Anda di halaman 1dari 19

1

FOTO KRANIAL AP DAN LAT

Bentuk,ukuran dan struktur trabekula tulang kranial dan fasial normal,

Tabula interna ,eksterna serta diploe normal.Vascular dan convulational marking normal. Sutura
tak melebar Tak tampak kalsifikasi patologis. Tak tampak garis fraktur

Sela tursika dengan bentuk, ukuran normal, dasar dan dinding posterior tak tampak kelainan.

Kesan: Foto kranial AP dan Lat tak tampak kelainan.


2

FOTO TORAKOLUMBAL / LUMBOSACRAL AP DAN LAT

Bentuk,ukuran CV normal. Tak tampak osteofit

Kurva dan alignment normal.

Pedicle, DIV serta FIV normal. Prosesus spinosus tak tampak kelainan.

Kesan : vert torakolumbal ( atau lumbosacral ) AP dan Lat tak tampak kelainan.
3

FOTO TORAKOLUMBAL ATAU LUMBOSACRAL AP DAN LAT SERTA OBLIK

Bentuk,ukuran CV normal. Tak tampak osteofit

Kurva dan alignment normal.

Pedicle, DIV serta FIV normal.

Fasies artikularis serta prosesus artikularis tak tampak kelainan

Prosesus spinosus tak tampak kelainan.

Kesan: Vert torakolumbal ( lumbosacral AP, LAT, oblik ) tak tampak kelainan.
4

VERT CERVICAL AP DAN LAT.

Bentuk,ukuran CV normal.

Kurva dan alignment normal.

Pedicle, DIV normal , FIV tak dapat dinilai.

Tak tampak osteofit. Prosesus spinosus tak tampak kelainan.

Kesan : Vert cervical AP dan Lat tak tampak kelainan.

VERT CERVICAL AP, LAT., OBLIK KANAN KIRI

Bentuk,ukuran CV normal. Kurva dan alignment normal

Pedicle, DIV , FIV normal

Prosesus artikularis serta fasies artikularis

Tak tampak osteofit. Prosesus spinosus tak tampak kelainan.

Kesan : Vert cervical AP dan Lat oblik kanan kiri tak tampak kelainan.
5

FOTO KRURIS DEXTRA/SINISTRA:

Ukuran, bentuk dan struktur trabekula os tibia dan gibula normal.

Tak tampak lesi litik/erosi, blastik/sklerotik atau reaksi periosteal

Tak tampak garis fraktur (oblik/trasnversal/kominuted)

Tak tampakpembegkakan atau kalsifikasi jaringanlunak.

Kesan: Kruris tak tampak kelainan.

FOTO GENU;

Bentuk,ukuran , struktur trabekula tulang pembentuk sendi normal.

Tak tampak lesi litik/erosi tulang/blastik/sklerotik.

Osteofit pada patela ,kondilus medial lateral tibia dan femur.

Sela sendi ( tidak ) menyempit asimteris . Permukaan sendi Sklerotik( tidak)

Eminentia interkondiloidea (tidak) meruncing).

Jaringan lunak sekitar sendi ( tak ) membengkak, (tak) apak kalsifikasi.

Kesan: Osteoartritis genu (dextra, sinistra, bilateral) gr .....


6

FOTO ANKLE JOINT/ KUBITI/WRIST JOINT

Bentuk,ukuran dan struktur tulang pembentuk sendi normal.

Tak tampak lesi litik/erosi tulang, blastik/sklerotik.

Tak tampak tanda fraktur.

Sela dan permukaan sendi normal..

Tak tampak pembengkakan atau kalsifikasi jaringanlunak,

FOTO PELVIS

Bentuk,ukuran serta strukr pelvis dan pembentuk sendi kose normal.

Sela dan permukaan sendi normal.

Tak tampaklesi litik , sklerotik atau erosi tulang.

Tak tampak urorlitiasis opak

Kesan: Pelvis tak tampak kelainan


7

Foto Thorax PA/AP

Tulang dan jaringan lunak dinding dada tak tampak kelainan.


Sinus dan Diafragma normal
Cor: Tak membesar, CTI normal.
Mediastinum atas tak melebar, Trakea relatif di tengah.
Pulmo; Hili normal. Corak bronkhovascular baik.
Tak tampak infiltrat atau nodul opak bilateral paru.

KESAN: Cor & Pulmo Tak tampak kelainan

Thorax PA dan Lateral

Tulang dan jaringan lunak dinding dada tak tampak kelainan.


Sinuses dan Diafragma normal
Cor: Tak membesar, CTI normal.
Mediastinum tak melebar, Trakea relatif di tengah
Pulmo; Hili normal. Corak bronkhovascular baik. Retrokardial dan retrosternal cerah
Tak tampak infiltrat atau nodul opak bilateral paru.

Kesan : Cor dan Pulmo tak tampak kelainan.


8

BNO

Distribusi udara usus normal,


Preperitoneal fat & Psoas line normal,
Skletal normal,
Tak tampak konkrement opak.

KESAN :BNO dalam batas normal.Tak tampak urolitiasis opak.

APPENDIKOGRAM.

BNO dalam batas normal, tak tampak urolitiasis opak.

Kontras mengisi apendiks tak merata, dengan ukuran apendiks mengecil ireguler, pasase kontras
tak lancar.

Kesan: Appendisitis kronis,


9

USG Abdomen bawah / Pelvis

GINJAL:bentuk ukuran normal,intensitas gema parenkim normal, sistem pelvikalises


tak melebar tak tampak batu.
V URINARIA : tak tampak batu/massa, dinding tak menebal.
UTERUS antefleksi dengan bentuk dan ukuran normal, parenkim homogen, endomtrial
line normal.
OVARIUM : tak tampak kelainan.
PARAILIAKA: tak tampak struktur apendiks atau KGB.
Tak tampak massa atau cairan bebas.

KESAN :Ginjal saluran kemih serta uterus dan adnexa tak tampak kelainan.
10

USG Abdomen Atas

HEPAR :Tak membesar, permukaan rata, parenkim homogen halus, intensitas gema
normal, tak tampak SOL. Vena porta dan vena hepatika tak melebar.
KANTUNG EMPEDU:Bentuk dan dinding normal, tak tampak batu / sludge. Duktus
biliaris tak melebar.
LIMPA:tak membesar homogen halus
GINJAL: Bentuk, ukuran normal. Intensitas gema parenkim serta batas terhadap sentral
sinus komplek normal, sistem pelvikalises tak melebar, Tak tampak batu
PANKREAS :Tak membesar, tak tampak massa / kalsifikasi.
PARA ORTA: Kaliber aorta tak melebar, tak tampak pembesaran KGB.
Tak tampak massa/ cairan bebas.

KESAN, Hepatobiliar, limfa, pankreas dan ginjal tak tampak kelainan.

USG Abdomen Bawah / Ginjal Saluran Kemih


11

GINJAL: Bentuk, ukuran normal, intensitas gema serta batas dengan sentral sinus
komplek normal. Sistim pelvikalises tak melebar tak tampak batu, ureter tak terdeteksi.
VESSICA URINARIA: Bentuk dan dinding normal tak tampak batu/massa
PARA ILIAKA: Tak tampak KGB/ struktur appendiks.
Tak tampak massa / cairan bebas

KESAN: Ginjal dan saluran kemih tak tampak kelainan.

USG PROSTAT

VESSICA URINARIA: Bentuk dan dinding normal tak tampak batu/massa .Post miksi
sisa urine : cc Prostat homogen , membesar dengan ukuran : cc, parenkim homogen
tanpa kalsifikasi.
PARA ILIAKA: Tak tampak KGB/ struktur appendiks.
Tak tampak massa / cairan bebas

KESAN:Pembesaran prostat gr Sisa urine cc.


12

USG abdomen atas dan bawah laki-laki

HEPAR :Tak membesar, permukaan rata, parenkim homogen halus, intensitas gema
normal, tak tampak SOL. Vena porta dan vena hepatika tak melebar.
KANTUNG EMPEDU:Bentuk dan dinding normal, tak tampak batu / sludge. Duktus
biliaris tak melebar.
LIMPA:tak membesar homogen halus
GINJAL: Bentuk, ukuran normal. Intensitas gema parenkim serta batas terhadap sentral
sinus komplek normal, sistem pelvikalises tak melebar, Tak tampak batu.
V urinaria: Tak tampak massa /batu, Dinding tak menebal .
PANKREAS :Tak membesar, tak tampak massa / kalsifikasi.
PARA AORTA PARAILIAKA: Kaliber aorta tak melebar, tak tampak pembesaran
KGB/Struktur apendik
Tak tampak massa/ cairan bebas

KESAN : USG Abdomen atas dan bawah tak tampak kelainan


13

USG abdomen atas dan bawah perempuan

HEPAR :Tak membesar, permukaan rata, parenkim homogen halus, intensitas gema
normal, tak tampak SOL. Vena porta dan vena hepatika tak melebar.
KANTUNG EMPEDU:Bentuk dan dinding normal, tak tampak batu / sludge. Duktus
biliaris tak melebar.
LIMPA:tak membesar parenkim homogen halus.
PANKREAS :Tak membesar, tak tampak massa / kalsifikasi.
GINJAL: Bentuk, ukuran normal. Intensitas gema parenkim serta batas terhadap sentral
sinus komplek normal, sistem pelvikalises tak melebar, Tak tampak batu.
VESIKA URINARIA: Bentuk dan dinding normal tak tampak batu/massa
PARA AORTA dan PARAILIAKA: Kaliber aorta tak melebar, tak tampak pembesaran
KGB. / struktur appendik
UTERUS : Antefleksi denganbentuk,ukuran normal, parenkim homogen,endomtrial line
normal. Ovarium tak tampak kelainan
Tak tampak massa / cairan bebas.

KESAN : USG Abdomen atas dan bawah tak tampak kelainan.

USG TIROID/ LEHER:


14

Tiroid Lobus kanan :tak membesar, homogen halus, tak tampak massa/nodul atau kalsifikasi.
Isthmus tak menebal, homogen halus.
Tiroid lobus kiri : tak membesar, homogen halus, tak tampak massa/nodul atau kalsifikasi.
Scanning leher tak tampak pembesaran KGB/massa.
Glandular sub mandibula bilateral : terlihat homogen halus, tak tampak massa/kalsifikasi
/sialolith.
Glandular parotis bilateral : terlihat homogen halus, tak tampak massa/ kalsifikasi/sialolith.

Kesan: Tiroid tak tampak kelainann

USG Mammae:

Mammae:

Jaringan kutis dan sub kutis tak tampak kelainan.

Jaringan fibroglandular normal.

Tak tampak massa solid/kistik atau kalsifikasi.

Scanning aksila tak tampak pembesaran KGB.

KESAN : USG mammae tak tampak kelainan.

SARAN; Mammografi

USG TESTIS:
15

Scrotum: kutis dan sub kutis tak tampak kelainan.


Testis: bilateral denganbentuk,ukuran normal, relatif sama, parenkim homogen
halus, intenstas gema normal, tak tampak nodul atau kalsifikasi.
Epididimis: bentuk, ukuran normal, parenkim homogen, taktampak massa atau
kalsifikasi.
Tak tampak cairan bebas intrakapsul ekstra testis.
Pleksusu pampinis formis bilateral saat vasalva dan non vasalva tak tampak
kelainan

Kesan: Testis dan epididimis tak tampak kelainan.

CT-scan kranial.

MSCT scan kranial tanpa kontras.

Tulang dan jaringan lunak ekstrakranial tak tampak kelainan.


Sulci, gyri kotikalis serta fissura silvii tak tampak kelainan.
Deferensiasi grey-white matter normal.
Tak tampak lesi hipo/hiperdens. Pons dan CPA tak tampak kelainan.
Sella tursika dan supra sella tak tampak kelainan.
Ventrikel lateral, III dan IV terlihat simetris , tak melebar, densitas normal.
Sisterna tak tampak kelainan.
Tak tampak midline shift.

Kesan: CT scan tanpa kontras saat ini tak tampak kelainan


Saran:
16

Ct-scan Abdomen Tanpa Kontras IV.( Laki Laki )

MSCT scan abdomen memakai kontras oral tanpa kontras IV

HEPAR : Tak membesar, permukaan rata, parenkim isodens homogen .tak tampak
nodul/SOL
K. EMPEDU : Bentuk dan ukuran normal, dinding tak menebal tak tampak batu/sludge
D . biliaris intra dan ekstra hepatal tak melebar.
LIMPA : tak membesar, parenkim isodens homogens. Tak tampak nodul/SOL
PANKREAS : Bentuk normal. Tak membesar, isodens homogens.
GINJAL : Bentuk dan ukuran normal. Parenkim isodens homogens, system pelvikalises
serta ureter tak melebar, tak tampak batu opak.
V URINARIA : dinding tak menebal, tak tampak batu/massa.
Gaster , usus halus dan, kolon tak tampak kelainan, tak tampak penebalan dinding, massa
atau dilatasi usus.
Para Aorta : Kaliber normal, Tak tampak pembesaran KGB.
Tak Tampak massa , pembesaran KGB atau Asites.

KESAN : CT-scan abdomen tak tampak kelainan.

Ct-Scan Abdomen Tanpa Kontras IV (Perempuan)


17

MSCT scan abdomen memakai kontras oral tanpa kontras IV

HEPAR : Tak membesar, permukaan rata, parenkim isodens homogen tak tampak
nodul/SOL
K. EMPEDU : Bentuk dan dan ukuran normal, dinding normal, tak tampak lesi
hiperdens. D . biliaris intra dan vekstra hepatal tak melebar.
LIMPA : tak membesar , parenkim isodens homogens.Tak tampak nodul/SOL
PANKREAS : Bentuk normal. Tak membesar ,parenkim isodens homogens.
GINJAL : Bentuk dan ukuran normal.Parenkim isodens homogens, tak tampak SOL,
system pelvikalises serta ureter tak melebar, tak tampak batu.
V URINARIA : tak tampak kelainan.
PARA AORTA : Kaliber normal, Tak tampak pembesaran KGB.
UTERUS : Anteflksi bentuk dan ukuran normal, parenkim isodens homogen.Aadneksa
tak tampak kelainan.
Lambung dan usus halus dan kolon tak tampak kelainan, tak tampak penebalan dinding
massa. Tak tampak dilatasi usus.
Tak Tampak massa , pembesaran KGB atau Asites.

KESAN : CT-scan abdomen tak tampak kelainan.

MSCT scan toraks mulai apeks sampai ke pole atas ginjal, tanpa/dengan kontras IV.
18

PARU:
Hili tak mencuriga adanya massa atau pembesaran KGB.
Parenkima paru baik, corak bronkhovascular normal, tidak tampak massa / nodul bilateral paru.
Tidak tampak infiltrat atau fibrotik
Tidak tampak sarang bronkhiektasis/kavitas atupun bullae
Tidak tampak penebalan pleura ataupun efusi pleura.

MEDIASTINUM:
Jantung tak membesar, pembuluh darah tak tampak kelainan.
Trakea di tengah cabang utama bronkhus kanan kiri terbuka, tidak menyempit.
Tidak tampak massa mediastinum ataupun pembesaran KGB.

Jaringan lunak dinding dada serta tulang tak tampak kelainan, tak tampak tanda destruksi tulang.
Hepar tak membesar, tak tampak nodul/SOL.
Kelenjer suprarenal tak tampak kelainan.

KESAN:
CT scan torak sat ini tak tampak kelainan

MSCT Sinus paranasalis, tanpa kontras.


19

Sinus paranasalis terlihat hiperlusen , mukosa tak menebal, tak tampak lesi intra sinus. Dinding
/tulang tak tampak kelainan, tak tampak lesi litik,erosi tulang atau sklerotik. Osteomeatal
kompleks terbuka.
Kavum nasi: septum nasi di tengah, tak tampak lesi litik, erosi , sklrotik/ spur. Khonkhae tak
menebal, tak tampak massa.
Naso faring tak tampak kelainan.
Orbita tak tampak kelainan.
Intra kranial yang tervisualisasi tak tampak kelainan.

Kesan: Sinus paranasalis tak tampak kelainan

Anda mungkin juga menyukai