PENERAPAN MANAJEMEN RESIKO

LABORATORIUM
No.Dokumen :

No.Revisi :0
SOP Tanggal Terbit :

Halaman :

PUSKESMAS Syamsir, SKM

SENDANA NIP. 19631201 198003 1 017
Penerapan mengenai tatacara penanganan resiko kerja yang bisa terjadi di
1. Pengertian
laboratorium

2. Tujuan Sebagai pedoman dalam menerapkan manajemen resiko laboratorium

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No.

1. Permenkes No. 43 thn 2011 tentangCara Penyelenggaraan Laboratorium Klinik
yang Baik
4. Referensi
2. Permenkes No. 37 thn 2012 tentang Penyelenggaraan Laboratorium Kesehatan
Masyarakat
1. Petugas laboratorium membuat identifikasi faktor resiko yang bisa terjadi di
laboratorium
2. Petugas laboratorium mencari faktor penyebab resiko
3. Petugas laboratorium melakukan analisis resiko dominan yang terjadi di

5. Prosedur laboratorium
4. Petugas laboratorium menyusun rencana tindak lanjut atau alternatif perbaikan
untuk mengurangi resiko kerja di laboratorium
5. Petugas laboratorium menyampaikan hasil analisis manajemen resiko
laboratorium pada koordinator pelayanan klinis puskesmas.

Petugas lab membuat

identifikasi resiko
Petugas lab menyusun
rencana tindak lanjut

Petugas lab mencari faktor

6. Bagan Alir penyebab resiko
Petugas lab
menyampaikan pada
Petugas lab melakukan koordinator yankes
analisis resiko dominan

7. Hal-hal yang
perlu
diperhatikan
8. Dokumen
Bukti pelaksanaan manajemen resiko
terkait
9. Unit terkait Koordinator pelayanan klinis puskesmas