Anda di halaman 1dari 11

CONTOH STRATEGI PELAKSANAAN DAN KOMUNIKASI

DEFISIT PERAWATAN DIRI

SP PASIEN
Masalah : Defisit Perawatan Diri
Pertemuan : Ke I (pertama)
SP 1
a. Klien dapat membina hubungan saling percaya,
b. Mengidentifikasi kebersihan diri, berdandan, dan makan.
c. Menjelaskan pentingya kebersihan diri.
d. Menjelaskan peralatan yang digunakan untuk menjaga kebersihan diri dan cara
melakukan kebersihan diri.
e. Memasukkan dalam jadwal kegiatan klien.
INTERAKSI
1. Orientasi
a. Salam terapeutik.
Assalamualaikum Boleh saya kenalan dengan adik?
Nama saya adik boleh panggil saya saya mahasiswa keperawatan saya
sedang praktek disini. Kalau boleh saya tahu nama adik siapa, dan senangnya
dipanggil dengan sebutan apa?
b. Evaluasi/Validasi
c. Kontrak
1) Topik : Apakah adik tidak keberatan untuk mengobrol dengan saya?
Menurut adik sebaiknya kita ngobrol tentang apa? Bagaimana kalau kita
ngobrol tentang kebersihan diri?
2) Waktu : Berapa lama kira-kira bisa ngobrol? Adik maunya berapa menit?
bagaimana kalau 10 menit? Bisa?
3) Tempat : Dimana kita duduk? Diteras, dikursi panjang itu, atau dimana?

2. Kerja
Berapa kali adik membersihkan diri dalam sehari?
Apakah adik suka berdandan?
Alat apa yang adik gunakan pada saat makan, menggunakan sendok atau tangan?
Apakah adik tahu pentingya kebersihan diri?
Bagaimana cara adik menjaga kebersihan diri?
Apakah adik tahu tentang alat-alat yang digunakan untuk membersihkan diri?
Bagaimana cara adik membersihkan diri?
Pertama lepaskan seluruh baju yang dikenakan, lalu siramkan pada seluruh bagian
tubuh dan bilas sampai bersih. Setelah itu menggosok gigi, keringkan badan dengan
handuk dan ganti pakaian dengan pakaian bersih.
3. Terminasi
a. Evaluasi Subjektif
Bagaimana perasaan adik dengan obrolan kita tadi? Adik merasa senang tidak
dengan latihan tadi?
b. Evaluasi Objektif
Setelah kita berdiskusi panjang lebar, sekarang coba adik simpulkan
pembicaraan kita tadi? Coba sebutkan cara menjaga kebersihan diri?
c. Rencana tindak lanjut
kalau adik sudah tahu cara membersihkan diri, nanti saat jam 10.00 coba adik
praktek penjelasan saya tadi?
d. Kontrak yang akan datang :
1. Topik : Adik, bagaimana kalau besok kita ngobrol lagi tentang bagaimana
cara menjaga kebersihan mulut?
2. Waktu : Kira-kira waktuya kapan ya? Bagaimana kalau besok jam 09.30
WIB, bisa?
3. Tempat : Kira-kira tempat yang enak buat kita ngobrol besok dimana ya, apa
masih disini atau cari tempat lain? Sampai jumpa.

Masalah : Defisit Perawatan Diri


Pertemuan : Ke -2 (dua)
SP 2
a. Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien
b. Menjelaskan cara mandi yang benar
c. Membantu pasien mempraktekan cara makan yang baik
d. Menganjurkan pasien memasukkan dalam jadwal kegiatan harian
INTERAKSI
1. Orientasi
a. Salam terupeutik
Assalamualaikum Cinta, sesuai janji saya kemarin sekarang saya datang lagi.
b. Evaluasi/Validasi
Bagaimana perasaan cinta hari ini?Apakah cinta masih ingat tanda-tandanya
bersih?Apakah sudah dipakai yang telah kita latih kemarin? Bagaimana
hasilnya?
c. Kontrak
1. Topik : sesuai janji saya kemarin, hari ini kita akan berdiskusi tentang cara
mandi yang benar.
2. Waktu : Mau berapa lama kita berbincang-bincang? 15 menit saja cukup?
3. Tempat : Tempatnya mau dimana cinta? Baiklah disini saja.

2. Fase Kerja
Menurut cinta kalau mandi itu kita harus gimana? Sebelum mandi apa yang perlu
kita persiapkan? Benar sekali. Cinta perlu menyiapkan pekaian ganti, handuk, sikat
gigi, sampo, sabun dan sisir. Bagaimana kalau sekarang kita kekamar mandi. Saya
akan membimbing cinta melakukannya. Sekarang cinta siram seluruh tubuh cinta
termasuk rambut lalu ambil sampo dan gosokan pada kepala cinta sampai berbusa,
setelah itu bilas sampai bersih. Bagus sekali. Selanjutnya ambil sabun, gosokan
diseluruh tubuh secara merata lalu siram dengan air sampai bersih, jangan lupa
sikat gigi pakai odol. Gosok seluruh gigi. Giginya disikat mulai dari depan sampai
belakang, dan arahnya dari arah atas ke bawah. Lalu kumur-kumur sampai bersih,
terakhir siram lagi seluruh tubuh, sampai bersih lalu keringkan dengan handuk.
Cinta bagus sekali melakukannya. Selanjutnya cinta pakai baju dan sisir rambutnya
dengan baik.

3. Fase Terminasi
a. Evaluasi Subjektif
Bagaimana perasaan cinta setelah mandi dan mengganti pakaian?
b. Evaluasi Objektif
Coba cinta sebutkan lagi bagaimana cara-cara mandi yang baik seperti yang
sudah cinta lakukan tadi.
c. Rencana tindak lanjut
Nanti cinta lakukan secara mandiri, sesuai jadwal yang sudah kita buat.
d. Kontrak
1) Topik : Besok kita ketemu untuk mendiskusikan jadwal kegiatan cinta terkait
dengan kemampuan cinta dalam merawat diri
2) Waktu : Cinta mau ketemu jam berapa?
3) Tempat : Kira-kira cinta mau ketemu dimana?

Masalah : Defisit Perawatan Diri


Pertemuan : Ke 3 (tiga)
SP 3
a. Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien
b. Menjelaskan cara makan yang baik
c. Membantu pasien mempraktekan cara makan yang baik
d. Menganjurkan pasien memasukkan dalam jadwal kegiatan harian
INTERAKSI
1. Orientasi
a. Salam terupeutik
Assalamualaikum Cinta, sesuai janji saya kemarin sekarang saya datang lagi.
b. Evaluasi / Validasi
Bagaimana perasaan Cinta hari ini? Apakah berdandan sudah dilakukan tiap
hari?
c. Kontrak
1. Topik : Hari ini kita akan latihan bagaimana cara makan yang baik
2. Waktu : Kita latihan selama satu jam
3. Tempat : Langsung di ruang makan ya Cinta!
2. Fase Kerja
Bagaimana kebiasaan sebelum, saat, maupun setalah makan ? Dimana Cinta
makan ?. Sebelum makan kita harus cuci tangan memakai sabun. Ya, mari kita
praktikkan. Bagus
Setelah itu kita duduk dan ambil makanan. Sebelum disantap kita berdoa dulu.
Silakan Cinta yang pimpin. Bagus. Mari kita makan saat makan kita harus
menyuap makanan dengan pelan pelan. Ya, mari kita makan.
Setelah makan kita bereskan piring dan gelas yang kotor. Ya betul dan kita akhiri
dengan cuci tangan. Ya bagus.
3. Fase Terminasi
a. Evaluasi Subjektif
Bagaimana Cinta setelah kita makan bersama sama.
b. Evaluasi Objektif
Ayo, coba sebutkan lagi cara cara makan yang benar. Bagus.
c. Rencana Tindak Lanjut
Setelah makan apa yang sebaiknya kita lakukan. Harihari berikutnya saya
berharap Cinta melakukan cara tadi dengan baik.
d. Kontrak
1. Topik : Besok kita ketemu untuk mendiskusikan jadwal kegiatan dalam
kemampuan berdandan.
2. Waktu : Cinta mau ketemu jam berapa?
3. Tempat : Kira kira Cinta mau ketemu dimana ?

Masalah : Defisit Perawatan Diri


Pertemuan : Ke 4 (empat)
SP 4
a. Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien
b. Menjelaskan cara berdandan
c. Membantu pasien mempraktekkan dalam jadwal
d. Menganjurkan pasien memasukkan dalam jadwal kegiatan harian
INTERAKSI
1. Orientasi
a. Salam Teraupeutik
Assalamualaikum, adik. masih ingat saya? adik masih senang dipanggil
dengan sebutan ?
b. Evaluasi / Validasi
Bagaimana perasaan adik saat ini? Bagaimana, apakah jadwal kegiatan yang
kemarin dilakukan?
c. Kontrak
1) Topik : Sesuai janji kita hari ini kita akan latihan berdandan agar adik
tampak rapih dan cantik
2) Waktu : Berapa lama kira-kira kita bisa latihan berdandan? Adik maunya
berapa lama? Bagaimana kalau 15 menit?
3) Tempat : Dimana kita bisa latihan berdandan? Bagaimana kalau dikamar
saja?
2. Kerja
Bagaimana cara adik berdandan? Apakah dengan menyisir rambut? Bagaimana
cara adik menyisir rambut ?
Apa kebiasaan adik dalam berdandan?
Apakah adik biasa memakai bedak?
Nah, sekarang kita praktikan ya, mulai dengan mengganti pakaian, bagus. Sekarang
menyisir rambut ya bagus sekali , selanjutnya merias muka, ya bagus. Adik
sekarang sudah nampak cantik.
Saya jelaskan bahwa ganti baju sebaiknya dilakukan dua kali dalam sehari,
menyisir rambut setelah mandi, memakai bedak dilakukan setelah mandi.
3. Terminasi
a. Evaluasi subjektif
Bagaimana perasaan adik setelah belajar berdandan?
b. Evaluasi objektif
Untuk berdandan caranya bagaimana?
c. Rencana tindak lanjut
Hari-hari berikutnya, saya harap ibu sudah bisa berdandan dengan baik
d. Kontrak yang akan datang
Baik, besok kita bertemu lagi. Adik mau kita bertemu dimana? jam berapa?

SP KELUARGA
Masalah : Defisit Perawatan Diri
Pertemuan : Ke 1 (pertama)
SPK 1
a. Mendiskusikan masalah yang dirasakan keluarga dalam merawat pasien.
b. Menjelaskan pengertian tanda dan gejala defisit perawatan diri, dan jenis defisit
perawatan diri yang dialami pasien beserta proses terjadinya.
c. Menjelaskan cara cara merawat pasien defisit perawatan diri.
INTERAKSI
1. Orientasi
a. Salam Terapeutik
Assalamualaikum, selamat pagi bapak. Saya perawat yang merawat anak
bapak.
b. Evaluasi / Validasi
Bagaimana perasaan bapak hari ini ? apa pendapat bapak tentang anak bapak
Cinta?
c. Kontrak
1) Topik : Hari ini kita akan berdiskusi tentang masalah yang Cinta alami dan
bantuan apa yang bisa bapak berikan
2) Waktu : Waktunya 15 menit cukupkan?
3) Tempat : Tempatnya di sini saja ya pak?
2. Fase Kerja
Selama ini apa yang dilakukan oleh Cinta dalam merawat diri?
Perilaku yang ditunjukkan oleh Cinta itu dikarenakan gangguan jiwanya yang
membuat klien tidak mempunyai minat untuk mengurus diri sendiri.
Bapak, apakah selama ini dalam merawat Cinta, bapak menemukan kesulitan?kalau
ada apa saja pak?.
Pada dasarnya Cinta mengalami masalah defisit perawatan diri.
Defisit perawatan diri adalah suatu kondisi pada seseorang yang mengalami
kelemahan, kemampuan dalam melakukan atau melengkapi aktivitas perawatan diri
secara mandiri, seperti mandi, berpakaian/berhias, makan, dan BAB/BAK (toiletting)
Tanda dan gejala defisit perawatan diri antara lain :
a. Mandi : Seseorang dikatakan mengalami DPD jika mengalami ketidakmampuan
dalam membersihkan badan.
b. Berpakaian / Berhias : Seseorang dikatakan mengalami DPD jika tidak memiliki
kemampuan untuk memakai pakaian, memilih pakaian, mempertahankan,
penampilan pada tingkat yang memuaskan
c. Makan : Seseorang dikatakan mengalami DPD jika tidak mempunyai kemampuan
dalam menelan makanan, mempersiapkan makanan, mengunyah makanan,
mendapatkan makanan / dengan kata lain tidak ada kemauan untuk makan.
d. BAB/BAK (Toileting) : Seseorang dikatakan mengalami DPD jika memiliki
keterbatasan/ketidakmampuan dalam mendapatkan kamar kecil, duduk/bangkit
dari jamban, membersihkan diri setelah BAB/BAK secara tepat dan menyiram
toilet/kamar mandi.
Jenis-jenis defisit perawatan diri seperti yang telah saya sebutkan tadi, yaitu :
Mandi, berpakaian/berhias, makan, BAB/BAK (Toiletting)
Dari tanda-tanda yang dialami anak bapak, anak bapak mengalami DPD dalam
tiga hal yaitu : mandi, berpakaian, makan.
Kalau Cinta Kurang motivasi dalam merawat diri apa yang bapak lakukan ?
Bapak perlu juga memperhatikan alat alat kebersihan diri yang dibutuhkan oleh
Cinta seperti handuk, baju ganti, sikat gigi, sampo, dan alat kebersihan lainnya.
Bapak juga perlu mendampinginya saat merawat diri sehingga dapat diketahui
apakah Cinta sudah bisa mandiri / mengalami hambatan dalam melakukannya.
3. Fase Terminasi
a. Evaluasi Subjektif
Bagaimana perasaan bapak setelah bercakap cakap?
b. Evaluasi Objektif
Coba bapak sebutkan lagi apa saja yang harus diperhatikan dalam membantu
Cinta dalam merawat diri
c. Rencana Tindak Lanjut ( RTL )
Mulai sekarang cobalah bapak mendampingi dan membantu Cinta saat
membersihkan diri
d. Kontak
1) Topik : Baiklah bapak tiga (3) hari lagi saya akan datang lagi. Kita akan
mendiskusikan tentang hasil yang sudah dicapai Cinta dan saya akan melatih
bapak dalam mempraktikan cara merawat Cinta.
2) Waktu : Mau jam berapa kita mau bertemu bapak? ya baiklah jam 09.00
WIB saja
3) Tempat : Tempatnya disini saja ya pak.

Masalah : Defisit Perawatan Diri


Pertemuan : Ke 2 (kedua)
SP 2
a. Melatih keluarga mempraktekkan cara merawat pasien defisit perawatan diri
b. Melatih keluarga melakukan cara merawat langsung kepada pasien defisit perawatan
diri
INTERAKSI
1. Orientasi
a. Salam terapeutik
Assalmualaikum, bapak sesuai janji saya tiga hari yang lalu sekarang saya
datang lagi
b. Evaluasi / Validasi
Bagaimana perasaan bapak hari ini? apakah bapak sudah membantu dan
mendampingi Cinta saat membersihkan diri?
c. Kontrak
1) Topik : Hari ini kita akan berlatih cara merawat anak bapak dan
mempraktekan secara langsung
2) Waktu : Waktunya 30 menit ya pak?
3) Tempat : Tempatnya di sini saja ya pak?
2. Fase Kerja
Sekarang kita akan berlatih cara menyuap anak bapak, merapikan dan
memandikan
Caranya seperti ini pak
Bagaimana bapak, apakah sudah paham ?
Coba bapak pratekkan !
Betul pak seperti itu, bapak sudah bisa
3. Fase Terminasi
a. Evaluasi Subjektif
Bagaimana perasaan bapak setelah kita berlatih tadi?
b. Evaluasi Objektif
Coba bapak praktekkan lagi !
Bagus sekali bapak sudah bisa
c. Rencana Tindak Lanjut
Mulai sekarang bapak praktekkan cara merawat Cinta seperti yang saya
ajarkan tadi
d. Kontrak
1. Topik : Baiklah bapak, tiga hari lagi saya akan datang, kita akan berbincang
bincang tentang cara menyusun jadwal kegiatan Cinta di rumah termasuk
minum obat dan apa yang harus bapak lakukan setelah Cinta pulang
2. Waktu : Mau jam berapa pak kita ketemu?
3. Baiklah kita ketemu jam 09.00 ?
4. Tempat : Tempatnya mau dimana pak? Bagaimana kalau di sini saja?
Baiklah bapak, 3 hari lagi saya akan datang
Senang bisa membantu bapak

Masalah : Defisit Perawatan Diri


Pertemuan : Ke 3 (ketiga)
SP 3
a. Membantu keluarga membuat jadwal aktivitas di rumah termasuk minum obat
b. Menjelaskan follow up pasien setelah pulang
INTERAKSI
1. Orientasi
a. Salam terapeutik
Assalamualaikum, selamat pagi bapak, sesuai janji saya. Sekarang saya datang
lagi.
b. Evaluasi/Validasi
Bagaimana perasaan bapak hari ini? apakah bapak sudah mempraktekkan cara
cara yang kita berlatih 3 hari yang lalu?
c. Kontrak
1. Topik : Hari ini kita akan berbincang-bincang tentang jadwal aktivitas di
rumah dan jadwal minum obat untuk Cinta serta tindakan untuk Cinta setelah
pulang
2. Waktu : Waktunya 30 menit ya pak
3. Tempat : Tempatnya di sini saja pak
2. Fase Kerja
Baiklah bapak sekarang kita akan membuat jadwal aktivitas Cinta di rumah dimulai
dari bangun tidur sampai tidur lagi, termasuk jadwal minum obat Cinta.
Nah, berarti bapak harus menulis semua aktivitas Cinta secara terjadwal.
Setelah di rumah nanti bapak harus selalu mengawasi Cinta dan apabila ada hal-hal
yang tidak bapak ketahui, bapak bisa hubungi petugas kesehatan terdekat. Jangan
lupa juga sebelum obat habis, bapak sudah kontrol agar petugas kesehatan nantinya
bisa membantu bapak apakah Cinta masih memerlukan obat atau tidak.
Bagaimana bapak? Apakah bapak sudah paham?
Coba bapak simpulkan yang telah kita bicarakan tadi!
Betul sekali pak, bapak sudah paham.
3. Fase Terminasi
a. Evaluasi Subjektif
Bagaimana perasaan bapak setelah kita berbincang-bincang tadi?
b. Evaluasi Objektif
Coba bapak buat contoh jadwal aktivitas Cinta termasuk minum obat.
Bagaimana kalau bapak Cinta sudah pulang? Apa yang perlu bapak lakukan?
Bagus bapak sudah paham
c. Rencana Tindak Lanjut
Nah mulai sekarang bapak buat jadwal untuk aktivitas Cinta agar setelah
pulang bisa langsung dipraktekkan
Kalau ada kesulitan bapak bisa hubungan perawat.
Terimakasih bapak, senang bisa membantu bapak.

Anda mungkin juga menyukai