Anda di halaman 1dari 47

RANCANG BANGUN SISTEM DATABASE

TK MARSUDI ASIH
LAPORAN KERJA PRAKTEK
Diajukan sebagai salah satu syarat
Untuk kelulusan mata kuliah Kerja Praktek

DISUSUN OLEH:
KEVIN SETIADI CHANDRA
NIM. 2014142654
MARTHIN CHARLES PRATOGI
NIM. 2014143312
RUDIANSAH
NIM. 2014143215

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA


FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PAMULANG
TANGERANG SELATAN

1
2

ABSTRAK

Rancang Bangun Sistem Database

TK Marsudi Asih

Kegiatan kerja praktek ini ditujukan untuk memberikan pengalaman kepada


Mahasiswa dalam hal pengaplikasian seluruh ilmu dan pengetahuan yang
didapatkan selama melakukan pembelajaran pada beberapa semester sebelumnya.
Kegiatan kerja praktek ini juga dapat dimanfaatkan untuk menjalin kepercayaan
dan menjalin jaringan dengan institusi yang terkait. Adapun penulis berusaha
menemukan hal yang baru dalam melakukan perancangan dan pembangunan
sistem database yang dapat bermanfaat bagi masyarakat lingkungan tempat
penulis tinggal. Dengan mendapatkan kepercayaan secara penuh untuk dapat
melakukan penelitian terhadap sistem yang berjalan pada TK Marsudi Asih,
penulis mempelajari kelemahan dan keunggulan sistem secara keseluruhan.
Perumusan permasalahan sistem menuntun penulis untuk merancang dan
membangun sistem yang lebih baik daripada yang sedang diimplementasikan TK
Marsudi Asih saat penulis melakukan penelitian. Sistem yang terdahulu yang
diperbaiki adalah sistem pendataan secara manual dengan media buku dan alat
tulis juga sistem informasi yang masih serba manual. Padahal setiap tahun sekali
seluruh TK harus melaporkan data terbarunya kepada DEPDIKBUD secara
online lewat server DAPODIK. Dengan digunakannya website dengan
penggunaan aplikasi database berbasis web diharapkan kegiatan pendataan TK
Marsudi Asih dapat berjalan lebih efisien dan dengan akurasi data yang lebih
tinggi. Dengan dimudahkannya sebagian dari seluruh tanggung jawab para Guru
penulis berharap para Guru dapat lebih mengekspresikan diri dan berinovasi
dalam melakukan kegiatan belajar dan mengajar. Karena mereka pun sepakat
bahwa pendidikan anak usia dini adalah dasar pendidikan yang sangat
menentukan sifat dan mental seorang siswa dimasa depannya. Pada akhir kata,
penulis terus berharap perkembangan yang dilaksanakan di TK Marsudi Asih ini
dapat dijadikan contoh oleh TK atau sekolah lainnya.

Kata kunci : rancang-bangun, database, PAUD, web, DAPODIK


3

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya
sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan kerja praktek lapangan ini dengan judul
Rancang Bangun Database TK Marsudi Asih

Kerja praktek ini dilaksanakan dengan maksud untuk memenuhi tuntutan kami
sebagai mahasiswa fakultas teknik informatika Universitas Pamulang. Kerja
praktek ini juga berjalan berkat dukungan dari beberapa pihak.

Dengan selesainya kegiatan dan laporan kerja praktek ini, kami hendak
berterima kasih sebesar-besarnya kepada:

1. Drs. H. Darsono, Sebagai Ketua Yayasan Sasmita Jaya yang telah memberikan
kesempatan kuliah di Universitas Pamulang dengan biaya terjangkau.

2. Bapak Dr. H. Dayat Hidayat, M.M. Rektor Universitas Pamulang

3. Bapak Ir. Dadang Kurnia, M.M. Dekan Fakultas Teknik Universitas Pamulang

4. Bapak Hendro Waryanto, S.Si, M.M. Ketua program studi Teknik Inormatika
Universitas Pamulang.

5. Ibu Teti Desyani, S.Kom. Selaku Dosen Pembimbing.

6. Keluarga dan teman-teman baik kami yang memberikan semangat moril

7. Kepala sekolah dan dewan Guru TK Marsudi Asih yang mempersilahkan kami
untuk melakukan penelitian di lingkungan kerja mereka

Maka dengan ini kamiberharap kerja praktek kami ini dapat menjadi salah
satu wujud bakti kami terhadap masyarakat, terkhusus di sekitar lingkungan kami.
Semoga perkembangan pendidikan di Republik Indonesia kian maju seturut
dengan perkembangan teknologi informasi dunia. Kiranya Tuhan memberkati
saudara sekalian.

Tangerang Selatan, 04 April 2017


4

DAFTAR ISI

JUDUL i

PENYATAAN KEASLIAN LAPORAN KERJA PRAKTEK ii

ABSTRAK iii

KATA PENGANTAR iv

DAFTAR ISI v

DAFTAR GAMBAR iiiv

DAFTAR TABEL ix

BAB 1. PENDAHULUAN 1

1.1.Latar Belakang 1

1.2.Ruang Lingkup 3

1.3.Tujuan dan Manfaat 3

1.4.Metodologi 4

1.4.1. Studi Pustaka 4

1.4.2. Studi Thesis 4

1.4.2.1. Perancangan Sistem 4

1.4.2.2. Univied Madelling Language (UML) 5

1.4.2.3. Usecase Diagram 5

1.4.3. Studi Lapangan 7

1.4.3.1. Wawancara 7

1.4.3.2. Studi Dokumen 7

1.4.3.3. Pengamatan Kegiatan 7


5

1.4.3.4. Kuisioner 8

1.5. Sistematika Penulisan 8

BAB 2. ANALISIS ORGANISASI 11

2.1. Sejarah Organisasi 11

2.2. Kegiatan Instansi 13

2.2.1. Kegiatan Penerimaan Peserta Didik Baru 13

2.2.2. Kegiatan Pendataan Siswa Baru 13

2.2.3. Kegiatan Belajar Mengajar 13

2.2.4. Kegiatan Keuangan 14

2.2.5. Kegiatan Rapat Kerja Tahunan 15

2.2.6. Kegiatan Rapat Komite 15

2.2.7. Kegiatan Pendataan Pengadaan dan Kondisi Sarana

dan Prasarana 16

2.2.8. Kegiatan Akhir Tahun Ajaran 17

2.3. Sistem Yang Sedang Berjalan 17

2.3.1. Sistem Keuangan 17

2.3.2. Sistem Pendidikan 18

2.4. Permasalahan 18

2.5. Usulan Pemecahahn Masalah 19


6

BAB 3. PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI 20

3.1. Perancangan 20

3.1.1. Database 20

3.1.1.1. Tabel-tabel 20

3.1.1.2. Relasi Antar Tabel 28

3.1.1.3. Usecase Diagram 28

3.1.1.4. Entity Relationship Diagram 29

3.1.1. Website 30

3.1.1.1. The Eight Golden Rules 30

3.2. Implementasi 33

3.3. Evaluasi 34
7

BAB 4.PENUTUP 35

4.1. Simpulan 35

4.2. Saran 35

DAFTAR PUSTAKA 36

RIWAYAT HIDUP 37

LISTING PROGRAM HALAMAN UTAMA L1

LISTING PROGRAM SIDEBAR L2

LISTING PROGRAM CONTROLLER LOGIN L3

LISTING PROGRAM TEMPLATE CONTROLLER CRUD L4

SURAT KETERANGAN PELAKSANAAN SURVEI L5

DOKUMEN PELENGKAP: IJIN OPERASIONAL SEKOLAH L6

DOKUMEN PELENGKAP: BUKU LAPORAN PERKEMBANGAN ANAK


DIDIK L7

DOKUMEN PELENGKAP: DETAIL DATA SALAH SATU PTK PAUDNI L8


8

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Usecase 5

Gambar 1.2 Aktor 6

Gambar 1.3 System yang bernama System 6

Gambar 2.1 Struktur organisasi pada TK Marsudi Asih 12

Gambar 2.2 Diagram Proses Sistem Keuangan 17

Gambar 2.3 Diagram Proses Sistem Pendikan 18

Gambar 3.1 Gambar Diagram Relasi Antar Tabel 28

Gambar 3.2 Use Case Diagram 28

Gambar 3.3 ERD 29

Gambar 3.4 Halaman Database33

Gambar 3.5 Home Screen 33


9

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Tabel KBM harian 14

Tabel 2.3 Tabel rencana kegiatan tahunan (tahun ajaran 2015-2016) 16

Tabel 3.1 Tabel ms_siswa 20

Tabel 3.2 Tabel ms_guru 21

Tabel 3.3 Tabel ms_prasarana (ruangan) 22

Tabel 3.4 Tabel ms_sarana 22

Tabel 3.5 Tabel kondisi_prasarana 23

Tabel 3.6 Tabel sarana_prasarana 24

Tabel 3.7 Tabel ms_rombel (kelas) 25

Tabel 3.8 Tabel rombel_siswa 25

Tabel 3.9 Tabel absensi 26

Tabel 3.10 Tabel bidang_pengembangan 26

Tabel 3.11 Tabel tolok_ukur 27

Tabel 3.12 Tabel nilai 27

BAB 1
10

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Seiring dengan berkembangnya teknologi informasi, berkembang juga

berbagai bidang dimasyarakat Salah satu perkembangan penggunaan teknologi

informasi adalah dalam bidang pendidikan. Semua itu tidak dapat terlepas dari

kesadaran masyarakat akan adanya teknologi yang dapat mendukung sistem

dengan kinerja yang lebih cepat, mudah dan akurat.

Bila kita melakukan kilas balik mengenai penggunaan teknologi informasi

di lingkungan pendidikan, kita akan menemukan grafik yang meningkat secara

umum. Limabelas tahun lalu penggunaan komputer hanyalah sebagai aksesoris

kantor sekolah agar terkesan mewah dan modern, karena saat itu komputer seperti

mobil pribadi yang merupakan barang mewah dan masih ditanyakan secara

khusus kepemilikannya dalam wawancara penerimaan murid baru. Masyarakat

pun secara umum hanya mengetahui penggunaan komputer sebagai alat periksa

ujian EBTANAS semata.

Sepuluh tahun lalu komputer merambah ke berapa sekolah swasta sebagai

ekstra kurikuler dan mata pelajaran pilihan, hanya sekolah menengah kejuruan

teknik informatika yang menggunakan komputer secara intensif pada saat itu.

Lima tahun lalu siswa mulai dikerahkan sekolahnya untuk aktif mencari informasi

melalui internet, melakukan presentasi dengan aplikasi multimedia dan

menggunakan aplikasi text editor untuk menyusun laporan dan tugas masing-

masing mata pelajaran mereka. Hingga belakangan ini kita mengetahui tentang
11

UAN secara online yang baru diselenggarakan di beberapa sekolah negri saja

sebagai percontohan sistem baru.

Dengan tren perkembangan tersebut, maka tidak dapat dipungkiri bahwa

teknologi informasi akan lebih jauh memasuki dunia pendidikan pada masa

depan. Salah satu cara mengusahakan pemerataan perkembangan teknologi

informasi pada dunia pendidikan adalah dengan turut memperkenalkan teknologi

informasi dari bawah, sedangkan pemerintah membangun dan mengembangkan

pemanfaatan teknologi dari atas. Yang dimaksudkan dengan memperkenalkan

teknologi informasi dari bawah yaitu dengan pengaplikasian dan perkenalan

teknologi informasi pada sekolah ataupun yayasan pendidikan yang dirasa masih

jauh dari program pengembangan pemerintah. Peranan ini sebagai bakti terhadap

masyarakat akan sangat cocok untuk dilaksanakan oleh mahasiswa fakultas ilmu

komputer seperti kami.

Adapun Yayasan Marsudi Asih memiliki Taman Kanak-Kanak yang telah

berdiri dari tahun 1986 dan mendapatkan ijin operasional sekolah pada tahun

1988, namun hingga saat ini mereka belum menggunakan teknologi informasi

apapun. Semua laporan dan pencatatan data masih dilakukan secara tertulis

dengan pembukuan tiap bulan. Beberapa tahun lalu TK Marsudi Asih pernah

memiliki satu unit komputer untuk memperkenalkan anak-anak pada komputer,

para peserta didik menunjukan antusias yang tinggi saat itu. Namun kegiatan

tersebut tidak berlangsung lama karena bangunan TK diterobos pencuri dan

menyebabkan komputer tersebut hilang dicuri.


12

TK Marsudi Asih ini kami rasa sangat cocok untuk dijadikan kerja praktek

karena semuanya harus dibangun dari awal dengan semua sumber daya dan data

yang tersedia. Pihak TK sudah menggunakan komputer portabel (laptop) dan

modem 3G sebagai alat bantu untuk melaporkan kegiatan belajar mengajar setiap

tahun sekali sesuai dengan ketetapan Depatermen Pendidikan Kota Tangerang.

1.2.Ruang Lingkup

Adapun ruang lingkup permasalahan yang dibahas sebagai batasan agar laporan

kerja praktek ini lebih terarah adalah:

1. perancangan database operasional sekolah,

2. pembangunan database operasional sekolah,

3. perancangan sistem informasi sekolah berbasis web,

4. pembangunan sistem informasi sekolah berbasis web,

5. metode penyuluhan penggunaan sisitem informasi sekolah berbasis web,

6. dan pendampingan dan/atau bantuan atas keluhan user.

1.3.Tujuan dan Manfaat

Kegiatan kerja praktek ini tentu memiliki tujuan dan target kerja sebagai salah

satu pencapaian ruang lingkup yang sudah ditetapkan, berikut adalah tujuan dari

kegiatan kerja praktek ini:

1. Yayasan Marsudi Asih dapat menerapkan teknologi informasi berbasis

web dan teknologi basis data pada taman kanak-kanaknya sebagai alat

pendukung kegiatan operasional dan sebagai sarana pengolahan data yang

lebih baik dari metode mereka yang terdahulu,


13

2. mahasiswa dapat melengkapi syarat wisudanya dengan melakukan kerja

praktek ini,

3. mahasiswa dapat turut ambil bagian sebagai pemenuhan tanggung jawab

bakti terhadap masyarakat,

4. dan menjadikan TK Marsudi Asih sebagai TK percontohan dan yayasan

pendidikan yang memanfaatkan keunggulan teknologi informasi.

Adapun manfaat kerja kegiatan kerja praktek ini adalah sebagai berikut:

5. Bagian tata usaha TK Marsudi Asih dengan sistem informasi berbasis web

diharapkan dapat dipermudah kegiatan laporannya bulanan rutinnya

kepada Departemen Pendidikan,

6. pengelola dapat melakukan kegiatan pendataan dan pengolahan data

dengan lebih baik dari sebelumnya,

7. mahasiswa mendapatkan pengalamanan melakukan developing sistem

dengan lingkungan dan tantangan yang baru,

8. dan terbangunnya citra positifUniversitasPamulang di masyarakat sekitar

TK Marsudi Asih.

1.4. Metodologi

Pelaksanaan kegiatan kerja praktek ini menggunakan berbagai macam metode

pembelajaran dan pengumpulan informasi, antara lain adalah sebagai berikut:

1.4.1. Studi pustaka dengan melakukan review teori dari catatan-catatan

berbagai mata kuliah terdahulu


14

1.4.2. Studi thesis yang tersedia di perpustakaan Kampus A&Kampus

Viktor UniversitasPamulang. Dari studi thesis tersebut kami

mendapatkan beberapa landasan teori sebagai berikut :

1.4.2.1 Perancangan Sistem

Menurut Satzinger (2012, p5), perancangan sistem adalah aktivitas-

aktivitas pendefinisan dan penggambaran detail suatu sistem.

1.4.2.2 Unified Modelling Language(UML)

Menurut Whitten dan Bentley (2007, p371), unified Modeling

Language (UML) adalah pemodelan yang digunakan untuk

menjelaskan sebuah sistem software yang berhubungan dengan

objek.

1.4.2.3 Use Case Diagram

Menurut Whitten dan Bentley (2007, p246), use case diagram

adalah diagram interaksi antara sistem dan sistem eksternal dan

sistem dengan user. use case diagram menjelaskan siapa yang

menggunakan sistem dan bagaimana user berinteraksi dengan

sistem. Use case diagram mempunyai notasi-notasi sebagai

berikut:

a. Use Case

Use case diwakili bentuk elips bernamause case yang menjelaskan

system yang ada pada diagram. Sebuah use case mempresentasikan

suatu tujuan sistem dan menggambarkan urutan interaksi pengguna

dengan sistem. Sistem tersebut terhubung dengan aktor yang ada

pada diagram itu sendiri.


15

Gambar 1.1Use Case

b. Aktor

Actor diwakili bentuk orang untuk menginisiasi sebuah sistem

untuk medapatkan keterangan proses interaksi yang dilakukan

dengan sistem.aktor adalah user dari sebuah sistem.

Gambar 1.2Aktor

c. Relationship

Relationship diwakili bentuk garis yang menghubungkan dua

simbol dalam.use case diagram. Hubungan berbeda-beda

(associations, extends, uses, depends on, dan inheritance)

tergantung bagaimana garis yang digunaan dan simbol yang

terhubung.

d. System

System disimbolkan persegi panjang dan menyertakan nama dari

use case tersebut. Sistem adalah mesin pada use case diagram.
16

Gambar 1.3System yang bernama System

e. Use Case Narrative

Whitten dan Bentley (2007, p246) mendiefinisikan use case

narrative sebagai deskripsi tekstual atas kejadian dan interaksi user

dengan sistemuntuk melakukan suatu fungsi.Sama seperti use case

diagram, use case narative juga memiliki beberapa elemen

pembangun seperti name, actor, description, precondition, flow of

event dan juga post condition.

1.4.3. Studi lapangan dengan melakukan kerja praktek ini yang

berlangsung dari bulan April 2017 hingga bulan Mei 2017 di TK

Marsudi Asih Kelurahan Cipadu. Berikut adalah beberapa metode

yang kami lakukan selama melakukan kerja praktek:

1.4.3.1. Wawancara

Wawancara dilaksanakan kepada Kepala Sekolah dan

Dewan Guru secara pribadi. Topik wawancara adalah

sebatas pada sistem yang sedang berjalan dan sejarah

profesi mereka.

1.4.3.2. Studi dokumen

Dokumen yang kami pelajari adalah dokumen-dokumen

tentang data tenaga pengajar, data siswa, data kurikulum,


17

dokumentasi, sarana, prasarana, agenda kegiatan, absensi

dan keuangan. Beberapa dokumen yang tidak

menunjukkan aktifitas pendataan lebih dari 10 tahun

(seperti data keluar masuk surat, data pindahan siswa)

tidak kamimasukan kedalam daftar dokumen yang harus

dipelajari.

1.4.3.3. Pengamatan kegiatan

Pengamatan kegiatan yang berlangsung selama kurang

lebih dua bulan disela-sela jadwal perkuliahan saya dan

disela-sela studi dokumen, wawancara dan penyebaran

kuisioner. Pengamatan dilakukan terhadap aktifitas

belajar-mengajar, absensi, pendaftaran siswa baru,

pendataan inventoris masuk, dan penerimaan bantuan

operasional dari Dinas Pendidikan Kota Tangerang.

Pengamatan juga dilakukan untuk melihat perkembangan

adaptasi guru, kepala sekolah dan tata usaha terhadap

sistem informasi baru berbasis web yang kami

kembangkan selama pelaksanaan kegiatan kerja praktek.

1.4.3.4. Kuisioner

Kuisioner dilaksanakan dengan sasaran para orang tua

siswa yang menunggu anak-anaknya. Sedangkan kuisioner

untuk anak-anak kami anggap tidak valid karena hasil

yang rancu. Isi dan persentasejawaban kuisioner terlampir.


18

1.5.Sistematika Penulisan

BAB 1. PENDAHULUAN

Bab ini berisi latar belakang pelaksanaan kerja praktek, ruang lingkup

masalah, tujuan dan manfaat dari diadakannya kerja praktek, metodologi

yang dilakukan selama pelaksanaan kerja praktek dan sistematika

penulisan laporan kerja praktek.

BAB 2. ANALISIS ORGANISASI

Adalah bab yang mengandung informasi perusahaan yang diperoleh dari

aktifitas pengumpulan data selama pelaksanaan kegiatan kerja praktek.

Bab ini berisi sejarah Yayasan Marsudi Asih, kegiatan yang ada

didalamnya, permasalaah yang sedang dialami baik dari prespektif

pengelola maupun kami sebagai programmer dan sekilas usulan

pemecahan masalah yang kami kemukakan untuk menangani

permasalahan yang ada.

BAB 3. PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI

Bab yang mengulas berbagai pemecahan dari masalah yang ditemukan

selama pelaksanaan kegiatan kerja praktek. Terdapat perancangan database

dan sistem, implementasi perancangan dan evaluasi terhadap sistem baru.

BAB 2
19

ANALISIS ORGANISASI

2.1. Sejarah Organisasi

Yayasan Marsudi Asih didirikan oleh Bpk. Sutrisno. pada tahun 1986

sebagai yayasan pendidikan pribadi milik keluarga beliau. Yayasan yang

menempati lahan seluas 240m2 ini sudah mendapatkan izin operasional sejak

tahun 1988. Yayasan ini memiliki taman kanak-kanak umum yang beralamat di

Jalan Langgar V RT5 RW1 Kelurahan Cipadu, Kecamatan Larangan, pada TK ini

Yayasan Marsudi Asih mulai berdiri dan melayani masyarakat di sekitar Cipadu.

Yayasan ini berfokus pada pendidikan PAUD formal yang melayani anak

usia 4 tahun sampai 6 tahun dimana kelompok A berusia 4 tahun sampai 5 tahun

dan kelompok B berusia 5 tahun sampai 6 tahun. Pada tahun-tahun pertama

yayasan ini berdiri, yayasan ini sudah melayani 40 orang anak yang terdiri dari 2

kelompok belajar. Waktu itu TK Marsudi Asih dikepalai oleh Ibu Sugiyarti

dengan 2 orang guru yaitu Ibu Rumbiyatun dan Ibu Ramanti.

Pada tahun 2011 TK Marsudi Asih sudah terakreditasi A oleh BAN

(Badan Akreditasi Nasional). Pada saat ini TK Marsudi Asih menerima peserta

didik baru sejumlah rata-rata 50 orang anak per tahun ajaran dimana anak yang

masuk kelompok A menjalani 2 tahun pendidikan dan kelompok B selama 1 tahun

pendidikan sesuai dengan usia masuk anak.TK Marsudi Asih ini berkerjasama

dengan instansi lain yaitu PUSKESMAS Cipadu yang melakukan pemeriksaan

kesehatan gigi dan kesehatan umum secara rutin,

TK Marsudi Asih juga berkerjasama dengan Pesona Potensia dalam

pelaksanaan tes multiple intelegensi. TK Marsudi Asih juga bekerja sama dengan
20

(LBP) Lembaga Bina Prestasi dengan menyelenggarakan PORSENI (Pekan

Olahraga dan kesenian) tingkat kota yang biasa dilaksanakan di Pasar Seni Ancol

setiap tahunnya.

Ketua Yayasan
Sutrisna

Sekretaris
Mugiyono

Bendahara
Yulia

Sekretaris
Mugiyono

Kepala TK
R A Murcaningsih

Guru Guru Guru


Rumbiyatun Elsih Rismiyati Ayi Nurbaeti

Orang Tua / Wali


Murid

Lingkungan
Masyarakat

Gambar2.1Struktur organisasi pada TK Marsudi Asih

Para tenaga pendidik TK Marsudi Asih bergabung dengan IGTKI-PGRI

(Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak Indonesia-Persatuan Guru Republik Indonesia)


21

Kota Tangerang yang diketuai oleh Ibu Imas Masripah, S.Pd. Saat ini seluruh

tenaga pendidik TK Marsudi Asih sudah memiliki sertifikasi pendidik yang hanya

dapat dimiliki oleh mereka yang memiliki gelar Sarjana Pendidikan, sertifikat

tersebut dikeluarkan DEPDIKBUD.

2.2.Kegiatan Instansi

2.2.1. Kegiatan (PPDB) Penerimaan Peserta Didik Baru

Kegiatan ini berlangsung dari bulan April sampai bulan Juni setiap

tahunnya yang diawali dengan pengumuman dengan spanduk.

Spanduk dipesan dari percetakan dan ditempatkan di tiga tempat

yang strategis dan banyak dilewati oleh warga, salah satunya di

pagar bangunan TK sendiri. Formulir PPDB dapat diperoleh dari

panitia PPDB di kantor TK dengan biaya Rp. 35.000,oo untuk tiap

formulir. Pengembalian formulir paling lambat dilakukan seminggu

sebelum kegiatan awal tahun ajaran baru dimulai, yaitu pada

minggu awal bulan Juli. Pada Tahun ini kegiatan awal tahun ajaran

baru jatuh tanggal 18 Juli 2016.

2.2.2. Kegiatan Pendataan Siswa Baru

Kegiatan ini dilakukan secara nasional dengan melalui pengisian

DAPODIK (Data Pokok Pendidikan) secara online yang dilakukan

masing-masing sekolah setelah adanya pegumuman dari Dinas

Kota bahwa server DAPODIK sudah dibuka dan siap dilaksanakan.

Setelah masa pengisian DAPODIK nasional berakhir, maka


22

masing-masing sekolah dapat melakukan print out yang nantinya

akan digunakan untuk dokumentasi pihak sekolah.

2.2.3. KBM (Kegiatan Belajar Mengajar)

KBM dilakukan dari pukul 8.00 hingga pukul 11.00 disetiap

harinya, dari Senin hingga hari Jumat disetiap minggunya. Rata-

rata kegiatan peserta didik adalah 3 jam sehari. Kegiatan perhari

meliputi:

Waktu Kegiatan Lokasi

8.00 s/d 8.30 Olahraga bersama Halaman Sekolah

8.30 s/d 9.00 Kegiatan pembukaan Dalam kelas

(salam, doa, nyanyian

pembukaan dan

pembahasan tema)

9.00 s/d 10.00 Kegiatan inti Dalam kelas

(Sesuai tema,

aktifitas motorik

halus dan motorik

kasar)

10.00 s/d 10.30 Istirahat Luar kelas

10.30 s/d 11.00 Makan bersama dan Dalam kelas

kegiatan penutupan.

Tabel 2.1 Tabel KBM harian


23

Pada setiap hari Senin diadakan kegiatan upacara bendera yang

menggantikan kegiatan olahraga bursama, upacara diikuti oleh

seluruh peserta didik dan seluruh pendidik. Peserta didik secara

bergantian dilibatkan sebagai petugas upacara. Pada setiap hari

Jumat dikegiatan inti diadakan Sholat bersama bagi peserta didik

Muslim dan pendidikan agama bagi peserta didik non-Muslim.

2.2.4. Kegiatan Keuangan

Sumber dana yang diperoleh TK Marsudi Asih adalah dari uang

formulir yang diterima saat pengambilan formulir, uang pangkal

yang diterima pada setiap awal tahun ajaran dan SPP (Sumbangan

Pembinaan Pendidikan) yang diterima tiap bulan. Penggunaan uang

formulir dialokasikan untuk penutupan biaya pengadaan spanduk,

map dan cetak formulir. Uang pangkal digunakan sebagai biaya

perawatan sarana dan prasarana sekolah dan pembelian sepaket

seragam untuk tiap peserta didik yang terdiri dari tiga setengah stel.

Pengalokasian SPP adalah sebagai biaya pengadaan majalah

bulanan untuk peserta didik, pelaksanaan program harian self

hygine di setiap kelas, pelaksanaan program makanan sehat yang

dilaksanakan setiap dua minggu sekali. SPP juga dialokasikan

untuk gaji tenaga pengajar dan karyawan setiap bulannya.

Besarnya nominal SPP disamakan untuk seluruh peserta didik

denganadanya program peduli yang memberikan subsidi sebesar

50% dari seluruh biaya untuk sekitar 10 orang peserta didik setiap

tahunnya.
24

2.2.5. Kegiatan Rapat Kerja Tahunan

Kegiatan ini dilaksanaan setiap tahun oleh seluruh kepala sekolah

se-Kecamatan Larangan untuk membahas, merancang dan

menyepakati program kegiatan satu tahun ajaran yang berlaku

untuk seluruh TK resmi di Kecamatan Larangan yang berjumlah 49

unit.

2.2.6. Kegiatan Rapat Komite

Dilaksanakan setiap awal tahun ajaran yang diikuti oleh seluruh

wali murid. Rapat ini membahas tentang pembetukan Pengurus

Komite, Program Tahunan Sekolah, sosialisasi PAUD, sosialisasi

kurikulum dan sosialisasi buku dan peralatan yang akan digunakan

dalam KBM selama satu tahun ajaran. Di Rapat Komite ini juga

dilakukan pengenalan Guru untuk masing-masing kelas. Berikut

adalah rencana kegiatan tahun ajaran 2015-2016 yang sudah

dijalankan yang dihasilkan dari rapat komite tahun 2015:

No. Bulan Kegiatan Tempat


- PPDB
1 Juli - Kegiatan Awal Tahun TK
- Rapat Komite
- Memperingati HUT RI
2 Agustus - Menyelenggarakan berbagai lomba TK
yang diikuti seluruh peserta didik
- Deteksi dini kesehatan anak oleh
3 September salah satu dokter dari PUSKESMAS TK
Cipadu
- Pengadaan seminar yang diikuti
4 Oktober TK
Orang Tua dan Wali
- Aneka lomba anak TK se-Kecamatan Lapangan
5 November Larangan yang diselenggarakan Puribeta
IGTKI-PRGI Kecamatan Larangan II
- Pembagian buku Laporan
6 Desember Perkembangan Anak semester I TK
- Libur semester 1
25

- KBM seperti biasa


7 Januari TK
- Puncak Tema (fill trip)
- Persiapan lomba PORSENI (Latihan
8 Februari menari, menyanyi bersama dan TK
gerak jalan)
- Pemeriksaan gigi dan THT oleh salah TK
satu dokter dari PUSKESMAS Cipadu
9 Maret - PORSENI TK se-Kota Tangerang yang Pasar Seni
diadakan oleh IGTKI-PGRI Kota Ancol
Tangerang
- Memperingati Hari Kartini
10 April TK
- Lomba fashion show
11 Mei - Pelaksanaan tes multiple intelegency TK
oleh Yayasan Pesona Potensi
- Pemotretan wisuda
12 Juni - Penyerahan Ijasah dan buku Laporan TK
Perkembangan Anak Smester II
- Perpisahan / pelepasan anak-anak
- Libur akhir tahun
Tabel 2.2 Tabel rencana kegiatan tahunan (tahun ajaran 2015-2016)

2.2.7. Kegiatan Pendataan Pengadaan dan Kondisi Sarana-Prasarana

Dilakukan setiap tahun dan dilakukan secara online melalui

DAPODIK dengan melihat dan menilai kondisi masing-masing

item.

2.2.8. Kegiatan Akhir Tahun Ajaran

Kegiatan ini menandakan selesainya satu tahun ajaran, dimana

peserta didik dari kelompok A masuk ke kelompok B dan peserta

didik dari kelompok B menerima Ijazah dan Buku Laporan

Perkembangan anak. Peserta didik kelompok B juga menjalani

ceremony pelepasan atau perpisahan. Adalah kebijakan Yayasan

untuk menahan Ijazah peserta didik apabila Orang Tua / Wali yang

bersangkutan belum menyelesaikan keuangannya kepada Yayasan.


26

2.3.Sistem Yang Sedang Berjalan

2.3.1. Sistem Keuangan

Pengelola
Laporan Keuangan
TK

Membayar Uang Formulir


Kota
Laporan Tahunan Orang Tua
Tangerang Memberi Formulir Pendaftaran

Memberikan Insetif Mengembalikan Formulir

Sekolah Membayar Uang Pangkal


Belanja Kebutuhan
Membayar SPP Bulanan

Memberikan Struk
Meneruskan Insentif Untuk Guru Guru &
Pasar
Memberikan Gaji Bulanan
Pegawai

Gambar 2.2 Diagram Proses Sistem Keuangan


27

2.3.2. Sistem Pendidikan

Melaporkan Data Peserta Mendaftarkan peserta Didik Orang Tua /


PEMKOT Didik Baru Wali

Melaporkan Penilaian Individu Menghadiri Rapat

Menerbitkan Surat Tanda Tamat Belajar


Guru Sekolah
Menglakukan Absensi Memberikan Nomer Induk

Menilai Perkembangan Mengikuti Proses Pendidikan


Pembelajaran Peserta Didik

Mengeluarkan

Rencana
Peserta
Kegiatan
Tahunan Didik

Gambar 2.3 Diagram Proses Sistem Pendikan

2.4.Permasalahan

Setelah melakukan pengamatan secara seksama pada seluruh kegiatan dan

dokumen yang ada di TK Marsudi Asih, maka saya dapat menyimpulkan bahwa

permasalahan yang terjadi didalam TK Marsudi Asih adalah:

Seluruh kegiatan yang berlangsung masih catat menggunakan metode

dokumentasi tertulis dengan buku catatan

Seluruh buku catatanberdiri secara independen dan tidak terintegrasi antara

satu dengan yang lainnya.

Tidak adanya kegiatan backup dokumen.

Dengan metode konvensional ini, seluruh data memiliki risiko data yang

tidak akurat dan bahkan risiko data loss.

Data gathering tidak dapat dilakukan dengan singkat karena harus

membuka buku data.


28

Tidak ada indexing di buku data.

Adanya pembukuan yang sudah sangat lama tidak dipergunakan lagi

menandakan kegiatan dokumentasi tidak berjalan secara konsisten.

2.5. Usulan Pemecahan Masalah

Dengan melihat seluruh permasalahan yang ditemukan dalam kegiatan

dokumentasi data pada TK Marsudi Asih, maka saya dapat mengusulkan

pemecahan masalah dengan melakukan implementasi:

1. Sistem basis data menggunakan MySQL

MySQL saya pilih karena memiliki jenis lisensi freeware, stabil pada

penggunaan basis data dengan kuantitas data kecil hingga menengah,

memiliki minimum requirement hardware yang tidak terlalu tinggi dan

dapat digunakan untuk berbagai macam server.

2. Sistem informasi berbasis web

Sistem informasi berbasis web saya pilih karena seluruh tenaga pengajar

sudah sangat familier dengan internet dan komputer, mereka juga

diwajibkan turut ikut serta dalam pengisian data DAPODIK secara online

setiap tahunnya. Bootstrap Admin-LTE saya gunakan untuk membangun

tampilan website yang sederhana dan user friendly. Saya juga

menggunakan framework laravel versi 5 karena saya yakin dengan

menggunakan framework ini dapat mempermudah dan mempercepat

pengembangan website sistem informasi dikemudian hari, bahkan

walaupun bukan saya sendiri yang nantinya melakukan pengembangan

sistem.
29

BAB 3

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI

3.1. Perancangan

3.1.1. Database

Berikut ini adalah komponen perancangan database TK:

3.1.1.1.Tabel-tabel

No Nama Tipe

1 nomor_induk [pk] Integer

2 status Varchar(10)

3 nama_lengkap Varchar(50)

4 nama_panggilan Varchar(10)

5 jenis_kelamin Varchar(10)

6 kota_lahir Varchar(20)

7 tanggal_lahir tinyint

8 bulan_lahir Varchar(10)

9 tahun_lahir smallint

10 agama Varchar(20)

11 anak_ke tinyint

12 nama_ayah Varchar(50)

13 nama_ibu Varchar(50)

14 pekerjaan_ayah Varchar(30)
30

15 pekerjaan_ibu Varchar(30)

16 alamat_orang_tua Varchar(200)

Tabel 3.1 Tabel ms_siswa

Nomor_induk adalah identitas unik masing-masing Peserta

Didik yang berlaku di TK Marsudi Asih, terdiri dari 8 digit

angka dimana 4 digit pertama menandakan tahun masuk

Peserta Didik dan 4 digit terakhir mewakili nomor urut

pendaftaran Peserta Didik. Status dapat diisi aktif, putus

atau alumni. Alamat Orang Tua juga mewakili alamat

rumah Peserta Didik.

No Nama Tipe

1 nip [pk] int

2 nama Varchar(50)

3 gelar Varchar(10)

4 nuptk bigint

5 jenis_kelamin varchar

6 pendidikan_terakhir Varchar(5)

7 prodi Varchar(20)

8 sertifikasi Varchar(20)

9 kepegawaian Varchar(10)

10 tugas_tambahan Varchar(20)

Tabel 3.2 Tabel ms_guru


31

NIP merupakan Nomor Induk Pegawai yang menjadi

identitas unik setiap pegawai yang berlaku dalam

lingkungan TK Marsudi Asih. NUPTK adalah Nomor Unik

Pendidik dan Tenaga Kependidikan adalah nomor unik bagi

semua individu yang terdaftar di DEPDIKBUD sebagai

Guru ataupun tenaga pengajar lainnya, NUPTK berlaku

secara nasional. Seluruh Guru TK Marsudi Asih memiliki

pendidikan terakhir S1 dengan prodi (Program Pendidikan)

PAUD. Sertifikasi berisi jenis sertifikat yang dimiliki oleh

masing-masing individu. Kepegawaian diisi dengan GTY

(Guru Tetap Yayasan) atau PTY (Pegawai Tetap Yayasan).

No Nama Tipe

1 kode_prasarana [pk] Varchar(3)

2 nama Varchar(40)

Tabel 3.3 Tabel ms_prasarana (ruangan)

Kode_prasarana adalah indentitas yang mewakili setiap

ruangan yang dipakai untuk melaksanakan kegiatan belajar-

mengajar, terdiri dari 3 digit alfanumerik dengan format

[R][0-9][0-9] dimana R merupakan identitas

kode_prasarana dan 2 digit terakhir merupakan nomor

ruang. Masing-masing ruang diberi nama agar dapat diingat

dengan mudah oleh Peserta Didik maupun pendamping

yang bersangkutan.
32

No Nama Tipe

1 kode_sarana [pk] Varchar(10)

2 nama Varchar(40)

3 jumah tinyint

Tabel 3.4 Tabel ms_sarana

Sarana yang dimaksud adalah alat-alat pendukung kegiatan

belajar mengajar, lebih familier dengan sebutan inventoris.

Kode_sarana mewakili masing-masing jenis barang

inventoris dengan format [IVT][0-9][0-9][0-9] dimana IVT

merupakan identitas kode_sarana dan 3 digit terakhir adalah

nomor urut pendataan sarana.

No Nama Tipe

1 kode_kondisi_prasarana [pk] Varchar(10)

2 kode_prasarana [fk] Varchar(10)

3 panjang Tinyint

4 lebar Tinyint

5 kerusakan_penutup_atap Tinyint

6 kerusakan_rangka_atap Tinyint

7 kerusakan_talang Tinyint

8 kerusakan_rangka_plafon Tinyint

9 kerusakan_penutup_listplafon Tinyint

10 kerusakan_cat_plafon Tinyint
33

11 kerusakan_kolom_ring_balok Tinyint

12 kerusakan_dinding_pengisi Tinyint

13 kerusakan_cat_dinding Tinyint

14 kerusakan_kusen Tinyint

15 kerusakan_daun_pintu Tinyint

16 kerusakan_daun_jendela Tinyint

17 kerusakan_struktur_bawah Tinyint

18 kerusakan_penutup_lantai Tinyint

19 kerusakan_pondasi Tinyint

20 kerusakan_sloof Tinyint

21 kerusakan_listrik Tinyint

22 kerusakan_air_hujan_rambatan Tinyint

23 rataan_ kerusakan Tinyint

24 status_kepemilikan Varchar(10)

Tabel 3.5 Tabel kondisi_prasarana

Merupakan tabel yang menerangkan kondisi fisik dari

masing-masing prasarana. Masing-masing poin penilaian

merupakan skala dari 0 hingga 100 dengan satuan persen.

Seluruh prasarana yang terdaftar memiliki status

kepemilikan sebagai aset yayasan.

No Nama Tipe

1 kode_sarana_prasarana [pk] Varchar(10)


34

2 kode_prasarana [fk] Varchar(10)

3 kode_sarana [fk] Varchar(10)

4 jumlah_unit_laik Tinyint

5 jumlah_unit_kurang_laik Tinyint

Tabel 3.6 Tabel sarana_prasarana

Merupakan tabel yang menyimpan data seluruh sarana yang

terletak pada masing-masing prasarana. Jumlah unit sarana

juga didata berdasarkan kondisi layak pakai atau kurang

layak pakai.

No Nama Tipe

1 kode_rombel [pk] Varchar(10)

2 nama Varchar(40)

3 nip [fk] tinyint

4 kode_prasarana [fk] Varchar(10)

Tabel 3.7 Tabel ms_rombel (kelas)

Yang dimaksid dengan rombel adalah rombongan belajar,

yaitu kelompok Peserta Didik yang dibagi atas kelas-kelas.

Tiap rombel menempati satu prasarana (ruang kelas) yang

sama selama satu tahun. Tiap rombel juga didampingi oleh

satu Guru yang sama selama satu tahun dengan maksud

untuk memudahkan adaptasi Peserta Didik terhadap

lingkungan belajar yang tidak berganti-ganti.


35

No Nama Tipe

1 kode_rombel_siswa [pk] Varchar(10)

2 kode_rombel [fk] Varchar(10)

3 nomor_induk [fk] Integer

Tabel 3.8 Tabel rombel_siswa

Tabel ini menerangkan tentang daftar seluruh Peserta Didik

yang ditempatkan dalam satu rombel. Tabel ini hanya di-

update saat awal tahun pelajaran baru, ada Peserta Didik

yang baru masuk atau ada Peserta Didik yang tidak

melanjutkan proses pendidikannya di TK Marsudi Asih.

No Nama Tipe

1 kode_absensi [pk] Varchar(10)

2 kode_rombel_siswa [fk] Varchar(40)

3 alpha Tinyint

4 izin Tinyint

5 sakit Tinyint

Tabel 3.9 Tabel absensi

Tabel ini menerangkan tentang akumulasi tidakhadiran

Peserta Didik suatu rombel dalam tempo satu semester.

Setiap pergantian semester, tabel ini akan di-reset jumlah

alfa, izin dan sakitnya.

No Nama Tipe

1 kode_bidang_pengembangan [pk] Varchar(10)


36

2 nama Varchar(50)

Tabel 3.10 Tabel bidang_pengembangan

Bidang pengembangan adalah paket pendidikan yang

diterima Peserta Didik selama menempuh pendidikan di TK

Marsudi Asih. Terdapat 11 bidang pengembangan yang

akan diterima oleh Peserta Didik selama 1 semester. Dalam

satu bidang pengembangan terdapat beberapa tolok ukur

perkembangan proses pendidikan.

No Nama Tipe

1 kode_tolok_ukur [pk] Varchar(10)

2 kode_bidang_pengembangan [fk] Varchar(40)

3 nama Tinyint

Tabel 3.11 Tabel tolok_ukur

Tolok ukur adalah poin-poin penyusun bidang

pengembangan yang menjadi bahan penilaian

perkembangan Peserta Didik dalam menerima pendidikan

selama 1 tahun.

No Nama Tipe

1 kode_nilai [pk] Varchar(10)

2 kode_rombel_siswa [fk] Varchar(10)


37

3 kode_tolok_ukur [fk] Varchar(10)

4 semester Tinyint

5 nilai Tinyint

Tabel 3.12 Tabel nilai

Tabel ini menampung hasil pengamatan perkembangan

Perseta Didik dalam menerima dan menerapkan masing-

masing tolok ukur selama 1 semester. Terdapat 3 tingkatan

pencapaian perkembangan dari tertinggi sampai terendah

yaitu: M (mandiri), B (berkembang) dan PB (perlu bantuan)

3.1.1.2.Relasi Antar Tabel

Gambar 3.1 Gambar Diagram Relasi Antar Tabel


38

3.1.1.3. Use Case Diagram

Gambar 3.2Use Case Diagram


39

Gambar 3.3 ERD

3.1.2. Website

3.1.2.1.TheEight Golden Rules

1. Strive for consistency

Website nantinya akan mempertahankan konsistensi

penggunaan warna dominan kuning, font typeComic

Sans,font size11pt untuk konten dan 13pt untuk judul tiap

konten, tata letak menu baryang akan selalu di sebelah kiri

layar penggunadan tata letak modul-modul dari website itu

sendri seperti header yang selalu di atas.


40

2. Shortcut

Website akan memiliki foldable sidebar sebagai tempat

shortcut untuk pengguna dapat memasuki fungsi yang

dituju. Shortcut sendiri diatur sedemikian rupa agar

pengguna mendapatkan keinginannya dengan maksimal 3

kali klik saja. Nantinya menu yang akan tersedia adalah

sebagai berikut:

Siswa > Tambah Data

> Ubah Data

> Hapus Data

Guru > Tambah Data

> Ubah Data

> Hapus Data

Ruangan > Tambah Ruangan

> Ubah Kondisi

> Ubah Detail

Inventoris > Tambah Item

> Tambah Jumlah

> Tambah Item Layak

> Tambah Item Rusak

Rombel > Lihat Anggota

> Tambah Anggota


41

> Pindahkan Anggota

Nilai > Masukan Nilai

> Ubah Nilai

Bidang Pengembangan

> Tambah Bidang

> Ubah Bidang

> Lihat Tolok Ukur

> Tambah Tolok Ukur

Absensi > Ubah Data Absensi

3. Offer invormative feedback

Untuk mencegah pengguna memasukan informasi yang

tidak valid dan untuk membantu pengguna supaya dapat

mengetahui format pengisian field yang valid, maka pada

setiap halaman isian akan disediakan satu space di bawah

banner sebagai kotak informasi.

4. Design dialog to yield closure

Untuk memasukan data yang sangat banyak seperti

memasukan data Peserta Didik baru pada awal tahun ajaran,

maka pengisian akan dibatasi satu-persatu agar pengguna


42

tdak perlu memasukan seluruh nama secara sekaligus dalam

satu waktu. Demikian juga saat admin hendak memasukan

ratusan nilai tolok ukur pada setiap menjelang akhir

semester.

5. Offer simple error handling

Kotak Feedbacksudah disediakan untuk memudahkan

pengguna mengoperasikan website. Namun bila pengguna

tetap mengalami kesulitan yang menghambat penggunaan

website, maka saya membubuhkan nomor telefon sebagai

support staff yang dapat membantu menyelesaikan

permasalahan seputar kesulitan pengoperasian website.

6. Permit easy reversal of actions

Pada setiap kolom input teks akan disediakan tombol reset

untuk mengkosongkan kembali kolom tersebut bila user

melakukan kesalahan dalam pengisian.

7. Support internal locus of control

Pengguna website tidak dapat mengubah dan menyesuaikan

tampilan website seperti yang dimaksud dengan poin

kedelapan ini.
43

8. Reduce short-term memory load

Pengguna dapat melihat seberapa dalam memasuki suatu

menu dengan melihat breadcrumb tepat di bawah kolom

feedback sebelah kanan layar monitor.

3.2.Implementasi
44

Gambar 3.4 Halaman Database

Gambar 3.5 Home Screen

3.3.Evaluasi
45

Evaluasi dilaksanakan dengan cara melakukan demonstrasi penggunaan

website,pertama-tama dengan tuntunan dan selanjutnya dengan pengawasan.

Calon user selama satu minggu diajak untuk mendalami semua fitur yang ada

dalam website dan cara penggunaannya. Setelah itu calon user diminta untuk

mendemonstrasikan penggunaan website kepada calon user lain dengan

menggunakan projektor yang saya pinjam dari instansi lain.

Dari seluruh presentasi dapat disimpulkan bahwa sebagian besar user yang

merupakan Guru TK dapat menguasai penggunaan website dengan mudah dan

baik.

BAB 4
46

PENUTUP

4.1.Simpulan

Dengan berdirinya database yang menunjang kegiatan pendataan dan

dokumentasi kegiatan TK Marsudi Asih, maka TK Marsudi Asih berkesempatan

untuk dapat menggunakan sistem yang lebih baik dari yang sebelumnya. Sistem

yang dimodernisasi juga menandakan bahwa TK Marsudi Asih memiliki

keingininan untuk turut mengikuti perkembangan teknologi, juga menunjukkan

bahwa TK Marsudi Asih memiliki sistem pendataan lebih unggul dari pada TK

lain di lingkungan Kelurahan Cipadu.

4.2.Saran

Diharapkan dengan kerjasama lebih lanjut antara saya dengan TK Marsudi

Asih, maka saya dapat mengembangkan sistem informasi dan komunikasi

berbentuk forum bagi Guru dan Orang Tua / Wali Peserta Didik. Juga adanya

kolaborasi dengan website DAPODIK agar data yang masuk ke database TK

Marsudi Asih dapat secara otomatis di-upload kedalam server DAPODIK saat

masa pengisian DAPODIK nasional tahunan diadakan. Pada waktu mendatang,

Guru juga dapat bertindak sebagai admin dalam memasukan detail kelas, nilai dan

absensi. Dengan demikian kerja admin dapat diperingan dan akurasi data dapat

terjaga.

DAFTAR PUSTAKA
47

9. Buku Data Inventoris. Tangerang: TK Marsudi Asih.

10. Buku Detail Data PTK PAUDNI. Tangerang: TK Marsudi Asih.

11. Buku Induk Siswa. Tangerang: TK Marsudi Asih.

12. Buku Laporan Perkembangan Anak Didik. Tangerang: TK Marsudi Asih

13. Proposal Bantuan Alat Peraga dan Permainan PAUD Tahun Anggaran 2016.

Tangerang: TK Marsudi Asih.

14. Proposal Bantuan Operasional Penyelengara Pendidikan Anak Usia Dini

Tahun 2016. Tangerang: TK Marsudi Asih.

15. Surat Ijin Operasional Sekolah Swasta di Lingkungan Bidang Pendidikan

Dasar. Bandung: DEPDIKBUD Jawa Barat.

16. Surat Keterangan Aktif Mengajar. Tangerang: TK Marsudi Asih

Anda mungkin juga menyukai