Sommerville (2011:29-30) mengatakan Waterfall model adalah sebuah contoh dari proses
perencanaan dimana semua proses kegiatan harus terlebih dahulu direncanakan dan
waterfall adalah model klasik yang bersifat sistematis, berurutan dalam membangun software.
Model waterfall sering disebut dengan classic life cycle melakukan pendekatan secara
sistematis dan berurutan karena tahap demi tahap yang dilalui harus menunggu selesainya tahap
Dari pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa waterfall adalah sebuah proses
perencanaan yang bersifat sistematis berurutan dalam membangun software karena pendekatan
tahap demi tahap sampai selesai. Tahapan model waterfall menurut Soomerville dan Pressman
Memahami kebutuhan secara lengkap kemudian dianilisis dan didefinisikan kebutuhan yang harus
Desain
Proses multi langka yang berfokus pada empat atribut sebuah program yang berbeda, struktur data,
arsiktektur perangkat lunak, representasi interface, dan detail (algoritma) procedural. Proses desain
diperkirakan demi kualitas sebelum mulai pemunculan kode. Proses software design untuk
Perancangan lunak direalisasikan sebagai serangkaian program atau unit program, Pengujian unit
Unit program atau program individual diinterasikan dan diuji sebagai sistem yang lengkap untuk
menjamin bahwa persyaratan sistem telah dipenuhi. Tujuannya untuk memastikan bahwa
semua pernyataan telah diuji dan memastikan juga bahwa input yang digunakan akan
Pemeliharaan
Ini merupakan fase siklus hidup yang paling lama, sistem diinstal dan dipakai. Proses ini
dilakukan setelah piranti lunak telah digunakan oleh user. Perubahan akan dilakukan jika terdapat
kesalahan oleh karena itu piranti lunak harus disesuaikan lagi untuk menampung perubahan
memperoleh informasi.
Sedangkan menurut Rohmat M. Taufiq (2013:97) dalam bukunya Sistem
Informasi Manajemen, Basis data (database) adalah kumpulan dari berbagai data
pengertian basis data (database) adalah suatu kumpulan data yang saling terkait
memperoleh informasi.
Menurut Abdul Kadir (2014:242) dalam bukunya Pengenalan Sistem Informasi Edisi Revisi, SQL
(Structured Query Language) adalah bahasa yang digunakan untuk mengakses basis data yang
tergolong relasional. Sesungguhnya SQL tidak terbatas hanya untuk mengambil data (query),
tetapi juga dapat dipakai untuk menciptakan tabel (CREATE), menghapus tabel (DELETE),
menambahkan data ke tabel (INSERT), menghapus data di tabel (DROP), mengganti data di tabel
(UPDATE), dan berbagai operasi yang lain.
Database merupakan salah satu komponen yang penting dalam sistem informasi, karena
merupakan basis dalam menyediakan informasi bagi para pemakai. Penerapan database dalam
sistem informasi disebut dengan database system. Sistem basis data (database system) adalah
suatu sistem informasi yang mengintegrasikan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu
dengan yang lainnya dan membuatnya tersedia untuk beberapa aplikasi yang bermacam- macam
didalam suatu organisasi.
Dengan sistem basis data ini tiap-tiap orang atau bagian dapat memandang database dari
beberapa sudut pandang yang berbeda. Bagian kredit dapat memandangnya sebagai data
piutang, bagian penjualan dapat memandangnya sebagai data penjualan, bagian personalia
dapat memandangnya sebagai karyawan, bagian gudang dapat memandangnya sebagai data
persediaan. Semua terintegrasi dalam sebuah data yang umum, berbeda dengan sistem pengolahan
data tradisional sumber data ditangani sendiri-sendiri untuk tiap aplikasi.