MATERI
1. Pengertian Stroke
Menurut kriteria WHO stroke secara klinis didefinisikan sebagai gangguan
fungsional otak yang terjadi secara mendadak dengan tanda dan gejala klinis
baik fokal maupun global yang berlangsung lebih dari 24 jam atau dapat
menimbulkan kematian yang disebabkan oleh karena gangguan peredaran
darah otak. Stroke adalah kehilangan fungsi otak yang diakibatkan oleh
berhentinya suplai darah dan oksigen ke otak. Berkurangnya aliran darah dan
oksigen ini dikarenakan adanya sumbatan, penyempitan, atau pecahnya
pembuluh darah di otak (Smeltzer, 2001).
2. Faktor Penyebab Stroke
a. Faktor resiko yang tidak dapat dikontrol
Usia
Setiap manusia akan bertambah umurnya, dengan demikian
kemungkinan terjadinya stroke lebih besar. Pada umumnya resiko
terjadinya stroke mulai usia 35 tahun dan meningkat setiap tahunnya.
Jenis kelamin
Pria memiliki kecenderungan lebih besar terkena serangan stroke
dibanding perempuan.
Ras/suku bangsa
Genetik/keturunan
Seseorang yang mempunyai riwayat stroke dalam keluarganya,
menjadi seseorang yang beresiko tinggi terkena serangan stroke.
b. Faktor resiko yang dapat dikontrol atau dikendalikan diantaranya :
Hipertensi
Diabetes mellitus
Penyakit jantung
Riwayat stroke sebelumnya
Merokok
Kolesterol tinggi
Obesitas
Minuman Alkohol
3. Mobilisasi Pada Pasien Stroke
Mobilisasi adalah jalan untuk melatih hampir semua otot tubuh untuk
meningkatkan fleksibilitas sendi atau mencegah terjadinya kekakuan pada
sendi.
A. Pelaksanaan mobilisasi dini posisi tidur
Berbaring telentang
- Posisi kepala, leher, dan punggung harus lurus.
- Letakkan bantal dibawah lengan yang lemah/lumpuh secara berhatihati,
sehingga bahu terangkat keatas dengan lengan agak ditinggikan
dan memutar kearah luar, siku dan pergelangan tangan agak
ditinggikan.
- Letakkan pula bantal di bawah paha yang lemah/lumpuh, dengan posisi
agak memutar ke arah dalam, dan lutut agak ditekuk.
Miring kesisi yang sehat
- Bahu yang lumpuh harus menghadap kedepan
- Lengan yang lumpuh memeluk bantal dengan siku diluruskan
- Kaki yang lumpuh diletakkan didepan
- Dibawah paha dan tungkai diganjal bantal
- Lutut ditekuk