I. LATAR BELAKANG
Tingginya angka kematian ibu secara nasional yaitu 307/ 100.000 Kelahiran Hidup
(menurut SDKI tahun 2002 2003) Jawa Timur 168/ 100.000 Kelahiran Hidup (Susenas
2000), dan penurunannya sangat lambat, sedangkan target yang harus dicapai pada
tahun 2010 untuk AKI sebesar 125/ 100.000 Kelahiran Hidup.
Mengacu kebijakan Departemen Kesehatan untuk strategi penurunan AKI yaitu
dengan 3 pesan kunci MPS. Pada strategi Making Pregnancy Safer (MPS) kegiatan
penting yang harus dilakukan dalam upaya penurunan AKI dan AKB adalah peningkatan
kualitas dan kuantitas pelayanan. Peningkatan kualitas pelayanan dari sisi petugas
dengan dibekali ketrampilan klinis yang memadai sehingga dapat melakukan pelayanan
sesuai standar. Disisi lain bila tejadi kasus kegagalan atau komplikasi pada pelayanan
keluarga berencana perlu dilakukan audit keluarga berencana (Audit KB) untuk
mendapatkan solusi dan tindak lanjut dari permasalahan tersebut.
II. T U J U A N
Tercapainya suatu kesepakatan yang dapat ditindaklanjuti sehingga mampu meningkatkan
kualitas pelayanan keluarga berencana.
III. SASARAN
Kepala Puskesmas terpilih, Bidan Puskesmas terpilih, Bidan Kelurahan terpilih, Bidan
RS/ RSB/ RB terpilih, Dinas Kesehatan, Direktur RS dan petugas kesehatan
terkait,Lintas sektor yang terkait.
IV. PELAKSANAAN
Pertemuan ini dilaksanakan 2 kali dalam tahun 2015.
VII. LOKASI
Dinas Kesehatan Kota Surabaya
- Keluaran
Terbahasnya kasus kegagalan / komplikasi KB