PEMERIKSAAN FISIK

No. Dokumen : 440/ /PKM-

TS/A.VII/
/2017
SOP No. Revisi :
Tanggal Terbit : 11 Februari
2017
Halaman :1/4

PUSKESMAS
TUMBANG drg. Novitasanty
SAMBA NIP.197211132000
022002

1. Pengertian Melakukan pemeriksaan pada klien dengan teknik cephalocaudal

memalui inspeksi, palpasi, perkusi, auskultasi
2. Tujuan Untuk menilai status kesehatan klien, mengidentifikasi faktor resiko
kesehatan dan tindakan pencegahan, mengidentifikasi pemeriksaan
penunjang yang perlu dilakukan, mengevaluasi terhadap perawatan
dan pengobatan pada klien.
3. Kebijakan SK Kepala UPTD Kec. Katingan Tengah Puskesmas Tumbang Samba
Nomor 440/ /PKM-TS/A.1/ /2017 Tentang jenis layaan di UPTD
Kecamatan Katingan Tengah Puskesmas Tumbang Samba
4. Referensi Sugiarto, Dhani Redjono, Yuliana. Pemeriksaan Kepala dan Leher.
Surakarta : RSUD Moewardi
Suryawati, Betty, Pramana, Krisna. Pemeriksaan Abdomen. Surakarta :
RSUD Moewardi

5. Prosedur 1. Jelaskan tujuan pemeriksaan kepada pasien

2. Catat nama pasien dan tanggal pemeriksaan
3. Cuci tangan
4. Lakukan pemeriksaaan keadaan umum/ penampilan
umum pasien
5. Lakukan pemeriksaan tanda vital :
- Suhu tubuh
- Denyut nadi
- Pernafasan
- Tekanan darah

6. Lakukan pengukuran berat badan dan tinggi adan jika

memungkinkan
7. Lakukan pemeriksaan kepala dan leher :
 a. kepala dan mata:
- amati bentuk kepala, keadaan kulit kepala, rambut dan
wajah
Raba ubun-ubun ( bila umur < 2tahun) dan adanya
benjolan
Amati kelengkapan dan kesimetrisan mata, pupil (ukuran,
bentuk, respon terhadap cahaya), kornea, konjunctiva,
warna sklera.
- Amati dan palpasi kelopak mata/palpebra
b. Hidung :
- amati posisi septum nasi
- amati lubang hidung seperti kelembapan, mukosa, sekret
dan adanya polip, kalau perlu gunakan spekulum
- amati adanya pernapasan cuping hidung
c. Telinga
- amati dan raba bentuk telinga, ukuran telinga dan
ketegangan daun telinga
-amati lubang elinga : adanya serumen , benda asing,
membran timpani
- raba pembesaran kelenjar limfe di depan telinga, belakang
telinga.
- kalau perlu lakukan test pendengaran dengan memakai
garpu tala
d. mulut dan faring :
- amati keadaan bibir
- amati warna bibir
- amati keadaan gusi dan gigi
- amati keadaan lidah
- lakukan pemeriksaan rongga mulut
e. leher
-. Amati dan raba posisi trakea
- amati dan raba pembesaran kelenjar tiroid
- amati dan raba bendungan vena jugularis
- raba nadi karotis
- raba pembesaran kelenjar limfe di leher, supraklavikula
8. Lakukan pemeriksaan kulit dan kuku
a. amati kebersiha kulit dan adanya kelainan
b. amati warna kulit
c. raba kehangatan kulit, kelembapan, turgor dan tekstur
 d. amati bentuk dan warna kuku
e. amati warna telapak tangan
9. lakukan pemeriksaan thoraks
a. Lakukan inspeksi bentuk dada, kesimetrisan pergerakan dada,
adanya retraksi
interkosta
b. Palpasikesimterisan pergerakan dada
c. palpasi taktil fremitus
d. Palpasi ictus cordis pada area interkosta ke-5 midklavicula kiri
e. Lakukan perkusi dada
f. auskultasi suara nafas : trakeal, bronkial, bronkovesikuler,dan
vesikuler
g. auskulasi suara nafas tambahan : ronkhi, wheezing, rales,
pleural friction rub
h. auskultasi bunyi jantung I dan II serta bunyi jantung tambahan
(kalau ada).
i. auskultasi bising jantung/ murmur.
10. lakukan pemeriksaan abdomen
a. inspeksi bentuk, adanya masa dan pelebaran pembuluuh darah
abdomen
b. auskultasi bising usus
c. perkusi bunyi abdomen, cek adanya asites.
d. palpasi nyeri, adanya benjolan, turgor
e. palpasi hepar
f. palpasi lien
g. palpasi titik Mc Burney
h. Palpasi adanya retensi urine
i. Palpasi masa feses
11. Lakukan pemeriksaan genitalia dan daerah sekitarnya (bila perlu)
a. Genitalia pria
- Amati kebersihan rambut pubis, kulit sekitar pubis, kelainan
kulit penis,
kelainan kulit skrotum dan testis, lubang uretra
- raba adanya benjolan atau kelainan pada penis, skrotum dan
testis
b. Genitalia wanita
- Amati kebersihan rambut pubis, kulit sekitar pubis,bagian dalam
labia mayora,
dan labia minora, klitoris, lubang uretra dan perdarahan
 - Raba daerah inguinal
c. Anus
- Amati adanya lubang anus (pada bayi baru lahir), kelainan anus
, perineum, benjolan, pembengkakan
- raba adanya nyeri
12. Lakukan pemeriksaan ekstremitas
a. Inspeksi kesimterisan otot
b. inspeksi struktur dan bentuk tulang
c. Amati ROM dan gaya berjalan
d. Palpasi adanya udem
e. Uji Kekuatan Otot
f. Amati adanya kelainan pada ekstremitas

Unit Terkait 1. POLI UMUM

2. RAWAT INAP