Hunian tingkat bahaya kebakaran ringan misalnya kantor, ruang kelas, gereja,
tempat perkumpulan (assembly halls), kamar tamu hotel/motel dan sebagainya.
Hunian tingkat bahaya kebakaran sedang misalnya area restoran (dining area),
pertokoan (mercantil shop) beserta gudangnya, pabrik skala kecil, r kerja penelitian,
r pameran otomotif (auto showrooms), garasi parkir, workshop atau area penunjang
layanan hunian tingkat bahaya kebakaran sedang, dan gudang yang berisi komoditi
kelas I atau kelas II seperti yang didefinisikan pada NFPA 13.
Hunian tingkat bahaya kebakaran berat misalnya pekerjaan perkayuan,
bengkel kendaraan, layanan aircraft dan kapal, area memasak, showroom untuk
produk tunggal, pameran besar dan gudangnya, proses manufaktur seperti
pengecatan, pencelupan dan pelapisan, termasuk penanganan zat cair mudah
terbakar. Termasuk juga pergudangan atau gudang proses selain komoditi kelas I
dan kelas II.