METODE ESTIMASI CADANGAN KLAIM

Dalam asuransi kerugian, penyelesaian klaim biasanya tidak dilakukan dengan

segera. Hal ini disebabkan beberapa alasan (Wthrich dan Merz, 2008):
1. Terdapat penundaan pelaporan klaim atau adanya selisih waktu antara kejadian
klaim dan pelaporan klaim.
2. Setelah klaim dilaporkan, terdapat penundaan waktu sampai klaim diselesaikan.
3. Terdapat kasus suatu klaim yang sudah ditutup harus dibuka kembali dengan
diikuti penambahan pembayaran klaim.
Penyelesaian klaim yang tidak dilakukan dengan segera akan mengakibatkan
adanya hutang pada perusahaan asuransi. Perusahaan dapat mengatasi masalah hutang
klaim tersebut dengan mempersiapkan dana yang khusus digunakan untuk membayar
hutang klaim. Dana yang dipersiapkan dinamakan dengan cadangan klaim (claim
reserves). Cadangan klaim terdiri dari dua jenis, yaitu sebagai berikut:
1. Cadangan RBNS (reported but not settled), yaitu cadangan untuk klaim yang
waktu pembayaran atau penyelesaiannya tertunda. Cadangan yang termasuk di
dalamnya adalah klaim yang sedang dalam proses penyelesaian.
2. Cadangan IBNR (incurred but not reported), yaitu cadangan untuk klaim yang
terjadi tetapi belum dilaporkan. Klaim ini berkaitan dengan peristiwa yang terjadi
dan diumumkan di media informasi tetapi belum dilaporkan ke perusahaan
asuransi. Cadangan IBNR dihitung berdasarkan analisa pengalaman terdahulu
oleh bagian akuntansi, statistik, dan aktuaria pada perusahaan asuransi.

Gambar 1. Jenis Cadangan Klaim

1
 Data yang digunakan untuk menghitung estimasi cadangan klaim merupakan
ringkasan dari suatu kumpulan data klaim-klaim individu yang disajikan dalam segitiga
run-off. Data yang ada dalam run-off triangle data biasanya merupakan salah satu dari dua
kemungkinan, yaitu claims amount (besarnya klaim) atau number of claims (banyaknya
klaim), dimana keduanya tersaji dalam bentuk cumulative atau incremental.
Misalkan Xi,j dengan i, j {1, 2, . . . , n} i, j{1,2,. . . , n} adalah suatu variabel
random yang menyatakan klaim yang terjadi pada periode kejadian ke-i dan dibayarkan
pada periode perkembangan ke-j. Periode kejadian klaim adalah suatu periode ketika
terjadi risiko pada seseorang pemegang polis yang mengakibatkan klaim. Periode
perkembangan adalah suatu periode ketika klaim tersebut telah dibayarkan oleh perusahaan
asuransi kepada pemegang polis. Variabel Xi,j merupakan klaim incremental yang
terobservasi saat i + j n dan tidak terobservasi saat i + j > n. i+ j >n . Data dinyatakan
dalam bentuk sebagai berikut:

Tabel 1. Segitiga Run-Off Agregat Incremental

Periode Periode Perkembangan
Kejadian 1 2 j n1 n
1 X1,1 X1,2 X1,j X1,n-1 X1,n
2 X2,1 X2,2 X2,j X2,n-1 X2,n

i Xi,1 Xi,2 Xi,j Xi,n-1 Xi,n

n1 Xn-1,1 Xn-1,2 Xn-1,j Xn-1,n-1 Xn-1,n
n Xn,1 Xn,2 Xn,j Xn,n-1 Xn,n

1. Metode Chain - Ladder (CL)

Salah satu metode dengan data agregat yang paling banyak digunakan untuk
mengestimasi cadangan klaim adalah metode Chain Ladder yang diperkenalkan oleh Mack
(1993). Tahap awal metode ini adalah membentuk segitiga run-off agregat kumulatif yang
dapat diperoleh dengan menggunakan persamaan
n
Ci , j = X i , j (1)
j =1
.
Ci , j
dengan i {1, 2, . . . . , n} dan j {1, 2, . . . . , n}. Variabel random menyatakan total
besar klaim pada periode kejadian ke- i dan dibayar sampai dengan periode
perkembangan ke- j .

2
 C i , j
Untuk mengestimasi yang merupakan total besar klaim yang akan datang
dilakukan perhitungan faktor perkembangan terlebih dahulu. Menurut Mack (1993)
estimasi faktor perkembangan ke- j dihitung menggunakan
n- j

C i , j +1
f j = i =1
n- j (2)
C i, j
. i =1

dengan j {1, 2, . . . . , n-1}. Selanjutnya, faktor perkembangan tersebut digunakan untuk

mengestimasi klaim kumulatif sampai periode perkembangan ke- j , yaitu dengan
persamaan (3) (Mack, 1993)
C i , j CL = Ci , j -i fj -i (3)
.
untuk i {1, 2, . . . . , n} dan j {n-i+2, . . . . , n}.
Sedangkan menurut Wthrich dan Merz (2008) faktor perkembangan CL fj, j = 0, . .
. , J -1, dietimasi dengan
I - j -1

C i , j +1 I - j -1
C Ci , j +1
f j = i, j
i=0
I - j -1
= I - j -1 (4)
Ci , j
C i, j
i =0
C k, j
i=0 k =0 .
dan estimator CL diberikan oleh
C i , j CL = Ci , I -i fI -i ,..., f j -i (5)
.
untuk i + j > I.
Selanjutnya dapat diperoleh total klaim untuk periode kejadian- i i { 2,3, , n } ,
dengan persamaan
RiCL = C iCL
, j - Ci , j -1 (6)
.
Dengan demikian, diperoleh total klaim yang akan datang adalah
R CL = RiCL (7)
.

Contoh Metode CL
Diberikan data seperti pada Tabel 3 yang diambil dari Wthrich dan Merz (2008), akan
digunakan untuk menggambarkan dan membandingkan metode cadangan klaim yang
berbeda.
Tabel 3. Data Klaim Incremental Xi,j
Periode Perkembangan

3
 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
895.71
5.946.975 3.721.237 207.761 206.704 62.124 65.813 14.850 11.129 15.814
0 7
723.22
6.346.756 3.246.406 151.797 67.824 36.604 52.752 11.186 11.646
1 1
847.05
6.269.090 2.976.223 262.768 152.703 65.445 53.545 8.924
2 3
722.53
5.863.015 2.683.224 190.653 132.975 88.341 43.328
Periode 3 2
653.89
5.778.885 2.745.229 273.395 230.288 105.224
Kejadian 4 5
572.76
6.184.793 2.828.339 244.899 104.957
5 5
6 5.600.184 2.893.207 563.114 225.517
528.04
5.288.066 2.440.103
7 2
8 5.290.793 2.357.936

9 5.675.568

X i , j CL C i , j CL
Akan dicari estimasi cadangan klaim , estimasi cadangan klaim kumulatif dan
total estimasi cadangan klaim.

Penyelesaian:
I. Secara manual
Langkah pertama untuk menghitung estimasi cadangan klaim adalah membuat data klaim
kumulatif seperti berikut ini
Tabel 4. Data Klaim Kumulatif Ci,j
Periode Perkembangan
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
0 5.946.975 9.668.212 10.563.929 10.771.690 10.978.394 11.040.518 11.106.331 11.121.181 11.132.310 11.148.124

1 6.346.756 9.593.162 10.316.383 10.468.180 10.536.004 10.572.608 10.625.360 10.636.546 10.648.192

2 6.269.090 9.245.313 10.092.366 10.355.134 10.507.837 10.573.282 10.626.827 10.635.751

Periode 3 5.863.015 8.546.239 9.268.771 9.459.424 9.592.399 9.680.740 9.724.068

4 5.778.885 8.524.114 9.178.009 9.451.404 9.681.692 9.786.916
Kejadian
5 6.184.793 9.013.132 9.585.897 9.830.796 9.935.753
6 5.600.184 8.493.391 9.056.505 9.282.022
7 5.288.066 7.728.169 8.256.211
8 5.290.793 7.648.729
9 5.675.568

fj
Selanjutnya menghitung estimasi faktor perkembangan ( ) menggunakan Persamaan (4)

4
 C + C1,1 + ... + C8,1 9.688.212 + 9.593.162 + ... + 7.648.729
f0 = 0,1 = = 1, 4925359
C0,0 + C1,0 + ... + C8,0 5.946.975 + 6.346.756 + ... + 5.290.793
C + C1,2 + ... + C7,2 10.563.929 + 10.316.383 + ... + 8.256.211
f1 = 0,2 = = 1, 0777603
C0,1 + C1,1 + ... + C7,1 9.668.212 + 9.593.162 + ... + 7.728.169
C + C1,3 + ... + C6,3 10.771.690 + 10.468.180 + ... + 9.282.022
f2 = 0,3 = = 1, 02287316
C0,2 + C1,2 + ... + C6,2 10.563.929 + 10.316.383 + ... + 9.056.505
C + C1,4 + ... + C5,4 10.978.394 + 10.536.004 + ... + 9.935.753
f3 = 0,4 = = 1, 01484092
C0,3 + C1,3 + ... + C5,3 10.771.690 + 10.468.180 + ... + 9.830.796
C + C1,5 + ... + C4,5 11.040.518 + 10.572.608 + ... + 9.786.916
f4 = 0,5 = = 1, 00697395
C0,4 + C1,4 + ... + C4,4 10.978.394 + 10.536.004 + ... + 9.681.692
C + C1,6 + C2,6 + C3,6 11.106.331 + 10.625.360 + ... + 9.724.068
f5 = 0,6 = = 1, 00514575
C0,5 + C1,5 + C2,5 + C3,5 11.040518 + 10.572.608 + ... + 9.680.740
C + C1,7 + C2,7 11.121.181 + 10.636.546 + 10.635.751
f6 = 0,7 = = 1, 0010804
C0,6 + C1,6 + C2,6 11.106.331 + 10.625.360 + 10.626.827
C + C1,8 11.132.310 + 10.648.192
f7 = 0,8 = = 1, 00104675
C0,7 + C1,7 11.121.181 + 10.636.546
C 11.148.124
f8 = 0,9 = = 1, 00142055
C0,8 11.132.310

J 0 1 2 3 4 5 6 7 8
1,492 1,077 1,022 1,014 1,007 1,005 1,001 1,001
fj 1,0011
5 8 9 8 0 1 0 4

C iCL
Kemudian menghitung estimator CL ( ,j
) menggunakan persamaan (5)

C1,9CL = C1,8 f8 = (10.648.192)(1, 0014) = 10.663.318

...
C9,9
CL
= C9,0 f0 f1 ... f8 = (5.675.568)(1, 4926)....(1, 0014) = 9.626.383
...
C9,0
CL
= C9,0 f0 = (5.675.568)(1, 4926) = 8.470.989

Sehingga diperoleh

Periode Perkembangan
Periode 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
0
Kejadian

5
 10.663.3
1 18
10.646.8 10.662.0
2 84 08
9.734.57 9.744.76 9.758.60
3 4 4 6
9.837.27 9.847.90 9.858.21 9.872.21
4 7 5 4 8
10.005.0 10.056.5 10.067.3 10.077.9 10.092.2
5 44 28 93 31 47
9.419.7 9.485.46 9.534.27 9.544.57 9.554.57 9.568.14
6 76 9 9 9 0 3
8.445.0 8.570.3 8.630.15 8.674.56 8.683.93 8.693.02 8.705.37
7 57 89 9 7 9 9 8
8.243.4 8.432.0 8.557.1 8.616.86 8.661.20 8.670.56 8.679.64 8.691.97
8 96 51 90 8 8 6 2 1
8.470.9 9.129.6 9.338.5 9.477.1 9.543.20 9.592.31 9.602.67 9.612.72 9.626.38
9 89 96 21 13 6 3 6 8 3

X i , j CL X i , j CL = CiCL
, j - Ci , j -1
Selanjutnya dapat dihitung dengan rumus
Periode Perkembangan
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
0
1 15.126
2 11.133 15.124
3 10.506 10.190 13.843
Periode
4 50.361 10.628 10.308 14.004
Kejadian
5 69.291 51.483 10.865 10.538 14.316
6 137.754 65.693 48.810 10.301 9.991 13.573
7 188.846 125.332 59.769 44.409 9.372 9.090 12.349
8 594.767 188.555 125.139 59.677 44.340 9.358 9.076 12.330
9 2.795.421 658.706 208.825 138.592 66.093 49.107 10.363 10.052 13.655

dan total klaim untuk periode kejadian- i menggunakan Persamaan (6)

6
R1CL = C1,9 CL - C1,8 = 10.663.318 - 10.648.192 = 15.126
R2 CL = C 2,9 CL - C2,7 = 10.662.008 - 10.635.751 = 26.257
R3CL = C 3,9 CL - C3,6 = 9.758.606 - 9.724.068 = 34.538
R4 CL = C 4,9 CL - C4,5 = 9.872.218 - 9.786.916 = 85.302
R5CL = C 5,9 CL - C5,4 = 10.092.247 - 9.935.753 = 156.494
R6 CL = C 6,9 CL - C6,3 = 9.568.143 - 9.282.022 = 286.121
R7 CL = C 7,9CL - C7,2 = 8.705.378 - 8.256.211 = 449.167
R8CL = C8,9 CL - C8,1 = 8.691.971 - 7.648.729 = 1.043.242
R9 CL = C 9,9CL - C9,0 = 9.626.383 - 5.675.568 = 3.950.815
9
R CL = RiCL
Sehingga diperoleh total estimasi cadangan klaim yaitu i =1 = 6.047.064.

II. Menggunakan R

7
2. Metode Bornhuetter-Ferguson (BF)
Metode ini dikenalkan oleh Bornhuetter dan Ferguson (1972) dalam sebuah artikel
yang terkenal disebut 'The Actuary and IBNR '. Metode BF biasanya dipahami sebagai
algoritma untuk memperkirakan cadangan. Menurut Wthrich dan Merz (2008), estimator
cadangan klaim BF diperoleh dengan




1
Ci , J BF = Ci , I -i +
1 - J -1 m
(8)
i

f j

j = I -i

fj
adalah faktor perkembangan dan mi adalah estimasi prior

untuk 1 i I, di mana
untuk ekspektasi klaim E[Ci,J].

Contoh Metode BF

Dalam contoh ini, digunakan data yang sama seperti pada Contoh metode CL. Akan dicari
estimasi cadangan BF.

Penyelesaian:
I. Secara Manual
Langkah pertama menghitung estimasi cadangan klaim BF dengan persamaan (8).

8
 1 1
C1,9
BF
1 - ) m1 = 10.648.192 +
= C1,8 + 1- 11.367.306 = 10.664.317

f8 1, 0014
1 1
C 2,9
BF
1 - ) ) m 2 = 10.635.751 +
= C2,7 + 1- 10.962.965 = 10.662.750

f8 f 7 (1, 0014)(1, 0010)
1 1
C3,9
BF
1 - ) ) ) m 3 = 9.724.068 +
= C3,6 + 1- 10.616.762 = 9.761.644

f8 f 7 f 6 (1, 0014)(1, 0010)(1, 0011)
1 1
C 4,9
BF
= C4,5 +
1- ) ) ) (1 - b5 ) m 4 = 9.786.916 +
1- 11.044.881 = 9.882.350

f8 f 7 ... f5 (1, 0014)(1, 0010)...(1, 0051)
1 1
C5,9
BF
= C5,4 +
1- ) ) ) (1 - b 4 ) m 5 = 9.935.753 +
1- 11.480.700 = 10.113.777

f8 f 7 ... f 4 (1, 0014)(1, 0010)...(1, 0070)
1 1
C 6,9
BF
1 - ) ) ) m 6 = 9.282.022 +
= C6,3 + 1- 11.413.572 = 9.623.328

f8 f 7 ... f3 (1, 0014)(1, 0010)...(1, 0148)

1 1
C 7,9
BF
= C7,2 + 1 - ) ) ) m 7 = 8.256.211 +
1- 11.126.527 = 8.830.301
f8 f 7 ... f 2 (1, 0014)(1, 0010)...(1, 0229)
1 1
C8,9
BF
1 - ) ) ) m8 = 7.648.729 +
= C8,1 + 1- 10.986.548 = 8.967.375

f f
8 7 1 ... f (1, 0014)(1, 0010)...(1, 0778)
1 1
C9,9
BF
1 - ) ) ) m 9 = 5.675.568 +
= C9,0 + 1- 11.618.437 = 10.443.953

f8 f 7 ... f 0 (1, 0014)(1, 0010)...(1, 4925)

dan
C1BF = C1,9 BF - C1,8 = 10.664.317 - 10.648.192 = 16.125
C 2 BF = C 2,9 BF - C2,7 = 10.662.750 - 10.635.751 = 26.999
C 3 BF = C 3,9 BF - C3,6 = 9.761.644 - 9.724.068 = 37.576
C 4 BF = C 4,9 BF - C4,5 = 9.882.350 - 9.786.916 = 95.434
C 5 BF = C 5,9 BF - C5,4 = 10.113.777 - 9.935.753 = 178.024
C 6 BF = C 6,9 BF - C6,3 = 9.623.328 - 9.282.022 = 341.306
C 7 BF = C 7,9 BF - C7,2 = 8.830.301 - 8.256.211 = 574.090
C 8 BF = C8,9 BF - C8,1 = 8.967.375 - 7.648.729 = 1.318.646
C 9 BF = C 9,9 BF - C9,0 = 10.443.953 - 5.675.568 = 4.768.385

Sehingga total cadangan klaimnya adalah 7.356.584

II. Mengunakan R

9
 DAFTAR PUSTAKA

Mack, T., 1993. Distribution-free Calculation of the Standard Error of Chain Ladder
Method Reserves Estimates, ASTIN Bulletin. Vol 23, 213-225.
Wthrich, M.V. dan Merz, M., 2008. Stochastic Claims Reserving Methods in Insurance,
John Wiley and Sons: Canada.

10