Anda di halaman 1dari 2

PENGAMBILAN SPESIMEN SPUTUM

No. Dokumen : 440/ 267 /UKP/SOP/VIII/2017


No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit : 14 Maret 2017

Halaman : 1/2

PUSKESMAS dr. Martina Mudjitaba


ARIODILLAH NIP.196309051990032002

1. Pengertian Mengambil spesimen adalah tujuan utama untuk membantu pemeriksaan laboratorium
dan untuk membantu diagnosa penyakit.

2. Tujuan Agar spesimen dapat di ambil secara baik dan benar sehingga memenuhi syarat
pemeriksaan.
Keputusan Kepala Pusat Kesehatan Masyarakat Ariodillah Nomor: 440/ 039/ UKP/ SK/ I/
3. Kebijakan
2017 Tentang Permintaan Pemeriksaan, Penerimaan Spesimen, Pengambilan dan
Penyimpanan Spesimen

4. Referensi Buku penuntun laboratorium klinik karangan R.Gandasoebrata.

1. Pot Sputum
5. Alat dan Bahan
2. Spidol (Alat Tulis)

6. Langkah-angkah
1. Petugas menyiapkan pot sputum bermulut lebar , bersih dan steril.
2. Petugas menyiapkan spidol.
3. Petugas memberi pot sputum yang telah diberi label nama, umur,alamat dan waktu
pengambilan sampel kepada pasien.
4. Petugas memberi informasi pada pasien cara pengambilan sampel sputum yang
benar ( pasien diarahkan keluar halaman yang luas dan terang, pasien disuruh
berdiri dengan posisi punggung agak condong kedepan dan menarik napas dalam
dalam, kemudian keluarkan nafas bersamaan batuk yang kuat, sampai keluar dahak
yang kental).
5. Petugas menyuruh pasien untuk menampung sampel dalam pot sputum dengan cara
mendekatkan pot sputum kemulut.
6. Petugas menutup pot sputum sampai rapat.
7. Petugas memberi pot sputum kepada pasien untuk dibawa pulang untuk
pengambilan dahak pagi.
8. Petugas menganjurkan pasien untuk datang pada hari berikutnya untuk
menyerahkan dahak pagi.
9. Petugas memberi pot sputum kepada pasien untuk pengambilan dahak sewaktu ke
II.
10. Petugas mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir.

1
7. Bagan Alir
Petugas menyiapkan pot sputum bermulut
lebar , bersih dan steril.

Petugas menyiapkan spidol, kemudian memberi pot


sputum yang telah diberi label nama, umur,alamat dan
waktu pengambilan sampel kepada pasien.

Petugas memberi informasi pada pasien cara pengambilan


sampel sputum yang benar ( pasien diarahkan keluar
halaman yang luas dan terang, pasien disuruh berdiri
dengan posisi punggung agak condong kedepan dan
menarik napas dalam dalam, kemudian keluarkan nafas
bersamaan batuk yang kuat, sampai keluar dahak yang
kental).

Petugas menyuruh pasien untuk menampung sampel


dalam pot sputum dengan cara mendekatkan pot sputum
kemulut.

Petugas menutup pot sputum sampai rapat.

Petugas memberi pot sputum kepada pasien untuk


dibawa pulang untuk pengambilan dahak pagi.

Petugas menganjurkan pasien untuk datang pada hari


berikutnya untuk menyerahkan dahak pagi.

Petugas memberi pot sputum kepada pasien untuk


pengambilan dahak sewaktu ke II.

Petugas mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir.

8. Hal-hal yang perlu


diperhatikan

1. Poli Umum (Lansia, Dewasa, Anak )


9. Unit terkait
2. Poli KIA/KB
3. Loket Pendaftaran dan Kasir
1. Buku Register Pasien
10. Dokumen Terkait
2. Blangko Pemeriksaan Sputum

11. Rekaman Historis


No Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai diberlakukan
Perubahan

Anda mungkin juga menyukai