Anda di halaman 1dari 8

SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI KEUANGAN (SIADIK)

MAHASISWA BERBASIS MOBILE

(Studi Kasus : STMIK Duta Bangsa Surakarta)

Proyek Analisis
Ujian Tengah Semester Genap 2016/2017

Mata Kuliah: Analisis dan Perancangan Sistem Informasi


Program Studi Teknik Informatika
Kelas 15 TI A1

Oleh:
Muhammad Nur Hakiim 150103058
Kresna Cahya Ramandhani 150103048
Risky Guntara 150103074

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER


STMIK DUTA BANGSA
SURAKARTA
2017
BAB I

TINJAUAN UMUM

A. Prosedur Sistem yang Berjalan

Prosedur pembayaran administrasi SPP yang berjalan di STMIK Duta

Bangsa masih menggunakan prosedur pembayaran manual yaitu, sebagai berikut :

1) Mahasiswa mendatangi Bank BTN Syariah untuk membayarkan uang SPP,

2) Bank menerima uang dari mahasiswa lalu ditrasferkan ke rekening STMIK

Duta Bangsa,

3) Bank memberikan tanda terima bahwa uang telah di transfer ke rekening

STMIK Duta Bangsa,

4) Mahasiswa menyerahkan bukti transfer dari bank ke bagian ruang Administrasi

STMIK Duta Bangsa,

5) Petugas Administrasi memberikan bukti transfer dan kwitansi pembayaran SPP

ke mahasiswa , serta memberitahukan mahasiswa telah melunasi SPP kesekian.

Gambar 3.1 Rich Picture Sistem Berjalan


BAB II

ANALISIS SISTEM

2.1 Identifikasi masalah


2.1.1 PIECES
Performance : Sistem Pembayaran dan informasi administrasi masih

manual
Information : Belum ada notifikasi / pemberitahuan jika mahasiswa

belum melakukan pembayaran SPP


Economy : Biaya SPP hampir sama setiap mahasiswa , hanya berbeda

pada mahasiswa transfer dari D1/D3


Control : Keamanan sistem cukup terjamin, karena hanya diketahui

oleh Petugas Bagian Keuangan


Efficiency : Sistem kurang efisien waktu karena melalui beberapa

tahap dan tempat berbeda saat melakukan proses pembayaran dan

informasi
Services : Belum ada layanan atau sistem online SPP untuk

mahasiswa, sehingga proses pemabayaran hingga informasi SPP masih

manual ke STMIK Duta Bangsa


2.1.2 Diagram Tulang Ikan

TEMPAT PROSEDUR

Kurang Luas Proses Bayar ribet


Butuh waktu lama

Sistem Pembayaran
SPP Manual
Banyak keterlambatan Pembayaran
Kurang Praktis
Belum ada notifikasi Kurang informasi

Peraturan lemah
Kurang Pegawai

SISTEM KEBIJAKAN MANUSIA

Keterangan Analisis :

Dari analisis diagram tulang ikan dapat disimpulkan bahwa akar penyebab

masalah pada sistem pembayaran SPP di STMIK Duta Bangsa Surakarta adalah

mahasiswa harus antri, membutuhkan waktu cukup lama, serta belum adanya

sistem informasi administrasi SPP untuk mahasiswa.

Kelemahan Sistem yang sedang berjalan


1. Informasi Administrasi SPP belum bisa diketahui,
2. Masih terdapat kekurangan dalam metode pembayaran SPP,

2.2 Solusi
Prosedur sistem yang dikembangkan di STMIK Duta Bangsa adalah Sistem

Informasi Administrasi Keuangan (SIADIK) berbasis Mobile untuk

mahasiswa, diantaranya adalah sebagai berikut :


Sistem yang dikembangkan dimulai dari mahasiswa melakukan Login ke

Aplikasi. Dan jika mahasiswa belum mengetahui kekurangan SPP ke sekian,

maka sistem akan memberikan notifikasi kepada mahasiswa dengan beberapa

keterangan. Setelah, mahasiswa mengetahui kekurangan SPP nya, selanjutnya

mahasiswa melakukan pembayaran SPP ke bank terdekat atau ke bank BTN

Syariah. Setelah Mahasiswa Melakukan pembayaran SPP dan mendapatkan

bukti bayar, lalu bukti tersebut di berikan ke bagian keuangan di kampus

STMIK Duta Bangsa, terakhir Admin mengupdate informasi ke database

mahasiswa dan akan ditampilkan ke akun mahasiswa melalui Aplikasi

SIADIK. Berikut Diagram Work Flow :


Update
Web Online
Service Ambil
Data Database
Online
Post & Request
Data Internet
Login Petugas
Respon Admin
Data

Menerima
Informasi SPP
Mahasis
wa
Gambar Work Flow Sistem yang dikembangkan

2.3 Analisis Kebutuhan

2.3.1 Kebutuhan Fungsional

Dalam informasi administrasi mahasiswa di STMIK Duta Bangsa masih

menggunakan metode Manual/langsung ke petugas bagian keuangan.


Dalam System Informasi Administrasi Keuangan (SIADIK) berbasis mobile

yang dibutuhkan sebagai berikut :

a. Login untuk mahasiswa, sesuai hak akses masing-masing dengan cara

memasukkan username dan password untuk masuk ke aplikasi SIADIK.

b. Sistem menyediakan fasilitas untuk melihat informasi kekurangan/

tagihan Administrasi (SPP, Uang gedung, atribut, dll) Mahasiswa.

c. System menyediakan laporan data pembayaran Administrasi dari

mahasiswa berupa hasil pembayaran dan kekurangan pembayaran atau

administrasi.

2.3.2 Kebutuhan Non Fungsional

Dalam pengoperasian Aplikasi ini memerlukan perangkat pendukung yang

sangat penting berupa Handphone/ Smartphone bisa juga di akses pada

Laptop/PC.

Kebutuhan non fungsional tidak secara langsung terkait pada fitur tertentu.

Adapun kebutuhan sistem non fungsional adalah sebagai berikut :

2.3.2.1 Kebutuhan Perangkat Keras

Analisis ini menjelaskan spesifikasi perangkat keras atau hardware yang

akan digunakan dalam pembuatan aplikasi yang akan dibuat. Perangkat keras

yang dibutuhkan dalam perancangan ini antara lain :

Tabel Analisa Kebutuhan Perangkat Keras


Kebutuhan Perangkat Keras Web Based Mobile Android

Processor Core 2 Duo 2,4 Ghz Quad core 1.2 GHz

RAM 2 GB 1 GB

Penyimpanan Harddisk 160 GB 2 GB

Monitor LCD 14 Inch LCD 4,5 - 7 Inch

Print Printer Berwarna -

Operating System Windows 7 Android 4.4 Keatas

2.3.2.2 Kebutuhan Perangkat Lunak

Perangkat lunak atau software merupakan perangkat yang sangat penting

dalam pengolahan data atau proses dalam pembuatan aplikasi, karena perangkat

lunak berisikan program perintah yang digunakan untuk menjalankan sistem

komputer. Berikut software yang digunakan dalam proses pembuatan aplikasi :

1. Sistem Operasi Windows 7

2. Bahasa Pemrograman PHP (Hypertext Preprocessor), Javascript, dan

AngularJs sebagai bahasa perintah program untuk pembuatan program atau

aplikasi.

3. Database MySQL sebagai media tempat penyimpanan data.

4. Aplikasi Xampp sebagai web server untuk mengaktifkan program server,

dan aplikasi Android Studio untuk membuat aplikasi Mobile nya.

5. Brackets sebagai media lembar kerja untuk menuliskan bahasa perintah

program dalam pembuatan aplikasi atau program.

6. Browser (Mozilla Firefox, Google Chrome, Safari, Internet Explorer)

sebagai media untuk menjalankan program atau aplikasi.

7. Ionic Framework
2.4 Kebutuhan Operasional

Kebutuhan operasional merupakan faktor terpenting untuk memegang kendali

dalam penerapan sistem yang baru dalam perancangan sistem. Kebutuhan

Operasional merupakan kesiapan sumber daya manusia atau operator yang

dibutuhkan untuk menjalankan aplikasi sistem informasi. Pada kebutuhan ini,

Sumber Daya Manusia (SDM) yang dibutuhkan adalah Admin System/ teknisi

sistem untuk mengawasi sistem yang berjalan, Petugas Bagian keuangan untuk

menginput data administrasi mahasiswa, serta Admin Bank untuk melayani

pembayaran SPP dari para mahasiswa.

2.5 Analisis Kelayakan

Kebutuhan identifikasi infrastuktur ini bertujuan untuk menganalisa alat

pendukung untuk mengoperasikan sistem informasi Administrasi mahasiswa.

Untuk mahasiswa sebagian besar sudah menggunakan handphone dengan sistem

operasi android, dan mahir dalam menjalankan aplikasi android.

Anda mungkin juga menyukai