Anda di halaman 1dari 8

contoh soal Ujian SMK Jurusan Teknik Otomotif kelas XI

Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)


Program Keahlian : Teknik Otomotif
Kompetensi Keahlian : Teknik Kendaraan Ringan
Bentuk Soal : Pilihan Ganda
Kelas : XI
Jumlah Soal : 40 Soal

1. Apakah kegunaan dari lampu kepala


a. Hiasan pada kendaraan
b. Menerangi kendaraan berjalan diwaktu siang hari
c. Menerangi kendaraan berjalan diwaktu malam hari
d. Menerangi kendaraan berjalan diwaktu malam dan siang hari
e. Menerangi jalan diwaktu malam hari

2. Gambar berikut menunjukan rangkaian


a. Rangkaian lampu mundur
b. Rangkaian lampu sein
c. Rangkaian lampu rem
d. Rangkaian klakson
e. Rangkaian lampu kota

3. Untuk mengoperasikan lampu jauh, maka rangkaian harus dihubungkan melalui terminal ....
a. 1 3 2 6 4 9
b. 1 3 2 4 6 9
c. 1 3 2 4 6 10
d. 1 2 3 4 6 10
e. 1 2 3 6 5 10
4. Jenis-jenis pengaman sirkuit kelistrikan pada kendaraan adalah sebagai berikut kecuali
a. Sekring
b. Fusible link
c. Circuit breaker
d. Fuse
e. Saklar

5. Apakah lampu pijar itu


a. Sumber cahaya buatan yang dihasilkan melalui penyaluran arus listrik melalui filamen yang
kemudian memanas dan menghasilkan cahaya
b. Sumber cahaya alami yang dihasilkan melalui penyaluran arus listrik melalui filamen yang
kemudian memanas dan menghasilkan cahaya
c. Sumber cahaya buatan yang dihasilkan melalui penyaluran arus listrik melalui bola lampu yang
kemudian memanas dan menghasilkan cahaya
d. Sumber cahaya buatan yang dihasilkan melalui penyaluran arus listrik melalui filamen yang
kemudian menghasilkan cahaya
e. Cahaya yan dihasilkan melalui penyaluran filamen yang kemudian memanas dan menghasilkan
cahaya

6. Warna cahaya lampu pijar adalah


a. Merah
b. Putih
c. Hijau
d. Biru
e. Kuning

7. Macam-macam lampu adalah sebagai berikut, kecuali.


a. LED
b. TL/Neon
c. Hologen
d. Lampu Pijar
e. Lampu patromax

8. Jenis=jenis lampu kepala adalah sebagai berikut


a. Sealed Beam dan semi sealed beam
b. Semi sealed beam dan model bola lampu
c. Model filament dan reflector
d. Semi sealed beam dan reflector
e. Sealed beam dan model filament

9. Apakah yang dimaksud dengan Filament


a. Reflektor
b. Bola lampu
c. Titik pijar
d. Lensa
e. Cermin

10. Sistem penerangan tidak bekerja salah satu penyebab diantaranya adalah relay rusak,
bagaimanakah cara pengujian relay.
a. Pertama kita hubungkan kedua colok Ohmmeter dengan terminal 85 dan 86, apabila jarum
menunjuk berarti kumparan penghasil medan magnet tidak putus. Untuk memastikan kerja relay kita
bias menggunakan batere. Terminal 30 dan 86 kita hubungkan dengan terminal (+) batere dan
terminal 85 kita hubungkan dengan (-) batere sementara tes lamp kita hubungkan antara (-) batere
dengan terminal 87 relay, bila tes lamp menyala berarti relay dalam keadaan baik, bila tidak menyala
berarti relay harus diganti
b. Pertama kita hubungkan kedua colok Ohmmeter dengan terminal 30 dan 86, apabila jarum
menunjuk berarti kumparan penghasil medan magnet tidak putus. Untuk memastikan kerja relay kita
bias menggunakan batere. Terminal 30 dan 86 kita hubungkan dengan terminal (+) batere dan
terminal 85 kita hubungkan dengan (-) batere sementara tes lamp kita hubungkan antara (-) batere
dengan terminal 87 relay, bila tes lamp menyala berarti relay dalam keadaan baik, bila tidak menyala
berarti relay harus diganti
c. Pertama kita hubungkan kedua colok Ohmmeter dengan terminal 85 dan 86, apabila jarum
menunjuk berarti kumparan penghasil medan magnet tidak putus. Untuk memastikan kerja relay kita
bias menggunakan batere. Terminal 30 dan 86 kita hubungkan dengan terminal (+) batere dan
terminal 85 kita hubungkan dengan (-) batere sementara tes lamp kita hubungkan antara (-) batere
dengan terminal 85 relay, bila tes lamp menyala berarti relay dalam keadaan baik, bila tidak menyala
berarti relay harus diganti
d. Pertama kita hubungkan kedua colok Ohmmeter dengan terminal 85, apabila jarum menunjuk
berarti kumparan penghasil medan magnet tidak putus. Untuk memastikan kerja relay kita bias
menggunakan batere. Terminal 86 kita hubungkan dengan terminal (+) batere dan terminal 85 kita
hubungkan dengan (-) batere sementara tes lamp kita hubungkan antara (-) batere dengan terminal
87 relay, bila tes lamp menyala berarti relay dalam keadaan baik, bila tidak menyala berarti relay
harus diganti
e. Semua benar

11. Fungsi kopling pada mobil adalah untuk :


a. Meneruskan putaran dari mesin ke transmisi
b. Memindahkan tenaga dan putaran dari mesin ketransmisi
c. Memutuskan dan menghubungkan putaran/momen dari mesin ke transmisi
d. Mengatur perpindahan putaran/momen dari mesin ke transmisi
e. Memindahkan putaran tenaga dari transmisi ke mesin

12. Fungsi transmisi dipasang pada kendaraan adalah :


a. Mempercepat laju kendaraan
b. Mengatur kemampuan kendaraan
c. Mengatur tingkat kecepatan
d. Merubah putaran mesin
e. Mempermudah laju kendaran

13. Syarat-syarat yang harus dimiliki kopling adalah sebagai berikut, kecuali :
a. Harus dapat menghubungkan putaran mesin ke transmisi dengan lembut
b. Harus dapat menahan gesekan dan getaran mesin ke transmisi
c. Harus dapat memindahkan tenaga mesin ke transmisi tanpa slip
d. Harus dapat memutuskan hubungan dengan cepat dan sempurna
e. Harus dapat menahan getaran dan gesekan transmisi ke mesin
14. Pada saat clutch cover berputar maka kondisinya harus :
a. Balance dan mampu memindahkan panas dengan baik
b. Mampu menahan gaya aksial
c. Mampu menahan gaya diagonal
d. Mampu menahan getaran
e. mampu memindahkan panas dengan baik

15. Keuntungan clutch cover tipe coil spring adalah :


a. Penekanan terhadap plat kopling lebih kuat
b. Gaya untuk menginjak pedal lebih ringan
c. Gaya penekanan yang diterima kopling lebih merata
d. Tenaga pegas tidak berkurang karena gaya sentrifugal
e. penekanan yang diterima kopling lebih merata dan lebih berat

16. Proses kerja kopling saat mesin hidup pedal ditekan ialah :
a. Putaran mesin tidak dapat diteruskan ke input shaft transmisi
b. Putaran mesin dapat diteruskan ke input shaft transmisi
c. Terjadi perpindahan tenaga/putaran dari mesin ke transmisi
d. Terjadi penekanan terhadap plat kopling
e. Putaran input shaft transmisi dapat diteruskan ke mesin

17. Torsion damper pada plat kopling berfungsi untuk :


a. Meredam getaran saat pedal kopling diinjak.
b. Meredam getaran saat pedal kopling tidak diinjak.
c. Meredam getaran saat pedal kopling mulai berhubungan.
d. Meredam getaran saat pedal kopling sudah berhubungan.
e. Meredam getaran saat pedal rem diinjak.

18. Konstruksi cushion plate pada plat kopling adalah :


a. Dikeling pada facing untuk memperlembut saat kopling berhubungan
b. Dikeling pada facing untuk menahan getaran saat kopling berhubungan
c. Dikeling pada disc plate untuk memperlembut saat kopling berhubungan
d. Dikeling pada disc plate untuk menahan getaran saat kopling berhubungan
e. Dikeling pada facing untuk mempercepat saat kopling berhubungan

19. Kopling tipe hidrolis perubahan gaya terjadi akibat :


a. Gerakan pedal kopling dirubah menjadi tekanan hidraulis oleh master silinder yang kemudian
diteruskan ke release fork melalui release silinder
b. Gerakan pedal kopling dirubah menjadi tekanan hidraulis oleh release silinder yang kemudian
diteruskan ke release fork melalui release bearing
c. Gerakan pedal kopling dirubah menjadi tekanan hidraulis oleh master silinder yang kemudian
diteruskan ke release bearing melalui release fork
d. Gerakan piston dirubah menjadi gaya hidraulis oleh master silinder yang kemudian diteruskan ke
release fork melalui release bearing
e. Gerakan kabel kopling dirubah menjadi tekanan hidraulis oleh master silinder yang kemudian
diteruskan ke release fork melalui release silinder

20. Pada kopling otomatis (torque conventer) metode pemindahan momen dengan cara :
a. Momen mesin dipindahkan dengan adanya aliran fluida
b. Momen mesin dipindahkan dengan kekuatan pompa oli transmisi otomatis
c. Momen mesin dipindahkan dengan gaya sentrifugal
d. Momen mesin dipindahkan saat putaran mesin mencapai 1000 rpm
e. Momen mesin dipindahkan dengan kekuatan pompa oli transmisi otomatis

21. Garis tebal kontinu dalam menggambar teknik digunakan untuk


a. garis arsir
b. garis ukur
c. garis sumbu
d. garis tepi
e. semua benar
22. Garis tipis kontinu dalam menggambar teknik digunakan untuk
a. garis arsir
b. garis tepi terhalang
c. garis nyata terhalang
d. garis tepi
e. semua benar

23. Garis gores tebal dalam menggambar teknik digunakan untuk.


a. garis arsir
b. garis sumbu
c. garis nyata terhalang
d. garis tepi
e. semua salah

24. Garis gores tipis dalam menggambar teknik digunakan untuk


a. garis sumbu
b. garis tepi terhalang
c. garis arsir
d. garis tepi
e. semua benar

25. Garis gores tipis titik dalam menggambar teknik digunakan untuk
a. garis arsir
b. garis tepi terhalang
c. garis nyata terhalang
d. garis tepi
e. garis sumbu

26. Ciri-ciri gambar dengan proyeksi isometris adalah.


a. sumbu x dan sumbu y mempunyai sudut 10o terhadap garis mendatar
b. sumbu x dan sumbu y mempunyai sudut 20o terhadap garis mendatar
c. sumbu x dan sumbu y mempunyai sudut 30o terhadap garis mendatar
d. sumbu x dan sumbu y mempunyai sudut 40o terhadap garis mendatar
e. sumbu x dan sumbu y mempunyai sudut 50o terhadap garis mendatar

27. Penyajian gambar dengan proyeksi isometris dapat dilakukan dengan kedudukan
a. normal, terbalik atau vertikal
b. normal, terbalik atau horizontal
c. normal, horizontal
d. normal, terbalik
e. terbalik atau horizontal

28. Ciri-ciri gambar dengan proyeksi isometris tersebut adalah


a. 2 ciri
b. 3 ciri
c. 4 ciri
d. 5 ciri
e. 6 ciri

29. Gambar kubus yang digambarkan dengan proyeksi dimetris, mempunyai sisi-sisi ..
a. 20 mm
b. 30 mm
c. 40 mm
d. 50 mm
e. 60 mm

30. Proyeksi dimetris mempunyai .ketentuan


a. 2
b. 3
c. 4
d. 5
e. 6

. 31. Fungsi sistem pendinginan pada mesin adalah untuk :


a. Mendinginkan mesin dan mempertahankan temperatur kerja mesin
b. Mendinginkan mesin dan memepertahankan suhu air di radiator
c. Mendinginkan mesin saat temperatur mesin panas
d. Mendinginkan mesin agar terjadi sirkulasi air pendingin antara mesin dengan radiator
e. Mendinginkan mesin saat overheating

32. Pada saat mesin belum mencapai temperature kerja, aliran air pendingin melalui
a. Watter pump, by pass, water jaket
b. Watter pump, water jaket, by pass
c. by pass, water jaket, water pump
d. Watter pump, water jaket, thermostat, radiator
e. Thermostat, radiator Watter pump, water jaket

33. Berikut ini adalah cara memeriksa oli mesin kecuali


a. Panaskan mesin, sampai temperature kerja ( kurang lebih 70o C )kemudian matikan mesin.
b. Diamkan beberapa saat ( kurang lebih 2 menit )
c. Gunakan tangkai pengukur oli mesin ( dip stick )
d. Ukur ketinggian oli mesin
e. Ukur diameter Stick

34. Pada gambar di bawah tampak prosedur pemeriksaan pada kerja system pengapian
konvensional, gambar tersebut menunjukkan pemeriksaan..
a. Kontak breaker (platina)
b. Governor advance
c. Distributor
d. Accelaration valve
e. Vacum advance

35. Fungsi thermostat adalah menutup aliran air pendingin dari radiator ke mesin
sehingga memungkinkan pemanasan mesin lebih cepat. Cara memeriksa thermostat adalah
.
a. Dengan cara direbus di dalam air mendidih dan diukur dengan suhunya
b. memberi tekanan dengan radiator cap tester dan disemprot dengan kompresor
c. mengukur suhunya dengan thermometer dan ukur karetnya dengan micrometer
d. mengukur diameter karetnya dengan sighmat dan disemprot dengan kompresor
e. membersihkannya dengan kompresor dan direbus dengan air

36. Komponen no. 4 pada gambar system pengaliran bahan bakar injeksi EFI
yang Tersebut dibawah ini adalah :
a. Pompa bensin listrik
b. Filter
c. Injektor
d. Pengatur tekanan
e. Pipa pembagi
37. Pada gambar di bawah tampak prosedur pemeriksaan pada kerja system pengapian. Pada saat
mesin belum mencapai temperature kerja, aliran air pendingin melalui :
a. Watter pump, by pass, water jaket
b. Watter pump, water jaket, by pass
c. by pass, water jaket, water pump
d. Watter pump, water jaket, thermostat, radiator
e. Thermostat, radiator Watter pump, water jaket

38. Pada gambar sistem pendinginan di bawah ini nama komponen nomor 1, 2, 3, 4 berturut-turut
adalah .

a. water jacket, thermostat, water pump, radiator


b. water pump, radiator, thermostat, water jacket
c. radiator, thermostat, water jacket,water pump
d. radiator, thermostat, water pump, water jacket
e. radiator, water jacket, thermostat, water pump

39. Pada gambar tersebut menunjukkan pemeriksaan Sistim pengapian..

a. Pengapiantipe ESA
b. Pengapiantipe DLI/DIS
c. Pengapiantipe transistor
d. Pengapian platina
e. A dan C benar

40. Spesifikasi sudut dwell untuk engine 4 tak 4silinder pada system pengapian ASTRA DAIHATSU
adalah :
a. 52 +/- 4o
b. 33 +/- 4o
c. 66 +/- 6o
d. 70 +/-6o
e. 45+/- 4o

Anda mungkin juga menyukai