Anda di halaman 1dari 2

RUJUKAN KB

No. Dokumen : SOP/C/VII/KB/01


SOP No. Revisi : 00
Tanggal Terbit : 20 Mei 2016
UPTD KESEHATAN
dr. Hj. Sri Martariani
PUSKESMAS KEJAYAN NIP. 196203242007012005
KABUPATEN PASURUAN

1. Pengertian Pasien Keluarga Berencana yang memerlukan tindakan rujukan ke


Rumah Sakit karena di Puskesmas tidak mampu melaksanakan
tindakan tersebut.
2. Tujuan Sebagai acuan dalam melakukan rujukan pasien di unit pelayanan
Keluarga Berencana.
3. Kebijakan 1. Surat Keputusan Kepala Puskesmas Kejayan tentang Penyusunan
Rencana Layanan Medis
2. Surat Keputusan Kepala Puskesmas Kejayan tentang Jenis-jenis
Pelayanan
3. Surat Keputusan Kepala Puskesmas tentang Memenuhi Hak dan
Kewajiban Pengguna
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 001 Tahun 2012 tentang
Sistem Rujukan Pelayanan Kesehatan Perorangan (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 122);
2. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 71 Tahun 2013 tentang
Pelayanan Kesehatan Pada Jaminan Kesehatan Nasional;
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun
2015 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 46 tahun
2015 tentang Akreditasi Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama;
5. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor:
828/MENKES/SK/IX/2008 tentang Petunjuk Teknis Standar
Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan di Kabupaten/Kota;
6. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
296/Menkes/SK/III/2008 tentang Pedoman Pengobatan Dasar di
Puskesmas;
7. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor:

1 dari 2
HK.02.02/MENKES/514/2015 tentang Panduan Praktik Klinis
Bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama;
8. Peraturan Bupati Pasuruan Nomor 74 Tahun 2008 Tentang
Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Dinas Kesehatan
Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas);
9. Modul pengelola PKD, Buku Acuan Pelayanan Kegawat daruratan
Obstetri Neonatal Esensial Dasar, Jakarta
5. Alat dan Bahan 1. Alat:
a. ATK
2. Bahan:
a. -
6. Prosedur/Langkah- 1. Bidan KB melakukan pemeriksaan dan pelayanan yang mampu
langkah ditangani oleh Bidan
2. Melakukan rujukan pasien dengan keluhan sebagai berikut :
a. Rujukan Internal ke Dokter Umum
1) Akseptor KB IUD dengan keputihan gatal
2) Spoting pada akseptor KB Depo dan Pil
3) Tekanan Darah Tinggi
4) Dan lain-lain yang tidak bisa ditangani oleh Bidan
b. Rujukan Internal ko dokter SPOG
1) Jika pasien kegagalan pencabutan IUD, tidak ditemukan
tanda-tanda keberadaan IUD di dalam rahim
c. Rujukan Eksternal
1) Jika Dokter Umum tidak dapat menangani keluhan / gejala
penyakit pasien, maka Dokter Umum melakukan rujukan
eksternal
3. Pasien diminta kembali ke Unit KB selesai pemeriksaan dari Dokter
Umum.
7. Unit Terkait 1. Poli KIA
8. Dokumen terkait 1. Rekam Medis
2. Buku Register

2 dari 2

Anda mungkin juga menyukai