Anda di halaman 1dari 3

INJEKSI INTRAVENA

No. Dokumen
:....SOP/ASKEP/429.114.41/2017

SOP No. Revisi :0


Tanggal Terbit : 23 Mei 2017
Halaman : 1/3

UPTD dr. Moh. Hamami


PUSKESMAS NIP. 19690920 200212 1 006
KEBONDALEM

Injeksi Intravena adalah cara menyuntikkan obat melewati pembuluh darah


1. Pengertian
vena

2. Tujuan Mampu melaksanakan injeksi intravena dengan baik sesuai dengan indikasi
Surat Keputusan Kepala Puskesmas Kebondalem
3. Kebijakan No.188.4/....../429.114.41/2017 tentang Kebijakan pelayanan Klinis UPTD
Puskesmas Kebondalem
Keputusan menteri kesehatan republik Indonesia nomor
4. Referensi HK.02.02/Menkes/514/2015 tentang Panduan Praktek Klinik bagi Dokter di
Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama
1. Pastikan identitas pasien. Anda tidak mau menyuntikkan obat ke pasien
yang salah dan jelaskan prosedur tindakkan yang akan dilakukan.
2. Siapkan obat yang akan disuntikkan, masukkan kedalam syringe.
3. Tentukan lokasi injeksi. Carilah vena perifer yang tampak atau yang
cukup besar sehingga akan memudahkan anda untuk melakukan injeksi
nantinya. Adakalanya vena yang ideal tidak ada, dan kemudian akan
tergantung kepada keahlian dan pengalaman anda untuk berhasil
5. Prosedur
melakukan injeksi.
4. Cuci tangan 6 langkah dan pakai sarung tangan.
5. Pasang torniquet dibagian proksimal dari lokasi injeksi.
6. Tentukan lokasi penyuntikan yang benar.
7. Bersihkan kulit diatasnya dengan kapas alkohol.
8. Suntikkan jarum dengan sudut sekitar 45 derajat atau kurang kedalam
vena yang telah anda tentukan. Jarum mengarah kearah proximal
sehingga obat yang nanti disuntikkan tidak akan menyebabkan turbulensi
ataupun pengkristalan dilokasi suntikan.
9. Lakukan aspirasi :
- Bila tidak ada darah berarti perkiraan anda salah. Beberapa institusi
mengajarkan untuk terus berusaha melakukan probing dan mencari
venanya, selama tidak terjadi hematom. Beberapa lagi menganjurkan
untuk langsung dicabut dan prosedur diulangi lagi.
- Bila ada darah yang masuk, berwarna merah terang, sedikit berbuih,
dan memiliki tekanan, segera tarik jarum dan langsung lakukan
penekanan di bekas lokasi injeksi tadi. Itu berarti anda mengenai
arteri. Walaupun ini jarang terjadi, karena kecuali anda menusuk dan
melakukan probing terlalu dalam, anda tetap harus tahu mengenai
resiko ini.
- Bila ada darah yang masuk, berwarna merah gelap, dan tidak
memiliki tekanan, itu adalah vena. Lanjutkan dengan langkah berikut.
10. Lepaskan torniquet dengan hati hati, jangan sampai menggerakkan
jarum yang sudah masuk dengan benar.
11. Suntikkan obat secara perlahan lahan. Terkadang mengusap usap
vena dibagian proximal dari lokasi injeksi dengan kapas alkohol dapat
mengurangi nyeri selama memasukkan obat.
12. Setelah selesai, cabut jarum dan langsung lakukan penekanan dibekas
lokasi injeksi dengan kapas alkohol. Penekanan dilakukan kurang lebih
2-5 menit. Atau bisa juga anda gunakan band-aid untuk menutupi luka
suntikan itu.
13. Buanglah syringe dan jarum ditempat sampah medis.
14. Lepaskan sarung tangan dan cuci tangan.

Memastikan identitas pasien

6. Bagan alir menjelaskan tindakan yang akan


dilakukan

SOP INJEKSI INTRAVENA 2/3


Siapkan obat yang akan disuntikkan

Petugas menentukan lokasi injeksi dan


desinfeksi lokasi

Suntikkan jarum dengan sudut sekitar 45


derajat

Memasukkan obat dan melakukan


aspirasi

Memasukan obat secara perlahan


sesuai dosis

Merapikan peralatan

Melepas handscoond dan Mencuci


tangan

Petugas mengevaluasi hasil

7. Unit terkait UGD, BP, Rawat Inap

8. Dokumen terkait Rekam Medis


No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan
9. Rekaman historis
perubahan

SOP INJEKSI INTRAVENA 3/3

Anda mungkin juga menyukai