh yang kuat. Dengan membaca doa ini,
Allah~ akan menghilangkan keburukan pada diri seseorang.
*Bahrul Ulum/Srara Hidayatullah

JAN UARil01 7/RARIIJL1~N11438 83

 MUTIARA QUR'AN
I

jangan Bang a dengan

A Oleh: Mq.sykur

"(fuga) kaum 'Ad dan Tsamud. Sungguh telah nya~a bagi kamu (kehancuran mereka) dari (puing-
puing) tempat tinggal mereka. Setan menjadikan mereka memandang baik perbuatan-perbuatan
mereka, lalu ia menghalangi mereka dari jalan (Allah), sedangkan mereka adalah orang-orang
yangberpandangan tajam."(al-'Ankabut [29]: 38).

MUQADDIMAH
Sepertiga dari al-Qur'an adalah kisah atau sejarah.
Hal itu menandakan kehidupan manusia tak bisa lepas
dari sejarah. la adalah cermin yang menjadi motivasi dan
evaluasi dalam menjalani kehidupan sekarang.
Ayat di atas menyebut dua contoh bangsa dari kaum
masyarakat terdahulu. Yaitu kaum ~d yang mendiami
wilayah al-Ahqaf (Yaman) dan kaum Tsamud, di wilayah
al-Hijr. Secara berurut keduanya adalah kaum Nabi Hud
dan Nabi Shaleh AS.
Sebelumnya, al-Qur'an menyebut bangsa Madyan,
kaum yang didakwahi oleh Nabi Syu'aib AS. Sedang ayat
setelahnya menceritakan sejumlah nama seperti Qarun,
Fir'aun, dan Haman. Ketiganya adalah simbol kerusakan
di masyarakat dan orang-orang yang ingkar kepada Allah
~ di masa Nabi Musa AS.
Orang beriman diminta untuk mengingat kisah dan
(akhir) perjalanan hidup mereka. Sekurangnya dengan
memperhatikan jejak rumah-rumah dan bangunan pe-
ninggalan kaum terdahulu. Di sana ada pelajaran berhar-
ga dalam merawat iman dan hidayah.
Jika ikut-ikutan kufur dan tak mau diatur oleh syariat
Allah ~~ maka tinggal menunggu waktu, mereka akan
hancur bersama semua yang pernah dibanggakan. Se-
clang jika taat kepada syariat, niscaya Allah tak pernah
lalai dalam membalas kebaikan itu. Memberinya kesela-
matan serta kebahagiaan dunia dan Akhirat.
MAKNAAYAT
Disadari, kehidupan manusia tak sepi dari perta-
rungan antara kebaikan dan keburukan. Mereka yang
mengusung kebenaran niscaya harus berhadapan dengan
para penyokong kebatilan. Hal ini terjadi sejak masa
Nabi Adam AS di awal penciptaan manusia. Perseteruan
itu terus berlanjut pada kaum-kaum terdahulu dan
meninggalkan jejaknya hingga sekarang.
Hal yang sama ditegaskan dalam ayat di atas. Faktor
kehancuran kaum terdahulu ialah mengikuti langkah
dan perbuatan setan. Sedang setan tersebut memperdaya
manusia dengan memandang indah keburukan yang di-
lakukan. Bermaksiat namun tak merasa berbuat dosa.
Menyangka berbuat islah (perbaikan) padahal yang di-

84 SUARA HIOAYATULLAH I www.hoday.uullah.com

lakoni justru kerusakan dan kemungkaran.
Mufassir Abdurrahman as-Sa'di menjelaskan, orang-
orang yang ingkar tersebut bukan karena tidak punya
ilmu atau tidak tahu-menahu tentang kebenaran yang di-
sampaikan. Sebaliknya, justru merasa di pihak yang benar.
Hal itu diakuinya hingga mereka mendustai, mendebat,
bahkan berani membunuh sebagian utusan Allah~
Seperti itulah tipu daya setan dalam mengelabui ma-
nusia. Menjerat manusia untuk memperturutkan hawa
nafsu clan menuruti setiap yang dibisikkan. Hingga pun-
caknya, para penurut hawa nafsu itu mengira Y.ang diker-
jakannya lebih baik daripada yang cliajarkan oleh utusan-
utusan Allah ~
Secara eksplisit, ayat di atas mengungkap fenomena
itu dengan menyebut kaum ~d dan Tsamud sebagai
"mustabshirin" (orang-orang yang berpandangan tajam).
Setidaknya ada dua makna dari kata tersebut, kata lbnu
Jarir ath-Thabari, pengarang Tafsir !ami' al-bayan fi
Ta 'wil al-Qur'an.
Pertama, orang-orang yang punya pandangan tajam
dalam urusan kesesatan. Mereka menjadi pakar sekaligus
bangga dalam urusan maksiat tersebut. Pendapat ini
clipegang oleh Mujahid, ahli tafsir lainnya.
Kedua, orang-orang itu disebut berpandangan tajam
karena mereka sesungguhnya sangat mengerti akan ke-
benaran. Pun mereka bisa memilah clan membedakan
antara kebenaran dan kebatilan, dengan adanya clalil dan
penjelasan yang sampai kepada mereka. Al-Farra' men-
jelaskan, orang tersebut berakal cerclas clan punya nalar
yang kuat. Pandangannya tajam serta analisisnya kuat.
Pendapat keclua ini tampak diamini oleh ath-Thabari.
Katanya, tidaklah orang itu berpandangan tajam, kecuali
sebelumnya ia memahami hakikat dan seluk beluk sesua-
tu. Namun sejatinya, di sinilah letak persoalan tersebut.
Sejak awal manusia diberi akal dan nalar untuk berpikir
clan berilmu. Tapi ilmu yang menjaclikannya clianggap
pintar itu justru menjadikannya buta terhadap hidayah.
Wawasan pengetahuannya dikenal luas oleh orang
lain. Menjacli pakar clalam berbagai permasalahan clunia
bahkan agama. Segala urusan banyak cliketahui secara
JANUARI201 7/RABIUL TSANI 1418
mencletail. Orang-orang pun sampai merujuk kepada
dirinya. Tapi ketahuilah, demikian itu bukan standar
nilai yang esensial di hadapan Allah ~ Kecuali jika
bertambahnya ilmu tersebut membuatnya kian bersim-
puh sujud kepada Yang Mahaluas Pengetahuan-Nya.
Lebih jauh, al-Maraghi menguatkan, ilmu yang jauh
dari bimbingan Allah ~ membuatnya makin muclah
diperdaya oleh bujuk rayu setan. Sebab clasarnya, setan
itu menjadikan indah setiap keburukan yang clilakukan.
Pegangannya rapuh, hanya mengandalkan nalar dan
berbasis akal atau perasaan semata. Tak heran, orang-
orang yang jauh dari agama biasanya gampang ujub
(bangga terhadap diri sendiri) clan sombong (meremeh-
kan orang lain).
Akibatnya, ilmu yang clipunyai ticlak meninggalkan
jejak maslahat (kebaikan) bagi lingkungan sekitarnya.
Kebenaran baginya adalah apa yang dipandang baik clan
sesuai dengan yang dimauinya. Alih-alih berbagi man-
faat, orang-orang di sekelilingnya malah merasa resah
dan tak betah bergaul dengannya. Bahkan iapun, di saat-
nya nanti, juga merasakan kegelisahan yang sama. Sebab
apa yang dipunyainya selama ini ternyata hanya ber-
ujung kepacla kebahagiaan semu.
PENUTUP
Bagi orang beriman, ilmu yang mumpuni mutlak cli-
miliki dalam menyusun kembali mozaik peradaban ma-
nusia. Cuma beclanya, ilmu dalam Islam bukanlah me-
ngasah kemampuan akaclemik semata secara kognitif
semata. Tapi ilmu juga harus bergandeng mesra dengan
adab atau ibadah.
Hakikat ilmu adalah dorongan keimanan. Iman itu
dirawat dengan ketaatan kepada syariat. Seclang amal
ibadah itu diterima sekiranya sejalan dengan tuntunan
agama. Inilah yang membedakan antara ilmu nafi' (ber-
manfaat) clengan ilmu mudharat (tidak bermanfaat).
Terakhir, patokan seclerhana bashirah yang ber-
manfaat ialah ilmu yang mengajak kepada tauhid clan
menjauhi kemusyrikan. Dosen STIS Hidayatullah Ba-
likpapan/ Suara Hidayatullah
ss
 MUTIARA HADITS

Mengaku Beriman TaRi

Mendukung Orang KaAr
Oleh: Ahm~d Rifa'i*

Dari Abdullah bin Mas'ud RA ia berkata, seo~ang lelaki mendatangi Rasulullah SAW dan
bertanya, "Wahai Rasulullah, bagaimana pendepatmu pada seorang lelaki yang mencintai
suatu kaum sementara ia tidak mengamalkan s~bagaimana amalan mereka?" Maka Rasulullah
menjawab, "Seseorang itu bersama dengan qrang yang dicintainya." (Riwayat Tirmidzi).

man memiliki tiga unsur penting, yaitu hati, lisan,
dan perbuatan. Ketiganya tak bisa dipisahkan.
Satu-sama lain saling berkait sangat erat. Menga-
baikan salah satunya bisa mengurangi bahkan
menggugurkan keimanan.
Amal dinilai tidak terbatas pada aspek lahi-
riah. Hati juga mempunyai amalan yang di-
pantau dan dinilai oleh Allah ~ Islam mendidik peme-
luknya agar maksimal beramal pada ketiganya (hati, lisan,
perbuatan).
MAKNA HADITS
Dalam Hadits di atas, Rasulullah ~ menjelaskan po-
sisi salah satu amalan hati, yaitu cinta. Cinta menempati
posisi yang sangat strategis karena bisa mempengaruhi
baik-buruknya nasib seseorang di akhirat.
Dengan modal cinta, seseorang bisa merebut posisi
yang sama dengan yang dicintainya, meski amalan ke-
duanya berbeda. Demikian pula sebaliknya, seorang bisa
celaka karena mencintai orang yang telah divonis celaka
oleh Allah ~
Kata Ibnu Batthal, Hadits ini menunjukkan bahwa
siapa saja yang mencintai seorang hamba karena Allah,
maka sungguh Allah akan mengumpulkan keduanya di
surga meskipun yang mencintai tidak mengamalkan seba-
gaimana amalan orang yang dicintainya. (Syarah Shahih
Bukhari, Ibnu Batthol 9/333).
ltulah sebabnya Anas bin Malik amat bergembira
dengan Hadits di atas. Kata Anas, "Kami tidak pernah
gembira setelah masuk Islam lebih gembira disebabkan
sabda Nabi Muhammad ~. "Sesungguhnya kamu bersa-
ma yang engkau cintai, maka aku mencintai Allah, Rasul-
Nya, Abu Bakar dan Umar, dan berharap aku bersama
mereka meskipun aku tidak beramal seperti amalan me-
reka. (Riwayat Muslim).
Bahagia Anas juga bisa menjadi bahagia kita. Tentu
jika objek yang kita cintai tepat dan benar. Sebab memilih
siapa yang dicintai tidak dikembalikan pada selera. Cinta
yang akan mengundang bahagia adalah mencintai orang
yang dicintai Allah ~ karena Allah.
Ketika seorang mencintai orang yang dicintai Allah
~. maka Allah pun akan mencintainya. Dalam Shahih

86 SUARA HIOAYATULLAH Iwww.hidayarullah.com

Muslim dikisahkan, Allah pernah mengutus malaikat
kepada seseorang yang hendak menziarahi saudaranya.
Malaikat itu diutus sekadar untuk mengabarinya bahwa
Allah mencintainya karena ia telah mencintai saudaranya
karena Allah.
Cinta dan benci memang amalan hati. Namun
kehidupan sehari-hari kita bisa menyingkap apakah cinta
dan benci karena Allah ~ ada dalam diri ini.
Ketika kita melihat saudara seiman melakukan
ketaatan lalu muncul simpati dan cinta kepadanya karena
kebaikan itu, maka itu tanda ada cinta karena Allah ~
. Sebaliknya, ketika melihat seseorang melakukan kebu-
rukan, kita pun membencinya karena keburukan yang ada
pada dirinya.
JANGAN SALAH SASARAN
Mencintai clan membenci pada asalnya adalah tabiat
yang dimiliki oleh setiap manusia. Jika cinta clan benci
berpijak secara benar (karena Allah~), maka akan men-
jadi penyangga iman yang kokoh.
Rasulullah ~ bersabda, "Tali iman yang paling kuat
adalah cinta karena Allah dan benci karena Allah:' (Ri-
wayat Tirmidzi) .
Jadi, motivasi dalam mencintai clan membenci adalah
karena Allah ~ semata. Siapa yang dicintai Allah, itulah
yang kita cintai. Dan siapa yang dibenci oleh Allah, wajib
bagi kita membencinya. Cinta clan benci model inilah
yang menjadi pengikat kuat keimanan.
Orang beriman secara umum dicintai oleh Allah ~
karena keimanannya. Orang beriman memiliki hak di-
cintai oleh saudara seimannya. Semakin sempurna sese-
orang dalam mewujudkan nilai keimanan, semakin sem-
purna pula haknya dicintai.
Sebaliknya, orang kafir dibenci oleh Allah ~ Kita
pun wajib membencinya. Tidak ada sedikitpun cinta
boleh kita berikan selain cinta yang bersifat jibillah (tabiat
manusia). Seperti cinta seorang anak kepada ayah ibunya
yang masih kafir. Cinta seperti ini tidak tercela selama
tidak mengantarkan pada hal-hal yang dibenci Allah.
Assa'di berkata, "Hadits ini (di atas) di dalamnya ter-
dapat anjuran memperkuat cinta kepada para rasul clan
mengikuti mereka sesuai tingkatannya, sekaligus pe-
ringatan dari mencintai yang memusuhi para rasul:'
(Bahjatu Qulubul-Abrar hal193) .
Jadi sangat aneh jika ada orang mengaku beriman
tapi sangat cinta bahkan menjadi pembela orang kafir.
Terlebih lagi jika alasan pembelaan itu hanya karena
kepentingan politik praktis. Sangat dikhawatirkan mereka
mengaku beriman tapi Allah ~ tidak menilainya sebagai
orang beriman.
"Dan di antara manusia ada yang berkata kami telah
beriman kepada Allah dan hari akhir, padahal mereka
bukanlah orang beriman." (Al-Baqarah [2] : 8).
PILIHLAH ORANG BERIMAN
Dalam urusan memimpin rumah tangga, Islam
mensyaratkan pemimpinnya harus laki-laki Muslim.
Tidak tersisa secuil alasanpun untuk memilih non-Mus-
lim. Allah ~ telah menegaskannya kepada para wali
nikah. Bahkan disebutkan dalam ayat bahwa seorang
Muslim yang budak itu jauh lebih mulia daripada orang
kafir meski menakjubkan.
Apalagi dalam urusan yang lebih luas dan lebih besar.
Syarat keimanan itu tidak bisa ditawar. !man menjadi
modal awal dan utama meraih cinta Allah~ Kehidupan
dalam bermasyarat tidak mungkin bisa dijalani dengan
baik kecuali berkat pertolongan Allah. Bagaimana mung-
kin pertolongan Allah akan turun jika pemimpinnya di-
benci oleh-Nya?
Itulah sebabnya dalam banyak ayat Allah ~ melarang
dengan tegas seorang Muslim menjadikan orang kafir
sebagai pemimpin. Contohnya: "Dan Allah sekali-kali ti-
dak akan memberikan jalan bagi orang-orang ka.fir untuk
menguasai orang-orang Mukmin." (An-Nisa [4]: 141).
Umar bin Khaththab RA bahkan pernah marah kepada
Abu Musa karena mengangkat sekretaris dari orang kafir.
Umar kemudian memecatnya saat itu juga.
Jika seseorang mencintai orang kafir, bahkan mengi-
damkan menjadi pemimpin bagi kaum Muslimin, maka
imannya berada dalam posisi bahaya.
Ibnu Hajar berkata, "Sesungguhnya engkau bersama
dengan orang yang engkau cintai. Yaitu engkau diikutkan
dengan mereka sehingga masuk dalam golongannya:'
(Fathul-Bari 10/555). Pengajar di STIS Hidayatullah
Balikpapan/ Suara Hidayatullah
87
 HIKMAH
jangan Men ekor
YahuCiidah asran1
Oleh: Mah okan*
1-Hushain bin Salam merupakan seorang
A
"ulama" Yahudi di Yatsrib. Warga dari ber-
bagai agama dan kepercayaan begitu meng-
hormatinya. la dikenal sebagai pribadi yang
bertakwa, baik, istiqamah, dan jujur.
Dengan kebersihan jiwa dan pikirannya, ia menerima
Islam yang dibawa Rasulullah ~ Namanya kemudian
diganti menjadi Abdullah bin Salam. Istri, anak-anak,
dan bibinya yang bernama Khalidah juga bersyahadat.
Suatu saat Abdullah mengadu kepada Rasulullah ~
"Wahai Rasulullah, orang-orang Yahudi adalah kaum
pembohong dan pendusta serta batil. Aku sangat ingin
agar Anda mengundang dan menghadapi pembesar dan
tokoh mereka. Kemudian Anda menyembunyikan diriku
dalam sebuah kamar Anda. Lalu tanyakanlah perihal
diriku kepada mereka, tanyakanlah kedudukanku di
sisi mereka sebelum mereka mengetahui keislamanku.
Baru Anda mengajak dan mendakwahkan Islam kepa-
da mereka. Sungguh apabila mereka mengetahui keisl-
amanku, niscaya mereka akan mencelakaiku. Tidak itu
saja, mereka pasti akan menuduh dan memfitnahku de-
ngan berbagai tuduhan keji dan kekurangan:
Rencana pertemuan pun disusun. Rasulullah ~ me-
masukkan Abdullah ke dalam salah satu kamar beliau.
Yahudi kemudian diundang.
Rasulullah ~ mengajak mereka kepada Islam, mena-
namkan kecintaan Islam, dan mengingatkan kebenaran
ajaran yang telah mereka ketahui dalam kitab mereka.
Orang-orang Yahudi pun mendebat dengan kebatilan
dan kesesatan. Mereka menentang kebenaran Islam.
Rasulullah ~ lantas bertanya, "Apa kedudukan al-
Hushain di sisi kalian?"
Mereka pun mengakui bahwa al-Hushain adalah
pemimpin mereka. Orang yang paling alim dari mereka.
88
Nabi ~ lantas menantang mereka, "Apakah kalian
akan masuk Islam apabila ia masuk Islam?"
Mereka menjawab, "Mustahil ia masuk Islam. Sung-
guh ia tidak akan masuk Islam. Allah melindunginya dari
Islam:
Abdullah kemudian keluar dari kamar. la mengajak
mereka untuk bertakwa dan takut kepada Allah ~ serta
menerima Islam.
Ternyata orang-orang Yahudi justru berkata, "Dusta
engkau! Sungguh engkau adalah sejelek-jelek dari kami
dan anak dari orang yang paling jelek dari kami. Engkau
adalah orang yang paling bodoh dari kami dan anak dari
orang yang paling bodoh dari kami:'
Abdullah kemudian berkata kepada Rasulullah ~
"Bukankah aku telah mengatakan kepada Anda, wahai
Rasulullah? Yahudi adalah kaum pendusta dan sesat.
Mereka adalah para pengkhianat dan penjahat!" (Diolah
dari Sirah Sahabat karya Abdurrahman Ra'fat Basya, hal
672-679).
BERILMU TAPI DURHAKA
Orang Yahudi bukannya tak tahu akan kebenaran
Islam. Mereka sangat tahu, sebab dalam kitab mereka
telah dijelaskan dengan gamblang tentang nama dan
ciri-ciri Nabi akhir zaman. Mereka bahkan mengenalnya
Nabi ~tersebut seperti mengenal anak kandung sendiri.
Ternyata semua pengetahuan itu tak serta merta
membawa mereka pada keimanan. Justru malah menjadi
penentang, kecuali beberapa di antara mereka yang
mendapat hidayah seperti Abdullah.
Sejarah telah menginformasikan tentang karakter
tercela kaum Yahudi. Hatinya diliputi dengki sebab Nabi
~ akhir zaman yang diutus bukan dari kalangan mereka,
tapi dari bangsa Arab. Kedengkian itu membuat mereka
SUARA HIDAYATULLAH I wwwhidaya<ullah.com

enggan menerima kebenaran ajaran Rasulullah ~
Sungguh ini pelajaran berharga bagi orang beriman.
Yahucli aclalah kaum yang berilmu tapi clurhaka. Mereka
climurkai Allah~ clan Rasul-Nya karena banyak sekali
melakukan pelanggaran sejak clahulu kala. Misalnya
menolak, memerangi, bahkan membunuh para nabi.
Bahkan mereka berani mengubah isi kitab Taurat sesuai
clengan hawa nafsunya untuk menghalangi manusia clari
kebenaran.
Allah ~ berfirman: ".. .dan janganlah mereka seperti
orang-orang yang sebelumnya telah diturunkan al-Kitab
kepadanya, kemudian berlalulah masa yang panjang
atas mereka lalu hati mereka menjadi keras. Dan ke-
banyakan di antara mereka adalah orang-orang yang
Jasik." (ai-Haclicl [57]: 16).
Terkait ayat cli atas, Ibnu Katsir menjelaskan bahwa
Allah ~ melarang orang-orang beriman mengikuti
jejak ahli kitab (Yahucli clan Nasrani) yang telah jemu
terhaclap kitab Allah. Mereka berusaha mengubahnya
clan hanya menganclalkan akal pikiran serta penclapat-
penclapat yang saling bertentangan. Kemuclian mereka
mengangkat pencleta (guru) clan ulama (rahib, pastur)
bagaikan Tuhan yang menghalalkan clan mengharamkan.
HATI KITA MIRIS KETIKA
ADA ORANG ISLAM YANG
HENDAK MENGUBAH AL-
QUR:AN AGAR (KATANYA)
SESUAI KONTEKS KEKINIAN.
JANUARI2017/RA81UL I~NI14.lll
Karena itulah hati mereka menjacli beku, kaku, ticlak
clapat menerima nasihat atau janji clan ancaman Allah.
(Tafsir Ibnu Katsir, juz 8, hal43).
Kita harus waspacla. Pasalnya, Yahucli tak puas cle-
ngan clurhaka saja. Mereka juga berupaya merusak tata
kehiclupan umat manusia. Dengan kelicikan clan kepin-
tarannya, mereka menyesatkan manusia. Dengan ke-
kuatan ekonomi clan politik, mereka berupaya mengo-
barkan permusuhan clan menebarkan kerusakan moral.
MENJAGA IMAN
Kekayaan paling berharga bagi kita aclalah iman clan
takwa. Kita mutlak menjaga karunia ini clengan sekuat
claya. Di antaranya clengan menyelisihi keyakinan, tra-
clisi, clan gaya hiclup yang tercela clari kaum Yahucli clan
Nasrani.
Faktanya sekarang kaum Yahucli clan Nasrani seclang
menclominasi gaya hiclup umat masa kini. Seclangkan
umat Islam boleh clikata seclang tertinggal. Berlakulah
ungkapan lbnu Khalclun clalam Muqaddimah-nya bah-
wa bangsa yang tertinggal akan cenclerung mengekor
kepacla bangsa yang lebih maju. Baik clalam gaya hiclup,
cara berpakaian, clan aspek kehiclupan lainnya. Inilah
yang perlu kita hinclari.
Zarnan apapun yang meliputi kita, semestinya orang
beriman tetaplah meyakini superioritas ajaran clan bu-
clayanya sencliri. Keunggulan Islam sejatinya tak ter-
tanclingi oleh ajaran manapun. Oleh karena itu, jangan
menjacli pengekor Yahucli clan Nasrani.
Sungguh, kita arnat prihatin jika acla sebagian ka-
langan Muslim yang bangga ber-tasyabbuh (meniru-
niru) orang Yahucli clan Nasrani. Hati kita miris ketika
acla orang Islam yang henclak mengubah al-Qur'an agar
(katanya) sesuai konteks kekinian. Al-Qur' an clianggap
ketinggalan zaman. Mereka kemuclian menafsirkan Ki-
tabullah sesuai clengan hawa nafsunya.
Kita juga miris, ketika acla orang Islam yang bangga
mengekor cara berpakaian orang Yahucli clan Nasrani.
Bahkan berfoya-foya bersama mereka. Jika clinasihati,
mereka berclalih clemi toleransi clan hanya mengikuti
aspek lahiriah saja. Paclahal tasyabbuh semacam ini te-
taplah berbahaya.
Syaikhullslamlbnu Taimiyyahmenasihati, "Kesamaan
lahiriah akan menimbulkan kesesuaian clan keserupaan
antara clua orang yang saling menyerupai, yang nantinya
akan mengantarkan kepacla kesamaan clari sisi akhlak
clan perbuatan. Yang clemikian aclalah perkara yang bisa
clirasakan. Seseorang yang mengenakan pakaian yang
clikenakan orang alim, maka ia akan menclapati clirinya
memiliki keconclongan kepacla mereka. Selanjutnya
tabiat akan mengarah ke sana kecuali apabila acla faktor
pencegah:' (Iqtidlaa' Shirathil-Mustaqim, 1/93, tahqiq
Nashir bin 'Abclil-Karim al-'Aql). Suara Hidayatullah
89
PROFIL

Beruntung datan~ pria para praktisi mengobatan lslami.

Gigih memperjuangkan
pengobatan ala Nabi.
Pendiri beberapa lembaga
pendidikan dan pelatihan.
Banyak muridnya yang
berprofesi sebagai dokter.
uatu hari, seorang pasien
berpenampilan bersih dan murah
senyum ini. Setelah mendapat
penjelasan dari kelucyganya, pria
bernama Joko Wahytidi (44 tahun)
yang dikenal sebagai Master
Thibbun-Nabawi In!onesia ini
mengeluarkan jurus ya.
"Saya sarankan se aiknya pasien
Joko bahkan kini menjadi orang
penting di sebuah perusahaan
herbal ternama nasional berbasis
probiotik.
Kecintaan Joko pada pengobatan
ala Rasulullah SAW bermula dari
ketertarikannya ketika membaca
kitab-kitab thibbun-nabawi. Buku-

S
terbaring di sebuah rumah
sakit (RS) di bilangan
Pandaan, Jawa Timur.
Selama beberapa hari,
sang pasien tidak bisa buang angin
alias kentut. Oleh keluarganya, ia
pun di bawa ke RS untuk diperiksa
ada masalah apa dengan perutnya.
Setelah melalui serangkaian
proses diagnosa, pihak RS
menyarankan agar dilakukan
operasi. "Biaya operasi 15 juta,
Bapak!" tutur petugas RS kepada
salah satu anggota keluarga.
Tentu saja jumlah nominal yang
cukup mengagetkan. Sungguh
tidak mudah mengumpulkan uang
sejumlah itu dalam waktu singkat
bagi pasien seperti dirinya. Tapi
bagaimana lagi? Nyawa bisa jadi
taruhannya bila tidak segera ada
jalan keluar.
dibawa pulang saja, bagaimana?" buku induk berbahasa Arab karya
bisik Joko kepada anggota keluarga para ulama terkemuka dilalap oleh
pasien dengan nada datar dan ramah. alumnus Pondok Pesantren Sidogiri
'~tau bapak/ibu boleh memilih Pasuruan Jawa Timur ini. Misalnya
antara mengeluarkan uang 15 juta ath-Thibb an-Nabawi dan ad-Daa
rupiah dengan mem~kai resep wa ad-Dawaa yang ditulis oleh
herbal yang murah-meriah;' kata Ibnu Qayyim a!-Jauziyah. Sejak saat
pria kelahiran Malang tahun 1972 itu, Joko terus menekuni metode
ini sambil tersenyum tak memaksa. pengobatan sunnah sampai saat ini.
Walhasil, pasien memilih
pulang. la mengikut~ nasihat Joko.
Alhamdulillah, dalam tempo
beberapa waktu ke~udian, si pasien
sudah dapat kentut secara normal.
Dia juga kembali beraktivitas seperti
semula. Sehat.
RIBUAN MURID
Di kalangan tera~is dan herbalis,
nama Joko Wahyudi sudah tak asing
lagi. la menekuni th~bbun-nabawi
sejak tahun 2006. Namanya makin
mendapat tempat di tengah

joko Wahyudi

PEJUANG
THIBBUN
NABAWI
90
 Untuk memperdalam wawasan
dan praktik terkait thibbun-nabawi,
Joko mengikuti sejumlah kegiatan.
Sekadar menyebut contoh: Intibah
Nasional Herba Penawar al-Wahida
(HPA) di Surakarta, Lecturer
Supervisor Training di Jakarta,
Training for Trainer HPA, Holistic
Healing Course di Bogor, dan
banyak lagi kegiatan lainnya.
Bagi Joko, betapa khazanah
Islam itu luas, indah, mudah, serta
murah dalam memberi solusi atas
problem sakit yang diderita oleh
umat manusia. Oleh karena itu,
sakit bukanlah kiamat atau akhir
dari segalanya.
Sakit bukan pula saatnya
menjerat atau dijerat oleh itung-
itungan industri yang kadang tidak
manusiawi. Orang sakit bukan
untuk dieksploitasi, apalagi jadi
komoditi. Semestinya justru harus
ditolong dan dicarikan solusi.
Menurut Joko, solusi itu ada
pada pengobatan sunnah. Di
dalamnya ada solusi yang alamiah,
ilmiah, dan ilahiah. Ketiganya
menyatu sehingga pasien dapat
terantar sehat dengan selamat
(terhindar dari syirik, syubhat,
dan haram}, smart (cerdas), dan
sejahtera, insya Allah.
Selain aktif mengikuti berbagai
pelatihan dan kegiatan thibbun-
nabawi, }oko juga giat belajar
ilmu herbal kekayaan Nusantara.
ALLAH TELAH
SEDIAKAN
TEMPAT, ALLAH
UJI DENGAN
SAKIT, ALLAH
PULA YANG
MENYEDIAKAN
OBATNYA.
)ANUARI 201 7/RARilll T~ANI 143R
Misalnya belaj kepada pakar
herbalis nasional Prof Hembing
Wijayakusuma.
Allah SWT telah menggelar
burni Indonesia dengan ribuan
tanaman herbal beragam khasiat
yang tinggal dit+Iola. Allah telah
sediakan tempaf, Allah uji dengan
obatnya.
sakit, Allah pula yang menyediakan
Ayah dua a k ini juga berguru
pada pegiat her al internasional,
Tuan Haji Isma~l bin Haji Ahmad
Malaysia. Tak ketinggalan pula
mencari ilmu kfada beberapa
sinshe dari Chi a.
Selain ilmu9 a mumpuni, Joko
juga menjadi prhl<tisi thibbun-
nabawi. la mernbuka praktik
Thibbun Naba\o\ji "Attin" di daerah
Pandaan,Pasuruan. Tempatini
melayani terap~ piritual, emosional
dan mental, al- ijamah (bekam},
cupping therap , accupressure,
akupunktur, kirf praktik, dan terapi
ruqyah.
}oko juga m~ndirikan beberapa
lembaga pendi'kan thibbun-
nabawi di berb<~F,ai tempat, antara
lain Sekolah Hef.balis Muslim
(SHM) Mojoke ~to, Institute
Herbalis Musliry (!HMI) Mojokerto,
Atthibun-Naba'fi Education (Atthin
E) Pasuruan, Health Education
Center (HEC) Surakarta, Institut
Thibun-Nabawi ABI (Inthiba)
Ngawi, Tarbiyah Thibul Islam
(Tartibi) Pondok Alaq Hidayatullah
Sidoarjo, dan lain-lain.
Hingga saat ini Joko telah
memiliki ribuan murid yang
tersebar di berbagai daerah. Mulai
dari Sumatera seperti Aceh, Medan,
dan Tanjung Pinang, Jawa Tengah,
Jawa Timur, dan Jawa Barat. Juga
di Sulawesi, Kalimantan, hingga di
Tembaga Pura, Papua.
Murid-murid itu berasal dari
beragam latar belakang, mulai
dari kalangan umum yang peduli
pengobatan thibbun-nabawi hingga
para dokter. Contoh dokter yang
berguru padanya adalah Dokter
Hannan di Ngawi dan Dokter Anna
di Sidoarjo.
Pria yang berdomisili di Pandaan
ini, bersama dr Aufia Naily dan
Ahmad }ufri Ubaid, menjadi tim
edukasi di Pondok Alaq. Ini adalah
lembaga yang konsern terhadap
produk-produk konsumsi berbasis
halal-thayyib. Pondok Alaq telah
mengeluarkan produk permen sehat
berbasis probiotik "Prochid" yang
kini digandrungi masyarakat. M
Ali Athwa!Suara Hidayatullah
91
 MUAMALAT
au aroma campuran
tepung, kentang, clan
margarin dari atas
mesin pemanggang
tercium harum.
Seorang pria dengan
menggunakan celemek seclang
menunggu aclonan roti. Sesekali
ia melihat jam tangan untuk
memastikan aclonan tersebut telah
benar-benar matang.
Sementara itu, ticlak jauh dari
mesin pemanggang empat orang
karyawan terlihat sibuk memasukan
coklat, keju, blueberry, mocca, clan
kelapa ke clalam aclonan. Begitulah
keseharian Ubay Bakery, pabrik roti
rumahan berbahan utama kentang
yang terletak cli Kecamatan Mustika
Jaya, Bekasi Timur.
Pabrik roti ini suclah berjalan
sejak tahun 2009. Awalnya, kata
Krismanto Sanclra, sang pemilik
usaha, procluknya itu bukan roti
kentang, tetapi kue donat berbahan
kentang. ltupun hanya berjalan
kecil-kecilan. Setelah satu tahun
berjalan, Kris,-panggilan akrabnya,
92
berpikir ulang, apak~h lanjut atau
berhenti? Pasalnya, s~dah banyak
jenis usaha yang ser9pa.
Akhirnya ayah ell(pat orang anak
itu memutar otak. K is mencari
icle jenis panganan berbahan dasar
kentang, tapi belum banyak clijual
cli pasaran clan belu clilirik banyak
orang.
"Sekitar setahun aya mencari
formula clan meraci resep roti
kentang ini;' ucap Kr s kepada Suara
Hidayatullah ketika itemui di
pabrik yang juga me jacli temp at
tinggalnya, di jalan ushola Al-
Barkah RT 001 RW 01 No. 21,
Kelurahan Mustika J ya, Bekasi
Timur, Jawa Barat.
Pacla awalnya Kri~ clan istrinya
hanya membuat 40 rbti kentang
clalam sehari. Itupun tidak langsung
clijual, tapi clibagika gratis pacla
pelangganya sewakt dahulu masih
usaha kue basah.
Roti kentang racikan
Kris ternyata clisukai oleh
pelanggannya. Namun, Kris ragu
untuk membesarkan usaha roti
kentang ini. Lain lagi dengan para
pelanggan lamanya, mereka justru
menyemangati Kris.
"Banyak pelanggan clan
kawan-kawan menyuruh saya
membesarkan usaha ini. Alasannya
karena rasa roti buatan saya enak
dan belum ada pesaing;' ujar pria
yang ticlak tamat SMP ini.
Bismillah, akhirnya Kris mulai
memprocluksi roti kentang. Untuk
moclalnya ia meminjam uang dari
temannya. Acla juga yang sifatnya
kerjasama. Meski belum banyak
cliprocluksi sejumlah toko kue clan
warung di Bekasi, perlahan tapi
pasti, roti kentang produksi Ubay
Bakery sudah ada yang memesan.
Bahkan, hanya bermodal
promosi dari mulut ke mulut
pembeli roti kentang sudah tersebar
ke sejurnlah daerah di Bekasi.
"Dari situ mulai banyak pembeli
baru, bahkan ada juga reseller;' kata
Kris.
Tetapi, memasuki tahun 2015
Kris mulai mengurangi pemasaran
roti kentang ke toko kue. Pasalnya,
SUA RA HIDAYATULLAH Iwww.htdayatullah.com
 FOTOFOTO: NIE$1(Y H PERMANAISUARA HIDAYATUllAH
ia mendapat tawaran untuk masuk
ke beberapa pabrik di kawasan
industri daerah Cikarang, Bekasi,
Karawang, dan Jakarta.
"Sejak Februari 2015 fokus
memasok ke pabrik dan mulai
mengurangi pengiriman ke toko
kue:' ujar pria yang sejak remaja ini
memang sudah hobi membuat kue
dan mencoba-coba resep baru.
Untuk memenuhi kebutuhan
ribuan karyawan di beberapa pabrik,
roti kentang yang diproduksi Kris
bisa mencapai 2500 buah sepekan.
Karena jumlah roti yang diproduksi
cukup banyak, maka Kris pernah
mempekerjakan belasan orang.
Menurut Kris, dalam sepekan
ken tang yang dibutuhkan sebagai
bahan dasar pembuatan roti bisa
mencapai 200 hingga 300 kilogram.
"Biasanya saya belanja kentang di
Pasar lnduk Cibitung dengan sistem
stok;'ujarnya.
Namun, usaha yang dilakoni yayasan panti alsuhan dan yatim terhenti.
Kris selamanya tidak berjalan piatu di sekitar Bekasi. "Saat ini untuk penjaga outlet
mulus. Setelah dua pekan hari raya Jumlah yan' diberikan setiap sudah ada tenaganya, insya Allah
ldul Fitri lalu produksinya mulai pekan, kata Kris memang tidak tahun depan akan berjalan kembali;'
menurun. Penyebabnya, kata Kris, terlalu banyak~Namun, paling tidak katanya.
ada beberapa pabrik yang sudah itu sebagai ben uk sedekah. "Roti Rencananya Kris juga akan
tidak memesan roti kentang. yang saya bagi an ke yayasan dalam memasarkan roti kentang melalui
Kendati demikian Kris sebulan mencahai 500 roti, kadang jaringan internet. Pemasaran
menyikapinya dengan sabar dan lebih;' imbuhn)[a. tersebut sebenarnya sudah
tawakal. la tidak pernah mengeluh Tidak hanya ke yayasan dan dipikirkan sejak lama, tetapi
atas rezeki yang diberikan Allah panti asuhan s~ja, Kris juga kadang terkendala tenaga.
sang Pemilik kehidupan. "Semuanya membagikan r~ti untuk acara "Saya punya niat ingin
Allah Tatzla yang mengatur, pengajian di sekitar lingkungan memasarkan juga secara on line,
termasuk rezeki;' katanya. tempat tinggall).ya. semoga bisa terlaksana:'
Mengenai omzet, Kris Kris berhara.p usaha yang Untuk meyakinkan konsumen,
menuturkan bahwa setiap bulannya digelutinya bis bertambah sejak beberapa bulan lalu, Ubay
tidak selalu tetap, tergantung maju dan berk ~h. la ingin Bakery telah mendapatkan
dengan produksi roti. "Dalam memaksimalkap pemasaran ke sertifikat halal dari Majelis Ulama
sebulan bisa mencapai 25 juta warung-warung di wilayah Bekasi. Indonesia (MUI). Menurut pria
rupiah, itu masih pendapatan kotor "Saat ini distribusi belum berusia 35 tahun ini, label halal
belum dikurangi pembayaran ini menyeluruh, sl~a berharap di MUI sangat dibutuhkan karena bisa
dan itu:' wilayah kota B kasi ada direct menumbuhkan kepercayaan dan
selling dan sale :' harapnya. meningkatkan penjualan.
BERBAGI REZEKI Selain itu, ke depan Kris juga "Kalau usaha makanan, maka
Sebagai bentuk rasa bersykur akan membuat kembali outlet-outlet label halal dari LPPOM MUI itu
atas rezeki dan nikmat yang kecil seperti yapg pernah dilakukan sangat berpengaruh, karena itu saya
diberikan Allah Tatzla, maka Kris beberapa bula lalu. Dulu, katanya sudah mengurus dan tiga bulan lalu
dan keluarga pada setiap hari Jumat memang sempft berjalan, tetapi sudah jadi;' katanya. Niesky H
memberikan roti gratis ke beberapa karena keterbafasan tenaga sempat Permana/ Suara Hidayatullah

JANUARI201 7/RABIUL IIANI1438 93

 Aksi Bela Islam 212
AWAL
KEBANGKITAN
Dl AKHIR TAHUN

P
enghujung tahun 2016 dilalui de-
ngan tiga kali Aksi Bela Islam di Ja-
karta, Jumat, 14 Oktober (1410), 4
November (411), dan 2 Desember (212).
Pada Aksi Super Damai 212, dua juta
lebih umat Islam dari berbagai daerah, or-
mas, dan kalangan se-Indonesia menyatu
di kawasan Monas dan sekitarnya.
Massa menuntut keadilan hukum atas
kasus penistaan agama oleh terdakwa Gu-
bernur (non-aktif) DKI Jakarta, Basuki
1jahaja Purnama (Ahok).
Lautan massa memenuhi lapan&an Monas, meluber sampai Jl MH Tha Aksi yang dihadiri Presiden Joko
kawasan Gambir, Patung Tani, h1ngga Gondangdia, Jakarta Pusat. Widodo, Kapolri Jenderal Pol Tito Karna-
vian, serta para ulama dan habaib ini an-
(Bawah) Anu~erah, santri asal Bogor, Jawa Barat, rela merangkak sambil hujan-
hujanan dem1 ikut Aksi Bela AI-Qur'an di Monas. tara lain diisi dengan shalat Jumat, tausi-
yah, dan doa bersama.
Pasca aksi yang digagas Gerakan Na-
sional Pengawal Fatwa (GNPF) MUI itu,
seruan kebangkitan dan persatuan umat
menggema dimana-mana. Semoga ini mo-
menturnnya!* Teks: Muh. Abdus Sya-
kur, Fotografer: Rifa'i Fadhly, Bilal
Tadzkir, M Zainal A, SKR, IST./Suara
Hidayatullah

Berbagi makanan dan minuman.

Para tokoh GNPF MUI di panggung utama,
antara lain Ha bib Rizieq Shihab, KH Bachtiar Nasir,
dan Ustadz Zaitun Rasmin.

Sa ling membantu untuk berwudhu.

Pa a Musllmah asal
Cl m is, Jawa Barat,
m~mberslhkan area
Monas. Ratusan massa
Ci~mis lalnnya berjalan
ka.~l saat menuju
Jal<arta.

Massa Daarut Tauhiid Bandung membaca ai-Qur'an.

 TPQ Siang Desa Pelosok Flores
YATASANWAI!I.AT~"""
Mendapat Bantuan AI ..Quran
8UARA HIOA.YATULLAH

ANDA TELAH BERAMAL JARIYAH YANG BSI\~: 13 i'20Ct05353

PAHALANYA AKAN TERUS MENGALIR
TIADA TERPUTUS
AKADWAKAF:
Dengan mentransfer dana Rp. 75.000/eks
berarti and a telah mewakilkan kepada
Yayasan Wakaf AI Quran Suara Hidayatullah
untuk membellkan AI Quran dan mendistri-
busikan kepada masyarakat yang membutuhkan.
Cab. Pulogadung an. Yayasan WQ Suara Hldayatullah
Konfi ~masi pembayaran : Fax. 021 85902045 Tlp/SMS. 0813 1752 5826
Langsung
J A~~~R:TA:JI.Ciplnang Cempedak 1/14 Otista, Jakarta Timur 13340
85902045 CP. Mamik Hidayat SURABAYA: Pusat Oakwah dan
nfotrmi\~i. Perumahan Bumi Madina Asri Jl. Kejawan Putih Tambak BMA
B Surabaya 60112Telp. 031 5998143 CP. Shobah

www -,,:Jll r .Jqu1 .111 rxg i PIII,Jil w .1 k. lfqu 1:111 r 1 'l11chyatuiiJh c 0111 I f.1c dJoc;l B:d 1.1g::1 D.ct1.:;.ll1 01 :1 .11;
Jllllt ..... ......, .~ . ,_... . '. . . lltllt'l ~" . . .... . 'rtbm" ~
I:tit! M~ IIJtil ~I fit
Menyeb rkan llmu
II~akwah
Ajaran Islam dipeluk dan berkembang di '1f'lasyarakat tak lepas dari
para pendatang dari belahan dunia lainnya. Mereka gigih
menyebarkan Islam sebagai agama yang diaput Rasulullah SAW.
Dalam Islam ilmu terkait dengan keimanan. Dengan iman seorang
Muslim bersemangat menuntut, mempelajari. mengamalkan dan
menyebarkan ilmu.
Kajian Utama hadir memotret lebih dalarry tentang makna perintah
menyebarkan ilmu. Bagaimana teladan yang dicontohkan Rasulullah
SAW dan orang-orang shaleh terdahulu? Mengapa budaya ilmu,
mempelajari dan mengajarkan hanya identi~dengan urusan
akademis dan lingkup kelas saja? Apa upaya mat Muslim agar
Ibergairah mempelajari ilmu dan mengajark n serta
menyebarkannya? Simak di edisi mendatan~!

Or Muhammad Yanis Mu dja, M.Sc

LAYANAN PELANGGA HUBU Gl:
0821-4040-4051
SURABAYA : Gedung Pusat Dakwah
dan lnformasi, JI.Kejawan Putih
Tambak No.110 A Telp.(031) 5998143.
5998145. 5998146
: JI.Cipinang Cempedak
1/14 Polonia Jakarta Timur. Telp (021 l
85902045, 0813-2106-6477
Fax (021) 85902045
BALIKPAPAN : JI.Sultan Alaudin.
Karang Bugis Dalam Po Box 346 Telp
(0542) 423808. 735858. 734647 Fax
(0542) 410848. 419063
Menuru~ Ketua Yayasan Produk Halal Indonesia
ini, lndonEisia masih sangat lemah dalam bidang
farmasi lslbm. Karena itu. saat ini ia sedang
menyiapkan SDM untuk menyongsong kebangkitan
kesadaranj halal.
Apotek'r lulusan ITB ini, bersama lembaga yang
dipimpinr1Ya. kini telah bekerjasama dengan
berbagai U~mbaga halal dunia seperti Nippon Asia
Halal Association (NAHA) Jepang, Korea Institute of
~~!~~~~~~~Z;,c:au~~~anng ~~~~d~~!~e~s~~ Thai land,
kemaslahatan produk halal.
 KHABAR DIA
Abdul Rahim
DAMPAK MEDIA SOSIAL
3 meledak album pertl ma bertajuk
~ Kasih Kekasih yang ~iluncurkan
~ tahun 2000, terjual tlingga 100 ribu
I
~ itu kata Abdul Rahim, salah satu
~ personel lnteam, suclah termasuk
S best seller.
D i Malaysia banyak grup
nasyid, yang paling terkenal di
Indonesia adalah Raihan. Padahal
ada grup lain yang juga cukup
terkenal, namanya Inteam.
Kelompok vokal yang khusus
menyanyikan lagu-lagi relegi ini
muncul tahun 1998. Grup ini sudah
menelurkan 10 album. Yang paling
KH Ma'ruf Am in
RASAISLAM
elum lama ini, Rais Aam
B PBNU, KH Ma'ruf Amin
diundang menjadi pembicara
dalam acara pengajian bulanan PP
Muhammadiyah, di Aula KH Ahmad
Dahlan, Gedung Pusat Dakwah PP
Muhammadiyah, jalan Menteng Raya
No 62, Jakarta Pusat.
"Saya merasa terhormat, sebagai
Rais Aam PBNU diundang pengajian
98
keping.
Album itu juga beredar di
Indonesia. Angka p~njualan
Selain Abdul Rahim, Inteam
diawaki tiga person~llainnya;
Muhammad Haza~n, Muhammad
Syahril, dan Hisyam bin Ahmad.
Mereka bersahabat ~ejak menjadi
mahasiswa di Universitas Islam
Antar Bangsa Malaysia.
Yang unik, mereka berasal
dari jurusan sains yang tak ada
hubungannya deng,n olah vokal.
Walau penjuala~ album lagi lesu,
Inteam tak tinggal iam. Diakui
bulanan Muhammadtyah. Jadi antara
NU dan Muhammadiyah tidak ada
batasan;' ujarnya disa:mbut tepuk
tangan hadirin.
Menurut Kiai Ma!ruf, sudah
seharusnya untuk m~nyatukan dan
membangun dalam rangka membela
dan memperjuangkah agama Islam
ini.
1
"Tidak ada rasa NU atau
Muhammadiyah, cuRup rasa Islam
saja;' katanya sambil fersenyum.
la menilai, belakangan ini
semangat persatuan umat Islam di
Indonesia semakin k~at. Namun,
Ketua Umum Majelis Ulama
Indonesia (MUI) ini inenyesalkan,
adanya isu yang men~atakan bahwa
umat Islam anti keb!"nekaan dan
NKRI.
"Ini isu menyesa an, sepertinya
kita dikotak-kotakan. Ada barisan
bhineka, ada yang tidak. Ada yang
NKRI, ada yang tidak;' katanya.
"Tapi sepertinya l<elompok Islam
Abdul Rahim, untuk mencapai
angka penjualan seperti album
pertama sangat sulit. "Bisa terjual
10 ribu itu sudah bagus;' katanya
ketika ditemui Suara Hidayatullah
di kantornya di Kuala Lumpur,
Malaysia, belum lama ini.
Kelesuan itu, sambungnya,
karena pengaruh media sosial dan
Youtube.
Rekaman boleh lesu, tapi
pertunjukan tidak sepi. Minimal
sekali seminggu Inteam naik
panggung memenuhi berbagai
undangan. "Untuk bulan tertentu,
misalnya Maulid Nabi seminggu
karni bisa tampil tiga kali;' ujarnya.
Tak hanya membuat album
sendiri, Inteam juga memproduksi
CD penyanyi lain dengan label
Inteam Record. Salah satunya adalah
penyanyi religi asal Indonesia,
Opick, yang ternyata sangat
diminati di Malaysia. Bambang S/
Suara Hidayatullah
ini yang tertuduh. Aksi 212 dianggap
tidak bhineka, yang bhineka itu 412,
sepertinya begitu;' sambung Kiai
Ma'ruf.
Parahnya, kata Kiai Ma'ruf, MUI
juga seolah ikut tertuduh tidak
bhineka karena mengeluarkan fatwa
atau sikap keagamaan terkait Ahok.
Padahal, tegasnya, MUI selalu
menjadi dasar apa yang dilakukan
Pemerintah terkait persoalan
penistaan agama. Seperti kasus
Gafatar, Lia Aminudin, Ahmad
Musadeq, dan sebagainya.
"Tapi ketika kasus Pulau Seribu
fatwa MUI dipermasalahkan. Hingga
akhirnya hal itu mendorong lahirnya
Gerakan Nasional Pengawal Fatwa
MUI.
"Sampai ada gerakan pengawal
fatwa, itu baru kali ini kayaknya di
dunia. Ternyata tidak hanya Presiden
saja yang dikawal;' kata Kiai Ma'ruf
tertawa. Yahya G Nasrallah/Suara
Hidayatullah
I
SUARA HIDAYATULLAH www.hidayarullah.com
DISTRIBUTOR RESMI MIRACLE GLUTASKIN & dr.UMMI AMIZAH
SKIN CARE
Bandung Utara, Syifa, 0811 2156000, RIAU (Pekanbaru), Nur-
Hasanah, 081 27622235, Yogyakarta, Diah Woro, 081915209826 , So-
roako, Ummu Dhilah, 085259252694, Pontlanak, Dora,
0812481 17688, Semarang, Retno Setia Sis, 08883539725, Bata-
m,Yanti Makruf, 08117785556, NTB, Ella, 081246761399,Tangerang,
Mustika Dian,081286141559,Palembang, Sita, 08127800272,Tara-
kan Kaltara, Ahmad Zulkifli, 081346625798, Boaor, Rachma Sa-
ri,08111124169, Jakarta Pusat, Upit Sadarsiah, 0811117454, Clbl-
nong, Bogor, lkhwan. 081219007070, Gorontalo, Ratna Barbie
salon, 085240878662, Lampung, Dessy Cahyati, 085379436604,
Surabaya, Alfi Laila, 081334120118 , Pekalongan , lnggit Soraya,
081548194819, Pasuruan, Nita, 081237197567, Bandung Tlmur ,
Sukmawati, 0818762990 , Makassar, Salmah 081342981622, Ban-
jarsari-Ciamls , dr. ros i, 081282543966 ,Ban ten , ldaFarida ,
087771140822, Aceh, Roni Rohendi, 0811670070, Ball, Dissy,
087860736210, Bandung Barat, Anita, 0811209020, Kalseltengtlm,
lndya Dewi, SP, MSi, 081250005522, Palu-Sulteng , Rasna Rahim,
082291972258,BandungTengah,Sofi Anida,S.S.,M.M. 08971474343,
Jaktlm.Jaksei.Jakut, Ria 085691938131 ,Malang, Fauziah ,
085232639947, Cllacap, Rully, 082144030703, Sldoarjo, Meijanti
Widyawati (Didit), 082131027091 , Solo, Rosida Harmastuti,
081 338266466 , Depok , 089614629108 , BaBe I, B u . Ded i,
081995209177, Bekasl, Sundari, 08151602112, Padang, Yesi ,
081322222980, Amuntal, Rara , 085248637070, Kendarl, TIWi Dwi-
tasari, 081242014800, Jakarta Barat , Eva Rodhianni,
082110291167, Clrebon,Yuka , 081909835987, Karawang, Dyah ema
susanti , 081385056272, BONTANG-KALTIM, Endah Saraswati.
0811582991 , Ketapang-Kalbar, Er1ian Susanti,061345192096,Jam-
bi,Yuli , 085208071977, Depok, Mully, 0811115155,Kayong Utara,
Rusmayanti,082153076297, Baturaja Sumsel, Heny Octavia,
081279955333, Clkarang, Ani Ummu Fadhil, 082111967104 , Medan,
Aan, 089659858580, Kolaka, Ummu Salman, 081342608181 ,
Tuban, Drg.Ratna, 0813313115588,Teblng Tlnggl Medan,Yasser,
081265003141 , Berau Kaltlm, Aini, 081258801651 , Pamekasan-
Madura, dr.Trur, 087852201501

PERWAKILAN OR.UMMIAMIZAH SKIN CARE :

Baubau Ana 082345161829, Bekasi dr. Eva, Klinik AI-Muslimun 082125833192,
Bangkulu Yulian Dety 082186618720, Bontang lbu Endah 0811582991 , Cllagon
Dewi 081906149012, Danpasar Fivi 081337246633, Garut Rla Anugrah
085295929993, Gorontalo lbu Veronika Dlyan 081340355119 I 27A88CAF, Graslk
Jazlllah 087856265021/56AB8EB3, Gunung lnhill Riau Klinlk Herbal Amir Agency
085272543440, Jakarta Timur Rinl Astuti 085885631150 17 41958BA, Kolaka Utara
lbu Muliana 082393281094, Madiun Hevi 082140332572, Mallnau Hj. LiesAnayanti
081347989760, Nablre dr. Diah Setyorini/Toko Obat Jabir 085244333904, Ngawl Siti
Zulaika 085130328009, Palangkaraya Evi 085251141998, Pamanukan Triyani
261 F9AC8/081224884387/ 087779892818, Pasuruan JATIM Sofie 081330042867, la m 11 '
KULIT CERAH
Pati lbu Kasriatun 08122830717, Probollnggo Sampurdl 085232027186,
Samarlnda lrma suryani 081258030486/ 267BC001 , Samboja Ballkpapan Hj.
Berlian 08125845935, Sldoarjo JATIM Rokhmawati 085852107878, Surabaya
Mumtazah 0315952811 , Tabanan Ball Owl 085746041200, Tanjung Plnang Suryati.
M.Abed 081227884632, Tanjung Redap Berau Llli/Griya Muslim 085246902909,
Tarakan Erna Sadiah 08125371080,
 Se fa mat 1f.;pada :
The Best Distnbutor 2016 :
Luwu Utara : Ummu a (085225461764)
Gorontalo : Ummu (085256949772)
Kolaka : lbu Gita ( 8114007528)
The Best Agen 016 :
Enrekang : lbu Siti riah (085399092793)

ash.shofa.produk re) ashshofaproduction