Juknis UGB PAUD Terpadu 2012

Petunjuk Teknis Bantuan Pembangunan Unit Gedung Baru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) i
Terpadu Tingkat Kecamatan/Desa Tahun 2012
Direktorat Pembinaan PAUD | Ditjen PAUDNI | Kemdikbud

PETUNJUK TEKNIS
PENYALURAN DANA BANTUAN PEMBANGUNAN
UNIT GEDUNG BARU (UGB) PAUD TERPADU
TAHUN 2012
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI,
NONFORMAL DAN INFORMAL
SAMBUTAN
DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI,
NONFORMAL DAN INFORMAL
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAN
Usia dini merupakan periode perkembangan yang sangat penting dalam

kehidupan manusia. Pada masa ini, seluruh instrument besar manusia terbentuk,
bukan kecerdasan saja tetapi seluruh kecakapan psikis. Para ahli menamakan
periode ini sebagai usia emas perkembangan.
Pemerintah terus mendorong kesadaran akan pentingnya pendidikan anak usia

dini (PAUD) menuju PAUD sebagai sebuah gerakan nasional. Undang-undang
Sistem Pendidikan Nasional mengamanatkan bahwa PAUD dapat dilaksanakan
melalui semua jalur pendidikan, baik formal, nonformal, maupun informal. Selain
memberikan kepastian hukum dan penetapan standar, pemerintah terus
berupaya memberikan stimulasi terhadap penyelenggaraan PAUD, antara lain
dalam bentuk pemberian bantuan dana rintisan penyelenggaraan PAUD,
bantuan operasional pendidikan, bantuan alat permainan edukatif, bantuan pem-
bangunan dan rehab sarana dan prasarana, insentif pendidik, serta peningkatan
mutu pendidik secara berkelanjutan. Namun demikian mengingat besarnya
tantangan yang dihadapi, maka mengandalkan dukungan pemerintah tidaklah
cukup. Untuk mewujudkan PAUD sebagai gerakan nasional diperlukan
keterlibatan semua komponen bangsa dan sumber-sumber pendanaan yang
tersedia yang meliputi orang tua, masyarakat, dana tanggung jawab sosial pe-
rusahaan (Coorporate Social Responsibility/CSR), alokasi dana desa, Program
Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM), dan sumber lain yang tidak
mengikat.
Selain upaya perluasan, kita juga harus memperhatikan aspek pemerataan.

PAUD harus mampu menjangkau kawasan tertinggal, terisolir, dan terdepan
dengan berbagai karakteristiknya. Prioritas pembangunan tahun ini diarahkan
untuk menjangkau wilayah ini, dengan moto Menjangkau yang tidak terjangkau.
Untuk mempercepat upaya tersebut, pemerintah telah menetapkan koridor-
koridor pembangunan nasional yang terdiri dari enam koridor, yaitu koridor I
untuk wilayah Sumatera; koridor II untuk wilayah Jawa; koridor III untuk wilayah
Kalimantan; koridor IV untuk wilayah Sulawesi; koridor V untuk wilayah Maluku,
Bali, dan Nusa Tenggara; serta koridor VI untuk wilayah Papua.
Saya menyambut gembira atas terbitnya petunjuk teknis ini untuk dijadikan
pedoman dalam pelaksanakan kegiatan di lapangan. Semoga pelaksanaan
program PAUD tahun 2012 dapat berjalan lebih baik. Kami sangat
mengharapkan saran dan kritik dari para pemangku kepentingan untuk perbaikan
petunjuk teknis ini di masa yang akan datang.
Jakarta, Agustus 2012

Direktur Jenderal Pendidikan Anak
Usia Dini, Nonformal, dan Informal
Prof. Dr. Lydia Freyani Hawadi, Psikolog

NIP. 19570322 1982112001
Petunjuk Teknis Bantuan Pembangunan Unit Gedung Baru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) vi
Terpadu Tingkat Kecamatan/Desa Tahun 2012
KATA PENGANTAR
DIREKTUR PEMBINAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Dalam rangka mendukung ketersediaan, keterjangkauan, kualitas, kesetaraan

dan keterjaminan layanan PAUD, pada tahun 2012 Direktorat Pembinaan
Pendidikan Anak Usia Dini, Direktorat Jenderal PAUDNI, Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan, telah menyalurkan berbagai jenis dana bantuan
yang bersumber dari APBN kepada lembaga, organisasi, yayasan, dan
masyarakat, antara lain dalam bentuk pengadaan/penyediaan Sarana dan
Prasarana PAUD serta pembangunan fasilitas PAUD. Pemberian dana tersebut
dimaksudkan untuk memberikan dukungan kepada lembaga-lembaga PAUD,
agar mampu meningkatkan akses atau jumlah anak usia dini yang terlayani
PAUD di lembaga tersebut dan sekaligus untuk meningkatkan kualitas dan
kapasitas lembaga PAUD tersebut.
Seiring dengan kebijakan tersebut di atas, pada tahun 2012 melalui dana
bantuan yang bersumber dari APBNP, Direktorat Pembinaan PAUD menyalurkan
Dana Bantuan Pembangunan Unit Gedung Baru (UGB) PAUD Terpadu. PAUD
Terpadu diartikan bahwa dalam juknis ini adalah berbagai jenis satuan PAUD
yang dilakukan (TK, KB, TPA , SPS) dalam Satu Atap.
Untuk menjamin pemberian atau penyaluran bantuan tersebut tepat waktu, tepat
sasaran, efektif, efisien dan ekonomis serta sesuai dengan kebijakan yang telah
ditetapkan maka diterbitkanlah Petunjuk Teknis Penyaluran Dana Bantuan
Pembangunan Unit Gedung Baru (UGB) PAUD Terpadu ini.
Petunjuk Teknis ini, berisikan latar belakang, Tujuan, persyaratan, pengajuan

proposal, pemanfatan bantuan, rencana teknis pembangunan, dan
monitoring/ evaluasi.

Akhirnya, kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu, memberikan saran/ masukan sehingga petunjuk teknis ini dapat
diterbitkan sesuai dengan harapan kita semua.
Jakarta, Agustus 2012

Direktur Pembinaan PAUD
Dr. Erman Syamsuddin

NIP. 19570304 1983031015
1
DAFTAR ISI
SAMBUTAN ............ ................................................................................................... iii

KATA PENGANTAR..................................................................................................... v
DAFTAR ISI .................................................................................................................. 1
BAB I. PENDAHULUAN .............................................................................................. 3

A.LATAR BELAKANG.......................................................................................... 3
B.DASAR PELAKSANAAN .................................................................................. 4
C.TUJUAN ............................................................................................................. 5
D.SASARAN PEMBERIAN DANA BANTUAN.................................................... 6
E.SUMBER, ALOKASI, DAN BESARNYA DANA BANTUAN........................... 7
F.MEKANISME PENYALURAN DANA ............................................................... 8
G.TINGKAT KEWENANGAN PELAKSANA BANTUAN ................................... 9
H.SIFAT PELAKSANAAN .................................................................................. 11
G.INDIKATOR KEBERHASILAN ....................................................................... 11
BAB II. PERSYARATAN PEMBERIAN DANA BANTUAN .................................... 13

A.PERSYARATAN LAHAN DAN LOKASI BANGUNAN ................................. 13
B.PERSYARATAN TEKNIS ................................................................................ 15
C.PERSYARATAN ADMINISTRASI .................................................................. 15
BAB III. PENGELOLAAN DANA BANTUAN .......................................................... 20

A. BIAYA KONSTRUKSI PEMBANGUNAN UGB PAUD TERPADU ............ 20
B. BIAYA MANAJEMEN PEMBANGUNAN UGB ........................................... 21
C. BIAYA PENYEDIAAN MEUBELAIR DAN APE ......................................... 21
D. BIAYA DANA PENDAMPING ..................................................................... 29
BAB IV. RENCANA KERJA DAN SYARAT TEKNIS PEMBANGUNAN UGB

PAUD TERPADU ................................................................................................. 30
A. BANGUNAN PAUD TERPADU TAHUN 2012 ............................................ 30

2
B. TIPE BANGUNAN .......................................................................................... 30

C. PERSYARATAN TATA RUANG ......................................................................33
D. PERSYARATAN PENYEDIAAN MEUBELAIR PAUD ................................. 34
E. PERSYARATAN PENYEDIAAN APE ............................................................ 36
F. PENJELASAN TEKNIS BANGUNAN GEDUNG ........................................... 37
G.JANGKA WAKTU PELAKSANAAN .............................................................. 40
BAB V. JADWAL, PENYUSUNAN, PENGAJUAN, DAN PENILAIAN

PROPOSAL .......................................................................................................... 41
A. JADWAL PENYAMPAIAN PROPOSAL ...................................................... 41
B. PENYUSUNAN PROPOSAL ......................................................................... 41
C. MEKANISME PENGAJUAN PROPOSAL ................................................... 44
D. PENILAIAN PROPOSAL .............................................................................. 45
BAB VI. MONITORING DAN EVALUASI, PELAPORAN DANA BANTUAN,

DAN PENGADUAN MASYARAKAT ............................................................... 46
A. MONITORING DAN EVALUASI DANA BANTUAN ....................................46
B. PELAPORAN DANA BANTUAN ................................................................ 46
C. PENGADUAN MASYARAKAT .................................................................. 47
BAB VII. PENUTUP .................................................................................................... 49
FORMAT PROPOSAL DAN LAMPIRAN .................................................................. 50
2
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional, pasal 1 butir 14 menyatakan bahwa Pendidikan anak usia dini
adalah suatu upaya pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir
sampai dengan usia enam tahun yang dilakukan melalui pemberian
rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan
jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki
pendidikan lebih lanjut. Selanjutnya dalam pasal 28 dinyatakan pula bahwa
pendidikan anak usia dini dapat diselenggarakan melalui jalur pendidikn
formal (Taman Kanak-kanak/Raudhatul Athfal), jalur pendidikan nonformal
(Taman Penitipan Anak, Kelompok Bermain dan bentuk lainnya yang
sederajat), dan pada jalur pendidikan informal (pendidikan keluarga atau
lingkungan).
Untuk melaksanakan amanat undang-undang Sisdiknas tersebut

pemerintah melalui Permendiknas No. 36 Tahun 2010 yang kemudian
diubah menjadi Permendikbud No.. 1 Tahun 2012 tentang Organisasi dan
Tata Kerja Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah menetapkan
bahwa untuk pembinaan PAUD baik formal, nonformal maupun informal,
menjadi kewenangan dan tanggung jawab Direktorat Jenderal Pendidikan
Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal (Ditjen PAUDNI), yang secara
teknis dilaksanakan oleh Direktorat Pembinaan Anak Usia Dini.
Dalam rangka mendukung peningkatan akses dan mutu pelayanan PAUD,

baik yang dilaksanakan pada jalur formal, nonformal dan informal,
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mellaui Direktorat Jenderal
PAUDNI telah menetapkan kebijakan untuk mengembangkan Program
Layanan PAUD secara Terpadu atau yang disebut PAUD TERPADU.
3
4
Keberadaan program PAUD Terpadu tersebut dimaksudkan untuk

meningkatkan akses bagi anak usia 0 6 tahun, di wilayah tersebut. . Yang
dimaksud PAUD Terpadu dalam juknis ini adalah program layanan
pendidikan bagi anak usia dini yang menyelenggarakan lebih dari satu
program PAUD (TK, KB, TPA, SPS), yang dalam pembinaan,
penyelenggaraan dan pengelolaannya dilakukan secara terpadu atau
terkoordinasi dan dilakukannya secara terpadu atau terkoordinasi.
Mengingat hingga saat ini jumlah lembaga PAUD masih sangat terbatas,
terutama yang berada di daerah 3T (tertinggal, terluar, dan terdepan),
termasuk di daerah perbatasan, pantai dan daerah yang belum tersentuh
layanan PAUD, maka Direktorat Jenderal PAUDNI, pada tahun 2012 akan
memberikan dukungan berupa Bantuan Pembangunan Unit Gedung
Baru (UGB) PAUD Terpadu.
Agar dana bantuan yang akan disalurkan oleh Direktorat Pembinaan PAUD
kepada masyarakat dapat dilaksanakan secara efisien, efektif, ekonomi,
tepat waktu dan akuntabel maka disusunlah Petunjuk Teknis Penyaluran
Dana Bantuan Pembangunan Unit Gedung Baru (UGB) PAUD Terpadu
Tahun 2012 ini
B. DASAR PELAKSANAAN
1. Undang-undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional.
2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional

Pendidikan.
3. Permendiknas Nomor 58 Tahun 2009 tentang Standar PAUD.
4. Permendiknas No. 44 Tahun 2010 tentang Renstra Kemdiknas 2010-

2014.
4
5
5. Permendiknas No 36 Tahun 2010 Tentang Organisasi dan Tata Kerja

Kementerian Pendidikan Nasional, yang kemudian diubah menjadi
Permendikbud No. 1 Tahun 2012 tentangorganisasi dan tatakerja
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
6. Permendikbud RI No. 27 Tahun 2012 tentang Bantuan Kepada Satuan

Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Non formal, dan Pendidikan
Informal.
7. Pedoman Umum Pelaksanaan Program PAUDNI Tahun 2012.
8. Keputusan Mendiknas No. 126937/.A3/KU/2011 tanggal 15 Desember

2011 tentang pengangkatan pejabat perbendaharaan/pengelola
keuangan pada Direktorat Jenderal PAUDNI, Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan Tahun Anggaran 2012.
9. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Direktorat Pembinaan

PAUD, Ditjen PAUDNI, Tahun 2012 No. 0532/023-05.101/00/2012,
tanggal 09 Desember 2011 (Revisi .. tanggal .. 2012).
C. TUJUAN
1. Tujuan Petunjuk Teknis
Petunjuk teknis Penyaluran Dana Bantuan Pembangunan Unit Gedung

Baru (UGB) PAUD Terpadu Tahun 2012 ini disusun sebagai pedoman
dan acuan bagi:
a. Direktorat Pembinaan PAUD dalam melaksanakan penentuan dan

penetapan lembaga dan penyaluran dana lembaga penerima bantuan
Pembangunan Unit Gedung Baru (UGB) PAUD Terpadu Tahun 2012.
b. Dinas Pendidikan Provinsi dan Kabupaten dalam menseleksi,

verifikasi dan memberikan persetujuan/rekomendasi terhadap
5
6
proposal bantuan Pembangunan Unit Gedung Baru (UGB) PAUD

Terpadu Tahun 2012
c. Organisasi Mitra PAUD (Yayasan/Organisasi Pendidikan) dalam
mengajukan proposal bantuan Pembangunan Unit Gedung Baru
(UGB) PAUD Terpadu Tahun 2012
2. Tujuan Pemberian Dana Bantuan
Tujuan Pemberian Dana Bantuan Pembangunan Unit Gedung Baru

(UGB) PAUD Terpadu Tahun 2012 adalah:
a. Meningkatkan partisipasi dan peran serta masyarakat dalam

menyelenggarakan layanan PAUD
b. Meningkatkan jumlah lembaga PAUD Terpadu di seluruh Indonesia
terutama di daearah-daerah yang belum terdapat gedung/fasilitas
PAUD, yang pada gilirannya mampu meningkatan APK PAUD
c. Meningkatkan kualitas/mutu layanan PAUD pada lembaga PAUD
Terpadu
D. SASARAN DANA BANTUAN
Sasaran Pemberian Dana Bantuan Pembangunan UGB PAUD Terpadu

APBN-P Tahun 2012 diiutamakan bagi desa yang termasuk dalam wilayah
kabupaten 3T (tertinggal, terluar, dan terdepan) dan mempunyai jumlah
sasaran anak usia dini yang besar tapi belum memiliki fasilitas gedung.
6
7
E. SUMBER, ALOKASI DAN BESARNYA DANA BANTUAN
1. Sumber Dana
Dana Bantuan Pembangunan Unit Gedung Baru (UGB) PAUD Terpadu
Tahun 2012 bersumber dari APBN-P Tahun 2012 , Direktorat Pembinaan
Pendidikan Anak Usia Dini, Direktorat Jenderal PAUD-NI, Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan tahun anggaran 2012.
2. Alokasi Dana Bantuan

Alokasi Dana Bantuan Pembangunan Unit Gedung Baru (UGB) PAUD
Terpadu Tahun 2012, diperuntukkan bagi:
a. Biaya pembangunan fisik UGB PAUD Terpadu
b. Biaya manajemen pelaksanaan pembangunan
c. Biaya penyediaan/pengadaan APE dan Meubelair
3. Besarnya Dana Bantuan

Besarnya dana bantuan untuk Pembangunan Unit Gedung Baru (UGB)
PAUD Terpadu Tahun 2012, untuk di setiap daerah (provinsi dan
kab/kota) disesuaikan dengan dengan harga satuan masing-masing
daerah sebagaimana tertuang dalam tabel terlampir.
7
8
F. MEKANISME PENYALURAN DANA
Biro KPPN
Keuangan Jakarta III
Direktorat Pembinaan
PAUD Bank yang ditunjuk oleh
KPPN Jakarta III
Rekening Bank atas nama Tim

Pelaksana Pembangunan UGB
PAUD Terpadu TAhun 2012
Mekanisme pengajuan pencairan dana bantuan UGB PAUD Terpadu Tahun

2012, sebagai berikut :
1. Direktorat Pembinaan PAUD mengajukan permohonan Surat Perintah

Pembayaran (SPP) ke Biro Keuangan, dengan melampirkan :
a. SK Direktur Pembinaan PAU tentang Lembaga Penerima Dana
Bantuan UGB PAUD Terpadu Tahun 2012
b. Surat perjanjian pemberian bantuan (Kontrak kerjasama)
c. Kuitansi jumlah dana bantuan
2. Atas penerbitan SPP, Biro Keuangan mengeluarkan Surat Perintah

Membayar (SPM) untuk diajukan ke Kantor Pelayanan Perbendaharaan
Negara (KPPN) III untuk proses pencairan dana bantuan.
8
9
3. Pihak KPPN III mengeluarkan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D)

untuk mentransfer sejumlah dana bantuan yang tertera dalam kuitansi
yang sudah ditanda tangani ke rekening bank yang ditunjuk olehTim
Pelaksana Pembangunan UGB PAUD Terpadu Tahun 2012 dalam 1
(satu) tahap sekaligus.
4. Setelah dana bantuan masuk rekening penerima dana bantuan, maka

olehTim Pelaksana Pembangunan UGB PAUD Terpadu Tahun 2012
dapat langsung mengelola dana bantuan sesuai dengan proposal
permohonan dana bantuan UGB PAUD Terpadu Tahun 2012 yang
diajukan dan mengikuti persyaratan yang disampaikan didalam panduan
pengelolaan dana bantuan UGB PAUD Terpadu Tahun 2012.
G. TINGKAT KEWENANGAN PELAKSANA BANTUAN
Pelaksana Bantuan Pembangunan Unit Gedung Baru (UGB) PAUD Terpadu

Tahun 2012 memiliki fungsi dan tugas sebagai berikut:
1. Tingkat Pusat (Direktorat Pembinaan PAUD)
a. Menyusun Petunjuk Teknis Penyaluran Dana Bantuan Pembangunan

Unit Gedung Baru (UGB) PAUD Terpadu Tahun 2012;
b. Menginformasikan kepada Dinas Pendidikan Provinsi dan Kab/Kota
tentang rencana penyaluran Dana Bantuan Pembangunan Unit
Gedung Baru (UGB) PAUD Terpadu Tahun 2012
c. Menerima proposal usulan Permohonan Dana Bantuan Pembangunan
Unit Gedung Baru (UGB) PAUD Terpadu Tahun 2012
d. Melakukan seleksi dan penilaian proposal serta melakukan verifikasi
lapangan
e. Menetapkan lembaga calon penerima Dana Bantuan Pembangunan
Unit Gedung Baru (UGB) PAUD Terpadu
9
10
f. Menyalurkan dana bantuan Pembangunan Unit Gedung Baru (UGB)

PAUD Terpadu Tahun 2012;
g. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksnaan
pembangunan UGB PAUD Terpadu
h. Mengumpulkan laporan pertanggungjawaban (fisik dan keuangan)
Pembangunan Unit Gedung Baru (UGB) PAUD Terpadu Tahun 2012.
2. Tingkat Provinsi (Dinas Pendidikan Provinsi)
a. Menginformasikan Program Dana Bantuan Pembangunan Unit

Gedung Baru (UGB) PAUD Terpadu Tahun 2012 ke Dinas Pendidikan
Kabupaten/Kota;
b. Menerima daftar usulan proposal yang diusulkan Dinas Pendidikan
Kab/Kota
c. Membantu Direktorat Pembinaan PAUD dalam melaksanakan
pemantauan dan evaluasi Program Dana Bantuan Pembangunan Unit
3. Tingkat Kab/Kota (Dinas Pendidikan Kab/Kota)
a. Memberikan informasi kepada UPTD (Dinas Pendidikan Kecamatan),

tentang rencana adanya program bantuan Pembangunan Unit
b. Memberikan rekomendasi terhadap Proposal Dana Bantuan
Pembangunan Unit Gedung Baru yang diusulkan oleh Tim Pelaksana
Pembangunan PAUD Terpadu Tahun 2012
c. Mengusulkan 2 (dua) proposal kepada Direktorat Pembinaan PAUD,
Ditjen PAUDNI Kemdikbud Jakarta yang telah disetujui Dinas
Pendidikan Provinsi ub. Kepala Bidang PNFI atau yang membidangi
PAUD.
d. Membantu Direktorat Pembinaan PAUD dan Dinas Pendidikan
Provinsi dalam melaksanakan pemantauan dan evaluasi Program
10
11
Dana Bantuan Pembangunan Unit Gedung Baru (UGB) PAUD

Terpadu Tahun 2012.
H. SIFAT PELAKSANAAN
Pengelolaan Dana Bantuan UGB PAUD Terpadu Tahun 2012 dilaksanakan

secara swakelola, dimana program pembangunan bertumpu pada
masyarakat yang berarti pembangunan dilakukan sepenuhnya oleh
masyarakat, dari masyarakat dan untuk masyarakat.
I. INDIKATOR KEBERHASILAN
1. Tersalurkannya dana bantuan Pembanguan UGB PAUD Terpadu secara

tepat guna, tepat waktu, dan tepat sasaran
2. Terbangunnya Unit Gedung baru (UGB) PAUD Terpadu sesuai waktu
yang telah ditetapkan
3. Terlayaninya anak usia dini melalui berbagai program layanan PAUD di
lembaga PAUD
11
12
12
13
BAB II
PERSYARATAN PEMBERIAN DANA BANTUAN
Pemberian dana Bantuan Pembangunan UGB PAUD Terpadu Tahun 2012,

harus memenuhi a) persyaratan lahan dan lokasi bangunan (b) persyaratan
teknis dan (c) persyaratan administrasi. Persyaratan tersebut dilampirkan dalam
proposal dana bantuan UGB PAUD Terpadu Tahun 2012, sebagai berikut:
A. PERSYARATAN LAHAN DAN LOKASI BANGUNAN

Pemilihan lahan dan lokasi bangunan mempertimbangkan hal hal
sebagai berikut:
1. Lahan/Tanah
a. Lahan yang dimiliki berupa lahan kosong seluas minimal 500 m2 dan
diperuntukkan bagi kegiatan PAUD.
b. Lahan yang diusulkan tidak dalam sengketa atau tidak bermasalah
c. Status lahan/ tanah yang disediakan:
1) Milik Pemerintah Daerah Setempat;
2) Milik masyarakat yang dihibahkan kepada Pemerintah Daerah
(Dinas Pendidikan Kab /Kota/ Kecamatan) untuk Pembangunan
UGB PAUD Terpadu;
3) Milik Pemerintah yang dihibahkan untuk Pembangunan Gedung
PAUD kepada Yayasan/Organisasi Pendidikan dibawah
tanggungjawab Pemerintah (seperti Yayasan Dharma Wanita/
PKK);
4) Milik Yayasan/ Organisasi Pendidikan yang sudah bermitra
dengan Direktorat Pembinaan PAUD;
5) Milik masyarakat yang dihibahkan kepada Yayasan/ Organisasi
Pendidikan yang sudah bermitra dengan Direktorat Pembinaan
PAUD;
13
14
6) Milik Pemerintah Daerah di atas bangunan yang sudah tidak

layak digunakan dan akan dialihfungsikan penggunaannya untuk
pembangunan UGB PAUD Terpadu
d. Kondisi tanah harus stabil dan memiliki daya dukung yang cukup
baik, untuk menerima beban bangunan
e. Diprioritaskan lahan/ tanah bentuk persegi dengan perbandingan
panjang dan lebar yang proposional
f. Tanah yang dipilih relatif datar dan tidak berkontur terjal
g. Lahan/ tanah siap bangun, tidak memerlukan pekerjaan pemindahan
atau penimbunan tanah (cut & fill) dengan biaya yang cukup tinggi
h. Lahan/ tanah harus bukan jenis lahan basah dan bukan lahan di
daerah banjir
i. Lahan/ tanah harus memiliki kemiringan yang baik untuk drainase
2. Lokasi
a. Diprioritaskan untuk daerah/ wilayah yang belum ada layanan

pendidikan anak usia dini dan belum memiliki bangunan PAUD
b. Dekat dengan pemukiman penduduk
c. Peruntukan lokasi harus sesuai dalam Rencana Umum Tata Ruang
(RUTR) daerah setempat.
d. Tidak berdekatan dengan tempat pembuangan sampah akhir, limbah
pabrik/industri, di bawah saluran utama tegangan tinggi (Sutet); yang
dapat membahayakan dan mengganggu kesehatan
e. Tidak dipinggir rel kereta api, tidak terlalu dekat dengan jalan umum
minimal berjarak 4 meter dari bahu jalan
f. Jauh dari keramaian dan hiburan yang dapat menggangu aktivitas
belajar serta terhindar dari sumber kebisingan, polusi, tempat
pembuangan akhir
g. Dapat dicapai/ dilalui dengan kendaraan
h. Lokasi dekat dengan sumber air bersih, jaringan listrik, jaringan
telepon (jika memungkinkan)
14
15
B. PERSYARATAN TEKNIS
Persyaratan teknis pembangunan fisik unit gedung baru disiapkan oleh Tim
Pelaksana Pembangunan UGB PAUD Terpadu, mencakup :
1. Gambar Teknis, meliputi denah lokasi (site), rencana tapak (site plan),
gambar denah, tampak, potongan, gambar detail, petunjuk arah.
2. Rencana Anggaran Biaya (RAB)
3. Rekapitulasi RAB
4. Analisa Harga Satuan Pekerjaan
5. Daftar Harga Bahan dan Upah
6. Rencana Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan
C. PERSYARATAN ADMINISTRASI
Persyaratan administrasi, yang harus dilengkapi yaitu

1. Surat permohonan dana bantuan pembangunan UGB PAUD Terpadu
tahun anggaran 2012
2. Surat Rekomendasi dari Dinas Pendidikan Kab/Kota.
3. Surat Rekomendasi dari Pimpinan Yayasan/Organisasi Pendidikan
(Mitra PAUD) tingkat Kabupaten/ Kota bagi proposal yang diusulkan oleh
Yayasan/Organisasi Pendidikan (mitra PAUD) ditingkat kecamatan/
kelurahan.
4. Dokumen Kepemilikan lahan/tanah untuk Pembangunan UGB PAUD
Terpadu Tahun 2012, seperti :
a. Sertifikat Hak Milik (HM) atas nama Pemerintah Daerah;
b. Sertifikat Hak Milik (HM) atas nama Yayasan/Organisasi;
c. Sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB) yang masih aktif atau dalam
proses perpanjangan hak penggunaan bangunan;
d. Akta Hibah untuk Pembangunan UGB PAUD Terpadu;
e. Akta Wakaf (dari Pengadilan Agama) untuk Pembangunan UGB
PAUD Terpadu Tahun 2012;
f. Surat Girik yang sudah diperkuat dengan Surat Letter C (surat
keterangan riwayat tanah (bermaterai) dari kelurahan;
15
16
g. Surat Keputusan Gubernur/Bupati setempat tentang Pengalihan

Fungsi untuk Pembangunan UGB PAUD Terpadu 2012 dan dilampiri
surat Penghapusan Asset Daerah.
5. Apabila tanda kepemilikan lahan/tanah berupa hibah dari masyarakat
belum bersertifikat/ber-akta maka harus dilampiri dengan surat
keterangan diatas materai Rp 6.000 tentang penyerahan lahan/tanah
secara hibah untuk pembangunan UGB PAUD Terpadu dari pemilik
lahan/tanah kepada penerima hibah dan surat keterangan tersebut sudah
ditandatangani oleh Lurah dan Camat serta sudah tercatat di kantor
kelurahan dan kecamatan setempat.
6. Apabila lahan/tanah milik pemerintah dihibahkan untuk pembangunan
UGB PAUD Terpadu harus dilengkapi dengan Surat Keputusan dari
Bupati/Gubernur setempat
7. Lahan untuk pembangunan UGB PAUD Terpadu memiliki Pajak Bumi
Bangunan (PBB) (Jika ada)
8. Menandatangani Surat Pernyataan diatas materai Rp 6.000,- yaitu
tentang :
a. Kesanggupan Menyelenggarakan Program PAUD Terpadu minimal 2
(dua) Layanan.
b. Surat Pernyataan Belum Ada Gedung PAUD/Perencanaan Pem-
bangunan UGB Dari Dana Lain Di Desa Lokasi Yang Diusulkan
c. Tidak sedang menerima dana bantuan sejenis yang bersumber dari
dana APBN/APBD di tahun 2012.
Yaitu Tim Pelaksana tidak sedang menerima dana bantuan pem-
bangunan unit gedung baru (UGB), pembangunan ruang kelas baru
(RKB), pembangunan rehabilitasi gedung PAUD di tahun 2012 .
d. Kesanggupan menyelesaikan pekerjaan pembangunan fisik,
menyediakan meubelair dan APE serta membuat laporan
pertanggung-jawaban dana bantuan UGB PAUD Terpadu Tahun
anggaran 2012 sesuai jadwal yang ditetapkan.
e. Kesanggupan menyediakan dana pendamping minimal sebesar 10%
16
17
dari nilai bantuan.

9. Melampirkan data jumlah Anak Usia Dini (0-6 tahun) yang ada di lokasi
(desa/kelurahan) yang diusulkan, jumlah anak usia dini yang sudah
terlayani dan yang belum terlayani.
10. Melampirkan data calon peserta didik (minimal 40 anak usia dini).
11. Melampirkan data calon tenaga kependidikan, dan Pendidik PAUD (Guru)
dengan jumlah yang memadai dan sesuai dengan Permendiknas No. 58
Tahun 2009 (Ketentuan rasio pendidik dengan peserta didik).
12. Melampirkan copy Akte Pendirian Yayasan/Organisasi Pendidikan (Mitra
PAUD) dari Notaris, dan copy SK Pendirian/Kepengurusan bagi
Yayasan/Organisasi yang berada di wilayah Provinsi/Kabupaten/Kota,
Kecamatan, Kelurahan.
13. Melampirkan struktur organisasi kepengurusan Yayasan atau Organisasi
Pendidikan (Mitra PAUD).
14. Membentuk Tim Pelaksana Bantuan Pembangunan UGB PAUD Terpadu
Tahun 2012, yang ditetapkan berdasarkan SK dari Kepala Dinas
Pendidikan Kab/Kota atau berdasarkan SK dari Pimpinan
Yayasan/Organisasi Pendidikan (Mitra PAUD) Kab/Kota, dengan
susunan kepanitiaan sebagai berikut :
a. Diusulkan oleh Instansi Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota/Kecamatan:
Penangungjawab Pembangun- : Kepala Bidang PNFI Dinas Pendidikan Kab/Kota/

an UGB PAUD Terpadu Kepala UPT Pendidikan Tingkat Kecamatan
Ketua : Unsur Dinas Pendidikan Kab/Kota/Kec
(yang membidangi PAUD/ Pendidikan)
Sekretaris : Unsur Masyarakat/Tokoh Masyarakat/Pemuka
Agama/unsur Pemerintah Desa/Kelurahan
Bendahara : Unsur Dinas Pendidikan Kab/Kota/Kec (yang
membidangi PAUD/Pendidikan yang memiliki
pengalaman dalam pengelolaan keuangan
Anggota : Unsur masyarakat, tokoh masyarakat, pemuka
agama, diutamakan yang memiliki pengalaman di
bidang bangunan (minimal 2 tahun), minimal
berijazah STM/SMK Pembangunan atau sederajat
17
18
b. Diusulkan oleh Yayasan/Organisasi (Mitra PAUD):
Penangungjawab Pembangun- : Ketua Bidang Pendidikan pada Yayasan /

an UGB PAUD Terpadu Organisasi Pendidikan (Mitra PAUD) tingkat
Kabupaten/ Kota
Ketua : Unsur Yayasan atau Organisasi Pendidikan (Mitra
PAUD) Tingkat Kab/Kota/Kec/Kel/ atau Unsur
Dinas Pendidikan Kab/Kota/Kec (yang membidangi
PAUD/Pendidikan)
Sekretaris : Unsur Masyarakat/Tokoh Masyarakat/Pemuka
Agama/unsur Pemerintah Desa/Kelurahan
Bendahara : Unsur Dinas Pendidikan Kec (yang membidangi
Pendidikan)/ Unsur Yayasan atau Organisasi
Pendidikan (Mitra PAUD) Tingkat Kab/Kota/Kec/Kel
yang memiliki pengalaman dalam pengelolaan
keuangan
Anggota : Unsur masyarakat, tokoh masyarakat, pemuka
agama, diutamakan yang memiliki pengalaman di
bidang bangunan (minimal 2 tahun), minimal
berijazah STM/SMK Pembangunan atau sederajat
Catatan :
Tim Pelaksana Pembangunan UGB PAUD Terpadu dipilih berdasarkan kemampuan dari
setiap individu, dapat bekerja secara kelompok serta memiliki tanggung jawab bersama
di dalam menyelesaikan pembangunan UGB PAUD Terpadu.
Proposal dana bantuan pembangunan UGB PAUD Terpadu dapat diusulkan oleh Dinas
Pendidikan Kab/Kota atau dari Pimpinan Yayasan/Organisasi Pendidikan tingkat
kabupaten/kota.
Jika yang mengusulkan adalah Instansi Dinas Pendidikan Kab/Kota maka jabatan ketua
atau bendahara dalam tim pelaksana pembangunan UGB PAUDTerpadu harus saling
mewakili antara unsur dinas pendidikan kab/kota bidang PAUD dengan unsur dinas
pendikan kec (bidang pendidikan).
Jika yang mengusulkan adalah Yayasan/Organisasi Pendidikan (Mitra PAUD) maka
jabatan ketua atau bendahara dalam tim pelaksana pembangunan UGB PAUDTerpadu
harus ada dari unsur dinas pendidikan.
Anggota boleh lebih dari satu orang.
15. Melampirkan Surat Tugas Perencana/Pengawas, jika dalam pelaksanaan

pembangunan UGB PAUD Terpadu menggunakan jasa konsultan
perencana/pengawas. Biaya atas jasa tersebut dibayar dari dana
pendamping, seperti biaya untuk perencanaan kontruksi, dan biaya untuk
pengawasan/manajemen konstruksi.
16. Melampirkan rekening tabungan atas nama Tim Pelaksana Pembangunan
UGB PAUD Terpadu 2012 di Bank Pemerintah yang dekat dengan lokasi
pembangunan UGB PAUD Terpadu dan memiliki saldo minimal Rp.500.000,-
18
19
(lima ratus ribu rupiah), dengan penandatangan di specimen adalah ketua

dan bendahara tim pelaksana.
Ketua dan Bendahara membuka Rekening tabungan atas nama Tim
Pelaksana Pembangunan UGB PAUD Terpadu Tahun 2012 dan
menandatangani buku tabungan tersebut.
17. Melampirkan copy NPWP atas nama Bendahara Dinas Pendidikan
Kab/Kota/Kec atau atas nama Yayasan/Organisasi Pendidikan.
Jika yang mengusulkan Yayasan/Organisasi Pendidikan (Mitra PAUD) ting-
kat Kec/Kelurahan/Desa maka NPWP yang digunakan Yayasan/Organisasi
Pendidikan Tingkat Kab/Kota/Kec/Kel/Desa
18. Melampirkan copy KTP Tim Pelaksana Pembangunan UGB PAUD Terpadu
(ketua, sekretaris, bendahara, anggota).
19
20
BAB III
PENGELOLAAN DANA BANTUAN
Pengelolaan dana bantuan pembangunan UGB PAUD Terpadu Tahun 2012

meliputi (A) Biaya untuk kontruksi fisik Pembangunan Unit Gedung Baru (UGB)
PAUD Terpadu, (B) Biaya untuk manajemen pelaksanaan pembangunan unit
gedung baru PAUD Terpadu, dan (C) Biaya untuk penyediaan meubelair dan alat
permainan edukatif (APE) serta (D) Biaya dana pendamping.
A. BIAYA KONSTRUKSI FISIK PEMBANGUNAN UGB PAUD TERPADU

Biaya kontruksi fisik pembangunan UGB PAUD Terpadu merupakan biaya
untuk pekerjaan kontruksi fisik baik pekerjaan standar maupun non standard
dan tidak boleh digunakan untuk biaya perencanaan kontruksi, biaya
pengawasan/manajemen konstruksi, atau biaya pengelolaan kegiatan.
Peruntukkan pekerjaan kontruksi fisik antara lain :
Komponen / Kegiatan Sub-Kegiatan
Pekerjaan persiapan
Pekerjaan pondasi
Pekerjaan struktur
Pembangunan Ruang Kelas + Pekerjaan dinding
Serambi/teras, R. Kantor/Kepala PAUD, Pekerjaan lantai
R. Dapur dan Gudang Pekerjaan atap dan penutup atap
Pekerjaan kusen dan penggantung
Pekerjaan instalasi listrik
Pekerjaan finishing
Pekerjaan persiapan
Pekerjaan pondasi
Pekerjaan struktur
Pekerjaan dinding
Pembangunan KM/WC Guru dan KM/WC Pekerjaan lantai
Anak Pekerjaan atap dan penutup atap
Pekerjaan kusen dan penggantung
Pekerjaan instalasi listrik
Pekerjaan sanitasi dan sanitair
Pekerjaan finishing
20
21
B. BIAYA MANAJEMEN PELAKSANAAN PEMBANGUNAN UGB

Biaya manajemen pelaksanaan pembangunan UGB PAUD Terpadu, seperti :
1) Biaya as built drawing (gambar yang terbangun)
2) Biaya Administrasi (ATK, Dokumentasi, Foto Copy)
3) Biaya Pembuatan laporan pertanggungjawaban pekerjaan fisik dan
keuangan
4) Biaya Honor/Transport Tim Pelaksana
5) Biaya pengelolaan kegiatan lainnya
C. BIAYA PENYEDIAAN MEUBELAIR DAN APE

Biaya untuk penyediaan meubelair dan Alat Permainan Edukatif (APE)
adalah diperuntukan bagi Gedung PAUD Terpadu yang telah selesai
dibangun.
Meubelair untuk R. Kelas

Meubelair PAUD Meubelair untuk R. Kantor/Kepala PAUD
Meubelair untuk R. Dapur & Gudang
APE dalam ruang

Alat Permainan Edukatif PAUD APE luar ruang
Adapun perhitungan besarnya Harga Satuan Pembangunan UGB PAUD

Terpadu Tahun 2012 untuk masing-masing daerah (kabupaten) ditetapkan
sebagai berikut di bawah ini :
21
22
ALOKASI DANA APBNP TAHUN 2012

UNTUK BANTUAN PEMBANGUNAN UGB PAUD TERPADU
**)
NO KORIDOR/PROVINSI/KABUPATEN/KOTA
A KORIDOR 1
Harga Satuan UGB Volume Biaya Pembangunan Manajemen
2 2 APE Meubelair Jumlah Total
(Rp/m ) (m ) UGB (Rp) Pelaksanaan
1 ACEH
1 1103 KAB. ACEH SELATAN Rp 1,445,080.00 192 m2 Rp 277,455,360.00 25,000,000.00 15,000,000.00 317,455,360.00 8,323,660.80 325,779,020.80
2 1115 KAB. NAGAN RAYA Rp 1,429,200.00 192 m2 Rp 274,406,400.00 25,000,000.00 15,000,000.00 314,406,400.00 8,232,192.00 322,638,592.00
3 1105 KAB. ACEH TIMUR Rp 1,524,480.00 160 m2 Rp 243,916,800.00 25,000,000.00 15,000,000.00 283,916,800.00 7,317,504.00 291,234,304.00
4 1117 KAB. BENER MERIAH Rp 1,572,120.00 160 m2 Rp 251,539,200.00 25,000,000.00 15,000,000.00 291,539,200.00 7,546,176.00 299,085,376.00
5 1112 KAB. ACEH BARAT DAYA Rp 1,508,600.00 160 m2 Rp 241,376,000.00 25,000,000.00 15,000,000.00 281,376,000.00 7,241,280.00 288,617,280.00
6 1113 KAB. GAYO LUES Rp 1,588,000.00 160 m2 Rp 254,080,000.00 25,000,000.00 15,000,000.00 294,080,000.00 7,622,400.00 301,702,400.00
7 1101 KAB. SIMEULUE Rp 1,842,080.00 114 m2 Rp 209,997,120.00 25,000,000.00 15,000,000.00 249,997,120.00 6,299,913.60 256,297,033.60
2 SUMATERA UTARA
8 1204 KAB. TAPANULI TENGAH Rp 1,349,800.00 192 m2 Rp 259,161,600.00 25,000,000.00 15,000,000.00 299,161,600.00 7,774,848.00 306,936,448.00
9 1201 KAB. NIAS Rp 1,572,120.00 160 m2 Rp 251,539,200.00 25,000,000.00 15,000,000.00 291,539,200.00 7,546,176.00 299,085,376.00
10 1224 KAB. NIAS UTARA Rp 1,667,400.00 160 m2 Rp 266,784,000.00 25,000,000.00 15,000,000.00 306,784,000.00 8,003,520.00 314,787,520.00
11 1225 KAB. NIAS BARAT Rp 1,651,520.00 160 m2 Rp 264,243,200.00 25,000,000.00 15,000,000.00 304,243,200.00 7,927,296.00 312,170,496.00
12 1214 KAB. NIAS SELATAN Rp 1,746,800.00 160 m2 Rp 279,488,000.00 25,000,000.00 15,000,000.00 319,488,000.00 8,384,640.00 327,872,640.00
3 SUMATERA BARAT
13 1306 KAB. PADANG PARIAMAN Rp 1,349,800.00 192 m2 Rp 259,161,600.00 25,000,000.00 15,000,000.00 299,161,600.00 7,774,848.00 306,936,448.00
15 1312 KAB. PASAMAN BARAT Rp 1,445,080.00 192 m2 Rp 277,455,360.00 25,000,000.00 15,000,000.00 317,455,360.00 8,323,660.80 325,779,020.80
16 1311 KAB. DHARMAS RAYA Rp 1,381,560.00 192 m2 Rp 265,259,520.00 25,000,000.00 15,000,000.00 305,259,520.00 7,957,785.60 313,217,305.60
14 1302 KAB. PESISIR SELATAN Rp 1,460,960.00 160 m2 Rp 233,753,600.00 25,000,000.00 15,000,000.00 273,753,600.00 7,012,608.00 280,766,208.00
2
17 1301 KEPULAUAN MENTAWAI Rp 1,778,560.00 160 m Rp 284,569,600.00 22,500,000.00 15,000,000.00 322,069,600.00 8,537,088.00 330,606,688.00
4 RIAU
18 1404 KAB. PELALAWAN Rp 1,476,840.00 160 m2 Rp 236,294,400.00 25,000,000.00 15,000,000.00 276,294,400.00 7,088,832.00 283,383,232.00
19 1408 KAB. BENGKALIS Rp 1,635,640.00 160 m2 Rp 261,702,400.00 25,000,000.00 15,000,000.00 301,702,400.00 7,851,072.00 309,553,472.00
5 JAMBI
20 1572 KOTA SUNGAI PENUH Rp 1,445,080.00 192 m2 Rp 277,455,360.00 25,000,000.00 15,000,000.00 317,455,360.00 8,323,660.80 325,779,020.80
21 1507 KAB. TANJUNG JABUNG BARAT Rp 1,524,480.00 160 m2 Rp 243,916,800.00 25,000,000.00 15,000,000.00 283,916,800.00 7,317,504.00 291,234,304.00
22
23
NO KORIDOR/PROVINSI/KABUPATEN/KOTA **)
A KORIDOR 1
APE Meubelair Jumlah Total
(Rp/m2) (m2) UGB (Rp) Pelaksanaan
6 SUMATERA SELATAN
2
22 1610 Kab. OGAN ILIR Rp 1,397,440.00 192 m Rp 268,308,480.00 25,000,000.00 15,000,000.00 308,308,480.00 8,049,254.40 316,357,734.40
23 1611 KAB EMPAT LAWANG Rp 1,381,560.00 192 m2 Rp 265,259,520.00 25,000,000.00 15,000,000.00 305,259,520.00 7,957,785.60 313,217,305.60
24 1605 KAB. MUSI RAWAS Rp 1,460,960.00 160 m2 Rp 233,753,600.00 25,000,000.00 15,000,000.00 273,753,600.00 7,012,608.00 280,766,208.00
25 1604 KAB. LAHAT Rp 1,460,960.00 160 m2 Rp 233,753,600.00 25,000,000.00 15,000,000.00 273,753,600.00 7,012,608.00 280,766,208.00
7 BENGKULU
26 1709 KAB. BENGKULU TENGAH Rp 1,397,440.00 192 m2 Rp 268,308,480.00 25,000,000.00 15,000,000.00 308,308,480.00 8,049,254.40 316,357,734.40
27 1706 KAB. MUKOMUKO Rp 1,460,960.00 160 m2 Rp 233,753,600.00 25,000,000.00 15,000,000.00 273,753,600.00 7,012,608.00 280,766,208.00
8 LAMPUNG
28 1801 KAB. LAMPUNG BARAT Rp 1,429,200.00 192 m2 Rp 274,406,400.00 25,000,000.00 15,000,000.00 314,406,400.00 8,232,192.00 322,638,592.00
29 1802 KAB. TANGGAMUS Rp 1,397,440.00 192 m2 Rp 268,308,480.00 25,000,000.00 15,000,000.00 308,308,480.00 8,049,254.40 316,357,734.40
30 1811 KAB. MESUJI Rp 1,476,840.00 160 m2 Rp 236,294,400.00 25,000,000.00 15,000,000.00 276,294,400.00 7,088,832.00 283,383,232.00
9 KEPULAUAN BANGKA BELITUNG
31 1906 KAB. BELITUNG TIMUR Rp 1,619,760.00 160 m2 Rp 259,161,600.00 25,000,000.00 15,000,000.00 299,161,600.00 7,774,848.00 306,936,448.00
32 1971 KOTA PANGKAL PINANG Rp 1,476,840.00 160 m2 Rp 236,294,400.00 25,000,000.00 15,000,000.00 276,294,400.00 7,088,832.00 283,383,232.00
10 KEPULAUAN RIAU
33 2103 KAB. NATUNA Rp 1,762,680.00 114 m2 Rp 200,945,520.00 25,000,000.00 15,000,000.00 240,945,520.00 6,028,365.60 246,973,885.60
34 2105 KAB. KEPULAUAN ANAMBAS Rp 1,762,680.00 114 m2 Rp 200,945,520.00 25,000,000.00 15,000,000.00 240,945,520.00 6,028,365.60 246,973,885.60
23
24
**)
B KORIDOR 2
1 DKI JAKARTA
35 3101 KAB. KEPULAUAN SERIBU Rp 1,429,200.00 160 m2 Rp 228,672,000.00 25,000,000.00 15,000,000.00 268,672,000.00 6,860,160.00 275,532,160.00
2 JAWA BARAT
36 3202 KAB. SUKABUMI Rp 1,381,560.00 192 m2 Rp 265,259,520.00 25,000,000.00 15,000,000.00 305,259,520.00 7,957,785.60 313,217,305.60
37 3214 KAB. PURWAKARTA Rp 1,318,040.00 192 m2 Rp 253,063,680.00 25,000,000.00 15,000,000.00 293,063,680.00 7,591,910.40 300,655,590.40
38 3215 KAB. KARAWANG Rp 1,365,680.00 192 m2 Rp 262,210,560.00 25,000,000.00 15,000,000.00 302,210,560.00 7,866,316.80 310,076,876.80
3 JAWA TENGAH
2
39 3309 KAB. BOYOLALI Rp 1,349,800.00 192 m Rp 259,161,600.00 25,000,000.00 15,000,000.00 299,161,600.00 7,774,848.00 306,936,448.00
40 3311 KAB. SUKOHARJO Rp 1,333,920.00 192 m Rp
2 256,112,640.00 25,000,000.00 15,000,000.00 296,112,640.00 7,683,379.20 303,796,019.20
41 3315 KAB GROBOGAN Rp 1,381,560.00 192 m Rp
2 265,259,520.00 25,000,000.00 15,000,000.00 305,259,520.00 7,957,785.60 313,217,305.60
2
42 3327 KAB. PEMALANG Rp 1,365,680.00 192 m Rp 262,210,560.00 25,000,000.00 15,000,000.00 302,210,560.00 7,866,316.80 310,076,876.80
4 D I YOGYAKARTA
43 3402 KAB. BANTUL Rp 1,349,800.00 192 m2 Rp 259,161,600.00 25,000,000.00 15,000,000.00 299,161,600.00 7,774,848.00 306,936,448.00
5 JAWA TIMUR
44 3526 KAB. BANGKALAN Rp 1,445,080.00 192 m2 Rp 277,455,360.00 25,000,000.00 15,000,000.00 317,455,360.00 8,323,660.80 325,779,020.80
45 3522 KAB. BOJONEGORO Rp 1,302,160.00 192 m2 Rp 250,014,720.00 25,000,000.00 15,000,000.00 290,014,720.00 7,500,441.60 297,515,161.60
46 3501 KAB. PACITAN Rp 1,381,560.00 192 m2 Rp 265,259,520.00 25,000,000.00 15,000,000.00 305,259,520.00 7,957,785.60 313,217,305.60
47 3512 KAB. SITUBONDO Rp 1,318,040.00 192 m2 Rp 253,063,680.00 25,000,000.00 15,000,000.00 293,063,680.00 7,591,910.40 300,655,590.40
48 3527 KAB. SAMPANG Rp 1,460,960.00 160 m2 Rp 233,753,600.00 25,000,000.00 15,000,000.00 273,753,600.00 7,012,608.00 280,766,208.00
6 BANTEN
49 3602 KAB. LEBAK Rp 1,397,440.00 192 m2 Rp 268,308,480.00 25,000,000.00 15,000,000.00 308,308,480.00 8,049,254.40 316,357,734.40
50 3601 KAB. PANDEGLANG Rp 1,381,560.00 192 m2 Rp 265,259,520.00 25,000,000.00 15,000,000.00 305,259,520.00 7,957,785.60 313,217,305.60
24
25
**)
C KORIDOR 3
1 KALIMANTAN BARAT
51 6101 KAB. SAMBAS Rp 1,603,880.00 160 m2 Rp 256,620,800.00 25,000,000.00 15,000,000.00 296,620,800.00 7,698,624.00 304,319,424.00
52 6106 KAB. KETAPANG Rp 1,508,600.00 160 m2 Rp 241,376,000.00 25,000,000.00 15,000,000.00 281,376,000.00 7,241,280.00 288,617,280.00
2
53 6105 KAB. SENGGAU Rp 1,572,120.00 160 m Rp 251,539,200.00 25,000,000.00 15,000,000.00 291,539,200.00 7,546,176.00 299,085,376.00
2
54 6107 KAB. SINTANG Rp 1,635,640.00 160 m Rp 261,702,400.00 25,000,000.00 15,000,000.00 301,702,400.00 7,851,072.00 309,553,472.00
2
55 6103 KAB. LANDAK Rp 1,524,480.00 160 m Rp 243,916,800.00 25,000,000.00 15,000,000.00 283,916,800.00 7,317,504.00 291,234,304.00
2
56 6102 KAB. BENGKAYANG Rp 1,508,600.00 160 m Rp 241,376,000.00 25,000,000.00 15,000,000.00 281,376,000.00 7,241,280.00 288,617,280.00
2 KALIMANTAN TENGAH
57 6210 KAB. PULANG PISAU Rp 1,603,880.00 160 m2 Rp 256,620,800.00 25,000,000.00 15,000,000.00 296,620,800.00 7,698,624.00 304,319,424.00
58 6208 KAB. SERUYAN Rp 1,715,040.00 160 m2 Rp 274,406,400.00 25,000,000.00 15,000,000.00 314,406,400.00 8,232,192.00 322,638,592.00
3 KALIMANTAN SELATAN
2
59 6305 KAB. TAPIN Rp 1,445,080.00 192
m Rp 277,455,360.00 25,000,000.00 15,000,000.00 317,455,360.00 8,323,660.80 325,779,020.80
2
60 6302 KAB. HULU SUNGAI UTARA Rp 1,508,600.00 160
m Rp 241,376,000.00 25,000,000.00 15,000,000.00 281,376,000.00 7,241,280.00 288,617,280.00
2
61 6308 KAB. KOTA BARU Rp 1,540,360.00 160
m Rp 246,457,600.00 25,000,000.00 15,000,000.00 286,457,600.00 7,393,728.00 293,851,328.00
2
62 6306 KAB. HULU SUNGAI SELATAN Rp 1,460,960.00 160
m Rp 233,753,600.00 25,000,000.00 15,000,000.00 273,753,600.00 7,012,608.00 280,766,208.00
63 6310 KAB. TANAH BUMBU Rp 1,540,360.00 160 m2 Rp 246,457,600.00 25,000,000.00 15,000,000.00 286,457,600.00 7,393,728.00 293,851,328.00
4 KALIMANTAN TIMUR
64 6402 KAB. KUTAI BARAT Rp 1,635,640.00 160 m2 Rp 261,702,400.00 25,000,000.00 15,000,000.00 301,702,400.00 7,851,072.00 309,553,472.00
65 6406 KAB. MALINAU Rp 1,715,040.00 160 m2 Rp 274,406,400.00 25,000,000.00 15,000,000.00 314,406,400.00 8,232,192.00 322,638,592.00
66 6408 KAB. NUNUKAN Rp 1,715,040.00 160 m2 Rp 274,406,400.00 25,000,000.00 15,000,000.00 314,406,400.00 8,232,192.00 322,638,592.00
25
26
**)
D KORIDOR 4
1 SULAWESI UTARA
2
67 7106 KAB. MINAHASA UTARA Rp 1,460,960.00 160 m Rp 233,753,600.00 25,000,000.00 15,000,000.00 273,753,600.00 7,012,608.00 280,766,208.00
2
68 7103 KAB. KEPULAUAN SANGIHE Rp 2,032,640.00 114 m Rp 231,720,960.00 25,000,000.00 15,000,000.00 271,720,960.00 6,951,628.80 278,672,588.80
2
69 7104 KEP. TALAUD Rp 2,127,920.00 114 m Rp 242,582,880.00 25,000,000.00 15,000,000.00 282,582,880.00 7,277,486.40 289,860,366.40
2
70 7108 KAB. SIAU TAGULANDANG BIARO Rp 2,048,520.00 114 m Rp 233,531,280.00 25,000,000.00 15,000,000.00 273,531,280.00 7,005,938.40 280,537,218.40
2 SULAWESI TENGAH
71 7210 KAB. SIGI Rp 1,413,320.00 192 m Rp
2 271,357,440.00 25,000,000.00 15,000,000.00 311,357,440.00 8,140,723.20 319,498,163.20
72 7202 KAB. BANGGAI Rp 1,460,960.00 160 m
2 Rp 233,753,600.00 25,000,000.00 15,000,000.00 273,753,600.00 7,012,608.00 280,766,208.00
73 7203 KAB. MOROWALI Rp 1,556,240.00 160 m
2 Rp 248,998,400.00 25,000,000.00 15,000,000.00 288,998,400.00 7,469,952.00 296,468,352.00
74 7206 KAB. TOLI-TOLI Rp 1,508,600.00 160 2 Rp 241,376,000.00 25,000,000.00 15,000,000.00 281,376,000.00 7,241,280.00 288,617,280.00
m
2
75 7201 KAB. BANGGAI KEPULAUAN Rp 1,619,760.00 160 m Rp 259,161,600.00 25,000,000.00 15,000,000.00 299,161,600.00 7,774,848.00 306,936,448.00
76 7209 KAB. TOJO UNA UNA Rp 1,476,840.00 160 2 Rp 236,294,400.00 25,000,000.00 15,000,000.00 276,294,400.00 7,088,832.00 283,383,232.00
m
3 SULAWESI SELATAN
2
77 7326 KAB. TORAJA UTARA Rp 1,445,080.00 192 m Rp 277,455,360.00 25,000,000.00 15,000,000.00 317,455,360.00 8,323,660.80 325,779,020.80
2
78 7302 KAB. BULUKUMBA Rp 1,381,560.00 192 m Rp 265,259,520.00 25,000,000.00 15,000,000.00 305,259,520.00 7,957,785.60 313,217,305.60
2
79 7303 KAB. BANTAENG Rp 1,365,680.00 192 m Rp 262,210,560.00 25,000,000.00 15,000,000.00 302,210,560.00 7,866,316.80 310,076,876.80
2
80 7312 KAB. SOPPENG Rp 1,381,560.00 192 m Rp 265,259,520.00 25,000,000.00 15,000,000.00 305,259,520.00 7,957,785.60 313,217,305.60
2
81 7301 KAB. KEPULAUAN SELAYAR Rp 1,651,520.00 160 m Rp 264,243,200.00 25,000,000.00 15,000,000.00 304,243,200.00 7,927,296.00 312,170,496.00
4 SULAWESI TENGGARA
2
82 7401 KAB. BUTON Rp 1,540,360.00 160 m Rp 246,457,600.00 25,000,000.00 15,000,000.00 286,457,600.00 7,393,728.00 293,851,328.00
83 7406 KAB. BOMBANA Rp 1,524,480.00 160 2 Rp 243,916,800.00 25,000,000.00 15,000,000.00 283,916,800.00 7,317,504.00 291,234,304.00
m
84 7408 KAB. KOLAKA UTARA Rp 1,476,840.00 160 2 Rp 236,294,400.00 25,000,000.00 15,000,000.00 276,294,400.00 7,088,832.00 283,383,232.00
m
85 7409 KAB. BUTON UTARA Rp 1,588,000.00 160 2 Rp 254,080,000.00 25,000,000.00 15,000,000.00 294,080,000.00 7,622,400.00 301,702,400.00
m
2
86 7410 KAB. KONAWE UTARA Rp 1,540,360.00 160 m Rp 246,457,600.00 25,000,000.00 15,000,000.00 286,457,600.00 7,393,728.00 293,851,328.00
5 GORONTALO
2
87 7505 KAB. GORONTALO UTARA Rp 1,476,840.00 160 m Rp 236,294,400.00 25,000,000.00 15,000,000.00 276,294,400.00 7,088,832.00 283,383,232.00
6 SULAWESI BARAT
2
88 7601 KAB. MAJENE Rp 1,445,080.00 192 m Rp 277,455,360.00 25,000,000.00 15,000,000.00 317,455,360.00 8,323,660.80 325,779,020.80
2
89 7603 KAB. MAMASA Rp 1,572,120.00 160 m Rp 251,539,200.00 25,000,000.00 15,000,000.00 291,539,200.00 7,546,176.00 299,085,376.00
26
27
E KORIDOR 5
1 BALI
90 5105 KAB. KLUNGKUNG Rp 1,397,440.00 192 m2 Rp 268,308,480.00 25,000,000.00 15,000,000.00 308,308,480.00 8,049,254.40 316,357,734.40
91 5108 KAB. BULELENG Rp 1,445,080.00 192 m2 Rp 277,455,360.00 25,000,000.00 15,000,000.00 317,455,360.00 8,323,660.80 325,779,020.80
2 NUSA TENGGARA BARAT
92 5206 KAB. BIMA Rp 1,413,320.00 192 m2 Rp 271,357,440.00 25,000,000.00 15,000,000.00 311,357,440.00 8,140,723.20 319,498,163.20
93 5208 KAB . LOMBOK UTARA Rp 1,381,560.00 192 m2 Rp 265,259,520.00 25,000,000.00 15,000,000.00 305,259,520.00 7,957,785.60 313,217,305.60
94 5205 KAB. DOMPU Rp 1,429,200.00 192 m2 Rp 274,406,400.00 25,000,000.00 15,000,000.00 314,406,400.00 8,232,192.00 322,638,592.00
95 5207 KAB. SUMBAWA BARAT Rp 1,476,840.00 160 m2 Rp 236,294,400.00 25,000,000.00 15,000,000.00 276,294,400.00 7,088,832.00 283,383,232.00
3 NUSA TENGGARA TIMUR
96 5301 KAB. SUMBA BARAT Rp 1,572,120.00 160 m2 Rp 251,539,200.00 25,000,000.00 15,000,000.00 291,539,200.00 7,546,176.00 299,085,376.00
97 5302 KAB. SUMBA TIMUR Rp 1,572,120.00 160 m2 Rp 251,539,200.00 25,000,000.00 15,000,000.00 291,539,200.00 7,546,176.00 299,085,376.00
2
98 5304 KAB. TIMOR TENGAH SELATAN Rp 1,540,360.00 160 m Rp 246,457,600.00 25,000,000.00 15,000,000.00 286,457,600.00 7,393,728.00 293,851,328.00
2
99 5305 KAB. TIMOR TENGAH UTARA Rp 1,540,360.00 160 m Rp 246,457,600.00 25,000,000.00 15,000,000.00 286,457,600.00 7,393,728.00 293,851,328.00
100 5307 KAB. ALOR Rp 1,683,280.00 160 m2 Rp 269,324,800.00 25,000,000.00 15,000,000.00 309,324,800.00 8,079,744.00 317,404,544.00
101 5310 KAB. SIKKA Rp 1,572,120.00 160 m2 Rp 251,539,200.00 25,000,000.00 15,000,000.00 291,539,200.00 7,546,176.00 299,085,376.00
102 5317 KAB. SUMBA BARAT DAYA Rp 1,572,120.00 160 m2 Rp 251,539,200.00 25,000,000.00 15,000,000.00 291,539,200.00 7,546,176.00 299,085,376.00
27
28
F KORIDOR 6
MALUKU
1 MALUKU
103 8101 KAB. MALUKU TENGGARA BARAT Rp 1,873,840.00 114 m2 Rp 213,617,760.00 25,000,000.00 15,000,000.00 253,617,760.00 6,408,532.80 260,026,292.80
104 8102 KAB. MALUKU TENGGARA Rp 1,810,320.00 114 m2 Rp 206,376,480.00 25,000,000.00 15,000,000.00 246,376,480.00 6,191,294.40 252,567,774.40
105 8105 KAB. KEPULAUAN ARU Rp 1,826,200.00 114 m2 Rp 208,186,800.00 25,000,000.00 15,000,000.00 248,186,800.00 6,245,604.00 254,432,404.00
106 8107 KAB. SERAM BAGIAN TIMUR Rp 1,794,440.00 114 m2 Rp 204,566,160.00 25,000,000.00 15,000,000.00 244,566,160.00 6,136,984.80 250,703,144.80
107 8108 KAB. MALUKU BARAT DAYA Rp 1,873,840.00 114 m2 Rp 213,617,760.00 25,000,000.00 15,000,000.00 253,617,760.00 6,408,532.80 260,026,292.80
108 8109 KAB. BURU SELATAN Rp 1,810,320.00 114 m2 Rp 206,376,480.00 25,000,000.00 15,000,000.00 246,376,480.00 6,191,294.40 252,567,774.40
2 MALUKU UTARA
109 8203 KAB. KEPULAUAN SULA Rp 1,810,320.00 114 m2 Rp 206,376,480.00 25,000,000.00 15,000,000.00 246,376,480.00 6,191,294.40 252,567,774.40
110 8201 KAB. HALMAHERA BARAT Rp 1,794,440.00 114 m2 Rp 204,566,160.00 25,000,000.00 15,000,000.00 244,566,160.00 6,136,984.80 250,703,144.80
111 8204 KAB. HALMAHERA SELATAN Rp 1,826,200.00 114 m2 Rp 208,186,800.00 25,000,000.00 15,000,000.00 248,186,800.00 6,245,604.00 254,432,404.00
112 8205 KAB. HALMAHERA UTARA Rp 1,762,680.00 114 m2 Rp 200,945,520.00 25,000,000.00 15,000,000.00 240,945,520.00 6,028,365.60 246,973,885.60
113 8206 KAB. HALMAHERA TIMUR Rp 1,905,600.00 114 m2 Rp 217,238,400.00 25,000,000.00 15,000,000.00 257,238,400.00 6,517,152.00 263,755,552.00
Harga Satuan UGB
(Rp/m2)
3 PAPUA BARAT
114 9103 KAB. TELUK WONDAMA Rp 2,286,720.00 114 m2 Rp 260,686,080.00 25,000,000.00 15,000,000.00 300,686,080.00 7,820,582.40 308,506,662.40
115 9105 KAB. MANOKWARI Rp 2,191,440.00 114 m2 Rp 249,824,160.00 25,000,000.00 15,000,000.00 289,824,160.00 7,494,724.80 297,318,884.80
116 9102 KAB. KAIMANA Rp 2,302,600.00 114 m2 Rp 262,496,400.00 25,000,000.00 15,000,000.00 302,496,400.00 7,874,892.00 310,371,292.00
117 9104 KAB. TELUK BINTUNI Rp 2,334,360.00 114 m2 Rp 266,117,040.00 25,000,000.00 15,000,000.00 306,117,040.00 7,983,511.20 314,100,551.20
118 9106 KAB. SORONG SELATAN Rp 2,318,480.00 114 m2 Rp 264,306,720.00 25,000,000.00 15,000,000.00 304,306,720.00 7,929,201.60 312,235,921.60
4 PAPUA
119 9401 KAB. MERAUKE Rp 2,794,880.00 84 m2 Rp 234,769,920.00 25,000,000.00 15,000,000.00 274,769,920.00 7,043,097.60 281,813,017.60
120 9413 KAB. BOVEN DIGOEL Rp 2,794,880.00 84 m2 Rp 234,769,920.00 25,000,000.00 15,000,000.00 274,769,920.00 7,043,097.60 281,813,017.60
121 9420 KAB. KEEROM Rp 2,350,240.00 84 m2 Rp 197,420,160.00 25,000,000.00 15,000,000.00 237,420,160.00 5,922,604.80 243,342,764.80
122 9426 KAB. WAROPEN Rp 2,429,640.00 84 m2 Rp 204,089,760.00 25,000,000.00 15,000,000.00 244,089,760.00 6,122,692.80 250,212,452.80
123 9434 KAB. DOGIYAI Rp 2,731,360.00 84 m2 Rp 229,434,240.00 25,000,000.00 15,000,000.00 269,434,240.00 6,883,027.20 276,317,267.20
124 9402 KAB. JAYAWIJAYA Rp 3,588,880.00 84 m2 Rp 301,465,920.00 25,000,000.00 15,000,000.00 341,465,920.00 9,043,977.60 350,509,897.60
125 9418 KAB. TOLIKARA Rp 4,335,240.00 84 m2 Rp 364,160,160.00 25,000,000.00 15,000,000.00 404,160,160.00 10,924,804.80 415,084,964.80
126 9432 KAB. YALIMO Rp 4,001,760.00 84 m2 Rp 336,147,840.00 25,000,000.00 15,000,000.00 376,147,840.00 10,084,435.20 386,232,275.20
28
29
D. Biaya Dana Pendamping

Dana Pendamping adalah dana yang disediakan oleh instansi Dinas
Pendidikan Kabupaten/Kota atau Yayasan/Organisasi Pendidikan (Mitra
PAUD) pada saat mengajukan proposal permohonan dana bantuan Pem-
bangunan UGB PAUD Terpadu Tahun 2012.
Ketentuan di dalam menyediakan dana pendamping adalah :

1. Dana pendamping disediakan sesuai kesanggupan, dapat berupa uang
tunai atau bahan material atau upah tenaga kerja.
2. Besarnya dana pendamping minim 10% dari nilai bantuan.
3. Dana pendamping tersebut agar disebutkan penggunaannya dalam
laporan akhir setelah pekerjaan selesai dilaksanakan.
4. Jika dana pendamping disediakan berupa uang tunai oleh instansi Dinas
Pendidikan Kab/Kota atau Yayasan/Organisasi Pendidikan (Mitra
PAUD),maka dana pendamping tersebut disiapkan di dalam rekening
atas nama Tim Pelaksana Pembangunan UGB PAUD Terpadu.
Peruntukkan Dana pendamping, seperti :

1) Biaya perencanaan konstruksi
2) Biaya pengawasan/manajemen konstruksi
3) Biaya menyelesaikan fisik bangunan karena adanya kenaikan harga
bahan material
4) Biaya pemagaran
5) Biaya pemasangan paving block
6) Biaya penyambungan daya listrik PLN
7) Biaya penyambungan Air Bersih
8) Biaya operasional awal layanan
29
30
BAB IV
RENCANA KERJA DAN SYARAT TEKNIS
PEMBANGUNAN UGB PAUD TERPADU
Rencana Kerja dan Syarat Teknis Pembangunan UGB PAUD Terpadu

dimaksudkan untuk membantu Tim Pelaksana Pembangunan UGB PAUD
Terpadu dalam memahami pelaksanaan pekerjaan pembangunan UGB dan
pada saat pelaksanaan pembangunan UGB PAUD Terpadu Tahun 2012 dapat
berkonsultasi dengan Dinas Pekerjaan Umum/Dinas Teknis
Provinsi/Kabupaten/Kota dan yang bertanggungjawab dalam pembinaan
bangunan gedung pada lokasi pembangunan.
A. BANGUNAN PAUD TERPADU TAHUN 2012
Bangunan PAUD Terpadu Tahun 2012, merupakan klasifikasi bangunan

sederhana. Dimana dalam pelaksanaan pembangunannya dengan karakter
sederhana, memiliki kompleksitas (kerumitan) dan teknologi sederhana.
B. TIPE BANGUNAN
Tipe bangunan yang akan dilaksanakan dalam bantuan bangunan PAUD
terpadu seperti dijelaskan dibawah ini.
Tabel -----. Jenis, jumlah dan ukuran Ruang UGB PAUD Terpadu Tingkat Kecamatan Desa Tipe C
VOLUME
Indeks
Jumlah Luas
No. Jenis Ruang Ukuran Ruang harga
Ruang Sebenarnya
bangunan / Luas ( m2 )
P (m) x L (m)
( m2 )
m2
1 2 3 4 5 6 7
1 Ruang Kelas 1 8 x 6 48 1 48
2 Ruang Kepala / Guru 1 4 x 3 12 1 12
3 Dapur 1 2 x 2 4 1 4
4 Gudang 1 2 x 2 4 1
4 Kamar Mandi / WC 2 2 x 1.5 6 1 6
5 Teras 1 4 x 1.5 10 0.5 5
2 x 2
84 75
30
31
Tabel -----. Jenis, jumlah dan ukuran Ruang UGB PAUD Terpadu Tingkat Kecamatan Desa Tipe D
VOLUME
Indeks
Jumlah Luas
No. Jenis Ruang Ukuran Ruang harga 2
Ruang Sebenarnya Luas ( m )
P (m) x L (m) 2 bangunan /
(m ) 2
m
1 2 3 4 5 6 7
1 Ruang Kelas 2 8 x 8 128 1 128
3 Dapur 1 3 x 2 6 1 6
4 Gudang 1 2 x 2 4 1 4
5 Kamar Mandi / WC 2 2 x 2 8 1 8
6 Selasar 1 8 x 2 34 0.5 17
4 x 4
2 x 1
192 175
Tabel -----. Jenis, jumlah dan ukuran Ruang UGB PAUD Terpadu Tingkat Kecamatan Desa Tipe E
VOLUME
Indeks
Jumlah Luas
No. Jenis Ruang Ukuran Ruang harga
Ruang Sebenarnya
bangunan / Luas ( m2 )
P (m) x L (m)
( m2 )
m2
1 2 3 4 5 6 7
1 Ruang Kelas 1 8 x 6 48 1 48
1 8 x 6 48 1 48
3 Dapur 1 3 x 2 6 1 6
4 Gudang 1 2 x 2 4 1 4
6 Selasar 1 8 x 2 34 0.5 17
4 x 4
2 x 1
160 143
31
32
Tabel -----. Jenis, jumlah dan ukuran Ruang UGB PAUD Terpadu Tingkat Kecamatan Desa Tipe F
VOLUME
Indeks
Jumlah Luas
No. Jenis Ruang Ukuran Ruang harga 2
Ruang Sebenarnya
P (m) x L (m) 2 bangunan / Luas ( m )
(m ) 2
m
1 2 3 4 5 6 7
1 Ruang Kelas 1 6 x 6 36 1 36
1 6 x 6 36
4 Dapur 1 2 x 2 4 1 4
5 Teras 1 6 x 2 18 0.5 9
3 x 2
114 69
C. PERSYARATAN TATA RUANG
1. Ruang Kelas (RK)
Fungsi RK adalah tempat kegiatan belajar/bermain anak dengan suasana

ruang yang aman, nyaman dan menyenangkan.
Ruang Kelas harus mempunyai akses langsung terhadap ruang
pendukung lainnya , dengan criteria perencanaan sebagai berikut:.
a. Ketinggian langit-langit minimal 3.5 m;
b. Jendela minimal 20% dari luas lantai ruangan untuk mendapatkan
pencahayaan alami yang optimal;
c. Luas ventilasi udara minimal 7% dari luas lantai ruang;
d. Pintu, jendela, dan kusen dibuat dari bahan yang berkualitas;
e. Pintu terdiri dari minimal 2 dua daun pintu membuka lebar;
f. Lantai dibuat dari jenis bahan yang tidak licin;
g. Jumlah lampu penerangan yang cukup dengan minimal 2 (dua)
stop kontak.
32
33
2. Ruang Guru/Kantor
a. Dekat dengan area pintu masuk utama;
b. Mudah dicapai dari pintu masuk utama;
c. Penerangan lampu dan stop-kontak yang cukup;
d. Luas ventilasi udara minimal 7% dari luas lantai ruang;
e. Ketinggian langit-langit minimal 3.5 m;
3. Dapur
a. Dilengkapi dengan meja dapur, rak dapur, kran air, tempat cuci
perkakas dapur, peralatan: masak, makan, minum, penyimpanan
masakan, almari penyimpanan, rak penyimpanan, dan lain-lain
b. Penerangan lampu dan stop kontak yang cukup;
c. Luas ventilasi udara minimal 7% dari luas lantai ruang
4. Gudang
a. Dilengkapi dengan almari peralatan/penyimpanan dan lain-lain;
b. Ventilasi udara, penerangan lampu dan stop kontak yang cukup
5. KM/WC untuk guru dan anak

a. Dilengkapi kloset , bak air dan instalasi air bersih
b. Ketinggian kelengkapan KM/WC disesuaikan dengan ukuran fisik
anak
c. Mudah dijangkau dari ruang kelas untuk kemudahan pengawasan
dan pemeliharaan
d. Lampu penerangan yang cukup dan bisa dibantu dari pencahayaan
ventilasi
e. Lantai terbuat dari jenis bahan yang tidak licin
f. Luas ventilasi yang cukup untuk sirkulasi udara
g. Pintu terbuat dari bahan kedap air
6. Teras Depan Kelas

a. Lantai dibuat dari jenis bahan yang tidak licin.
b. Penerangan lampu dan stop kontak yang cukup
33
34
7. Paturasan/Pelataran di Depan Kamar Mandi/WC

(Jika dimungkinkan memiliki dana lebih yang diperoleh dari efisiensi
biaya pekerjaan pembangunan UGB PAUD Terpadu atau dari dana
pendamping), dapat dibangun kran tempat untuk cuci tangan (wastafel),
atau untuk wudhu, dengan ketentuan sebagai berikut :
a. Ketinggian kelengkapan untuk wastafel/wudhu disesuaikan dengan
ukuran fisik anak
b. Lantai dibuat dari jenis bahan yang tidak licin.
c. Menjaga lantai tetap kering dan bersih
d. Memiliki pembuangan air sesuai fungsinya
D. PERSYARATAN PENYEDIAAN MEUBELAIR PAUD
Meubelair adalah salah satu bagian dari sarana pendidikan yang digunakan
dalam kegiatan belajar/bermain anak yang dapat dipindahkan dan disusun,
serta disediakan sesuai dengan keperluan dan dapat digunakan secara
langsung dan tidak Iangsun dan pembuatan desain meubelair disesuaikan
dengan pertumbuhan dan kebutuhan anak usia dini.
Dalam hal pengadaan meubelair untuk anak usia dini, perlu

dipertimbangkan: jenis, jumlah, ukuran dan bentuk, konstruksi, desain dan
bahan meubelair untuk anak usia dini.
a. Jenis
Jenis meubelair anak usia dini dapat dikelompokkan menjadi:

1) Meubelair utama, seperti: meja dan kursi anak didik, meja den kursi
guru, papan tulis.
2) Meubelair penunjang, seperti: almari guru, rak penyimpanan (loker)
alat bermain anak, loker untuk penyimpanan barang-barang
anak/tas atau gantungan tas, alat-alat anak, papan pajangan, rak
sepatu.
34
35
b. Jumlah
Disesuaikan dengan keperluan dan tuntutan aktivitas anak didik dalam
kegiatan belajar, misalnya loker anak didik, jumlahnya disesuaikan
dengan jumlah anak didik yang ada.
c. Ukuran dan Bentuk

Ukuran dan bentuk meubelair disesuaikan dengan faktor ukuran tubuh
anak dan kenyamanan anak dalam melakukan aktivitas (Antropometri dan
Ergonomi).
1) Antropometri pada dasarnya mempelajari bagaimana penentuan

ukuran meubelair berdasarkan pertimbangan dimensi tubuh anak usia
dini.
2) Ergonomi mempelajari bagaimana penentuan bentuk dan ukuran
meubelair berdasarkan pertimbangan kenyamanan anak didik untuk
melakukan aktivitas
d. Spesifikasi
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar anak nyaman
menggunakan meja dan kursi:
1) Ukuran tinggi kaki kursi anak sama dengan panjang kaki anak dari
telapak kaki sampai dengan lutut, sehingga telapak kaki rata dengan
lantai dan bagian bawah paha tidak menekan tempat duduk.
2) Cukup jarak antara bagian bawah meja dengan paha anak.
3) Posisi siku anak kira-kira sama tinggi dengan daun meja.
4) Sandaran untuk punggung tepat di bawah tulang belikat.
5) Cukup jarak antara sandaran dan bidang dudukan.
e. Desain meubelair, mempertimbangkan:

1) Mudah pembuatan dan dapat diproduksi secara massal
2) Mudah pemeliharaan dan mudah dibersihkan
3) Mempunyai pola dasar sederhana, mudah digabungkan atau berdiri
sendiri
4) Mudah dan ringkas untuk disimpan dan disusun
5) Fleksibel sehiingga mobilitas perabot tinggi
35
36
f. Bahan Meubelair
Pemilhan bahan harus diusahakan dari bahan lokal yang kuat dan mudah
didapat.
1) Untuk bahan dari kayu, digunakan kayu keras yang tidak mudah Iapuk
seperti: jati, mahoni, sukai, nyatoh, dsb. Untuk bahan dari logam atau
besi harus tahan karat dan kuat.
2) Untuk pemilihan bahan-bahan tersebut harus mempertim-bangkan:
a Tersedianya bahan yang cukup, sehingga mudah dikerjakan secara
masal.
b Mudah di finishing, bahan kayu di pelitur/cat/ melamik dan bahan
besi dicat besi.
c Mudah dirawat dan mudah didapat.
E. PERSYARATAN PENYEDIAAN APE
Penyediaan APE bagi anak usia dini terdiri alat permainan edukatif (APE)
luar dan dalam. APE yang disediakan hendaknya mempertimbangkan hal-
hal sebagai berikut :
1. Aman dan nyaman
2. Memenuhi kriteria kesehatan bagi anak (bahan yang tidak mengandung
toksin)
3. Sesuai usia perkembangan
4. Dapat mengembangkan berbagai aspek perkembangan anak
5. Memanfaatkan potensi dan sumber daya yang ada dilingkungan sekitar
6. Dapat membangun kreativitas dan imajinasi anak
Contoh APE Luar yang dapat disediakan minimal berupa :

Ayunan
Perosotan (tidak terjal)
Jungkitan
Balok/papan titian
Tangga majemuk
Sepeda roda tiga, dll
36
37
Contoh APE Dalam yang dapat disediakan minimal berupa :

Balok unit (tidak berwarna) minimal 300 unit
Bahan meronce, playdough, tanah liat
Puzzle dengan potongan bervariasi, misalnya 10 potong, 15 potong
Kartu huruf dan kartu angka
Mainan balok-balokan yang bisa dibongkar-pasang
Alat bermain peran (aneka baju profesi, baju berbagai adat)
Miniatur rumah adat berbagai budaya
Miniatur tempat ibadah berbagai agama
Alat permaianan seni dan kreativitas (kuas, cat air, kertas lipat, dan lain
lain)
Wadah dan alat untuk bermain air dan pasir (sekop, gayung, ayakan,
pompaan air, corong, botol plastik, canting, cetakan kue, dll)
Dan lain-lain yang dapat membangun kreativitas dan imajinasi anak
F. PENJELASAN TEKNIS BANGUNAN GEDUNG

Penjelasan teknis bangunan gedung ini dimaksudkan untuk mempermudah
pemahaman mengenai tata cara pelaksanaan dan hal-hal lain yang bersifat
teknis.
Dengan memahami gambar teknis, maka pelaksanaan pembangunan
diharapkan sesuai dengan gambar yang direncanakan, sehingga Tim
Pelaksana Pembangunan UGB PAUD Terpadu dapat melakukan kontrol
terhadap pelaksanaan pekerjaan yang dilakukan oleh tukang/kepala tukang
dan dapat mengevaluasi kemajuan (progress) yang telah dicapai.
1. Gambar Teknis
Pemahaman terhadap Gambar Teknis sangat penting bagi Tim
Pelaksana Pembangunan UGB PAUD Terpadu Tahun 2012 di lapangan,
untuk mengetahui secara detail mengenai konstruksi fisik bangunan
yang akan dilaksanakan.
37
38
Gambar perencanaan harus dibuat dengan ukuran yang jelas dan

menggunakan skala perbandingan. Gambar digunakan sebagai petunjuk
teknis untuk membangun gedung. Gambar ini dirancang sesuai dengan
jenis, bentuk dan fungsi gedung yang akan dibangun. Dengan
memahami gambar teknis, maka pelaksanaan kegiatan diharapkan
sesuai dengan gambar yang direncanakan.
Tabel.1 Penjelasan terhadap Gambar Teknis

No. Keterangan Gambar Penjelasan
1. Denah Lokasi (site) Bidang tanah yang dimiliki/digunakan

oleh bangunan PAUD
Gambar yang menunjukkan jenis
2. Rencana tapak (site plan) bangunan dan prasarana yang akan
dibangun dan perletakkannya di lahan
yang akan dibangun
Gambar yang menunjukkan jenis-jenis
3. Gambar denah ruangan, posisi dan ukuran ruang di
dalam bangunan yang akan dikerjakan
Gambar yang menunjukkan bentuk
4. Tampak depan/belakang bangunan dilihat dari arah depan dan
belakang bangunan
Gambar yang menunjukkan bentuk
5. Tampak samping kiri/kanan bangunan dilihat dari arah sebelah kiri
dan kanan denah bangunan
Gambar yang menunjukkan bentuk dan
6. Gambar potongan bagian bangunan pada posisi potongan
yang ditunjukkan dengan tanda
potongan bangunan
Gambar mengenai bentuk rinci (detail)
7. Gambar detail masing-masing bagian bangunan
(pondasi, kusen pintu/jendela,
sambungan kayu dan lain-lain
Simbol yang menunjukkan posisi
8. Petunjuk arah bangunan terhadap arah mata angin
(utara)
38
39
2. Tata Letak dan Ukuran

Aspek tata letak dan ukuran konstruksi meliputi di mana bangunan
tersebut harus dibangun, apakah posisi koordinat dan duga/titik
nol/level lantai telah sesuai dengan rencana. Selain itu konstruksi yang
dikerjakan harus dipastikan bahwa ukuran (lebar, panjang dan tinggi)
telah sesuai dengan gambar teknis.
3. Rencana Anggaran Biaya

Anggaran biaya merupakan harga dari bangunan yang dihitung dengan
teliti, cermat dan memenuhi syarat. Anggaran biaya pembangunan
akan berbeda di masing-masing daerah disebabkan karena perbedaan
harga bahan bangunan dan upah tenaga kerja. Biaya (anggaran)
adalah jumlah dari masing-masing hasil perkiraan volume dengan
harga satuan pekerjaan yang bersangkutan.
4. Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan

Adalah rencana alokasi waktu untuk menyelesaikan masing-masing
item pekerjaan pembangunan yang secara keseluruhan adalah durasi
waktu yang ditetapkan untuk melaksanakan pekerjaan pembangunan.
Rencana waktu pelaksanaan dapat dibuat dalam bentuk kurva S, dia-
gram batang (barchart), rencana jadwal harian (daily schedule plan),
jadwal mingguan (weekly schedule), dan jadwal bulanan (monthly
schedule).
5. Analisa Harga Satuan Pekerjaan

a. Harga satuan bahan tergantung dari daerah setempat dengan
menggunakan standarisasi harga nasional dan survey bahan di
lokasi setempat
b. Biaya tenaga kerja ini sangat dipengaruhi oleh bermacam hal,
seperti panjangnya jam kerja yang diperlukan untuk menyelesaikan
suatu jenis pekerjaan sesuai keadaan tempat pekerjaan,
keterampilan dan keahlian tenaga kerja yang bersangkutan.
39
40
6. Daftar Harga Satuan Bahan dan Upah

Dalam penyusunan standarisasi harga satuan, sedapat mungkin
menggunakan data dasar yang bersumber dari Dinas Pekerjaan Umum
(PU) setempat.
G. JANGKA WAKTU PELAKSANAAN
Waktu pelaksanaan Bantuan Pembangunan UGB PAUD Terpadu Tahun

2012 adalah 120 (seratus dua puluh) hari kalender terhitung sejak dana
masuk ke rekening tabungan atas nama Tim Pelaksana Pembangunan UGB
PAUD Terpadu Tahun 2012, sebagai penerima dana bantuan UGB PAUD
Terpadu.
40
41
BAB V
Bab II. JADWAL, PENYUSUNAN, MEKANISME PENGAJUAN
DAN PENILAIAN PROPOSAL
A. JADWAL PENYAMPAIAN PROPOSAL
Jadwal Penyampaian Proposal, terhitung dari bulan September s.d minggu

kedua bulan November Tahun 2012.
B. PENYUSUNAN PROPOSAL
1. Surat Permohonan Dana Bantuan UGB PAUD Terpadu Tahun 2012

ditujukan kepada Direktur Pembinaan PAUD, Ditjen PAUDNI,
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
2. Proposal permohonan bantuan dapat diusulkan oleh Dinas Pendidikan
Kab/Kota atau Pimpinan Yayasan/Organisasi Pendidikan (Mitra PAUD)
tingkat kab/kota, selaku penanggungjawab pelaksanaan pembangunan
UGB PAUD Terpadu Tahun 2012.
3. Proposal Dana Bantuan UGB PAUD Terpadu Tahun 2012 disusun oleh
Tim Pelaksana Pembangunan UGB PAUD Terpadu Tahun 2012 sebagai
penerima mandat untuk melaksanakan pekerjaan pembangunan UGB
PAUD Terpadu.
3. Proposal sebelum diajukan ke Direktorat Pembinaan PAUD, sudah
mendapatkan rekomendasi dari Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota
setempat, dan rekomendasi dari Pengurus Pusat Yayasan/Organisasi
Pendidikan jika yang mengusulkan adalah Yayasan/Organisasi
Pendidikan (Mitra PAUD).
4. Proposal yang dibuat atau disusun memuat hal-hal, sbb : (contoh Format
terlampir):
41
42
No. KETERANGAN FORMAT Halaman

1. COVER PROPOSAL I 43
2. Surat Rekomendasi Dinas Pendidikan Kab. II 44
/Kota
3. Surat Rekomendasi dari Pimpinan III 45
Yayasan/Organisasi Pendidikan (Mitra
PAUD) yang berada di tingkat
Kabupaten/Kota (jika proposal diusulkan oleh
Yayasan/Organisasi Pendidikan Mitra PAUD)
4. Check list Isi Proposal IV 46
5. Surat Permohonan Dana Bantuan V 48
Pembangunan UGB PAUD Terpadu Tahun
2012
6. Profil Bantuan UGB PAUD Terpadu Tahun VI 50
2012
7. Alasan, Tujuan, dan Hasil Yang Diharapkan VII 55
8. Usulan Kegiatan dan Biaya VIII 56
9. SK Penetapan Tim Pelaksana IX 57
10. Surat Pernyataan Kesanggupan X 63
Menyelenggarakan Program PAUD Terpadu
Minimal 2 (dua) Layanan
11. Surat Pernyataan Belum Ada Gedung XI 64
PAUD/Perencanaan Pembangunan UGB
Dari Dana Lain Di Desa Lokasi Yang
Diusulkan
12. Surat Pernyataan Tidak Sedang Menerima XII 65
Dana Bantuan Pembangunan Sejenis Yang
Bersumber Dari APBN dan APBD Di Tahun
2012
13. Surat Pernyataan Kesanggupan XIII 66
Menyelesaikan Pekerjaan Pembangunan
Fisik, Menyediaan Meubelair dan APE Serta
Membuat Laporan Pertanggung jawaban
Dana Bantuan UGB PAUD Terpadu Tahun
anggaran 2012 sesuai jadwal yang
ditetapkan
14. Surat Pernyataan Kesanggupan XIV 67
Menyediakan Dana Pendamping
15. Surat Tugas Perencana/Pengawas XV 68
16 Copy rekening tabungan atas nama Tim XVI 70
Pelaksana Pembangunan UGB PAUD
Terpadu 2012 di Bank Pemerintah dan
memiliki saldo minimal Rp.500.000,- (lima
ratus ribu rupiah)
42
43
No. KETERANGAN FORMAT Halaman

16 Copy rekening tabungan atas nama Tim XVI 70
ratus ribu rupiah)
16. Copy NPWP XVII 71

17. Rekapitulasi RAB XVIII 72
18. Rencana Anggaran Biaya (RAB) XIX 73
19. Analisa Harga Satuan Pekerjaan XX 75
20. Daftar Harga Satuan Bahan dan Upah XXI 87
21. Rencana Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan XXII 89
22. Copy KTP Tim Pelaksana Pembangunan UGB Lampiran
PAUD Terpadu Tahun 2012 (Ketua, Sekretaris, 1
Bendahara, dan Anggota)
23. Copy Akte Pendirian Yayasan/Organisasi Lampiran
Pendidikan (Mitra PAUD), dan SK Pendirian 2
24. Copy Pajak Bumi Bangunan/PBB (jika ada); Lampiran
3
25. Copy Tanda Kepemilikan Tanah/Lahan untuk Lampiran
4
2012
26. Foto (Asli) : Lampiran
a. Lahan Kosong untuk Pembangunan UGB 5
PAUD Terpadu
b. Denah Lokasi batas Utara, Timur, Selatan,
Barat dari lokasi tanah yang diajukan untuk
Pembangunan UGB PAUD Terpadu
27. Gambar Teknis ( Denah Lokasi /Site) 93

28. Denah Lokasi /Site XXIII 94
29. Rencana Tapak/site plan; Gambar denah;
Tampak Depan/Belakang, Tampak samping
kiri/kanan; Gambar potongan; gambar detail;
Petunjuk arah)
43
44
C. MEKANISME PENGAJUAN PROPOSAL
a. Alur/Bagan Proposal Bantuan yang diajukan ke Dit. Pembinaan

PAUD
Direktorat Pembinaan
PAUD
Dinas Pendidikan Provinsi

Penilaian/verifika Pengajuan
si dan penetapan Proposal
lembaga
Dinas Pendidikan
Kabupaten Kab/Kota
Tim Pelaksana Pem-

Keterangan: bangunan UGB PAUD
Informasi
Pengiriman proposal
Rekomendasi
Tembusan
b. Pengajuan proposal
Proposal Dana Bantuan Pembangunan UGB PAUD Terpadu Tahun
2012 yang diajukan melalui Direktorat Pembinaan PAUD, dibuat
rangkap 4 (empat):
1) Satu berkas (Asli) Proposal untuk Direktorat Pembinaan PAUD
2) Satu berkas (Copy) untuk Dinas Pendidikan Provinsi;
3) Satu berkas (Copy) Proposal untuk Dinas Pendidikan
Kabupaten/ Kota setempat;
4) Satu berkas (Copy) Proposal untuk arsip/disimpan Tim
Pelaksana Bantuan Pembangunan Pembangunan UGB PAUD
Terpadu Tahun 2012
44
45
c. Proposal Asli disampaikan kepada:
Direktur Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini

Direktorat Jenderal PAUDNI,
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
d/a Gedung E, Lantai 7
Jl. Jenderal Sudirman Senayan, Jakarta 10270
D. PENILAIAN PROPOSAL
1. Penilaian proposal akan dilaksanakan oleh Tim Penilai Proposal Bantuan

Pembangunan UGB PAUD Terpadu Tahun 2012, yang ditetapkan
berdasarkan Surat Keputusan Direktur Pembinaan PAUD.
2. Tim Penilai melakukan seleksi terhadap proposal dan menyusun daftar
Calon Penerima Dana Bantuan Pembangunan UGB PAUD Terpadu
Tahun 2012, dan selanjutnya disampaikan kepada Direktur Pembinaan
PAUD untuk Penetapan Penerima Dana Bantuan Pembangunan UGB
PAUD Terpadu Tahun 2012.
45
46
BAB VI
MONITORING DAN EVALUASI,
PELAPORAN DANA BANTUAN DAN
PENGADUAN MASYARAKAT
A. MONITORING DAN EVALUASI
1. Monitoring dan Evaluasi dilaksanakan untuk mengetahui keterlaksanaan

Program Bantuan Pembangunan UGB PAUD Terpadu Tahun 2012.
2. Monitoring dan evaluasi dilaksanakan oleh Tim dari Direktorat Pembinaan
Pendidikan Anak Usia Dini, Dinas Pendidikan Provinsi, Dinas Pendidikan
Kab/Kota/Kecamatan
B. PELAPORAN DANA BANTUAN
Tim Pelaksana Pembangunan UGB PAUD Terpadu Tahun 2012

bertanggungjawab didalam pelaksanaan pembangunan fisik UGB PAUD
Terpadu, menerima dan mengelola dana bantuan, serta diwajibkan untuk
membuat laporan dan menyampaikan secara periodik hasil pelaksanan
pekerjaan fisik bangunan dan keuangan.
Adapun laporan yang disampaikan secara periodik terdiri dari :

a. Laporan Awal
Yaitu laporan yang disampaikan secara tertulis ke Direktorat Pembinaan

PAUD tentang pemberitahuan diterimanya dana Bantuan Pembangunan
UGB PAUD Terpadu Tahun 2012 di rekening tabungan Bank Pemerintah
atas nama Tim Pelaksana Bantuan Pembangunan UGB PAUD Terpadu
Tahun 2012.
b. Laporan Hasil Pencapaian 50% Fisik Bangunan
PAUD tentang pertanggungjawaban pelaksanaan fisik Pembangunan
UGB PAUD Terpadu Tahun 2012 dan penggunaan dana bantuan
46
47
setelah pelaksanaan pekerjaan mencapai 50% atau setelah pelaksanaan

berjalan setengah dari jadwal akhir pelaksanaan.
c. Laporan Akhir
PAUD tentang pertanggungjawaban fisik Pembangunan UGB PAUD
Terpadu Tahun 2012 dan penggunaan dana bantuan setelah
pelaksanaan pekerjaan mencapai 100% atau setelah pekerjaan selesai
dilaksanakan.
C. JADWAL PENYAMPAIAN LAPORAN
Jadwal penyampaian laporan, sebagai berikut :

a. Laporan awal disampaikan selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari kalender
terhitung dari tanggal masuknya dana Bantuan tersebut ke rekening ta-
bungan/giro Bank Pemerintah atas nama Tim Pelaksana Pembangunan
b. Laporan hasil pencapaian 50% fisik bangunan di sampaikan selambat-
lambatnya 15 (lima belas) hari kalender terhitung setelah pekerjaan
mencapai 50%.
c. Laporan akhir di sampaikan selambat-lambatnya 15 (lima belas) hari
kalender terhitung setelah pekerjaan mencapai 100% atau terhitung
sejak berakhirnya jadwal pelaksanaan Pembangunan UGB PAUD
Terpadu Tahun 2012 dari waktu ditetapkan.
D. PENGADUAN MASYARAKAT
1. Apabila masyarakat menemukan penyimpangan terhadap pelaksanaan

Program Dana Bantuan Pembangunan UGB PAUD Terpadu Tahun 2012,
maka dapat melaporkan kepada:
47
48

u.p Kasubdit Sarana dan Prasarana,
Direktorat Pembinaan PAUD,
Ditjen PAUDNI, Kemdikbud
Gedung E Lantai 7,
Jl. Jenderal Sudirman Senayan, Jakarta 10270
Tlp/fax (021) 5725506
2. Pelayanan pengaduan masyarakat dimaksudkan untuk menjaga

Transparansi dan Akuntabilitas Penggunaan Dana Bantuan
Pembangunan UGB PAUD Terpadu Tahun 2012 sehingga pelaksanaan
bantuan tersebut dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan.
48
49
BAB VII
PENUTUP
Buku Petunjuk Teknis Penyaluran Dana Bantuan Pembangunan UGB PAUD

Terpadu Tahun 2012 disusun sebagai acuan bagi Dinas Pendidikan Provinsi,
Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota, Dinas Pendidikan Kecamatan (UPT),
Yayasan/Organisasi Mitra PAUD yang akan mengajukan permohonan untuk
mendapatkan dana Bantuan Pembangunan UGB PAUD Terpadu Tahun 2012,
sehingga pelaksanaan bantuan UGB PAUD Terpadu Tahun 2012 dapat
.
terlaksana secara efisien, efektif, akuntabel, dan transparan
Pada akhirnya melalui pemberian Bantuan Pembangunan UGB PAUD Terpadu

Tahun 2012 diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap peningkatan
akses dan mutu layanan PAUD di seluruh Indonesia.
49
Petunjuk Teknis Bantuan Pembangunan UGB PAUD Terpadu Tahun 2012 50
CONTOH
FORMAT PROPOSAL
DAN LAMPIRAN

FORMAT I : SAMPUL/COVER Proposal
PROPOSAL
DANA BANTUAN PEMBANGUNAN
UNIT GEDUNG BARU (UGB) PAUD TERPADU
APBN-P TAHUN 2012
Ditujukan kepada :
Direktorat Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini

Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini
Nonformal dan Informal
Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan
Gedung E Lt. 7, Jalan Jenderal Sudirman Senayan Jakarta
LOGO
Diajukan oleh :
Nama Instansi/ Yayasan/

Organisasi Pendidikan : ...........................................
Alamat : ...........................................
Desa/Kel. : ...........................................
Kecamatan : ...........................................
Kab/Kota *) :........................................
Provinsi :........................................
Telp./Hp : ........................................
*) Pilih salah satu

FORMAT II Rekomendasi Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota
KOP DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN/ KOTA
SURAT REKOMENDASI
Nomor : /../../2012
Kepala Dinas Pendidikan Kab/Kota.. Provinsi.

memberikan dukungan terhadap proposal dana bantuan Pembangunan UGB
PAUD terpadu Tahun 2012 di Desa., Kecamatan..yang diajukan oleh :
Nama Penanggungjawab :
Nama Instansi/ Yayasan/Organisasi Pendidikan :
Alamat :
kepada Direktorat Pembinaan PAUD, Ditjen PAUDNI, Kementerian Pendidikan

dan Kebudayaan. Seluruh data yang disampaikan dalam proposal tersebut
sudah kami periksa dan dilakukan peninjauan lokasi.
Demikian surat rekomendasi ini kami sampaikan untuk bahan pertimbangan.
, 2012
Kepala Dinas Pendidikan
Kabupaten/ Kota
Ttd/cap
__________________________
Nama jelas
NIP.

FORMAT III. Rekomendasi Pimpinan Yayasan/Organisasi Pendidikan (mitra

PAUD) tingkat Kab/Kota ( jika proposal diusulkan oleh
Yayasan/Organisasi Pendidikan Mitra PAUD)
KOP YAYASAN/ORGANISASI PENDIDIKAN
SURAT REKOMENDASI
Nomor : /../../2012
Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama :
Jabatan :
Alamat Kantor :
Adalah Pimpinan Yayasan/ Organisasi Pendidikan Tingkat Kab/Kota .. dengan

ini mendukung tentang permohonan dana bantuan Pembangunan UGB PAUD
Terpadu Tahun 2012 melalui anggaran Direktorat Pembinaan PAUD, Ditjen
PAUDNI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Adapun lokasi calon pembangunan UGB PAUD Terpadu Tahun 2012 yang
diajukan oleh Pimpinan Yayasan/Organisasi Pendidikan Tingkat Kec/Kel/desa
berada di Desa Kecamatan Kabupaten . sudah dilakukan peninjauan
dan data proposal yang disampaikan sudah kami periksa.
Demikian surat rekomendasi ini kami sampaikan untuk dipergunakan

sebagaimana mestinya.
, 2012
Pimpinan Yayasan/ Organisasi
Pendidikan Tingkat Kab/Kota ..
Ttd/cap
__________________________
Nama jelas

FORMAT IV : Contoh Check list Isi Proposal
CHECK LIST ISI PROPOSAL
No. KETERANGAN FORMAT HALAMAN ADA TIDAK

ADA
1. COVER PROPOSAL I 51
2. Surat Rekomendasi Dinas Pendidikan II 52
Kab. /Kota
3. Surat Rekomendasi dari Pimpinan III 53
Yayasan/Organisasi Pendidikan (Mitra
PAUD) yang berada di tingkat
Kabupaten/Kota (jika proposal diusulkan
oleh Yayasan/Organisasi Pendidikan Mitra
PAUD).
4. Check list Isi Proposal IV 54
5. Surat Permohonan Dana Bantuan V 56
2012
6. Profil Desa UGB PAUD Terpadu Tahun VI 58
2012
7. Alasan, Tujuan, dan Hasil Yang VII 64
Diharapkan
8. Usulan Kegiatan dan Biaya VIII 65
9. SK Penetapan Tim Pelaksana IX 66
10. Surat Pernyataan Kesanggupan X 72
Menyelenggarakan Program PAUD
Terpadu Minimal 2 (dua) Layanan
11. Surat Pernyataan Belum Ada Gedung XI 73
PAUD/Perencanaan Pembangunan UGB
Dari Dana Lain Di Desa Lokasi Yang
Diusulkan.
12. Surat Pernyataan Tidak Sedang Menerima XII 74
Dana Bantuan Pembangunan Sejenis
Yang Bersumber Dari APBN dan APBD Di
Tahun 2012
13 Surat Pernyataan Kesanggupan XIII 75
Menyelesaikan Pekerjaan Pembangunan
Fisik, Menyediaan Meubelair dan APE Ser-
ta Membuat Laporan Pertanggung
jawaban Dana Bantuan UGB PAUD
Terpadu Tahun anggaran 2012 sesuai
jadwal yang ditetapkan

NO KETERANGAN FORMAT HALAMAN ADA TIDAK

ADA
14. Surat Pernyataan Kesanggupan XIV 76
Menyediakan Dana Pendamping
15. Surat Tugas Perencana/Pengawas XV 77

16. Copy rekening tabungan atas nama Tim XVI 79
ratus ribu rupiah)
17. Copy NPWP XVII 80
18. Rekapitulasi RAB XVIII 81
19. Rincian Rencana Anggaran Biaya (RAB) XIX 82
20. Analisa Harga Satuan Pekerjaan XX 84
21. Daftar Harga Satuan Bahan dan Upah XXI 96
22. Rencana Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan XXII 98
23. Copy KTP Tim Pelaksana Pembangunan Lampir 101
UGB PAUD Terpadu Tahun 2012 (Ketua, an 1
Sekretaris, Bendahara, dan Anggota)
24. Copy Akte Pendirian Yayasan/Organisasi Lampir 101
Pendidikan (Mitra PAUD), dan SK an 2
Pendirian
25. Copy Pajak Bumi Bangunan/PBB (jika Lampir 101
an 3
ada);
26. Copy Tanda Kepemilikan Tanah/Lahan Lampir 101
untuk Pembangunan UGB PAUD Terpadu an 4
Tahun 2012
27. Foto (Asli) : Lampir 101
an 5
c. Lahan Kosong untuk Pembangunan
UGB PAUD Terpadu
d. Denah Lokasi batas Utara, Timur, Se-
latan, Barat dari lokasi tanah yang
diajukan untuk Pembangunan UGB
PAUD Terpadu
28. Gambar Teknis ( Denah Lokasi /Site) 102
29. Denah Lokasi /Site XXIII 103
30. Rencana Tapak/site plan; Gambar denah; 104
Tampak Depan/Belakang, Tampak
samping kiri/kanan; Gambar potongan;
gambar detail; Petunjuk arah)

FORMAT V-a : Surat Permohonan Bantuan Pembangunan UGB PAUD Terpadu 2012
diusulkan oleh Instansi Dinas Pendidikan Kabupaten/ Kota..
KOP
DINAS PENDIDIKAN KAB/KOTA/..
Nomor : ................ 2012

Lampiran : 1 (satu) berkas
Perihal : Permohonan Dana Bantuan Pembangunan UGB
PAUD Terpadu Tahun 2012
Yang terhormat,
Direktorat Jenderal PAUD, Nonformal dan Informal
Kemdikbud,
Gedung E Lantai 7
Jl. Jenderal Sudirman Senayan,
Jakarta 10270
Dengan hormat,
Dalam rangka mendukung peningkatan akses dan mutu layanan PAUD di wilayah kami,
bersama ini kami mengajukan permohonan Dana Bantuan Pembangunan UGB PAUD
Terpadu APBNP Tahun 2012 di Desa., Kecamatan., Kabupaten. .
Sebagai bahan pertimbangan Bapak, kami lampirkan Proposal Dana Bantuan Dana
Bantuan Pembangunan UGB PAUD Terpadu APBNP Tahun 2012.
Atas perhatian Bapak, kami mengucapkan terima kasih.
......, tgl-bln-thn
Kepala Bidang PNFI Dinas Pendidikan
Kab./Kota/Kepala UPT Pendidika Ting-
kat Kecamatan.
Materai
Rp 6.000,-
stempel & ttd

................
nama terang
Tembusan:
1. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi ..
2. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota

FORMAT V-b : Surat Permohonan Bantuan Pembangunan UGB PAUD Terpadu 2012 diusulkan
oleh Yayasan/Organisasi Pendidikan (Mitra PAUD) ...
KOP
YAYASAN/ORGANISASI PENDIDIKAN (MITRA PAUD)
TINGKAT KAB/KOTA ..
Nomor : ................ 2012

Lampiran : 1 (satu) berkas
Perihal : Permohonan Dana Bantuan Pembangunan UGB
PAUD Terpadu Tahun 2012
Yang terhormat,
Direktorat Jenderal PAUD, Nonformal dan Informal
Kemdikbud,
Gedung E Lantai 7
Jl. Jenderal Sudirman Senayan,
Jakarta 10270
Dengan hormat,
Dalam rangka mendukung peningkatan akses dan mutu layanan PAUD di wilayah kami,
bersama ini kami mengajukan permohonan Dana Bantuan Pembangunan UGB PAUD
Terpadu Tahun 2012 di Desa., Kecamatan., Kabupaten. .
Sebagai bahan pertimbangan Bapak, kami lampirkan Proposal Dana Bantuan Dana
Bantuan Pembangunan UGB PAUD Terpadu APBNP Tahun 2012.
Atas perhatian Bapak, kami mengucapkan terima kasih.
......, tgl-bln-thn
Pimpinan Yayasan/Organisasi
Pendidikan Tingkat Kab/Kota ..
Materai
Rp 6.000,-
stempel & ttd

................
nama terang
Tembusan:
1. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi ..
2. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota

FORMAT VI: Profil PAUD Terpadu Tingkat Kec/Desa
PROFIL
PEMBANGUNAN UGB PAUD TERPADU TAHUN 2012
A. DATA DESA/KELURAHAN
a. DESA :
b. ALAMAT : Jalan
- Desa/Kelurahan
- Kecamatan
- Kabupaten/Kota
c. Jarak dari lokasi Pembangunan UGB :
PAUD Terpadu ke Kantor Dinas
Pendidikan Kab/Kota
d. Jumlah dusun dalam satu desa :
B. DATA ANAK USIA DINI /AUD ( USIA 0 6 TAHUN) PER DESA DALAM SATU KECAMATAN
(informasi dapat diperoleh di Kantor Kecamatan/Kelurahan setempat )
Jumlah AUD menurut Kelompok Umur (tahun) dan

NAMA DESA/ Jumla Pelayanan PAUD
NO
KELURAHAN h Ibu
Hamil 0 2 tahun 2 4 tahun 4.0 6 tahun
SUDAH BELUM SUDAH BELUM SUDAH BELUM

TERLA TERLA TERLA TERLA TERLA TERLA
YANI YANI YANI YANI YANI YANI
1
2 Dan seterusnya
TOTAL

B. DATA TIM PELAKSANA
NO KETERANGAN
1 Data Personal Tim Pelaksana Pembangunan UGB PAUD Terpadu
Nama Lengkap (Ketua)
Jabatan dalam Instansi/ Yayasan/

Organisasi Pendidikan
Alamat Kantor Jalan
Kecamatan
Kabupaten/Kota
Provinsi Kode Pos
No. Fax/Tlp Kantor
No. HP Yang Bisa Dihubungi
Alamat e-mail
No. HP Yang Bisa Dihubungi TIM Pelaksana Pembangunan UGB PAUD Terpadu Th 2012
Penanggungjawab
Sekretaris
Bendahara
Anggota (1)
(2)
2. Rekening Tabungan/Giro di Bank Pemerintah ( ) ada copy terlampir ( ) tidak ada
a. Nama Bank
b. Nomor Rekening
c. Atas Nama

d. Jumlah Saldo Akhir rekening sd

bln Oktober 2012
(minimal Rp.500.000 )
3. NPWP ( ) ada copy terlampir ( ) tidak ada
a. Nomor
b. Atas Nama
4. Akte Notaris Pendirian

Yayasan/Organisasi Pendidikan
Surat Keterangan dari
Yayasan/Organisasi Pusat ( )
ada copy terlampir ( ) tidak ada
e. Dikeluarkan oleh
f. Nomor
c. Tanggal/bulan/tahun
C. DATA CALON LEMBAGA PAUD
NO KETERANGAN
1 Nama PAUD Terpadu Yang akan

diusulkan
2 Alamat Calon Lokasi PAUD Terpadu
e. Jalan
f. RT/RW/Dusun
g. Desa/Kelurahan*)
h. Kecamatan
i. Kabupaten/Kota*)
j. Provinsi

3 Sistem Pengelolaan PAUD Terpadu ( ) Dikelola Instansi Dinas Pendidikan Kab/Kota
( ) Dikelola Instansi Dinas Pendidikan Kec (UPT)
( ) Dikelola Instansi Pemerintah Kelurahan/Desa
( ) Dikelola Yayasan/Organisasi Pendidikan ( Mitra PAUD)
( ) Dalam Bentuk Kerjasama Dinas Pendidikan Kab/Kota/Kec/Kel

dengan Yayasan/Organisasi Mitra PAUD)
4 Jenis Layanan PAUD Yang Akan ( ) TK ( ) KB ( ) TPA ( ) SPS ( ) ..

Dilaksanakan
D. Data Calon Pendidik (Guru) Dan Tenaga Kependidikan :
No. Nama Jenis Usia Jabatan Pendidika Pengalaman

Kelamin n Kerja Mengajar/
Terakhir Guru (Tahun)
E. Data Calon Peserta Didik AUD :
No. Nama Jenis Tempat dan Nama Orang Pekerjaan Alamat

Kelamin Tanggal Tuan Orang Tua
lahir
F. Struktur Kepengurusan Yayasan/Organisasi Pendidikan (Mitra PAUD)

(terlampir)
No Nama Jabatan dalam Organisasi Lembaga PAUD
Ket. ( .. ) beri tanda pada kolom yang dipilih

G. Prasarana Yang Dimiliki
NO KETERANGAN
1 Lahan Yang Dimiliki
Luas Lahan Untuk Pembangunan UGB Panjang = . m

PAUD Terpadu Lebar = m
Status Kepemilikan Lahan ( ) Milik Yayasan/Organisasi Pendidikan

( ) Milik Desa/Pemda Setempat)
( ) Hak guna Bangunan
( ) Hibah
( ) wakaf
( ) Milik Perorangan
( ) Girik
2. Bukti Kepemilikan Lahan
Nomor Sertifikat Tanah/ Surat Keterangan
Atas nama
3. Bukti Pajak Bumi Bangunan (PBB)

(jika ada)
Nomor PBB
Atas nama
4. Gedung PAUD Yang Digunakan
Luas Bangunan PAUD Panjang = . M

Lebar = m
Status Kepemilikan Gedung ( ) Milik Pemerintah Setempat
( ) Milik Yayasan/ Organisasi Pendidikan
( ) Milik Pribadi
( ) Sewa
( ) Menempati fasilitas umum (fasum)
5. Jika Gedung PAUD Yang Digunakan adalah Sewa
Jangka waktu Penggunaan /pemakaian Dari tahun sd tahun
6.
Jika Gedung PAUD Yang Digunakan adalah Sewa
Menempati Gedung Fasum ( ) Ruang Masjid/

( ) Ruang RW/Balai Desa/Kecamatan
( ) Ruang SD
( ) Ruang Garasi Rumah

Mulai menempati gedung fasum Tahun
Batas waktu pemakaian tempat ( ) Tidak ada batas waktu

( ) Dibatasi selama .. thn/bln
Ket. : - ( .. ) beri tanda pada kolom yang dipilih

- *) coret yg tidak perlu
- (Jika ada dilampirkan copy bukti kepemilikan lahan dan PBB ) ;

FORMAT VII : Alasan, Tujuan, dan Hasil Yang Diharapkan
ALASAN, TUJUAN DAN

HASIL YANG DIHARAPKAN
1. Latar Belakang
.
.
.
2. Alasan Pengajuan Proposal

.
.
.
3. Tujuan Pengajuan Proposal

.
.
.
4. Hasil yang Diharapkan, jika memperoleh Bantuan Pembangunan UGB PAUD

Terpadu Tahun 2012
.
.
.
5. Uraian singkat program jangka pendek dan program jangka panjang untuk
pengembangan PAUD yang dikelola
.
.

FORMAT VIII : Usulan Kegiatan dan Biaya
USULAN KEGIATAN DAN BIAYA
1. Usulan Kegiatan Pembangunan UGB PAUD Terpadu Tahun 2012
Ukuran (m2)
NO KETERANGAN
1 Luas Bangunan UGB PAUD Terpadu Tahun 2012 . m2
2 Luas Ruang Kelas . m2
3 Luas Ruang Kantor(TU)/Guru/Pengelola . m2
4 Luas Dapur . m2
5 Luas Gudang . m2
6 Luas KM/WC Guru . m2
7 Luas KM/WC Anak . m2
8 Jangka Waktu Pelaksanaan Hari
2. Dana Bantuan Yang Diusulkan
a. Pembangunan Fisik Bangunan Rp. .
b. Penyediaan Sarana APE LUAR Rp. .
c. Penyediaan Sarana APE Dalam Rp. .
d. Penyediaan Meubelair Rp. .
e. Manajemen Pelaksanaan Rp.
Jumlah Rp.
Terbilang : (..)

FORMAT IX-a : SK Penetapan Tim Pelaksana diusulkan Instansi Dinas Pendidikan

Kab/Kota/Kec.
KOP
DINAS PENDIDIKAN KAB/KOTA.*)
KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN KAB./KOTA

NOMOR : ...............................
TENTANG
PENETAPAN TIM PELAKSANA
BANTUAN PEMBANGUNAN UGB PAUD TERPADU
TAHUN 2012
Menimbang :
a. Bahwa dalam rangka meningkatkan akses dan mutu PAUD
dipandang perlu melakukan Pembangunan Unit Gedung Baru
(UGB) Pendidikan Anak Usia Dini Terpadu Tahun 2012;
b. Bahwa Pelaksanaan Bantuan Pembangunan Unit Gedung Baru
(UGB) Pendidikan Anak Usia Dini Terpadu Tahun 2012
dilaksanakan secara swakelola oleh Tim Pelaksana Bantuan
Pembangunan Unit Gedung Baru (UGB) Pendidikan Anak Usia
Dini Terpadu Tahun 2012;
c. Guna mendukung pelaksanaan Pembangunan Unit Gedung
Baru (UGB) Pendidikan Anak Usia Dini Terpadu Tahun 2012
maka dipandang perlu dibentuk Tim Pelaksana Bantuan Pem-
bangunan Pembangunan Unit Gedung Baru (UGB) Pendidikan
Anak Usia Dini Terpadu Tahun 2012.
Mengingat :
a. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan Nasional
b. Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan
c. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 58 Tahun 2009
tentang standar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)
d. Petunjuk Teknis Penyaluran Dana Bantuan Pembangunan Unit
Gedung Baru (UGB) Pendidikan Anak Usia Dini Terpadu Tahun
2012;
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama : Mengangkat yang namanya tercantum dalam kolom dua dengan

unsur dalam kolom tiga dan jabatan dalam kolom 4 lampiran
keputusan ini sebagai Tim Pelaksana Bantuan Pembangunan
Unit Gedung Baru (UGB) Pendidikan Anak Usia Dini Terpadu
Tahun 2012

Kedua : Tugas Tim Pelaksana Bantuan Pembangunan Unit Gedung Baru

(UGB) Pendidikan Anak Usia Dini Terpadu Tahun 2012 adalah
pelaksana Unit Gedung Baru (UGB) Pendidikan Anak Usia Dini
Terpadu Tahun 2012 memilih dan menetapkan bahan material,
mengatur jadwal pelaksanaan pekerjaan, memberi pengarahan
kepada perencana/pengawas/pekerja teknis lapangan,
menggalang dana dari partisipasi masyarakat serta membuat
laporan pelaksanaan pekerjaan pembangunan fisik dan
keuangan. Ketua adalah yang menandatangani surat perjanjian
pemberian bantuan.
Ketiga : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan

berakhir setelah seluruh kegiatan pelaksanaan Bantuan Pem-
bangunan Unit Gedung Baru (UGB) Pendidikan Anak Usia Dini
Terpadu Tahun 2012 selesai.
Keempat : Apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam keputusan ini

maka akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di : ................................
Pada tanggal : ...........................2012
Kepala Dinas Pendidikan Kab/Kota ..*)
cap ttd
........................
nama terang
*) Pilih salah satu

Lampiran Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Kab/Kota/..

Nomor : .........................................
Tanggal : .........................................
SUSUNAN TIM PELAKSANA BANTUAN PEMBANGUNAN

UNIT GEDUNG BARU (UGB) TERPADU TAHUN 2012
No. Nama Jabatan Unsur Dari

(1) (2) (3) (4)
Penangungjawab Kepala Bidang PNFI Dinas
1
Pembangunan UGB Pendidikan Kab/Kota/ Kepala UPT
PAUD Terpadu Pendidikan Tingkat Kecamatan
Unsur Dinas Pendidikan
2 Ketua Kab/Kota/Kec.(Bidang PAUD/
Pendidikan)
Unsur Masyarakat/Tokoh
3 Sekretaris Masyarakat/Pemuka Agama/unsur
Desa/Kelurahan
Unsur Dinas Pendidikan
4 Bendahara Kab./Kota/Kec (Bidang PAUD) yang
memiliki pengalaman dalam
pengelolaan keuangan
Unsur masyarakat, tokoh
5 Anggota masyarakat, pemuka agama,
boleh lebih dari satu diutamakan yang memiliki
orang) pengalaman di bidang bangunan
(minimal 2 tahun), minimal berijazah
STM Pembangunan atau sederajat
Kepala Dinas Pendidikan Kab/Kota
cap ttd
........................
nama terang
Jika yang mengusulkan adalah Instansi Dinas Pendidikan Kab/Kota maka jabatan ketua
atau bendahara dalam tim pelaksana pembangunan UGB PAUDTerpadu harus saling
mewakili antara unsur dinas pendidikan kab/kota bidang PAUD dengan unsur dinas
pendikan kec (bidang pendidikan).

FORMAT IX-b : SK Penetapan Tim Pelaksana diusulkan Yayasan/Organisasi PendidiTingkat

Kab/Kota
KOP
YAYASAN ATAU ORGANISASI PENDIDIKAN TINGKAT KAB/KOTA*)
KEPUTUSAN PIMPINAN YAYASAN/ORGANISASI PENDIDIKAN

TINGKAT KAB/KOTA*)
NOMOR : ...............................
TENTANG
PENETAPAN TIM PELAKSANA
BANTUAN PEMBANGUNAN UGB PAUD TERPADU
TAHUN 2012
Menimbang :
e. Bahwa dalam rangka meningkatkan akses dan mutu PAUD
dipandang perlu melakukan Pembangunan Unit Gedung Baru
(UGB) Pendidikan Anak Usia Dini Terpadu Tahun 2012;
f. Bahwa Pelaksanaan Bantuan Pembangunan Unit Gedung Baru
(UGB) Pendidikan Anak Usia Dini Terpadu Tahun 2012
dilaksanakan secara swakelola oleh Tim Pelaksana Bantuan
Pembangunan Unit Gedung Baru (UGB) Pendidikan Anak Usia
Dini Terpadu Tahun 2012;
g. Guna mendukung pelaksanaan Pembangunan Unit Gedung
Baru (UGB) Pendidikan Anak Usia Dini Terpadu Tahun 2012
maka dipandang perlu dibentuk Tim Pelaksana Bantuan Pem-
bangunan Pembangunan Unit Gedung Baru (UGB) Pendidikan
Anak Usia Dini Terpadu Tahun 2012.
Mengingat :
d. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan Nasional
e. Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan
f. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 58 Tahun 2009
tentang standar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)
h. Petunjuk Teknis Penyaluran Dana Bantuan Pembangunan Unit
Gedung Baru (UGB) Pendidikan Anak Usia Dini Terpadu Tahun
2012;
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama : Mengangkat yang namanya tercantum dalam kolom dua dengan

unsur dalam kolom tiga dan jabatan dalam kolom 4 lampiran
keputusan ini sebagai Tim Pelaksana Bantuan Pembangunan
Unit Gedung Baru (UGB) Pendidikan Anak Usia Dini Terpadu
Tahun 2012

Kedua : Tugas Tim Pelaksana Bantuan Pembangunan Unit Gedung Baru

(UGB) Pendidikan Anak Usia Dini Terpadu Tahun 2012 adalah
pelaksana Unit Gedung Baru (UGB) Pendidikan Anak Usia Dini
Terpadu Tahun 2012 memilih dan menetapkan bahan material,
mengatur jadwal pelaksanaan pekerjaan, memberi pengarahan
kepada perencana/pengawas/pekerja teknis lapangan,
menggalang dana dari partisipasi masyarakat serta membuat
laporan pelaksanaan pekerjaan pembangunan fisik dan
keuangan. Ketua adalah yang menandatangani surat perjanjian
pemberian bantuan.
Ketiga : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan

berakhir setelah seluruh kegiatan pelaksanaan Bantuan Pem-
bangunan Unit Gedung Baru (UGB) Pendidikan Anak Usia Dini
Terpadu Tahun 2012 selesai.
Keempat : Apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam keputusan ini

maka akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di : ................................
Pada tanggal : ...........................2012
Pimpinan Yayasan/Organisasi Pendidikan
Tingkat Kab/Kota..*)
cap ttd
........................
nama terang
*) Pilih salah satu

Lampiran Surat Keputusan Pimpinan Yayasan atau Organisasi Pendidikan Ting-

kat Kab/Kota*)
Nomor : .........................................
Tanggal : .........................................
SUSUNAN TIM PELAKSANA BANTUAN PEMBANGUNAN

UNIT GEDUNG BARU (UGB) TERPADU TAHUN 2012
No. Nama Jabatan Unsur Dari

(1) (2) (3) (4)
Penangungjawab Ketua Bidang Pendidikan Yayasan/
1 Organisasi Pendidikan (Mitra PAUD)
Pembangunan UGB
PAUD Terpadu Tingkat Kab/Kota
Unsur Yayasan/Organisasi
2 Ketua Pendidikan (Mitra PAUD) Tingkat
Kab/Kota/Kecamatan/Keluraha/
Unsur Dinas Pendidikan Kecamatan
(Bidang Pendidikan)
Unsur Masyarakat/Tokoh
3 Sekretaris Masyarakat/Pemuka Agama/unsur
Desa/Kelurahan
Unsur Dinas Pendidikan Kecamatan
4 Bendahara (Bidang Pendidikan)/Unsur Yayasan
atau Organisasi (Mitra PAUD) Ting-
kat Kab/Kota Kecamatan/Kelurahan
yang memiliki pengalaman dalam
pengelolaan keuangan
Unsur masyarakat, tokoh
5 Anggota masyarakat, pemuka agama,
boleh lebih dari satu diutamakan yang memiliki
orang) pengalaman di bidang bangunan
(minimal 2 tahun), minimal berijazah
STM Pembangunan atau sederajat
Pimpinan Yayasan / Organisasi

Pendidikan Tingkat Kab/Kota..
cap ttd
........................
nama terang
Jika yang mengusulkan adalah Yayasan/Organisasi Pendidikan (Mitra PAUD) maka
jabatan ketua atau bendahara dalam tim pelaksana pembangunan UGB PAUDTerpadu
harus ada dari unsur dinas pendidikan.

FORMAT X : Contoh Surat Pernyataan Sanggup Menyelenggarakan Program PAUD Terpadu

Minimal Dua Program PAUD
KOP
DINAS PENDIDIKAN KAB/KOTA/
YAYASAN ATAU ORGANISASI PENDIDIKAN *)
_____________________________________________________________________
SURAT PERNYATAAN KESANGGUPAN MENYELENGGARAKAN PROGRAM PAUD
TERPADU MINIMAL DUA LAYANAN
Nama : ................................................................
Jabatan (Instansi/Yayasan
atau Organisasi Pendidikan : .................................................................
Alamat Kantor : ................................................................
Adalah penanggungjawab Pembangunan UGB PAUD Terpadu Tahun 2012, dengan ini
menyatakan kesanggupan untuk menyelenggarakan program PAUD Terpadu minimal 2
(dua) layanan (TK/KB/TPA/SPS).
Demikian surat pernyataan ini kami buat dengan sadar dan penuh rasa tanggung jawab.
. ......, ...................., 2012

Mengetahui Kepala Bidang PNFI Dinas
Kepala Dinas Kab/Kota/ Penddikan Kab./Kota/Ketua
Pimpinan Yayasan/ Bidang Pendidikan Yayasan/
Organisasi Pendidikan Organisasi Pendidikan *)
Tingkat Kab/Kota..... *)
materai
Rp.6.000
,
Cap ttd Cap ttd
............................. ..............................
(nama lengkap) (nama lengkap)
NIP.......................
Catatan:
*)
Pilih salah satu

FORMAT XI : Contoh Surat Pernyataan Belum ada Gedung UGB PAUD Terpadu
KOP
DINAS PENDIDIKAN KAB/KOTA/YAYASAN ATAU ORGANISASI PENDIDIKAN *)
_____________________________________________________________________
SURAT PERNYATAAN
BELUM ADA GEDUNG PAUD/PERENCANAAN PEMBANGUNAN UGB
DARI DANA LAIN DI DESA LOKASI YANG DIUSULKAN
Nama : ................................................................
Alamat Kantor : ................................................................
Dengan ini menyatakan bahwa di lokasi Pembangunan UGB PAUD Terpadu Tahun
2012 yang diusulkan belum memiliki gedung PAUD dan/atau tidak dalam perencanaan
pembangunan UGB PAUD yang dibiayai dari dana lainnya.
Apabila pernyataan ini dinyatakan tidak benar maka kami bersedia membatalkan/
mengundurkan diri sebagai penerima dana bantuan Pembangunan UGB PAUD
Terpadu Tahun 2012 dan atau dana bantuan yang telah diterima dikembalikan sesuai
aturan yang berlaku.
Demikian surat pernyataan ini dbuat dengan sadar dan penuh rasa tanggung jawab.
............, ...................., 2012

Kepala Dinas Kab/Kota/ Penddikan Kab./Kota............/
Pimpinan Yayasan/ Ketua Bidang Pendidikan Yayasan/
materai
Rp.6.000
,
Cap ttd Cap ttd
............................. ..............................
NIP.......................
*)
Pilih salah satu

FORMAT XII : Contoh Surat Pernyataan Tidak Sedang Menerima Bantuan Sejenis
KOP
TIM PELAKSANA PEMBANGUNAN UNIT GEDUNG BARU PAUD TERPADU
TAHUN 2012
_____________________________________________________________________
SURAT PERNYATAAN
TIDAK SEDANG MENERIMA DANA BANTUAN SEJENIS YANG BERSUMBER
DARI APBN DAN APBD
Yang bertanda tangan di bawah ini

Nama : ................................................................
Alamat Kantor : ................................................................
Dengan ini menyatakan bahwa kami Tim Pelaksana Pembangunan UGB PAUD
Terpadu Tahun 2012 tidak sedang menerima dana bantuan sejenis, yaitu
pembangunan unit gedung baru (UGB), pembangunan ruang kelas baru (RKB),
pembangunan Rehabilitasi gedung PAUD yang bersumber dari dana APBN dan APBD
tahun anggaran 2012.
Demikian surat pernyataan ini kami buat dengan sadar dan penuh rasa tanggung jawab.
......, ...................., 2012

Mengetahui: Ketua Tim Pelaksana
Kepala Bidang PNFI Pembangunan UGB
Dinas Pendidikan Kab/Kota/ PAUD Terpadu 2012
Ketua Bidang Pendidikan Yayasan/
Organisasi Pendidikan *) materai
Rp. 6.000
Cap ttd
Cap ttd .....................
............................. (nama lengkap)
(nama lengkap)
NIP.......................
Catatan:
*)
Pilih salah satu

FORMAT XIII: Contoh Surat Pernyataan Kesanggupan Menyelesaikan Pekerjaan
KOP
TIM PELAKSANA PEMBANGUNAN UNIT GEDUNG BARU PAUD TERPADU
TAHUN 2012
________________________________________________________________
SURAT PERNYATAAN KESANGGUPAN MENYELESAIKAN PEKERJAAN
PEMBANGUNAN FISIK, PENYEDIAAN MEUBELAIR DAN APE SERTA LAPORAN
PERTANGGUNGJAWABAN DANA BANTUAN
Yang bertanda tangan di bawah ini
Nama : ................................................................
Alamat Kantor : ................................................................
Berdasarkan SK Penetapan Tim Pelakana Pembangunan UGB PAUD Terpadu Tahun

2012, kami Tim Pelaksana Pembangunan UGB PAUD Terpadu Tahun 2012 dengan
ini menyatakan sanggup menyelesaikan pekerjaan fisik bangunan gedung PAUD,
menyediakan meubelair dan APE sesuai proposal, dan membuat/menyusun serta
mengirimkan laporan pertanggungjawaban dana bantuan Pembangunan UGB PAUD
sesuai jadwal yang ditetapkan.
Demikianlah surat pernyataan ini kami buat dengan sadar dan penuh rasa tanggung
jawab.
.........., ...................., 2012

Mengetahui: Ketua Tim Pelaksana
Kepala Bidang PNFI Pembangunan UGB PAUD
Dinas Pendidikan Kab/Kota/ Terpadu 2012
Ketua Bidang Pendidikan Yayasan/
Organisasi Pendidikan *) materai
Rp. 6.000
Cap ttd
Cap ttd .....................
............................. (nama lengkap)
(nama lengkap)
NIP.......................
*)
Pilih salah satu

FORMAT XIV : Contoh Surat Kesanggupan Menyediakan Dana Pendamping

KOP
DINAS PENDIDIKAN KAB/KOTA/YAYASAN ATAU ORGANISASI PENDIDIKAN
TINGKAT KAB/KOTA ... *)
______________________________________________________________
SURAT PERNYATAAN KESANGGUPAN MENYEDIAKAN DANA
PENDAMPING
Nama : ................................................................
Alamat Kantor : ................................................................
Dalam rangka mengajukan permohonan dana bantuan pembangunan UGB PAUD

Terpadu Tahun 2012 dengan ini kami menyatakan kesanggupan menyediakan dana
pendamping minimal 10% dari nilai bantuan, berupa :*)
a. Uang tunai sebesar Rp......... (terbilang) dan dana pendamping tersebut sudah
masuk kedalam rekening tabungan atas nama Tim Pelaksana Pembangunan UGB
PAUD Terpadu Tahun 2012 atau sudah disiapkan dalam bentuk dukungan APBDP
Tahun 2012, atau
b. Bahan material, atau
c. Upah tenaga kerja.
Dan penggunaan dana pendamping tersebut dilaporkan dalam laporan akhir setelah
pekerjaan selesai dilaksanakan.
Demikianlah surat pernyataan ini kami buat dengan sadar dan penuh rasa tanggung
jawab.
............., ............................2012
Kepala Dinas Kab/Kota/ Penddikan Kab./Kota............/
Pimpinan Yayasan/ Ketua Bidang Pendidikan Yayasan/
materai
Rp.6.000
,
Cap ttd Cap ttd
............................. ..............................
NIP.......................
*)
Pilih salah satu sesuai kesanggupan dalam menyediakan dana pendamping

FORMAT XV : Contoh Surat Tugas Perencana/Pengawas
KOP
TIM PELAKSANA PEMBANGUNAN UNIT GEDUNG BARU
PAUD TERPADU TAHUN 2012
SURAT TUGAS
PERENCANA/PENGAWAS BANTUAN PEMBANGUNAN UGB
PAUD TERPADU TAHUN 2012 *)
Nomor : ....................................
Tanggal : ....................................
Ketua Tim Pelaksana Bantuan Pembangunan UGB PAUD Terpadu Tahun

2012.................................Kabupaten/Kota.................................... dan
berdasarkan SK Penetapan Tim Pelaksana Bantuan Pembangunan UGB PAUD
Terpadu Tahun 2012 ...................., nomor ...................., tanggal ..................
2012 .
Dengan ini menugaskan kepada
Nama : ....................................
Nama PT/CV :....................................
Alamat : ....................................
Untuk melaksanakan pekerjaan perencanaan dan pengawasan pembangunan,

dengan uraian tugas sebagai berikut :
1. Tahap perencanaan
a. Membuat gambar rencana yang diperlukan, seperti:
Blok plan (tata letak bangunan)
Denah, tampak dan potongan
Rencana atap
Rencana plafon
Instalasi listrik penerangan
Instalasi air bersih
Detail, antara lain: kolom, kusen, kuda-kuda, dsb.
b. Menyusun spesifikasi teknis sesuai dengan kondisi setempat.
c. Melakukan survei harga bahan dan upah kerja.
d. Membuat rencana anggaran biaya dan analisa biaya konstruksi.
e. Membantu membuat jadwal pelaksanaan pekerjaan.
f. Menyerahkan dokumen perencanaan sebanyak 3 (tiga) eksemplar.
g. Memberikan penjelasan tentang hasil perencanaan.
2. Tahap pelaksanaan
a. Membantu Tim Pelaksana Bantuan Pembangunan UGB PAUD Terpadu
Tahun 2012 mengarahkan dan membimbing tukang maupun pekerja
selama pelaksanaan pembangunan.

b. Memeriksa dan membuat laporan kemajuan pekerjaan terhadap hasil

pelaksanaan pekerjaan.
c. Memantau dan membuat laporan harian, mingguan dan bulanan
pelaksanaan pembangunan untuk diserahkan kepada Tim Pelaksana
Bantuan Pembangunan UGB PAUD Terpadu Tahun 2012.
d. Membuat photo perkembangan fisik pekerjaan pembangunan
e. Melaporkan permasalahan yang perlu ditangani oleh Tim Pelaksana
Bantuan Pembangunan UGB PAUD Terpadu Tahun 2012.
f. Membuat laporan evaluasi hasil pelaksanaan pembangunan untuk
dilaporkan ke Tim Pelaksana Pembangunan UGB PAUD Terpadu 2012.
Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan 120 (Seratus dua puluh) hari kalender
terhitung mulai tanggal .......... s.d ................ dengan jumlah imbalan sebesar Rp
.................. ( ......................................... )
Demikian surat tugas ini dibuat, untuk dilaksanakan sebagaimana mestinya.
Ketua Tim Pelaksana Bantuan

Pembangunan UGB Terpadu
Tahun 2012
ttd & cap
..............................
Nama terang
Catatan:*)
1. Surat Tugas Perencana ini dibuat apabila menggunakan jasa konsultan yang didanai/
dibiayai bukan dari dana bantuan pembangunan UGB PAUD Terpadu.
2. Perencana/Pengawas diharapkan dari sarjana (S1) lulusan teknik bangunan, dan
berpengalaman di bidang bangunan atau minimal berijasah STM Pembangunan atau
sederajat;

FORMAT XVI :Copy buku rekening dan saldo tabungan di Bank Pemerintah atas
nama Tim Pelaksana Pembangunan UGB PAUD Terpadu
Tahun 2012
FORMAT XXII: Contoh Copy NPWP
0000 Malaka
0000-00-000000-00-0
TPP PAUD Terpadu Th 2012 Desa
Jl. ...................................................................
xxxxxxxxxxxx

FORMAT XVII : Contoh Copy NPWP
BENDAHARA DINAS PENDIDIKAN KAB/KOTA .......
JL. JENDERAL SUDIRMAN

JAKARTA
Atau
YAYASAN PENDIDIKAN .......
JL. JENDERAL SUDIRMAN

JAKARTA

FORMAT XVIII : Contoh REKAPITULASI (RAB)
Pekerjaan : Bantuan Pembangunan UGB PAUD Terpadu Tahun 2012

Kecamatan : ................................................................................................
Kabupaten/Kota : ................................................................................................
CONTOH REKAPITULASI RENCANA ANGGARAN BIAYA

PEMBANGUNAN UNIT GEDUNG BARU PAUD TERPADU
DESA ..... KEC ...... KAB/KOTA .......
NO. URAIAN PEKERJAAN JUMLAH HARGA

REKAPITULASI:
I PEKERJAAN PERSIAPAN Rp
II PEKERJAAN TANAH Rp
III PEKERJAAN PONDASI Rp
IV PEKERJAAN BETON Rp
V PEKERJAAN PASANGAN, PLESTERAN & KERAMIK
Rp
VI PEKERJAAN ATAP Rp
VII PEKERJAAN KUSEN, PINTU DAN JENDELA Rp
VIII PEKERJAAN PLAFOND Rp
IX ALAT PENGGANTUNG DAN PENGUNCI Rp
X PEKERJAAN SANITAIR Rp
XI PEKERJAAN PENGECATAN Rp
XII PEK INSTALASI PENERANGAN DAN STOP KONTAK
Rp
XIII INSTALASI AIR BERSIH DAN POMPA Rp
Terbilang: ( ............................................................................................................)
Mengetahui, .............,................2012
Ketua Tim Pelaksana Perencana/Pengawas
Cap&ttd
________________ ________________
NIP.

FORMAT XIX : Contoh Rincian RAB
CONTOH RINCIAN RAB

PEMBANGUNAN UNIT GEDUNG BARU PAUD TERPADU
DESA .... KEC ..... KAB/KOTA ......
NO URAIAN PEKERJAAN VOLUME SATUAN HARGA JUMLAH

A KANTOR DAN RUANG KELAS (BAGIAN I)
I PEKERJAAN PERSIAPAN
1 Pembuatan Direksi Keet m2
2 Pekerjaan Pembersihan Lapangan dan Perataan m2
3 Pekerjaan Pengukuran & Pasang Bowplank m2
Sub Total
II PEKERJAAN TANAH
1 Pekerjaan Galian Tanah Biasa Kedalaman 1 m' m3
2 Urugan Pasir Bawah Pondasi m3
3 Urugan Pasir Bawah Lantai m3
3
4 Pekerjaan Urugan tanah kembali m
Sub Total
III PEKERJAAN PONDASI
1 Pasangan Batu Kosong (Aanstamping) m3
2 Pasangan Pondasi Batu Kali 1 pc : 4 psr m3
Balok Sloof Praktis, (15x20) cm, beton mutu f'c = 26,4 (K 150), slump (12+/-2) cm, 3
3 w/c = 0,52, pembesian = 80 kg/m3 m
Sub Total
IV PEKERJAAN BETON
Kolom Praktis Kp (13x13) cm , beton mutu f'c = 12,2 (K 150), slump (12+/-2) cm,
1 w/c = 0,72, pembesian = 50 kg/m3 m3
Kolom beton (20x20) cm , beton mutu f'c = 12,2 (K 150), slump (12+/-2) cm, w/c = 3
2 0,72, pembesian = 80 kg/m3 m
Ring Balok , (13x15) cm, beton mutu f'c = 26,4 (K 150), slump (12+/-2) cm, w/c =
3 0,52, pembesian = 60 kg/m3 m3
Sub Total
V PEKERJAAN PASANGAN, PLESTERAN & KERAMIK
1 Pek. Dinding Bata Pasangan 1/2 batu, 1 pc : 4 ps m
2
2 Pek Plester + Aci 1 : 4 (t=15 mm) m2

3 Pas. Screeding / Lantai t = 5 cm, 1pc : 2 psr m2
4 Pasang Lantai Keramik ukr. 30x30 cm m2
2
5 Pasang Dinding Keramik ukr. 30x30 cm m
Sub Total
VI PEKERJAAN ATAP
1 Pasang Konstruksi Kuda-kuda Kayu Klas III m3
2 Pasang Konstruksi Gording Kayu Klas III m3
2
3 Pasang Kaso + Reng Genteng Kayu Klas III m
2
4 Pekerjaan Atap Genteng Keramik Natural m
2
5 Pekerjaan Nok Genteng Keramik Natural m
2
6 Pekerjaan Lystplank Kayu Kelas III m
Sub Total

NO URAIAN PEKERJAAN VOLUME SATUAN HARGA JUMLAH

PEKERJAAN KUSEN, PINTU DAN JENDELA
VII
1Pintu type P1 unit
2Pintu type P2 Biji
3Pintu type P3 Biji
4Pintu type P4 Biji
5Jendela type J1 Biji
6Jendela type J2 Biji
7Bovenlicht BL1 Biji
2
8 Pasang Rangka Dinding Pemisah Tripleks Rangkap, rangka Kayu Kelas III m
Sub Total
VIII PEKERJAAN PLAFOND
2
1 Pasang Rangka Langit-langit (0.60x1.20) m, Kayu Kelas III m
2
2 Pek. Plafond Tripleks uk. 120x240 cm, tebal 4 mm m
2
3 Pek. Plafond Asbes Semen uk. 100x100 cm, tebal 4 mm m
Sub Total
IX ALAT PENGGANTUNG DAN PENGUNCI
1 Engsel pintu kuningan 5" Bh
2 Engsel jendela kuningan 3" Bh
3 Kunci pintu Bh
4 Kunci pintu toilet Bh
5 Grendel jendela Bh
2
6 Grendel pintu m
Sub Total
X PEKERJAAN SANITAIR
1 Kloset Jongkok Bh
2 Kran dinding Bh
3 Tempat sabun Mandi Dinding ( Keramik ) Bh
Sub Total
XI PEKERJAAN PENGECATAN
2
1 Cat dinding m
2
2 Cat Plafond m
2
3 Cat kayu kusen, daun pintu dan jendela m
Sub Total
XII PEK INSTALASI PENERANGAN DAN STOP KONTAK
1 Instalasi titik lampu (NYM 3 x 1.5 mm) in PVC Conduit Titik
2 Instalasi Stop Kontak (NYM 3 x 2.5 mm) in PVC Conduit Titik
3 Lampu TL 36 W Buah
4 Lampu Pijar, 40 W + Fitting Buah
5 Saklar Tunggal Buah
6 Stop Kontak Buah
7 Penyambungan Daya Listrik PLN Lot
Sub Total
XIII INSTALASI AIR BERSIH DAN POMPA
2
1 Pipa PVC AW dia 1 " m
2
2 Pipa PVC AW dia 1/2 " m
3 Pompa Transfer/Lift Pump Unit
Sub Total
XIV INSTALASI AIR BEKAS DAN AIR LIMBAH
2
1 Pipa PVC AW dia 4 " (Air Limbah) m
2
2 Buis Beton 1/2 dia. 6" (Air Bekas) m
3 Septic Tank Lot
Sub Total
JUMLAH TOTAL Rp
2
LUAS BANGUNAN m
2
BIAYA PER SATUAN LUAS Rp/m

FORMAT XX : Contoh Analisa Harga Satuan Pekerjaan Pembangunan UGB PAUD

Terpadu 2012
CONTOH
ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN

CONTOH ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN - WILAYAH (X)

PEKERJAAN PEMBANGUNAN PER BULAN.................
I. PEKERJAAN PERSIAPAN
1 Pekerjaan Pengukuran & Pasang Bowplank / M

Bahan :
Bahan Kayu Klas Kuat III m3 x Rp. = Rp
Paku Biasa 2" - 5" Kg x Rp. = Rp
Kayu papan 3/20 Kg x Rp. = Rp
Total Bahan
Upah :
Pekerja Hr x Rp. = Rp
Tukang Kayu Hr x Rp. = Rp
Kepala Tukang Hr x Rp. = Rp
Mandor / Juru Ukur Hr x Rp. = Rp
Total Upah = Rp
Sub Total Pekerjaan = Rp
Overhead dan keuntungan - 10 % = Rp
Total Pekerjaan = Rp
2 Membersihkan Lapangan dan Perataan / M2

Upah :
Mandor Hr x Rp. = Rp
Total Upah = Rp
3 Pembuatan Direksi Keet / m2

Bahan :
Dolken kayu 8-10/400 cm btg. x Rp. = Rp
Kayu m3 x Rp. = Rp
Paku biasa kg. x Rp. = Rp
Semen portland kg. x Rp. = Rp
Pasir beton m3 x Rp. = Rp
Koral beton m3 x Rp. = Rp
Seng gelombang BJLS 32 lbr. x Rp. = Rp
Plywood 4 mm lbr. x Rp. = Rp
Total Bahan = Rp
Upah :
Tukang kayu Hr x Rp. = Rp
Kepala tukang Hr x Rp. = Rp
Total Upah = Rp
II. PEKERJAAN TANAH
1 Pekerjaan Galian Tanah Biasa Kedalaman 1 m / M

Upah :
Total Upah = Rp
2 Pekerjaan Urugan tanah kembali / M3

Upah :
Total Upah = Rp

III PEKERJAAN PONDASI
1 Pasangan Batu Kosong (Aanstamping) / M3

Bahan :
Batu belah 15/20 cm m x Rp. = Rp
Pasir Pasang m x Rp. = Rp
Total Bahan = Rp
Upah :
Tukang batu Hr x Rp. = Rp
Total Upah = Rp
2 Pasangan Pondasi Batu Kali 1 pc : 4 Ps / M

Bahan :
Batu belah 15/20 cm m x Rp. = Rp
Semen pc kg x Rp. = Rp
Total Bahan = Rp
Upah :
Total Upah = Rp
IV. PEKERJAAN BETON
Bobot isi pasir = 1.400 kg/m3, bobot isi kerikil = 1.350 kg/m3, buckling factor pasir = 20 %
1 Beton mutu f'c=12,2 Mpa (K 150), slump (12+/-2) cm, w/c= 0,72
Bahan :
Split pecah 2/3 m x Rp. = Rp
PC kg x Rp. = Rp
Pasir Beton m x Rp. = Rp
Air liter x Rp. = Rp
Total Bahan = Rp
Upah :
Total Upah = Rp
2 Pembesian Dengan Besi Polos atau Besi Ulir / KG

Bahan :
Besi beton (polos/ulir) kg x Rp. = Rp
Kawat beton kg x Rp. = Rp
Total Bahan = Rp
Upah :
Tukang besi Hr x Rp. = Rp
Total Upah = Rp

3 Bekisting untuk sloof dan kolom/ M

Bahan :
Kayu kelas IV m x Rp. = Rp
Paku biasa 2" - 5" Kg x Rp. = Rp
Minyak bekisting lt x Rp. = Rp
Total Bahan = Rp
Upah :
Total Upah = Rp
4 Balok Sloof Praktis , (15x20) cm, beton mutu f'c = 26,4 (K 150), slump (12+/-2) cm, w/c = 0,52, pembesian = 80 kg/m3
Beton mutu f'c = 26,4 (K 150) m x Rp. = Rp
Pembesian kg x Rp. = Rp
Bekisting m2 x Rp. = Rp
Total Harga = Rp
5 Ring Balok , (13x15) cm, beton mutu f'c = 26,4 (K 150), slump (12+/-2) cm, w/c = 0,52, pembesian = 80 kg/m3
Total Harga = Rp
6 Kolom Praktis Kp (13x13) cm , beton mutu f'c = 12,2 (K 150), slump (12+/-2) cm, w/c = 0,72, pembesian = 50 kg/m3
Total Harga = Rp
6 Kolom Beton K1 (20x20) cm , beton mutu f'c = 12,2 (K 150), slump (12+/-2) cm, w/c = 0,72, pembesian = 80 kg/m3
Total Harga = Rp
V PEKERJAAN DINDING
1 Pek. Dinding Bata Pasangan 1/2 batu, 1 pc : 4 ps / M

Bahan :
Batu Bata Merah Bh x Rp. = Rp
PC Zak x Rp. = Rp
Total Bahan = Rp
Upah :
Total Upah = Rp
2 Pek Plester + Aci 1 : 4 (t=15 mm) /M

Bahan :
PC kg x Rp. = Rp
Pasir m' x Rp. = Rp
Total Bahan = Rp
Upah :
Tukang Batu Hr x Rp. = Rp
Total Upah = Rp

VI PEKERJAAN ATAP
1 Pekerjaan Lystplank Kayu Kelas III / M'
Bahan :
Kayu Kelas III / Borneo / Meranti M x Rp. = Rp
Paku Kg x Rp = Rp
Total Bahan = Rp
Upah :
Kepala Tukang Kayu Hr x Rp. = Rp
Total Upah = Rp
2 Pekerjaan Atap Genteng Keramik Natural / M
Bahan :
Genteng beton lbr x Rp. = Rp
Paku biasa 2" - 5" kg x Rp = Rp
Total Bahan = Rp
Upah :
Total Upah = Rp
3 Pekerjaan Nok Genteng Keramik Natural / M'
Bahan :
Nok genteng beton bh x Rp. = Rp
Paku biasa 2" - 5" kg x Rp. = Rp
semen abu-abu kg x Rp. = Rp
3
Pasing pasang m x Rp. = Rp
Semen warna kg x Rp. = Rp
Total Bahan = Rp
Upah :
Total Upah = Rp
VII PEKERJAAN KAYU
1 Pekerjaan Kusen Kayu Kelas III / M

Bahan :
Kayu Kelas III m x Rp. = Rp
Paku 10 cm kg x Rp. = Rp
Lem Kayu kg x Rp. = Rp
Total Bahan = Rp
Upah :
Total Upah = Rp
2 Daun Pintu Double TeakWood / m2
Bahan :
Rangka Kayu Klas III M x Rp. = Rp
Teakwood untuk pintu uk. pintu 4mm Lbr x Rp. = Rp
Lem putih Kg x Rp. = Rp
Paku triplex Kg x Rp. = Rp
Total Bahan = Rp
Upah :
Total Upah = Rp
Daun Pintu Double TeakWood / unit (0,8x2,1) = Rp

3 Daun Pintu TeakWood lapis formika (u/ WC & KM) / m2

Bahan :
Rangka kayu Klas III M x Rp. = Rp
Teakwood 4 mm (ukuran pintu) Lbr x Rp. = Rp
Formika Ukuran pintu Lbr x Rp. = Rp
Paku triplex Kg x Rp. = Rp
Lem Putih Kg x Rp. = Rp
Total Bahan = Rp
Upah :
Total Upah = Rp
Daun Pintu TeakWood lapis formika (u/ WC & KM) / unit (0,7x2,1 m') = Rp
4 Daun Pintu Kaca Polos, Kayu Kelas III / m2

Bahan :
Rangka kayu Kelas III M x Rp. = Rp
Kaca Polos 5 mm M x Rp. = Rp
Lem Putih Kg x Rp. = Rp
Lem Kayu Kg x Rp. = Rp
Total Bahan = Rp
Upah :
Total Upah = Rp
Daun Pintu Kaca Polos, Kayu Kelas III / unit (0,8x2,1) = Rp
5 Pintu P 1 / unit
Pekerjaan Kusen Kayu Kelas III m x Rp. = Rp
Daun Pintu Double TeakWood unit x Rp. = Rp
Daun Pintu Kaca Polos, Kayu Kelas III m x Rp. = Rp
6 Pintu P 2 / unit
7 Pintu P 3 / unit
8 Pintu P 4 / unit
9 Pintu P 5 / unit
Daun Pintu Double TeakWood lapis Formika unit x Rp. = Rp
10 Jendela J.1 / unit

11 Jendela J.2 / unit

12 Jendela BL / unit

13 Pasang Rangka Dinding Pemisah Tripleks Rangkap, rangka Kayu Kelas III / M2
Bahan :
Kayu Kelas III, balok M x Rp. = Rp
Kayu Kelas III, papan M x Rp. = Rp
Lem kayu kg x Rp. = Rp
Tripleks 4'x8'x4 mm Lbr x Rp. = Rp
Total Bahan = Rp
Upah :
Total Upah = Rp
14 Pasang Konstruksi Kuda-kuda Kayu Klas III / M3
Bahan :
Kayu balok klas III M x Rp. = Rp
Besi strip Kg x Rp. = Rp
Total Bahan = Rp
Upah :
Total Upah = Rp
15 Pasang Konstruksi Gording Kayu Klas III / M3
Bahan :
Kayu kruing, balok M x Rp. = Rp
Besi strip Kg x Rp. = Rp
Total Bahan = Rp
Upah :
Total Upah = Rp
16 Pasang Kaso + Reng Genteng Kayu Klas III / M2
Bahan :
Kaso & reng M x Rp. = Rp
Total Bahan = Rp
Upah :
Total Upah = Rp
17 Pasang Rangka Langit-langit (0.60x1.20) m, Kayu Borneo / M2
Bahan :
Kayu borneo, balok M x Rp. = Rp
Total Bahan = Rp
Upah :
Total Upah = Rp
VII PEKERJAAN LANTAI DAN DINDING

VIII PEKERJAAN LANTAI DAN DINDING
1 Screeding 5 CM / M
Bahan :
PC Zak x Rp. = Rp
Pasir M x Rp. = Rp
Total Bahan = Rp
Upah :
Kepala Tukang Batu Hr x Rp. = Rp
Total Upah = Rp
2 Pasang Lantai Keramik ukr. 40x40 cm / M2
Bahan :
Keramik M xRp. = Rp
PC kg xRp. = Rp
Pasir pasang M xRp. = Rp
Semen warna kg xRp. = Rp
Total Bahan = Rp
Upah :
Total Upah = Rp
3 Pasang Lantai Keramik ukr. 20x20 cm / M2

Bahan :
Keramik M xRp. = Rp
PC kg xRp. = Rp
Pasir pasang M3 xRp. = Rp
Total Bahan = Rp
Upah :
Total Upah = Rp
4 Pasang Dinding Keramik ukr. 20x25 cm / M2

Bahan :
Keramik M xRp. = Rp
PC kg xRp. = Rp
Pasir pasang M3 xRp. = Rp
Total Bahan = Rp
Upah :
Total Upah = Rp
IX PEKERJAAN PLAFOND
1 Pek. Plafond Asbes Semen uk. 100x100 cm, tebal 4 mm / M
Bahan :
Plat Asbes Semen 100x100 cm, t = 4 mm Lbr x Rp. = Rp
Paku Tripleks Kg x Rp. = Rp
Total Bahan = Rp

Upah :
Total Upah = Rp
2 Pek. Plafond Tripleks uk. 120x240 cm, tebal 4 mm / M

Bahan :
Triplek Ukr. 4x8 FT x 4 mm Lbr x Rp. = Rp
Paku Kg x Rp. = Rp
Total Bahan = Rp
Upah :
Total Upah = Rp
X. PEKERJAAN CAT
1 Pengecatan Bidang Kayu Baru (1 Lapis Plamir), 1 Lapis Cat Dasar,

2 Lapis Cat Penutup
Bahan :
Cat meni Kg x Rp. = Rp
Plamir Kg x Rp. = Rp
Cat dasar Kg x Rp. = Rp
Cat penutup 2 kali Kg x Rp. = Rp
Total Bahan = Rp
Upah :
Tukang Cat Hr x Rp. = Rp
Kepala Tukang Cat Hr x Rp. = Rp
Total Upah = Rp
2 Pengecatan Tembok Baru (1 lapis Plamir, 1 Lapis Cat Dasar,

2 Lapis cat Penutup)
Bahan :
Plamir Kg x Rp. = Rp
Cat dasar Kg x Rp. = Rp
Cat penutup 2 kali Kg x Rp. = Rp
Total Bahan = Rp
Upah :
Tukang Cat Hr x Rp. = Rp
Kepala Tukang Cat Hr x Rp. = Rp
Total Upah = Rp
XI PEKERJAAN SANITAIR
1 Pemasangan Closet Jongkok / unit

Bahan :
Closet Jongkok bh xRp. = Rp
PC kg x Rp = Rp
Pasir M x Rp. = Rp
Total Bahan = Rp
Upah :
Total Upah = Rp

XII PEKERJAAN LAIN-LAIN
1 Septick Tank 2.00 x 1.50 x 1,50 m + Rembesannya / unit

Bahan :
Galian Tanah M x Rp. = Rp
Pasir Urug M x Rp. = Rp
Lantai Kerja M x Rp. = Rp
Pasang bata 1 : 2 + plesteran M x Rp. = Rp
Plat beton penutup + balok M x Rp. = Rp
Pipa PVC 4" jenis AW + sambungan M x Rp. = Rp
Pipa GIP 1 " M x Rp. = Rp
Galian tanah untuk rembesan M x Rp. = Rp
Pasang Ijuk M x Rp. = Rp
Urugan Kerikil 3" M x Rp. = Rp
Pipa PVC 4" berlobang jenis AW M x Rp. = Rp
Total Bahan = Rp
Upah :
Tukang Gali Hr x Rp. = Rp
Total Upah = Rp
XIII PEKERJAAN INSTALASI PENERANGAN DAN STOP KONTAK
1 Instalasi Penerangan / titik

Bahan :
Kabel NYM 3 x 1,5 mm M x Rp. = Rp
Pipa Conduit PVC klas D M x Rp. = Rp
Klem Dus x Rp. = Rp
Saklar buah x Rp. = Rp
Fitting lampu Dus x Rp. = Rp
Total Bahan = Rp
Upah :
Tukang Instalasi Hr x Rp. = Rp
Total Upah = Rp
2 Lampu TL 1 x 36 Watt / 1 x 40 watt (TKI) / buah

Bahan :
Lampu TL 1 x 36 watt / 1 x 40 watt (TKI) Bh x Rp. = Rp
Total Bahan = Rp
Upah :
Total Upah = Rp
3 Lampu Pijar / buah

Bahan :
LampuPijari SL 1 x 9 Watt Bh x Rp. = Rp
Total Bahan = Rp
Upah :
Total Upah = Rp
4 Stop kontak / titik

Bahan :
Stop kontak 10A /16A, 1 phase Bh x Rp. = Rp
kabel NYM 3 x 2,5 mm m' x Rp. = Rp
Pipa Conduit PVC klas D m' x Rp. = Rp
Total Bahan = Rp

Upah :
Total Upah = Rp
5 Saklar Tunggal / buah

Bahan :
Saklar tunggal Bh x Rp. = Rp
Total Bahan = Rp
Upah :
Total Upah = Rp
XIV PEKERJAAN INSTALASI PLUMBING AIR BERSIH

1 Pemasangan Pipa PVC class AW 1" / m
Bahan :
Pipa PVC class AW 1" M = Rp
Total Bahan = Rp
Upah :
Tukang Pipa Hr x Rp. = Rp
Total Upah = Rp
2 Pemasangan Pipa PVC class AW " / m
Bahan :
Pipa PVC class AW " M = Rp
Total Bahan = Rp
Upah :
Total Upah = Rp
3 Floor Drain 4" / buah
Bahan :
Floor Drain 4" bh x Rp. = Rp

Total Bahan = Rp
Upah :
Total Upah = Rp
XV PEKERJAAN INSTALASI PLUMBING AIR KOTOR
1 Pemasangan Pipa PVC class AW 4" / m

Bahan :
Pipa PVC class AW 4" M = Rp
Total Bahan = Rp
Upah :
Total Upah = Rp

Mengetahui, ................, ............. 2012
cap ttd
_______________ ________________
NIP.
Catatan:
*) Diisi sesuai dengan nama penerima bantuan
**) Analisa biaya konstruksi (ABK) bangunan gedung dan perumahan berdasarkan SNl
03-2836-2002 atau HPS/OE Kabupaten/Kota Setempat.
***) Spesifikasi bahan bangunan disesuaikan dengan daerah masing-masing.

FORMAT XXI : Contoh Format Daftar Harga Satuan Bahan dan Upah
CONTOH FORMAT
DAFTAR HARGA SATUAN DAN UPAH

CONTOH FORMAT DAFTAR HARGA SATUAN BAHAN TYPE..... - WILAYAH (X)

PEKERJAAN PEMBANGUNAN PER BULAN..............
AN-BYA.WK4
NO. URAIAN SATUAN HARGA (Rp.)

VII ALAT PENGUNCI & ATAP
40 Kaca t=5 mm, polos m
41 Kunci Tanam Cilinder bh
42 Engsel pintu kuningan 5" bh
43 Engsel jendela kuningan 3" bh
44 Grendel jendela bh
45 Grendel pintu bh
46 Genteng Keramik Kodok, Plentong Natural - besar bh
47 Nok Genteng Keramik Kodok/Plentong Glasuur ukr. besar bh
48 Plat Asbes Semen100x100 tebal 4 mm lb
49 Seng Gelombang 180 x 90 x 0,018 lbr
IX SANITAIR
50 Klosed Jongkok type C1 bh
51 Pipa PVC AW dia 1/2 ", 4 m' per batang m
52 Pipa PVC AW dia 1 ", 4 m' per batang m
53 Pipa PVC AW dia 4 " (Air Limbah), 6 m' per batang m
54 Buis Beton 1/2 diameter 6" m
55 Pompa Transfer/Lift Pump, 100 watt bh
56 Floordrain bh
XII LAMPU, KABEL & SAKLAR (ALAT LISTRIK)

57 Kabel NYM 3x1,5 mm m
58 Kabel NYM 3x2,5 mm m
59 Lampu TL 1x36 watt & 1x40 watt (TKI) bh
60 Lampu Pijar bh
61 Stop kontak 10A,16A, 1 phase ttk
62 Saklar tunggal bh
63 Fitting lampu bh
64 Klem dus
65 Pipa Conduit PVC klas D m
66 Penyambungan daya listrik PLN lot
PROYEK PEMBANGUNAN PER BULAN JANUARI 2012
NO. URAIAN SATUAN HARGA (Rp.)
1 Mandor Hari 47,000.00

2 Kepala Tukang Hari 47,000.00
3 Tukang Besi Hari 45,000.00
4 Tukang Kayu Hari 45,000.00
5 Tukang Batu Hari 45,000.00
6 Tukang Listrik / Plumbing Hari 45,000.00
7 Tukang Cat Hari 45,000.00
8 Pekerja Hari 35,000.00
9 Pekerja Terlatih Hari 35,000.00
10 Pekerja tak Terlatih Hari 30,000.00

FORMAT XXII: Rencana Jadwal Pelaksanaan Pembangunan UGB PAUD Terpadu Tahun
2012 (Metode Kurva S)
RENCANA JADWAL PELAKSANAAN PEMBANGUNAN

UGB PAUD TERPADU TAHUN 2012
BOBOT BULAN I BULAN II BULAN III

No. ITEM PEKERJAAN VOL SAT
% MINGGU MINGGU MINGGU
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
I PEK. PERSIAPAN
1 Pembersihan
2 Pengukuran/Bouwplank
II PEK. TANAH
1 Pek. Galian Tanah
2 Urugan Pasir
3 Dst
III PEK. PONDASI
1 Pas. Batu Kosong
2 Pas. Pondasi batu kali
3 Dst
IV PEKERJAAN BETON
1 Kolom praktis
2 Kolom Beton
3 Ring Balok
PEKERJAAN
PASANGAN,
V
PLESTERAN &
KERAMIK
1
Pas, Dinding
2
Pek. + Aci
3 Pasangan Lantai
Keramik
4 Pasangan Dinding
Keramik
5 Dst.
6 Dst.
PEKERJAAN ATAP
VI
Pasang Konstruksi
1
Kuda-kuda
Pasang Kontruksi
2
Gording
Pasang Kaso + Reng
3 Genteng
PEKERJAAN ATAP
VI
Pasang Konstruksi
1
Kuda-kuda

Pasang Kontruksi
2
Gording
Pasang Kaso + Reng
3 Genteng
Pekerjaan Atap
4
Genteng
Pekerjaan Nok
5
Genteng
6 Pekerjaan Lystplank
PEKERJAAN KUSEN,
VII
PINTU DAN JENDELA
1 Pasang Pintu
2 Pasang Jendela
3 Bovenlicht
Pasang Rangka
4 Dinding Pemisah
Triplek Rangkap
PEKERJAAN PLA-
VIII
FOND
Pasang Rangka langit-
1
langit
2 Pek. Plafon Triplek
Pek. Plafon asbes
3
semen
PEKERJAAN
IX
SANITAIR
Kloset Jongkok, kran
dinding, tempat sabun
PEKERJAAN PE-
X
NGECETAN
1 Cat Dinding
2 Cat Plafond
Cat Kayu kusen, daun
3
pintu dan jendela
PEKERJAAN INS-
XI
TALASI LISTRIK
Instalai titik lampu, stop
1
kontak
Pemasangan Lampu,
2
saklar, stop kontak
Penyambungan Daya
3
listrik
PEKERJAAN INS-
XII TALASI AIR BERSIH
DAN POMPA
1 Pemasangan Pipa
2 Pemasangan Pompa
PEKERJAAN INS-
XII TALASI AIR BEKAS
DAN AIR LIMBAH
Pemasangan Pipa air
1
limbah
2 Buis Beton
3 Septic Tank
PEKERJAAN
PENYEDIAAN
VI
MEUBELAIR, APE
17 Meubelair Anak

18 Meubelair Pendidik
19 APE Luar
20 APE Dalam
JUMLAH
Mengetahui, ................, ............. 2012

cap ttd
________________ ________________

Lampiran 1 : Copy KTP Tim Pelaksana Bantuan Pembangunan (Ketua, Sekretaris,

Bendahara, Anggota)
Lampiran 2 : Copy Akte Notaris Pendirian Yayasan atau Organisasi Pendidikan atau Su-
rat Pendirian dari Yayasan atau Organisasi Pendidikan Mitra PAUD di
Tingkat Kab/Kota
Lampiran 3: Copy PBB
Lampiran 4 : Copy Kepemilikan Lahan atau Copy Surat Keterangan Tanah diketahui min-
imal Camat setempat
Lampiran 5 : Foto ASLI (Agustus sd Oktober 2012)
a. Foto Lahan/Tanah untuk Pembangunan UGB PAUD Terpadu Tahun
2012
b. Foto Denah Lokasi batas Utara, Timur, Selatan, Barat dari lokasi tanah
yang diajukan untuk Pembangunan UGB PAUD Terpadu

CATATAN YANG HARUS DIPERHATIKAN
DALAM RENCANA PELAKSANAAN

PEMBANGUNAN UGB PAUD TERPADU
TAHUN 2012
1. Denah lokasi/site plan harus dibuat dan disesuaikan dengan

bentuk lahan/tanah yang akan dibangun.
2. Tata letak gambar/lay out disain perencanaan tanah harus di

sesuaikan dengan denah lokasi/site plan yang dibuat.
3. Ukuran dan jumlah ruang tidak boleh dikurangi harus mengikuti

standar yang sudah diatur dalam Petunjuk Teknis Pembangunan
4. Disain perencanaan bangunan/arsitektur tidak harus mengikuti

petunjuk teknis pembangunan UGB boleh dibuat/didisain
menyesuaikan budaya daerah.
5. Spesifikasi bahan material disesuaikan dengan ketersediaan

bahan material di lokasi dan wilayah pembangunan serta mudah
di dapat.

FORMAT XXIII : Contoh DENAH LOKASI DAN BANGUNAN UGB PAUD Terpadu Tahun
2012
(Gambar Site Plan);
Jalan Protokol
Taman
LOKASI

Rencana Tapak/Site Plan;

Gambar Denah;
Tampak Depan/Belakang;
Tampak Samping Kiri/Kanan;
Gambar Potongan;
Gambar Detail;
Petunjuk Arah

Juknis UGB PAUD Terpadu 2012

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Juknis UGB PAUD Terpadu 2012

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Petunjuk Teknis Bantuan Pembangunan Unit Gedung Baru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) i

Terpadu Tingkat Kecamatan/Desa Tahun 2012

Direktorat Pembinaan PAUD | Ditjen PAUDNI | Kemdikbud

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

Usia dini merupakan periode perkembangan yang sangat penting dalam

Pemerintah terus mendorong kesadaran akan pentingnya pendidikan anak usia

Selain upaya perluasan, kita juga harus memperhatikan aspek pemerataan.

Jakarta, Agustus 2012

Prof. Dr. Lydia Freyani Hawadi, Psikolog

Dalam rangka mendukung ketersediaan, keterjangkauan, kualitas, kesetaraan

Petunjuk Teknis ini, berisikan latar belakang, Tujuan, persyaratan, pengajuan

Direktorat Pembinaan PAUD | Ditjen PAUDNI | Kemdikbud

Jakarta, Agustus 2012

Dr. Erman Syamsuddin

SAMBUTAN ............ ................................................................................................... iii

BAB I. PENDAHULUAN .............................................................................................. 3

BAB II. PERSYARATAN PEMBERIAN DANA BANTUAN .................................... 13

BAB III. PENGELOLAAN DANA BANTUAN .......................................................... 20

BAB IV. RENCANA KERJA DAN SYARAT TEKNIS PEMBANGUNAN UGB

Direktorat Pembinaan PAUD | Ditjen PAUDNI | Kemdikbud

B. TIPE BANGUNAN .......................................................................................... 30

BAB V. JADWAL, PENYUSUNAN, PENGAJUAN, DAN PENILAIAN

BAB VI. MONITORING DAN EVALUASI, PELAPORAN DANA BANTUAN,

BAB VII. PENUTUP .................................................................................................... 49

FORMAT PROPOSAL DAN LAMPIRAN .................................................................. 50

Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Untuk melaksanakan amanat undang-undang Sisdiknas tersebut

Dalam rangka mendukung peningkatan akses dan mutu pelayanan PAUD,

Keberadaan program PAUD Terpadu tersebut dimaksudkan untuk

1. Undang-undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional

3. Permendiknas Nomor 58 Tahun 2009 tentang Standar PAUD.

4. Permendiknas No. 44 Tahun 2010 tentang Renstra Kemdiknas 2010-

5. Permendiknas No 36 Tahun 2010 Tentang Organisasi dan Tata Kerja

6. Permendikbud RI No. 27 Tahun 2012 tentang Bantuan Kepada Satuan

7. Pedoman Umum Pelaksanaan Program PAUDNI Tahun 2012.

8. Keputusan Mendiknas No. 126937/.A3/KU/2011 tanggal 15 Desember

9. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Direktorat Pembinaan

1. Tujuan Petunjuk Teknis

Petunjuk teknis Penyaluran Dana Bantuan Pembangunan Unit Gedung

a. Direktorat Pembinaan PAUD dalam melaksanakan penentuan dan

b. Dinas Pendidikan Provinsi dan Kabupaten dalam menseleksi,

proposal bantuan Pembangunan Unit Gedung Baru (UGB) PAUD

2. Tujuan Pemberian Dana Bantuan

Tujuan Pemberian Dana Bantuan Pembangunan Unit Gedung Baru

a. Meningkatkan partisipasi dan peran serta masyarakat dalam

D. SASARAN DANA BANTUAN

Sasaran Pemberian Dana Bantuan Pembangunan UGB PAUD Terpadu

E. SUMBER, ALOKASI DAN BESARNYA DANA BANTUAN

2. Alokasi Dana Bantuan

3. Besarnya Dana Bantuan

F. MEKANISME PENYALURAN DANA

Rekening Bank atas nama Tim

Mekanisme pengajuan pencairan dana bantuan UGB PAUD Terpadu Tahun

1. Direktorat Pembinaan PAUD mengajukan permohonan Surat Perintah

2. Atas penerbitan SPP, Biro Keuangan mengeluarkan Surat Perintah

3. Pihak KPPN III mengeluarkan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D)

4. Setelah dana bantuan masuk rekening penerima dana bantuan, maka

G. TINGKAT KEWENANGAN PELAKSANA BANTUAN

Pelaksana Bantuan Pembangunan Unit Gedung Baru (UGB) PAUD Terpadu

1. Tingkat Pusat (Direktorat Pembinaan PAUD)

a. Menyusun Petunjuk Teknis Penyaluran Dana Bantuan Pembangunan

f. Menyalurkan dana bantuan Pembangunan Unit Gedung Baru (UGB)

2. Tingkat Provinsi (Dinas Pendidikan Provinsi)